
taklim yang penuh birahi
Hari ini kebetulan jadwal kegiatan kami sekitar pukul setengah empat sore 29645Please respect copyright.PENANA9RH9nHUayY
29645Please respect copyright.PENANAYOOtKQzQgw
Balik dari tempat mengajar langsung pulang untuk mengganti pakaian dulu. 29645Please respect copyright.PENANAXcmaahTuhf
29645Please respect copyright.PENANAGV96Zpe9Ht
Singkat cerita
29645Please respect copyright.PENANAoCa77hX16d
29645Please respect copyright.PENANAKgvjYFEhy7
Sesampai di rumah Ustadzah masih sepi belum ada jamaah yang datang 29645Please respect copyright.PENANAOOAeYLWWoJ
29645Please respect copyright.PENANAdSPKAJNDVU
Aku langsung turun dari mobilku dan melangkah masuk ke rumah yang asri ini 29645Please respect copyright.PENANAYJIaX3vl4d
29645Please respect copyright.PENANA55UCho8dMb
"Assalamu'alaikum" Ujarku sambil mengetuk pintu 29645Please respect copyright.PENANAwmZP6WVde1
29645Please respect copyright.PENANAZ5eBv9VbXd
Tak lama terdengar jawaban dari sang pemilik rumah 29645Please respect copyright.PENANAx3ks2lQqjf
29645Please respect copyright.PENANAMQgKwIQXr7
Waalaikum salam eh Umi Azam..." sapa Ustadzah Hafsah sambil mempersilahkan masuk dan bercipika cipiki 29645Please respect copyright.PENANAYEIWQ0Dd6f
29645Please respect copyright.PENANAVEgfZa37n8
"Silahkan Umi masuk aja, saya bikin minum dulu ya" Kata Ustadzah seraya berlalu ke belakang 29645Please respect copyright.PENANAuRNdlClgTT
29645Please respect copyright.PENANAtAqyFTHO4b
Dan akupun menghenyakan pantatku yang masih bulat ini di sofa 29645Please respect copyright.PENANAAdVG1BzDj2
29645Please respect copyright.PENANA8ZRmvAu5NV
"Ustadzah gak usah repot repot" Teriakku berbasa basi 29645Please respect copyright.PENANAINRhEhXXkl
29645Please respect copyright.PENANALgxslDFSwg
"Gak apa apa santai aja umi...!!!"kata Ustadzah 29645Please respect copyright.PENANA8s7ROYe8Lh
29645Please respect copyright.PENANAyMgEZKHU8K
Tak lama tampak sosok anggun itu keluar dengan tergesa-gesa 29645Please respect copyright.PENANAyUB11GKTAb
29645Please respect copyright.PENANAJWG0pS3wut
" Duduk dulu ya.., ana mau beli gula sebentar ke depan kebetulan habis" Kata Ustadzah sambil memasang cadarnya
Setelah cadar Ustadzah menduduki beliau langsung meninggal
Tinggalah aku sendiri duduk di sofa
" Daripada bingung sendiri enaknya baca baca di ponsel ah " Gumam ku dalam hati
Langsung aja ku buka applikasi favorit ku dan milih milih cerita yang enak buat ngisi kesendirianku
Tanpa ku sadari di pintu rumah telah berdiri sesosok remaja yang bertanggung jawab dengan seragam putih biru
"Assalamu'alaikum" Ucap anak itu dengan sopan
Waalaikum salam jawab ku sedikit kaget karna tak menyadari kehadirannya
Yang membuat mata ku tak berkedip ketika melihat postur anak itu sangat ideal sebagai remaja seusianya
"Eh ada tamu" Katanya dengan senyum ramah
Sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan ku
"Saya Reza" Katanya
Anak umi Hafsah sambungnya
"Oh ini Reza yang gagah anak Ustadzah yang sering dia ceritakan...???"Jawabku sambil menyambut tangannya untuk bersalaman dan Reza pun langsung mencium tangan umi Azam
"Ganteng kamu nak..." Kataku memuji
“Ah biasa aja umi…” Jawabnya sambil agak tersipu
Aku gak putus asa memandang wajah anak ustadzah ini
"Umi kok mandangi aku terus...sih aku kan malu loh...!!" dia dengan menundukan wajahnya
Tapi ku lihat ujung matanya terus melihat ke dada ku yang lumayan gede
Dan membayang di gamis yang ku kena kan
29645Please respect copyright.PENANABs13vkGyr6
"Hmmm... Anak ini kayaknya udah mulai nakal" bathin ku
Bisa juga nih buat pelampiasan ku,
Daripada solo karir terus lanjut ku sambil tersenyum kecil
"Ada apa umi...??"kata Reza agak heran
"Kok senyum senyum sendiri tanya Reza pada ku...???"
"Gak apa apa kok reza...!!!"jawab ku agak kikuk karna ketahuan menghayalkan sesuatu yang nikmat
'Ayo...kenapa...???"
kata Reza
“Gak kok..!!”Jawab ku sambil duduk lagi
"Oh iya kamu sekolah di mana...???" tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Di MTs umi...!!!"jawab Reza
" Oh.. tentu sebentar lagi kamu SMA ya...!!??"kataku
"Do'akan ya umi biar nilai ku bagus...!!"
“Pasti dong umi do’akan…!!!” Jawab Umi Azam
Lagi asik ngobrol muncul lah Ustadzah hafsah pulang beli gula
"Heey...anak ganteng umi udah pulang sekolah..??!!"teriak Ustadzah kepada Reza
“Udah umi sayang...!!”Jawab Reza mesra sambil mencium tangan uminya
"Gimana...sekolah mu hari ini nak...???" kata ustadzah
"Biasa aja umi...!!! Jawab Reza
Aku lihat dua insan ibu dan anak itu bercengkrama kok ada yang janggal ya pikirku
29645Please respect copyright.PENANAwlsPOejOyM
“Kok mesranya kayak sepasang kekasih aja ya
Hmm... Jangan jangan...??? " Batinku menebak nebak hubungan ibu dan anak yang gak biasa ku lihat itu
Tak lama ustadzah pamit lagi ke belakang
Sambil berkata
"Umi...langsung aja ke lantai dua ya...nunggu teman teman yang lain biar enak...nanti ana susul, selesai di dapur ya...!!! kata ustadzah mempersilahkan Umi Azam naik
"Baik ustadzah.. Ana.. Duluan ya..!!" jawabku singkat dan berpindah ke lantai dua
"Sayaang...!!" kata ustadzah menoleh ke anaknya
"ya mi....!! " Jawab Reza yang masih duduk sambil melayani Umi Azam naik tangga
"Ganti pakaian gih..trus bantu umi, bawain minuman dan cemilan buat Azam...dan jamaah lainnya nanti...!!!" kata ustadzah
Siap diperintahkan kata Reza sambil berdiri mendarat dan mencium ke pipi uminya
" Hhmm... Jangan sayang malu kalau di lihat tamu.." Elak Ustadzah Hafsah
“Gak kliatan kok… Sayaang…!!!” Terang Reza
“Umi itu udah naik…!!!”jawab reza sambil meremas pantat uminya
"Hmmm...pantat inj yang bikin nagih..!!"kata reza
"Sayaang...!!"kata reza berbisik ke uminya
"Kangeen nih...!!" katanya
"Husst..."Jawab ustadzah
“Ntar aja…malam ya…suami kecilku..!!” sambil meremas vagina reza dari luar celananya
Mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri ntah bagaimana awalnya
"Umi...sekarang ada ta'lim jadi banyak tamu...!!!" katanya..
"Bagus kamu... temenin ini Umi Azam di atas maaf sendiri aja...!!!"
Tapi ini jangan di kasih ke dia ya..!!!" lanjut ustadzah yang tau kalau Umi Azam memperhatikan anaknya itu
"Iya...sayang anakmu ini...hanya milik umi..walau sering membantu Umi Umi yang lain" Katanya tersenyum dan di balas cubitan dari uminya
“Dah sana temenin Umi Azam… Tapi… Ingat..!!” Tegas Ustadzah
"Iyaaa..." Jawab Reza sambil memeluk uminya dari blakang sambil menggesek tongkat perkasanya ke bagian bokong uminya..
