1998. saai itu Akiang masih berumur 9 tahun, ia terburu-buru pulang dari sekolah karena hari itu sekolah dipulangkan cepat. Keributan terjadi dimana mana, akian melihat sebuah toko makanan dijebol pintunya dari luar dan para orang tak dikenal itu mengacak-ngacak semua yang ada disana, beberapa toko lainnya juga mengalami penjarahan. Langkahnya semakin cepat karena dia menyadari orang bermata sipit sepertinya yang akan menjadi sasaran empuk di kerumunan manusia yang kehilangan akal tersebut, akiang mengkhawatirkan keluarganya yang juga penjual ATK dan keperluan belajar lainnya.
20348Please respect copyright.PENANAP8OIsBwEmD
20348Please respect copyright.PENANAbXgXE71XcG
20348Please respect copyright.PENANAIwxd27TdIf
20348Please respect copyright.PENANAKPX4dQDiPt
20348Please respect copyright.PENANAOk9QSuxdkc
Langkah kaki akiang semakin cepat menuju arah toko ayahnya, namun dia juga mendapati toko tersebut sudah terbakar dan beberapa pekerja ayahnya sedang berusaha memadamkan api yang mulai membakar ke bagian rumah mereka.
20348Please respect copyright.PENANALWL1CFvmYj
20348Please respect copyright.PENANArVdQlrix7M
20348Please respect copyright.PENANAt6Aav6Go2q
20348Please respect copyright.PENANAsYGSqdYHQ6
20348Please respect copyright.PENANAeiamuJ8MRa
Kak Tari : koh sini cepat sembunyi.
20348Please respect copyright.PENANA02xUplajaW
20348Please respect copyright.PENANAuGzA3ABQFc
20348Please respect copyright.PENANA3CZAqyolfx
Akiang: ibu sama ayah mana kak?
20348Please respect copyright.PENANAbj7ehJCNcL
K.T : jangan banyak bicara kamu cepat sembunyi
20348Please respect copyright.PENANAc0jnq4RRhH
20348Please respect copyright.PENANAVb3xvtCebp
20348Please respect copyright.PENANAxQCspPeO8i
Tari memaskan akiang ke kamar mandi dan membuka atapnya, lalu menaikan akiang ke atas.
20348Please respect copyright.PENANA0LF8cgVqjc
20348Please respect copyright.PENANA0BNjKLjy0r
K.T : kamu diam, jangan turun sebelum kakak kesini.
20348Please respect copyright.PENANAlmkhoCFvYk
20348Please respect copyright.PENANAg6U7EB8hzh
20348Please respect copyright.PENANAl5EMEcTxNO
A : kak, kak aku takut.
20348Please respect copyright.PENANAsGJU53kbUv
20348Please respect copyright.PENANAbRUxOqtz36
20348Please respect copyright.PENANA4A1EnGw0nY
K.T : diam, atau orang-orang itu akan membunuhmu.
20348Please respect copyright.PENANAUkrFx6gRhF
20348Please respect copyright.PENANAWQ0RNTdWuh
20348Please respect copyright.PENANAdwzf24AxWo
20348Please respect copyright.PENANAIWMkDhV3Id
20348Please respect copyright.PENANA4im2ju57OS
20348Please respect copyright.PENANAsl2lPkhMbS
Anak kecil itu menangis dengan suara kecil karena ketakutan setengah mati medengar ledakan dan suara gaduh di dalam rumahnya, dia memanggil semua nama dewa yang dia ingat untuk menolongnya melewati hari tersebut. Beberapa ledakan terdengar kembali, ada bau asap masuk dari bawah dan membuatnya khawatir, namun beberapa saat kemudian tak ada asap lagi yang menyeruak masuk ke atap.
20348Please respect copyright.PENANASOQPa8LpSu
Akiang sampai tertidur menahan takut yang tak bisa dia kendalikan, dia terbangun setelah suara pintu langit-langit dibuka dari luar, kang asep kemudian membangunkannya dari setengah tidur dan menurunkan akiang dari atap we tersebut. Akiang memasuki ruang tamu rumahnya semuanya hancur tak beraturan, semua harta yang berharga dalam rumah itu hilang entah kemana, akiang hanya terdiam duduk disebuah kursi yang setengah terbakar, ia merasakan kursi itu masih terasa hangat dari bawah.
