
Udara pengap. Lantai lembab. Bau amis darah, keringat, dan cairan lainnya menyesakkan.
124Please respect copyright.PENANApIXpwF9kSc
Suara tangis bayi. Suara erangan dan jeritan. Dan dari kejauhan, suara sesuatu… berdesah?
124Please respect copyright.PENANADbjFg8Q4Oy
Joko membuka matanya—tapi tubuhnya mungil. Sangat mungil. Ia mencoba bergerak, tapi hanya bisa menggeliat. Tangannya pendek. Kakinya lemah.
124Please respect copyright.PENANANlbQJX5fX1
Ia… bayi.
124Please respect copyright.PENANAdpxQvcYbWl
Tapi bukan bayi manusia.
124Please respect copyright.PENANAduISdUBF6Q
Kulitnya hijau. Hidungnya pesek dan pipih. Jari-jarinya pendek. Ia hanya bisa melihat dari bawah. Tapi cukup untuk melihat tubuh-tubuh kecil lainnya—puluhan, mungkin ratusan—terbaring dalam tempat gelap, penuh batu, dan lampu dari obor menyala remang.
124Please respect copyright.PENANALAK7GXjFs2
Beberapa bayi menangis, beberapa diam seperti bangkai.
124Please respect copyright.PENANAtPeDS18eQy
Tiba-tiba, tubuhnya diangkat.
124Please respect copyright.PENANA2BnjUiOtwT
“Lihat ini!” seru suara kasar.
124Please respect copyright.PENANABjudKafCV5
Seorang goblin dewasa dengan taring, telinga panjang, dan tubuh kurus berotot menatap Joko dengan wajah terkejut. Di belakangnya, goblin-goblin lain mendekat.
124Please respect copyright.PENANARfU0mueyu4
“Apa itu? Gagalkah?”
124Please respect copyright.PENANAqH5sMNHhTd
“Bukan! Lihat bagian bawahnya!”
124Please respect copyright.PENANACYVu1EcQQ5
Goblin itu menunjuk alat kelamin bayi Joko yang, secara tidak wajar, besar. Terlalu besar untuk ukuran tubuhnya. Bahkan untuk ras goblin.
124Please respect copyright.PENANA65qQtktgQf
“Ini… terkutuk? Atau diberkati?”
124Please respect copyright.PENANAqHOsd7Icaz
“Tidak tahu! Tapi ototnya lemah. Ini bayi cacat!”
124Please respect copyright.PENANALbDLTdjaRD
“Lempar saja! Kita butuh petarung, bukan lelucon!”
124Please respect copyright.PENANAC5l4x0Gm03
Mereka tertawa.
124Please respect copyright.PENANA2ubA1JILPX
Dengan kasar, goblin itu melempar bayi Joko ke tumpukan jerami di sudut gua. Tubuh kecilnya menghantam batu, tapi tidak pecah. Ia masih hidup.
124Please respect copyright.PENANA05na8z2Iqs
Ia menggeliat, mengerang pelan. Ia tidak menangis.
124Please respect copyright.PENANAhXfPkl7sVy
Karena skill ‘Encourage’ mulai aktif otomatis.
124Please respect copyright.PENANAqBKyKhrLhF
Ia tidak merasa takut. Tidak merasa lelah. Tidak merasa hina.
124Please respect copyright.PENANAFEeA18oV56
Untuk pertama kalinya dalam hidupnya… ia tidak membenci dirinya.
124Please respect copyright.PENANAFxnroS7apn
Ia masih bingung. Masih terjebak dalam tubuh kecil. Tapi ia tahu… dunia ini tidak menyukai lemah. Dan walau ia lahir kembali sebagai makhluk paling hina…
124Please respect copyright.PENANAQYtKuuWFxb
124Please respect copyright.PENANAOCBYVsKqW9
124Please respect copyright.PENANAhleZFsLVSH
Dunia Elgardia
124Please respect copyright.PENANAB8fBRA2P1x
Elgardia bukanlah dunia yang adil. Bukan pula dunia yang sederhana.
124Please respect copyright.PENANALJWRvB2oRD
Di atas segalanya, kekuatan menentukan segalanya. Ras yang lemah diburu, ras yang kuat memerintah. Dunia ini terbagi menjadi lima wilayah utama: Kerajaan Manusia, Hutan Abadi (wilayah elf dan beastkin), Pegunungan Gelap (rumah bagi orc dan naga), Gurun Kekosongan (dominan iblis dan succubus), serta Tanah Tak Bernama—tempat makhluk-makhluk terbuang tinggal: goblin, slime, mimic, dan lainnya.
124Please respect copyright.PENANAiW93OFffJW
Di Elgardia, bukan hanya manusia yang bisa berperang atau mencinta. Beberapa ras memiliki sistem reproduksi unik. Salah satunya adalah goblin.
124Please respect copyright.PENANAdvRo7wZIaS
Goblin dikenal sebagai makhluk rendah, kecil, dan lincah, namun memiliki daya tahan yang luar biasa. Mereka bereproduksi cepat. Bayi goblin hanya butuh tujuh hari untuk menjadi dewasa. Tapi ironisnya, ras ini punya rasio kelahiran betina yang sangat rendah, dan betina goblin juga mandul secara alami.
124Please respect copyright.PENANAFMSWxfhHE1
Hal ini memaksa para goblin untuk berkembang biak lewat cara lain: dengan memaksa ras lain—terutama manusia atau elf—untuk menjadi induk bagi keturunan mereka. Entah karena kutukan atau takdir, sperma goblin selalu berhasil membuahi ras lain, namun tidak ras mereka sendiri.