“Hmmm… “Suara uminya menghendaki
"Udaah...sayaang nanti umi gak tahan.. Loh...!!!" Kata Ustadzah hafsah
29645Please respect copyright.PENANAob0fqXlE4S
"Ok aku salin dulu ya mi.." Jawab Reza sambil berlalu ke dalam ruangan
Tak lama reza udah duduk tak jauh dari umi Azam
.
Mereka bicara ngalor ngidul tiba-tiba terdengar suara dari bawa
*Assalamu'alaikum...
"Waalaikum salam...!!" jawab kami serempak
"Aduuh...gagal deh rencana kata reza dalam hati..
Dia membayangkan bisa meremas remas tetek Umi Azam yang gak kecil dan gak besar juga pas dengan bodynya...
Setelah ke enam akhwat yang datang dan langsung naik ke lantai atas rumah Ustadzah Hafsah
29645Please respect copyright.PENANA7XOOEXSvHq
Sedangkan di dalam kamar Ustadzah hafsah lagi berdandan dan mempersiapkan materi yang akan sampaikan
Tok tok tok!!!
Terdengar ketukan dari luar pintu kamar
“Ya siapa’ tanya Ustadzah hafsah
"Saya umi...jawab Reza dari luar
"Tuh... Umi umi TOGE PASAR udah datang mi.." Kata Reza sambil berdiri di blakang uminya yang lagi duduk merapikan bahan pengajiannya
( toge pasar = toket gede pantat besar)
“Hmmm… Kayak gak suka itu aja..” Jawab ustadzah sambil melirik anaknya dari kaca riasnya
Tok... Tok... Tok...
Suara ketukan dari luar
“Ustadzah kami sudah siap…” Kata suara dari luar
Lalu pintu di buka Ustadzah
“Yuk mi…” Ajak Ustadzah kepada Umi Icha..
“Ntar ustadazah ada yang mu ana sampaikan...!!!” Kata Umi Icha sambil melirik ke Reza yang udah tiduran di kasur uminya...
Gak tau apa yang mereka bisikan sambil berjalan ke lantai dua
29645Please respect copyright.PENANAOnRo20H6S5
Selesai pengajian yang lain siap siap pulang tapi umi icha dan umi syafia tetap bertahan di posisi duduknya
"Kalian duluan aja ya...!! kata Umi syafia
“Ana dan umi icha ada yang mau di omongin sama Ustadzah..!!!” Sambung dia ke teman teman pengajiannya
"Ok... Kami duluan yaa...!! Kata salah seorang dari mereka
Setelah mengantar yang lain kluar Ustadzah naik lagi
" Tunggu dulu ya... !!
Ana tarok kitab kitab ini dulu..!! Kata Ustadzah hafsah kepada Umi Icha dan Umi Syafia
Ustadzah langsung masuk kamar di lantai bawah anaknya Reza masih tiduran sambil HP utama di kasurnya
Reza yang lagu berbaring di tempat tidur Uminya dengan memakai celana dalam saja
29645Please respect copyright.PENANA52jJ20Y5wc
“Kamu…lagi ngapain..???” jawab tanya ustadzah
"Lagi....nunggu istriku...!!"kata Reza langsung memeluk uminya
29645Please respect copyright.PENANAOSwIkn2RtG
Langsung dia lumat bibir ranum uminya
Mmmuuuaahh ...
Mmmmhhh...
Sampai ustadzah kaget dapat serangan mendadak begitu
"Sabar...sayaang...
pelan pelan ahh!!!" kata ustadzah
"Gak tahan lagi umi...!!"
Dengan terus melancarkan serangan di daerah bibir dan leher uminya
"Oohhh... Sayang... !!
Nakal iiih...." Kata ustadzah mendesah
Sambil memeluk tubuh anaknya...
Bibir mereka saling bertaut lidah mereka saling mendorong dan melilit satu sama lain
"Hufff...sayang....!???" Kata ustadzah hafsah
"Kamuu..kok pintar sekaraang...???" katanya
"Kan..umii yang ajari...!!"
Dan terus memburu leher uminya
Tangannya tidak tinggal diam perlahan membuka resleting baju uminya dan di
jatuh di lantai
Dengan penuh nafsu Reza langsung mencium setiap lekuk tubuh uminya yang hanya tinggal bra dan cd saja
"Sssttt.... Hhhh sayang
Ggeee... Lii..!!" Lirih ustadzah hafsah
Perlahan dia buka pengait bra uminya dan menyumbul lah gunung kembar yang berukuran 40 itu, ustadzah walaupun sudah berusia 38 tahun tapi bodynya terawat, terbukti dengan sepasang bukit kembar yang masih kencang itu
Dengan lembut reza sentuh bukit kembar itu
Ustadzah hafsah semakin mendesis seperti ular berbisa yang mencari mangsa
"Ssssshhh ohh.... Ttteeeerusss.... Ssa.. Yang...
"Hhhmmm... Lidah mu nakaaal ahhhh pintar bikin umimu terbaang...!!! Katanya sambil mendesis
Nafas mereka memburu
Tubuh ustadzah hafsah didorong ke ranjang dan langsung terbaring di atasnya
Reza terus dengan kegiatannya menghisap menjilat setiap inci bukit kembar uminya
"Oooohhh naaaak.... Ggghhh..
Tttteeruuuss....!!!" kata ustadzah hafsah terbata bata
Sambil menekan kepala anaknya ke bukit kembarnya
29645Please respect copyright.PENANAzzTWNGeiHE
Di putar putarnya ujung puting yang berwarna kecoklatan itu dengan ujung lidahnya
“Ooohhh… Reza… Enakhh… Ahh.. Ssssshh..!!”Desis ustadzah hafsah semakin menjadi
Tubuhnya meliuk liuk karna kegelian
Susu umi dari aku bayi sampai sekarang enak kata reza tanpa henti hisapannya
"Ohhh.... Sayangggg.... Tttteruusss..... Hhh...!!! desahan ustadzah hafsah bikin anaknya semakin bernafsu
Tetek yang satu lagi pun tidak dibiarkan nganggur oleh reza dia remas remas dan di plintir plintirnya pakai bertanya
Semakin membuat uminya seperti cacing kepanasan
Reza turun ke bagian perut uminya dia sapu semua bagian perut
Saat lidahnya berada di puser di maininin puser itu sampai uminya ber klojotan menahan kenikmatan tiada tara
29645Please respect copyright.PENANA8vMlkY2Z6Y
"Oohhh... Sayanghhh.... Umi terbanghh.... Terus sayaaangg...!!!" Meraca
"Lidahmu lincah banget naak....???"Bisiknya di sela sela desahan penuh birahi itu
29645Please respect copyright.PENANAm0H7A85LwF
Sepasang anak manusia yang lagi di landa nafsu membara yang tidak seharusnya terjadi
Mereka bukan sekali ini melakukan itu tapi sudah semenjak reza baru menginjak kelas 3 SMP
Setelah puas di bagian perut reza lanjut membaca paha uminya di sapu setiap inci paha yang putih mulus itu
“Ssshhh… Hhh…. Mmmmhhhh zzaaa oohhh….. Ka kamu kok pinter nak…. Akhhhh….!!”Desah ustadzah Hafsah
Umi nikmati aja ya.... Saya akan bikin umi menikmatinya ujar reza
Sambil memainkan jari tengahnya di bibir memek uminya
Terus dia elus elus bibir memek yang udah mulai basah itu dan menyentuh klistoril uminya..
29645Please respect copyright.PENANA88t6gVqyDh
Aaaawww.... Hhhhaa ahhh... Mmmmmhhh.. Ssttt... Sayangg...."!!! Desah Ustadzah hafsah
Di sibakannya memek yang telah melahirkan dia dulu dengan dua spesifikasi...