20348Please respect copyright.PENANAs3y2bd86YT
20348Please respect copyright.PENANAPOsIpuGBmX
20348Please respect copyright.PENANAi9HLMtT9po
20348Please respect copyright.PENANAVGcKDlrxia
20348Please respect copyright.PENANA0V9Kv921DX
Kak Tari : Akiang ayo makan dulu, setelah itu kamu mandi.
20348Please respect copyright.PENANAi8WCWV6dNY
20348Please respect copyright.PENANAqtD0PNQlPe
20348Please respect copyright.PENANA7qvoi9D5Go
Akiang : lbu sama ayah mana kak?
20348Please respect copyright.PENANA4h0IEcgswy
20348Please respect copyright.PENANA4FRKYWZ2VV
20348Please respect copyright.PENANA6T1pJVeTcG
K.T: kamu makan dulu lalu mandi, nanti kakak ceritakan ke kamu.
20348Please respect copyright.PENANA2MdgZdTs9p
20348Please respect copyright.PENANAOTUtPwiboX
20348Please respect copyright.PENANAKP9FuKLsxj
20348Please respect copyright.PENANA2gqTLSzck8
20348Please respect copyright.PENANALlmLLCNz6U
20348Please respect copyright.PENANAyIRfPRFrDw
Akiang memakan mie yang diberikan kak tari yang masih hangat, akiang memakannya dengan lahap karena sangat lapar karena tekanan rasa takut. lya tak henti melihat kak tari yang mondar-mandir membersihkan rumahnya yang berantakan.
20348Please respect copyright.PENANAXBEHnRwLrz
20348Please respect copyright.PENANA7S5DB7ft24
Kak tari adalah pekerja toko ayah akiang sejak 2 tahun lalu, ada dua pekerja yang setia sampai sekarang kepada ayahnya kak tari dan kang asep, sementara yang lainnya sudah pergi sejak ibukota dilanda demo yang selalu berakhir kericuhan. Kak tari berusia 19 tahun dan kang asep 25 tahun mereka adalah orang
20348Please respect copyright.PENANA0WylQzLqNG
kepercayaan ayah akiang karena diantara yang lainnya hanya mereka yang lulusan SMA, sementara pekerja lainnya rata-rata hanya lulusan SD bahkan ada yang tak lulus SD sama sekali.
20348Please respect copyright.PENANA8TiRSyewJv
20348Please respect copyright.PENANAzTbpu7R3p8
20348Please respect copyright.PENANAcAnO78RpYu
20348Please respect copyright.PENANANmodmxv116
20348Please respect copyright.PENANAlYtpvEs3WA
Selesai mandi akiang membantu kang asep dan kak tari membersihkan rumahnya, kak tari membersihkan pecahan kaca yang bertebaran dimana mana, sementara kang asep mencopot label nama toko yang berbahasa china dan memasukannya ke dalam rumah. Akiang bertanya kenapa kang asep melepaskan nama toko ayahnya, kang asep hanya menjawab agar rumahnya tak menjadi sasaran orang yang menjadi perusuh lagi. Selesai membersihkan rumah mereka berkumpul di ruang tengah dan menceritakan awal mula kejadian yang menghancurkan rumahnya.
20348Please respect copyright.PENANA1KT9JJeri6
20348Please respect copyright.PENANA37YlI3HdBp
20348Please respect copyright.PENANA4A94qJwwX4
20348Please respect copyright.PENANADvAcszaCCI
20348Please respect copyright.PENANAk7etWDraXv
Kak tari : ...kakak juga kaget tiba-tiba ada orang masuk banyak kedalam toko, kang asep yang mencoba menanyai mereka pun dipukul beberapa kali, teteh juga dipukul jadi teteh tidak melawan, mereka mengambil uang, tv, dan lain lain. Dari atas lalu ayah akiang datang marah-marah lalu mereka memukul ayah akiang dan membawanya keluar, begitu juga ibu. Mereka dibawa keluar entah kemana kakak gatau, kakak kira mereka akan dilepaskan lagi tapi sampai sekarang mereka belum pulang juga, kakak juga khawatir, tadi juga kakak udah bilang ke polisi yang lewat tapi dia bilangnya kita harus lapor ke kantor besok.
