
275Please respect copyright.PENANAKaG7Bbi22u
275Please respect copyright.PENANAkpmuHIjjAr
Satu kata yang tepat menggambarkan kondisi gadis itu hari ini.275Please respect copyright.PENANAFxNDNQEmoB
275Please respect copyright.PENANA0hrMYOJewg
Lelah.275Please respect copyright.PENANAFyXmwrLv52
275Please respect copyright.PENANApwjvtcjuoN
Yap, Siren lelah. Segala kejadian yang berlangsung di sekolah tadi benar-benar menguras tenaga.275Please respect copyright.PENANAcQ0BTF8Jvx
275Please respect copyright.PENANA339GmMM6qu
Mulai dari bersitegang dengan Shea, hingga penolakan Aran, serta cibiran yang dilayangkan kepadanya.275Please respect copyright.PENANAI3s5PgfxKj
275Please respect copyright.PENANABs1Ji6nSC8
Siren lelah sekali. Gadis itu memang bisa tersenyum lepas meski hatinya terluka. Namun senyumannya itu membutuhkan energi besar.275Please respect copyright.PENANAdgEgdJt94W
275Please respect copyright.PENANA5zs75unkiV
Gadis berambut cokelat panjang bergelombang itu segera menjatuhkan tubuhnya ke kasur Queen Size nya. Tidak peduli seragam sekolahnya belum diganti.275Please respect copyright.PENANAakOGfg7Xix
275Please respect copyright.PENANAep08mg4r9y
Memandangi langit-langit kamarnya yang berwarna pastel, mata Siren perlahan memanas.275Please respect copyright.PENANACzJmyMvHIc
275Please respect copyright.PENANAJZpBr7LHhQ
Ketika sendirian, seorang Siren yang selalu tersenyum lebar dan tertawa lepas itu, akan menunjukkan sisi yang tidak pernah diketahui siapapun kecuali Shea.275Please respect copyright.PENANACOEPZjDjx0
275Please respect copyright.PENANAavkJCKbJcV
Sisi rapuhnya.275Please respect copyright.PENANABMI3DhpPCI
275Please respect copyright.PENANARm897fOJkQ
Gadis itu menangis dalam diam. Menumpahkan segala emosi yang tertimbun dalam hatinya.275Please respect copyright.PENANA7t84TwSrFz
275Please respect copyright.PENANAdh95tmF1PZ
"Selamat, She." Bisiknya parau.275Please respect copyright.PENANAegiAJZ9eNQ
275Please respect copyright.PENANAyvZOWGK401
Tetapi tidak ada seorang pun yang tahu.275Please respect copyright.PENANAfmYvSLv5oV
275Please respect copyright.PENANAdMOh5Czzkx
Bahwa di tempat lain, seseorang tengah gemetar menulis di atas selembar kertas putih.275Please respect copyright.PENANAor8lqtKZiS
275Please respect copyright.PENANAPdbKvABDpg
Menyampaikan segala rasa dalam goresan tinta.275Please respect copyright.PENANAjwNqXd3bXM
275Please respect copyright.PENANAAGwKYrKQg5
***275Please respect copyright.PENANA0yuJ7TuUyh
275Please respect copyright.PENANAjwqraNIYy4
275Please respect copyright.PENANA7vSaV6nEuf
Hari ini, tidak biasanya bagi seorang Siren. Aktivitasnya menyapa semua orang yang dijumpai sambil tersenyum ceria, sepertinya tidak berlaku pagi ini.275Please respect copyright.PENANAXd97WnwUxW
275Please respect copyright.PENANAKlRyXskdzk
Gadis itu tidak menyapa sama sekali. Dan hanya membalas sapaan orang-orang saja. Siren menghindari semua kontak mata lantaran matanya sebenarnya bengkak.275Please respect copyright.PENANADYoUJwqK29
275Please respect copyright.PENANAFrPcwzmMpO
Efek menangis hebat seharian membuat mata Siren bengkak dan merah. Inginnya tadi mengenakan kacamata hitam. Namun berbagai rentetan pertanyaan akan menghujaninya. Jadi lebih baik gadis itu menghindari kontak mata saja.275Please respect copyright.PENANA9bZjG34FQS
275Please respect copyright.PENANAqAHyl4NMF6
"Pagi, Ren." Sapaan hangat Shea hanya dibalas Siren dengan anggukan singkat.275Please respect copyright.PENANAaNEe2mnsBu
275Please respect copyright.PENANA2eXYeVgr0M
Gadis berambut cokelat itu segera duduk di kursi sebelah Shea. Setelah kembali berbicara kemarin, Siren memutuskan untuk kembali duduk bersama Shea.275Please respect copyright.PENANAFyWKM7V3Ag
275Please respect copyright.PENANASbsZRxg1LH
Siren terus menunduk menyembunyikan wajahnya. Gadis itu begitu lesu tak bertenaga. Benar-benar berbanding terbalik dengan kesehariannya.275Please respect copyright.PENANA1cZAofYWDA
