Lima tahun yang lalu..
512Please respect copyright.PENANAkOuykwMV7N
Alas Roban
"Tolong, jangan, lepas, jangan, tolong.." kata Santi dan Titah yang meminta pertolongan saat ingin di lecehkan oleh dua orang pemuda.
512Please respect copyright.PENANAlOKQE9socP
"Diam kalian." kata Irsyad pada Titah dan Sinta.
512Please respect copyright.PENANAYfRZHHojE3
"Percuma kalian berdua berteriak dan meminta pertolongan, karena percuma tidak ada yang akan mendengarkan teriakan kalian berdua haha."
512Please respect copyright.PENANAQlPGTWc06H
Setelah Titah dan Santi di lecehkan, kemudian keduanya di bunuh, Titah dan Santi mencari dan ingin membalas dendam pada kedua orang tersebut.
512Please respect copyright.PENANAtREEEFhoNL
Lima tahun kemudian..
512Please respect copyright.PENANAjmRcJ6UCdQ
Solo
512Please respect copyright.PENANANRz9TIjkBI
"Bagaimana untuk besok sudah siap belum?" tanya Bara.
512Please respect copyright.PENANAttVWV9InDk
"Sudah Bara. Tinggal tunggu kabar saja dari Arga kapan kita akan berangkat." jawab Fandi.
512Please respect copyright.PENANAZ3nDlxH0P6
"Oke deh.."
512Please respect copyright.PENANAjmrzgk2xOd
Jakarta
512Please respect copyright.PENANAKfB84goQo9
"Duh kok hati saya jadi tidak tenang begini ya, Arga whatsapp saya ada apa ya?" tanya bu Sarah panik.
512Please respect copyright.PENANA4yPKhAQupd
[Arga : Nyonya Sarah ingat dengan saya?]
512Please respect copyright.PENANAEsFbiriJPB
[Nyonya Sarah : Ya tentu saja saya ingat dengan kamu. Ada apa kamu menghubungi saya, bukankah urusan kita sudah selesai ya?]
512Please respect copyright.PENANA7JgJKhdejI
[Arga : Tentu saja nyonya. Kita sudah tidak punya urusan apa-apa lagi, tapi saya butuh uang nyonya.]
512Please respect copyright.PENANAVL5oeGzWWt
[Nyonya Sarah : Uang?. Bukankah sudah saya transfer semua ya. Lalu uang apa lagi yang kamu minta pada saya?]
512Please respect copyright.PENANARMEqxaZodP
[Arga : Silahkan nyonya lihat saja sendiri video yang saya kirim itu pada nyonya.]
512Please respect copyright.PENANAq4pen3bsh4
[Nyonya Sarah : Kamu memeras saya?]
512Please respect copyright.PENANAdv0xatymgK
[Arga : Ya kalau nyonya tidak ingin video itu saya kirimkan pada mertua dan suaminya maka saya minta transferkan saya uang lagi. Saya tunggu hari ini nyonya.]
512Please respect copyright.PENANAvCUY0kO9Zn
Arga mengancam bu Sarah untuk mengirimkan sejumlah uang pada Arga.
512Please respect copyright.PENANAfyhbJSGEjQ
"Dia mengancam saya. Lalu saya harus bagaimana ini." kata bu Sarah yang panik dan juga takut dengan ancaman dari Arga.
512Please respect copyright.PENANAQ3EoTdcOYs
"Loh sayang kok bukannya siap-siap. Yuk yang lain sudah menunggu tuh." kata pak Nano yang tiba-tiba masuk ke dalam kamarnya.
512Please respect copyright.PENANAhnUyhWgapR
"Oh iya sebentar lagi ya mas."
512Please respect copyright.PENANA3msFPANj1U
"Oke.."
512Please respect copyright.PENANAA4PEhLy8Cn
"Terpaksa saya kirimkan dia uang agar tutup mulut dan tidak mengirimkan video itu pada ayah mertua dan suami saya." kata bu Sarah yang mengirimkan sebuah bukti transferan pada Arga.
512Please respect copyright.PENANA60jvpT6Dv0
[Arga : Oke nyonya Sarah terimakasih.]
512Please respect copyright.PENANAvNbjw5NxxD
[Nyonya Sarah : I-iya.. I-ya..]
512Please respect copyright.PENANAzlib6ImwAm
"Huft.." bu Sarah menghela nafas.
512Please respect copyright.PENANAUm5Xdy5RPD
Alas Roban
512Please respect copyright.PENANAgt74Qk41NN
Hi.. Hi.. Hi..
Hi.. Hi.. Hi..
Hi.. Hi.. Hi..
512Please respect copyright.PENANAl3X9rERr9t
Suara tangisan Titah terdengar kembali di malam hari membuat Santi jadi tidak tega melihat saudaranya bersedih setiap malam.
512Please respect copyright.PENANALMErq8uER6
"Kamu kenapa Titah?" tanya Santi yang melihat Titah sedang bersedih.
