Ketika Wang Changsheng mempelajari ilmu membudidayakan makhluk abadi dari para tetua klannya, ia mempelajari larangan untuk membiarkan binatang mengenali spiritual.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm4HzsjrccB
Karena kekurangan uang, Wang Changsheng tidak menjinakkan binatang spiritual tersebut, yang selalu menjadi penyesalannya. Saat ini, ia jarang bertemu tikus iblis ini, sehingga Wang Changsheng ingin mengklaimnya sebagai pemiliknya untuk menambah sedikit kesenangan dalam hidupnya yang membosankan.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdqyC20bsbr
Dengan jentikan pergelangan tangan, tali itu menarik tikus kuning itu ke udara.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCcAJpR6EK4
Tikus kuning itu mengeluarkan suara “chichi” dari mulutnya dan memutar anggota tubuhnya.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2E2oLEy4G0
Wang Changsheng berjongkok dan menggumamkan sesuatu. Setelah beberapa saat, tangannya menyala dengan cahaya kuning yang menyilaukan. Ia menekan tangannya ke tanah. Dua cahaya kuning yang menyilaukan mengikuti tangan dan menghilang ke dalam tanah.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmkhQUYWTDq
Saat berikutnya, tanah dengan cepat membatu, tanah yang awalnya lunak berubah menjadi batu abu-abu keras, dan lempengan batu berukuran sekitar sepuluh kaki tiba-tiba terbentuk.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTCSEqGwK8v
Wang Changsheng mengeluarkan mangkuk porselen dan menggumamkan sesuatu di mulutnya. Sejumlah besar cahaya biru muncul dari udara tipis dan berubah menjadi air jernih di tengah suara mantra.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbI8uDaanM4
Dia memotong pergelangan tangan dengan belati dan membiarkan darah mengalir ke mangkuk porselen berisi udara.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwlp0W37OIl
Wang Changsheng mencelupkan mikroskop ke dalam darah dan menggambar pola misterius sepanjang dua kaki dan lebar di lempengan batu, dan menuliskan rumus ajaib pada pola misterius itu.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJKJfcqNHzV
Pola misterius itu tiba-tiba menjadi cerah, dan setelah angin puyuh, pola itu terbang keluar dari lempengan batu dan menghilang ke dalam tubuh tikus kuning dalam sekejap.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzyf3GkPGML
Wang Changsheng merasa telah menjalin hubungan khusus dengan tikus kuning itu. Perasaan ini seperti sentuhan di tangan dan kaki.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJfszSIh0AB
Setelah mengenalinya, teknik sihir Wang Changsheng berubah, dan tali yang mengikat iblis itu melepaskan tikus kuning, dan tikus kuning itu segera berlari menuju lubang di kolam.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh3zJOjOnZR
Wang Changsheng membuat segel dengan satu tangan, dan tikus kuning itu segera menjerit dan jatuh ke tanah.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtPwlPz3WhS
Setelah monster pembohong mengenalinya, sifat pembohongnya sulit diubah dan harus dijinakkan secara perlahan.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMJyNibUSki
Wang Changsheng ragu sejenak dan mengeluarkan toples kayu dari tas penyimpanannya. Saat dia membukanya, aroma beras yang kuat tercium keluar. Di dalam toples kayu itu terdapat beberapa butir beras biru jernih, yang mengeluarkan bau yang aneh.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVzKxsLau4k
Tikus kuning itu mengendus beberapa kali dengan hidungnya, lalu membalikkan badan dan menatap bagian atas kayu di tangan Wang Changsheng dengan mata berbinar.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9jxBwDMwS6
Wang Changsheng tersenyum acuh tak acuh dan menuangkan beberapa butir beras biru yang tersisa di dalam kendi kayu ke lempengan batu. Setelah ragu sejenak, ia mengambil dua puluh butir lagi, memasukkannya kembali ke dalam kendi kayu, dan berkata kepada tikus kuning: "Jujurlah dan patuhlah. Mulai sekarang, setiap bulan
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSZC9Zx1upo
, aku akan menghadiahkan beberapa Beras Roh Bulan Biru untuk dimakan."
