Tanpa menunggu aba-aba darinya, saya langsung melepaskan CD-nya Tante Melinda dan tampaklah kemaluan Tante Melinda yang terawat dengan rapih. Sungguh sangat indah dan berbeda dengan yang pertama kali saya lihat dulu.453Please respect copyright.PENANAibZKCmyuz3
Dengan perlahan saya menjilati permukaan vaginanya dan Tante Melinda pun segera mengerang.453Please respect copyright.PENANAP4NDlf4Mzx
453Please respect copyright.PENANAy9iYcwIBO7
“Aduh, nikmat sekali… sungguh… geli tapi… ahhh… uhhh… terus Endy…”453Please respect copyright.PENANAGsfDlBUaoi
Segera saya menaikkan permainan saya sehingga tidak lama kemudian Tante Melinda pun menjerit.453Please respect copyright.PENANAzojPmaIR4Y
“Aduh saya sampai Ndyyy… segera keluar… ahhh…”453Please respect copyright.PENANAhRQmOJZbgk
Lalu saya segera menghisap bijian di kemaluan Tante Melinda sehingga saat cairan kemaluan Tante Melinda keluar, segera saya hisap habis dan menelannya.453Please respect copyright.PENANAaS2MnYs94a
Dalam sisa kenikmatannya, Tante Melinda berkata, “Endy… biarkan Tante Melinda istirahat yach..? Nanti Tante Melinda baru melanjutkannya kembali.”453Please respect copyright.PENANAXOcgmybvYa
Saya segera menjawab, “Iya Tante…”453Please respect copyright.PENANAGjrWr9oKmb
453Please respect copyright.PENANAlBX4KqQTfH
Cerita Panas Tante Melinda Mama Temanku yang Binal – Setelah beristirahat 15 menit, Tante Melinda mulai bangkit dan segera melepas CD saya. Tampaklah kemaluan saya yang masih dalam posisi setengah tiang. Tante Melinda segera memasukkannya ke dalam mulutnya dan menjilatinya. Di dalam mulut Tante Melinda, kemaluanku segera mengeras hingga dalam posisi yang siap tempur. Tante Melinda sungguh sangat berpengalaman dalam menjilati kejantanan pria yang dengan cara menghisap dan kadang-kadang mengigitnya dengan perlahan. Hal ini membuatku sangat terangsang. Karena sudah tidak tahan lagi, maka saya segera menarik tubuh Tante Melinda ke atas dan dan membalikkannya.453Please respect copyright.PENANAn94TTlJNZL
453Please respect copyright.PENANA4umid9F1w2
“Tante Melinda, saya sudah tidak tahan lagi, sekarang saya masukkan yach Tante..?” tanya saya yang sudah merasa sangat terangsang.453Please respect copyright.PENANAG23wEZNb8n
Tante Melinda menjawab, “Terserah kamu Ndyy.., tapi hati-hati yach soalnya punya tante udah lama nih nggak digunakan..”453Please respect copyright.PENANAxKy7qNpLsk
Dengan pelan dan hati-hati saya mengarahkan kepala kemaluan saya ke dalam lubang kemaluan453Please respect copyright.PENANA1MR9pkzRiD
Tante. Kepala kemaluan saya mulai menyentuh bibir kemaluan Tante Melinda, lalu saya menekannya sehingga kepala kemaluan saya sudah terbenam ke dalamnya.453Please respect copyright.PENANAkmiAojuuO0
453Please respect copyright.PENANAxcjKqjyD9u
Tante Melinda segera menjerit, “Aduh… sakit sekali… pelan-pelan Ndy…”Tetapi saya sudah tidak perduli lagi, saya segera melanjutkan aksi saya dengan menekan kemaluaan saya lebih dalam lagi dan kepala kemaluan saya juga mulai terasa perih karena ini adalah pertama kali saya melakukan hubungan intim. Saya tetap menekan batang kemaluan saya sehingga tidak lama kemudian, seluruh kemaluan saya sudah terbenam dalam kemaluan Tante Melinda.453Please respect copyright.PENANAidwHT9wM3I
Tante Melinda lalu mengerang, “Aduh sakit sekali… biarkan tetap di dalam Endy, aduh… ahhh… ehmmm… uh…”453Please respect copyright.PENANAgsPNCgQ72L
453Please respect copyright.PENANAnMitmtQSTm
Setelah terdiam hampir 5 menit, saya segera mengoyang pinggul saya dengan naik turun secara berirama dan Tante Melinda pun mengimbanginya dengan goyangan pinggulnya yang membuat saya merasa sangat keenakan.453Please respect copyright.PENANAm8SbDldzvf
Tante Melinda tiba-tiba mengerang secara tidak jelas, “Aduh… sakit sekali, tapi enak sekali, terus Endy…”453Please respect copyright.PENANAPHXkgsKnUD
Saya sudah tidak memperdulikan Tante Melinda dan hanya terus memacu kemaluan saya untuk mencapai kenikmatan.453Please respect copyright.PENANATr91wcJS91
Tidak lama kemudian, setelah 8 menit, saya mendengar Tante Melinda menjerit kembali, “Aduh… saya sampai Ndyyy… akan segera keluar nih…”453Please respect copyright.PENANAKgrXkoRBBL
453Please respect copyright.PENANAQgtTHk4uNL
Saya menjawabnya, “Sebentar lagi Melinda, sebentar lagi… saya juga hampir sampai nih…”453Please respect copyright.PENANArStQC4Fbh2
Tidak lama, Tante Melinda tiba-tiba mengejang dan saya merasakan ada cairan hangat di dalam kemaluan Tante Melinda dan Tante Melinda mengerang lagi, “Aduh… ahhh… aku sampai Endy… nikmat sekali…”453Please respect copyright.PENANAQCKUcBHHLE
Tidak sampai disitu, selang beberapa detik, saya merasa juga ada yang mendesak keluar dari kemaluan saya dan akan segera meledak.453Please respect copyright.PENANAf3wST6ZSXe
Rupanya saya juga telah mencapai kenikmatan dunia dan saya menjerit, “Saya sampai Tante eh… ahhh… nikmat sekali”453Please respect copyright.PENANA8qGPOvpuhP
453Please respect copyright.PENANA0vfzFh2H5u
Lalu saya segera jatuh dan berbaring di samping tubuh Tante Melinda sambil merasakan sisa kenikmatan yang telah kami capai berdua. Setelah beristirahat, kami melakukannya lagi 3 kali dalam tempo yang cepat. Tante Melinda dan saya sama-sama mencapai puncak kenikmatan 3 kali.