Hawa dingin mulai menyelimuti tubuh Astra, kicau burung yang terdengar saling bersahutan, membuat telinga Astra sedikit terganggu, Astra mulai terbangun lalu duduk di tempat tidurnya, mengambil segelas air putih yang tersedia di samping tempat tidurnya, lalu meneguknya, Ia menatap layar ponsel yang Ia harap Aina telah membangunkannya, namun yang Ia dapatkan hanya pesan dari sang Ibu, yang menitipkan kunci rumah yang telah disimpan di atas rak bukunya.
726Please respect copyright.PENANAFNrxNp1bGW
"Astra Ibu pergi dulu sebentar, nengok kakek sama Bapakmu." Ucap ibunya dalam sebuah pesan yang Ia terima "Kalau mau keluar tutup rumah rapat-rapat kuncinya sudah ibu simpan di rak buku, kalau mau makan sudah Ibu hangatkan nasi, tinggal masak telur aja sendiri ada di dalem kulkas Ibu ga sempet masak." Lanjut sang ibu pada pukul 8, ketika Ia melihat jam Ia tersadar sudah 2 jam lebih Ia ditinggalkan oleh Ibu dan Bapaknya pergi.
726Please respect copyright.PENANAtixYw6MgXa
"Iya bu, hati- hati di jalan." Balas Astra sembari menyimpan ponselnya di atas kasur.
726Please respect copyright.PENANAD83tg4GB80
Astra lalu beranjak dari tempat tidurnya lalu merapihkannya, seperti hari-hari biasa, Astra pergi membersihkan dirinya, setelah selesai membersihkan badan dan berganti pakaian, Ia tersadar bahwa hari ini adalah hari senin dan itu mengharuskan Ia pergi menuju kampus dan mengikuti kelas yang telah dijadwalkan oleh pihak kampus pada pukul satu siang. "Hah, membosankan" gumamnya dalam hati.
726Please respect copyright.PENANAksRLLtHdVQ
Astra lalu pergi menuju ke dapur untuk mengisi perutnya yang sudah keroncongan. Setelah selesai makan Ia kembali ke kamarnya dan mentap layar ponselnya, Ia tersenyum karna mendapati Aina yang telah terbangun dan mengirimkan pesan kepadanya.
726Please respect copyright.PENANAR5MA6qFV3m
"Astra, kamu udah bangun belum?" tanya Aina kepada Astra"Aku tadi sudah bangun dari jam 7, cuman aku lupa mengisi daya ponselku, ketiduran, hehe." Ucap Aina pada sebuah pesan yang tertera pada layar ponsel Astra.
726Please respect copyright.PENANAi7i1gYvS9i
"Hmmm, pantas saja gak ada pesan, biasanya pagi-pagi udah nyepam hahaha." Jawab Astra sembari tersenyum.
726Please respect copyright.PENANAUoxASQcUMY
"Iya aku cas hpnya, jadi ga dipegang." Jawab Aina cepat.
726Please respect copyright.PENANAqv1lWNbgqm
"Iya deh, kamu lagi ngapain?" Tanya Astra, menyimpan hpnya di atas kasur, lalu pergi mengambil tas untuk menyimpan laptop yang akan Ia gunakan saat kuliah nanti, setelahnya Ia duduk di atas kasurnya dan kembali menyalakan layar ponselnya.
726Please respect copyright.PENANAAkkVLWHUnH
"Aku lagi dandan, hahaha." Ucap Aina dalam sebuah pesan.
726Please respect copyright.PENANAJCwfUI3cMH
"Mau kemana emangnya?" Balas Astra 3 menit setelah Aina mengirimkan pesannya.
726Please respect copyright.PENANAUFksoMKqs3
"Ih, orang tua ku mau ke rumah tanteku di Bandung hari ini, tadi Ibuku bilang, tadinya mau minggu depan, cuman Ayah akunya ada kerjaan." Balas Aina cepat.
726Please respect copyright.PENANAyQ0oXmriNO
"Emang rumah tante kamu di mana?"
726Please respect copyright.PENANAexXZwBrI0s
"Itu di daerah apa yah namanya, belah batu kalo ga salah."
726Please respect copyright.PENANAd85MCZ0hHP
Melihat daerah yang diberitahukan oleh Aina, Astra pun tertawa, Ia tertawa sebab Ia tahu bahwa yang Aina maksudkan adalah Buah Batu, Astrapun membalas dengan cepat.
726Please respect copyright.PENANAdzrZ11Qu7d
"Hahahaha." Jawab Astra me reply pesan yang Aina sampaikan sebelumnya.
726Please respect copyright.PENANAQlgqKH7FpK
"Heh, ko ketawa." Jawab Aina sembari memberikan emot marah.
726Please respect copyright.PENANA41oTWEdEql
"Maksud kamu Buah Batu bukan?"
