
166Please respect copyright.PENANAVrzpolMQE0
Dengan satu gerakan, Joko merunduk dan menjilati ketiak Mage itu. Lidahnya menari di atas pori-pori halus dan asin, membuat wanita itu mengejang, mengerang, matanya setengah terbuka, tak mampu menolak, bahkan mengangkat tangannya seperti ingin memeluknya.
166Please respect copyright.PENANAM488UZ5jUx
> “Aah… hh… kenapa… terasa… enak…” bisiknya, lirih dan memabukkan.
166Please respect copyright.PENANA604GzO3Z7f
Joko tidak menjawab.oioirannya kini kosong karena dalam fase evolusi.
Dia meluncur ke bawah, membenamkan wajahnya di antara paha wanita itu yang gemetar, dan mulai menjilat kelaminnya dengan brutal namun ritmis. Cairan meleleh dari sela bibir kelamin yang merah dan sensitif. Mage itu menjerit, menggeliat, dan orgasme di lidah Joko dalam waktu kurang dari satu menit.
166Please respect copyright.PENANAs6MkBlG8o3
> “Uhh—! Aku keluar! Hahh… hhhh!”
166Please respect copyright.PENANAA06oWpvZ9Q
Joko mengangkat tubuhnya, menatap dalam mata wanita itu yang kini penuh kabut birahi.
166Please respect copyright.PENANAauPjpZKNQg
Lalu dia menancapkannya.
166Please respect copyright.PENANA5nroFvp6ay
Batangnya masuk perlahan tapi menghujam dalam, menembus seluruh lapisan yang masih sensitif akibat orgasme tadi. Mage itu melengkung, tubuhnya kaku menahan rasa luar biasa yang seperti menusuk saraf pusatnya. Suara cairan bercampur dengan erangan penuh kenikmatan menggema di hutan malam.
166Please respect copyright.PENANAHndfXa25rM
> “AAHHH!!! T-Terlalu besar… dalam sakitt… aku...aku…sakitt”
Joko mulai menggerakkan pinggulnya, mendorong dan menarik, perlahan tapi penuh tekanan. Setiap dorongan membuat pantat wanita itu terdorong naik, dan setiap tarikan membuat bibir kelaminnya menempel erat pada batang Joko seperti tak ingin dilepaskan.
166Please respect copyright.PENANA5VLDybR461
Tangan wanita itu kini mencengkeram tanah, lalu berpindah ke lengan Joko. Dia tidak ingin melepaskannya.
166Please respect copyright.PENANAy4mnF5bLZO
Saat Joko mendekati klimaks, penisnya mulai menyerap dan memancarkan mana secara bersamaan. Tapi bukan hanya dia yang menerima efeknya.
166Please respect copyright.PENANAlfdJKiR4pX
> “AAAAHHH—!!”
166Please respect copyright.PENANAVBShnt4zJy
Dia menyemprotkan cairan kehangatan dalam jumlah besar ke dalam tubuh sang Mage.
166Please respect copyright.PENANAR5rQZcosJH
Namun yang keluar bukan hanya sperma.
166Please respect copyright.PENANAi1yiQyNuYB
Mana murni. Cairan esensi dari pusat tubuh Joko, memasuki rahim sang Mage.
166Please respect copyright.PENANAH9Do7dJcsw
Tubuh wanita itu bergejolak, membakar dari dalam. Dia menggeliat, matanya membelalak, tubuhnya memancar cahaya keemasan.
166Please respect copyright.PENANAlETqjB7l8C
> “A-apa yang… terjadi?!”
166Please respect copyright.PENANAyJyTI5nY2S
[DINK..Transformasi Dimulai]
166Please respect copyright.PENANA50onRcE80U
Sistem dunia tak bisa menolak. Mana terlalu murni. Mage itu mengalami Evolusi Kelas: High Mage.
166Please respect copyright.PENANAjEp7kpqR4j
Tubuhnya mengeras, pinggangnya melangsing, matanya menyala ungu. Rambutnya memanjang dan berkilau. Pikirannya terbuka. Ia kini memiliki akses ke jalur evolusi Sage, sebuah posisi yang hanya dimiliki oleh satu orang di setiap abad.
166Please respect copyright.PENANAjh8AThzLHC
Dia menjadi petualang Rank-A dalam satu malam.
