Luo Lan mengangkat alisnya setelah mendengar ini, mengabaikan Jiang He, dan mendengus pelan sebelum kembali ke tempat duduknya.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVBFTXgaGuR
Su Wan melirik Jiang He dengan dingin dan berkata dengan acuh tak acuh, "Apakah Tetua Agung punya keberatan?"
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtJaLp4Kgfl
Melihat tatapan acuh tak acuh Su Wan, mata Jiang He berkedut, dan dia berkata dengan wajah kaku, "Utusan, maafkan aku karena banyak bicara, tetapi menurut aturan seleksi, bukankah hanya garis keturunan di atas peringkat keenam yang memenuhi syarat untuk lulus?"
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbOy6311MVO
Kamu harus tahu bahwa aturan pemilihan telah ditetapkan selama bertahun-tahun dan tidak dapat diubah sesuka hati, jadi pertanyaan Jiang He masih sangat masuk akal, dan bahkan jika Su Wan tidak senang, dia tidak bisa menyalahkannya.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmgdk2am8jm
Senyum tipis muncul di sudut mulut Su Wan saat dia menatap Jiang He dan perlahan menggelengkan kepalanya.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1fyTKwzTkn
Namun sebelum dia sempat berbicara, Jiang Tian menyela.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu1UOGSizKv
"Jiang He, kamu juga tahu aturannya! Menurut aturan, bukankah Pil Pembentukan Pondasi itu seharusnya diberikan kepadaku saat itu?"
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjMuKbKvTgd
"Bajingan kecil, ini keterlaluan!" Mendengar pertanyaan Jiang Tian, mata Jiang He berkedut, dan dia mengumpat dalam hati.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVTK0ZTAuar
Namun, dia tidak berani secara terbuka menghina orang yang disayangi Su Wan, tetapi matanya sangat suram, dan hatinya dipenuhi dengan kebencian yang kuat.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaAroQdnlft
Sebelum Jiang He sempat menjawab, Jiang Tian mencibir, "Penatua Agung, kau tahu harus bicara soal aturan sekarang, tapi saat kau mengambil Pil Pendirian Pondasiku, kenapa kau tidak memikirkan soal aturan?"
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWPoX7OkpQv
Mata Jiang He berkedut terus-menerus, dan dia berkata dengan marah, "Benar sekali! Aku memang merampas Pil Pembentukan Pondasi darimu, tetapi itu juga karena bakatmu. Apa gunanya memiliki lebih banyak Pil Pembentukan Pondasi untuk seorang cacat garis keturunan?"
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcsti1Fw8Fo
"Bagaimana kau tahu itu pasti tidak berguna?" Jiang Tian menggelengkan kepalanya dan mencibir, sedikit ejekan terpancar di matanya.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRB7OUoyIxd
"Baiklah!" Su Wan berteriak dingin, menghentikan keduanya dari pertengkaran.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0mq1rRgOYk
"Apakah Jiang Tian cacat garis keturunan atau tidak, itu hakku untuk menilainya. Tidak perlu berdebat tentang ini! Tetua Agung keluarga Jiang, apakah Kamu punya keberatan?" Su Wan menatap Jiang He dengan dingin, ekspresinya sangat acuh tak acuh.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbCB02dJwsS
Sudut mulut Jiang He berkedut terus-menerus, dan meski hatinya kesal, dia tidak berani membantah.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjhGnVBYkrL
Utusan akademi adalah seseorang yang tidak mampu dia singgung.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNjgv34Xnjx
"Jiang tidak berani! Karena utusan sudah berkata begitu, apa lagi yang bisa dikatakan orang tua ini?" Wajah Jiang He pucat, tidak nyaman seperti baru saja menelan lalat, dan dia dengan enggan duduk kembali.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXkNWNbhNwa
"Sialan! Anak ini benar-benar beruntung, dia bisa lolos seperti ini!" Jiang Yuan sangat marah, hampir tidak bisa menahan diri untuk tidak bergegas membunuh Jiang Tian.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVdSIxJxWiT
Wajah Jiang Man juga pucat pasi, dan matanya memancarkan cahaya dingin.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQiLkYFzNGE
Awalnya dia mengira Jiang Tian akan langsung tersingkir, tetapi dia tidak menyangka terjadi perubahan yang tidak terduga seperti itu, yang membuatnya merasa sangat frustrasi.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQKwIAcikxg
"Bagaimana mungkin sampah ini bisa seberuntung itu? Apakah karena dia tampan dan punya daya tarik tertentu sehingga Utusan Su menyukai pria tampan seperti ini?" Jiang Man mengumpat dengan kejam di dalam hatinya, matanya bersinar dingin.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyPbZ2sAS7Y
Bukan hanya anggota keluarga Jiang saja yang terkejut, tetapi orang-orang dari keluarga lain juga sangat tercengang.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsAMhH8roPB
"Sampah mati ini sungguh beruntung!"