726Please respect copyright.PENANAkRzSzhZ29y
"Nah, iya mungkin, apalah itu yang penting aku ke Bandung."
726Please respect copyright.PENANA0i4x7fI085
"Mau ketemu ga?" Tanya Astra.
726Please respect copyright.PENANA0OddKArhHQ
"MAUUUUUUUUU." Jawab Aina dengan cepat dan penuh gairah. "Aku tadi dah
bilang sama Ibu dan Ayahku, mau ketemu kamu kalo udah di Bndung, katanya boleh
saja, nanti pukul 5 sore sudah sampai katanya." Lanjut Aina.
726Please respect copyright.PENANA6ObGnQYfco
"Sampai kapan kamu di Bandung?"
726Please respect copyright.PENANAL01qgtU8nn
"Cuman 3 hari, nanti hari rabu aku pulang, soalnya aku cuma mau nengok tante aku yang lahiran jadi cuman sebentar."
726Please respect copyright.PENANAlJ8rNxa4XD
"Ya sudah besok aja, biar kamu punya waktu sama keluarga kamu dulu."
726Please respect copyright.PENANAyHsTKyPPXr
"Pengen sekarang." Balas Aina dilanjutkan dengan emot sedih.
726Please respect copyright.PENANAHhNAkHQZoT
"Hahahahaha, jangan gitu, prioritaskan dulu orang yang telah membuatmu bahagia pertama kali, baru prioritaskan orang lain yang membahagiakanmu." Balas Astra mengingatkan.
726Please respect copyright.PENANAkPsKhrKmGX
"Ya udah deh besok, nanti aku kasih lokasi aku ke kamu."
726Please respect copyright.PENANA3QnFaiBGWr
"Iya besok."
726Please respect copyright.PENANAsHmupjYArr
"AWAS AJA KALAU ENGGA!!!" Jawab Aina seolah memohon kepada Astra "Kalo bohong aku bakal nganggep kamu musuh selama 3 bulan." Lanjutnya.
726Please respect copyright.PENANAZORy0s1Ce4
"Coba aja kalau bisa, emang kuat 3 bulan?." Balas Astra mengejek "Sehari aku ilang aja nyariinnya kaya yang udah satu taun hilang, padahal cuman habis kuota hahahaha."
726Please respect copyright.PENANAYFfW5vcx3u
"MALAH NGELEDEK!!!" jawab Aina sembari mengirimkan emot kesal kepada Astra.
726Please respect copyright.PENANA98IhLugV2T
"Iya, iya besok bakal aku jemput, hahaha." Balas Astra sembari tersenyum karena kekesalan Aina pada dirinya.
726Please respect copyright.PENANABFaJabTaHD
"Ngeselin emang."
726Please respect copyright.PENANAoTTV9NjIuU
"Sore tapi yah, aku harus kuliah dulu sampai jam 3."
726Please respect copyright.PENANAlt25x7Urgn
"Oke deh, tapi pulangnya jam 12 malam yaah hahahaha."
726Please respect copyright.PENANAbg43NKC2Dd
"Iya terserah kamu mau sampai jam berapa, yang penting sudah puas ketemu." Balas Astra.
726Please respect copyright.PENANAkMfixmNfOo
"Ga, akan puas." Jawab Aina di sambung dengan titik dua dan kurung tutup.
726Please respect copyright.PENANAPF8tVo9op4
"Ya udah, aku nginep hahaha."
726Please respect copyright.PENANA5bFAqM7TB1
"Nah, gitu dong makin sayang, ahahhaa."
726Please respect copyright.PENANA8iZXdtSVHX
"Dih alay." Jawab Astra sembari tersenyum pada layar ponselnya.
726Please respect copyright.PENANAT9WQ3lzXfT
"HEHHH!!!"
726Please respect copyright.PENANAmru3TZuteH
"Hahahahhaha."
726Please respect copyright.PENANAxqbwq1byGB
"Ya udah aku mau berangkat yah ini udah dipanggil" Ucap Aina dalam sebuah pesan.
726Please respect copyright.PENANAwuG0mkoDWK
"Iya, aku juga mau Siap-siap berangkat kuliah dulu ini." Balas Astra sembari mematikan ponselnya.
726Please respect copyright.PENANAXJM21nAWuJ
Suasana hati Astra berubah menjadi lebih baik, Ia memulai harinya dengan penuh gairah, Ia merasa bahwa dirinya sedang merasa di suasana yang membahagiakan.
726Please respect copyright.PENANAMrpzaBzuth
Astra pun bersiap-siap menuju kampus di mana Ia akan menempa dirinya, setelah Ia mengunci rumah dengan rapat dan menyimpan kuncinya ke tempat di mana kunci biasa di simpan saat rumah sedang kosong, Ia lalu memberi tahu Ibunya.
