Irama gitar menghiasi seluruh kamar seorang pria yang sedang melantunkan nada sendu, menghempaskan kerinduannya pada seseorang yang telah mengisi hatinya, dengan menyanyikan beberapa lagu bertemakan kerinduan yang Ia nyanyikan dengan keras di kesunyian malam, dikala keluarga dan tetangganya sedang asyik menghabiskan seluruh waktu menjelang tidur dengan berkumpul, Ia memelih untuk menyendiri, ditemani beberapa batang rokok, secangkir teh hangat, juga suara aliran deras hujan yang menambah suasana pilunya.
1389Please respect copyright.PENANAJG9Lb0j6YM
Lelaki itu bernama Astra Aksara Jiwa, Ia dilahirkan 18 tahun silam pada 25 Agustus, di bagian selatan kota Bandung, Ia adalah anak pertama dari 2 bersaudara dan tumbuh di keluarga yang selalu mengajarkan Ia untuk selalu berbuat baik kepada semua orang, juga mengingatkan Ia untuk selalu hidup dalam kesederhanaan, karna Ibunya selalu mengingatkan dirinya bahwa di dalam kesederhanaan akan selalu ada kemewahan, jika Ia mampu bersyukur atas segala pemberian yang telah tuhan tetapkan.
1389Please respect copyright.PENANAqb3VT2jTpQ
Astara adalah seorang mahasiswa Universitas swasta yang ada di bandung dan mengambil jurusan Bahasa Inggris, entah kenapa Ia memilih jurusan tersebut, padahal sejak SMA dulu, Ia adalah siswa yang sering bolos pelajaran bahasa inggris, namun Ia hanya mengikuti apa yang di katakan hatinya, yang berkata bahwa dirinya cocok untuk mendalami bahasa inggris, Ia adalah mahasiswa baru dan baru menginjak hampir satu semester di Universitas Swasta tersebut.
1389Please respect copyright.PENANArRhaupL5Gn
Cita-cita yang Ia dambakan adalah menjadi seorang musisi, juga penulis novel, Ia mulai merintis karier yang didambakannya dengan menjadi pengisi musik di kedai-kedai kopi, Ia juga pandai dalam membuat sebuah lagu, dan sudah memulai proses rekaman untuk lagunya, selain lihai di bidang musik, Ia juga lihai dalam membuat puisi, Ia selalu mencurahkan setiap pengalamannya atau pun perasaannya dalam bentuk sebuah tulisan, tak jarang pula Ia memberikan hasil puisinya kepada Ibu, Ayah, dan juga Aina, yah, Ia telah menjalin hubungan bersama Aina Abista selama 1 tahun lebih.
1389Please respect copyright.PENANAMKfuER2rUr
Perjumpaan pertama antara Astra dan Aina yaitu pada saat dirinya sedang mendaki Gunung Ciremai tempo lalu bersama beberapa sahabat dan juga kawannya, astra menemukannya pada saat Ia dan rombongannya memulai pendakian menuju ke puncak gunung pada pukul 02.00 pagi, saat itu Ia sudah berjalan bersama rombongannya selama 3 jam lebih, dan pada saat itu mentari mulai menampakan kehadirnnya secara samar, memperlihatkan warna yang indah saat mulai mengintip dibalik awan, ketika sedang berjalan dan perjalanan menuju puncak hanya tinggal satu pos lagi, Ia melihat seorang gadis yang sedang duduk beristirahat didekat pohon, bersama dengan satu temannya, Astra yang merasa kasian dengan mereka
memutuskan untuk ikut beristirahat.
1389Please respect copyright.PENANA9pVzDuL1TS
"Permisi." Sapa Astra kepada dua gadis
tersebut.
1389Please respect copyright.PENANAr8R1wg5Dop
Dua wanita tersebut hanya membalas dengan senyuman lalu kembali bersandar kebatang pepohonan untuk memulihkan tenaga.
1389Please respect copyright.PENANA9HzJkeFW3R
"Boleh kami ikut istirahat?" Tanya astra, memperlihatkan wajah kelelahan yang Ia buat dengan sengaja.