Perlahan tapi pasti bibirnya mulai mencium aroma khas itu, dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bibir memek itu dari bawah sampai ke atas
29645Please respect copyright.PENANABB4DfTJhvM
Ooohhh.... Tubuh ustadzah hafsah melengkung saking ke enakan
Mereka berdua sudah telanjang bulat.. Reza arahkan Ustadzah hafsah untuk menyepongnya dengan posisi memeknya di atas kepala Reza..
29645Please respect copyright.PENANACo7Qhnr5Xv
Usatadzah hafsah langsung menyepong , sedangkan Reza kembali mencium dan menjilati memek nya.. Dia jilat klitoris uminya dengan perlahan..
29645Please respect copyright.PENANAdaqsE9vVmi
Tangan kiri Reza yang lagi memegangi pantat Uminya kini dia arahkan ke memek nya.. Dia memasukkan jari tengah ke dalam lubang memek yg kini basah lagi itu, dia kocok perlahan memutar seraya dengan jilatannya di klitoris nya..
29645Please respect copyright.PENANAMdokE9apPA
Ustadzah Hafsah yang menyadari rangsangan dari anaknya makin mempercepat kuluman mulutnya di titit Reza..
29645Please respect copyright.PENANATpsDgJ7rNJ
Reza denger ada desahan2 kecil dari Uminya yang sedang mengulum tititnya..
29645Please respect copyright.PENANAP4rsBAp4W8
Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi saling mengocok itu.. Hingga..
29645Please respect copyright.PENANAN28pdTfttV
"Aahh Rezaa umi mau keluar" ucapnya sambil berhenti kuluman tapi tangan dia tetap mengocok titah anaknya..
29645Please respect copyright.PENANAHubrqYgozv
Badannya kini menegangkan dengan diiringi getaran2 di tubuh nya menandakan kalau dia orgasme..
29645Please respect copyright.PENANASLnL6xCpfH
"Aaahhhhh" lenguh nya mengiringi orgasme dia yg pertama kali itu walaupun hanya mulut dan jari Reza..
Dia lemas diatas badan anaknya, bahkan memeknya masih diatas muka anaknya.. Tercium aroma khas memeknya yg bikin si joni ingin merasakan kenikmatan kuluman dia lagi..
29645Please respect copyright.PENANAU5ofibJGzN
"Umi lanjutin dong.. Bentar lagi itu.." ucap itu
29645Please respect copyright.PENANAj7YlcXydWS
" iyaiya sabar sayang.. kamu sih bikin umi orgasme cepat.." sahutnya
29645Please respect copyright.PENANAcnULeLvHC8
"Tapi enak kan mii...!!?" ya ampun Reza
29645Please respect copyright.PENANAzswO4pyUeA
"Hhe iya naak..!! Pake mulut ama jari kamu aja udah enak banget, apalagi pake yg ini ya hehe" jawabnya sambil meremas titit Reza yg masih berdiri tegak itu
29645Please respect copyright.PENANAjbWGXa0Fqu
“Ahh sakit, udah ih lanjutin dulu Umi” pinta Reza
29645Please respect copyright.PENANADUm9ITjefU
Akhirnya dia mengubah posisi dia. Kini dia berada di samping pinggang Reza menghadap ke arah titit anaknya.. Tak lama, Ustadzah hafsah langsung menikmati lagi titit anaknya kuluman nya yg menikmati itu..
29645Please respect copyright.PENANAsVohRSk88A
Reza yang udah gak mau menahan diri lagi itu akhirnya merasakan ini keluar juga setelah beberapa menit mulut uminya bermain dengan tititnya..
29645Please respect copyright.PENANAuaZfqN1boz
“Aku mau keluar niiii..” ucap Reza lirih
29645Please respect copyright.PENANAB2FQwnV4xl
Mendengar hal itu, Ustadzah hafsah makin memperepat kocokan dan kuluman nya.. Kini ia mengocok dengan tangan, sedangkan mulut masih memakan titit Reza .
29645Please respect copyright.PENANAKIlURX3RO3
Crot.. Crot.. Crot.. Sperma gw muncrat di dalam mulut Ustadzah Hafsah. .
29645Please respect copyright.PENANAFlvCcPO2HP
Dia tersenyum lalu melepaskan mulutnya setelah merasa titit anaknya sudah tak mengeluarkan spermanya lagi..
Reza agak kaget melihat uminya menelan semua spermanya di mulut itu..
29645Please respect copyright.PENANACf0T8u3b4c
"Ditelen mii?" tanya Reza
29645Please respect copyright.PENANAUkBSWJyPkO
"Nih aaaaaa...!!!" dia membuka mulut untuk menunjukkan kalau sperma anaknya sudah habis ditelen olehnya
29645Please respect copyright.PENANAsZGCECsyqy
Setelah dia menjilati lagi kepala titit Reza sebentar untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa, Ustadzah Hafsah mengajak Reza untuk mandi bareng.. Sebenarnya Reza males banget buat mandi , tapi karena tadi abis crot juga kan jadi yaudah lah mau gamau harus mandi lagi...
29645Please respect copyright.PENANALyzkWuBtdZ
Selesai mandi bareng itu, Ustadzah Hafsah langsung pakai baju gamis yang dikenakannya tadi..
29645Please respect copyright.PENANAXyrHAMqAoi
"Aku tunggu di sini yaa mi. . Inget jangan lamaa...!!! pinta Reza
Iya sayaangg..!!!" sahut Ustadzah Hafsah lembut
29645Please respect copyright.PENANAar0mzQGZNm
Setelah itu ustadzah hafsah langsung keluar menemui Umi Icha dah Umi syafia yang sudah menunggu di ruang tamu, mereka garasi dan Umi syafia minta izin mau ke kamar mandi 29645Please respect copyright.PENANA3kWMFP93fA
29645Please respect copyright.PENANA6EYf8u3wMJ
"Maaf Ustadzah aku pinjam kamar mandi ya... " Katanya 29645Please respect copyright.PENANAsaHJD29i2o
29645Please respect copyright.PENANAO1eTbkQWnd
"Ohh... Silahkan. .. Itu yang samping kamar aja pake..!! " Kata ustadzah hafsah mempersilahkan 29645Please respect copyright.PENANAYiZI0tgeAn
29645Please respect copyright.PENANAteWYipRpxq
Tapi Ustadzah Hafsah udah paham maksudnya 29645Please respect copyright.PENANAbzlPdnQIyn
29645Please respect copyright.PENANApIWd0nbQ6J
Hhmmm... Silahkan Umi.. Biar gantian sama Umi Icha yang udah biasa"ujar Ustadzah sambil mencetakkan matanya ke Umi Icha 29645Please respect copyright.PENANAWwja0OC5hf
29645Please respect copyright.PENANAFrSnXBWxO4
"Iya lho um... Langsung aja gak usah sungkan" Tambah Umi Icha.. 29645Please respect copyright.PENANASYhw6Vmmqj
29645Please respect copyright.PENANAqx6G5jmdN3
Yuk Ustadzah kita belanja dulu buat camilan ajak Umi Icha menyampaikan ucapannya 29645Please respect copyright.PENANAzd2YFCXNvd
29645Please respect copyright.PENANAFiQF6NUfFB
Mereka pun keluar rumah mengendarai mobil Umi Icha seolah olah mengasih kesempatan ke teman yang notabene masih istri orang itu... 29645Please respect copyright.PENANAmTjWRxzOwy
29645Please respect copyright.PENANA8G0vcEs0XZ
Sementara itu 29645Please respect copyright.PENANAY8zqDhKOJH
29645Please respect copyright.PENANAdfJyeYojXL
Umi Syafia sudah keluar dari kamar mandi dan kembali duduk di ruang tamu.. 29645Please respect copyright.PENANAQnpXaSoFRh
29645Please respect copyright.PENANAcE919q9ELq
"Hmm... Kemana sih kok aku di tinggal sendirian" Batinnya 29645Please respect copyright.PENANAag2uB1y5CG
29645Please respect copyright.PENANArwaWEJ11d3