726Please respect copyright.PENANAuVHWuycct0
"Bu, Astra berangkat kuliah dulu, kunci disimpan di tempat biasa." Ucap astra dalam sebuah pesan, lalu menyimpan kunci tersebut di sebuah pot bunga yang tak jauh dari kamarnya.
726Please respect copyright.PENANAetpdUEt88P
Saat perjalanan menuju kampus Ia bertemu dengan rekan kampus perempuannya di lampu merah dekat Buah Batu regency yang bernama Nazwa, Ia mengenakan celana jeans hitam, sweater pink sembari menggendong tas selendang dibahu kanannya.
726Please respect copyright.PENANAhqh6yRn1vB
Gadis itu berdiri di sisi jalan yang searah dengan kendaraan Astra melaju, sembari menenteng helm yang terlihat berada di lengan kirinya, terlihat gadis itu sedang menunggu seseorang, selepas warna lampu lalu lintas berubah warna menjadi hijau, Astra menghampirinya.
726Please respect copyright.PENANAwl3Voqk06X
"Nazwa!!" Sapa Astra sembari menghentikan laju kendaraanya.
726Please respect copyright.PENANAxybLRfi3jj
"Eh, Astra." Jawab Nazwa terkejut melihat kedatangan Astra.
726Please respect copyright.PENANADcBihWDx2B
"Kamu lagi ngapain diam di sini?" Tanya Astra kembali.
726Please respect copyright.PENANA8rWzLUU7t9
"Aku lagi nunggu gojek dari tadi ga dateng-dateng, lama banget, katanya ban motornya meletus." Ucap Nazwa sembari menyalakan ponselnya, terlihat Ia begitu kepanasan meskipun Ia sudah berteduh di bawah sebuah pohon.
726Please respect copyright.PENANAEelAAGlvVR
"Kenapa ga kamu cancel?" Tanya Astra pada gadis tersebut.
726Please respect copyright.PENANAFiVEYEcD7o
"Kasian, takutnya udah dijalan lagi kesini." Ucap Nazwa sembari tersenyum.
726Please respect copyright.PENANAkfnM1cIhdd
"Ya udah gapapa cancel aja, sama aku bareng ayo, mumpung motorku kosong." Ucap Astra sembari mengajak Nazwa untuk naik.
726Please respect copyright.PENANAnBlzPJkl3U
"Ya udah deh mumpung ada kamu."
726Please respect copyright.PENANAh6cUCb8utS
"Ya udah yu naik." Ucap Astra sembari bersiap melajukan sepeda motornya.
726Please respect copyright.PENANAQXiZOgeFpB
Nazwa pun menaiki motor Astra dan melanjutkan perjalanannya menuju ke kampus.
726Please respect copyright.PENANAhiBdWzlVOD
"Tumben, biasa aku liat kamu diantar pacarmu?" Tanya Astra heran.
726Please respect copyright.PENANAWXTo2eCwes
"Bukan pacarku tapi kakaku, tadi dia ada urusan pagi-pagi sekali makanya kakakku tidak bisa mengantarkanku." Balas Nazwa sembari menyalakan ponselnya.
726Please respect copyright.PENANAacmfJQiPLY
"Hahaha, kirain, ku kira pacarmu." Balas Astra sembari tetap menatap jalanan.
726Please respect copyright.PENANAFy0uM75FGT
"Hahahaha." Ucap Nazwa sebelum perbincangan berakhir.
726Please respect copyright.PENANA9PUX7tWckB
Sesampainya di kampus, mereka langsung pergi ke kelasnya yang berada di lantai dua gedung, bersama dengan beberapa kawan yang telah menunggu kedatangan Astra di tempat parkir, ketika Ia sedang berada di kelas, Ia teringat dengan Aina yang sedang dalam perjalan menuju ke kotanya, betapa tidak, Ia membayangkan dirinya yang akan bertemu dengan seorang yang sangat Ia rindukan, hingga Ia selalu di sadarkan oleh dosen yang tersadar bahwa Astra sedang melamun di kelasnya.
726Please respect copyright.PENANACtb20DvVfF
Waktu menunjukan pukul 17.45 ketika Ia berada di dalam kelas, Ia mendatangi meja di mana nazwa duduk dan bertanya apakah ia akan pulang bersama dengan dirinya kembali atau tidak.
726Please respect copyright.PENANAjkpxSYlMvg
"Mau pulang bareng lagi?." Tanya Astra kepada Nazwa yang sedang merapihkan buku.
726Please respect copyright.PENANAGTgXrgR8jL
"Ga usah, kakakku sudah ada di luar kampus." Balasnya"Makasih yah buat tadi siang udah nganterin jadi ngerepotin." Ucap Nazwa sebelum Ia beranjak dari kursinya.