20348Please respect copyright.PENANAp9QdOKbe4o
Akiang menangis mendengarkan cerita kak tari yang menceritakan sambil menangis juga, akiang menangis tersedu-sedu dipelukan kak tari dan hal itu membuat kang asep cukup cemburu karena akiang di peluk di susu kak tari. Esoknya kak tari menemani akiang melapor ke polisi bahwa orang tuanya hilang entah kemana. 1 minggu, 1 bulan, 1 tahun tak ada kabar dari penyelidikan hilangnya orang tua akiang, sampai lulus sekolah SO akiang hidup dengan kak tari dan kang asep, karena takut adanya fitnah akhirnya kak tari menerima tawaran menikah dari kang asep dan melangsungkan pernikahan mereka secara sederhana.
20348Please respect copyright.PENANACMnNXkiI6I
20348Please respect copyright.PENANA0wvwxxtAsd
20348Please respect copyright.PENANA1MYUk3i4kM
20348Please respect copyright.PENANARF5TVQPA86
20348Please respect copyright.PENANACGfL7u10rl
Bulan-bulan selanjutnya akiang meminta kak tari dan kang asep tinggal dirumahnya, sekaligus meneruskan bisnis orang tuanya, kang asep dan kak tari sangat amanah dalam menjalankan bisnis tersebut setiap bulan kang asep selalu menjelaskan pemasukan yang tercatat di buku besar yang dia tulis. akiang meskipun masih kecil mencoba belajar apa dunia bisnis sejak kecil, walhasil memasuki jenjang kuliah SLTP akiang sekolah sambil jualan alat tulis dan lain lain, dari pengasilannya itu dia bisa membayar SPP dari hasil jualannya tanpa mengambil dari tabungan bisnis yang dikelola kang asep.
20348Please respect copyright.PENANA9NvqkXz6Hn
20348Please respect copyright.PENANAAuDHUfQrXn
20348Please respect copyright.PENANAzmuqeYkSAK
20348Please respect copyright.PENANA0mQ7QFjiiQ
20348Please respect copyright.PENANAv4iaViCnwn
Akiang, wajahnya kuning langsat, tingginya 165cm memasuki SLTA, matanya agak sipit, teman-temannya sering memanggilnya sipit, namun dia memaklumi itu karena itu panggilan pertemanan baginya. Wajahnya memang tidak terlalu tampan dan tidak terlalu jelek juga, akiang juga tidak seperti anak
20348Please respect copyright.PENANAmGk4gt7Of5
china lainnya yang pintar dalam hal-hal mata pelajaran hitungan, namun dalam bisnis dia bisa dikatakan anak yang sudah mandiri pada usianya. Memasuki SLTA akiangmasuk dengan uang tabungan sendiri, keperluan baju sekolahpun dia beli sendiri, bahkan keprluan menulispun dia beli dari toko ayahnya sendiri. Jiwa bisnisnya sudah melekat memang.
20348Please respect copyright.PENANAT7tNaDlHx0
20348Please respect copyright.PENANARy31QsAOhK
20348Please respect copyright.PENANAw8M8cnjNOM
20348Please respect copyright.PENANAwGoxMDzn1L
20348Please respect copyright.PENANAe3nrLzfwI5
Kelas 2 SLTA akiang tidak hanya bisnis berjualan alat tulis, dia juga melebarkan sayapnya ke bisnis jualan makanan di kantin sekolah. Memang kantin sekolah itu disewakan dengan harga lumayan, namun karena akiang lebih memahami medan bisnisnya dia lebih paham makanan apa saja yang menjadi kesukaan siswa sekolahnya. Kantin itu sekarang dikelola kang asep, sementara kak tari mengelola toko ATKnya di rumah, membuat pundi-pundi uangnya semakin menumpuk di tabungan. Sehari saja pendapatan bersih kanti itu bisa mencapai S00rb, sebulan bisa mencapai lSjt dipotong upah untuk pekerjanya.
20348Please respect copyright.PENANAhIp9S1qNRu
20348Please respect copyright.PENANAIhBojUDpdG
20348Please respect copyright.PENANAyxbg1NpI4C
20348Please respect copyright.PENANA0nHtOXGI9z
20348Please respect copyright.PENANA7xx3n8LYJE
Akiang bukan anak yang boros dia tak suka jajan di kantin meskipun dia punya banyak uang, dia lebih memilih membawa makanan sendiri, kesukaannya nasi goreng buatan kak tari. Akiang juga bukan tuan toko yang pelit dia suka memberi bonus banyak kepada kang asep dan istrinya jika pendapatan sedang baik, kadang memberi banyak bonus kepada mereka hanya karena menganggap mereka adalah orang tuanya.