275Please respect copyright.PENANARWG2XrVc0F
"Kamu kenapa?" Tanya Shea khawatir. Gadis itu intens memperhatikan tingkah Siren yang cukup ganjil.275Please respect copyright.PENANAXPygDGMv0q
275Please respect copyright.PENANASl1iDtPu8j
"Hatiku sakit." Balas Siren tanpa sadar.275Please respect copyright.PENANA9SRcmgwfnZ
275Please respect copyright.PENANAf879PAredH
Hal itu membuat perasaan bersalah menyelinap di hati gadis berkacamata itu.275Please respect copyright.PENANA6XARscsSah
275Please respect copyright.PENANAVQNoDWXq76
"Maaf ya, Ren." Ujar Shea penuh rasa bersalah.275Please respect copyright.PENANAuXXbUmc8CJ
275Please respect copyright.PENANAV5SeY4fxvC
Sukses saja kepala Siren yang dibaringkan di atas meja terangkat. Mata gadis itu melotot.275Please respect copyright.PENANAp90foJpI8r
275Please respect copyright.PENANAbnrc7xTdyo
"Maaf apaan sih. Enggak perlu elah. Aku nggak apa-apa kok." Jelas Siren cepat-cepat.275Please respect copyright.PENANA1oz8LyiMMd
275Please respect copyright.PENANAwQtPEcZHiy
Namun mata Shea menangkap kelopak hitam di bawah mata Siren dan mata bengkak gadis itu. Melihat wajah sahabatnya itu, gadis berkacamata itu semakin merasa bersalah.275Please respect copyright.PENANAmjNwQAzqXe
275Please respect copyright.PENANAW8jNu8EuBm
"Aku minta maaf, Ren. Pasti karna aku kamu jadi kayak gini. Aku sahabat yang buruk." Shea menyalahkan dirinya sendiri.
"Jangan nyalahin diri kamu. Lama-lama juga bakalan membaik kok." Tuturnya mencoba menghilangkan rasa bersalah Shea.275Please respect copyright.PENANAzgr0G6b08W
275Please respect copyright.PENANAh9On24YseE
Shea masih tidak enak. Gadis itu menatap Siren canggung.275Please respect copyright.PENANATEYrpVx5C1
275Please respect copyright.PENANACTQBM454TX
"Aku ngerasa bersalah banget, Ren."275Please respect copyright.PENANAn8BcHrVQm3
275Please respect copyright.PENANAohrhZ3KtQB
Siren menepuk bahu Shea, menenangkan gadis berkacamata itu. "Udah, enggak apa-apa kok, She." Seraya memberikan senyuman terbaiknya.275Please respect copyright.PENANApGHiG3jJtB
275Please respect copyright.PENANAAYxg0z2Rx3
Shea balas tersenyum. Perasaan lega sedikit menyelimuti hatinya.275Please respect copyright.PENANAFdD1dHMkQl
275Please respect copyright.PENANA9bl7UOxzGY
'Aku nggak akan buat kamu cemas lagi, She.' Benak gadis berambut cokelat itu.275Please respect copyright.PENANAbSXmp9wdPH
275Please respect copyright.PENANAhy5wHuoDxm
Dalam hati Siren bertekad, dia tidak akan membiarkan sahabatnya merasa bersalah lagi padanya. Keputusan gadis itu sudah bulat.275Please respect copyright.PENANAIZjiCHdgyS
275Please respect copyright.PENANAwoGfqrdkzo
***275Please respect copyright.PENANAOuHLWwJcJB
275Please respect copyright.PENANAcL4hKBJBJm
275Please respect copyright.PENANAAc96kqITR2
Ketika melengok ke laci meja hendak meletakkan bukunya, mata gadis itu menangkap sesuatu berwarna jingga. Tangannya bergerak mengambil benda itu. Keryitan tercetak di dahinya.275Please respect copyright.PENANA41TToMePUP
275Please respect copyright.PENANATfvlQ6rRHQ
Matanya bergerak memindai benda itu, sebuah amplop mungil berwarna jingga yang polos. Wajah gadis itu begitu heran sekaligus bingung. Ketika jam pelajaran pertama akan berlangsung, dia menemukan sebuah amplop di laci mejanya.275Please respect copyright.PENANAeiWxAnMf5b
275Please respect copyright.PENANAyoEOrxixh3
Namun gadis itu mengurungkan niatnya untuk segera membuka amplop itu. Bisa jadi bahan teguran dirinya apabila melakukannya di depan guru Kimianya.275Please respect copyright.PENANAwK3RSyALFs
275Please respect copyright.PENANA7lfc6V2PyX
Walaupun matanya mengarah pada papan tulis dimana Ibu Eri tengah menjelaskan materi Isomer, namun pikiran gadis itu tidak pada tempatnya.275Please respect copyright.PENANAmA9JZbfd9o
275Please respect copyright.PENANAN4mlUIuMLo
Sambil menggigit bibir, dia menerka-nerka. Mengapa surat itu diletakkan di laci mejanya, apakah surat itu untuk dia, dan siapa sebenarnya pengirim surat itu.275Please respect copyright.PENANA7UZnBTOYiz