1389Please respect copyright.PENANAGacEk3hKht
"Boleh mas silahkan." Jawab seorang gadis yang sedang duduk itu.
1389Please respect copyright.PENANAqGAZ5cD9W6
Astra lalu duduk dan bersandar pada sebuah batu besar yang menghiasi pos tersebut, beberapa kawannya mengikuti Astra untuk duduk beristirahat, dan beberapa lainnya lagi, memilih menikmati matahari yang sedang terbit, Astra lalu menyalakan sebatang rokok yang Ia keluarkan dari tas kecil yang berada di samping kanan pinggangnya.
1389Please respect copyright.PENANAMqoXL3Rnnt
"Masnya aneh ya, mukanya kelihatan sangat kelelahan tapi malah merokok." Ucap salah seorang gadis yang memperthatikannya.
1389Please respect copyright.PENANAZLbFzzD3CI
"Yah kebiasaan, malah kalo saya ga ngeroko tenaga saya ga akan kembali pulih." Jawab Astra sembari menghisap roko yang telah Ia nyalakan.
1389Please respect copyright.PENANAloK7Ypce4P
"Bukannya merokok malah lebih mudah membuat capek ya mas?" Tanya salah seorang teman dari gadis tersebut.
1389Please respect copyright.PENANAbkn6UZL54p
"Aku dan Kawanku berbeda." jawabnya "Pernah mendengar seseorang yang gagal bunuh diri karena di tawari merokok?" Tanya Astra kepada mereka.
1389Please respect copyright.PENANAuPPKnZJWTI
"Belum" Jawab para gadis tersebut sembari menggelenggan kepala mereka.
1389Please respect copyright.PENANAiVFcmEcZOn
"Nah itulah mengapa rokok menjadi semangat saya untuk berjuang." Jawabnya sembari tertawa setelahnya.
1389Please respect copyright.PENANAQobclYCiL2
Kedua gadis itu melamun, mencoba untuk memahami apa yang Astra ucapkan.
1389Please respect copyright.PENANAMwjIp52H7o
"Hahaha, masnya emang perokok profesional kayaknya." Jawab salah satu gadis tersebut.
1389Please respect copyright.PENANA6XTzLmvtRx
"Oiya apa aku boleh tahu nama kalian?" Tanya Astra dengan malu.
1389Please respect copyright.PENANAycO0zs5t2H
"Boleh, Aku Aina." Jawab gadis tersebut.
1389Please respect copyright.PENANAoNaIYnR5w9
"Aku Niwa." Jawab teman dari gadis tersebut.
1389Please respect copyright.PENANAOqpQ50qZ7Q
"Masnya siapa?" Tanya salah satu gadis yang bernama Aina tersebut.
1389Please respect copyright.PENANA2fZBQrgaDd
Saat hendak menjawab, seorang kawan tiba-tiba mengenalkan dirinya sendiri kepada dua gadis tersebut.
1389Please respect copyright.PENANABZoSN0JjCs
"Aku Rangga, dan ini bisa kalian sebut Hitam." Jawabnya sembari mengacungkan jari telunjuknya ke arah Astra.
1389Please respect copyright.PENANAQx13JzHz0m
"Apasih, harusnya nama rahasia jangan di kasih tahu." Jawab Astra sembari memasang wajah cemberut kepada kawannya.
1389Please respect copyright.PENANAP2rMN7Vi5x
"Emang Hitam lain manehmah?" (Memang Hitam kan kamu). Jawab salah seorang kawan lainnya yang ikut memasuki obrolan.
1389Please respect copyright.PENANANbczIeb6vW
"Diam kau." Jawab astra sembari memasang wajah cemberutnya.
1389Please respect copyright.PENANA7FHY6gc2DE
Kawan-kawan astra tertawa melihat kejadian saat itu, juga dua gadis tersebut ikut tertawa mendengar perdebatan di antara Astra dan kawan-kawannya,
1389Please respect copyright.PENANAYpREoUWEUf
"Aku Astra dari Bandung, kalian dari mana? Jawab Astra dilanjutkan melontarkan pertanyaan kepada para gadis tersebut.