166Please respect copyright.PENANALUAZEhqu1T
Sementara itu…
166Please respect copyright.PENANAM5s9Dgkt8B
Joko terhempas ke belakang. Tubuhnya menggila. Semua mana yang ia serap dari petualang-petualang dan monster yang ia makan selama ini, meledak ke permukaan. Suhu tubuhnya mendidih, kulitnya mengelupas dan meregenerasi dengan cepat. Dua jalan terbuka di hadapannya:
166Please respect copyright.PENANA6X4kAMNBQT
Evolusi ke Mage Goblin (tipe magic)
166Please respect copyright.PENANAtluxNavd6a
Evolusi ke Ogre (tipe warrior fisik)
166Please respect copyright.PENANAFFpX7vDA5R
166Please respect copyright.PENANAnnYAvN32jh
Joko menatap tangannya.
166Please respect copyright.PENANAzVV0OPna1K
> “Skillku banyak… tapi tubuhku masih terlalu lemah. Aku butuh kekuatan. Aku… harus bisa melawan mereka!”
166Please respect copyright.PENANAKr2nuMGtW9
Tanpa ragu, dia memilih Ogre.
166Please respect copyright.PENANAV8tzCKbd3J
Evolusi Joko: Goblin Menjadi Ogre
166Please respect copyright.PENANAlDkl6TO6YO
Tubuhnya membesar. Ototnya mengencang, kulitnya berubah menjadi gelap kebiruan dengan rona manusia. Tanduk pendek tumbuh dari pelipisnya, dan wajahnya kini lebih tampan, seperti manusia namun dengan aura monster.
166Please respect copyright.PENANAKv6PFm7zGG
Tinggi badannya melewati dua meter. Suaranya berat, dan batangnya, walau sudah tidak sebesar saat penyimpanan mana, tetap mengintimidasi dan kini menyimpan tiga aliran sihir berbeda di dalamnya.
166Please respect copyright.PENANAQM9g2wg2Gh
> [Class Evolution Completed: Ogre – Warrior Branch]
[Bonus Skill: Brutal Rush, Berserker’s Skin, Aura Intimidasi]
166Please respect copyright.PENANAgmY5W571kN
Joko berdiri. Udara menggema di sekitarnya.
166Please respect copyright.PENANA88sY4MqqOd
Mage wanita masih terduduk lemas, tubuhnya kini menggairahkan, matang, penuh aura kekuatan.
166Please respect copyright.PENANARs7FSX8bW0
Mereka bertatapan. Tak ada kata-kata. Tapi keduanya tahu
166Please respect copyright.PENANAquNEnH22T8
Mereka telah berubah.
166Please respect copyright.PENANAa50gXD5HL7
Mereka bukan lagi bagian dari dunia lama.
166Please respect copyright.PENANAtu3cudYMdY
Tubuh Joko menegang seketika begitu kesadarannya pulih.
166Please respect copyright.PENANAMJZUPyTcfc
Refleks, ia langsung bangkit dalam posisi bertahan. Nafasnya dalam, matanya liar menatap sekitar gua kecil yang asing namun terlindung. Kedua tangannya mengepal, kuku-kukunya yang lebih tajam dari manusia siap menghajar musuh apa pun yang mendekat.
166Please respect copyright.PENANAlkxLRDPI90
"Tenang, kau aman," suara lembut terdengar dari ujung gua. Sosok perempuan duduk dengan punggung bersandar ke dinding batu. Rambut merah tuanya tampak acak-acakan, namun sorot matanya tetap tenang, penuh kelembutan.
166Please respect copyright.PENANAlvLUpTksPJ
Joko menajamkan pandangan. “Siapa kau?”
166Please respect copyright.PENANAJNocwwXwF7
Perempuan itu tersenyum tipis. “Namaku Tina. Aku mage atau setidaknya, dulu aku mage Rank C. Tapi sekarang…” Ia menoleh sebentar pada tubuhnya, merasakan kekuatan mana yang mengalir dalam dirinya. “Aku telah menjadi High Mage. Karena kau.”
166Please respect copyright.PENANAyvbWpkRr6P
Joko mundur setengah langkah. "Kau... salah satu dari petualang yang menyerangku."
166Please respect copyright.PENANAYedKKDj4F1
Tina tidak menyangkal. "Ya. Aku salah satu dari mereka. Tapi aku juga satu-satunya yang masih hidup."
166Please respect copyright.PENANAt2Ei4ZT6NA
Tatapan Joko berubah dingin. Otot-ototnya menegang lagi.
