
taklim yang penuh birahi
Hari ini kebetulan jadwal kegiatan kami sekitar pukul setengah empat sore 27727Please respect copyright.PENANAWJQOtW2o8x
27727Please respect copyright.PENANAniGEHlHW4T
Balik dari tempat mengajar langsung pulang untuk mengganti pakaian dulu. 27727Please respect copyright.PENANAbQdtL7kz8t
27727Please respect copyright.PENANAEAdzsaH8CG
Singkat cerita
27727Please respect copyright.PENANArnPjDC6PIj
27727Please respect copyright.PENANAMC2uxDEX3f
Sesampai di rumah Ustadzah masih sepi belum ada jamaah yang datang 27727Please respect copyright.PENANAJFP6yZ6TmU
27727Please respect copyright.PENANAU7uTnpsFjp
Aku langsung turun dari mobilku dan melangkah masuk ke rumah yang asri ini 27727Please respect copyright.PENANAa4nGQIojrX
27727Please respect copyright.PENANAfJnxNjcbJR
"Assalamu'alaikum" Ujarku sambil mengetuk pintu 27727Please respect copyright.PENANApZQhkHf3s6
27727Please respect copyright.PENANAg8zF92AcZ6
Tak lama terdengar jawaban dari sang pemilik rumah 27727Please respect copyright.PENANANR1n8LZrQl
27727Please respect copyright.PENANAVCtBJRhxxz
Waalaikum salam eh Umi Azam..." sapa Ustadzah Hafsah sambil mempersilahkan masuk dan bercipika cipiki 27727Please respect copyright.PENANAWQ3W1zEEHp
27727Please respect copyright.PENANAiWaxtYhWsE
"Silahkan Umi masuk aja, saya bikin minum dulu ya" Kata Ustadzah seraya berlalu ke belakang 27727Please respect copyright.PENANAhByFVfBnoz
27727Please respect copyright.PENANAs6svaZAHeL
Dan akupun menghenyakan pantatku yang masih bulat ini di sofa 27727Please respect copyright.PENANAnQji2Nkg69
27727Please respect copyright.PENANAsJQy61e4zp
"Ustadzah gak usah repot repot" Teriakku berbasa basi 27727Please respect copyright.PENANAZr0joRIzzj
27727Please respect copyright.PENANA6PF336WXt9
"Gak apa apa santai aja umi...!!!"kata Ustadzah 27727Please respect copyright.PENANAeNgj4ivbkc
27727Please respect copyright.PENANACyulLfMKqv
Tak lama tampak sosok anggun itu keluar dengan tergesa-gesa 27727Please respect copyright.PENANAeL0LfiNfJW
27727Please respect copyright.PENANAAPKRLkay4g
" Duduk dulu ya.., ana mau beli gula sebentar ke depan kebetulan habis" Kata Ustadzah sambil memasang cadarnya
Setelah cadar Ustadzah menduduki beliau langsung meninggal
Tinggalah aku sendiri duduk di sofa
" Daripada bingung sendiri enaknya baca baca di ponsel ah " Gumam ku dalam hati
Langsung aja ku buka applikasi favorit ku dan milih milih cerita yang enak buat ngisi kesendirianku
Tanpa ku sadari di pintu rumah telah berdiri sesosok remaja yang bertanggung jawab dengan seragam putih biru
"Assalamu'alaikum" Ucap anak itu dengan sopan
Waalaikum salam jawab ku sedikit kaget karna tak menyadari kehadirannya
Yang membuat mata ku tak berkedip ketika melihat postur anak itu sangat ideal sebagai remaja seusianya
"Eh ada tamu" Katanya dengan senyum ramah
Sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan ku
"Saya Reza" Katanya
Anak umi Hafsah sambungnya
"Oh ini Reza yang gagah anak Ustadzah yang sering dia ceritakan...???"Jawabku sambil menyambut tangannya untuk bersalaman dan Reza pun langsung mencium tangan umi Azam
"Ganteng kamu nak..." Kataku memuji
“Ah biasa aja umi…” Jawabnya sambil agak tersipu
Aku gak putus asa memandang wajah anak ustadzah ini
"Umi kok mandangi aku terus...sih aku kan malu loh...!!" dia dengan menundukan wajahnya
Tapi ku lihat ujung matanya terus melihat ke dada ku yang lumayan gede
Dan membayang di gamis yang ku kena kan
27727Please respect copyright.PENANA123XseIiQn
"Hmmm... Anak ini kayaknya udah mulai nakal" bathin ku
Bisa juga nih buat pelampiasan ku,
Daripada solo karir terus lanjut ku sambil tersenyum kecil
"Ada apa umi...??"kata Reza agak heran
"Kok senyum senyum sendiri tanya Reza pada ku...???"
"Gak apa apa kok reza...!!!"jawab ku agak kikuk karna ketahuan menghayalkan sesuatu yang nikmat
'Ayo...kenapa...???"
kata Reza
“Gak kok..!!”Jawab ku sambil duduk lagi
"Oh iya kamu sekolah di mana...???" tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Di MTs umi...!!!"jawab Reza
" Oh.. tentu sebentar lagi kamu SMA ya...!!??"kataku
"Do'akan ya umi biar nilai ku bagus...!!"
“Pasti dong umi do’akan…!!!” Jawab Umi Azam
Lagi asik ngobrol muncul lah Ustadzah hafsah pulang beli gula
"Heey...anak ganteng umi udah pulang sekolah..??!!"teriak Ustadzah kepada Reza
“Udah umi sayang...!!”Jawab Reza mesra sambil mencium tangan uminya
"Gimana...sekolah mu hari ini nak...???" kata ustadzah
"Biasa aja umi...!!! Jawab Reza
Aku lihat dua insan ibu dan anak itu bercengkrama kok ada yang janggal ya pikirku
27727Please respect copyright.PENANAnL2wdvGd22
“Kok mesranya kayak sepasang kekasih aja ya
Hmm... Jangan jangan...??? " Batinku menebak nebak hubungan ibu dan anak yang gak biasa ku lihat itu
Tak lama ustadzah pamit lagi ke belakang
Sambil berkata
"Umi...langsung aja ke lantai dua ya...nunggu teman teman yang lain biar enak...nanti ana susul, selesai di dapur ya...!!! kata ustadzah mempersilahkan Umi Azam naik
"Baik ustadzah.. Ana.. Duluan ya..!!" jawabku singkat dan berpindah ke lantai dua
"Sayaang...!!" kata ustadzah menoleh ke anaknya
"ya mi....!! " Jawab Reza yang masih duduk sambil melayani Umi Azam naik tangga
"Ganti pakaian gih..trus bantu umi, bawain minuman dan cemilan buat Azam...dan jamaah lainnya nanti...!!!" kata ustadzah
Siap diperintahkan kata Reza sambil berdiri mendarat dan mencium ke pipi uminya
" Hhmm... Jangan sayang malu kalau di lihat tamu.." Elak Ustadzah Hafsah
“Gak kliatan kok… Sayaang…!!!” Terang Reza
“Umi itu udah naik…!!!”jawab reza sambil meremas pantat uminya
"Hmmm...pantat inj yang bikin nagih..!!"kata reza
"Sayaang...!!"kata reza berbisik ke uminya
"Kangeen nih...!!" katanya
"Husst..."Jawab ustadzah
“Ntar aja…malam ya…suami kecilku..!!” sambil meremas vagina reza dari luar celananya
Mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri ntah bagaimana awalnya
"Umi...sekarang ada ta'lim jadi banyak tamu...!!!" katanya..
"Bagus kamu... temenin ini Umi Azam di atas maaf sendiri aja...!!!"
Tapi ini jangan di kasih ke dia ya..!!!" lanjut ustadzah yang tau kalau Umi Azam memperhatikan anaknya itu
"Iya...sayang anakmu ini...hanya milik umi..walau sering membantu Umi Umi yang lain" Katanya tersenyum dan di balas cubitan dari uminya
“Dah sana temenin Umi Azam… Tapi… Ingat..!!” Tegas Ustadzah
"Iyaaa..." Jawab Reza sambil memeluk uminya dari blakang sambil menggesek tongkat perkasanya ke bagian bokong uminya..