275Please respect copyright.PENANA6rGwC2d29T
***275Please respect copyright.PENANAVaNVqOIFmC
275Please respect copyright.PENANAmPb58GK5Jd
275Please respect copyright.PENANAWYrgTQXKBb
Siren hendak menceritakan kepada Shea apa yang baru saja ditemukannya. Namun keinginannya itu tertunda. Shea bilang kepadanya ada rapat Klub Jurnalistik mendadak, dan dalam sekejap gadis berkuncir kuda berkacamata itu hilang dari pandangan.275Please respect copyright.PENANARm7YUjXIEB
275Please respect copyright.PENANA3koBNXzdwq
Siren menghela nafas gusar. Gadis itu memandangi amplop surat itu lama. Kemudian gadis itu menoleh ke kanan dan ke kiri, kondisi kelas cukup ramai. Para gadis tengah bergosip dan para cowok bermain game di pojokan. Melihat kondisi yang cukup ribut ini, Siren akhirnya memutuskan melangkah ke luar kelas.275Please respect copyright.PENANArKkSikQYPz
275Please respect copyright.PENANAUKXdiOck7n
Langkah kaki Siren membawanya ke taman belakang sekolah yang rimbun. Gadis itu lantas duduk di kursi taman.275Please respect copyright.PENANALFFF3kYL5J
275Please respect copyright.PENANAT9lx7nB3Q6
Menghirup nafas dalam-dalam, lantas menghembuskannya perlahan. Siren memantapkan hatinya untuk membuka amplop itu.275Please respect copyright.PENANATOfuI5hL9U
275Please respect copyright.PENANAq0aVlRnM9K
Kertas putih dengan tulisan tangan rapi menyambut mata Siren. Dengan saksama gadis itu membaca isi kertas itu. Perasaannya campur aduk. Siren tertegun. Tak percaya dengan apa yang dibacanya.275Please respect copyright.PENANAIzMFBPjjs5
275Please respect copyright.PENANAyyHYsiEv6i
275Please respect copyright.PENANACCJVnlYq3O
Untuk Seorang Gadis yang Secerah Mentari.275Please respect copyright.PENANAk7nPAWKfO7
275Please respect copyright.PENANA4RW4lmpeUc
275Please respect copyright.PENANA4O03D8FX1y
275Please respect copyright.PENANAOeFZ6sJ72f
Tahu tidak? Kamu punya senyuman paling cerah yang pernah kulihat. Tatapan mata paling berbinar yang pernah kutemukan. Tingkah penuh semangat dan percaya diri yang tidak dimiliki semua orang.275Please respect copyright.PENANAJ2trYYZkvj
275Please respect copyright.PENANAkJ5M8GFJFy
Kamu bersinar. Primadona sekolah. Segala mata selalu tertuju mengagumimu.275Please respect copyright.PENANA4syj1guk8M
275Please respect copyright.PENANAbEuYC1PzfN
Termasuk aku. Seseorang yang bahkan tak akan pernah menyangka dirinya seberani ini menuliskan surat untukmu.275Please respect copyright.PENANAUruDqfCV7L
275Please respect copyright.PENANA541dCFfzmD
Setiap tingkahmu selalu tak luput dari perhatianku. Selalu. Kamu selalu bisa menarikku untuk memperhatikanmu. Apakah kamu punya magnet, Sirena Putri? Atau malah gravitasi yang membuatku selalu jatuh.275Please respect copyright.PENANACAdPEsmcF7
275Please respect copyright.PENANAuGPhFnK08U
Hingga malam itu, malam ketika semuanya terbongkar. Tentang perasaanmu dan sahabatmu. Kalian menyukai teman yang sama. Dan ironisnya lagi, dia temanku. Aku sedih. Namun sejak dulu aku telah yakin, kamu tidak akan pernah menyadari.275Please respect copyright.PENANAkPBupKs1FO
275Please respect copyright.PENANAUura6XaJXj
Bahwa ada seseorang yang diam-diam selalu memperhatikanmu.275Please respect copyright.PENANA3TIOreIjjI
275Please respect copyright.PENANAddWGqQ3PnW
Tolong jangan mengira aku stalker, walaupun memang sedikit mirip dengan itu. Aku tidak ingin membuatmu takut. Aku hanya pengagum rahasia yang tidak pernah menunjukkannya pada siapapun.275Please respect copyright.PENANA9O7nuE7tgH
275Please respect copyright.PENANAj9s4TPSpKN
Dan maaf telah mengambil sebagian waktumu untuk membaca surat ini. Kamu boleh marah. Namun setidaknya, aku bersyukur menit-menitmu habis untuk memikirkanku.275Please respect copyright.PENANAj0i4lPfBTj
275Please respect copyright.PENANAbYCTPRj8I5