1389Please respect copyright.PENANAF7koLW5uV8
"Ohhh masnya dari Bandung, aku dari Garut mas." Jawab seorang gadis yang bernama Aina tersebut.
1389Please respect copyright.PENANAywPQCwklPK
"Hahaha bisa Sunda dong berarti." Tanya Astra
1389Please respect copyright.PENANAotgGoX9WZ8
"Bisa dong." Jawab Aina dan Niwa
1389Please respect copyright.PENANAzKtZalFW1H
Salah satu kawan astra mencolek bahu Astra dan memotong perbincangan mereka, lalu meminta Astra untuk kembali melanjutkan perjalanan.
1389Please respect copyright.PENANAzlk6DocgOT
"Hayu, naek ayeuna."(Hayu berangkat sekarang).Ucap kawan Astra tersebut.
1389Please respect copyright.PENANAdFtsqlMOnR
"Yu gas, kalian Cuman berdua?" Tanya Astra kepada dua gadis tersebut sembari membetulkan tas carier yang berada di pundaknya, juga memasukan puntung rokok ke botol yang telah ia siapkan untuk membuang setiap rokok yang telah selesai Ia hisap.
1389Please respect copyright.PENANAEkv5FafaWU
"Engga kami ber delapan, karna Niwa kelelahan, aku memutuskan untuk menunggunya dan enam sisanya sudah duluan, dan menunggu kami di puncak." Jawab Aina.
1389Please respect copyright.PENANAjzLt67Azsy
"Hmmm, egois." Jawab Astra dengan nada kesal.
1389Please respect copyright.PENANAVF5CYnDu5X
"Mentang-mentang udah deket." Lanjutnya.
1389Please respect copyright.PENANAcsI7j4Cylk
Kedua wanita itu hanya tersenyum dan Astra pun menggumam dalam hatinya "Bagaimana bisa mereka meninggalkan dua gadis yang sedang kelelahan, hanya untuk menggapai puncak."
1389Please respect copyright.PENANA6iYnF0puv6
Astra pun mengajak kedua gadis itu untuk pergi bersama dengan rombongannya, dan kedua gadis itu pun menyetujui ajakannya.
1389Please respect copyright.PENANAoQvZK82juN
Sekitar pukul 05.45 pagi, rombongan Astra dan kedua gadis tersebut sampai di puncak gunung ciremai, Astra lalu meminta rombongannya untuk mencari tempat beristirahat, sementara Astra, menemani kedua gadis tersebut mencari rombongannya, bersama dengan seorang sahabatnya yang bernama Rangga, hanya sekitar beberapa meter berjalan akhirnya kedua gadis tersebut menemukan rombongannya, dan Astra pun mengantarkan mereka kepada rombongannya.
1389Please respect copyright.PENANAnjxPmFvfCl
"Niwa!!, Aina!!"Teriak salah satu dari mereka, mereka menyambut kedatangan kami, lalu memberi Aina dan Niwa secangkir susu jahe untuk menghangatkan tubuhnya.
1389Please respect copyright.PENANAZwu1OjSsKi
Astra dan Rangga memutuskan untuk berbincang dengan pemimpin dari rombongan tersebut, dan menanyakan tentang siapa yang menjadi pemimpin kepada Aina.
1389Please respect copyright.PENANAoRZJmDxb4K
"Aina pemimpin rombongan kamu siapa?" Tanya Astra kepada Aina yang sedang menikmati susu jahe, sembari menikmati kehangatan yang dibawa oleh mentari.
1389Please respect copyright.PENANAvXJPOPAn3a
"Itu yang menggunakan jaket berwarna hijau." Jawabnya "Emang kenapa?" Tanya Aina.
1389Please respect copyright.PENANAvBD2UkSKOj
"Engga mau bicara aja." Astra dan Rangga pun menghampiri seorang pemimpin dari rombangan tersebut yang sedang asyik berfoto bersama beberapa kawannya.
1389Please respect copyright.PENANAMAh9SGXdt3
"Mas mau bicara." Sapa Astra setelah menepuk pundak pria tersebut.