Sambil asyik lihat lihat HP nya di kejutkan suara anak remaja 29645Please respect copyright.PENANAsl5PqzlW47
29645Please respect copyright.PENANACfwPqg9NnV
"Assalamu'alaikum umi kok sendiri mana umi dan umi icha tadi" Katanya bertanya 29645Please respect copyright.PENANAEyAD3Q1mp2
29645Please respect copyright.PENANAC7ipmxppXz
Sambil matanya menatap tajam ke dada Umi Syafia yang hijabnya lupa di bereskan dari kamar mandi tadi 29645Please respect copyright.PENANA8qB9dQNX77
29645Please respect copyright.PENANAiy8oEI5DW2
"Waw... Gede walaupun tidak segede tetek umi.." Batin Reza 29645Please respect copyright.PENANAISnLRRQEve
29645Please respect copyright.PENANAIGfg8ARMST
"Waalaikum Salam... Eh Reza" Jawab Umi Syafia sedikit gugup 29645Please respect copyright.PENANAeJHmFQvkza
29645Please respect copyright.PENANA50645nkjXU
Karna di lihatin begitu sama Remaja yang terkenal gagah meski masih klas 3 smp tapi pembawaannya kayak anak SMA saja 29645Please respect copyright.PENANAMKgdKcODOg
29645Please respect copyright.PENANAjggBaaWi2t
"Hmmm... Duduk sini nak temenin Umi" Jawab Umi Syafia karna udah sering ketemu 29645Please respect copyright.PENANAVyzM5GWyBX
29645Please respect copyright.PENANAOkCd8rIDJm
"Umi sama Umi Icha lagi kluar tau beli apaan Umi di tinggal" Lanjut dia29645Please respect copyright.PENANAvoV4hdTQTe
29645Please respect copyright.PENANA1Bs5DoIsMp
"Hmm... Umi bikin bete aja" Ujar Reza.. 29645Please respect copyright.PENANAJrDglv0PNI
29645Please respect copyright.PENANApBEfeK8Ea2
"Di suruhnya nunggu di kamar eh malah pergi.." Sungut Reza 29645Please respect copyright.PENANA6VzAi3rb6c
29645Please respect copyright.PENANAsbaU32nW9F
"Hmm... Ada apa Reza.." Timpal Umi Syafia mendekatkan duduknya ke samping Reza sambil mengusap kepala anak itu dengan rasa sayang.. 29645Please respect copyright.PENANACd3a8Tv1Wo
29645Please respect copyright.PENANAqeO6W0Y8O8
"Hmm... Bete..!! " Jawab Reza menggerutu 29645Please respect copyright.PENANAFbR0nuOcHu
29645Please respect copyright.PENANAx8LlDDED7u
"Udah ahh.. Jangan mendekatkan kan ada Umi nih..!! Reza mau apa mana tau Umi bisa bantu" Jawabnya sambil mengelus punggung anak itu 29645Please respect copyright.PENANA49WGP28nLZ
29645Please respect copyright.PENANAUJ3Ttn6b3g
Serrr darah Reza berdesir karna saat tangan Umi Syafia mengelus punggung teteknya yang gede berukuran 36C itu nempel ke badanya 29645Please respect copyright.PENANA3OJBvTqDEU
29645Please respect copyright.PENANAdMiOuIGMaK
Otomatis dedek kecilnya menggeliat 29645Please respect copyright.PENANAERrbWRNESm
29645Please respect copyright.PENANAFH8JrAxj9g
Reza yang waktu itu hanya mengenakan baju kaos oblong dan celana boxer tanpa celana dalam lagi, karna habis di service Uminya Ustadzah Hafsah dan janji melanjutkannya... 29645Please respect copyright.PENANAvLo2XGn9wU
29645Please respect copyright.PENANAWQAY7VP1Z3
Spontan aja dedek kecil Reza tercetak jelas di celananya.. 29645Please respect copyright.PENANA7I1iS634XR
29645Please respect copyright.PENANAvvYL0L6RzC
Dan mata Umi Syafia tak berkedip memandang itu.. 29645Please respect copyright.PENANAP2tugA5NQ6
29645Please respect copyright.PENANAmxvvQlKOTB
"Hmmm... Bener kata Umi Icha anak ini punya perkakas yang luar biasa...!!Celana aja dia ketagihan " Batin Umi Syafia.. 29645Please respect copyright.PENANAZVG8Jl54z4
29645Please respect copyright.PENANAURWMMR8I70
"Reza... Kamu kenapa kok itu bangun..??" Tanya Umi Syafia sambil lebih mendekat lagi29645Please respect copyright.PENANAceFXRVVBHI
29645Please respect copyright.PENANAVMj6tbJqxe
Tepatnya menempel ke badan Reza.. 29645Please respect copyright.PENANAK2n6ouFGpA
29645Please respect copyright.PENANAxoWrubudZD
"Eh.... Anu Umi.. Mmm..!!! Jawabnya tegang 29645Please respect copyright.PENANAb20AAOL5aB
29645Please respect copyright.PENANArwFaf6fWfs
" Anu apa.. Ayo..??? Pangkas Umi Syafia sambil sedikit mengelus burung Reza dari luar celananya... 29645Please respect copyright.PENANAgfCP1vIk7n
29645Please respect copyright.PENANA7Nh5Qh5on8
Mendapat elusan demikian si burung makin bangun dan perkasa aja karna sering di latih Ustadzah Hafsah dan beberapa jamaah lainnya... 29645Please respect copyright.PENANAJhnU5jRbEj
29645Please respect copyright.PENANAENxuCIZhzt
"Ohhh... Umiii... Reza malu.. !! Jawabnya 29645Please respect copyright.PENANAVLtWKsxb0A
29645Please respect copyright.PENANAF1A6iBjDkr
" Kok malu sih... Sayang... Apa kamu gak mau ma umii.. " Jawab Umi Syafia sambil meremas halus titit Reza yang masih dalam sangkarnya 29645Please respect copyright.PENANAUm6PUCiPLg
29645Please respect copyright.PENANArDZ1q5rlKi
"Wah... Lebih gede dari yang di rumah kayaknyaa " Batin Umi Syafia tetap mengelus elus ular kobra itu29645Please respect copyright.PENANAkuwXv3QhNL
29645Please respect copyright.PENANACZleVwhexg
Makin lama elusan itu jadi remasan kecil dan membuat Reza sedikit mendesah 29645Please respect copyright.PENANAThidR1mtDj
29645Please respect copyright.PENANAdqkQAAKq2R
"Ohhh... Hmm umiii... " Katanya lirih 29645Please respect copyright.PENANASLCQ3ZV5AU
29645Please respect copyright.PENANAlqKjagIAJ0
"Enak ya sayang...???" Jawab Umi Syafia tanpa henti kegiatannya 29645Please respect copyright.PENANATiEJSM1JsA
29645Please respect copyright.PENANAYVY6EnOBZp
"Ho oh...Umi hhhh..." Jawab Reza sambil mendesah halus 29645Please respect copyright.PENANA51TkhFIHLF
29645Please respect copyright.PENANAcL2u2ZVD0d
"Di buka aja ya celananya biar gak kepanasan dedeknya iniiii..." Kata Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANARiNw3A6WV9
29645Please respect copyright.PENANAOIxe7o1vCH
"Iya Umi.... “Jawabnya sambil ngangkat pantatnya dan celananya langsung di turunin Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAFHomtP0Q14
29645Please respect copyright.PENANAh3Zz2CewTu
Setelah celananya melorot sampai pahanya burung perkutut yang udah jadi burung garuda itu berdiri dengan gagahnya... 29645Please respect copyright.PENANA3LrtTAp4zy
29645Please respect copyright.PENANALmuFQN9BfP
Umi Syafia tak mau buang waktu lagi dia langsung mengulum titit Reza dengan lembutnya... 29645Please respect copyright.PENANAk4I29FrbgS
29645Please respect copyright.PENANAS6Toey2eaX
"Hmmm sayangh kok bisa gede ini sih ... " Ucapan Umi Syafia gemes 29645Please respect copyright.PENANAZ14QMtTwGK
29645Please respect copyright.PENANAxRHEBu9aq1