“Hmmm… “Suara uminya menghendaki
"Udaah...sayaang nanti umi gak tahan.. Loh...!!!" Kata Ustadzah hafsah
27727Please respect copyright.PENANANrJssH7RX4
"Ok aku salin dulu ya mi.." Jawab Reza sambil berlalu ke dalam ruangan
Tak lama reza udah duduk tak jauh dari umi Azam
.
Mereka bicara ngalor ngidul tiba-tiba terdengar suara dari bawa
*Assalamu'alaikum...
"Waalaikum salam...!!" jawab kami serempak
"Aduuh...gagal deh rencana kata reza dalam hati..
Dia membayangkan bisa meremas remas tetek Umi Azam yang gak kecil dan gak besar juga pas dengan bodynya...
Setelah ke enam akhwat yang datang dan langsung naik ke lantai atas rumah Ustadzah Hafsah
27727Please respect copyright.PENANApRqbUlPmFq
Sedangkan di dalam kamar Ustadzah hafsah lagi berdandan dan mempersiapkan materi yang akan sampaikan
Tok tok tok!!!
Terdengar ketukan dari luar pintu kamar
“Ya siapa’ tanya Ustadzah hafsah
"Saya umi...jawab Reza dari luar
"Tuh... Umi umi TOGE PASAR udah datang mi.." Kata Reza sambil berdiri di blakang uminya yang lagi duduk merapikan bahan pengajiannya
( toge pasar = toket gede pantat besar)
“Hmmm… Kayak gak suka itu aja..” Jawab ustadzah sambil melirik anaknya dari kaca riasnya
Tok... Tok... Tok...
Suara ketukan dari luar
“Ustadzah kami sudah siap…” Kata suara dari luar
Lalu pintu di buka Ustadzah
“Yuk mi…” Ajak Ustadzah kepada Umi Icha..
“Ntar ustadazah ada yang mu ana sampaikan...!!!” Kata Umi Icha sambil melirik ke Reza yang udah tiduran di kasur uminya...
Gak tau apa yang mereka bisikan sambil berjalan ke lantai dua
27727Please respect copyright.PENANAVvpaiy9RwT
Selesai pengajian yang lain siap siap pulang tapi umi icha dan umi syafia tetap bertahan di posisi duduknya
"Kalian duluan aja ya...!! kata Umi syafia
“Ana dan umi icha ada yang mau di omongin sama Ustadzah..!!!” Sambung dia ke teman teman pengajiannya
"Ok... Kami duluan yaa...!! Kata salah seorang dari mereka
Setelah mengantar yang lain kluar Ustadzah naik lagi
" Tunggu dulu ya... !!
Ana tarok kitab kitab ini dulu..!! Kata Ustadzah hafsah kepada Umi Icha dan Umi Syafia
Ustadzah langsung masuk kamar di lantai bawah anaknya Reza masih tiduran sambil HP utama di kasurnya
Reza yang lagu berbaring di tempat tidur Uminya dengan memakai celana dalam saja
27727Please respect copyright.PENANAHreMkL6aEL
“Kamu…lagi ngapain..???” jawab tanya ustadzah
"Lagi....nunggu istriku...!!"kata Reza langsung memeluk uminya
27727Please respect copyright.PENANArzrQ18Z0zV
Langsung dia lumat bibir ranum uminya
Mmmuuuaahh ...
Mmmmhhh...
Sampai ustadzah kaget dapat serangan mendadak begitu
"Sabar...sayaang...
pelan pelan ahh!!!" kata ustadzah
"Gak tahan lagi umi...!!"
Dengan terus melancarkan serangan di daerah bibir dan leher uminya
"Oohhh... Sayang... !!
Nakal iiih...." Kata ustadzah mendesah
Sambil memeluk tubuh anaknya...
Bibir mereka saling bertaut lidah mereka saling mendorong dan melilit satu sama lain
"Hufff...sayang....!???" Kata ustadzah hafsah
"Kamuu..kok pintar sekaraang...???" katanya
"Kan..umii yang ajari...!!"
Dan terus memburu leher uminya
Tangannya tidak tinggal diam perlahan membuka resleting baju uminya dan di
jatuh di lantai
Dengan penuh nafsu Reza langsung mencium setiap lekuk tubuh uminya yang hanya tinggal bra dan cd saja
"Sssttt.... Hhhh sayang
Ggeee... Lii..!!" Lirih ustadzah hafsah
Perlahan dia buka pengait bra uminya dan menyumbul lah gunung kembar yang berukuran 40 itu, ustadzah walaupun sudah berusia 38 tahun tapi bodynya terawat, terbukti dengan sepasang bukit kembar yang masih kencang itu
Dengan lembut reza sentuh bukit kembar itu
Ustadzah hafsah semakin mendesis seperti ular berbisa yang mencari mangsa
"Ssssshhh ohh.... Ttteeeerusss.... Ssa.. Yang...
"Hhhmmm... Lidah mu nakaaal ahhhh pintar bikin umimu terbaang...!!! Katanya sambil mendesis
Nafas mereka memburu
Tubuh ustadzah hafsah didorong ke ranjang dan langsung terbaring di atasnya
Reza terus dengan kegiatannya menghisap menjilat setiap inci bukit kembar uminya
"Oooohhh naaaak.... Ggghhh..
Tttteeruuuss....!!!" kata ustadzah hafsah terbata bata
Sambil menekan kepala anaknya ke bukit kembarnya
27727Please respect copyright.PENANAZVF1Yblh8b
Di putar putarnya ujung puting yang berwarna kecoklatan itu dengan ujung lidahnya
“Ooohhh… Reza… Enakhh… Ahh.. Ssssshh..!!”Desis ustadzah hafsah semakin menjadi
Tubuhnya meliuk liuk karna kegelian
Susu umi dari aku bayi sampai sekarang enak kata reza tanpa henti hisapannya
"Ohhh.... Sayangggg.... Tttteruusss..... Hhh...!!! desahan ustadzah hafsah bikin anaknya semakin bernafsu
Tetek yang satu lagi pun tidak dibiarkan nganggur oleh reza dia remas remas dan di plintir plintirnya pakai bertanya
Semakin membuat uminya seperti cacing kepanasan
Reza turun ke bagian perut uminya dia sapu semua bagian perut
Saat lidahnya berada di puser di maininin puser itu sampai uminya ber klojotan menahan kenikmatan tiada tara
27727Please respect copyright.PENANAFTCArXpRZG
"Oohhh... Sayanghhh.... Umi terbanghh.... Terus sayaaangg...!!!" Meraca
"Lidahmu lincah banget naak....???"Bisiknya di sela sela desahan penuh birahi itu
27727Please respect copyright.PENANA6n8eKpzFsX
Sepasang anak manusia yang lagi di landa nafsu membara yang tidak seharusnya terjadi
Mereka bukan sekali ini melakukan itu tapi sudah semenjak reza baru menginjak kelas 3 SMP
Setelah puas di bagian perut reza lanjut membaca paha uminya di sapu setiap inci paha yang putih mulus itu
“Ssshhh… Hhh…. Mmmmhhhh zzaaa oohhh….. Ka kamu kok pinter nak…. Akhhhh….!!”Desah ustadzah Hafsah
Umi nikmati aja ya.... Saya akan bikin umi menikmatinya ujar reza
Sambil memainkan jari tengahnya di bibir memek uminya
Terus dia elus elus bibir memek yang udah mulai basah itu dan menyentuh klistoril uminya..
27727Please respect copyright.PENANA0DuqbPPE45
Aaaawww.... Hhhhaa ahhh... Mmmmmhhh.. Ssttt... Sayangg...."!!! Desah Ustadzah hafsah
Di sibakannya memek yang telah melahirkan dia dulu dengan dua spesifikasi...
Perlahan tapi pasti bibirnya mulai mencium aroma khas itu, dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bibir memek itu dari bawah sampai ke atas
27727Please respect copyright.PENANAyd5mqaz2MX
Ooohhh.... Tubuh ustadzah hafsah melengkung saking ke enakan
Mereka berdua sudah telanjang bulat.. Reza arahkan Ustadzah hafsah untuk menyepongnya dengan posisi memeknya di atas kepala Reza..