1389Please respect copyright.PENANAU41AkdZrEA
"Oh iya mas bagaimana.?" Jawab pria tesebut.
1389Please respect copyright.PENANAqDj3SsusoC
"Engga mas mau mengingatkan aja, jika suatu saat ada seseorang yang kelelahan tolong jangan ditinggalkan, kasian mas, mana perempuan, tadi saya liat Aina dan Niwa di pos terakhir sebelum puncak mereka duduk kelelahan." Ucap Astra dengan nada tenang.
1389Please respect copyright.PENANA8xUlSqctEf
"Aduh maaf mas merepotkan, saya terlalu terburu-buru tadi, jadi saya memutuskan untuk pergi berdua dengan teman saya, dan yang dua lagi menunggu mereka berdua di pos, ketika saya sampai, beberapa menit kemudian yang dua lagi datang, kira saya mereka bersama Niwa dan Aina juga, tapi kata mereka, Aina dan Niwa menyuruh mereka duluan." Jawab pria tersebut.
1389Please respect copyright.PENANARLzKEOtBxv
"Iya mas makanya jangan terlalu kemakan dengan keinginan tersendiri, dan melupakan yang lain, saya kasian sekali liatnya tadi." Jawab Astra kepada pria tersebut, kepedulian Astra kepada kawan-kawannya memang tidak bisa diragukan, terlebih ia adalah seorang anggota dari komunitas Pencintaa Alam di SMA nya.
1389Please respect copyright.PENANAcMLvBbjeVj
"Jangan sampai karena hanya ingin mendapatkan sebuah eksistensi dari pendakian, mas kehilangan kesadaran untuk menjaga persaudaraan." Ucap Rangga menambahkan.
1389Please respect copyright.PENANA2KnQtZRx0o
"Baik mas, semoga saya bisa lebih bijak." Jawab pria tersebut.
1389Please respect copyright.PENANA8ojzeB4Sol
"Tumben maneh bijak."(Tumben kamu bijak). Tukas Astra mengejek Rangga.
1389Please respect copyright.PENANAukHnU1fcmC
"Pikiranku sedang terbuka." Jawab Rangga, ketiga pria itu pun tertawa.
1389Please respect copyright.PENANA2DfJAp6FDU
Selepas perbincangan Astra dan Rangga pun berpamitan untuk kembali ke rombongannya.
1389Please respect copyright.PENANAZxbZPAZcBK
Melihat Astra dan Rangga selesai berbincang dengan temannya, Aina pun berlari untuk menghampiri kedua pria tersebut saat sedang berfoto.
1389Please respect copyright.PENANAZLoS166Ckx
"Mas Astraaaa!!" Saut Aina sembari berlari.
Astra yang melihat Aina berlari menghampiri, begitu terpesona ketika meilhat rambut lurusnya menari kekanan dan kekiri mengikuti ayunan langkah cepatnya, ditemani dengan jaket AREI tebal berwarna merah yang menghangatkan tubuhnya, gadis itu semakin mendekat kepada dua pria tersebut.
1389Please respect copyright.PENANAJsBFqqgLk0
"Kenapa ada apa?" Tanya Astra
1389Please respect copyright.PENANAqZj7MvghEg
"Engga hanya mau bilang makasih tadi udah nemenin naik." Jawab Aina .
1389Please respect copyright.PENANAWUA0A6Kmbe
"Sama-Sama" Ucap Rangga.
1389Please respect copyright.PENANA4G31mG8xDj
"Diam kau tak usah nyaut." Tukas Astra dengan nada mengejek.
1389Please respect copyright.PENANADAI18VrjqI
"Hati-hati sama Astra dia PK."Jawab Rangga sembari pergi berjalan menuju tempat yang menjadi tempat berkumpul romobongan mereka, terlihat mereka sedang asyik berfoto mencoba mengabadikan momen kehangatan di gunung ini.
Rangga pun pergi meninggalkan Astra dan Aina berdua yang sedang berhadapan di tengah ramainya Insan, dengan berbagai macam aktivitas.