"Hmmm... Umi... Sepongannya enakan.. Oohhh.. Hhh.." Desahnya tanpa menjawab kata Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAZjGSK3IDRi
29645Please respect copyright.PENANA1NAAOvWXL3
Dan tangannya yang tadi pasif udah mulai berani meraba tetek Umi Syafia yang masi berbusana muslim lengkap dengan cadar yang di turunkan ke dagunya 29645Please respect copyright.PENANAsFela410H2
29645Please respect copyright.PENANACXI0a8lw12
Reza udah gak tahan lagi langsung dia ajak Umi Syafia ke kamar aja 29645Please respect copyright.PENANAZNn4BdBPsW
29645Please respect copyright.PENANAwhcUM0jTDU
"Ohh Umi yuk di kamar a.. Jaaahhhh uuhhh. .Sssst..!! " Katanya sambil mendesah 29645Please respect copyright.PENANAcN6g1UlQJC
29645Please respect copyright.PENANAjswjKWHKUF
"Kenapa sayang udah gak tahan ya.." Jawabnya sambil melirik ke wajah Reza tanpa melepaskan kocokannya 29645Please respect copyright.PENANAs2t14u5f0T
29645Please respect copyright.PENANAbu4DZmBttZ
"Kuluman Umi enak banget" Kata Reza... 29645Please respect copyright.PENANAxthBG5poqI
29645Please respect copyright.PENANAYp8mDlfXsV
"Sayang bikin Umi berkali-kali ya.... " Rengeknya sambil berdiri dan mencium bibir Reza 29645Please respect copyright.PENANA1JbXUYpNMT
29645Please respect copyright.PENANAsiG6nPCtgU
Mereka masuk kamar Ustadzah Hafsah dengan saling berciuman, tangan Umi Syafia melingkar di leher Reza sedangkan tangan Reza melingkar di pinggul Umi Syafia... 29645Please respect copyright.PENANAsFYhHkTqEs
29645Please respect copyright.PENANAxbWVrt6pV7
Mmmuuahhh.... Muuaahhcc... Lidah mereka saling memagut satu sama lain suara Umi Syafia mendesis kayak orang kepedesan ssshhh... Sssshh... Hhhh.. Desahnya lirih 29645Please respect copyright.PENANAsDo0dKJRES
29645Please respect copyright.PENANAi4KGstIAEF
Sampai di dalam kamar Ustadzah Hafsah mereka saling bercumbu berciuman panjang lidah mereka saling lilit satu sama lain 29645Please respect copyright.PENANACZvZaUOqCq
29645Please respect copyright.PENANA5aRNb3Xwrz
"Hhhh... Sayanghhh ..." Desah Umi Syafia sambil mengambil nafas 29645Please respect copyright.PENANALNjwyKpXgm
29645Please respect copyright.PENANAw8I3RsiLXm
Trus dia turun ke bawah di raihnya titit Reza tegak mengacung dia kocok dengan lembut sambil mengulum biji telurnya 29645Please respect copyright.PENANAv9Jewl6S4R
29645Please respect copyright.PENANABExiLNGpFq
Trus dia masukan ke dalam mulut kepala titit Reza yang seperti ular kobra itu29645Please respect copyright.PENANABNSesqr8xV
29645Please respect copyright.PENANAV2d8Y1HDk2
Kontol yang panjang dan agak melengkung serta berurat itu dia lahap di masukan semuanya ke dalam mulut sampai mentok di tenggorokannya 29645Please respect copyright.PENANAyPCQw5CqKs
29645Please respect copyright.PENANAF9XwDd7x8K
Dikeluarkan dari mulut sambil di basahinya dengan air liurnya trus dia kocok dan di hisapnya ujung titit Reza 29645Please respect copyright.PENANA8JhMwQgnlH
29645Please respect copyright.PENANAFWSplq9049
Sampai Reza merasakan nikmat tiada tara yang blom pernah dia rasakan bersama Uminya... 29645Please respect copyright.PENANAF31qZhVPIk
29645Please respect copyright.PENANAYplbKpLgU1
"Oooohhhh... Aaaghhh... Hufff.. ' desahnya sambil kepala nya menggeleng kiri kanan karna gak tahan 29645Please respect copyright.PENANAUxDJXVxZOo
29645Please respect copyright.PENANAbYCidQLpL7
" Ohhh... Umiiii... "Katanya lirih sambil menarik badan Umi Syafia untuk berdiri 29645Please respect copyright.PENANADqRr32mrT3
29645Please respect copyright.PENANA3aPsPAF36P
Di kecup mata Umi Syafia sambil melepaskan cadar yang sudah di turunkan tadi truss turun ke hidung yang agak mancung itu lalu dia lumat lagi bibir Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANApQJvjEdIOg
29645Please respect copyright.PENANAOnHOhjjtdW
Dan tak lupa dia angkat hijab Umi Syafia ke atas untuk melepaskan dari kepala , sambil dia jilat leher Umi Syafia sampai ke bawah telinga, lalu di jilat daun telinga 29645Please respect copyright.PENANApTgpLLCKWN
29645Please respect copyright.PENANAF7BR1EF7yE
"Hhhh... Reeeezaaahhhh... Ohhh hmmm... " Desah Umi Syafia lirih dengan matanya terpejam menikmati setiap inchi tubuhnya di cium dan di jilat Reza 29645Please respect copyright.PENANAxhvWkUNnK6
29645Please respect copyright.PENANAgHzT1Qfdyq
Setelah itu bibir turun kepundak Umi Syafia dan tag -nya sibuk melepaskan pengait bra Umi Syafia... 29645Please respect copyright.PENANA5TPHlCTQrc
29645Please respect copyright.PENANATTrbjbklFw
Setelah terlepas dia elus bongkahan 38C itu dengan tangan 29645Please respect copyright.PENANA0GL3yYVht5
29645Please respect copyright.PENANAsmvlhETW6R
sedangkan lidah menjilat bagian payudara Umi Syafia dan langsung dia kecup puting susu yang merah kecoklatan dan agak besar itu 29645Please respect copyright.PENANAon48iPu3u4
29645Please respect copyright.PENANAAiftGmMWiJ
"Ooohhh.. Hhhhh... sssaayanng... Geli.." Rengek Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAXxhftHTxOF
29645Please respect copyright.PENANAz49uveD6Ca
"Enakan Miii" Bisik Reza... 29645Please respect copyright.PENANApDmLAHzaz1
29645Please respect copyright.PENANAM8ZTrBUKm3
Dia menjawab hanya dengan anggukan kepala puas meremas dan mencium serta menghisap tete Umi Syafia dia terus ke perut dan kini puser itu yang jadi sasaran 29645Please respect copyright.PENANAxM1nYlBkms
29645Please respect copyright.PENANAkOGqKGfsVu
"Perut Umi bagus..!!" Kata Reza 29645Please respect copyright.PENANAKRDTVArwiv
29645Please respect copyright.PENANAFgPtPm7p95
"Oohh hmmm..." Desah Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAWU70iKq1e9
29645Please respect copyright.PENANA40xYl9YU3x
Gamis yang tadi terbuka setengah kini sudah jatuh di lantai kamar, terpampang lah badan Umi Syafia tanpa baju dan bra hanya celana dalam saja lagi yang tertinggal 29645Please respect copyright.PENANASjXk4fI5tE
29645Please respect copyright.PENANA5RiLGPed4v
Terlihat lah tubuh molek akhwat bersuami itu dengan dada busung perut masih agak rata dan bokong yang masih bulat, nampaknya kalau Umi Syafia rajin berolah raga 29645Please respect copyright.PENANAAZykF68lpR
29645Please respect copyright.PENANAaFgBhwOIV1
Tampak jelas di celana dalam Umi Syafia memeknya agak terlukis membukit 29645Please respect copyright.PENANAtV19qWO8nw
29645Please respect copyright.PENANADDeuUHGAeO
Di cium dan gigit kecil oleh Reza dari luar cd nya 29645Please respect copyright.PENANAdwpzxuyGhA
29645Please respect copyright.PENANACdrDaITErU