Terimakasih banyak gadis yang secerah Mentari. Terima kasih telah membuatku merasakan perasaan ini.275Please respect copyright.PENANAH9tRy9yTv0
275Please respect copyright.PENANA25Ck8pcLIH
Perasaan yang tak akan pernah berani terucap.275Please respect copyright.PENANAFPUKUtybhP
275Please respect copyright.PENANAcgQQzllVTY
Namun cukup berani untuk dituliskan.275Please respect copyright.PENANA1qLpoAi8O4
275Please respect copyright.PENANAySWpKQjX6m
Aku tidak meminta apa-apa. Sama sekali tidak ada. Kamu membacanya saja aku senang luar biasa.275Please respect copyright.PENANAvE1ygHMEbL
275Please respect copyright.PENANAgCwAkz1tNx
Sekali lagi terima kasih.275Please respect copyright.PENANAPJFUXzW5aG
275Please respect copyright.PENANAEoMHMCwVVu
Dariku.275Please respect copyright.PENANAbVvCKNvwr9
275Please respect copyright.PENANAO0LY5d8cQH
Si Pendiam yang bertingkah pengecut.275Please respect copyright.PENANAqXrJW8tJoL
275Please respect copyright.PENANAWu8PFVp8mp
275Please respect copyright.PENANAxcO7uh4FSv
275Please respect copyright.PENANAVeCwrWJZEP
Lama gadis itu termenung. Memikirkan siapa yang paling tepat sebagai pengirim surat itu.275Please respect copyright.PENANAvGbPHfhxQk
275Please respect copyright.PENANAIzH5PZ84ok
***275Please respect copyright.PENANAGd25yMEdIm
275Please respect copyright.PENANAlP5qANJSsW
275Please respect copyright.PENANAduKQ4SNimd
Cowok itu memandang jauh ke luar jendela yang berada di samping bangkunya. Merenungi apa yang baru saja dilakukannya hari ini.275Please respect copyright.PENANAWJ9Hs4oKlK
275Please respect copyright.PENANAFeNL4n3I7r
Menghela nafas pelan, cowok itu mulai merutuki tindakannya dalam hati.275Please respect copyright.PENANAJOQ2SPtgK3
275Please respect copyright.PENANAnGOte2WtTI
Namun walaupun rasa penyesalan itu sedikit menyelinap, cowok itu juga merasa lega.275Please respect copyright.PENANAZ42vzuLpAB
275Please respect copyright.PENANAJ2bpmVxqw8
Akhirnya perasaannya tersampaikan walaupun dalam bentuk selembar kertas.275Please respect copyright.PENANAgn6Nqx97Kp
275Please respect copyright.PENANA9I8di9pVJg
Memang ini tindakan pengecut. Namun ketahuilah, tidak semua orang berani mengungkapkan perasaan walau hanya dalam selembar kertas saja.275Please respect copyright.PENANA2KXssbelXD
275Please respect copyright.PENANAEasnFSiNfn
Tepukan di bahunya menyadarkannya dari lamunannya. Cowok itu tersentak kaget. Lalu menatap datar seseorang yang mengagetkannya itu.275Please respect copyright.PENANAqBoHM3HVDE
275Please respect copyright.PENANAqsj36jRlmZ
Aran memasang cengiran lebar. Wajah cowok itu berseri-seri. Begitu bahagia sekali. Entah apa yang terjadi antara dirinya dan Shea hari ini.275Please respect copyright.PENANA56kc19lxZz
275Please respect copyright.PENANAzH3z5y8ZWx
Sebenarnya cowok itu sedikit kesal. Bisa-bisanya Aran menyakiti hati gadis itu dengan menolaknya. Tetapi setiap orang memiliki pilihan. Dan memang sedari awal Aran telah memilih si gadis berkacamata.275Please respect copyright.PENANAgEIridFue9
275Please respect copyright.PENANAbRHsQuTUaS
"Jangan keseringan melamun, bro. Nanti kerasukan." Ujar Aran sambil terkekeh.275Please respect copyright.PENANAMpC5bIiUft
275Please respect copyright.PENANAFU5xDHG7el
Cowok itu mendengus. Mengabaikan kekehan Aran, dirapikannya buku-buku dan peralatan tulisnya unruk dimasukkan ke dalam tas.275Please respect copyright.PENANA3nDmumBVj4
275Please respect copyright.PENANALwijWr46ht
Aran menghela nafas kecewa. "Ahh... Aku diacuhin." Serunya berpura-pura kesal.275Please respect copyright.PENANAsyQGe7YgxA
275Please respect copyright.PENANA3iKXMAhoPm
Namun tetap saja cowok itu tidak memberikan respon berarti. Dia malah sibuk sendiri dengan kegiatannya.275Please respect copyright.PENANArD2kBgUlMR
275Please respect copyright.PENANAUGrsIYmGI0
"Eh, Kamu tahu, Ton? Aku udah bicara sama Shea tentang hubungan kami."275Please respect copyright.PENANABjZGQ4A7CJ
275Please respect copyright.PENANAQwuNBuLhyu