20348Please respect copyright.PENANAdxVFrKz5I1
Akiang juga tidak sombong, dia tidak suka memamerkan hartanya, dia ke sekolah dengan berjalan kaki karena jarak rumah ke sekolahnya lumayan dekat ketika anak lain berlomba-lomba memamerkan sepeda motor pembelian orang tuanya, akiang tetap berjualan alat tulis dengan harga yang tidak berlebihan, kadang harganya juga lebih murah dari harga koperasi sekolah, gurupun sudah tau kalo akiang berbisnis ATK sehingga kadang guru memesan darinya.
20348Please respect copyright.PENANA9FKWMpNDvr
20348Please respect copyright.PENANAFOq8Oke6Yq
20348Please respect copyright.PENANAIapdKTbHqZ
20348Please respect copyright.PENANAVr6palEqW3
20348Please respect copyright.PENANA9bTgfadngX
Akiang memang cukup terkenal disekolahnya, namun tak banyak teman yang menerimanya dengan baik, mereka tetap suka mengucilkan akiang karena dirinya adalah seorang keturunan china. Satu-satunya teman dekat akiang adalah Agung Maulana, teman sebangku akiang dari sejak kelas 1 SLTA, agung adalah anak yang agamis, dia tak pernah mengatakan kata china dan ejekan lainnya pada akiang, dia selalu memanggil dengan panggilan koh karena akiang memang lebih tua 8 bulan darinya.
20348Please respect copyright.PENANAyUFE9lMHgd
20348Please respect copyright.PENANAsx7jFGhl5F
20348Please respect copyright.PENANAb4f5dDjYo7
20348Please respect copyright.PENANAgqoIJJrgEo
20348Please respect copyright.PENANAHl5RlxdaPA
Agung juga seorang anak rohis di SLTA, menjadikannya memiliki pemahaman bahwa semua manusia itu sama dihadapan tuhan, ras bukanlah pembeda manusia melainkan keindahan yang tuhan cipyakan agar manusia bisa saling mengenal satu sama lain. Mereka sangat akrab sampai kelas 3 pun mereka selalu sebangku, akiang kadang memberi pulpen pada agung jika dia lupa tak membawa pulpen namun agung selalu membayar di keesokan harinya.
20348Please respect copyright.PENANAOfbJ1wJBZ6
Kelas 3 SLTA semester 2 barulah akiang tidak masuk sekolah karena sedang sakit demam. Dia hanya bisa tertidur di tempat tidurnya karena badannya lemas, untungnya ada kak tara yang selalu sedia merawatnya. Kak tara memasakkan bubur dan sayur sop untuk akiang yang sakit, di hari ketiga akiang masih belum bisa bangun kendati demannya sudah turun, namun entah kenapa akiang merasa badannya lemas.
20348Please respect copyright.PENANAVNOcUloxXq
20348Please respect copyright.PENANAwVyu65LGki
20348Please respect copyright.PENANAfmDTsyutWA
20348Please respect copyright.PENANAsDw8FDtF4P
20348Please respect copyright.PENANASchf9mPm2n
Kak Tara : badanmu bau koh.
20348Please respect copyright.PENANAVa1lCe4vCL
20348Please respect copyright.PENANAE7KeZfXuHs
20348Please respect copyright.PENANAnBmeeS9r3r
Akiang : iyalah kak, tiga hari gamandi, rasanya lengket banget
20348Please respect copyright.PENANAJ9tfe1fQrM
20348Please respect copyright.PENANA17DGUwoUAk
20348Please respect copyright.PENANAtF63iY9A85
KT: kakak mandiin mau?
20348Please respect copyright.PENANAWUJP3LXkvs
20348Please respect copyright.PENANAvcZLzMSFTr
20348Please respect copyright.PENANAoiBM1cwA3a
A : gamau ah dingin
20348Please respect copyright.PENANAYqYa3CEbxr
20348Please respect copyright.PENANAgmfxJSKtpF
20348Please respect copyright.PENANAGLL2yXL8MY
KT: enggak, Cuma dilap aja pake air panas.