1389Please respect copyright.PENANA2FY0UBzm37
"Hahahaha udah nyakitin pergi." Jawab Aina sembari tertawa.
1389Please respect copyright.PENANADZjKhTFF2o
Astra terpesona kembali setelah melihat mata berwarna hitam cerah milik Aina, dihiasi dengan warna kuning yang dibawa oleh mentari pagi.
1389Please respect copyright.PENANAvvFvLW0lnm
"Biarin lah, udah biasa ngaco dia mah." Ucap Astra
1389Please respect copyright.PENANAYkuFPlEWiO
"Sekali lagi makasih yah udah nemenin aku berdua sama Niwa tadi." Ucap Aina dengan nada yang lembut.
1389Please respect copyright.PENANAWxQ7LMrrPw
"Iya sama-sama udah kewajiban sebagai seorang lelaki, hahaha." Jawab Astra lalu tersenyum.
1389Please respect copyright.PENANAOXHvBI6zod
"Hahaha, bisa aja, ya udah deh aku balik ke rombongan aku yah." Pinta Aina sembari mulai berjalan kembali ke rombongannya.
1389Please respect copyright.PENANAZvgAZO7qKo
"Aina!, tunggu." Seru Astra kepada gadis tersebut, Aina lalu menoleh dan bertanya.
1389Please respect copyright.PENANAAWU2mYmS3J
"Kenapa?"
1389Please respect copyright.PENANAOqnQ5GIPeC
"Aku mau minta no whatsapp kamu boleh gak?." Tanya Astra dengan penuh percaya diri bahwa Aina akan memberikan nomor milik nya kepada dirinya.
1389Please respect copyright.PENANAXfWvIec9XM
"Hahaha, boleh." Ucap Aina Sembari mengeluarkan handphone yang Ia keluarkan dari saku jaket dan memperlihatkan nomor telefonnya kepada Astra.
1389Please respect copyright.PENANAYW2XYWGh2D
Astra tersenyum Ia tak menyangka realita yang terjadi sesuai dengan ekspektasi yang Ia harapkan.
1389Please respect copyright.PENANA5oHZCqSplE
"Hehehe,makasih." Ucap Astra Sembari mencatat nomor Whatsapp yang Aina berikan, lalu menyimpannya dalam kontak.
1389Please respect copyright.PENANAxW8HSFKP69
"Ya udah aku kesana dulu yah." Jawab Aina lalu pergi meninggalkan Astra
1389Please respect copyright.PENANAGlp8LVsZhT
"Oke deh." Astra pun kembali ke rombongannya.
1389Please respect copyright.PENANAjaPWAYzHSS
1389Please respect copyright.PENANAQDbSOYWLNx
1389Please respect copyright.PENANA0AgcOqApbq
1389Please respect copyright.PENANAwx8ketxN5f
1389Please respect copyright.PENANAz9KSM0bJI1
1389Please respect copyright.PENANA0MGPgMVP08
1389Please respect copyright.PENANAOK1M4uQnqc
1389Please respect copyright.PENANAl1NJ50OlUS
1389Please respect copyright.PENANACVAtWMpQcx
1389Please respect copyright.PENANAAthB4HKLsV
1389Please respect copyright.PENANAi5ZLq5XmTW
1389Please respect copyright.PENANAb16ssTX2y9
1389Please respect copyright.PENANAvyKfotUWZ2
1389Please respect copyright.PENANAkFYntqqeyD
1389Please respect copyright.PENANAPdDoPU16Tf
1389Please respect copyright.PENANAeGw3OPeq6J
1389Please respect copyright.PENANAur5kDHQssP
1389Please respect copyright.PENANAJbxt4dlave
1389Please respect copyright.PENANAVz32oylwUN
1389Please respect copyright.PENANAyLm5u0HchR
1389Please respect copyright.PENANAQKjHQTrkNo
1389Please respect copyright.PENANAmDczpzQLmH
1389Please respect copyright.PENANAutHZTinFkT
1389Please respect copyright.PENANAiHDiGx4nM2
1389Please respect copyright.PENANAO6FtpGYmG5