27727Please respect copyright.PENANA845bb17j2V
Usatadzah hafsah langsung menyepong , sedangkan Reza kembali mencium dan menjilati memek nya.. Dia jilat klitoris uminya dengan perlahan..
27727Please respect copyright.PENANAvM5zroeTlL
Tangan kiri Reza yang lagi memegangi pantat Uminya kini dia arahkan ke memek nya.. Dia memasukkan jari tengah ke dalam lubang memek yg kini basah lagi itu, dia kocok perlahan memutar seraya dengan jilatannya di klitoris nya..
27727Please respect copyright.PENANAhQ8VRAVBY5
Ustadzah Hafsah yang menyadari rangsangan dari anaknya makin mempercepat kuluman mulutnya di titit Reza..
27727Please respect copyright.PENANAUN8ABD59DC
Reza denger ada desahan2 kecil dari Uminya yang sedang mengulum tititnya..
27727Please respect copyright.PENANAT5FdP0Wrsz
Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi saling mengocok itu.. Hingga..
27727Please respect copyright.PENANAEBSZVyO6iS
"Aahh Rezaa umi mau keluar" ucapnya sambil berhenti kuluman tapi tangan dia tetap mengocok titah anaknya..
27727Please respect copyright.PENANAXFIFzk52uW
Badannya kini menegangkan dengan diiringi getaran2 di tubuh nya menandakan kalau dia orgasme..
27727Please respect copyright.PENANAdQ7CnwCOQt
"Aaahhhhh" lenguh nya mengiringi orgasme dia yg pertama kali itu walaupun hanya mulut dan jari Reza..
Dia lemas diatas badan anaknya, bahkan memeknya masih diatas muka anaknya.. Tercium aroma khas memeknya yg bikin si joni ingin merasakan kenikmatan kuluman dia lagi..
27727Please respect copyright.PENANAmeVM2gJL0m
"Umi lanjutin dong.. Bentar lagi itu.." ucap itu
27727Please respect copyright.PENANAQ151Bkur80
" iyaiya sabar sayang.. kamu sih bikin umi orgasme cepat.." sahutnya
27727Please respect copyright.PENANAB6S5AJrBv2
"Tapi enak kan mii...!!?" ya ampun Reza
27727Please respect copyright.PENANAweFnbUDtaR
"Hhe iya naak..!! Pake mulut ama jari kamu aja udah enak banget, apalagi pake yg ini ya hehe" jawabnya sambil meremas titit Reza yg masih berdiri tegak itu
27727Please respect copyright.PENANAbwDort2zhV
“Ahh sakit, udah ih lanjutin dulu Umi” pinta Reza
27727Please respect copyright.PENANALDHOCFrOgE
Akhirnya dia mengubah posisi dia. Kini dia berada di samping pinggang Reza menghadap ke arah titit anaknya.. Tak lama, Ustadzah hafsah langsung menikmati lagi titit anaknya kuluman nya yg menikmati itu..
27727Please respect copyright.PENANAyd5OxxnAeI
Reza yang udah gak mau menahan diri lagi itu akhirnya merasakan ini keluar juga setelah beberapa menit mulut uminya bermain dengan tititnya..
27727Please respect copyright.PENANA7LXK2leSxz
“Aku mau keluar niiii..” ucap Reza lirih
27727Please respect copyright.PENANAzTvgT5T93g
Mendengar hal itu, Ustadzah hafsah makin memperepat kocokan dan kuluman nya.. Kini ia mengocok dengan tangan, sedangkan mulut masih memakan titit Reza .
27727Please respect copyright.PENANAjKq0NQmVXC
Crot.. Crot.. Crot.. Sperma gw muncrat di dalam mulut Ustadzah Hafsah. .
27727Please respect copyright.PENANAWbuAYEKNFJ
Dia tersenyum lalu melepaskan mulutnya setelah merasa titit anaknya sudah tak mengeluarkan spermanya lagi..
Reza agak kaget melihat uminya menelan semua spermanya di mulut itu..
27727Please respect copyright.PENANAGTMSbDNFjL
"Ditelen mii?" tanya Reza
27727Please respect copyright.PENANALUidu5hp5n
"Nih aaaaaa...!!!" dia membuka mulut untuk menunjukkan kalau sperma anaknya sudah habis ditelen olehnya
27727Please respect copyright.PENANA6OJZe9yDIz
Setelah dia menjilati lagi kepala titit Reza sebentar untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa, Ustadzah Hafsah mengajak Reza untuk mandi bareng.. Sebenarnya Reza males banget buat mandi , tapi karena tadi abis crot juga kan jadi yaudah lah mau gamau harus mandi lagi...
27727Please respect copyright.PENANApoYjM4MiOf
Selesai mandi bareng itu, Ustadzah Hafsah langsung pakai baju gamis yang dikenakannya tadi..
27727Please respect copyright.PENANAVMRFi6rJdB
"Aku tunggu di sini yaa mi. . Inget jangan lamaa...!!! pinta Reza
Iya sayaangg..!!!" sahut Ustadzah Hafsah lembut
27727Please respect copyright.PENANAeU9VRhsIHA
Setelah itu ustadzah hafsah langsung keluar menemui Umi Icha dah Umi syafia yang sudah menunggu di ruang tamu, mereka garasi dan Umi syafia minta izin mau ke kamar mandi 27727Please respect copyright.PENANAwfcvXyOPwI
27727Please respect copyright.PENANA2zzuiI2aT2
"Maaf Ustadzah aku pinjam kamar mandi ya... " Katanya 27727Please respect copyright.PENANA52c4eClRaI
27727Please respect copyright.PENANABHzUKlxHsR
"Ohh... Silahkan. .. Itu yang samping kamar aja pake..!! " Kata ustadzah hafsah mempersilahkan 27727Please respect copyright.PENANAi4OjdZMzNn
27727Please respect copyright.PENANAhKUfztbY0Q
Tapi Ustadzah Hafsah udah paham maksudnya 27727Please respect copyright.PENANAzM1vPVcXDN
27727Please respect copyright.PENANAuN3HzpS5rS
Hhmmm... Silahkan Umi.. Biar gantian sama Umi Icha yang udah biasa"ujar Ustadzah sambil mencetakkan matanya ke Umi Icha 27727Please respect copyright.PENANAOvLwKygc87
27727Please respect copyright.PENANAIuKqlJ1nVu
"Iya lho um... Langsung aja gak usah sungkan" Tambah Umi Icha.. 27727Please respect copyright.PENANA6kcCYqwF7l
27727Please respect copyright.PENANAyZzO5CYNEa
Yuk Ustadzah kita belanja dulu buat camilan ajak Umi Icha menyampaikan ucapannya 27727Please respect copyright.PENANAW2FV3PgHcn
27727Please respect copyright.PENANAatStAArJbx
Mereka pun keluar rumah mengendarai mobil Umi Icha seolah olah mengasih kesempatan ke teman yang notabene masih istri orang itu... 27727Please respect copyright.PENANAyVEVvm1epd
27727Please respect copyright.PENANAhNSF7VLP3T
Sementara itu 27727Please respect copyright.PENANAH9FOvVTc4T
27727Please respect copyright.PENANAKppAQwJgg8
Umi Syafia sudah keluar dari kamar mandi dan kembali duduk di ruang tamu.. 27727Please respect copyright.PENANAarlaUkqrdj
27727Please respect copyright.PENANAsrDYsu7JS8
"Hmm... Kemana sih kok aku di tinggal sendirian" Batinnya 27727Please respect copyright.PENANALt3682ppDs
27727Please respect copyright.PENANAe3FIBNbtt7
Sambil asyik lihat lihat HP nya di kejutkan suara anak remaja 27727Please respect copyright.PENANATGF93WsSeO
27727Please respect copyright.PENANAo5hLyILkqV
"Assalamu'alaikum umi kok sendiri mana umi dan umi icha tadi" Katanya bertanya 27727Please respect copyright.PENANAkk8EID9wsY
27727Please respect copyright.PENANAVa9UQoxobX