Kegiatannya seharusnya sudah selesai jika saja cowok itu tidak sengaja memperlambat gerakannya. Niatnya untuk berlama-lama agar Aran meninggalkannya sendiri seketika buyar. Cowok itu malah tertarik dengan topik pembahasan Aran.275Please respect copyright.PENANA66cv2o33ic
275Please respect copyright.PENANA8HWg8CJGl1
Aran tersenyum. "Aku dan Shea udah mutusin buat nggak pacaran. Kami mau fokus ngejar cita-cita kami. Dan itu pasti buat kami fokus dengan kesibukkan masing-masing."275Please respect copyright.PENANA4lEncE7FgR
275Please respect copyright.PENANAYUXfZNpetF
"Gimana ketika masa sibuk-sibuknya kalian ngejar cita-cita itu, perasaan kalian perlahan hilang?" Tanya cowok itu penasaran. Aran sukses besar menarik seluruh atensinya.275Please respect copyright.PENANAN6VOuz71Qr
275Please respect copyright.PENANAwv8J8xMLYq
Aran tetap tersenyum. Mata cowok itu memancarkan suatu kemantapan. "Toh, kalaupun karna kesibukkan ini kami jadi saling lupa, aku enggak masalah dengan itu. Lupa sejenak boleh. Tapi bukan berarti perasaan itu hilang. Aku udah teguh bakalan ngejaga perasaanku. Aku enggak tahu gimana dengan Shea. Tapi aku yakinin diriku dia ngelakuin hal yang sama."275Please respect copyright.PENANAh62gvdaerw
275Please respect copyright.PENANAdukRW131pV
Penjelasan Aran membuat cowok itu tercenung. Tak menyangka temannya yang jarang terlihat serius bisa memiliki pemikiran sedewasa itu. Pengaruh perasaan benar-benar hebat. Bisa mengubah seseorang.275Please respect copyright.PENANA532lKKn8sP
275Please respect copyright.PENANAXHQaY8hqFw
"Semangat, Ran." Dukung cowok itu dibalas Aran dengan anggukan mantap.275Please respect copyright.PENANAMkAamvAlqx
275Please respect copyright.PENANAGSTuULBcTz
"Aku duluan ya, bro. Mau jemput Mama yang lagi di RS. Dah."275Please respect copyright.PENANAljRH02ie7Q
275Please respect copyright.PENANAmthljrMueB
Aran melambaikan tangan, yang dibalas cowok itu dengan anggukan.275Please respect copyright.PENANA9TMeo7fS24
275Please respect copyright.PENANAocZ57pL3oC
Kemudian cowok berambut hitam cepak itu bergegas meninggalkan ruang kelas.275Please respect copyright.PENANAcUwfX31XIA
275Please respect copyright.PENANAmBt4iEfjkw
Menyisakan cowok berambut cokelat gelap itu sendirian.275Please respect copyright.PENANA8oyPMxT4lP
275Please respect copyright.PENANAo5F0kYNc8X
Dengan pikiran yang diselimuti banyak hal.275Please respect copyright.PENANARFrBE9y27C
275Please respect copyright.PENANAkaOiDgET0d
***275Please respect copyright.PENANApYQXt6pXUw
275Please respect copyright.PENANAtIQSY7iJE8
Cowok itu berdiri di halte bus. Matanya memandangi tetesan air yang jatuh mengguyur Bumi. Indonesia dengan musim pancarobanya yang tak terduga. Semula cuaca cerah namun mendadak hujan lebat terjadi.275Please respect copyright.PENANAAIE0dEjlar
275Please respect copyright.PENANAjdtlNhV991
Hanya dirinya yang duduk di halte bus itu. Beberapa menit sebelumnya ketika meninggalkan kelas, kondisi sekolah benar-benar sunyi. Mungkin dirinya lah siswa terakhir yang keluar dari sekolah. Sehingga masuk akal jika hanya dia yang tersisa di halte bus itu.275Please respect copyright.PENANAauIufucSO1
275Please respect copyright.PENANA4lS3Kpx6EV
Mata cowok itu tak henti-hentinya memandangi tetesan air yang jatuh. Pikirannya berkelana jauh memikirkan banyak hal.275Please respect copyright.PENANA7A2QNkET01
275Please respect copyright.PENANAUNuiW2aJzJ
Tentang persahabatan dan tentang perasaan.275Please respect copyright.PENANAv4oags82Bu
275Please respect copyright.PENANA7VBHOb99tT
Sungguh jalan kehidupan berlangsung tanpa terduga.275Please respect copyright.PENANAIMaYSSwrH0
275Please respect copyright.PENANAKTWKB1rEhf
Tanpa disadarinya seseorang yang baru saja menerobos hujan mengambil posisi yang agak jauh darinya.275Please respect copyright.PENANANy8LxDh8MZ
275Please respect copyright.PENANAPdMEVJEFUP
Seseorang itu sedikit menggerutu memegangi rambutnya yang basah dan lepek. Hatinya sedikit kesal lantaran rapat Klub Menggambar baru bisa selesai beberapa menit yang lalu.275Please respect copyright.PENANA7xjBdSQDQ0