726Please respect copyright.PENANAh9TARMHqeI
"Tak apa sudah kewajiban." Jawab Astra membalas senyuman Nazwa.
726Please respect copyright.PENANAXamn9wQV1t
"Yaudah aku duluan yah." Ucap Nazwa sembari bergegegas meninggalkan ruangan kelas, menyisakan dirinya dengan seorang kawan yang bernama Alfath.
726Please respect copyright.PENANA6WaTz7Jywa
Astra dan Alfath bergegas keluar dari ruangan kelas dan berjalan menuju ke tempat di mana mereka memarkirkan motonya.
726Please respect copyright.PENANAbkJd4VZLY3
"Mau ikut ke Iji ngga?" tanya Alfath kepada Astra, ketika mereka sedang berada di tempat parkir.
726Please respect copyright.PENANA0fdtoC3XUQ
"Boleh gas, siapa aja?" tanya Astra kembali sembari memasang helmnya.
726Please respect copyright.PENANAxtTUMNa5CR
"Anak fakultas udah pada disana."
726Please respect copyright.PENANARN4ip8jncw
"Ya udah, ayo."
726Please respect copyright.PENANAgjaf8NBYgD
Astra dan alfath pun bergegas menuju tempat di mana mereka berkumpul dengan kawan-kawannya setelah Ia meninggalkan halaman kampus dan pergi menuju kedai kopi di JL.Bojong Koneng Cibeunying, Bandung.
726Please respect copyright.PENANAp4jdUsj07W
Waktu menunjukan pukul 19.45 kala Astra sedang asyik berbincang bersama kawan-kawannya, Ia terdiam ketika mendapatkan pesan dari Aina yang memberitahu dirinya bahwa Ia telah di bandung, dan langsung memberikan lokasi dimana Ia berada, Ia berada di sebuahh komplek yang bernama Batu Nunggal, Astra pun meminta Aina beristirahat, namun Aina meminta Astra untuk bertemu dengan dirinya.
726Please respect copyright.PENANAyx1LqRRGhB
"Astra aku baru sampe." Ucap Aina dalam sebuah pesan.
726Please respect copyright.PENANAzXh1gPuryi
"Istirahatin gih, ke kamar mandi dulu baru tidur." Jawab Astra cepat.
726Please respect copyright.PENANABjj36oZdvf
"Iya nanti, dingin, sini ih, kamu lagi ngapain?" Tanya Aina.
726Please respect copyright.PENANAi3MfJfzqnp
"Aku masih di luar, lagi ngopi dekat kampus." Balas Astra sembari menghisap rokok yang telah Ia nyalakan sebelumnya.
"Ih masih di luar, kesini atuh ke rumah tante aku."
726Please respect copyright.PENANACSzywAJcOJ
Karena dirinya berfikir masih di luar dan jalan menuju lokasinya searah dengan jalan di mana ia akan pulang, Astra pun mengiyakan.
726Please respect copyright.PENANAADzSyll9R3
"Oke deh, mau dibawain apa?"
726Please respect copyright.PENANA2t0jFrhGID
"ASLI?, yeeeeeee." jawab Aina kegirangan." Bawa diri kamu kesini aja udah bahagia aku hehehe."
726Please respect copyright.PENANAOMRD2WKKtA
"Dih."
726Please respect copyright.PENANAxc73TuqSAX
"APA."
726Please respect copyright.PENANAmS5eR6nR7V
"Hahahahah, ya udah aku berangkat kesana sekarang." Balas Astra lalu mengemasi barang yang Ia bawa.
726Please respect copyright.PENANAo1fZWAiQlu
"CEPET!!"
726Please respect copyright.PENANAaCyNZUBYig
Setelah Ia selesai berkemas, Astra pun berpamitan kepada kawan-kawannya untuk pergi pulang lebih dulu, bersalaman, lalu beranjak pergi mengambil motornya.
726Please respect copyright.PENANA6IZeA38P8m
Saat di perjalan menuju tempat di mana kekasihnya akan tinggal, Astra membeli makanan kesukaan Aina di daerah Ciwastra, Ia membeli 4 martabak coklat untuk Aina,dirinya, keluarga Aina, dan keluarganya di rumah.
726Please respect copyright.PENANAXyK4oBNCBE
Waktu menunjukan pukul setengah sepuluh malam kala Astra berdiri di depan pagar besi berwarna hitam dengan rumah berlantai dua di dalamnya, Aina keluar dari pintu depan, beberapa menit setelah Astra mengabari Aina bahwa dirinya sudah berada di depan rumah,
Aina berteriak dengan keras memperlihatkan kegembiraannya ketika Astra berada didekatnya, Aina keluar dengan menggunakan pakaian tidur berwarna putih dengan corak hati di setiap bagian bajunya, juga ayunan rambut halus yang menghiasi kepalanya.