"Uhhhhh.... Rreezzaaahh.. Hhh kok nakal.. Sihhh..!!! Desah Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAAD5dRwz38V
29645Please respect copyright.PENANAa0kyf3OtKU
Aroma tercium khas yang membangkitkan birahi dari bungkus memek yang sudah basah itu sejak tadi. 29645Please respect copyright.PENANAYruLViYugF
29645Please respect copyright.PENANAeSDC7HAizk
Walaupun Reza masih kelas 3 SMP tapi dia sudah mahir melakukan persenggamaan karna selalu di latih sama Ustadzah Hafsah dan juga beberapa orang teman Ustadzah Hafsah jadi tidak heran kalau dia tau bagaimana bikin wanita ini merem melek dan banjir... 29645Please respect copyright.PENANA2y9bPcYY8e
29645Please respect copyright.PENANA9vybgMNMaT
Sambil mencium dan menggigit memek kecil tembem itu pantat Umi Syafia juga tak luput dari target remasan tangan29645Please respect copyright.PENANA1WrHmIfRH7
29645Please respect copyright.PENANATNuEnxTTsN
Tangan kirinya beraksi menurunkan celana dalam itu dan terlihatlah bukit kecil yang ada kawannya itu dan di tumbuhi bulu bulu halus yang bikin selera untuk bermain disana 29645Please respect copyright.PENANAoUX0yJJtXG
29645Please respect copyright.PENANA0qby2S6xaa
"Ohhh.. Hmmmm... Rezaaaa... "Desah Umi Syafia lagi yang meremas remas teteknya sendiri dengan Sedangkan tangan 29645Please respect copyright.PENANAknuFJfPFlQ
29645Please respect copyright.PENANAFNDDRZjdZb
Reza mulai menyium bibir memek Umi Syafia dengan lembut 29645Please respect copyright.PENANANFPXLQAUCi
29645Please respect copyright.PENANAPYg73YRf0j
"Mmmmuuuaacchhh... Srruuuppp... Memek nakal" Katanya gemes... 29645Please respect copyright.PENANAoWpaB26Rqv
29645Please respect copyright.PENANAPgnNmOQgrt
"Sssshhh... Hmmm..." Desah Umi Syafia lagi pelan-pelan kayak gak terdengar 29645Please respect copyright.PENANAoJAwTIVYnV
29645Please respect copyright.PENANApgWYuJyzkY
matanya terpejam menikmati sensasi tiada tara itu 29645Please respect copyright.PENANApzR8e9J9MI
29645Please respect copyright.PENANA5HMbdEzm3s
Reza beraksi sambil berjongkok di depan Umi Syafia dan pas di bibir di depan memeknya 29645Please respect copyright.PENANAssnbQVd9kc
29645Please respect copyright.PENANAuCPXVwUGXh
Dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bukit yang indah itu 29645Please respect copyright.PENANAZYse2LfRUo
29645Please respect copyright.PENANAyHrRroU36E
"Aaahhhggghhh ohhhh..!!! Kata Umi Syafia tertahan 29645Please respect copyright.PENANAX4lf5PXQDt
29645Please respect copyright.PENANAvGXfvq4vVv
Lalu dia dorong tubuh molek istri orang itu ke dekat meja rias ustadzah Hafsah dia duduk di sana sambil dia buka lebar paha cantik Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANA93rLhffvDi
29645Please respect copyright.PENANAfLuJY94Q85
sedangkan tangan Umi Syafia yang satu menahan tubuhnya ke belakang 29645Please respect copyright.PENANAWi6QzKINGB
29645Please respect copyright.PENANABj0CwbATKR
"Hmmm... Memek Umiii.. Cantik banget aku suka" Kata Reza sambil sedikit melirik ke wajah umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAuCgRXmJj1q
29645Please respect copyright.PENANAvvSUKDlkjZ
"Nikmati lah sayang... Mulai saat ini kamuuu bebas..!!! Sahut umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAWtA5sTSOEb
29645Please respect copyright.PENANAWMJCqmfoKt
" Ohhh... Ahhh.. Hmmm.. "Langsung mendesah karna tanpa aba aba Reza langsung menjilatnya 29645Please respect copyright.PENANAP9dOS1SyoK
29645Please respect copyright.PENANA8ZG0UTO1AF
Terus di buka bibir memek Umi Syafia dengan dua penjepit sedangkan lidahnya langsung masuk 29645Please respect copyright.PENANATYAcY0MsoI
29645Please respect copyright.PENANAl8bhAxX6or
Mendapat perlakuan begitu tubuh Umi Syafia melengkungkan kepalanya menengadah ke atas sedangkan pantatnya terangkat saking nikmatnya, dia menjerit sambil mendesah 29645Please respect copyright.PENANA0orHuSEngd
29645Please respect copyright.PENANAATDggWmZZ1
"Awwww.... Ahhhh... Anjing.... Ini nikmatnyaaaa. ...!!! Katanya 29645Please respect copyright.PENANAHZ53XBOJCJ
29645Please respect copyright.PENANArDqJvb32na
Melihat Umi Syafia begitu Reza semakin menambah volume serangannya... 29645Please respect copyright.PENANAwdFtyrlL68
29645Please respect copyright.PENANAYz01QKWvfX
" Ssrruuppp.... Srup srup...!!! Dia kulum dan hisap klistoris yang sedikit besar itu 29645Please respect copyright.PENANAYk0vIjgIeN
29645Please respect copyright.PENANAeuykAVj30s
"Gimana Umi sayang... Enak gak??" Tanyanya melanjutkan dengan menyolok memek itu dengan dua mikroskop 29645Please respect copyright.PENANAIb06X7eAxV
29645Please respect copyright.PENANAWd9uu2ddgS
Tak lama Umi Syafia mengejang dan melenguh panjan 29645Please respect copyright.PENANATdo8DdJVPa
29645Please respect copyright.PENANAApmttW9YQS
"Ohhhhgghhh aghh hhh oooo.... Huff.. Sayanghhh... Umi kluar... Ooohh!!! Badannya lemes jatuh ke pelukan Reza yang... didepannya 29645Please respect copyright.PENANAHVWAHxEPj6
29645Please respect copyright.PENANAu7gBqwfK91
Di sambut dan di peluk sama Reza.. Dan di lumatnya bibir Umi Syafia... 29645Please respect copyright.PENANA7aaw8Ue8JB
29645Please respect copyright.PENANAdYrO9wyQdR
" Umi masih mampu katanya...??? 29645Please respect copyright.PENANAFcRvzvMVHm
29645Please respect copyright.PENANAz2C3khTNO3
"Iya sayangh ohhh... Gila kamu..!! " Jawab Umi Syafia merebahkan tubuhnya ke bahu Reza 29645Please respect copyright.PENANAOWydDe26bn
29645Please respect copyright.PENANA6eiVP68FLm
Lalu dia gendong tubuh Umi Syafia dengan tangan Umi Syafia ke membaca sedangkan kakinya melingkar di pinggan Reza,tepat sekali tititnya pas di bibir memek Umi Syafia dan tangan Reza melingkar di pinggulnya untuk menahan tubuh Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANA72gPY1x1Jq
29645Please respect copyright.PENANAisftJZWsB8
Dengan posisi seperti itu Reza tak bisa menahan tititnya untuk masuk gua kenikmatan milik suami Umi Syafia itu 29645Please respect copyright.PENANApU4Cdc2DPb
29645Please respect copyright.PENANAysD9GjJpr6
"Umi aku masuk yaa...!!!??" Kata Reza berbisik29645Please respect copyright.PENANAy45qUQZMyX
29645Please respect copyright.PENANAN5dWQjmiOy
"Iya cepat masukan Umi udah gak sabar ingin merasakan ular kobramu yang gede ini...!! Jawab Umi Syafia sambil melepaskan satu tangannya dan mengarahkan titit Reza kearah yang lebih tepat lagi, biar mudah menerobos masuk ke dalam memek yang sudah banjir habis mengeluarkan lahar kentalnya29645Please respect copyright.PENANA5OKwXQa7Si