275Please respect copyright.PENANAesHLEyBkB9
Seseorang itu lalu menoleh ketika menyadari bahwa dia tak sendirian. Matanya seketika membelalak. Alangkah terkejutnya dia mendapati orang itu duduk menunggui bus bersamanya.275Please respect copyright.PENANA4xbgdIYhW3
275Please respect copyright.PENANAbLg7qt5W6y
Cepat-cepat dialihkannya pandangan. Wajahnya mendadak canggung.275Please respect copyright.PENANAfKJwHmMItk
275Please respect copyright.PENANANPgs1CkZas
Cowok itu tersadar dari lamunan. Dia menyadari tak duduk sendirian. Kemudian menoleh ke arah seseorang yang duduk agak jauh darinya itu. Alangkah kagetnya dia melihat siapa orang itu.275Please respect copyright.PENANAA6o07YVDOe
275Please respect copyright.PENANATvqzGCLqe3
Buru-buru cowok itu mengalihkan pandangan. Rona merah seketika menyebar di wajahnya.275Please respect copyright.PENANAprWSEz6hPd
275Please respect copyright.PENANAemuSdeVQ2Z
Gadis itu meremas tangan. Sepanjang hari di sekolah dia selalu menebak-nebak siapa sebenarnya pengirim surat itu. Dan ketika rapat di ruang Klub Menggambar, dirinya tiba-tiba tersadar akan sesuatu. Pikirannya seketika tertuju pada seorang cowok yang menjadi teman sebangku cowok yang disukainya.275Please respect copyright.PENANAgpLdMnZBcz
275Please respect copyright.PENANA7QKr2Mr2XR
Entah apakah ini benar atau tidak. Namun gadis itu merasa yakin sekali dialah pelakunya.275Please respect copyright.PENANAQsWKuTef49
275Please respect copyright.PENANA2rwPL4dQxS
Dan sekarang, gadis itu terjebak dalam kondisi yang benar-benar canggung. Duduk bersama di halte bus, dengan cuaca yang tidak memungkinkannya melarikan diri.275Please respect copyright.PENANAVmY7jOHB0x
275Please respect copyright.PENANAD04BdRRIWh
Jika saja gadis itu bisa, dia ingin segera pergi dari tempat itu. Namun dia tidak senekat itu untuk menerobos hujan lagi sehingga seragamnya semakin basah kuyup.275Please respect copyright.PENANAuWS1JAHFli
275Please respect copyright.PENANAgkn2x59oDu
'Sekarang gimana? Eh, tapi gimana kalo aku salah?' Batinnya bingung.275Please respect copyright.PENANAQaaDFFJFjy
275Please respect copyright.PENANAZelL3aIhO2
Sementara cowok itu tidak menoleh sama sekali ke arah gadis itu. Wajahnya memerah mengingat tindakan nekatnya pagi tadi.275Please respect copyright.PENANAnjcJmr2H5h
275Please respect copyright.PENANAHjRzLsq5qO
Hening menyelimuti kedua insan.275Please respect copyright.PENANAagYpffepfE
275Please respect copyright.PENANAwgqZcs2WWa
Hingga akhirnya gadis itu yang tidak pernah menyukai keheningan, memecah sunyi.275Please respect copyright.PENANAId3TnkGWiR
275Please respect copyright.PENANAfoVTmh2YtQ
"Hai. Lagi nunggu bus juga?" pertanyaan anehnya meluncur begitu saja akibat kecanggungannya.275Please respect copyright.PENANAaFXZCTtM2a
275Please respect copyright.PENANAYgxAN6WQ8J
Sedangkan cowok itu mengerutkan alis. Heran dengan pertanyaan gadis itu. Memangnya untuk apa orang menunggu di halte bus selain untuk menunggu bus?275Please respect copyright.PENANAz95nFJ57CN
275Please respect copyright.PENANA36ycgUs3xp
"Menurutmu?" Namun pertanyaan malah dibalasnya juga dengan pertanyaan.275Please respect copyright.PENANAGsl6sLmiRB
275Please respect copyright.PENANAt4Rh32WCcb
Gadis itu salah tingkah. "Me-menunggu bus?" Tanyanya sedikit gugup.275Please respect copyright.PENANAdoujHNo1qp
275Please respect copyright.PENANAkkOfaZqBMr
Cowok itu mengangguk pelan. "Tepat." Ucapnya datar.275Please respect copyright.PENANAGR2g8kzrBY
275Please respect copyright.PENANAYP5wCm62tO
Keheningan kembali menyelimuti.275Please respect copyright.PENANAJ5hcnSaplt
275Please respect copyright.PENANATRCCqConHj
Gadis itu mengembungkan pipi. Sedikit kesal dengan respon singkat cowok itu.275Please respect copyright.PENANAwuqRjgFpm2
275Please respect copyright.PENANA7lPRKFbpId
