Predestinasi Cinta - Bab 2 Tamu

Suara gesekan bangku yang ditarik memulai acara sarapan sebuah keluarga. Dimulai dari Ibu yang menyiapkan Sarapan untuk Ayah dan dirinya sendiri, diikuti Nayyara yang mengisi piringnya sendiri.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOQZ6z7Z1Ih

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8xEgjLkQ0X

Ddrrrrtt ddrrrrtt

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTNtzeQIIOZ

Getaran ponsel Nayyara membuyarkan konsentrasi acara sarapan mereka. Nayyara meraih ponselnya, melihat siapa yang menghubunginya sepagi ini. Keningnya berkerut setelah melihat pesan yang masuk di ponselnya.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3U5pRGoKZC

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb1wz98BOax

"Kenapa Nay?" tanya Bu Ani.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWTG0ARZmTO

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtkkXrkXnTu

Bu Ani keheranan melihat raut wajah Nayyara. Bu Ani yang adalah psikiater telah menikah beberapa tahun yang lalu dengan Pak Riswa ayah Nayyara. Bu Ani mengagumi sosok Pa Riswa yang penyayang dan telaten menemani putrinya menyembuhkan trauma. Sebaliknya Pa Riswa pun mengagumi Bu Ani sebagai dokter yang ramah dan tulus.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTifCJWirGi

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWY9IwVsVq5

"Akhir pekan aku ada dinas keluar kota Ma tiga hari."

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUK5X1QKq6i

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYdMsBA4Cu9

Nayyara meletakan sendok ke piring yang sudah kosong.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9n7JmnkSiT

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnYWs3TsrZD

"Loh bukannya sabtu kamu mau kerumah Tama, ketemu sama orang tuanya. Terus kamu pulang kapan?"

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0P3FENZd05

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRZ1CLmRnCA

Bu Ani merasa bingung dan khawatir, karena rencananya Nayyara akan kerumah Tama dan bertemu orang tua Tama.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjgkN1AiRR5

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHMCC7tWEx8

Nayyara memang sudah janji akan menemui orang tua Tama yang akan datang berkunjung.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy9qVNVJV35

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK2SO2LLhpL

Tama ialah kekasih Nayyara, mereka sudah menjalin hubungan cukup lama. Hubungan yang diawali dengan keraguan dan kecemasan. Hubungan yang Ia anggap akan menyakitinya dan Tama, bisa bertahan berkat kesabaran Tama menghadapi sikap dingin dan tertutup yang Nayyara miliki.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRPKYNBIf36

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwVLjh6lRkF

Pak Riswa hanya menyimak percakapan Nayyara dengan Bu Ani sambil menyendok sedikit demi sedikit sarapannya hingga habis tak tersisa.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnmnEs9rN3f

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEc7SubsvBZ

Setelah mendapat pesan dari driver taksi online Nayyara lalu berpamitan untuk berangkat bekerja kepada Bu Ani dan Pak Riswa.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQJYpLoea5r

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeM2iUf26Zv

Di dalam mobil Nayyara hanya memainkan ponsel, untuk menghilangkan rasa bosan yang timbul karena perjalanan menuju kantor memakan waktu yang cukup lama.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnJLnxC5W4I

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMRQCMSwwk5

Sesampainya di kantor tidak sedikit karyawan yang menyapa dan tersenyum kepadanya. Entahlah, itu tulus atau memiliki maksud lain. Sebagai sekretaris Kavi banyak karyawan-karyawan ingin dekat dengannya. Sikapnya yang tertutup sangat sulit untuk didekati. Sehingga Nayyara dianggap memiliki sifat sombong.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv7XrJCmUhQ

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw3uZifu8dT

Tring... Pintu lift terbuka Nayyara pun keluar dari lift.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9lDEJ0fNw3

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwkaNqqLeOY

Baru saja Nayyara duduk di kursi, telepon di mejanya sudah berdering.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2CSoWN2uiH

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsrlMJiDXzr

"Nay kamu siapin berkas-berkas apa saja yang akan dibawa untuk akhir pekan, kirim ke email saya, mau saya periksa selesaikan sebelum makan siang!"