124Please respect copyright.PENANAKy0LAIzBkL
Mereka dibenci. Tapi mereka bertahan. Karena itu sifat alami goblin jantan adalah:
124Please respect copyright.PENANAdhBVaSAHTj
Cepat tumbuh dan belajar.
124Please respect copyright.PENANAnH9WqRFXqf
Lincah dan senyap.
124Please respect copyright.PENANARIZdjusoU6
Tidak menyerang langsung, tapi menyergap dan memperkosa.
124Please respect copyright.PENANAh625LBYVC4
Bertahan hidup di celah gelap dunia yang menolak mereka.
124Please respect copyright.PENANA17hyRmz6h9
124Please respect copyright.PENANASThOFXat2I
Dan kini, Joko, yang dulu manusia cupu, terlahir sebagai salah satu dari mereka.
124Please respect copyright.PENANA7MkBin2IhJ
Tujuh Hari Pertama
124Please respect copyright.PENANAlEljjfV10d
Hari pertama, Joko hanya bisa menangis dalam diam, tubuh kecilnya bergeming. Tapi skill Encourage membuatnya mampu menyerap, memperhatikan, bahkan menerima situasi dengan kepala dingin. Di saat bayi goblin lainnya menggeliat acak, Joko mempelajari bahasa kasar goblin, pola gerak mereka, dan cara mereka merayap dalam kegelapan.
124Please respect copyright.PENANA0xC8A6kslk
Hari ketiga, tubuhnya mulai tumbuh. Tangan dan kakinya memanjang, giginya tumbuh taring, dan matanya bisa melihat lebih jauh dalam kegelapan. Nafasnya lebih panjang. Jantungnya lebih cepat. Ia merasa… kuat.
124Please respect copyright.PENANA2TyP5KYPvq
Hari kelima, ia sudah bisa berdiri dan berjalan. Makanan busuk dan daging mentah yang diberikan kepadanya ia kunyah tanpa jijik entah karena insting atau tubuhnya mulai berubah mengikuti habitatnya.
124Please respect copyright.PENANAjvtCnzqCjF
Hari ketujuh, tubuhnya sudah seukuran goblin dewasa sekitar 120 cm. Tapi bedanya: alat kelaminnya terlalu besar untuk ukuran tubuhnya.
124Please respect copyright.PENANAHzY8XLFcx3
“Bayi terkutuk itu tumbuh juga,” gumam salah satu goblin tua.
124Please respect copyright.PENANAUeUoSpB2px
“Masih cacat,” sahut yang lain. “Tapi mungkin berguna buat tebar benih. Kalau dia bisa menangkap betina dari luar, mungkin dia bawa benih unggul.”
124Please respect copyright.PENANAZE6QjatT7O
Joko diam. Tapi kini ia punya kesadaran penuh. Dan di balik sorot matanya, untuk pertama kalinya dalam hidup, ada nyala:
124Please respect copyright.PENANAtQJZTGG1Ep
Dendam.
---
124Please respect copyright.PENANAyR4nKyvO2B
Kerajaan Manusia
Di tempat lain, jauh dari tanah busuk para goblin, berdiri megah sebuah kota: Kerajaan Rastrian.
124Please respect copyright.PENANAlcO2TMiyCO
Bentengnya menjulang, menara-menara sihir bersinar biru, dan lapangan latihan penuh dengan para ksatria. Di ruang perjamuan istana, para pahlawan terpilih—Anto, Hendra, Jimmy, Rendi, Silvi, dan Dinda duduk dalam jubah bangsawan, dikelilingi oleh anggur, buah, daging panggang, dan pelayan-pelayan muda.
124Please respect copyright.PENANA65MriWciSb
“Jadi, ini isekai beneran ya,” gumam Rendi sambil menggigit paha ayam.
124Please respect copyright.PENANANA619EwYrn
Jimmy tertawa. “Gila, kita semua dikasih tubuh dewasa. Gua bisa liat otot gua sekarang. Keren banget!”
124Please respect copyright.PENANAwvjrsxfene
Silvi menatap bayangan dirinya di cermin—dengan pakaian ketat beraksen emas. “Kita semua jadi versi ideal kita ya. Gua kayak selebgram!”
124Please respect copyright.PENANAkFztOfW9lZ
Para pelayan kerajaan gadis-gadis muda dengan pakaian transparan dan senyum lembut menghampiri mereka. Beberapa menuangkan anggur. Yang lain memijat bahu.
124Please respect copyright.PENANAhWraVPPvdw
“Yang Mulia ingin kalian merasa nyaman,” ucap seorang pelayan berambut merah sambil menyuapi Hendra buah anggur langsung ke mulutnya.
124Please respect copyright.PENANAmlwwobz6zv
Dinda terkekeh melihatnya, tapi tidak marah. Malah ikut duduk di pangkuan Anto sambil menciumi lehernya.
124Please respect copyright.PENANAduHToK3O27
“Tenang aja,” bisik Anto, “Nanti kalau udah dilatih, kita bisa punya harem di dunia ini.”
124Please respect copyright.PENANAwVckYI9JHD
Tapi godaan sensual terasa kuat. Bau parfum manis, gerakan tubuh lembut para pelayan, dan mata mereka yang memandang penuh hasrat tunduk seperti minta diperintah membuat para pahlawan muda itu percaya:
124Please respect copyright.PENANAAUHUNmKvGf
Dunia ini adalah milik mereka.
124Please respect copyright.PENANA2K89QJu9U8
Mereka tidak tahu bahwa jauh di tempat busuk dan gelap, seseorang yang pernah mereka hina kini juga sedang tumbuh.
124Please respect copyright.PENANAbcc80dPxCc
Tidak untuk menjadi pahlawan.
124Please respect copyright.PENANAv3ia1U1Jbg
Tapi menjadi sesuatu yang lain.
ns216.73.216.195da2