Tanpa menunggu aba-aba darinya, saya langsung melepaskan CD-nya Tante Melinda dan tampaklah kemaluan Tante Melinda yang terawat dengan rapih. Sungguh sangat indah dan berbeda dengan yang pertama kali saya lihat dulu.392Please respect copyright.PENANACihLNetiP5
Dengan perlahan saya menjilati permukaan vaginanya dan Tante Melinda pun segera mengerang.392Please respect copyright.PENANAttGXpXNnEp
392Please respect copyright.PENANAkA9mqbznjR
“Aduh, nikmat sekali… sungguh… geli tapi… ahhh… uhhh… terus Endy…”392Please respect copyright.PENANAy9p9IneljH
Segera saya menaikkan permainan saya sehingga tidak lama kemudian Tante Melinda pun menjerit.392Please respect copyright.PENANAgezF7EmKkp
“Aduh saya sampai Ndyyy… segera keluar… ahhh…”392Please respect copyright.PENANAVHHCj8TtHt
Lalu saya segera menghisap bijian di kemaluan Tante Melinda sehingga saat cairan kemaluan Tante Melinda keluar, segera saya hisap habis dan menelannya.392Please respect copyright.PENANA9uFAj8snwX
Dalam sisa kenikmatannya, Tante Melinda berkata, “Endy… biarkan Tante Melinda istirahat yach..? Nanti Tante Melinda baru melanjutkannya kembali.”392Please respect copyright.PENANAz62916wE30
Saya segera menjawab, “Iya Tante…”392Please respect copyright.PENANA3s3S3rvFyJ
392Please respect copyright.PENANAXm83ZS9nNi
Cerita Panas Tante Melinda Mama Temanku yang Binal – Setelah beristirahat 15 menit, Tante Melinda mulai bangkit dan segera melepas CD saya. Tampaklah kemaluan saya yang masih dalam posisi setengah tiang. Tante Melinda segera memasukkannya ke dalam mulutnya dan menjilatinya. Di dalam mulut Tante Melinda, kemaluanku segera mengeras hingga dalam posisi yang siap tempur. Tante Melinda sungguh sangat berpengalaman dalam menjilati kejantanan pria yang dengan cara menghisap dan kadang-kadang mengigitnya dengan perlahan. Hal ini membuatku sangat terangsang. Karena sudah tidak tahan lagi, maka saya segera menarik tubuh Tante Melinda ke atas dan dan membalikkannya.392Please respect copyright.PENANA1Jf8t4cnTD
392Please respect copyright.PENANAF0bqyzkGvy
“Tante Melinda, saya sudah tidak tahan lagi, sekarang saya masukkan yach Tante..?” tanya saya yang sudah merasa sangat terangsang.392Please respect copyright.PENANA5bekURwtrO
Tante Melinda menjawab, “Terserah kamu Ndyy.., tapi hati-hati yach soalnya punya tante udah lama nih nggak digunakan..”392Please respect copyright.PENANA5JZr8g4gKb
Dengan pelan dan hati-hati saya mengarahkan kepala kemaluan saya ke dalam lubang kemaluan392Please respect copyright.PENANADcVmh9142J
Tante. Kepala kemaluan saya mulai menyentuh bibir kemaluan Tante Melinda, lalu saya menekannya sehingga kepala kemaluan saya sudah terbenam ke dalamnya.392Please respect copyright.PENANA3kySlY6L89
392Please respect copyright.PENANAfYvBnjbn8O
Tante Melinda segera menjerit, “Aduh… sakit sekali… pelan-pelan Ndy…”Tetapi saya sudah tidak perduli lagi, saya segera melanjutkan aksi saya dengan menekan kemaluaan saya lebih dalam lagi dan kepala kemaluan saya juga mulai terasa perih karena ini adalah pertama kali saya melakukan hubungan intim. Saya tetap menekan batang kemaluan saya sehingga tidak lama kemudian, seluruh kemaluan saya sudah terbenam dalam kemaluan Tante Melinda.392Please respect copyright.PENANAd4maG1Tuz5
Tante Melinda lalu mengerang, “Aduh sakit sekali… biarkan tetap di dalam Endy, aduh… ahhh… ehmmm… uh…”392Please respect copyright.PENANAfGEXvI64B0
392Please respect copyright.PENANAP59JBFUFUt
Setelah terdiam hampir 5 menit, saya segera mengoyang pinggul saya dengan naik turun secara berirama dan Tante Melinda pun mengimbanginya dengan goyangan pinggulnya yang membuat saya merasa sangat keenakan.392Please respect copyright.PENANA7kDPzpnpNK
Tante Melinda tiba-tiba mengerang secara tidak jelas, “Aduh… sakit sekali, tapi enak sekali, terus Endy…”392Please respect copyright.PENANA73f4B5M9Vq
Saya sudah tidak memperdulikan Tante Melinda dan hanya terus memacu kemaluan saya untuk mencapai kenikmatan.392Please respect copyright.PENANAsvqprY4q8J
Tidak lama kemudian, setelah 8 menit, saya mendengar Tante Melinda menjerit kembali, “Aduh… saya sampai Ndyyy… akan segera keluar nih…”392Please respect copyright.PENANAfLoqx3qshq
392Please respect copyright.PENANAIm5562IGS6
Saya menjawabnya, “Sebentar lagi Melinda, sebentar lagi… saya juga hampir sampai nih…”392Please respect copyright.PENANAqQqz87acnY
Tidak lama, Tante Melinda tiba-tiba mengejang dan saya merasakan ada cairan hangat di dalam kemaluan Tante Melinda dan Tante Melinda mengerang lagi, “Aduh… ahhh… aku sampai Endy… nikmat sekali…”392Please respect copyright.PENANATS5FrfLeyf
Tidak sampai disitu, selang beberapa detik, saya merasa juga ada yang mendesak keluar dari kemaluan saya dan akan segera meledak.392Please respect copyright.PENANAKTLfeSQCMD
Rupanya saya juga telah mencapai kenikmatan dunia dan saya menjerit, “Saya sampai Tante eh… ahhh… nikmat sekali”392Please respect copyright.PENANAtFve6LJk7e
392Please respect copyright.PENANAUNtHh0qmp1
Lalu saya segera jatuh dan berbaring di samping tubuh Tante Melinda sambil merasakan sisa kenikmatan yang telah kami capai berdua. Setelah beristirahat, kami melakukannya lagi 3 kali dalam tempo yang cepat. Tante Melinda dan saya sama-sama mencapai puncak kenikmatan 3 kali.