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfk5HmWpZqG

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXDjM1c5CWO

Ujar Kavi sang boss yang selalu benar.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ826S6jGofr

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDm3TbVNwIm

"Baik Pak," saut Nayyara.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Zx8DbzonS

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyigbx0p8Ab

Masih sepagi ini tapi tugas yang diberkani kepadanya sudah serumit ini dengan waktu yang terbilang singkat. Nayaraa hanya menarik nafas dalam lalu Membuangnya sekaligus. Bermaksud memgusir rasa malas dan mendapatkan semangat.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa4ZVW93FZL

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa0M9QvvOo7

Sekejap saja Nayaraa sudah tenggelam pada data-data yang Ia amati di komputer. Memilih yang menurutnya sangat penting dan pas untuk dibahas pada saat meeting akhir pekan nanti

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJJ5RfymVKd

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCqJpuLpbKM

Suara dering telepon di meja membuyarkan fokusnya. Nayyara meraih gagang telepon dan menyapa orang di seberang sana.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdIIvy7INVs

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC9uTV7Vr4J

"Halo, Nay ada seseorang Bernama Khalingga beliau ingin bertemu Pa Kavi, katanya dia sudah membuat janji," ujar Diana.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqZ51kf7Fve

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkQzFXRfzsb

Diana salah satu resepsionis yang dekat dengan Nayyara

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi6oIxoI8fR

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJrIb6wDgS9

"Tunggu aku tanya pada Pak Kavi."

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpeU04n3GGk

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ34a4xn2pXp

Nayyara meraih gagang telepon lainnya yang khusus terhubung kepada Kavi.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaMz6wpWTqC

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD8zaXn5GLz

"Halo Pak di bawah ada tamu dia mengaku bernama Khalingga, apa Ba---.."

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUiQk1IEl8z

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL5b3H363oa

Belum Ia menyelesaikan pembicaraan Kavi sudah memotong kata-katanya.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeeHuTUY5hs

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQgWoGVG1QF

"Suruh dia keruangan saya"

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUjynhIeYBt

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEfntuLTMcc

"Baik Pak. Oh iya Pak filenya sudah saya kirim ke email Bapak."

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfJHFd7MsnL

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEnKPjE1pcv

Nayyara teringat akan tugasnya.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuIBVfJvIQs

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnr8UTYT49B

"Ok, kamu jangan lupa juga menyiapkan file untuk meeting bulanan!" jawab Kavi singkat

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZbI1uJkp22

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡibqI6CM5PX

Nayyara menutup telepon yang tersambung kepada Kavi, lalu menyampaikan perintah Kavi.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO22epdoFu8

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtZIPgvXha7

" Suruh naik Di!"

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQRASzxpOCS

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEm9jMgMRrj

Nayaraa meletakan gagang telepon dan mengerjakan pekerjaan lain.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHkODjCgZMQ

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfQzu9HU8EJ

Seseorang mengetuk meja Nayyara pelan menggunakan telunjuk, membuat Nayyara mengalihkan perhatian kemudian melihat tangan itu lalu naik ke wajah orang tersebut, orang itu tersenyum.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyqtKWzjpMe

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoEBzvmcv0N

" siang Saya Khalingga ingin bertemu Kavi," ujar Khalingga

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLZiN6cVROq

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjjesZhCUIR

"Baik Pak."

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJEkWh1ST5I

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡumEwpgUYHO

Nayyara mengantar Khalingga ke ruangan Kavi. Ia berjalan menuju ruangan Kavi yang diikuti Khalingga di belakangnya. Kavi mempersilahkan masuk, mendengar ketukan pintu. Nayyara membukakan pintu kemudian menutupnya kembali setelah Khalingga masuk ke ruangan Kavi.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaLXzkJUVhT

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnsxEqdHhBh

Jam istirahat Kavi dan Khalingga keluar dari ruangan. Sebelum menuju lift, Kavi berhenti di meja Nayyara untuk mengkonfirmasi jadwalnya.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNrDaAbGCiy

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwBfBhhnjRD

Nayyara berdiri mengecek tablet memastikan jadwal Kavi.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkDLrzh26Jh

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6OuJkSAkjM

"Jadwal Bapak besok meeting dengan para karyawan, jadi untuk siang ini jadwal Bapak kosong."