1389Please respect copyright.PENANAtGKCRAF3br
1389Please respect copyright.PENANAaAD3MU738U
1389Please respect copyright.PENANATyke2r7PSF
1389Please respect copyright.PENANADOJozu9qtf
1389Please respect copyright.PENANAegLs8tqdwI
1389Please respect copyright.PENANAVt6jAB6v4x
1389Please respect copyright.PENANAdjofyq3Iey
1389Please respect copyright.PENANAivxN8VRhC5
1389Please respect copyright.PENANAhC1ErnIk4g
1389Please respect copyright.PENANAK28LImKs2s
1389Please respect copyright.PENANA0B516G7WkK
1389Please respect copyright.PENANAsGRUZofzSW
1389Please respect copyright.PENANAJHpI3Q1m6u
1389Please respect copyright.PENANAk3kSqdUCMP
1389Please respect copyright.PENANAsbjbpBytO9
1389Please respect copyright.PENANA4A5ASqedUk
1389Please respect copyright.PENANAFmgAV7VXSY
1389Please respect copyright.PENANAvzDqEVHsBA
1389Please respect copyright.PENANAHprJLrYQf1
1389Please respect copyright.PENANAtd41Lvaebb
1389Please respect copyright.PENANA14HSeSmyYv
1389Please respect copyright.PENANACiKFPwNl7W
1389Please respect copyright.PENANARjLAvZu7js
1389Please respect copyright.PENANAFjzKFunr69
1389Please respect copyright.PENANAXLQMRvS2IT
1389Please respect copyright.PENANAo4iwf2Ps4H
1389Please respect copyright.PENANAtgSlqVCvBX
1389Please respect copyright.PENANAwBf39Miazj
1389Please respect copyright.PENANAyjKe171Zd0
1389Please respect copyright.PENANAmJCjJBcBsM
1389Please respect copyright.PENANAOWPHZsUmzR
1389Please respect copyright.PENANA1hUBs6Wwo4
1389Please respect copyright.PENANA6npx3UgMWv
1389Please respect copyright.PENANAiYHh2xuMOa
1389Please respect copyright.PENANAdxw58pW7Zt
1389Please respect copyright.PENANAI0n9GcaifX
1389Please respect copyright.PENANArl4XPKx5z9
1389Please respect copyright.PENANAatF3ffwUpZ
1389Please respect copyright.PENANAFH28BCMh9Z
1389Please respect copyright.PENANAdvziEJZHek
1389Please respect copyright.PENANAw6QHKIVwFi
1389Please respect copyright.PENANAnikRObLMik
1389Please respect copyright.PENANAyQ6Qc2E7R4
1389Please respect copyright.PENANAeTD7bH8fbg
1389Please respect copyright.PENANAy8shsatt3z
1389Please respect copyright.PENANAsQV0KWQdjI
1389Please respect copyright.PENANAEX4yKt6pSV
1389Please respect copyright.PENANA1GBTS1GHvX
1389Please respect copyright.PENANAGbfMCVaZHi
1389Please respect copyright.PENANAc6iewbrgSM
1389Please respect copyright.PENANAr8YBb30A9z
1389Please respect copyright.PENANA6gXkXUHaUm
1389Please respect copyright.PENANAUZWE8FyEIt
1389Please respect copyright.PENANAnmasBlrvgt
1389Please respect copyright.PENANARardKPWPre
1389Please respect copyright.PENANAgsf7MEGBNw
1389Please respect copyright.PENANA11fdMcsXph
1389Please respect copyright.PENANAIN6y6IURwC
1389Please respect copyright.PENANAdfANYdVqa3
1389Please respect copyright.PENANAep15afW3gy
1389Please respect copyright.PENANASvUN5cec2I
1389Please respect copyright.PENANAD1ty1qWYL8
1389Please respect copyright.PENANADZgfRdWoqX
1389Please respect copyright.PENANAzrVBW0PhYt
1389Please respect copyright.PENANAPabwaE2hHg
1389Please respect copyright.PENANAL8xplmNGEF
1389Please respect copyright.PENANAWPvBCs9PP6