166Please respect copyright.PENANACQgTJSP6mb
"Aku bisa saja membunuhmu saat kau tak sadarkan diri," lanjut Tina, pelan. "Tapi aku tak melakukannya. Justru aku menyelamatkanmu dari petualang yang tersisa sebelum mereka bangkit. Aku mengubur dua mayat temanmu, mengumpulkan barang-barang berharga dari yang lain, dan mengobatimu. Lihat ini."
166Please respect copyright.PENANANunazJfpT3
Tina menyeret karung kulit ke depan. Isinya berbagai senjata, koin emas, kristal sihir, dan dua gulungan sihir pemanggilan.
166Please respect copyright.PENANAinTeQHCg18
“Aku tahu semua ini tak bisa mengganti kepercayaanmu. Tapi aku tak ingin membohongi. Aku menyimpan ini semua bukan hanya untukku, tapi untuk kita—jika kau bersedia menerimaku.”
166Please respect copyright.PENANACfcvZTLxg1
Joko menatap karung itu, lalu menatap Tina.
166Please respect copyright.PENANAAS3QRwY3Jx
Ia masih tidak sepenuhnya percaya. Tapi matanya bisa menilai: tidak ada kebencian di wajah wanita itu. Tidak ada niat licik. Yang ada justru rasa tenang, dan sedikit kesedihan.
166Please respect copyright.PENANAxFzq6iNVvA
"Kau menyelamatkanku?" tanyanya.
166Please respect copyright.PENANATUdvQW9phj
"Ya."
166Please respect copyright.PENANASQ5uJL4gQR
“Kenapa?”
166Please respect copyright.PENANApZzkn2eSfh
Tina terdiam sejenak, lalu menatap mata Joko dalam-dalam. “Karena kau menyelamatkanku terlebih dahulu. Kau memberiku sesuatu yang tak bisa diberikan siapa pun—jalan menuju Sage. Sebagai mage, itu adalah puncak yang tak bisa kubayangkan… dan itu terjadi setelah aku… kau… kita bersatu malam itu.”
166Please respect copyright.PENANALo0uvZ68Ks
Joko terdiam. Ia ingat ledakan energi, perubahan dalam tubuhnya, rasa nikmat yang bercampur panas dan rasa aneh seperti menyatu dengan langit.
166Please respect copyright.PENANANzg67DAlNL
“Dan lagi,” Tina melanjutkan, “Kau tidak menyerangku saat aku tak berdaya. Padahal kau bisa.”
166Please respect copyright.PENANAAUm8oWkjWL
Joko menarik nafas panjang. Bahunya turun perlahan, otot-ototnya mulai mengendur. Ia akhirnya duduk.
166Please respect copyright.PENANAImSZxFU9Aj
“…Baiklah.”
166Please respect copyright.PENANAnu7Y5f16TJ
Tina tersenyum, lalu merangkak pelan mendekat, tidak terburu-buru, tetap menjaga jarak agar tak membuat Joko merasa terancam.
166Please respect copyright.PENANAvjY6L66QCS
"Aku tidak minta kau mempercayaiku sepenuhnya sekarang… tapi beri aku kesempatan."
166Please respect copyright.PENANA4Ysh9qq3im
Diam.
166Please respect copyright.PENANAzf0ymJNpZ0
Lalu Joko mengangguk.
166Please respect copyright.PENANAlB0EyM5z7Q
Tina menghela nafas lega. Ia mendekat, lalu duduk di sampingnya. "Kau ingin tahu kenapa aku bertindak sejauh ini?"
166Please respect copyright.PENANApe5aOtAbAc
Joko melirik sekilas. “Katakan.”
166Please respect copyright.PENANAfbjOWhl33Q
"Karena aku membutuhkanmu."
166Please respect copyright.PENANAKFlfVsqMKQ
Itu membuat Joko menoleh penuh.
166Please respect copyright.PENANAm3eEa0hM76
Tina tersenyum. “Ya. Mungkin aneh. Tapi aku tidak bisa berhenti memikirkanmu. Bukan hanya karena tubuhmu… meskipun, harus kuakui, itu luar biasa…” Ia tersipu. “Tapi karena kau meskipun kau monster di mata banyak orang kau tak membunuhku. Kau membebaskanku.”
166Please respect copyright.PENANANpU9h23Dys
“Dan ya… aku juga kecanduan…” lanjutnya, suara jadi lebih lembut. “Tubuhku… hatiku… semuanya menginginkanmu. Mana-mu… cairan sucimu… itu seperti candu. Dan aku… rela jadi milikmu.”