20348Please respect copyright.PENANA1vy8RC468n
20348Please respect copyright.PENANAASC5Z5oHNe
20348Please respect copyright.PENANAZpxPOBDavA
A: Yaudah deh.
20348Please respect copyright.PENANA95g4s7AGwx
Tara lalu pergi memanaskan air setelah selesai menyuapi akiang dan memberinya obat. Beberapa menit kemudia kak tara datang membawa handuk kecil dan air hangat yangterlihat uapnya masih keluar dari baskom yang dibawa. Lalu membuka baju akiang dan mendudukanya di kasur, lalu badannya di lap dengan handuk kecil hangat dengan aroma sabun mandi yang tipis. Kak tari mengelap badan akiang seperti adiknya sendiri dia sebenarnya kagum pada badan akiang, dia jarang melihat akaing olah raga namun badan aking cukup gagah, dadanya yang berbidang, dan terlihat ada ototnya yang lumanyan menggoda, matanya terpesona melihat badannya, rupanya tari adalah tipe perempuan yang suka melihat badan laki-laki ketika basah seperti melihat lelaki yang berkeringat, justru ada perempuan yang suka memeluk laki-laki yang berkeringat atau menyukai bau keringat, salah satunya kak tari.
20348Please respect copyright.PENANAlHM2izIPcY
20348Please respect copyright.PENANAVO8kzOD6eq
20348Please respect copyright.PENANAJbBXLTqzBS
20348Please respect copyright.PENANAZWRvunP4nF
20348Please respect copyright.PENANA1k8DH2uILe
Akiang kira mandinya akang selesai setelah kak tari membasuh punggungnya, namun ternyata tidak, setelah menidurkan badan akiang kak tari melepaskan celana piyama akiangdengan tanpa ragu, justru akiang yang merasa kikuk dibuatnya, kemudia kak tari melepaskan celana dalam akiang dan mendapati kontol aking yang berbulu lebat dan sedang tertidur.
20348Please respect copyright.PENANAVix97RYWid
20348Please respect copyright.PENANA57cDJSn1wE
20348Please respect copyright.PENANAHGfgpHtYVv
20348Please respect copyright.PENANAB3PK1EJXqy
20348Please respect copyright.PENANAz5v7NHbXJX
Kak tari : adudududuh udah gede si adek
20348Please respect copyright.PENANAdgRbGWCEx0
20348Please respect copyright.PENANApmFHYrxY7f
20348Please respect copyright.PENANAnIcWtpcrHr
Akiang: ih ini bair aku aja kak yang lap sendiri
20348Please respect copyright.PENANAflyY4DrCka
KT: kuat bangun emang?
20348Please respect copyright.PENANAmdwrxfWigR
20348Please respect copyright.PENANAwjd0HK6t1K
20348Please respect copyright.PENANAEojo8kTkRN
A : eeeuuuh enggak
20348Please respect copyright.PENANATBlQ3Aq4W2
20348Please respect copyright.PENANAAB9VvkmohG
20348Please respect copyright.PENANAYWPfFq6XoF
KT : yaudah kakak aja yang lap pin, gausah malu kakak sering mandiin kamu dari kelas satu SD kan.
20348Please respect copyright.PENANARymRvsOHaS
20348Please respect copyright.PENANAWKLoGsTDnD
A: iya deh
20348Please respect copyright.PENANAywwrwpC3Y4
20348Please respect copyright.PENANA5iR9w7r0X3
20348Please respect copyright.PENANAhYKupDGqEO
20348Please respect copyright.PENANAeEgGZTGaFj
20348Please respect copyright.PENANA0GDpHnRuKg
Kak tari lalu mulai mengelap dari telapak kaki akiang, lalu menuju betisnya, akiang hanya bisa memejamkan mata menikmati air hanya mulai membasahi bagian bawah tubuhnya. Sampailah ke bagian kontol kak tari mengelap bagian kontolnya, karena air yang digunakan hangat membuat tari cukup kaget karena kontol akiang bangun dari tidurnya, yang membuat lebih kaget adalah ukuran kontolnya yang cukup besar dan baru kali ini kak tari melihat kontol sebesar itu, diapun menahan kagetnya dan meneruskan mengelap kontol itu dengan air hangat.
