Mata Luo Lan berkedut sedikit, lalu dia menggelengkan kepala dan mendesah, "Baiklah, terserah kamu saja."
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpFdd15WP6b
Arena segera dibersihkan, dan semua orang segera mulai bersiap untuk pertempuran.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDSoMPbzOWw
Di panggung tontonan, para kepala keluarga dan tetua masing-masing keluarga tengah menunggu untuk menyaksikan tontonan yang bagus.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmFQ5dQU18b
Bahkan jika yang lain tidak sebanding dengan Jiang Tian, Jiang Long pasti bisa mengalahkannya. Dengan cara ini, Jiang Tian tidak akan mendapatkan apa pun yang baik.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQDoX3J0Z6w
Mereka tidak menyangka kalau kekuatan Jiang Tian benar-benar sekuat itu. Dia bisa melewati tahap pertama karena perlindungan Su Wan, kalau tidak dia pasti sudah tersingkir sejak lama.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsGjCW37EFs
"Bagus sekali. Dengan cara ini, kita bisa membuktikan bahwa visi kita benar. Sesuatu yang tidak berguna tetaplah tidak berguna!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2K9yWOnpI5
"Hmph! Aku, Jiang, sudah lama mengatakan bahwa anak ini curang, tetapi kedua utusan itu masih tidak mempercayainya. Kali ini, akhirnya bisa dibuktikan!" Wajah Jiang He muram, dan sedikit kegembiraan melintas di matanya.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN0NleiLVZy
"Bagus juga. Setelah mengalahkan Jiang Tian, Jiang Long akan menjadi orang nomor satu yang tak terbantahkan di Kota Tianbao!" Kepala keluarga, Jiang Hai, tersenyum bangga dan mengangguk perlahan.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx6JM24PGbp
Dengan kekuatan Jiang Long yang dahsyat, mengalahkan Jiang Tian bukanlah masalah sama sekali. Pertarungan ini dijamin akan menjadi kemenangan.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfyRnDJcT71
Tepat saat semua orang mulai membersihkan arena, bersiap untuk tantangan berikutnya, tiga pria berpakaian hitam tiba-tiba muncul di sudut alun-alun.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1uL91kDAeX
Wajah mereka terkubur dalam di balik jubah mereka, membuat mereka mustahil untuk dilihat dengan jelas, namun tanpa terkecuali, mereka semua memancarkan aura yang dalam, sama menakutkannya dengan binatang buas.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzPIn3FPRyG
“Lihat orang itu?” Pemimpin itu mengangkat tangannya dan menunjuk ke arah Jiang Tian di arena, cahaya dingin bersinar di matanya.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡStQxEE8f8n
"Jadi dia Jiang Tian!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5puq0nHCpb
"Seorang seniman bela diri tingkat Zhuling yang masih kecil, apakah dia benar-benar layak untuk kita tangani?" Dua pria berpakaian hitam lainnya berbicara dengan nada meremehkan.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUBYnzyzyTC
"Lakukan saja pekerjaanmu, kenapa kau begitu peduli?" Ucap pemimpin itu dengan dingin.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiL5YbAV20z
"Aku tidak menyangka akan ada lebih dari satu orang yang menginginkan nyawanya. Situasi ini benar-benar langka!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNOL07KML7o
"Kemampuannya untuk lolos dari pembunuhan 'Black Hell Twin Fiends' sudah cukup untuk menjelaskan masalahnya. Meskipun kekuatanmu sangat kuat, jangan ceroboh. Lagi pula, ada dua utusan Akademi Lingjian yang hadir!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqY1PoL7NeE
"Huh, bukankah kita belum pernah membunuh orang-orang dari Akademi Pedang Roh sebelumnya. Memangnya kenapa kalau mereka utusan? Kalau kau mendorongku, aku akan tetap menyerang!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWkf4cUltuE
"Jangan bicara terlalu besar. Utusan dari Akademi Lingjian tidak semudah itu untuk dihadapi. Lakukan saja pekerjaanmu dengan baik, tidak perlu membuat kerumitan yang tidak perlu!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoydRYdGEGa
"Bos, setelah menyelesaikan pekerjaan ini, haruskah kita memeras sejumlah uang dari keluarga Jiang? Meskipun 'Iblis Kembar Neraka Hitam' tidak hebat, mereka tidak mungkin mati sia-sia!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZYNUr5l5i3
"Itu ide yang bagus. Jika keluarga Jiang tidak menyerah, kita akan hancurkan mereka!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBerHPN966n
"Bos memang pintar! Hehehe!" Kedua pria berpakaian hitam itu terkekeh sinis, berbaur dengan kerumunan, dan bergerak mendekati arena.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0U9dfjJXuL
Batu Roh dan Gendang Pengguncang Surga telah disingkirkan oleh Su Wan. Arena selebar puluhan meter telah sepenuhnya dikosongkan, dan semua orang mengambil posisi, bersiap untuk menantang Jiang Tian.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQb28BdjA1A
"Jiang Tian, kami juga tidak ingin menindasmu. Pilihlah siapa yang ingin kau lawan terlebih dahulu!" Jiang Long tersenyum bangga, mengangkat tangannya, dan menunjuk orang-orang di sekitarnya, bersikap seperti seorang bos.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN89AbwztdY
Jiang Tian sedikit mengernyit saat mendengar ini, lalu menggelengkan kepalanya sambil menatap orang-orang di seberangnya.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3PQtYAJUGi
"Tidak perlu membuang waktu, datanglah padaku bersama-sama!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVRs0JouBLo
"Apa?"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIknuCQX7c6
"Betapa tidak masuk akalnya, sungguh arogan!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4JA4DF5ZjX
"Sombong sekali! Apakah anak ini gila?" Mendengar perkataan Jiang Tian, Jiang Yuan, Gao Yi, Lin Xiong dan yang lainnya langsung membelalakkan mata dan berteriak marah.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp4Oqmh58cZ
Orang yang tidak berguna berani bersikap sombong seperti itu, sungguh arogan sekali!
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZQ6OlcsEoD
"Dasar orang tak berguna, biar aku beri pelajaran dulu!" Jiang Yuan tak mau kehilangan kesempatan itu dan memutuskan untuk memimpin, berteriak dingin dan melangkah maju.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEF75x7k8xZ
Jiang Tian menggelengkan kepalanya dan mencibir, dengan ekspresi meremehkan: "Jiang Yuan, kamu akan menyesalinya!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsRiQEHgMMn
"Kaulah yang akan menyesalinya!" Ekspresi garang terpancar di wajah Jiang Yuan, dan cahaya dingin pun terpancar dari matanya.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ8pQmAK5sg
"Lihat, luka di wajahmu belum sembuh, jadi mengapa kau terburu-buru untuk dipukuli?" Jiang Tian tersenyum nakal, terus-menerus mengangkat alisnya, sama sekali tidak peduli.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡywy2ysbtGv
"Dasar tidak berguna, lihat aku melumpuhkanmu!" Jiang Yuan tidak dapat lagi menahan amarah di hatinya, dia pun meraung sambil menerkam ke depan.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQJNLyeMlSk
Dia sangat menderita dalam konfrontasi terakhir. Kali ini, dia tidak ingin menguji kemampuannya lagi, dan dia tidak berani menahan diri lagi. Dia menggunakan kekuatan penuhnya sejak awal.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO0ZKS81Ous
Jiang Yuan sama ganasnya seperti harimau, dan garis keturunan Ular Roh tingkat rendah tingkat tujuh diaktifkan secara ekstrem olehnya. Kekuatan alam Zhuling tingkat ketiga benar-benar meledak!
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtCekXOGsBf
"Dasar tak berguna, pergilah ke neraka!" Raungan Jiang Yuan menggelegar bagai guntur.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3X8U9Le0s7
Hantu ular darah raksasa itu langsung menjelma, meraung dan menerkam ke arah Jiang Tian!