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyne8dGfS6L
Tikus kuning itu tidak mengerti kata-kata Wang Changsheng, tetapi ia tidak dapat menahan aroma aneh yang dipancarkan oleh Nasi Roh Bulan Biru. Setelah ragu-ragu sejenak, dia berlari ke arah Wang Changsheng.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKOdwGPFOXq
Nasi Roh Bulan Biru adalah nasi roh kelas menengah tingkat pertama yang matang setiap tiga tahun sekali. Total ada dua belas nasi roh bulan biru di atas lempengan batu, ya, dua belas.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI1PMgUCqBC
Ibunya khawatir ketika putranya melakukan perjalanan ribuan mil. Sesekali, ibu Liu Qing'er akan menggunakan batu-batu roh yang telah ia tabung melalui penghematan untuk membeli nasi roh bulan biru dan meminta seseorang untuk mengirimkannya kepada Wang Changsheng.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUPpIBrrxrf
Wang Changsheng hanya makan nasi kecil Roh Bulan Biru setiap sepuluh setengah hari. Hidupnya sangat sempit. Jika bukan untuk tujuan menjinakkan tikus roh ini, ia tidak akan rela mengeluarkan dua belas nasi roh bulan biru!
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIZi0RXqBXW
Tikus kuning itu memakan dua belas nasi bulan biru dengan cara memukulnya sebanyak lima kali tiga kali dan membaginya menjadi dua.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJcovnh1Hez
Dua belas butir nasi bulan biru tidak dapat mengisi perut. Tikus itu benar-benar berdiri dengan kaki belakangnya seperti manusia dan mengeluarkan suara "chichi" dari mulut, yang mengungkapkan sesuatu.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0CYSx2BKHD
Melalui komunikasi kesadaran spiritualnya, Wang Changsheng dengan jelas merasakan emosi kerinduan yang datang dari tikus kuning itu.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgV8CR3fqvO
"Kamu masih belum puas dengan setengahnya, kamu benar-benar rakus!"
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwHebRdXcXx
Wang Changsheng mendengus, mengeluarkan sepuluh beras biru bulan biru, dan meletakkannya di telapak tangan.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrCuOc6ttWS
Tikus kuning itu tidak dapat meraihnya, jadi setelah ragu-ragu sejenak, ia naik ke tubuh Wang Panjang Umur di sepanjang celana Wang Panjang, melompat ke telapak tangan Wang Panjang Umur, dan memakan sepuluh beras biru bulan.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtQTsmoGehr
"Jiji!"
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgM9wLJaKVB
Tikus kuning itu berbaring dengan tenang di telapak tangan Wang Changsheng, ekornya bergoyang-goyang. Wang Changsheng dapat merasakan betapa dia sangat bahagia.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkWONdDHNWg
"Kamu anak kecil pasti sudah makan banyak makanan enak, lihat betapa gemuknya kamu." Wang Changsheng meraih tikus kuning yang kembung dan tersedak.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh5VC6JcKDC
"Jiji!"
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVcrCN7PNa3
Tikus kuning itu terus menggonggong, seolah memprotes Wang Changsheng atas kegemukannya.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQx1umCDXid
"Baiklah, sudah malam. Pulanglah bersamaku dulu." Wang Changsheng memasukkan tikus kuning itu ke dalam pelukannya, berbalik dan berjalan keluar.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWoyEJtm2Ei
Dalam setahun lagi, dia akan pergi dari sini dan tidak akan membutuhkan urat spiritual ini lagi, tetapi dia masih menggunakan teknik dinding tanah untuk memblokir pintu masuk gua.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN5RhdhRGPJ
Setelah meninggalkan gua, bibir Wang Changsheng bergerak sedikit, dan awan putih muncul dari udara tipis di bawah kakinya, perlahan mengangkatnya ke langit dan terbang menuju perjalanan.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ21Nb9PEsqW
Setelah kembali ke Pulau Teratai, Wang Changsheng kembali ke kehidupan pertapaan yang membosankan.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJJHYu3j0Ix
Saya berlatih mantra di pagi hari dan bermeditasi di sore dan malam hari. Hari-harinya agak membosankan, tetapi dengan tikus roh sebagai teman saya, saya merasa lebih baik dari sebelumnya.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV1wmseT8Mf
Di antara ratusan seni menghancurkan, ada seni pengendalian binatang. Namun, Wang Changsheng keluar untuk bekerja dua tahun lebih awal dan tidak tahu banyak tentang seni pengendalian binatang.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI3DBmILWPJ
Dia tidak tahu nama tikus roh itu, tetapi dia hanya tahu bahwa tikus itu suka makan.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7rHYIZidRh
Dua bulan berlalu dengan cepat.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2jOF9x0HQP
Pagi-pagi sekali, Wang Changsheng sedang sarapan. Tikus roh itu berbaring di atas meja, memakan ikan croaker kuning dengan lahap.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBMQZXzFDYZ
Setiap kali dia makan, Wang Changsheng akan memberi tikus roh itu makanan, perlahan-lahan memenangkan kepercayaan tikus roh itu.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvToLBzNFZF
Sekarang bahkan jika Wang Changsheng mengusirnya, tikus itu tidak mau meninggalkan Wang Changsheng.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbPB5yWQFCF
Pada saat ini, Wang Qiusheng tiba-tiba masuk. Sebelum dia bisa berbicara, ekspresi berubah ketika dia melihat tikus roh di atas meja, dan dia buru-buru berkata: "Paman Jiu, tolong maafkan aku. Cucuku malas dan benar-benar membiarkan tikus itu masuk. Cucu,
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiGAMFkewSo
bawa pergi sekarang."