20348Please respect copyright.PENANAQinD4AlAMU
20348Please respect copyright.PENANAmTHOg1sg8E
20348Please respect copyright.PENANAQTE58Fz6B6
20348Please respect copyright.PENANAZuquB43UOC
20348Please respect copyright.PENANA4rfhmxe4tu
Sekarang giliran badan bagian bawah yang harus di lap, akiang seakan mayat saja yang sedang dimandikan, badannya mengaku sejak kak tari
20348Please respect copyright.PENANALUYgR4yAAc
mengelap kontolnya tanpa ragu. Karena kak tari memahami kontol akiang yang sedang bangun keras, dan dia tau bahwa akiang akan sakit bila badannya di tengkurapkan, akhirnya kak tar membuat badan akiang tertidur dengan posisi menyamping, lalu mengelap tubuhnya setelah itu. Memandikan akiang sudah beres setelah itu tari mengelap dengan handuk kering dan mengenakan baju kembali dengan yang baru dicuci ke badan akiang.
20348Please respect copyright.PENANAb4nK4Df1Sz
20348Please respect copyright.PENANAFyAnUMlpTV
20348Please respect copyright.PENANAjwUSFor94W
20348Please respect copyright.PENANAqPrCKDnjnw
20348Please respect copyright.PENANATSmxdbOF05
Yang akiang rasakan ketika kak tari membersikan kontolnya seakan ada sesuatu yang akan keluar dari kontolnya, akiang tahu bahwa saat itu dia akan muncrat, namun syukurnya kak tari tidak lama membersihkan bagian kontolnya. Akiang merasa lega karena kak tari sudah selesai memandikan badannya, tapi akiang merasa ada sesuatu yang mengganjal, entah apa dalam hartinya, yang jelas justru perasaan mengganjal itu membuat kontolnya tetap berdiri meskipun sudah dimasukan ke dalam celana, akhirnya akiang mencoba membuka celananya setelah kak tari pergi dan menggosok-gosok kontolnya dengan tangan, dia merasa ada nikmat dan melakukannya terus dan crooooooooooot sperma keluar muncrat membasahi selimutnya.
20348Please respect copyright.PENANAXY8of5lJjx
20348Please respect copyright.PENANAgnt55sjdjN
20348Please respect copyright.PENANAcGOzvN88YU
20348Please respect copyright.PENANAR59vU7tjsV
20348Please respect copyright.PENANAVOk7WTstk1
Setelah memandikan akiang kak tari masih sedikit kepikiran dengan besarnya kontol akiang yang besar, jauh berbeda dengan kontol kang asep. Tari pun segera melupakan kontol akiang kerena banyak pelanggan yang menunggu dan entah kenapa kak tari ingin segera hari esok agar bisa menanyakan apakah akiang mau dimandikan lagi olehnya. Sementara dia kantin kang asep hampir
20348Please respect copyright.PENANAWBICa2Axd2
tak mampu meladangi siswa yang membludak jajan di kantin akiang. Saat istirahat adalah masa sibuk sekaligus masa menyenangkan karena uang terus mengalir ke kantong uang.
20348Please respect copyright.PENANASSQSxEHGyJ
20348Please respect copyright.PENANAc97jEkuEBQ
20348Please respect copyright.PENANA49JJPdCSxR
20348Please respect copyright.PENANAcYUrS02aZn
20348Please respect copyright.PENANABRbXoWlg2G
Saat istirahat siang dimana siswa lain melakukan ibadah dzuhur bersama, di sekretariat rohis justru ada dua insan sholeh dan sholehah sedang memadu nafsu berciuman saling bertukar ludah. Mereka adalah agung sang ketua rohis dan fatimah ketua keputrian, mereka berciuman dengan ganas, tangan agung bergerilya membuka kancing seragam fatimah yang tertutupi jilbab panjangnya, namun fatimah menepis tangan itu dan hanya fokus berciuman, agung memahami bahwa semuanya tak bisa diambil semua sekarang di waktu pertama, dia mencoba bersabar dengan hanya ciuman yang tak disangka bahwa fatimah sangat buas melumat bibirnya, fatimah yang dia tahu adalah wanita anggun yang bersuara merdu dan selalu menjaga pandangan kini sedang menciumi bibinya dengan rakus, agungpun tak menyia-nyiakan momen emas untuk batu loncatan itu.
20348Please respect copyright.PENANAls38DRj9ET