29645Please respect copyright.PENANAVmPrxxrcRW
posisi Reza berdiri dan Umi Syafia di gendong dengan kaki melingkar di pinggulnya sunggu posisi yang nikmat sekali 29645Please respect copyright.PENANAHFTiDBCSWG
29645Please respect copyright.PENANAzKzrEwVDyM
Begitu kepala titit Reza yang besar menyentuh bibir memeknya.. Umi Syafia sedikit mendesis dan mendesah 29645Please respect copyright.PENANAgIEu1CkTux
29645Please respect copyright.PENANAFslMuA9D4t
" Ssshhh... Ohhgg.." Liriknya 29645Please respect copyright.PENANAjNLlm0UxvD
29645Please respect copyright.PENANA98n3sghpPw
Sembari sedikit mengangkat pantatnya mempersilahkan benda tumpul itu masuk, 29645Please respect copyright.PENANArkzExyhqAD
29645Please respect copyright.PENANA7lgPIbBX67
Walaupun udah becek dan licin tetap aja kepala itu agak kesulitan menerobos bibir memek Umi Syafia yang terasa sempit di atasnya, maklum lubang itu baru satu titit milik suami saja baru yang lalu lalang di sana, sedangkan ukurannya jauh lebih kecil di bandingkan yang bertamu sekarang 29645Please respect copyright.PENANA9zTHVVrItt
29645Please respect copyright.PENANAVodpDwA913
Dengan di bantu oleh Reza untuk mengangkat pantat Umi Syafia agar naik sedikit biar tititnya sedikit lancar masuk 29645Please respect copyright.PENANAe7Sq92FcaB
29645Please respect copyright.PENANAlET3YGqpIR
Begitu sedikit masuk Umi Syafia langsung menurunkan pantatnya sambil sedikit di lebarkan Reza 29645Please respect copyright.PENANAgwzcK3g6SF
29645Please respect copyright.PENANAdCvzvxPL7u
"Ooohhhggg ggghhh... Ohhh.. Penuh sesak memekku... " Kata Umi Syafia du sela sela desahannya 29645Please respect copyright.PENANA4fMIznIgvu
29645Please respect copyright.PENANAtcL5E5AUX6
"Oohhhh hhh Mmm Umiiii... Memekmu enak banget sayanghhh... Ahhh..!!!" Bisik Reza... Sambil mendesah 29645Please respect copyright.PENANAHeTktPlk8b
29645Please respect copyright.PENANArp7wlNt2fu
setelah masuk semua Umi Syafia diamkan dulu titit itu untuk penetrasi... 29645Please respect copyright.PENANABqqMapjRwW
29645Please respect copyright.PENANAdBnCraTWMM
"Oohhh titit...!! " Katanya, oohhh... Mentok di rahimku... " Ceracaunya akal sehatnya udah hilang akibat birahi yang memuncak kata kayak jorok yang membangkitkan gairah terus keluar dari mulut 29645Please respect copyright.PENANAqSBRQTFZLd
29645Please respect copyright.PENANAhSlrpeH7iw
"Ayo.... Ahhh... Ohhh... Konnn tollll sayanghhh .....!! " Ceracau dia lagi sambil menghentak hentakan pantatnya naik turun di pangkuan Reza 29645Please respect copyright.PENANAbiLLmu7aki
29645Please respect copyright.PENANAOhwpyZtwiZ
Reza yang menerima perlakuan begitu hanya membalas dengan menyium leher Umi Syafia sambil mendesah desah 29645Please respect copyright.PENANAdDmjHmRaW3
29645Please respect copyright.PENANAFY49LggIvp
"Oooohhh... Hhhh oooww... Memek nakalhhh" Katanya.... 29645Please respect copyright.PENANAd23lyFl3tu
29645Please respect copyright.PENANAFabLg98ykd
"Ayoooo.... Memek sayanghhhh... Ohhh.. Nikmati tititku ini...." Kata Reza yang sudah tidak disungkan lagi sambil menampar bokong bulat Umi Syafia... . 29645Please respect copyright.PENANAphGZszbgmD
29645Please respect copyright.PENANAjrPMSKipfQ
"Aaawwww... Ohh.... Kontollll sayang..." Pekik Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAPU0io5IBrl
29645Please respect copyright.PENANAOmBZGmx7UJ
Posisi begini membuat titit Reza langsung berbergesekan dengan klistorisnya yang bikin tiada nikmat tara apalagi memek Umi Syafia seperti diminum hisap tititnya setiap gerakan Umi Syafia.. 29645Please respect copyright.PENANA1mL2mjpFsO
29645Please respect copyright.PENANAnOgv6AJOCh
"Ooohhh. ... Ahhh... Kontollllhhh giiila ahhh..." 29645Please respect copyright.PENANA5jlFGl4cVQ
29645Please respect copyright.PENANAhZfdoRflJA
"Hhhh... Uuuuhhh uuuhhh... Memek nakalhhhh.." Balas Reza.... 29645Please respect copyright.PENANArTESDIOPtQ
29645Please respect copyright.PENANATSspwjAQbM
Karna klistorisnya terus di gesek oleh barang yang berurat besar itu membuat Umi Syafia tidak bisa menahan nafsunya, nafasnya berburu..Erangan dan desahannya semakin menjadi dan akhirnya.. 29645Please respect copyright.PENANAihw26VoPlM
29645Please respect copyright.PENANAav4RdC1WgD
"Ahhhh.... Kontol... Anjing.... Bikin aku kluargggg laaa ... Giii.." Sambil terus mempercepat gerakannya naik turun... Dan....29645Please respect copyright.PENANAHcn90lZkD2
29645Please respect copyright.PENANAEjMHs1kyjx
"Ooooohhhhh.... Ahhhhgggg... . Sayanghhh Umi keluar lagi...." Desahnya sambil mendekap erat tubuh Reza dan kakinya semakin kencang di pinggulnya 29645Please respect copyright.PENANAhY9Hu30Uyi
29645Please respect copyright.PENANA8atzMW0rk6
"Ayooo sayang... Mandiin tititku ini... Kata Reza sambil menekan bokongnya agar tititnya lebih masuk lagi.... 29645Please respect copyright.PENANA937gCGjzaD
29645Please respect copyright.PENANAHh19aHigX3
" Sayanggg.... Sayang... Ohhh.. Ahhh awwww... Aaaaaahhh... Kluarrr!!! Katanya lemes... 29645Please respect copyright.PENANAlMggNz4aGK
29645Please respect copyright.PENANAidfWWUnI2J
Reza yang melihatnya langsung membawa Umi Syafia ke kasur tanpa menurunkannya 29645Please respect copyright.PENANA7ICAIYRrlQ
29645Please respect copyright.PENANAEVi4xV8HoU
Dia baringkan tubuh yang molek itu di kasur di buka paha Umi Syafia lagi... 29645Please respect copyright.PENANAFfu1jSz32S
29645Please respect copyright.PENANAenuPRDEa97
"Sekarang giliran aku ya umiii sayang... " Katanya.... 29645Please respect copyright.PENANAN8C9QVKklJ
29645Please respect copyright.PENANAh0s29PKR4z
" Iya... Sayang.. Harap Umi nak katanya.... Entot memek Umi sesukamu...." Kata Umi Syafia menjawab sambil kembali melingkarkan kakinya ke pinggang Reza 29645Please respect copyright.PENANAxdjGHY160L
29645Please respect copyright.PENANAHiWspzDXwr
Mereka berciuman panjang lagi sambil titit Reza masuk ke memeknya 29645Please respect copyright.PENANAWT3o13URKr
29645Please respect copyright.PENANApV2YOZVQhF
"Mmmuuuaaccc aahhh sayang.... Terasa penuh sesak memek Umi sayang katanya 29645Please respect copyright.PENANAYatRQNgfRJ
29645Please respect copyright.PENANAiUJq2Gk2P7
Reza tak menghiraukan lagi dia pengen segera sampai kepuncak kenikmatan yang lagi kejar mereka 29645Please respect copyright.PENANAc9heHcSku4
29645Please respect copyright.PENANAMQqQIIcHx8