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIUWx2uycOW

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDiCj4QpYtf

Kavi mengangguk-angguk tanda iya mengerti.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE06zoBGRqT

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxEd0jxlX77

"OK setelah makan siang, saya ada keperluan untuk mengurus beberapa hal, kemungkinan tidak kembali ke kantor sampai jam pulang," lalu Kavi mengajak Khalingga pergi.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ1NBplAvFE

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVFNYL65eEe

Di kantin Nayyara dan Beberapa temannya berkumpul. Mereka mengisi perut berharap energinya bertambah agar semangat menyelesaikan pekerjaan.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrgU1C7Z5nx

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqhx5tbq1Fv

Tapi realita tak sesuai ekspektasi setelah makan siang dan perut kenyang mereka malah mengantuk.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfGx2MHEkrC

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHHJAImRkja

Diana yang belum juga menyelesaikan makan siangnya, Ia terlalu sibuk memuji tamu yang datang mencari Kavi. Membuat Melody dan Galuh penasaran dengan rupa si tamu itu. Sedangkan Yuni yang sudah berumah tangga hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala melihat sikap teman-temannya.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGiii8tawhb

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡifVQAgyT3d

Ponsel Nayyara bergetar menandakan ada telepon masuk.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXSinHXn1NJ

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmtDVcWMO1N

Tama calling

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlUUJlBUmLQ

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKrLkidxCSU

Nayyara membaca layar ponselnya dan menggeser layar ponsel untuk menjawab panggilan. Sapaan hangat Tama mengawali percakapan mereka.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNdrpitdnTE

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZA8GfK4aQa

"Abang bisa jemput aku?" Ada yang mau aku omongin ke Abang," tanya Nayyara pelan, sambil mengaduk-aduk sedotan yang berada di dalam gelas.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz086CUyMtN

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH8kZ5rJCuM

"Asik," Tama kegirangan

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡklhahuQlzi

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡytfilkgHCJ

"pasti bisa, kapan lagi coba, mumpung lagi dijalan yang lurus," candanya yang terdengar sedikit tawa.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkqprcF6HJc

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8EtT4zfkVl

"Hmm." Nayyara berdehem untuk menanggapi candaan Tama

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Zitt9QGHz

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuHf7XS4ag7

"jam 5 ya!"

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXe723Yerwf

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXKZgCzDGy1

"OK cinta, ga sabar ya dijemput Abang ganteng," Tama tertawa lebih keras.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJZRcdRZI9m

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEuZAi5nd8J

Nayyara mencibir, "tau ah, ya udah aku tutup ya bentar lagi masuk."

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSp6lCnc4iN

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ9iVeCjexg

Kemudian Nayyara menyudahi percakapan dan meletakan ponselnya.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsYw8iEeuZ7

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf1beRFKgfA

Terlihat sorot mata penasaran dari mata teman-temanya. Nayyara tersenyum, "Dilarang kepo!"

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC3MvVgRSsg

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNAlwdfPpxl

Lalu langsung berdiri dan meraih ponselnya kemudian pergi meninggalkan mereka.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvoDAI5tVy8

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgtD7UffNnf

Membuat teman-temannya berdecak kesal karena penasaran. Nayyara hanya tersenyum dan tertawa kecil sambil mengingat wajah penasaran teman-temannya.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYCegHNQZWu

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡavxQAecGYr

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlCNgj3IATk

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPdfTjwO2L9

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWYX3QFm7MD

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq39hJ8Px4r

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE0mIJbaem5

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCvwx7WQgUL

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1qr5kY3EY0

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGT8Rvlpi1j

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA3oWdsnLkE

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKkEMpT6BEU

hai hai makasih ya udah mau mampir.

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2SvqLCwIMb

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpT95QK7gKa

Jangan lupa tinggalkan jejak yah

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡII6VTiRAfG

398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSBgmAag8I3
398Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGyah926Pox

ns216.73.216.197da2

Bab 2 Tamu

REGISTER

LOGIN

Interface Language:

Story Language: