x
Ruangan berAC ini masih terasa panas di tubuhku. Keringat bercucuran di tubuhku yang tidak tertutupi apapun. Ranjang berderit karena karenaku, juga orang yang berada di belakangku. Reza menggenjot memekku dengan penuh nafsu dari belakang.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWt5NrjdJ3Y
“Zaa.. Ouuuuhhh... Leebiihh kenceeengg Zaaa...” erangku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5jmbJ8myQx
Bunyi kecipakan dari memekku yang basah memenuhi ruangan, selain suara desahan dan derit tempat tidur pastinya. Nafasku sudah tidak beraturan, begitu juga Reza yang sudah terengah-engah. Genjotan Reza sudah tidak beraturan.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUcFZ2AW3bq
“Fuuuckk, sayaang akuu mauuu keluuarr..” erang Reza.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ9xcRXOceq
Aku tiba-tiba merasakan ada sesuatu yang keluar dari tubuhku, badanku bergetar dengan keras. Bersamaan dengan Reza yang menghujamkan kontolnya dalam-dalam. Rasa hangat yang nyaman dan nikmat menyelimuti bagian dalam tubuhku. Aku merasakan semprotan dari kontol Reza hingga memenuhi rongga memekku yang terdalam. Nikmat sekali rasanya.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2XMarl8IiW
“Aahh, sayaang.. Gila memek kamu nyedot banget..” racau Reza.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq36JSf25rU
Aku tidak menjawabnya. Aku menikmati sisa-sisa rasa nikmat di tubuhku. Sejenak aku tidak memikirkan kenapa Reza menyemprotkan pejunya di dalam memekku. Padahal sebelumnya dia belum pernah keluar di dalam. Dia selalu menyemprotkannya di mukaku ataupun di mulut.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0YwXEeOfOE
Sejenak aku mulai tersadar dari gelombang orgasmeku. Aku masih menungging dengan kontol Reza yang masih di dalam memekku. Kontol Reza sudah terasa cukup melemah dan mengecil. Dengan gerakan pelan, Reza menarik kontolnya hingga lepas dari memekku. Rasa geli ngilu langsung menyerang selangkanganku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXIsMX7Xvez
“Aaahh..” erangku ketika kontol Reza menggesek memekku yang masih sensitif. Begitu terlepas, aku langsung ambruk ke tempat tidur. Peju Reza meleleh keluar dari memekku dan mengalir di pahaku. Berbeda dengan milik Dimas, Peju Reza lebih encer, walaupun lebih banyak keluarnya.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWss0vxPKTJ
Ah, aku memikirkan Dimas lagi. Bahkan setelah aku ngentot dengan Reza yang notabene pacarku sendiri.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4UK5ooKbB0
“Say, kok kamu keluar di dalem sih?” tanyaku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY2ZtnUdph6
“Abis enak banget sih say, aku jadi ga tahan.” Jawab Reza seperlunya.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdMO1knhuJ4
“Kalo aku hamil gimana say?”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ3fuzFvNRI
“Bisa diatur lah itu. Tenang. Kamu juga suka kan disemprot peju aku?”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzj6RxjS8sI
Aku tidak menjawabnya. Jujur saja, aku sedikit kesal dengan jawaban Reza. Dia seperti tidak mau bertanggung jawab. Sejujurnya lagi, aku masih belum puas. Entah mengapa aku tidak puas, walaupun tadi aku sudah orgasme. Bahkan sebelum sampai kosan Reza, aku sudah dibuat orgasme di mobil tadi. Aku meraba bibir memekku yang basah dan lengket karena peju Reza. Rasa geli ngilu yang nikmat terasa di memekku. Aku memasukan dua jari ke dalam memek dan langsung mengeluarkannya kembali. Jariku langsung basah karena peju Reza.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOWm3e4GIwG
Kujilat jariku dan rasa asin memenuhi rongga mulutku. Entah mengapa masih lebih enak peju Dimas.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOQfavwiXW9
“Haah, Dimas lagi..” pikirku. Aku melihat ke sampingku dimana Reza sedang berbaring. Dia sudah tertidur pulas karena sudah dua kali orgasme. Mungkin dia lelah.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAj76TNFAOR