Dia genjot memek Akhwat itu 29645Please respect copyright.PENANAm3Qa52ZkIL
29645Please respect copyright.PENANAly9Q3mK3Qa
Setiap titit keluar masuk nampak bibir memek itu ikut saking sempitnya... 29645Please respect copyright.PENANAYTyGBxSAqc
29645Please respect copyright.PENANAXT161vbneh
"Plok plok... Plok... Bunyi hentakannya 29645Please respect copyright.PENANAUgNHYCnsSV
29645Please respect copyright.PENANA0qkppHZcH6
Dan di timpali desahan mereka 29645Please respect copyright.PENANAeszhn3Nasj
29645Please respect copyright.PENANAcfqkjgOYhs
" Ooohhh.. Uhhhgggh sayang kok enak... " Kata Reza 29645Please respect copyright.PENANAaTtKQZmGU2
29645Please respect copyright.PENANAjOVN877uop
"Ooooggghhh iii...yaaaa... Kontol" Jawab Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAt0KWkGcWmB
29645Please respect copyright.PENANAtBLiPotPIU
Plok plok plok...!!! Kedengaran semakin cepat, setiap gerakan Reza di imbangi dengan goyang pinggul Umi Syafia yang seakan memelintir titit Reza.. 29645Please respect copyright.PENANAiTn2XoOsGV
29645Please respect copyright.PENANAEi5BRhd9Zh
"Oooohhh... Ahhhh sayang... Nakal kamu..." Kata Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAjvkjxC5leJ
29645Please respect copyright.PENANA0q7eNNcNZk
"Plok... Plok.. Plok. .. 29645Please respect copyright.PENANAQX5UzFp4Wc
29645Please respect copyright.PENANA4vq4tlSbP8
"Kan memek suka... Ahhhh " Jawab Reza... 29645Please respect copyright.PENANAAQi5rKjEX5
29645Please respect copyright.PENANAeQG7dN38gq
Tak lama Umi Reza menekan bokong Reza kuat sekali dan batu Reza dia gigit 29645Please respect copyright.PENANAOqIh6jKcDU
29645Please respect copyright.PENANAGrQZY7bmlq
Menandakan dia sudah mencapai klimaks lagi dan akhirnya dia organisme untuk ke tiga selamanya... 29645Please respect copyright.PENANAdDYPpyuJpn
29645Please respect copyright.PENANAXJKTgc37ku
"Oooooo.... Astaga.... Ya ampun.....!!!! Katanya...Reza yang tahu itu makin mempercepat gerakannya... 29645Please respect copyright.PENANAQUL8QaywdN
29645Please respect copyright.PENANAwvfZhoiirq
Ooohhh.... Ahhh.... Katanya mendesah 29645Please respect copyright.PENANAE5ZHqvLklv
29645Please respect copyright.PENANAXJMtGAjgI5
Dia genjot trus dia gak peduli Umi Syafia lagi kelojotan dan dia merasakan ada sesuatu yang mendesak ingin di tumpahkan.... . 29645Please respect copyright.PENANAo5qfrovPjb
29645Please respect copyright.PENANAwpHAG5hvIv
Plok plok plok genjotannya semakin cepat dan 29645Please respect copyright.PENANAoNTHmB0jpn
29645Please respect copyright.PENANAdCqUFZ3IHp
"Mi... Mi... Ohhh aku mau... Ohhh..." 29645Please respect copyright.PENANA3mJzHrEbhg
29645Please respect copyright.PENANA0DmmXLB4R2
"Ya... Yaaaa... Trusss trus... Dan aku juga mau lagi kata Umi Syafia yang mau multi organisme 29645Please respect copyright.PENANAauf6FZHwZH
29645Please respect copyright.PENANARsUEVineJe
Oooohhhh.... Ahhhh... Reza mendesah panjang saat spermanya dia tumpahkan di dalam Rahim Umi Syafia 29645Please respect copyright.PENANAuSPr49sgBV
29645Please respect copyright.PENANAdpYU5IShH6
" Aahhhhgggg... Ooohhhh sayang hangatnya.... Kluarkan semua.... 29645Please respect copyright.PENANAM1LGnfwucK
29645Please respect copyright.PENANAYLriFY3JxS
Aahhhhh..."Kata Umi Syafia yang juga muncrat 29645Please respect copyright.PENANA6BMaIJtsUo
29645Please respect copyright.PENANAvOI8ImhTOr
Crooott crooot crooot 29645Please respect copyright.PENANA3sZSEJCluL
29645Please respect copyright.PENANAEzf3jImRls
Kontol Reza menembakkan spermanya ke memek Umi Syafia berkali-kali dan badannya terkulai lemes di atas tubuh Umi Syafia masih tetap berpelukan 29645Please respect copyright.PENANARoKP6XMSwE
29645Please respect copyright.PENANATh5jwq9LAw
" Makasih sayang kata Umi Syafia29645Please respect copyright.PENANAtIdYYDsW5Z
29645Please respect copyright.PENANA1ScjbOHFhL
Umi blom pernah berkali-kali kayak ini sayang... Makasih yaa... Katanya sambil mencium kening Reza. .. 29645Please respect copyright.PENANAvvaq6MKir2
29645Please respect copyright.PENANAL7C4vTwfCe
"Iya Umi... Jangan kapok ya dengan titit Reza..." Jawabnya 29645Please respect copyright.PENANAFdhn1VQqWi
29645Please respect copyright.PENANASDOZDEyLNc
Kalau Umi butuh Reza siap kok.. Sambung dia 29645Please respect copyright.PENANAcRSCQbhexM
29645Please respect copyright.PENANAJ5BVUPd2A4
"Pasti sayang.... Nanti kita atur jadwalnya... Ya.... " Jawab Umi Syafia sambil mengelus pipi Reza 29645Please respect copyright.PENANAqxFPRBc5nF
29645Please respect copyright.PENANAVNpABjUcW8
"Oh iya mi maaf tadi aku keluarin di dalam" Katanya... Abiss enak banget saat umi kluar itu... Aku jadi lupa" Kata Reza.. 29645Please respect copyright.PENANAmoAAjNEuv1
29645Please respect copyright.PENANA6UhWML52nA
"Gak apa apa sayang... Umi lagi gak masa subur katanya... 29645Please respect copyright.PENANAZyKrwxl9b4
29645Please respect copyright.PENANAzVBSfTK6l1
Setelah itu mereka istirahat sambil berpelukan...
Sementara itu ustadzah Hafsah dan Umi Icha sudah sampai di rumah 29645Please respect copyright.PENANAojkT9O4OdC
29645Please respect copyright.PENANAHgaOrTQRuw
Loh kemana Umi syafia tanya Umi Icha.. 29645Please respect copyright.PENANAEIrd67sLXP
29645Please respect copyright.PENANAaQmy4EONIW
Dan kaget ada celana boxer tertinggal di ruang tamu 29645Please respect copyright.PENANAdkJDIp09ed
29645Please respect copyright.PENANADTSaaSR5aU
"Hmmmm.... Kata ustadzah Hafsah... Pasti mereka lagi enak enak di kamar katanya sambil senyum ke Umi Icha 29645Please respect copyright.PENANAfdjM8loJHA
29645Please respect copyright.PENANAiCirRegydp
" Padahal aku juga kangen sama anak ustadzah " Kata Umi Icha.. 29645Please respect copyright.PENANAgIMKqiWCNC
29645Please respect copyright.PENANAfRRJDdGoyX
Sabar aja izinkan Umi Syafia maaf dulu dia...
Bersambung29645Please respect copyright.PENANA8Mw6d1IgPi
29645Please respect copyright.PENANAWKL5PpWVWA
29645Please respect copyright.PENANABjAviBOyZG
29645Please respect copyright.PENANA1Ji1tZVBAm
29645Please respect copyright.PENANArYUCPfWcxr
29645Please respect copyright.PENANA6WErkOhRef
29645Please respect copyright.PENANAU7SzOMFljl
29645Please respect copyright.PENANAsKqIpTJAgN
29645Please respect copyright.PENANAtGPMGDvCoH
29645Please respect copyright.PENANAbgawH6qbzV
29645Please respect copyright.PENANAxU6a9sM13t
29645Please respect copyright.PENANAZx9qu152HW
29645Please respect copyright.PENANAq4Syp8kXFV