Sambil matanya menatap tajam ke dada Umi Syafia yang hijabnya lupa di bereskan dari kamar mandi tadi 27727Please respect copyright.PENANAFAol9SvxSn
27727Please respect copyright.PENANA9nLch3bL5V
"Waw... Gede walaupun tidak segede tetek umi.." Batin Reza 27727Please respect copyright.PENANA252813bIUs
27727Please respect copyright.PENANAiO31HxAiBT
"Waalaikum Salam... Eh Reza" Jawab Umi Syafia sedikit gugup 27727Please respect copyright.PENANAJH9YwCrxDT
27727Please respect copyright.PENANAAa1XHyEQ8O
Karna di lihatin begitu sama Remaja yang terkenal gagah meski masih klas 3 smp tapi pembawaannya kayak anak SMA saja 27727Please respect copyright.PENANAoFsftgsGg5
27727Please respect copyright.PENANAZC1DkDGtTS
"Hmmm... Duduk sini nak temenin Umi" Jawab Umi Syafia karna udah sering ketemu 27727Please respect copyright.PENANASlJgKkfXBu
27727Please respect copyright.PENANALf0y1cpEsc
"Umi sama Umi Icha lagi kluar tau beli apaan Umi di tinggal" Lanjut dia27727Please respect copyright.PENANATVQDbIlXNO
27727Please respect copyright.PENANAlK1Dcan8C5
"Hmm... Umi bikin bete aja" Ujar Reza.. 27727Please respect copyright.PENANASi8xIMFDCU
27727Please respect copyright.PENANAHmrBdUjVJ4
"Di suruhnya nunggu di kamar eh malah pergi.." Sungut Reza 27727Please respect copyright.PENANAA7rL3CEXhN
27727Please respect copyright.PENANAMedpE4MPQb
"Hmm... Ada apa Reza.." Timpal Umi Syafia mendekatkan duduknya ke samping Reza sambil mengusap kepala anak itu dengan rasa sayang.. 27727Please respect copyright.PENANAPjMW1pEkBy
27727Please respect copyright.PENANAXrf7ptwf0k
"Hmm... Bete..!! " Jawab Reza menggerutu 27727Please respect copyright.PENANAn3Ewus7z4P
27727Please respect copyright.PENANAigdh8yKb7C
"Udah ahh.. Jangan mendekatkan kan ada Umi nih..!! Reza mau apa mana tau Umi bisa bantu" Jawabnya sambil mengelus punggung anak itu 27727Please respect copyright.PENANAVpFdy4leoq
27727Please respect copyright.PENANAL4DxMGSHwG
Serrr darah Reza berdesir karna saat tangan Umi Syafia mengelus punggung teteknya yang gede berukuran 36C itu nempel ke badanya 27727Please respect copyright.PENANAa8XgDSxfIf
27727Please respect copyright.PENANAQrUcYenoZe
Otomatis dedek kecilnya menggeliat 27727Please respect copyright.PENANAsrSSUmbdj0
27727Please respect copyright.PENANAsrH9TQ2JZF
Reza yang waktu itu hanya mengenakan baju kaos oblong dan celana boxer tanpa celana dalam lagi, karna habis di service Uminya Ustadzah Hafsah dan janji melanjutkannya... 27727Please respect copyright.PENANAon0FbXC9C8
27727Please respect copyright.PENANArAKsQmz4PZ
Spontan aja dedek kecil Reza tercetak jelas di celananya.. 27727Please respect copyright.PENANAnWr0QxigQX
27727Please respect copyright.PENANAZSCaWIoMz9
Dan mata Umi Syafia tak berkedip memandang itu.. 27727Please respect copyright.PENANABxGVWB0x5y
27727Please respect copyright.PENANA4YboyB75xF
"Hmmm... Bener kata Umi Icha anak ini punya perkakas yang luar biasa...!!Celana aja dia ketagihan " Batin Umi Syafia.. 27727Please respect copyright.PENANA9O8dNVT2sV
27727Please respect copyright.PENANAlxu2yYh7B2
"Reza... Kamu kenapa kok itu bangun..??" Tanya Umi Syafia sambil lebih mendekat lagi27727Please respect copyright.PENANAsEAKv6AXGo
27727Please respect copyright.PENANAEiWOp2WkWy
Tepatnya menempel ke badan Reza.. 27727Please respect copyright.PENANAf89euB9uoT
27727Please respect copyright.PENANA7ML1hDXsHK
"Eh.... Anu Umi.. Mmm..!!! Jawabnya tegang 27727Please respect copyright.PENANAyqSebR5fjb
27727Please respect copyright.PENANAVktHCRUF8P
" Anu apa.. Ayo..??? Pangkas Umi Syafia sambil sedikit mengelus burung Reza dari luar celananya... 27727Please respect copyright.PENANAsrBMI13gdJ
27727Please respect copyright.PENANAyRXvWdpetO
Mendapat elusan demikian si burung makin bangun dan perkasa aja karna sering di latih Ustadzah Hafsah dan beberapa jamaah lainnya... 27727Please respect copyright.PENANAk6BopMOBjw
27727Please respect copyright.PENANA0hTj76VoCP
"Ohhh... Umiii... Reza malu.. !! Jawabnya 27727Please respect copyright.PENANAHlhZoZMzXF
27727Please respect copyright.PENANALob7EO2PjD
" Kok malu sih... Sayang... Apa kamu gak mau ma umii.. " Jawab Umi Syafia sambil meremas halus titit Reza yang masih dalam sangkarnya 27727Please respect copyright.PENANAuimcH39eC3
27727Please respect copyright.PENANATVXZYgVb6F
"Wah... Lebih gede dari yang di rumah kayaknyaa " Batin Umi Syafia tetap mengelus elus ular kobra itu27727Please respect copyright.PENANAPjiPTQodg1
27727Please respect copyright.PENANAfmvkmr8qov
Makin lama elusan itu jadi remasan kecil dan membuat Reza sedikit mendesah 27727Please respect copyright.PENANABM4VuSX1qp
27727Please respect copyright.PENANAr8kFuEFa7r
"Ohhh... Hmm umiii... " Katanya lirih 27727Please respect copyright.PENANAkjrFRbIv4q
27727Please respect copyright.PENANAmVmsFzEQPd
"Enak ya sayang...???" Jawab Umi Syafia tanpa henti kegiatannya 27727Please respect copyright.PENANAyXG1r7qHMK
27727Please respect copyright.PENANA7uXoFFd0nd
"Ho oh...Umi hhhh..." Jawab Reza sambil mendesah halus 27727Please respect copyright.PENANA2z0tcuF41s
27727Please respect copyright.PENANAgiMtKPCTde
"Di buka aja ya celananya biar gak kepanasan dedeknya iniiii..." Kata Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANA0cWxEE4Q8g
27727Please respect copyright.PENANA9G5665per4
"Iya Umi.... “Jawabnya sambil ngangkat pantatnya dan celananya langsung di turunin Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANAClmZabwlaZ
27727Please respect copyright.PENANARDPcy9NvOh
Setelah celananya melorot sampai pahanya burung perkutut yang udah jadi burung garuda itu berdiri dengan gagahnya... 27727Please respect copyright.PENANAjttPmTZxL1
27727Please respect copyright.PENANAGQDZ014spz
Umi Syafia tak mau buang waktu lagi dia langsung mengulum titit Reza dengan lembutnya... 27727Please respect copyright.PENANAkeX75xMpkc
27727Please respect copyright.PENANA7I1WUCIMuj
"Hmmm sayangh kok bisa gede ini sih ... " Ucapan Umi Syafia gemes 27727Please respect copyright.PENANAHJ9pRaJ86y
27727Please respect copyright.PENANAIE796hrj9h
"Hmmm... Umi... Sepongannya enakan.. Oohhh.. Hhh.." Desahnya tanpa menjawab kata Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANARPAQJG5aBI
27727Please respect copyright.PENANAe9UNSMyPfJ
Dan tangannya yang tadi pasif udah mulai berani meraba tetek Umi Syafia yang masi berbusana muslim lengkap dengan cadar yang di turunkan ke dagunya 27727Please respect copyright.PENANAi7wRahFK3z