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNjQfinQxLR
"Hiss! Aku tidak menyangka kekuatan Jiang Yuan begitu dahsyat!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfab3B2U1Oq
"Dia memiliki garis keturunan kelas tujuh, bakat kelas tujuh, tentu saja kekuatannya tidak akan buruk!"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg8HxnCQkBL
Melihat aura Jiang Yuan, semua orang berseru kaget, seolah-olah mereka telah melihat pemandangan Jiang Tian terluka parah.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkeFjWpXGck
"Hanya itukah kekuatanmu? Kau belum banyak berkembang sejak terakhir kali!" Jiang Tian tersenyum dan kecewa, mengepalkan tangannya, dan menghancurkannya hingga ular darah itu.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzQr3Opr6YB
Dia sama sekali tidak menggunakan kekuatan spiritual garis keturunannya, dan hanya mengandalkan kekuatan tubuh fisiknya untuk membombardir ular darah.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo8XtbCMtwA
Dalam konfrontasi terakhir, ia mengalahkan Jiang Yuan. Kali ini, perpaduan kekuatan antara keduanya tidak hanya tidak menyempit, tetapi malah menjadi lebih besar.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8O3ctbmrHp
Sizz sizz sizz!
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV1v7JUx75d
Tinju Jiang Tian yang disertai suara gemuruh memekakkan telinga, menghantam keras dahi ular darah itu!
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRgjim3RQBt
Buang!
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZblwAWxEj9
Terdengar suara keras, ular darah itu tersedak, dan cahaya api di tubuhnya berkedip-kedip liar, dengan bekas-bekas seperti jaring laba-laba menyebar di permukaannya.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5DMWbdpWPf
Aliran cahaya spiritual berwarna darah keluar dan dengan cepat menghilang ke dalam terkunci.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAWVEx4BJe0
Cahaya darah ini adalah kekuatan spiritual keturunan Jiang Yuan. Saat cahaya itu menghilang, aura Jiang Yuan dengan cepat menurun, dan timbulnya kengerian yang tak terlihat melintas di matanya!
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXRk78ypRjL
"Sudah kubilang, kamu akan menyesal!" Jiang Tian tersenyum dingin, mengangkat kakinya dan langsung menyapukannya ke wajah Jiang Yuan, menendangnya dengan keras.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB8geTQRGNF
Berdebar!
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3th0eKjnBC
Jiang Yuan mengeluarkan darah dari mulut dan jatuh ke arena sambil mendengus.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKvExmOwhTH
Satu gerakan untuk menang!
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCNdIiUMpG7
Penampilan Jiang Tian membuat beberapa orang di arena terdiam, dan seluruh alun-alun menjadi sunyi!
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVATnMvdorQ
Setelah beberapa saat, semua orang bereaksi dan langsung berseru.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQWrlsuoXMO
Namun di sudut alun-alun, dua pria berpakaian hitam tersenyum dingin satu sama lain, mata mereka penuh dengan penghinaan.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnKHPcLpe7T
"Hah, para seniman bela diri Kota Tianbao benar-benar seperti katak dalam sumur. Apakah trik kecil ini sangat mengesankan?"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXBpsRSLTI0
"Aduh, jangan sebut-sebut lagi. Di mana para seniman bela diri di tempat sekecil ini melihat dunia?"
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy87cWvOFla
"Tidak... ini tidak mungkin!" Jiang He tidak dapat menahan diri lagi dan tiba-tiba menggerakkan keluar, memasukkan beberapa pil ke dalam mulut Jiang Yuan.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR5OATqO25Z
“Jiang Tian, cepat atau lambat kita akan melunasi hutang ini!” Jiang He menatap Jiang Tian dengan penuh kebencian, niat membunuh terpancar di matanya.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRZz4L4DcP3
"Yang kalah harus membayar taruhannya. Kompetisi ini tentang kekuatan. Kalau kalah, ya kalah. Apa gunanya bicara omong kosong begitu?" Jiang Tian mencibir dan mencibir, tidak bisa berkata apa-apa.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHBVQJeAgHs
Kekalahan telak Jiang Yuan membuat hati semua orang menjadi dingin, dan untuk sementara, tidak seorang pun berani melangkah maju.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSCCIH7aiGL
“Jiang Tian, jangan sombong, izinkan aku memberi pelajaran!” Lin Xiong melangkah maju dan memberikan tantangan.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMwkEVDpLLu
"Sudah kubilang untuk menyerangku bersama-sama, tapi kau tetap saja ingin dikalahkan satu per satu. Tidak ada yang bisa kulakukan, ayo!" Jiang Tian menghela nafas dan berjalan ke arah Lin Xiong.
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQh6JZonDIS
10Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS60RNCXBTk