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1IADBAqLBp
Setelah mengatakan itu, dia berjalan cepat ke arah tikus roh itu.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW5585t7X0q
Tikus roh itu sepertinya telah menyadari sesuatu, dan mengeluarkan suara "chichichi" di mulut, dan mendorong ke bahu Wang Changsheng berdua-dua.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu6AbQEC61r
Ini membuat Wang Qiusheng takut. Sebelum dia bisa meminta maaf, Wang Changsheng berkata, "Kamu tidak perlu ribut. Ini tikus roh peliharaanku. Aku sudah makan banyak akhir-akhir ini, dan sebagian besar makananku telah dimakannya."
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzJaycl7FtR
"Tikus roh! Itu dia." Wang Qiusheng menghela nafas lega dan berkata sambil tersenyum: "Cucuku mengira itu adalah tikus yang datang entah dari mana! Tapi sekali lagi, tikus roh Paman Jiu sangat mirip dengan tikus pencari racun.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiX4ZzcyigC
"
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwGaXaZXbY4
"Tikus pencari obat! Ceritakan padaku tentang tikus pencari obat ini!" Wang Changsheng tiba-tiba menjadi tertarik.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu0XDcOxWDA
"Tikus pencari obat, juga dikenal sebagai tikus bermata emas, adalah spesies mutan dari tikus tanah. Ia memiliki tubuh yang kembung, mulut yang runcing, pandai menggali lubang, dan memiliki indra penciuman yang tajam. Ia dapat dengan mudah menemukan beberapa bahan obat langka. Pengumpul ramuan yang berpengalaman akan menjinakkan tikus pencari obat dan menggunakannya untuk
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlw17kyWl7D
Datanglah untuk mencari beberapa tanaman obat. Keluarga cucu saya menjalankan bisnis obat-obatan herbal dan telah menjinakkan beberapa tikus pencari racun. Bentuk tubuh dan ciri-ciri roh tikus ini mirip dengan tikus pencari racun. Jika paman Jiu tidak mengingatkannya, cucu saya pasti akan membunuh tikus ini ketika dia melihatnya.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUW30AvOBf9
Anda tidak dapat menangkapnya kembali, tikus pencari obat yang berpengalaman bernilai ribuan tael perak di pasaran!" Wang Qiusheng berkata dengan gembira.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUAnTzFcKXd
Wang Changsheng tiba-tiba menyadari bahwa tidak heran tikus roh ini dapat menggali melalui kolam. Ternyata ia dilahirkan untuk pandai menggali lubang dan menemukan ramuan.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIyfX6Ou9Tp
"Ngomong-ngomong, kamu sangat tidak sabar, apa yang terjadi?"
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡopSH0nuKCE
"Bibi kedua ada di sini, dia ada di luar!"
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzYmBQqvKI7
Mata Wang Changsheng berbinar dan dia tidak sabar untuk bertanya: "Kakak kedua ada di sini? Di mana dia! Bawa aku segera mendekatinya."
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3dP9K3FL6K
"Tidak perlu, Kakak Kesembilan, aku bisa masuk sendiri." Suara wanita yang jelas dan manis terdengar.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQVds3UkEP3
Begitu dia selesai berbicara, seorang wanita mengenakan gaun kuning masuk.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡszQRYAc9hj
Wanita dengan gaun kuning berusia sekitar dua puluh tahun, dengan rambut hitam tinggi, fitur wajah yang halus, sedikit kepahlawanan di antara warisan, dan dua mata yang seterang bintang.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQAjln6MAD9
Wanita itu tidak lain adalah sepupu Wang Changsheng, Wang Changxue.
23Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW6ewp3Ftvc