27727Please respect copyright.PENANAvwzXg9KewJ
Reza udah gak tahan lagi langsung dia ajak Umi Syafia ke kamar aja 27727Please respect copyright.PENANAdGf6pCIDlp
27727Please respect copyright.PENANAc0VucCm98R
"Ohh Umi yuk di kamar a.. Jaaahhhh uuhhh. .Sssst..!! " Katanya sambil mendesah 27727Please respect copyright.PENANAPycJ8AA3lM
27727Please respect copyright.PENANANeb7SF91lC
"Kenapa sayang udah gak tahan ya.." Jawabnya sambil melirik ke wajah Reza tanpa melepaskan kocokannya 27727Please respect copyright.PENANAUui2gHHk9u
27727Please respect copyright.PENANAIVq1BkLdFB
"Kuluman Umi enak banget" Kata Reza... 27727Please respect copyright.PENANAtbLkI22a4c
27727Please respect copyright.PENANACQQep72kpL
"Sayang bikin Umi berkali-kali ya.... " Rengeknya sambil berdiri dan mencium bibir Reza 27727Please respect copyright.PENANAdodeqSkriE
27727Please respect copyright.PENANAttjW2ja2X6
Mereka masuk kamar Ustadzah Hafsah dengan saling berciuman, tangan Umi Syafia melingkar di leher Reza sedangkan tangan Reza melingkar di pinggul Umi Syafia... 27727Please respect copyright.PENANAYhnZwHnCtA
27727Please respect copyright.PENANAwHs9HcbIv3
Mmmuuahhh.... Muuaahhcc... Lidah mereka saling memagut satu sama lain suara Umi Syafia mendesis kayak orang kepedesan ssshhh... Sssshh... Hhhh.. Desahnya lirih 27727Please respect copyright.PENANABj79TYggpm
27727Please respect copyright.PENANA0cVrPGkBKT
Sampai di dalam kamar Ustadzah Hafsah mereka saling bercumbu berciuman panjang lidah mereka saling lilit satu sama lain 27727Please respect copyright.PENANAarjZXhyjjD
27727Please respect copyright.PENANAMHhgyaxzjz
"Hhhh... Sayanghhh ..." Desah Umi Syafia sambil mengambil nafas 27727Please respect copyright.PENANAUvxX2r7Oib
27727Please respect copyright.PENANAIK6R7cmF3v
Trus dia turun ke bawah di raihnya titit Reza tegak mengacung dia kocok dengan lembut sambil mengulum biji telurnya 27727Please respect copyright.PENANANEO8md4oEP
27727Please respect copyright.PENANACho1qiBEzz
Trus dia masukan ke dalam mulut kepala titit Reza yang seperti ular kobra itu27727Please respect copyright.PENANA4WcmO9psYg
27727Please respect copyright.PENANAu8JMpFGlO6
Kontol yang panjang dan agak melengkung serta berurat itu dia lahap di masukan semuanya ke dalam mulut sampai mentok di tenggorokannya 27727Please respect copyright.PENANAys0SQE5FgJ
27727Please respect copyright.PENANAsRbovHB1l7
Dikeluarkan dari mulut sambil di basahinya dengan air liurnya trus dia kocok dan di hisapnya ujung titit Reza 27727Please respect copyright.PENANAPfpTkfnEIS
27727Please respect copyright.PENANA5u6yRhPm1A
Sampai Reza merasakan nikmat tiada tara yang blom pernah dia rasakan bersama Uminya... 27727Please respect copyright.PENANAOVdfujNRia
27727Please respect copyright.PENANAW6ubgflpOO
"Oooohhhh... Aaaghhh... Hufff.. ' desahnya sambil kepala nya menggeleng kiri kanan karna gak tahan 27727Please respect copyright.PENANANSRaFiVAST
27727Please respect copyright.PENANAR5cJR2iujx
" Ohhh... Umiiii... "Katanya lirih sambil menarik badan Umi Syafia untuk berdiri 27727Please respect copyright.PENANAHNakdJVZY1
27727Please respect copyright.PENANAH1UBMSwcAm
Di kecup mata Umi Syafia sambil melepaskan cadar yang sudah di turunkan tadi truss turun ke hidung yang agak mancung itu lalu dia lumat lagi bibir Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANANp6yXZmq8u
27727Please respect copyright.PENANALeLTjsUU9m
Dan tak lupa dia angkat hijab Umi Syafia ke atas untuk melepaskan dari kepala , sambil dia jilat leher Umi Syafia sampai ke bawah telinga, lalu di jilat daun telinga 27727Please respect copyright.PENANAiDLzSjQS1D
27727Please respect copyright.PENANAxT4wCHdICI
"Hhhh... Reeeezaaahhhh... Ohhh hmmm... " Desah Umi Syafia lirih dengan matanya terpejam menikmati setiap inchi tubuhnya di cium dan di jilat Reza 27727Please respect copyright.PENANAG0O5sAKpR7
27727Please respect copyright.PENANAJf6gfNkUsV
Setelah itu bibir turun kepundak Umi Syafia dan tag -nya sibuk melepaskan pengait bra Umi Syafia... 27727Please respect copyright.PENANAXFDx8Nc78G
27727Please respect copyright.PENANADXR6hPnHtb
Setelah terlepas dia elus bongkahan 38C itu dengan tangan 27727Please respect copyright.PENANAFZPVD8rQND
27727Please respect copyright.PENANAOfNy8NTRUB
sedangkan lidah menjilat bagian payudara Umi Syafia dan langsung dia kecup puting susu yang merah kecoklatan dan agak besar itu 27727Please respect copyright.PENANAVVnrV2C02u
27727Please respect copyright.PENANATT2VDWQOfn
"Ooohhh.. Hhhhh... sssaayanng... Geli.." Rengek Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANA7tkTE7IyRZ
27727Please respect copyright.PENANAAGCw51oQ3H
"Enakan Miii" Bisik Reza... 27727Please respect copyright.PENANAJeGfooi96m
27727Please respect copyright.PENANAyOmEV7Ejp2
Dia menjawab hanya dengan anggukan kepala puas meremas dan mencium serta menghisap tete Umi Syafia dia terus ke perut dan kini puser itu yang jadi sasaran 27727Please respect copyright.PENANAQoXgaAb0r1
27727Please respect copyright.PENANAW8oteb6Etl
"Perut Umi bagus..!!" Kata Reza 27727Please respect copyright.PENANAR74Zvcic1m
27727Please respect copyright.PENANAH4mVqny9Ih
"Oohh hmmm..." Desah Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANAQZwC93Ursm
27727Please respect copyright.PENANA4A5lSfXNqf
Gamis yang tadi terbuka setengah kini sudah jatuh di lantai kamar, terpampang lah badan Umi Syafia tanpa baju dan bra hanya celana dalam saja lagi yang tertinggal 27727Please respect copyright.PENANAU2pRC93FaI
27727Please respect copyright.PENANAdkSSPKurVC
Terlihat lah tubuh molek akhwat bersuami itu dengan dada busung perut masih agak rata dan bokong yang masih bulat, nampaknya kalau Umi Syafia rajin berolah raga 27727Please respect copyright.PENANAJNAq8D1bjq
27727Please respect copyright.PENANAoGyvUAcPhr
Tampak jelas di celana dalam Umi Syafia memeknya agak terlukis membukit 27727Please respect copyright.PENANAyS0juiLbrs
27727Please respect copyright.PENANAwdVE2QDmke
Di cium dan gigit kecil oleh Reza dari luar cd nya 27727Please respect copyright.PENANAYdmBLgQ27D
27727Please respect copyright.PENANALTwM8X92Mq
"Uhhhhh.... Rreezzaaahh.. Hhh kok nakal.. Sihhh..!!! Desah Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANAtKcYnHurnh
27727Please respect copyright.PENANAyLlPwOCPH6