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUglkWuoOYk
"Mengapa dia bisa mendapatkan bantuan dari Utusan Su? Aku benar-benar tidak mengerti!"
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWzrSCQQ26N
Kerumunan itu saling memandang, tetapi mereka tidak berani membuat terlalu banyak keributan, karena takut membuat Su Wan marah.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHXjrxx5Zqb
“Baiklah, berhenti bicara omong kosong dengan mereka dan lanjutkan!” Luo Lan mendesak dengan tidak sabar.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvorORH0g87
Berikutnya adalah ujian kedua, yaitu ujian bakat bela diri.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo9JAnoY6U0
Selain tingkat garis keturunan, bakat seni bela diri merupakan faktor paling penting dalam mengukur potensi seorang seniman bela diri.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdhqE7Lf2WT
Putaran seleksi pertama menyingkirkan sebagian besar seniman bela diri, dan hanya sepuluh yang lolos, termasuk dua dari keluarga Gao, tiga dari keluarga Lin, satu dari keluarga Ye, dan empat dari keluarga Jiang.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3wawe7s78D
Kerumunan orang berbaris dan datang ke Batu Uji Roh.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzxl2PqvH1P
Ini adalah batu hitam aneh yang tingginya lebih dari setengah orang, berbentuk seperti jam matahari, dengan sepuluh pola melingkar terukir di permukaannya. Batu ini memiliki semacam kekuatan spiritual khusus dan dapat menguji bakat seni bela diri.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXwWa0KxX6q
"Letakkan telapak tanganmu di cekungan di tengah Batu Uji Roh, dan aktifkan sepenuhnya kekuatan spiritual garis keturunanmu. Ayo mulai!" Su Wan menunjuk Batu Uji Roh, memberi isyarat kepada semua orang untuk memulai ujian.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡijvyMTlWW8
Gao Yi adalah orang pertama yang datang ke Batu Uji Roh dan meletakkan telapak tangannya di lubang cekung berbentuk telapak tangan di tengahnya.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8cSiHsZ97t
Saat kekuatan spiritual garis keturunan beredar, pola melingkar di permukaan Batu Uji Roh perlahan menyala, memancarkan cahaya putih yang menyilaukan.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0iA11SvTYn
Setiap cincin melingkar melambangkan suatu level, dan makin tinggi levelnya, makin baik pula bakatnya.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4s9M9zEmYf
Gao Yi mendorong spiritualitas garis keturunannya hingga ke titik ekstrem, dan akhirnya menyalakan tujuh cincin melingkar, yang melambangkan bahwa bakat seni bela dirinya berada di peringkat ketujuh.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtpWpjbA1Tc
Gao Yi memiliki garis keturunan tingkat rendah tingkat ketujuh, ditambah dengan bakat bela diri tingkat ketujuh, bakatnya cukup bagus.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqkpC2J8fRD
“Selanjutnya!” Su Wan mengangguk ringan, memberi isyarat agar ujian dilanjutkan.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwGgNqBADuD
“Bakat Saudara Yi memang luar biasa, sekarang giliranku!” Gao Shuai melangkah maju sambil tersenyum dan menempelkan telapak tangannya di Batu Uji Roh.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVZbfJXWVYJ
Kali ini, kecepatan cincin melingkar itu menyala jauh lebih lambat.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz9V1iDxYQY
Gao Shuai berusaha sekuat tenaga dan nyaris mencapai lima cincin melingkar, cahaya putih yang dipancarkannya pun sedikit redup, tidak ada jahitan milik Gao Yi.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ04u5PdH7Z
Garis keturunan tingkat rendah tingkat enam, bakat seni bela diri tingkat lima, dianggap biasa, tidak baik atau buruk.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkDvZIOX5Rw
"Saudara Yi memang jenius dari keluarga Gao kita, bakatku jauh lebih buruk darimu! Tapi untunglah, ada cacat garis keturunan itu, jadi setidaknya aku tidak akan berada di posisi terbawah." Gao Shuai tersenyum dan melangkah ke samping, menoleh untuk melihat Jiang Tian, wajahnya penuh dengan kasih sayang, menyebabkan orang lain mencibir.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGKuBCwOvzM
"Itu wajar saja, tidak peduli seberapa buruk bakat kita, itu tidak akan lebih buruk dari orang cacat keturunan itu!" Lin Xiong, tuan muda dari keluarga Lin, melangkah maju dan meletakkan telapak tangan di Batu Uji Roh.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCAqMWOiAqH
Dalam sekejap mata, tujuh cincin berputar menyala secara berurutan, dan cahaya putih yang dipancarkan bahkan lebih terang dari milik Gao Yi!
