-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[OKUCHI]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-[]-
660Please respect copyright.PENANARHpYaTGiWo
author : azukane
created by : zusukane
660Please respect copyright.PENANAV0d7YwKSeY
genre : fantasy , action , adventure , comedy , slice of life , school , ecchi , romance
660Please respect copyright.PENANArs6yocgg3X
Chapter : 5
O»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»»O
Judul : ayo semangat
O«««««««««««««««««««««««««««««««««««O
660Please respect copyright.PENANAOODTPwlMXy
**Ke esokan paginya**
660Please respect copyright.PENANAZr851gvTkK
“Ayo kita pergi ke pandai besi,” kata raja.
660Please respect copyright.PENANAoJlY9PiS65
“Baiklah kami akan bersiap siap dulu,” kata Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAdL1OdfyNe0
Setelah bersiap-siap.
660Please respect copyright.PENANApsIW87UFB2
“Ayo, kita berangkat,” kata Zusukane dan teman temanya.
660Please respect copyright.PENANAyO1nqTAKI5
“Baiklah aku akan tunjukan pandai besinya,” ujar raja.
660Please respect copyright.PENANA3gtAtqKVs3
**Setelah sampai di pandai besi**
660Please respect copyright.PENANAPio0jMO9Hw
“Pilihlah zirah dan perlengkapan yang kalian suka,” kata raja.
660Please respect copyright.PENANAaeVi6l9Cu9
“Baiklah,” kata Zusukane dan temanya.
660Please respect copyright.PENANAsNvdSl1q0k
**Zusukane dan temanya pun memilih zirah dan perlengkapan**
660Please respect copyright.PENANAVBsucACx5F
“Aku bingung mau memilih apa,” ucap Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAIS2aEzNGTZ
“Kayaknya kamu cocok jadi penyihir Zu chan,” ucap Tomori.
660Please respect copyright.PENANAvOw9jKJlj7
“Yasudah kalo gitu ku ambil tongkat sihir saja, oh iya kalian sudah ketemu?” kata Zusukane.
660Please respect copyright.PENANA2CNWnnK6hY
“Belum ketemu,” ucap Tomori dan Aiko.
660Please respect copyright.PENANAngqo1IR71v
“Kami juga belum nemu yang pas nih,” ucap Michiyo dan Akemi.
660Please respect copyright.PENANAU7F7DVGyqU
“Sepertinya kami akan memilih yang sama seperti Zu chan,” jawab Tomori dan Aiko.
660Please respect copyright.PENANAQ65rXC3EA8
“Ya, kita bisa menjadi trio penyihir,” kata Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAKeTSW99BdX
“Aku akan ambil jam sakti ini saja,” kata Akemi.
660Please respect copyright.PENANAHW6sd0ev1H
“Apa kekuatan jam itu?” tanya Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAdNkRjuSQu0
“Kemampuan dasar jam itu untuk menghentikan waktu namun jika pengguna nya punya skill lain maka bisa mengundurkan/memajukan waktu,” kata pandai besi itu.
660Please respect copyright.PENANAcelP3g9GJm
“Wah, bapak tau ya,” kata Zusukane.
660Please respect copyright.PENANA4Zd3Roy5y8
“Ya, jam itu sudah diisi kekuatan sihir jadi aku tahu,” jawab pandai besi tersebut.
660Please respect copyright.PENANAfGgT4YeWk0
“Lalu, Michiyo kau mau memilih apa?” tanya Zusukane kepada Michiyo.
660Please respect copyright.PENANAllIW2DryWV
“Sepertinya ku akan memilih perisai dan pedang ini lagipula kita butuh penahan juga kan,” jawab Michiyo.
660Please respect copyright.PENANAA7MAlqNgRt
“Eh, betul juga kita tidak akan bisa bertahan karena sihir itu menggunakan waktu untuk mengaktifkanya,” ucap Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAI7wtIDJ2FF
**Mereka pun ber rencana pergi ke tempat latihan namun diperjalanan Zusukane ingin ke perpustakaan dulu**
660Please respect copyright.PENANAVYTdC47Dyn
“Hey, aku akan ke perpustakaan dulu,” ucap Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAQPe8Hdb245
“Ngapain ke perpustakaan Zu chan?” tanya Tomori.
660Please respect copyright.PENANA8dxB2qn9W2
“Ku ini kan penyihir jadi ku ingin mencari buku sihir dulu,” jawab Zusukane.
660Please respect copyright.PENANA0IqrqDRS9b
“Eh, betul juga ya aku dan Aiko juga penyihir ayo kita ke perpustakaan,” ujar Tomori.
660Please respect copyright.PENANA6w81F6HxA3
“Eh, Zu chan hebat langsung bisa berpikir,” kata Aiko.
660Please respect copyright.PENANAZAyRj5nz0D
“Baiklah kami akan menunggu di luar,” kata Michiyo.
660Please respect copyright.PENANAvzzY4fSJQv
“Hmm… karena ku menggunakan jam sakti sepertinya ku juga harus masuk,” kata Akemi.