Aroma tercium khas yang membangkitkan birahi dari bungkus memek yang sudah basah itu sejak tadi. 27727Please respect copyright.PENANALgRxKU09Ry
27727Please respect copyright.PENANAWK9VXs361u
Walaupun Reza masih kelas 3 SMP tapi dia sudah mahir melakukan persenggamaan karna selalu di latih sama Ustadzah Hafsah dan juga beberapa orang teman Ustadzah Hafsah jadi tidak heran kalau dia tau bagaimana bikin wanita ini merem melek dan banjir... 27727Please respect copyright.PENANAEuxwyYSKsu
27727Please respect copyright.PENANAt6Avyg111c
Sambil mencium dan menggigit memek kecil tembem itu pantat Umi Syafia juga tak luput dari target remasan tangan27727Please respect copyright.PENANA72d6k5vdcp
27727Please respect copyright.PENANA9SoCBtn5DW
Tangan kirinya beraksi menurunkan celana dalam itu dan terlihatlah bukit kecil yang ada kawannya itu dan di tumbuhi bulu bulu halus yang bikin selera untuk bermain disana 27727Please respect copyright.PENANAI4qyHIi6mq
27727Please respect copyright.PENANAxscS9GHlfP
"Ohhh.. Hmmmm... Rezaaaa... "Desah Umi Syafia lagi yang meremas remas teteknya sendiri dengan Sedangkan tangan 27727Please respect copyright.PENANAuiDvBINLDo
27727Please respect copyright.PENANAHVtUsnoBUa
Reza mulai menyium bibir memek Umi Syafia dengan lembut 27727Please respect copyright.PENANALd95FrdKKc
27727Please respect copyright.PENANA0y5jG9OSrN
"Mmmmuuuaacchhh... Srruuuppp... Memek nakal" Katanya gemes... 27727Please respect copyright.PENANAfsUBbHUwVo
27727Please respect copyright.PENANAfNNQD3q4qR
"Sssshhh... Hmmm..." Desah Umi Syafia lagi pelan-pelan kayak gak terdengar 27727Please respect copyright.PENANA03k6WaK5wI
27727Please respect copyright.PENANA1KGd2uVaw8
matanya terpejam menikmati sensasi tiada tara itu 27727Please respect copyright.PENANAIH4UtTopyc
27727Please respect copyright.PENANAPQPoJu2xZL
Reza beraksi sambil berjongkok di depan Umi Syafia dan pas di bibir di depan memeknya 27727Please respect copyright.PENANAtGRhlxrCS2
27727Please respect copyright.PENANA2F9VSRAg9J
Dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bukit yang indah itu 27727Please respect copyright.PENANAKmVDUmQ55x
27727Please respect copyright.PENANAUp58m0UqvO
"Aaahhhggghhh ohhhh..!!! Kata Umi Syafia tertahan 27727Please respect copyright.PENANAMbaEJJAjL9
27727Please respect copyright.PENANAfn5jpoCjaY
Lalu dia dorong tubuh molek istri orang itu ke dekat meja rias ustadzah Hafsah dia duduk di sana sambil dia buka lebar paha cantik Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANAaEDl9TT0T0
27727Please respect copyright.PENANAFC03U3YiZV
sedangkan tangan Umi Syafia yang satu menahan tubuhnya ke belakang 27727Please respect copyright.PENANAnMRhQsZQGd
27727Please respect copyright.PENANAVOlb6Q9Hmx
"Hmmm... Memek Umiii.. Cantik banget aku suka" Kata Reza sambil sedikit melirik ke wajah umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANArp4De2YX7o
27727Please respect copyright.PENANAkoCpC8Q3eI
"Nikmati lah sayang... Mulai saat ini kamuuu bebas..!!! Sahut umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANArcD9bqj183
27727Please respect copyright.PENANALfjcYQXot1
" Ohhh... Ahhh.. Hmmm.. "Langsung mendesah karna tanpa aba aba Reza langsung menjilatnya 27727Please respect copyright.PENANA09jqzsj06R
27727Please respect copyright.PENANAbd0HgsHxek
Terus di buka bibir memek Umi Syafia dengan dua penjepit sedangkan lidahnya langsung masuk 27727Please respect copyright.PENANArqP3yuJqu6
27727Please respect copyright.PENANAApx9GvYxK8
Mendapat perlakuan begitu tubuh Umi Syafia melengkungkan kepalanya menengadah ke atas sedangkan pantatnya terangkat saking nikmatnya, dia menjerit sambil mendesah 27727Please respect copyright.PENANArINQN7ldU5
27727Please respect copyright.PENANAPGfyCNIZjY
"Awwww.... Ahhhh... Anjing.... Ini nikmatnyaaaa. ...!!! Katanya 27727Please respect copyright.PENANAlTGSnUzehn
27727Please respect copyright.PENANA1qorQfsPU7
Melihat Umi Syafia begitu Reza semakin menambah volume serangannya... 27727Please respect copyright.PENANAdyBNeaGQ5b
27727Please respect copyright.PENANAKr3FkvHJEi
" Ssrruuppp.... Srup srup...!!! Dia kulum dan hisap klistoris yang sedikit besar itu 27727Please respect copyright.PENANAzPWbxFoKeU
27727Please respect copyright.PENANAYICFVdQn6T
"Gimana Umi sayang... Enak gak??" Tanyanya melanjutkan dengan menyolok memek itu dengan dua mikroskop 27727Please respect copyright.PENANA25ahQ7HlRo
27727Please respect copyright.PENANAM1sUMYt41S
Tak lama Umi Syafia mengejang dan melenguh panjan 27727Please respect copyright.PENANANVJPqaD7MQ
27727Please respect copyright.PENANAvRPS6XHPpw
"Ohhhhgghhh aghh hhh oooo.... Huff.. Sayanghhh... Umi kluar... Ooohh!!! Badannya lemes jatuh ke pelukan Reza yang... didepannya 27727Please respect copyright.PENANAnNlVgxlUpG
27727Please respect copyright.PENANAP6VgBaQSyc
Di sambut dan di peluk sama Reza.. Dan di lumatnya bibir Umi Syafia... 27727Please respect copyright.PENANA5WQrHvzfMQ
27727Please respect copyright.PENANA4XGbkocw0V
" Umi masih mampu katanya...??? 27727Please respect copyright.PENANAZ4oUSaYwFD
27727Please respect copyright.PENANAhWmpzEok0W
"Iya sayangh ohhh... Gila kamu..!! " Jawab Umi Syafia merebahkan tubuhnya ke bahu Reza 27727Please respect copyright.PENANAL2c1d9VULj
27727Please respect copyright.PENANA33RFcqS75n
Lalu dia gendong tubuh Umi Syafia dengan tangan Umi Syafia ke membaca sedangkan kakinya melingkar di pinggan Reza,tepat sekali tititnya pas di bibir memek Umi Syafia dan tangan Reza melingkar di pinggulnya untuk menahan tubuh Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANAFKg1Q4mxpS
27727Please respect copyright.PENANAZFq3JzPXO3
Dengan posisi seperti itu Reza tak bisa menahan tititnya untuk masuk gua kenikmatan milik suami Umi Syafia itu 27727Please respect copyright.PENANA89VgPHP4hk
27727Please respect copyright.PENANAYyYh4gb205
"Umi aku masuk yaa...!!!??" Kata Reza berbisik27727Please respect copyright.PENANAcuZ0J31K15
27727Please respect copyright.PENANAmuaJZZ1CWe
"Iya cepat masukan Umi udah gak sabar ingin merasakan ular kobramu yang gede ini...!! Jawab Umi Syafia sambil melepaskan satu tangannya dan mengarahkan titit Reza kearah yang lebih tepat lagi, biar mudah menerobos masuk ke dalam memek yang sudah banjir habis mengeluarkan lahar kentalnya27727Please respect copyright.PENANAIGkNswCxPM
27727Please respect copyright.PENANAJAdZMxgPhK