726Please respect copyright.PENANAyceyP5jEfV
Aina berjalan mendekati Astra dengan muka cemberut lalu memeluk Astra dengan erat sembari menangis bahagia karena bisa bertemu dengan seseorang yang telah lama dirindukannya.
726Please respect copyright.PENANAYhhVMqB8Tt
"Aku kangen kamu." Ucap Aina sembari mendekap Astra dengan penuh ketulusan dalam pandangan Astra.
726Please respect copyright.PENANAA1poXocoxS
"Kok nangis, kan udah ketemu."Balas Astra mengusap rambut Aina
726Please respect copyright.PENANAK0lILh0NGm
"Gatau, pokonya kesel." Ucap Aina sembari melepas pelukannya lalu mengusap air matanya.
726Please respect copyright.PENANAFfTorQWdnG
"Hahaha, sosoan mau musuhin aku 3 bulan ketemu aku aja nangis sambil meluk gamau lepas." Ucap Astra mengejek.
726Please respect copyright.PENANAB28ZyVUnXN
"Berisik."
726Please respect copyright.PENANAIi8P66n8WO
Aina Lalu mengajak Astra untuk duduk di sebuah kursi yang berada di beranda rumahnya.
726Please respect copyright.PENANAzkKefnz0M2
"Sini duduk." Pinta Aina.
726Please respect copyright.PENANABI0EWewFMf
"Malu." Jawab Astra menolak permintaan Aina.
726Please respect copyright.PENANAzSgVgbLH8e
"Ish ngeselin." Ucap Aina sembari menarik lengan Astra.
726Please respect copyright.PENANA6KT1lYTTiE
"Mana Ibu dan Ayahmu?" Tanya Astra sembari mulai duduk.
726Please respect copyright.PENANARQrF58DxU9
"Udah pada tidur, tadi aku udah bilang ke Tante, sama Ayah dan Ibuku kalau kamu bakal mampir kesini."
726Please respect copyright.PENANAB9CCdYrpf1
"Terus gimana?"Tanya Astra heran.
726Please respect copyright.PENANAXjw4Cm3FYr
"Gapapa katanya asal jangan keluar aja udah malem gaboleh, kalo keluarnya dari siang atau sore baru boleh pulang malem."
726Please respect copyright.PENANAiJVpGomCeY
"Waaah, nakal."
726Please respect copyright.PENANAwU7L9GuKp2
"Gapapa, kalo sama kamu mah hehehe."
726Please respect copyright.PENANAg53pEhv7o1
Astra pun mulai bercerita mengenai hidupnya, Astra menceritakan tentang perjuangannya dalam membuat musik, dan bercerita bahwa musik pertama yang Ia ciptakan gagal, karna hasil aransemennya malah mirip dengan lagu Pop Sunda, sedangkan dirinya menyukai aliran genre Folk sejak lama, Astra dan Aina bercerita dengan pengalaman dan masalah yang dihadapi oleh masing-masing, Astra merasa bersyukur bisa mendapatkan Aina, sesosok perempuan yang sangat menghargai Perjuangannya, Ia tak pernah lepas memandang wajah cantik Aina dihiasi dengan bola mata hitam cerahnya yang telah ia rindukan setelah akhir perjumpaan 7 bulan lalu, saat Astra hendak mendaki gunung Cikurai.
726Please respect copyright.PENANAUcrQkmmNfN
Aina terus menggenggam tangan Astra sedari Awal mereka berbincang sembari memakan makanan yang Astra berikan kepadanya, hingga tanpa disadari waktu menunjukan pukul sebelas malam dan Astra meminta izin pulang untuk beristirahat.
726Please respect copyright.PENANA0S05hpWzaW
"Udah jam sebelas tau, kamu nginep sini aja." Pinta Aina.
726Please respect copyright.PENANAhTCpNZMZNE
"Jangan aku harus pulang, nanti keluargaku khawatir." Jawab Astra dengan nada lembut sembari mengelus punggung lengan Aina dengan jempolnya.
726Please respect copyright.PENANAbnpGmQ43dG
Astra pun berdiri, lalu melangkah ke arah luar rumah tersebut menuju ke tempat di mana Ia memarkirkan sepeda motornya, Aina mengikuti langkah Astra dengan tangan yang dituntun oleh Astra menuju depan rumah, Suasana malam yang dingin dan sunyi, diterangi bulan dan bintang yang menghiasi angkasa, juga semilir angin yang menambah kesyahduan malam itu, membuat Aina tidak ingin Astra pergi meninggalkan dirinya.
726Please respect copyright.PENANAmH4YJxiA3P
"Aku pulang dulu yah, besok ketemu lagi." Ucap Astra sembari menatap Aina dalam-dalam Ia sadar bahwa Aina tidak ingin lepas darinya.