660Please respect copyright.PENANA2pUdTxtrFg
“Yah, sudahlah ku ikut sekalian cari cara menggunakan pedang dan perisai dengan benar,” kata Michiyo.
660Please respect copyright.PENANAVu16EuRGBA
**Di dalam perpustakaan**
660Please respect copyright.PENANAePMsP5Rhwa
Setelah beberapa saat mencari.
660Please respect copyright.PENANAUCpWsXyPCN
“Aku menemukan buku mantra sihir,” ujar Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAOyFhafPMez
“Aku juga menemukan buku tentang sihir waktu,” kata Akemi.
660Please respect copyright.PENANALMsLENQhpP
“Yah, aku juga sudah menemukan buku ku,” jawab Michiyo.
660Please respect copyright.PENANASzUnOkXhIi
“baiklah ayo kita keluar,” kata Tomori.
660Please respect copyright.PENANAu2Q37wS7oY
**Setelah keluar mereka pergi ke tempat latihan**
660Please respect copyright.PENANA3gSAt9VbEU
Di tempat latihan.
660Please respect copyright.PENANAXPD0q2gEIT
“Aku akan coba mempelajari mantra api dulu,” kata Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAmk57HDoT5B
“Aku akan mencoba mantra air,” kata Tomori.
660Please respect copyright.PENANAiZcmhLH53O
“Sepertinya aku akan mencoba mantra angin,” ujar Aiko.
660Please respect copyright.PENANAPC1JNHFXlY
“Aku akan mencoba mantra menghentikan waktu,” kata Akemi.
660Please respect copyright.PENANA2hz3Vo63Rf
“Yah, aku akan mempelajari cara menggunakan pedang dan mencobanya di monster yang ada disana,” kata Michiyo sambil menunjuk ke arah monster di luar area latihan.
660Please respect copyright.PENANARZyqeoRxiZ
“Sebaiknya kamu jangan macam macam Michiyo,” jawab Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAElM1LRrV8q
“……” Michiyo tidak menjawab.
660Please respect copyright.PENANAM0lXKN5elF
**Beberapa saat kemudian**
660Please respect copyright.PENANAKSUUNqzK82
Zusukane berhasil menciptakan api meski dengan sekala kecil dan Aiko berhasil menciptakan pusaran angin namun Tomori tidak berhasil menciptakan sihir air nya.
660Please respect copyright.PENANAYaQci49QU0
“Kalian berhasil tapi kenapa aku tidak berhasil,” kata Tomori.
660Please respect copyright.PENANAvx8kVPmtSw
“Jangan menyerah ku yakin kau bisa,” Zusukane memberi semangat.
660Please respect copyright.PENANAWME1wifaKH
Sementara itu Akemi dan Michiyo.
660Please respect copyright.PENANAkxzioNvLOI
Akemi berhasil menghentikan waktu meski masih dengan area kecil dan Michiyo sudah bisa menguasai pedang nya dan berniat mencobanya pada monster secara diam-diam.
660Please respect copyright.PENANApxExtlppgz
“(hmm… aku akan mencobanya pada monster)” kata Michiyo dalam hati.
660Please respect copyright.PENANAJQEpIeSEpZ
Tiba tiba Michiyo berteriak minta tolong sambil berlari.
660Please respect copyright.PENANAnyoGvwNCrc
“Tooooolloooooooooonggg,” teriak Michiyo sambil lari.
660Please respect copyright.PENANAunCVCYTfAh
Seketika itu mereka semua lari karena dikejar monster itu.
660Please respect copyright.PENANATWDdtGUWkM
“Kau itu sudah kubilang jangan macam macam,” kata Zusukane sambil berlari.
660Please respect copyright.PENANAS0qqzCLj3z
“Maafkan aku, aku hanya mencobanya sedikit,” kata Michiyo meminta maaf.
660Please respect copyright.PENANApeiSmgdqbG
“Aiko gunakan sihir angin mu ku akan gunakan apiku,” kata Zusukane.
660Please respect copyright.PENANADlY4raHDFN
“Baiklah!” jawab Aiko.
660Please respect copyright.PENANAnV3tCEvlVc
Aiko menggunakan sihir angin dan Zusukane menggunakan sihir apinya jadilah topan api dan monsternya hangus seketika.
660Please respect copyright.PENANAurSewGJF2v
“kita berhasil,” kata Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAxZHmMCbaFp
“Huh… untung saja,” kata Michiyo.
660Please respect copyright.PENANA1eW63dBMwU
“Hei, ini semua salahmu tau,” kata Zusukane.
660Please respect copyright.PENANAwVrs7IXWjl
“Iya-iya maaf,” kata Michiyo minta maaf.
660Please respect copyright.PENANArzUJXmI7Ub
“Sepertinya sudah sore sebaiknya kita pulang sebelum malam,” ujar Zusukane.
660Please respect copyright.PENANA2wRXssvhcA
“Iya, sebaiknya kita pulang,” kata Akemi.
660Please respect copyright.PENANAQiltUuWflg
Mereka pun pulang ke istana.
660Please respect copyright.PENANAEL6pHCEzhH
BERSAMBUNG
660Please respect copyright.PENANAvHqg9VyhMi