posisi Reza berdiri dan Umi Syafia di gendong dengan kaki melingkar di pinggulnya sunggu posisi yang nikmat sekali 27727Please respect copyright.PENANA3PQn8ROkm9
27727Please respect copyright.PENANAuMvIiwVUC1
Begitu kepala titit Reza yang besar menyentuh bibir memeknya.. Umi Syafia sedikit mendesis dan mendesah 27727Please respect copyright.PENANALvL5V40YzS
27727Please respect copyright.PENANA2JccDQn2Ob
" Ssshhh... Ohhgg.." Liriknya 27727Please respect copyright.PENANASRbO5NML5d
27727Please respect copyright.PENANAasvz1MUUzp
Sembari sedikit mengangkat pantatnya mempersilahkan benda tumpul itu masuk, 27727Please respect copyright.PENANAba4O6YSTiL
27727Please respect copyright.PENANAiliZgTgieL
Walaupun udah becek dan licin tetap aja kepala itu agak kesulitan menerobos bibir memek Umi Syafia yang terasa sempit di atasnya, maklum lubang itu baru satu titit milik suami saja baru yang lalu lalang di sana, sedangkan ukurannya jauh lebih kecil di bandingkan yang bertamu sekarang 27727Please respect copyright.PENANARZAFlfkWpA
27727Please respect copyright.PENANAJsTJOW55Lo
Dengan di bantu oleh Reza untuk mengangkat pantat Umi Syafia agar naik sedikit biar tititnya sedikit lancar masuk 27727Please respect copyright.PENANAgXXpVEEL8u
27727Please respect copyright.PENANAvtayplVGrs
Begitu sedikit masuk Umi Syafia langsung menurunkan pantatnya sambil sedikit di lebarkan Reza 27727Please respect copyright.PENANASwh8LSZ3iP
27727Please respect copyright.PENANA9PiODZD5qV
"Ooohhhggg ggghhh... Ohhh.. Penuh sesak memekku... " Kata Umi Syafia du sela sela desahannya 27727Please respect copyright.PENANAesOayr0hbb
27727Please respect copyright.PENANAc0bZBQy5mL
"Oohhhh hhh Mmm Umiiii... Memekmu enak banget sayanghhh... Ahhh..!!!" Bisik Reza... Sambil mendesah 27727Please respect copyright.PENANADl7gzEscsP
27727Please respect copyright.PENANAjIbt3RDGip
setelah masuk semua Umi Syafia diamkan dulu titit itu untuk penetrasi... 27727Please respect copyright.PENANAQh9qspgRd6
27727Please respect copyright.PENANAwDlkUj7asH
"Oohhh titit...!! " Katanya, oohhh... Mentok di rahimku... " Ceracaunya akal sehatnya udah hilang akibat birahi yang memuncak kata kayak jorok yang membangkitkan gairah terus keluar dari mulut 27727Please respect copyright.PENANAaG9MgX5Z0z
27727Please respect copyright.PENANAKxewm5kPud
"Ayo.... Ahhh... Ohhh... Konnn tollll sayanghhh .....!! " Ceracau dia lagi sambil menghentak hentakan pantatnya naik turun di pangkuan Reza 27727Please respect copyright.PENANARDvDAZ3Mjv
27727Please respect copyright.PENANA1KnM6f6agp
Reza yang menerima perlakuan begitu hanya membalas dengan menyium leher Umi Syafia sambil mendesah desah 27727Please respect copyright.PENANAJHaWWZdngJ
27727Please respect copyright.PENANAISJaCfTb3G
"Oooohhh... Hhhh oooww... Memek nakalhhh" Katanya.... 27727Please respect copyright.PENANATUTX76UsFf
27727Please respect copyright.PENANA1odRylI3E7
"Ayoooo.... Memek sayanghhhh... Ohhh.. Nikmati tititku ini...." Kata Reza yang sudah tidak disungkan lagi sambil menampar bokong bulat Umi Syafia... . 27727Please respect copyright.PENANAmEYXnNnEKe
27727Please respect copyright.PENANA5q8NijYDWO
"Aaawwww... Ohh.... Kontollll sayang..." Pekik Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANAZknrudISzx
27727Please respect copyright.PENANAiTtMuvzcWU
Posisi begini membuat titit Reza langsung berbergesekan dengan klistorisnya yang bikin tiada nikmat tara apalagi memek Umi Syafia seperti diminum hisap tititnya setiap gerakan Umi Syafia.. 27727Please respect copyright.PENANAmmamudMeCn
27727Please respect copyright.PENANAGwgnj9myLV
"Ooohhh. ... Ahhh... Kontollllhhh giiila ahhh..." 27727Please respect copyright.PENANAt2IylEfnz1
27727Please respect copyright.PENANAg0k4cEgDaL
"Hhhh... Uuuuhhh uuuhhh... Memek nakalhhhh.." Balas Reza.... 27727Please respect copyright.PENANA85dj4FtbHq
27727Please respect copyright.PENANAWmX50po0E7
Karna klistorisnya terus di gesek oleh barang yang berurat besar itu membuat Umi Syafia tidak bisa menahan nafsunya, nafasnya berburu..Erangan dan desahannya semakin menjadi dan akhirnya.. 27727Please respect copyright.PENANAC7aQ14kDzc
27727Please respect copyright.PENANAZPKIxZoIjP
"Ahhhh.... Kontol... Anjing.... Bikin aku kluargggg laaa ... Giii.." Sambil terus mempercepat gerakannya naik turun... Dan....27727Please respect copyright.PENANAoyVBOnCQOm
27727Please respect copyright.PENANAYmS9XqYeZA
"Ooooohhhhh.... Ahhhhgggg... . Sayanghhh Umi keluar lagi...." Desahnya sambil mendekap erat tubuh Reza dan kakinya semakin kencang di pinggulnya 27727Please respect copyright.PENANAQLbtD4Bbb0
27727Please respect copyright.PENANAmR6L0zzzQj
"Ayooo sayang... Mandiin tititku ini... Kata Reza sambil menekan bokongnya agar tititnya lebih masuk lagi.... 27727Please respect copyright.PENANATeZVGuVNr2
27727Please respect copyright.PENANAWxfGInrkT4
" Sayanggg.... Sayang... Ohhh.. Ahhh awwww... Aaaaaahhh... Kluarrr!!! Katanya lemes... 27727Please respect copyright.PENANAsc4RDofS7T
27727Please respect copyright.PENANAZTx3Du8GMZ
Reza yang melihatnya langsung membawa Umi Syafia ke kasur tanpa menurunkannya 27727Please respect copyright.PENANAA7ADNEqNOg
27727Please respect copyright.PENANANQ5h0tkDJZ
Dia baringkan tubuh yang molek itu di kasur di buka paha Umi Syafia lagi... 27727Please respect copyright.PENANAbeVRTwPS3h
27727Please respect copyright.PENANArkUSCpwFEz
"Sekarang giliran aku ya umiii sayang... " Katanya.... 27727Please respect copyright.PENANA8v4BK6VO7y
27727Please respect copyright.PENANAXaohsC7bXy
" Iya... Sayang.. Harap Umi nak katanya.... Entot memek Umi sesukamu...." Kata Umi Syafia menjawab sambil kembali melingkarkan kakinya ke pinggang Reza 27727Please respect copyright.PENANAFz6eVVf2I2
27727Please respect copyright.PENANAnfOJIRuPxT
Mereka berciuman panjang lagi sambil titit Reza masuk ke memeknya 27727Please respect copyright.PENANAAojAWt2tmw
27727Please respect copyright.PENANApE9P6UrMct
"Mmmuuuaaccc aahhh sayang.... Terasa penuh sesak memek Umi sayang katanya 27727Please respect copyright.PENANAIrZV54rz7H
27727Please respect copyright.PENANARZUUAHc8mQ
Reza tak menghiraukan lagi dia pengen segera sampai kepuncak kenikmatan yang lagi kejar mereka 27727Please respect copyright.PENANAKAk8qFSZqz
27727Please respect copyright.PENANAoenUDRlATR
Dia genjot memek Akhwat itu 27727Please respect copyright.PENANALPUNT3bdrY