'Apa jangan-jangan memang bukan dia orangnya? Dia keliatan biasa aja.' Benaknya kembali menduga.275Please respect copyright.PENANA10baijzOGl
275Please respect copyright.PENANAi7APb5VWlL
'Aku enggak akan tahu kalo nebak-nebak terus kayak gini. Gimana kalo kutanya langsung?'275Please respect copyright.PENANAo1UHkzKWjn
275Please respect copyright.PENANAhot4XNakNS
'Eh, tapi gimana kalo aku salah orang?'275Please respect copyright.PENANAPaQ6r99vKH
275Please respect copyright.PENANAdEJjAUFzVN
Gadis itu menggeleng-geleng sendiri. Si pengirim surat itu benar-benar berhasil membuat kepalanya pusing.275Please respect copyright.PENANAGB3ewRdLGw
275Please respect copyright.PENANAmxI40k8zaq
Dengan keberanian yang ada, akhirnya gadis itu memutuskan untuk bicara.275Please respect copyright.PENANAua4KGIfYPd
275Please respect copyright.PENANA5UmaRbHv7j
"Ton, kamu tahu siapa yang naruh amplop warna jingga di laci mejaku? Secara kan kamu selalu datang pagi. Siapa tahu kamu tahu pelakunya." Tanya gadis itu penasaran. Dia sengaja tidak langsung bertanya untuk melihat respon cowok itu.275Please respect copyright.PENANAtCNeMJeWmg
275Please respect copyright.PENANAKlm79rMoqW
Skakmat!!!275Please respect copyright.PENANAwN27xhGa2u
275Please respect copyright.PENANAuFgqkEODGB
Cowok itu membatu. Kini dia dihadapkan dalam situasi sulit. Jika dia menggeleng, otomatis dia telah berbohong. Namun jika mengangguk, dia harus mengatakan yang sebenarnya. Cowok itu tidak siap jujur bahwa dialah pengirim surat itu.275Please respect copyright.PENANA9qfii5oZgY
275Please respect copyright.PENANAL7BZBgrDtp
"Kamu kenapa Anton? Kok diam?" Tanya gadis itu mulai curiga.275Please respect copyright.PENANArdqpdPSpIc
275Please respect copyright.PENANArOoeGNK7SK
Cowok itu masih terdiam. Rasanya dia akan ketahuan sekarang juga.275Please respect copyright.PENANAlFNVLFMJf1
275Please respect copyright.PENANAiy5CTCW67R
"Apa jangan-jangan kamu pelakunya ya?" Tuding gadis itu sengaja memancing cowok itu.275Please respect copyright.PENANAaWhXpEzz0A
275Please respect copyright.PENANADLe08b4hpB
Terungkap sudah.275Please respect copyright.PENANAI66NXsbOxc
275Please respect copyright.PENANAcIDAVELhto
Cowok itu tak bisa mengelak lagi. Patah-patah dia mengangguk. Seorang Anton Fernandes jika ditanyai tentang kebenaran tidak bisa berbohong. Cowok itu akan jujur walaupun situasinya segawat apapun.275Please respect copyright.PENANABpyZGQRIM2
275Please respect copyright.PENANAsPOe1uPZrZ
Gadis itu tersenyum tipis. Ternyata benar dugaannya. Cowok itu pelakunya.275Please respect copyright.PENANAYyxi57u7lD
275Please respect copyright.PENANAnYnAm1nIzE
"Aku nggak yangka kamu ternyata pengagum rahasiaku, Ton. Padahal kamu tuh pendiam banget di kelas. Enggak disangka ya, seorang pendiam dan peraih rangking pertama paralel berturut-turut bisa suka sama gadis kayak aku." Kekehnya pelan.275Please respect copyright.PENANABXelJDnnyP
275Please respect copyright.PENANACMwe7YhaHm
Cowok itu tersenyum kaku. Lidahnya begitu kelu untuk membalas kata-kata gadis itu.275Please respect copyright.PENANANOIITw0dke
275Please respect copyright.PENANAFt4hOc1kCs
Siren menoleh ke arah Anton. Gadis itu memandangi cowok itu penuh penghargaan.275Please respect copyright.PENANAohHUzPXWGl
275Please respect copyright.PENANA7riDs8N5N9
"Makasih banyak ya udah suka dengan aku, Ton. Dan maaf banget aku ngggak bisa balas perasaan kamu." Ucapnya penuh rasa bersalah.275Please respect copyright.PENANAtL7nMITewf
275Please respect copyright.PENANADvy5sFHOod
Cowok itu menggeleng pelan. Wajahnya bergerak kaku menghadap wajah gadis itu.275Please respect copyright.PENANAynfcmqwk8r
275Please respect copyright.PENANAPePQkRzxIy
"Aku ngerti. Nggak apa-apa kok." Ujarnya dengan memaksakan sedikit senyuman.275Please respect copyright.PENANAtN0bJFXzZ0
275Please respect copyright.PENANAq249Xs4ODr
Gadis itu menatap penuh rasa bersalah. "Sekali lagi maafin aku, Ton. Maafin aku yang nggak bisa suka sama kamu. Aku udah suka Aran sejak dulu."275Please respect copyright.PENANA4YLBnRTu2L