166Please respect copyright.PENANAdKZct8i7fT
Joko terdiam. Baginya, cinta adalah konsep asing. Apalagi setelah lahir sebagai goblin, makhluk terhina di dunia ini. Tapi ada kejujuran dalam mata Tina yang tak bisa ia abaikan. Kejujuran dan keinginan.
166Please respect copyright.PENANAULDaUpf7gO
Tina menatap dalam-dalam ke matanya. “Kau tak perlu berkata apa pun. Hanya… izinkan aku… merasakanmu sekali lagi. Kali ini, bukan karena aku butuh evolusi. Tapi karena aku mencintaimu.”
166Please respect copyright.PENANAnbXyWsAY3b
Joko mengangkat tangan dan menyentuh wajah Tina. Ia menarik wanita itu perlahan ke pangkuannya. Dan mereka berciuman. Tidak tergesa. Tidak buas. Tapi lambat dan penuh makna. Bibir mereka saling menyatu, lidah mereka menari dalam kelembutan yang memabukkan.
Joko dengan tengan kekar nya menarik dan merebahkan tubuh mungil Tina lalu perlahan memasukkan batang Kontol Hijau Besarnya perlahan membelah Memek Pink Tina
“Ohh..!pelan...pelan...”, terdengar desah Tina ketika kontol Ogre Joko masuk ke memeknya lalu dengan kasar dan cepat Joko menggenjotnya.
“Jangan, ahhh.. Lepaskan aku!”, jerit kesakitan Tina “ ah....ahm...ah...” danperlaha rasa nikmat muncul ketika kontol joko keluar masuk memeknya dengan ritme teratur.
“Fuck you, bitch!”, kata joko sambil mengangkat satu kaki tina dan di tahan oleh pundaknya.
“Ohh.. ternyata Senikmat ini rasanya NGENTOT...ahh...aku gak perjaka lagi....”,
kata Joko sambil memompa kontolnya lebih dalam dengan posisi demikian.
“Ohh.. Mmhh..hg..hgg...”, desah Helena sambil terpejam. Rasa sakit yang ada kini berganti rasa nikmat yang luar biasa.
“Bagaimana rasanya, sayang..”,
terdengar suara Joko di telinga Tina
“Kita akan nikmati saja malam ini, .. Kapan lagi kita bisa bersama seperti ini..”,
Joko mengoceh sambil terus mengenjot memek Ani dalam posisi menungging.
“Mmhh.. Sshh.. Ohh”, Tina hanya menjawab dengan desahan pertanda sedang menikmati suatu kenikmatan ketika Joko dengan ganas mengeluar masukkan kontol ke memeknya.
166Please respect copyright.PENANABzNq8w1rfU
“Ooww.. Ohh..!”,
terdengar suara Helena menjerit sambil memegang tangan joko dengan kencang. Sementara tubuhnya menggeliat serta mendesakkan memeknya ke kontol Joko
dan menggoyangnya dengan cepat.
166Please respect copyright.PENANAl4XMkJJeBR
“Serr! Serr! Serr!...”
kembali memek Tina mengeluarkan air squirt yang menyembur hangat di dalam memeknya.
“Ohh.. Fuck you! Fuck you!”,
kata Abiem sambil menggenjot kontolnya makin cepat dan makin cepat.
“Crott! Croott! Crott!”,
air mani Joko menyembur banyak di dalam memek Tina.
“Oohh..!!”,
desah Joko sambil merebahkan tubuhnya menindih tubuh kecil Tina.
TINA hanya bisa memejamkan mata setelahnya pikiran berada diantara alam sadar dan surga kenikmatan. Karena Rasa lelah serta pengaruh evolusi yang masih ada membuatnya tak mempedulikan lagi keadaan disekelilingnya.
Mata Tina sedikit demi sedikit makin berat. Hanya rasa nyaman dan sisa-sisa kenikmatan di memeknya yang membuat memeknya berdenyut-denyut hingga tertidur..
166Please respect copyright.PENANA6Hb3rktpd4
166Please respect copyright.PENANAVPvq6LJW65
Di dunia yang kejam, penuh perang dan penghinaan… mereka menemukan rumah dalam satu sama lain.
166Please respect copyright.PENANAu0xKXzkgWi
Dan dari sinilah kisah mereka baru akan Di mulai.
ns216.73.216.51da2