27727Please respect copyright.PENANAuqFgGVy1Ma
Setiap titit keluar masuk nampak bibir memek itu ikut saking sempitnya... 27727Please respect copyright.PENANAj3E1snOPyI
27727Please respect copyright.PENANAopPhISXlT1
"Plok plok... Plok... Bunyi hentakannya 27727Please respect copyright.PENANAL7yXgtIxjr
27727Please respect copyright.PENANADIyHEJTKst
Dan di timpali desahan mereka 27727Please respect copyright.PENANAn5Ek3vYb6i
27727Please respect copyright.PENANANXlgSdlzAe
" Ooohhh.. Uhhhgggh sayang kok enak... " Kata Reza 27727Please respect copyright.PENANADfZ97C1mwx
27727Please respect copyright.PENANAFHyZOn3zhH
"Ooooggghhh iii...yaaaa... Kontol" Jawab Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANAYmn4z0I6Ma
27727Please respect copyright.PENANAh8QuiP0Hyy
Plok plok plok...!!! Kedengaran semakin cepat, setiap gerakan Reza di imbangi dengan goyang pinggul Umi Syafia yang seakan memelintir titit Reza.. 27727Please respect copyright.PENANAOSj8aHTChh
27727Please respect copyright.PENANAG7M3yjEQUl
"Oooohhh... Ahhhh sayang... Nakal kamu..." Kata Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANANceuEW2mDZ
27727Please respect copyright.PENANAcVQwHYGonX
"Plok... Plok.. Plok. .. 27727Please respect copyright.PENANAsnWB9AmoZr
27727Please respect copyright.PENANA5SqTpysS57
"Kan memek suka... Ahhhh " Jawab Reza... 27727Please respect copyright.PENANAMHBjGoVcoU
27727Please respect copyright.PENANA0eZ2dAyfCa
Tak lama Umi Reza menekan bokong Reza kuat sekali dan batu Reza dia gigit 27727Please respect copyright.PENANAvkUUjd0TIO
27727Please respect copyright.PENANAVPJ7T7iVGj
Menandakan dia sudah mencapai klimaks lagi dan akhirnya dia organisme untuk ke tiga selamanya... 27727Please respect copyright.PENANADWJxnnrgbW
27727Please respect copyright.PENANAbK5O7O1ZyJ
"Oooooo.... Astaga.... Ya ampun.....!!!! Katanya...Reza yang tahu itu makin mempercepat gerakannya... 27727Please respect copyright.PENANAxcuvfBLCNQ
27727Please respect copyright.PENANAQV2Lf68Y5C
Ooohhh.... Ahhh.... Katanya mendesah 27727Please respect copyright.PENANAT9WS1MLbnd
27727Please respect copyright.PENANAsYX4tlzPzD
Dia genjot trus dia gak peduli Umi Syafia lagi kelojotan dan dia merasakan ada sesuatu yang mendesak ingin di tumpahkan.... . 27727Please respect copyright.PENANAePP9waidTQ
27727Please respect copyright.PENANADSqDg1AGR1
Plok plok plok genjotannya semakin cepat dan 27727Please respect copyright.PENANA5hhh9mZMd6
27727Please respect copyright.PENANAWAxATnTFlJ
"Mi... Mi... Ohhh aku mau... Ohhh..." 27727Please respect copyright.PENANAYQLlMjC8ZK
27727Please respect copyright.PENANAbFmuyi2iVr
"Ya... Yaaaa... Trusss trus... Dan aku juga mau lagi kata Umi Syafia yang mau multi organisme 27727Please respect copyright.PENANAUfxDFbzRy7
27727Please respect copyright.PENANAxPyUxEI5Mh
Oooohhhh.... Ahhhh... Reza mendesah panjang saat spermanya dia tumpahkan di dalam Rahim Umi Syafia 27727Please respect copyright.PENANARKXt8GfjWL
27727Please respect copyright.PENANAkcUh85XAZM
" Aahhhhgggg... Ooohhhh sayang hangatnya.... Kluarkan semua.... 27727Please respect copyright.PENANAFWYVJPwJ0H
27727Please respect copyright.PENANAJAl0WQyINQ
Aahhhhh..."Kata Umi Syafia yang juga muncrat 27727Please respect copyright.PENANAZGcLaVKp0u
27727Please respect copyright.PENANA0CH4IWd5J5
Crooott crooot crooot 27727Please respect copyright.PENANATe0vZDhbyy
27727Please respect copyright.PENANAnOk4hvzIor
Kontol Reza menembakkan spermanya ke memek Umi Syafia berkali-kali dan badannya terkulai lemes di atas tubuh Umi Syafia masih tetap berpelukan 27727Please respect copyright.PENANAaYbdtg3gnS
27727Please respect copyright.PENANAscv7tCy7qd
" Makasih sayang kata Umi Syafia27727Please respect copyright.PENANAaKrxAFQ60x
27727Please respect copyright.PENANAS8L7E17B9a
Umi blom pernah berkali-kali kayak ini sayang... Makasih yaa... Katanya sambil mencium kening Reza. .. 27727Please respect copyright.PENANAbkNL5Fan0T
27727Please respect copyright.PENANApqZzNEdvE9
"Iya Umi... Jangan kapok ya dengan titit Reza..." Jawabnya 27727Please respect copyright.PENANA6WrJ99vpVX
27727Please respect copyright.PENANADUGD3DcAxz
Kalau Umi butuh Reza siap kok.. Sambung dia 27727Please respect copyright.PENANAQMjNgF74Xk
27727Please respect copyright.PENANABklrKUxh9n
"Pasti sayang.... Nanti kita atur jadwalnya... Ya.... " Jawab Umi Syafia sambil mengelus pipi Reza 27727Please respect copyright.PENANAwXzWqt0mwv
27727Please respect copyright.PENANARFi5f8K8vV
"Oh iya mi maaf tadi aku keluarin di dalam" Katanya... Abiss enak banget saat umi kluar itu... Aku jadi lupa" Kata Reza.. 27727Please respect copyright.PENANAtO8yn1OpuA
27727Please respect copyright.PENANAXMohDVRJMi
"Gak apa apa sayang... Umi lagi gak masa subur katanya... 27727Please respect copyright.PENANA4XxXG4gebh
27727Please respect copyright.PENANA1sUrXI9oiu
Setelah itu mereka istirahat sambil berpelukan...
Sementara itu ustadzah Hafsah dan Umi Icha sudah sampai di rumah 27727Please respect copyright.PENANAzGIL8C99hp
27727Please respect copyright.PENANAfjxSF9u34b
Loh kemana Umi syafia tanya Umi Icha.. 27727Please respect copyright.PENANAYsDy1vUbRH
27727Please respect copyright.PENANAeg9kCBtRad
Dan kaget ada celana boxer tertinggal di ruang tamu 27727Please respect copyright.PENANACpGBfxoHaz
27727Please respect copyright.PENANAGPnFM2GKhD
"Hmmmm.... Kata ustadzah Hafsah... Pasti mereka lagi enak enak di kamar katanya sambil senyum ke Umi Icha 27727Please respect copyright.PENANASL3RIbJFDP
27727Please respect copyright.PENANAsG4Skinb8t
" Padahal aku juga kangen sama anak ustadzah " Kata Umi Icha.. 27727Please respect copyright.PENANAOsQrYHtxJZ
27727Please respect copyright.PENANA8Y91SQgryx
Sabar aja izinkan Umi Syafia maaf dulu dia...
Bersambung27727Please respect copyright.PENANAsc6lLYpCgQ
27727Please respect copyright.PENANAAayoSObD1O
27727Please respect copyright.PENANAP8wxaGuBpb
27727Please respect copyright.PENANAZGyRuB6Lkf
27727Please respect copyright.PENANA68ViWzEz2s
27727Please respect copyright.PENANAoGU5YrI3ST
27727Please respect copyright.PENANAikpM3UGMMA
27727Please respect copyright.PENANAAxWDu9NQti
27727Please respect copyright.PENANAbyOzdr4esH
27727Please respect copyright.PENANARpSt9UBFJK
27727Please respect copyright.PENANAU4XJM8tbkA
27727Please respect copyright.PENANAPFwm0aMqi5
27727Please respect copyright.PENANA16uyqmRnsq