Aku tidak bisa melepaskan pikiranku dari Dimas. Entah mengapa ngentot dengan Dimas terasa lebih nikmat dan puas dibandingkan ngentot dengan Reza. Aku tidak menyesal bisa jatuh ke dalam pengaruh Dimas, karena memang lebih nikmat. Aku membayangkan kontol Dimas yang menggelitiki klitorisku sebelum masuk ke dalam liang memek.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk9dyUhnmY6
Kumasukan lagi kedua jariku ke dalam memek. Kali ini tidak langsung mengeluarkannya, melainkan mengocok memekku dengan jari. Aku membayangkan Dimas yang sedang mempenetrasi memekku, merasakan sensasi kepala kontolnya yang masuk melalui sela-sela bibir memekku. Kemudian memasukan kontolnya lebih dalam. Aku bergidik pelan ketika membayangkan Dimas.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Uc96edUz2
Aku mengocok memekku dengan tempo yang lebih cepat. Ranjang bergetar pelan ketika tubuhku sudah menggelinjang nikmat. Aku khawatir Reza yang tidur disampingku sampai bangun. Namun aku langsung tidak peduli ketika merasakan gelombang orgasme yang mendatangiku. Kocokanku semakin cepat dan mulutku tidak dapat menahan erangan-erangan nikmat.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDSDu2YbpLc
Aku membayangkan Dimas yang sedang menyodoki memekku dari belakang seperti di WC tadi siang. Tiba-tiba aku membayangkan Mila dan Ratna yang sedang disodoki kontol Pak Hari di lubang pantatnya. Aku membayangkan kalau saja aku yang berada di posisi Ratna yang sedang disodoki lubang pantatnya, namun aku membayangkannya dengan Dimas. Lelehan cairan cintaku dan peju Reza sudah membasahi selangkanganku, termasuk lubang pantat.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjXmkrUeG4W
Tanpa berpikir dua kali aku merabai lubang pantatku dengan tangan kiriku yang menganggur. Rasa geli menambah nikmat kocokan di memekku. Sedikit demi sedikit aku memasukan jari tengahku ke dalam lubang pantat. Tak hanya satu, aku pun menambah jari telunjukku ke untuk masuk ke dalam lubang pantat. Aku melenguh pelan ketika rasa sakit dan perih melanda selangkangan. Namun rasa itu menambah malah rasa nikmat.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ91FI0XMO8w
Berkali-kali aku menolak untuk di anal oleh Reza. Tapi sekarang aku memasukan jari-jariku ke dalam lubang pantat dan di sebelah Reza. Aku sudah tidak dapat menahan eranganku. Desahan erotis keluar dari tubuhku. Ketika gelombang orgasme itu menerpa tubuhku, aku mendesah kencang.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLiJ0rIc1b4
“Fuuckk.. Diim, guee keeluuaarrrr...” erangku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEsSTLsQb1T
Memekku terasa meledak, cairan bening dan tak berbau muncrat keluar dari urethrea-ku. Ranjang menjadi basah oleh cairan orgasmeku. Tubuhku bergetar kencang, aku melihat ke arah Reza yang masih tertidur dengan lelap, walaupun ranjangnya sedang bergetar.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU6Kfwb77He
Orgasmeku sudah mereda, aku baru sadar kalau aku belum pernah sampai squirt hanya dengan tanganku sendiri. Aku selalu mengalami squirting hanya bersama dengan Dimas, bahkan Reza tidak mampu membuat aku squirting. Aku bersyukur Reza masih tertidur dengan lelap, kalau tidak dia akan mendengar kalau aku mendesah sambil memanggil Dimas. Tak lama, mataku terasa memberat, kemudian aku tertidur karena kelelahan.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX8uxzw2Fsd
================================================== ================
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAQSp356zCJ
Aku berada di kamar kosan Dimas bersama dengan Reza. Aku menemani mereka yang sedang mengerjakan tugas. Sudah tengah malam aku di kamar Dimas. Reza sebenarnya akan pulang kampung ke rumahnya di luar kota. Dia berinisiatif untuk mengantarkan aku pulang ke kosanku dengan menggunakan mobilnya. Begitu aku sampai kosan, aku menyadari iPhoneku tidak ada di dalam tas, padahal aku yakin sudah memasukannya ke dalam tasku. Aku tidak bisa menghubungi siapapun karena tidak memiliki HP lain. Aku memutuskan untuk mengambilnya besok pagi. Aku tidak berani jalan sendirian di tengah malam seperti ini.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxIcMsDPhs8
Esok paginya, aku kembali ke kosan Dimas dan mengetuk kamarnya. Dimas membukakan pintu untukku dan mempersilakan untuk masuk. Dari Dimas, aku tahu kalau Reza sudah pergi subuh tadi. Akupun meminta iPhoneku kembali. Dimas tersenyum dan senyumannya aneh.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzpoNbQb5bh
“Lid, iPhone lu aman kok di gue. Cuma gue ga sengaja ngebuka gallery lu dan nemuin video lu lagi indehoy sama Reza. Terus gue juga nemu video lu lagi ngocok sama dildo di WC kampus.” Kata Dimas dan membuatku kaget.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXSbBx6aOv9
“Ahh, Diimaaasss..” kataku dengan nada manja. “Iihh itu kan video pribadi gueee.. Kok lu liat-liat siiih?”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmDJtyZ19lT
“Ga sengaja Lid, pas gue buka pas di gallery, eh gue liat video lu.” Kata Dimas.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvoet8hQ4Ec
“Ahh malu guee.. Udah ah sini iPhone-nya..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7862TMiSsE
“Tenang gue kasih iPhone lu, asaalll....” ujar Dimas sambil tersenyum mesum.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvH7pLQofCn
“Asal apa Diim? Please lah jangan minta macem-macem.” Kataku yang sudah mulai ketakutan.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ74ovC1J4LX
“Gue cuma minta pake badan lu doang kok.. Sekali...” kata Dimas. “Kontol gue ngaceng mulu liat toket lu, pantat lu juga montok. Kalo lu lagi jalan suka ga nahaan..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr4bIABMCwO
“Diim, gue pacar sahabat lu.. Jangan macem-macem lah..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpiQWJxuYwa
“Tenang, Reza ga bakal tau kok. Gue ga akan kayak ember bocorr..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjZv5G0ruoM
“Gaakk.. Pokoknya gue gakk mauu.. Siiniin iPhone guee..” kataku dengan kencang. Nada tegas keluar dari mulutku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE0F04T7pKH
“Ayolah Lid, secelup doang kok. Gue udah sedia kondie kok. Amann..” kata Dimas. “Yaa kalo lu ga mauu gue sebarin aja di internet. Apalagi di forum semprot bakal banyak yang suka sama video lu.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMYV3kIVGPA
“Shiit lahh.. Pleaseee Diimm.. Jangan doong..” kini aku sudah memohon ke Dimas. Aku tahu tidak memiliki pilihan lain.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjZHHGTi4Ul
“Secelup atau sebar di internet..” kata Dimas dengan tegas.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzIGZvgTj3r
Aku terdiam cukup lama. Senyum kemenangan Dimas terukir di wajahnya. Dia tahu aku tidak memiliki pilihan lain. Sudah pasti aku tidak mau video erotisku tersebar luas. Apalagi sampai ketahuan oleh teman dan keluargaku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWpSkTaHM5U
“Sialan lu Dim.” Kataku dengan kesal. “Just once, oke. Pake kondie dan gue ga mau lu numpahin di dalem memek gue atau di mulut gue.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLGcAwevua7
“Iya Lid, sekali doang.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCKAS1M0JDF
“Lu belum ngopi videonya kan? Kalo udah hapus begitu kita udah beres.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3AWdakjAbB
“Belum kok, tenang aja. HP lu kan iPhone, susah buat transfer file ke Android..” jelas Dimas. Dia berjalan ke arah lemari dan mengambil satu biji kondom.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhWL4e7p8Pc
“Cepet tuntasin sekarang juga.” Ucapku sambil duduk di ranjang springbed.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyvR9RQGco0
“Selouw lid, sini gue elus-elus biar banjir dulu.” Kata Dimas yang sudah duduk di sampingku. “Buka dong bajunya, biar enak. Gue mau liat badan lu.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj4DQoXJSE8
“Ogaahh..” ujarku dengan tegas. “Lu entotin memek gue aja. Ga usah yang lain-lain.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBhYeM5JrYM
“Ayolahh.. kan kamu harus dielus-elus dulu biar banjir. Kalo ga nanti sakit loh pas masuk.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIZCscP4K8J
“Elus-elus ga harus buka baju kan? Bisa dari luar. Lagipula lu bisa ngentotin gue walaupun gue ga buka baju.” Kataku. Untung saja aku menggunakan dress model babydoll.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtnxkHSbbdz
“Yaudah deh, tapi behanya buka juga dong. Gue pengen remes-remes toket lu..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3iQYvMcI3b
“Pokoknya nggak. Ga ada sehelai pakaian yang aku pakai sekarang yang kamu lepas.” Kataku dengan tegas. “Kalo ga gue batalin. Terserah lu mau sebarin video gue juga.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡap6C7bFZKK
Dimas tampak tertegun dan berfikir. “Yaudah deh. Sini sepongin kontol gue.” Kata Dimas.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkNoxKnG3RK
Dimas merangkak menuju ranjang dan terlentang. Di balik celana boxernya terdapat batang kontol yang sudah tegak sempurna. Kubuka celana boxer itu dan tertegun. Batang kontolnya lebih besar dibanding batang kontol Reza dan lebih berurat. Kumasukan batang kontol itu ke dalam mulutku dengan cukup sulit.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOX4dJtYKNG
“Uuhh, gila.. Palkon gue masuk bibir seksi lu..” aku tidak menghiraukannya. “Lu jarang ngasih blowjob ya ke Reza. Masih amatiran gitu.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC49v6MKIHB
“Diem lu. Ini kontol kedua yang pernah gue pegang.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOmbPBd0BiF
“Oya? Si Reza merawanin lu?”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0n19aR6lmf
“Dua bulan lalu.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0gqjxhkfST
“Pantes belum mahir. Sini gue ajarin.” Kata Dimas.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVWvTxYA9sC
Dimas memberikan instruksi gimana caranya memblowjob. Aku baru mengetahui kalau aku harus memainkan lidahku. Setidaknya aku mengetahui cara baru untuk memuaskan Reza. Aku mempraktekkannya pada kontol Dimas. Dia terlihat merem melek, sesekali dia menekan kepalaku agar kontolnya masuk lebih dalam.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoON9uKIATT
“Mmmm....” erangku dengan mulut penuh.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzrMM9aFPlF
“Fuuck, gila. Udah mulai pinter lu..” kata Dimas. “Gimana, lebih gede punya gue apa Reza?”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL76QGMe99S
“Ahh sama aja.” Kataku berbohong. Kontol Reza sebenarnya lebih kecil sedikit dibanding Dimas, mungkin 1 cm lebih pendek dan tidak segemuk milik Dimas..
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡidoofbqM07
“Sini, gue jilatin memek lu biar enak masuknya.”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkE74SexYni
Aku menungging dan mengangkangi wajah Dimas. Mulutku masih penuh oleh kontol Dimas, cairan precum keluar dari lubangnya dan tak sengaja kujilat. Namun aku kaget dengan rasanya. Asin dan gurih. Cukup enak di lidahku. Entah mengapa aku menjadi bersemangat memblowjob kontolnya.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM0bw4ZiLin
Tiba-tiba aku merasakan celanaku akan dilepaskan. “Dimm.. Kita kan udah deal ga ada buka baju gue, termasuk celana dalem gue..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡURZVPveM07
“Tapi susah Lid..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTvNIycYlIb
“Ke sampingin aja bisa kan?”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf11vfQKW2v
Dimas menyerah. Dia mengesampingkan celana dalam model thong yang kupakai. Jari telunjuknya merabai bibir memekku, terasa licin. Entah mengapa memekku sudah banjir dengan cairan cinta.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEeEOfrgrV1
“Hahaha, sange juga lu.. licin gini memek lu.” Ujar Dimas.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8weNbadXWK
Aku tidak menghiraukannya. Dimas menggesek-gesekkan jarinya di klitorisku. Aku merasa nikmat di selangkanganku. Tiba-tiba Dimas menyerang dengan menggunakan lidahnya. Lidahnya menyapu bibir memekku dari atas hingga bawah.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvjcOmZRElY
“MMMmmmm...” erangku dengan kaget. Mulutku mengatub dengan kontol Dimas yang masih di dalam mulutku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr7ghxOA46A
“Shitt. Lidd.. Jangan kena gigi, ngilu nihh..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyu6Nt3Gb0R
“Sorry, abis lu ga bilang-bilang jilatin memek gue.” Kataku begitu terlepas dari kontolnya.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAh2suMO7j2
Dimas kembali melumat memekku. Klitorisku sedikit dihisap-hisap sambil di jilati dengan lidahnya. Aku tak kuasa untuk menggelinjang nikmat. Mulutku sudah mendesah tanda aku menikmati serangannya. Aku tidak memblowjob kontol Dimas karena takut menggigit kontolnya. Aku hanya mengocoknya menggunakan tanganku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXhos8czGh7
Tak sampai lima menit, aku merasakan gelombang orgasme yang tiba-tiba. Aku berkelonjotan nikmat ketika orgasmeku datang. Raungan keras meluncur dari mulutku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZpgfNdIjCS
“Ooohhh Diiim.. Gelii Diimmm.. Guee gaa tahaann...” raungku. “Aaaahh Guee dapeett diiimmm...”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXbp7ocVcYx
Tubuhku bergetar keras. Dimas langsung menghentikan lumatannya di memekku. Aku langsung terbaring di samping Dimas sambil berkelonjotan. Tubuhku bergetar tanpa dapat dikendalikan.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC3gWv9brDG
Setelah orgasmeku mereda, Dimas menarik badanku hingga menungging. Aku tahu dia akan mengentotku dengan doggy style, gaya favoritku. Aku membayangkan betapa nikmatnya kontol Dimas menggenjoti memekku. Pasti akan lebih dalam sodokannya hingga bisa mencapai rahimku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNLIV8jDW0c
Dimas membenarkan posisi celana dalamku yang sudah basah. Digesekan kepala kontolnya di memekku berulang kali. Aku merasakan hal aneh di selangkanganku, rasanya aku membutuhkan batang kontol di dalam memekku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ803kPeQd95
“Diiimm.. Jangan maiininn memeekk Lidyya doong... Masuukiinn..” erangku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeHvUV7zN6D
Dimas tidak mendengarkan aku. Dia tetap memainkan bibir memekku dengan kontolnya. Aku yang sudah tidak tahan lagi langsung menggerakan pinggulku hingga kepala kontolnya masuk ke dalam memekku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCje6TWoZVG
“Hahaha, lu udah ga tahan yaa?” ejek Dimas.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6csYzcKmxB
Dimas dengan tiba-tiba menghentakan kontolnya dalam-dalam dengan cepat. Aku terhentak dengan keras hingga badanku limbung. Memekku berdenyut kencang dan rasa nikmat langsung melanda tubuhku. Aku orgasme lagi, kedua kalinya dalam satu hari yang sama. Parahnya aku melakukannya dengan Dimas, sahabat pacarku. Tapi entah mengapa aku menikmatinya.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwZNrAXobNR
“Dapet lagi nih?” tanya Dimas dengan nada mencemooh. “Tadi bilang ga mau, baru dimasukin aja langsung orgasme..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIeb46SnWl4
Orgasmeku mereda, aku lebih siap untuk menerima sodokan kontol Dimas. Ketika Dimas hendak menggenjotku, aku melihat plastik kondom masih utuh.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUTlHTxwuZ5
“SIAALAAN LUU DIIMM..KELUUARRIN KONTOOLL LUUU..” teriakku. “PAKEIN KONDOM DULU SOONOO....”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5pz1B8etEw
Dimas hanya terkekeh dan mengambil kondom itu. Dimas mengeluarkan kontolnya dan memakaikan kondom. Selesai memakai kondom, Dimas langsung memasukan kontolnya dengan kasar.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhaQyN4j0Od
“Uuaaaaahh...” erangku. Terasa perih ketika masuk dengan kasar. Namun aku merasa ada yang aneh di dalam memekku. Tidak senikmat ketika tanpa kodom.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5gNPC4J93N
Dimas menggenjot memekku dengan cepat. Tetap terasa aneh, tidak senikmat biasanya. Memang aku belum pernah memakai kondom selama ngentot dengan Reza. Sudah lima menit Dimas menggenjot memekku dan aku tidak merasakan gelombang orgasme mendekat.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6NEMVtiE69
“Fuuck lah pake kondom..” teriak Dimas. Dia mengeluarkan kontolnya dan langsung melepas kondomnya.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo9AuYE1XKe
"Diim jangan doong, kalo gue hamil gimanaa?" tanyaku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc5PwblbUeO
Dimas tidak menghiraukan aku, dia langsung memasukan kontolnya ke dalam memekku lagi, tanpa kondom. Rasa kontol Dimas jauh terasa lebih nikmat dibanding pakai kondom. Bahkan lebih nikmat kontol Dimas dibandingkan dengan milik Reza.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWX1crCZ8Zr
Desahanku mengeras dan aku langsung merasakan gelombang orgasme mendekat. Hanya sebentar saja badanku berkelonjotan nikmat. Bahkan aku merasakan ada sesuatu dari dalam memekku yang akan meledak keluar. Memekku pasti sedang memijat kontol Dimas dengan kencang.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLwsnGNNzWJ
“Diiimm, gue keluuarr Diiim... Kontooll luu enaaaakkk...” erangku
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6ncA5D4nXE
ketika aku tidak bisa menahan ledakan dalam tubuhku. Cairan bening menyemprot keluar dan membasahi paha Dimas dan ranjangnya. Dimas yang mengetahui aku orgasme malah mempercepat genjotannya. Padahal memekku terasa ngilu karena masih sensitif. “Dimmm pelannn.. Ngiluuu..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBS630t4KhD
“Bentaar Liidd... gue Udah mau keluaarr..” kata Dimas dengan terbata-bata. Nafasnya terengah-engah seperti sedang berlari.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH6kLFyUhJi
“Jangann di daleemm pliiisss..”
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfFLVfkI5K4
Dimas tiba-tiba menghentakan pinggangnya. "LIID, TERIIMAA NIIH PEJUU GUEE..." teriak Dimas.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMKov27DV9U
Aku merasakan semprotan hangat di dalam memekku. Dimas menyemprotkan pejunya di dalam-dalam dan memenuhi rongga-rongga rahimku. Jujur aku sangat menikmati kontol Dimas. Entah mengapa rasanya sangat nikmat, bercinta dengan sahabat pacarku. Badanku terasa lemas, aku langsung ambruk ke ranjang dan tidak sadarkan diri.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBOZ9Pq1UFZ
================================================== ================
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKzM0PF86YP
Aku terbangun dari tidurku, ternyata itu hanyalah mimpi. Mimpi tentang pengalaman pertamaku dengan Dimas. Aku langsung teringat sebulan lalu ketika Dimas menggenjotku pertama kalinya. Aku langsung tertidur setelah digenjot Dimas tanpa melepas baju. Ketika aku bangun, bajuku berantakan dan peju Dimas meleleh membasahi celana dalamku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmfUvmZojaO
Aku melakukannya tiga kali pada hari itu. Kami melanjutkannya dengan telanjang badan. Dimas selalu menyemprotkan pejunya di dalam memekku.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgHe7iJZzLR
Aku pulang dengan keadaan memekku yang perih dan tanpa mengenakan celana dalam. Celana dalamku disita Dimas, katanya untuk kenang-kenangan. Aku berjalan mengangkang seperti anak kecil habis disunat. Perih juga 3 ronde dengan sodokannya yang kasar.
6361Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP5T1VZPmHv
Sejak saat itu kami melakukan kegiatan terlarang itu ketika sedang tidak ada Reza. Bahkan lusanya saat Reza pulang, aku tengah digenjot oleh Dimas dan menyemprotkannya di dalam memekku. Aku bertemu dengan Reza dengan peju Dimas meleleh ke celana legging yang kupakai. Untung saja Reza tidak melihat wetspot di daerah selangkanganku. Semakin lama, aku pun terjerumus ke dalam perselingkuhan ini.
ns216.73.216.143da2