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9C0oWAWRke
Tidak mengherankan, Lin Xiong memiliki garis keturunan kelas menengah tingkat tujuh, dan wajar jika bakat seni bela dirinya melebihi Gao Yi.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3WlDFuHYuW
"Gao Yi, sepertinya bakat kita hampir sama. Aku hanya beruntung karena berada sedikit lebih tinggi darimu. Maafkan aku!" Lin Xiong menarik telapak tangannya, menangkupkan tangannya dengan ringan ke arah Gao Yi yang wajahnya kaku, lalu berdiri di samping.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaU8yAYej72
Yang berikutnya adalah Lin Fei, yang hanya menyalakan enam cincin melingkar, dan cahaya putihnya sedikit redup, jelas bakatnya rata-rata.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjdju4CmC16
"Bakat bela diri tingkat enam, setara dengan garis keturunan kelas menengah tingkat enam milikku. Singkatnya, aku tidak akan kalah dari Jiang Tian, sampah yang sudah mati itu!" Lin Fei mencibir dan berdiri di samping.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNN7yopgS9z
Seniman bela diri lain dari keluarga Lin, Lin Jie, hanya menyalakan lima cincin melingkar, dan bakat seni bela dirinya juga peringkat kelima, setara dengan Gao Shuai.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnaxTJU9t8p
Ye Hao dari keluarga Ye membawa kejutan kecil. Dia sendiri memiliki garis keturunan kelas rendah tingkat enam, tetapi dia menyalakan tujuh cincin melingkar, dan cahaya putih yang menyilaukan perhatian yang sangat menarik, membuat semua orang marah.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmMjsVqF5xs
Selanjutnya, giliran keluarga Jiang.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlvVsiph1hZ
Jiang Yuan adalah orang pertama yang melangkah maju dan datang ke Batu Uji Roh.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx6wwb23FVK
Dia masih termenung memikirkan kematian Jiang Tian, dan kemarahan di hatinya sulit untuk disingkirkan, jadi dia tidak bisa menahan diri untuk mengejeknya.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3MEOhbyxky
"Jiang Tian, di level Alam Pemurnian Tubuh, kau adalah jenius seni bela diri yang diakui di Kota Tianbao, tetapi sekarang kau hanyalah seorang cacat garis keturunan. Lihatlah dengan jelas, kau dan aku tidak lagi berada di level yang sama!" Jiang Yuan mencibir dan meletakkan tangannya di Batu Uji Roh.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAvRKLBKVc8
Cahaya bersinar putih, dan cincin melingkar terus menyala, akhirnya berhenti di cincin melingkar ketujuh.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeCSXIGotdQ
Garis keturunan tingkat rendah peringkat tujuh, bakat seni bela diri tingkat tujuh, bakat Jiang Yuan cukup bagus.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKyFaFYkHU8
“Jiang Tian, apakah yang kamu lihat? Apa yang bisa kamu bandingkan denganku sekarang?” Jiang Yuan tersenyum bangga, menarik telapak tangan, dan berdiri di samping.
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp8tkNm9N77
8Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDzofENGSp7