512Please respect copyright.PENANAs5TGFQvZQC
"Kenapa jadi seperti ini dan aku sangat merindukan bapak, mbak Santi." jawab Titah yang sedang bersedih.
512Please respect copyright.PENANAoLjSoChRga
"Sabar adikku, kita fokus saja dengan tujuan pertama kita yaitu membalaskan dendam kita oleh dua orang yang sangat tega merenggut kesucian kita dan juga yang telah sadis membunuh kita." kata Santi.
512Please respect copyright.PENANAEk62VDLj1n
"Kamu benar San, tapi sepertinya mereka di suruh oleh seseorang untuk membunuh kita." kata Titah.
512Please respect copyright.PENANAw3uiL1TovP
"Ya sudah yuk kita pergi ke rumah kita." kata Santi lagi.
512Please respect copyright.PENANAp1YpG3T2Uf
"Yuk." kata Titah yang pergi meninggalkan bebatuan dan pergi ke gua.
512Please respect copyright.PENANAeZP4AiILF3
Titah dan Santi tinggal di dalam gua setelah mereka mati di bunuh oleh dua orang pemuda saat Santi dan Titah menuju ke kampung halaman ibunya.
512Please respect copyright.PENANABEdzszXOty
Jakarta
512Please respect copyright.PENANAUSeecwXeQY
"Kenapa dari tadi Sarah kelihatan seperti orang yang ketakutan ya?" tanya mbah Sakiman di dalam hati.
512Please respect copyright.PENANAB6Qzk1wfIM
"Haduh bagaimana kalau benar-benar video itu di kirim ke whatsapp ke nomor ayah mertua dan suami saya bagaimana ini." kata bu Sarah di dalam hati membuat mbah Sakiman curiga padanya.
512Please respect copyright.PENANAEwzJB4vrNo
"Sarah.." mbah Sakiman memanggil bu Sarah.
512Please respect copyright.PENANAlFDtVfXcKE
"Inggih pak, enten menapa?" tanya bu Sarah ketika ayah mertuanya memanggilnya.
512Please respect copyright.PENANANlEYCVORhQ
"Panjenengan punapa ta kaya wong ketakutan mekaten?" tanya mbah Sakiman yang curiga pada bu Sarah.
512Please respect copyright.PENANAkBDyQeybZb
"Kula mboten ketakutan pak, tapi kula saweg ngelu." jawab bu Sarah berbohong.
512Please respect copyright.PENANAciv5Z2Goz4
"Oh ngelu nggih sampun ngrika tilem kajengipun bapak ingkang ngentosi semah panjenengan mantuk saking kantor polisi."
512Please respect copyright.PENANA5PcUcy5SBm
"Oh inggih pak, menawi mekaten kula amit."
512Please respect copyright.PENANAPR7U8K2ulN
"Inggih nduk."
512Please respect copyright.PENANAKoNSr9Wecn
Mbah Sakiman sebenarnya curiga pada bu Sarah mengenai hilangnya kedua cucunya yang belum pulang ke rumah. Namun mbah Sakiman tidak mau asal menuduh saja dan harus ada bukti yang kuat untuk membuktikannya bu Sarah bersalah ataupun tidak bersalah.
512Please respect copyright.PENANAGzeqye9Pc3
Mbah Sakiman juga meminta bantuan dari temannya di kampung halamannya untuk menyelidiki kasus hilangnya kedua cucunya itu. Ya diketahui Titah dan Santi sudah lama tidak pulang setelah lima tahun yang lalu.
512Please respect copyright.PENANAQhXVRnka07
"Kenapa harus ada rekaman video ini segala sih, ternyata dia pintar juga dan sekarang dia malah memeras saya dan meminta uang terus dan terus pada saya." kata bu Sarah yang merasa tidak tenang dan sedang memutar kembali percakapan antara bu Sarah dan juga Arga.
512Please respect copyright.PENANA1mQCb9NZvX
*flashback on*
512Please respect copyright.PENANA8nIDcC8mzq
Jakarta
512Please respect copyright.PENANAW3SYcTVDpE
"Bagaimana dengan tugas kalian berdua?"
512Please respect copyright.PENANAXWhaIFEfhj
"Sudah beres nyonya Sarah."
512Please respect copyright.PENANADNNra3knWn
"Bagus, dengan begitu tidak ada halangan untuk saya mengambil hak, harta warisan dari bapak mertua saya sebab kedua cucu kesayangannya. Sedangkan anak saya Ferdi aman. Karena mereka mengira kalau Ferdi itu adalah anak dari suamiku padahal bukan."
512Please respect copyright.PENANAXAbOCPbDvA
"Maksud nyonya Sarah?" tanya Arga heran.
512Please respect copyright.PENANAM5XF1z6gfX
"Ya karena memang Ferdi bukan anak dari suamiku." jawab bu Sarah.