275Please respect copyright.PENANA9QMlbYzvjh
"Enggak apa-apa. Aku paham."275Please respect copyright.PENANAW7fDjIUJGi
275Please respect copyright.PENANAH8qEzx2PHk
Anton walaupun terluka namun berusaha untuk terlihat baik-baik saja.275Please respect copyright.PENANAz8LzWLDjrr
275Please respect copyright.PENANAeruRs7NdvK
"Kita senasib ya, Ton." Siren memandang jauh ke arah jalanan yang dibasahi hujan.275Please respect copyright.PENANA40IQf9ukRX
275Please respect copyright.PENANAIVXNmQOfKQ
"Menyukai seseorang tapi nggak berbalas." Gadis itu tertawa getir.275Please respect copyright.PENANAlN3ezY6RcD
275Please respect copyright.PENANA3NmIr8tQfl
Anton bisa merasakan kesedihan Siren. Cowok itu paham bagaimana perihnya.275Please respect copyright.PENANAiVKWoSTHOn
275Please respect copyright.PENANAX2M1q7Prab
"Sakit banget, Ton. Tapi aku udah bisa ikhlasin Aran buat Shea." Senyuman tipis terulas cantik di bibir gadis itu.275Please respect copyright.PENANALkkHgTmobd
275Please respect copyright.PENANAZqzXeg5Zet
"Itu hebat, Ren. Nggak semua orang bisa lepasin orang yang dia suka buat orang lain." Ucap Anton yang semakin mengagumi gadis itu.275Please respect copyright.PENANAkvtroDsCRB
275Please respect copyright.PENANApdmnnTvHkO
Siren terkekeh pelan. Tidak hambar namun manis didengar. Gadis itu menatap serius raut wajah cowok itu.275Please respect copyright.PENANAV63PyGbDKC
275Please respect copyright.PENANAWyO1asTNux
"Kalo misalnya aku sama orang lain, kamu ikhlas nggak, Ton?" Tanyanya sengaja menggoda Anton.275Please respect copyright.PENANAA53reO3uOc
275Please respect copyright.PENANAtSa1Ty4v3z
Wajah Anton berubah keruh. Cowok itu menatap tak suka. Tanpa sadar dia mengucapkan sesuatu yang kemudian membuatnya malu.275Please respect copyright.PENANAFQxxJlm2xa
275Please respect copyright.PENANAAWbaIDmW97
"Enggak."275Please respect copyright.PENANAEkmAv8gwLx
275Please respect copyright.PENANAxN6GnduCPS
Sontak saja kekehan Siren berganti menjadi tawa hebat. Tak disangkanya seorang pendiam seperti Anton bisa seperti itu.275Please respect copyright.PENANAZb4anxsMve
275Please respect copyright.PENANAIH48yBZEpQ
Anton segera mengalihkan pandangan. Wajah cowok itu kembali memerah.275Please respect copyright.PENANAZWVX2WrW6S
275Please respect copyright.PENANAAjQjwNvOC2
"Kamu lucu banget, Ton. Nggak nyangka aku." Siren geleng-geleng kepala tak percaya sambil tertawa.275Please respect copyright.PENANAQAUgQrrKiZ
275Please respect copyright.PENANAKI5xaRjLZ0
Anton mati-matian menyembunyikan wajahnya yang memerah.275Please respect copyright.PENANAhhoARFiNSb
275Please respect copyright.PENANALheQ5uEhHh
Berada sedekat ini dengan seseorang yang disukai, membuat perasaan Anton menjadi hangat. Walaupun dirinya ditolak, Anton sangat bahagia bisa menyaksikan tawa dan senyuman Siren lebih dekat.275Please respect copyright.PENANAVNwIsx6yjF
275Please respect copyright.PENANA8B10SjwRhM
Dan bagi Siren, bersama Anton hari ini menunggui bus bukanlah hal yang begitu buruk.275Please respect copyright.PENANA6taJCfqX2D
275Please respect copyright.PENANARbfYDk2SY4
Anton ternyata cukup menarik. Cowok itu cepat sekali malu dengan kata-katanya. Baru kali ini Siren melihat wajah seorang cowok memerah.275Please respect copyright.PENANAH9DtTumSFs
275Please respect copyright.PENANAgxf6r5AScw
Kedua insan itu lega dengan perasaan mereka masing-masing.275Please respect copyright.PENANA5eXKztfecd
275Please respect copyright.PENANAQI7YXNJuPL
Perasaan yang telah tersampaikan.275Please respect copyright.PENANACrA4sPGFWm
275Please respect copyright.PENANAXRjy3buyr8
Dan sebuah awal untuk mengenal dan berteman baik.275Please respect copyright.PENANAtXBiz4xMHZ
275Please respect copyright.PENANA0G5Mj1nj7V
Mungkin ini langkah bagus untuk sebuah perjalanan yang panjang.275Please respect copyright.PENANA6cwihBcdOR
275Please respect copyright.PENANAmNFUWppgsv