1389Please respect copyright.PENANAfMkYZrhthE
1389Please respect copyright.PENANAKumMUrYrWf
1389Please respect copyright.PENANAIMgSTFfOPM
1389Please respect copyright.PENANAaXxCetajen
1389Please respect copyright.PENANAGZiSGw7lhA
1389Please respect copyright.PENANAxUlo2okSlY
1389Please respect copyright.PENANAbvvBE5ZWFA
1389Please respect copyright.PENANAHqjpvSInpr
1389Please respect copyright.PENANAXI3FjHaWHK
1389Please respect copyright.PENANA91H5j6SLXG
1389Please respect copyright.PENANAP6ilZGmflw
1389Please respect copyright.PENANArJ44Uh1YCa
1389Please respect copyright.PENANAyK80W4gsnd
1389Please respect copyright.PENANA4TqeNyXE6U
1389Please respect copyright.PENANAWG02egqRgp
1389Please respect copyright.PENANAkROebKg23y
1389Please respect copyright.PENANAHnnqPnK7XJ
1389Please respect copyright.PENANADByX5JU01j
1389Please respect copyright.PENANAuquFerUkqm
1389Please respect copyright.PENANA6BZmema3qY
1389Please respect copyright.PENANAeM5Xc2mmfu
1389Please respect copyright.PENANArJ8dxtxUt4
1389Please respect copyright.PENANAnmNWNCIPFl
1389Please respect copyright.PENANAoEAML1nPWM
1389Please respect copyright.PENANAwUXL4R9LFj
1389Please respect copyright.PENANAEvdgifrJcW
1389Please respect copyright.PENANARNQcNsniRA
1389Please respect copyright.PENANA8PTpNrD4pz
1389Please respect copyright.PENANAG1iiRcteUW
1389Please respect copyright.PENANARRQQG1m8xB
1389Please respect copyright.PENANAfoAcqknVF5
1389Please respect copyright.PENANA1M75mMmgP9
1389Please respect copyright.PENANAYFScdRai0b
1389Please respect copyright.PENANA5KJnHd90MQ
1389Please respect copyright.PENANAnt86MXzMuj
1389Please respect copyright.PENANAVcnEe5s1Gz
1389Please respect copyright.PENANACRpgkA6AVN
1389Please respect copyright.PENANAhSmfLcCZ6K
1389Please respect copyright.PENANARGntnzv9f1
1389Please respect copyright.PENANAKDcAAC2j5y
1389Please respect copyright.PENANAtaW5S0uBwJ
1389Please respect copyright.PENANA9UL97vQ2QE
1389Please respect copyright.PENANAB9PrsxaGYs
1389Please respect copyright.PENANAEU7H0ow2x9
1389Please respect copyright.PENANAMaYYxKeJsO
1389Please respect copyright.PENANAgDu9dttX48
1389Please respect copyright.PENANAAD2Y1buIVh
1389Please respect copyright.PENANAbMSH2PTJyy
1389Please respect copyright.PENANAKImreVd79z
1389Please respect copyright.PENANAl84Fxa1f2u
1389Please respect copyright.PENANAA1pVFlxfyY
1389Please respect copyright.PENANAm88TJyzoks
1389Please respect copyright.PENANALF9v5LpVtL
1389Please respect copyright.PENANAfZkN0Curxv
1389Please respect copyright.PENANAwIn7SCzuE4
1389Please respect copyright.PENANAHERi0IPizo
1389Please respect copyright.PENANAzkoVXtBlYn
1389Please respect copyright.PENANAtC0TnDufDb
1389Please respect copyright.PENANAbqNqU344ij
1389Please respect copyright.PENANAKX630CeY2H
1389Please respect copyright.PENANAZCJEC22rs2
1389Please respect copyright.PENANArAvvzYVgFH
1389Please respect copyright.PENANAHnHuEchMrj
1389Please respect copyright.PENANAhq0t4fKrF4
1389Please respect copyright.PENANAKMo2RloWlH
1389Please respect copyright.PENANAlJX9QIQ2UW
1389Please respect copyright.PENANAJncdINexWa
•••
ns216.73.216.82da2