512Please respect copyright.PENANApVgai9c3Pp
"Kalau bukan anak nyonya dan tuan lalu Ferdi anak siapa?"
512Please respect copyright.PENANApW9q9oz46r
"Anak bos kalian."
512Please respect copyright.PENANAdpjWoKUOiH
"Apa..!! Jadi Ferdi adalah putra tuan Helmi, nyonya?" tanya Arga memastikan.
512Please respect copyright.PENANABMUMGJdyeZ
"Iya jadi kalian memanggil Ferdi adalah tuan muda." jawab bu Sarah tegas.
512Please respect copyright.PENANArK3zyXg9y9
"Baik nyonya." kata Arga dan Irsyad bersamaan.
512Please respect copyright.PENANAyd84gAVxpm
"Oke baiklah kalau begitu saya pamit dulu ya dan ini cek untuk kalian. Oh ya satu lagi tadi bos kalian whatsapp kalau kalian akankan mendapatkan bonus darinya nanti."
512Please respect copyright.PENANAxAnNT1D4qY
"Oh baik nyonya."
512Please respect copyright.PENANACiN7ZE7AEX
"Oke.."
512Please respect copyright.PENANAxda2dQOvEM
*flashback of*
512Please respect copyright.PENANADVq302Depk
Jakarta
512Please respect copyright.PENANAhVJiTSdchh
Tok.. Tok.. Tok..
512Please respect copyright.PENANAvf0xEa4hH0
Suara pintu di ketuk, ternyata itu adalah pak Nano yang masuk kedalam kamar. Kemudian bu Sarah bersikap seperti biasa.
512Please respect copyright.PENANAlXUSZIPKVx
"Sudah pulang mas, bagaimana sudah dapat informasi soal hilangnya Titah dan Santi belum mas?"
512Please respect copyright.PENANAXWTZZdhxPi
"Belum ada dik, sudah lima tahun anak-anak ku hilang dan mereka tidak kabarnya." jawab pak Nano dengan wajah sedih.
512Please respect copyright.PENANAbseLrD62JS
"Sabar ya mas."
512Please respect copyright.PENANATzk0CoQlnx
"Iya dik, ya sudah mas mau mandi dulu ya." kata pak Nano yang segera bangun dari ranjangnya dan meletakan hpnya di meja, lalu kemudian pergi ke kamar mandi tak lupa mengambil handuknya.
512Please respect copyright.PENANASvkH2BQSQh
"Iya mas."
512Please respect copyright.PENANANbv3BD67B6
"HP mas Nano di meja ini kesempatan aku untuk memeriksanya semoga dia tidak mendapat kiriman video." kata bu Sarah yang akan memeriksa HP milik suaminya.
512Please respect copyright.PENANA5GQrAuNBlY
Bu Sarah mengecek HP milik suami ternyata tidak ada yang mengirimkan video pada suami dia dan dua anak buah dari selingkuhannya.
512Please respect copyright.PENANAQOp6GzYfc1
"Ternyata memang tidak ada notif chat video dari Arga, mas Nano sudah mau keluar dari kamar mandi saya harus menempatkan kembali hpnya dan saya siapkan baju untuknya agar suamiku tidak curiga." kata bu Sarah.
512Please respect copyright.PENANArDMFJAyhAR
"Sudah selesai mandinya mas, ini bajunya sudah saya siapkan."
512Please respect copyright.PENANAHLIebWhqMe
"Terimakasih ya sayang."
512Please respect copyright.PENANASdIAZnmh4r
"Iya mas.."
512Please respect copyright.PENANAdgOAY65luX
“Huft hampir saja..” kata bu Sarah sambil menghela nafas panjang.
512Please respect copyright.PENANAnxVhRGIeHq
“Oh ya mas besok Ferdi pulang dari pesantren, besok kita jemput atau kita kirim supir untuk menjemputnya?”
512Please respect copyright.PENANAXEGHCiD6OD
"Besok kita yang jemput ke pesantren dong, sekalian." kata pak Nano.
512Please respect copyright.PENANAFZPT0xduo3
“Sekalian apa mas?”
512Please respect copyright.PENANAmmTEJRGGjJ
"Sekalian kita mencari Santi dan Titah, dik." jawab pak Nano.
512Please respect copyright.PENANABXHbaimq3V
"Oh aku kira apa. Ya sudah yuk kita tidur mas." ajak bu Sarah.
512Please respect copyright.PENANAhsbEnzCr4v
Sementara itu mbah Sakiman mendapatkan mengenai kedua cucunya yang hilang dan orang kepercayaan dari mbah Sakiman, memberikan sebuah video informasi yang di takutkan oleh bu Sarah tadi.
512Please respect copyright.PENANAleW42wUmog
"Brengsek..!!" mbah Sakiman mengebrak meja di ruang kerjanya karena marah mengetahui apa yang terjadi pada kedua cucunya dan juga kejahatan dari menantunya.
ns216.73.216.197da2