726Please respect copyright.PENANA3MI5kSZ100
"Janji yah besok ketemu." Pinta Aina sembari memasang ekspresi cemberutnya.
726Please respect copyright.PENANAWXQuysHvHI
"Iya, janji." Jawab Astra dengan nada halusnya.
726Please respect copyright.PENANAZe854RMpL0
"Aku selalu menunggu untuk hal ini, dan aku bersyukur hal ini terjadi." Ucap Aina sembari tersenyum, matanya berkaca-kaca, namun Ia tidak menitihkan air matanya.
726Please respect copyright.PENANAO3z6yuVFs3
"Udah jangan nangis aku ga akan hilang, aku juga pasti selalu berusaha membuatmu tersenyum dengan caraku sendiri." Jawab Astra dengan lembut.
726Please respect copyright.PENANAS4lL5oS7Xb
Kedua insan itu lalu saling bertukar pandangan, Astra mentap mata Aina dengan lembut dan Aina pun balas menatap mata coklat Astra yang sedang menatapnya, betapa bahagianya Astra bisa menatap mata indahnya pada saat malam yang indah ini, suasana yang sunyi membuat mereka semakin canggung, kala Aina sedang memandang mata Astra dalam-dalam, Astra mengecup kening Aina secara perlahan, lalu mengusap Rambut lembut Aina yang sedikit terhempaskan oleh angin, Aina pun langsung memeluknya, keras, membuat Astra tidak tega untuk pergi meninggalkannya.
726Please respect copyright.PENANAZHvy0tP19G
"Aku pulang dulu yah." Ucap Astra kepada Aina sembari mengusap rambutnya.
726Please respect copyright.PENANAuK8IfjKAXC
"Hati-hati di jalan." Jawab Aina sembari melepaskan Pelukannya.
726Please respect copyright.PENANAGfupFzGE3C
Astra lalu berjalan ke arah sepeda motornya, lalu menyalakannya sebelum Ia beranjak pergi.
"Besok aku jemput kamu sore yah, aku kabarin kalo aku sudah selesai kuliah."
726Please respect copyright.PENANAR2BtaSGRzR
"Iyaa, kalo Sudah sampai kabarin aku, aku takut kamu kenapa-napa."
726Please respect copyright.PENANAeJ9aDsaHeu
"Daaaah." Ucap Astra sembari melajukan sepeda motonya meninggalkan Aina.
726Please respect copyright.PENANA2xbmxyZlAn
"Daaaah Astraaa." Balas Aina sembari memperhatikan sepeda motor Astra yang sedikit demi sedikit menghilang dari pandangannya.
726Please respect copyright.PENANASZAMbxoYly
Dalam perjalan pulang hatinya merasa tak tentu arah, kecewa, bahagia, semuanya bercampur menjadi satu, namun satu hal yang pasti, Ia tidak akan menghempaskan perasaannya dari gadis tersebut, selama gadis itu benar-benar menghargainya.
726Please respect copyright.PENANAJlCD96l6zf
sesampainya di rumah Ia menyimpan martabak yang Ia bawa ke sebuah lemari makanan, lalu berjalan menuju kamarnya, setelah mengabari Aina, Ia memutuskan untuk tidur, menyiapkan raga agar mampu bertahan jika ada hal pelik yang terjadi esok hari.
726Please respect copyright.PENANAr5Y7H6jYhR
Apakah kau benar-benar seseorang yang ditakdirkan untukku?. Aku harap itu benar, setiap rasa sendu yang ku punya hilang begitu saja saat bersamamu, namun aku tak pernah tahu apakah tatapan tulus mu itu benar-benar kau hadirkan untukku? Atau hanya sebagai penanda agar aku tahu bahwa kau benar-benar mencintaiku, demi menyembunyikan seseorang yang telah membahagiakanmu di belakangku, aku tak pernah mengerti bagaimana perasaanmu kepadaku, yang ku mengerti hanyalah sebagaimana aku bisa berusaha membahagiakanmu.
726Please respect copyright.PENANAYdVRYhG91W
>>><<<
Waktu menunjukan pukul 8 pagi ketika Astra beranjak dari tempat tidurnya, lalu berdiri di depan pintu kamarnya, langit mendung terlihat dalam mata Astra, awan yang menutupi cahaya maentari membuat wajah cerah dan seluruh tubuh Astra terasa dingin karna hembusan angin yang menerpa wajah dan tubuhnya, suara burung yang saling bersahutan membuat Ia tak bisa kembali terlelap, Astra pergi mengambil handuknya yang tergantung di sebuah tempat penjemur baju, iapun mengambilnya lalu pergi untuk membersishkan tubuhnya.
726Please respect copyright.PENANAibHm8w4tNz
Setelah selesai mandi dan berpakaian, terdengar seorang wanita yang berteriak memanggil namanya dari dalam sebuah ruangan, Astra menyadari bahwa itu adalah panggilan dari Ibunya, Ia pun bergegas mengahampirinya, sembari merapihkan rambut yang sudah Ia keringkan dengan handuk sebelumnya, membelahnya menjadi dua bagian, lalu menyimpan sisir yang telah Ia gunakan di atas meja makan yang dekat dengan dapurnya.
726Please respect copyright.PENANALoVrIOK7j8
"Astraa." Teriak Ibu itu memanggilnya.
726Please respect copyright.PENANAJiqjLdoGZa
"Iya bu." jawab Astra sembari menghampirinya di dalam dapur.
726Please respect copyright.PENANA9Lpwr4sXh6
"Kamu kuliah jam berapa hari ini?"tanya Ibu itu sembari memasak nasi goreng.
726Please respect copyright.PENANA2OH0oa2se9
"Jam sepuluh" Jawab Astra sembari mengambil piring yang tersedia di sebuah rak.
726Please respect copyright.PENANAXOULOIAlm2
"Makan dulu, ibu sudah buatkan nasi goreng untuk sarapanmu." Sembari memasukanmasakannya kedalam wadah nasi.
726Please respect copyright.PENANA4NJiumJMC8
"Mana bapak?" Tanya Astra pada Ibunya.
726Please respect copyright.PENANARDN6NYdYTU
"Bapakmu sudah berangkat sebelum kau bangun, makanya jangan bangun siang supaya bapakmu bisa melihatmu sebelum berangkat kerja"
726Please respect copyright.PENANATHY1MgrzKF
Di tengah perbincangan datang seorang lelaki berumur 14 tahun, lalu menyapa kedua insan yang sedang berbincang di dalam dapur, Ia adalah Adik laki-laki dari Astra yang bernama Suar.
726Please respect copyright.PENANASPd2Uai5wd
"Pagi Ibu, Aa" Ucap Suar sembari mengeringkan rambutnya dengan handuk, terlihat Ia baru saja selelsai membersihkan badannya.
726Please respect copyright.PENANA96BWMajdKt
"Makan sini, sama Ibu sama Aa" Ucap ibunya kepada Suar.
726Please respect copyright.PENANAi0lOLmKY3s
Astra lalu mengambil nasi goreng yang telah dimasukan kedalam wadah nasi, lalu memakannya bersama sang ibu dan sang Adik di meja makan.
726Please respect copyright.PENANAltcqnwLyaI
"Suar libur sekolah berapa lama?" Tanya Astra kepada adiknya.
726Please respect copyright.PENANAv5XwSEWwvh
"Dua minggu, senin lusa baru masuk."Jawab Suar sembari melahap makanannya.
726Please respect copyright.PENANAN4ZZhWnxRd
"Kamu kapan uas?" Tanya sang Ibu kepada Astra.
726Please respect copyright.PENANAW5w1SL84TD
"Minggu depan Astra uas." Jawabnya
726Please respect copyright.PENANAjsIDxshqCD
"Awas jangan banyak main belajar yang betul, jangan sampai baru semester awal kamu sudah ngulang." Jawab Ibu itu sembari memasukan sendok yang dipenuhi nasi kemulutnya.
726Please respect copyright.PENANAbqKm5bTNGa
"Hmmm." Jawab Astra sembari meneguk segelas air putih di tangannya.
726Please respect copyright.PENANAGkFDTTvAB4
Setelah selesai sarapan Astra lalu pergi ke kamarnya dan bersiap-siap untuk berangkat menuju ke kampus, Ia berangkat lebih pagi kali ini tidak seperti biasanya di mana Ia selalu, bangun satu jam sebelum Ia berangkat.
726Please respect copyright.PENANAdB2ggpcugw
Sebelum berangkat ia menyalakan layar ponselnya untuk mengabari Aina yang sudah memberikan pesan pada pukul 6 pagi, juga untuk mengabari kawan kampusnya yang berana Alfath untuk berangkat lebih awal bersamanya.
726Please respect copyright.PENANAygkZw9CQVc
"Pagiii, dah bangun belum?" Tanya Aina dalam sebuah pesan. "Bangun ih, kamu bukannya kuliah jam 10 kan?, bangun." Lanjutnya, terlihat satu panggilan tak terjawab di ponselnya.
726Please respect copyright.PENANAJncQlJ2J5U
"Sudah aku dah bangun, tadi aku bangun waktu kamu menelpon cuman aku tidur lagi, HAHAHA." Jawab Astra sembari menyalakan sebatang rokok yang Ia ambil dari meja belajarnya, " Aku mau berangkat kuliah ini, nanti aku chat kamu lagi kalo dah selesai, kamu langsung siap-siap yah nanti ku jemput."
726Please respect copyright.PENANA6Z4wgtr6Rz
Setelah membalas pesan dari Aina, Astra langsung keluarkan dari room chatnya bersama Aina lalu menelpon kawannya yang bernama Alfath.
726Please respect copyright.PENANAbbaicec63F
"Yoo, kumaha?"(yoo, gimana?). Ucap Alfath setelah menjawab panggilan dari Astra
726Please respect copyright.PENANAVvgJYBzzLh
"Mau berangkat ke kampus jam berapa
maneh?"(maneh=kamu). Tanya Astra.
726Please respect copyright.PENANAeeKyQTj3iJ
"Maneh kapan?" Jawab Alfath melontarkan kembali pertanyaan Astra.
726Please respect copyright.PENANA2IdGLenTHq
"Sekarang yu ah, dah mau berangkat ini." Balas Astra sembari menghembuskan asap rokok yang telah Ia hisap.
726Please respect copyright.PENANAxhCAMghDdD
"Mening sini ke rumah aing dulu, nanti ke kampusnya bareng, mumpung rumah aing deket kampus."(aing=aku).
726Please respect copyright.PENANAmFShMrnnPl
"Nanggung cuman 1 jam lagi mening nongkrong di warung biasa aja, lebih deket."
726Please respect copyright.PENANATVxtL2mliM
"Ya udah, Aing juga berangkat sekarang, gabut juga sih nunggu jam kampus di mulai, Aing tungguin di warung yah."
726Please respect copyright.PENANAHn3e9tmcpx
"Oke."
726Please respect copyright.PENANA0ldBIT2Ome
Astra lalu bersiap pergi menggunakan celana chino hitamnya, dengan baju hitam bertuliskan sebuah frasa unik di dadanya, juga dilapisi jaket jeans tebal berwarna hitam, Astra memang menyukai gaya berbusana hitam sejak Ia Smp, hingga Ia mendapat julukan "si hitam" Olah kawan-kawannya, Setelah berpamitan kepada sang ibu dan adik, juga berpamitan kepada bapaknya melalui WhatsApp, Ia lalu memasangkan sepatu Vans hitam bermotif bunga ke kakinya, juga memasangkan helm carglos hitam yang dihiasi kacamata google biru di atasnya, Ia metap langit yang mendung sebelum Ia pergi, mengharapkan hujan tidak turun selama perjalanannya menuju kampus, Ia lalu melajukan sepeda motornya meninggalkan tempat yang Ia singgahi.
726Please respect copyright.PENANAGouWY4E2vf
Setelah sampai ke tempat yang Ia tuju dan memarkirkan motornya di depan sebuah warung, Ia melihat Alfath dan 2 kawan lainnya sedang berbincang, waktu menunjukan pukul setengah 10 siang saat Ia sampai, Astra lalu menghampiri mereka, setelah bersalaman Ia pun duduk di samping kawannya yang bernama Edi.
726Please respect copyright.PENANAf8sJKV3uij
"Timana maneh?, lila." (dari mana kamu?, lama)Tanya Alfath kepada Astra.
726Please respect copyright.PENANA6iTFbOnmch
"Macet, untung ga hujan juga." Jawab Astra sembari menyalakan sebatang rokok.
726Please respect copyright.PENANAH5RlpmwMK8
Setelah Astra dan beberapa kawannya menghabiskan waktu di dalam sebuah warung, mereka pun bergegas menuju Parkiran kampus untuk memarkirkan sepeda motornnya, setelah selesai memarkirkan sepeda motornya, mereka pun berjalan menuju kelasnya, saat hendak menaiki tangga Astra dan kawan-kawannya terkejut ketika melihat Nazwa yang terjatuh saat hendak menaiki tangga, Astra lalu dengan sigap membantu Nazwa di susul dengan kawan-kawannya.
726Please respect copyright.PENANATCQMdhuZfH
"Aduuh malah jatuh sih, malu kan jadinya." Ucap Nazwa terhadap dirinya sendiri, beberapa orang memusatkan pandangan mereka pada dirinya.
726Please respect copyright.PENANAynOYpoNVX7
"Nazwa gapapa?" Tanya Astra memegang tangan Nazwa sembari membantunya untuk berdiri.
726Please respect copyright.PENANAn6F0fYjGgf
Nazwa terkejut ketika melihat Astra membantunya, wajahnya sedikit memerah, lalu Ia menampakan wajah malunya.
726Please respect copyright.PENANArpAqMW4358
"Iiiih maluuu, diliatin." Ucapnya dengan nada kesal.
726Please respect copyright.PENANAArSYOaTsfM
Terlihat Alfath, Edi, dan Defa tartawa setelah mendengar ucapan nazwa, setelah Astra selesai membantu gadis itu, mereka berempat pergi menuju kelas sembari tertawa, mengingat Nazwa yang bertingkah konyol saat dirinya terjatuh.
726Please respect copyright.PENANAJWEu0Zka39
Suara hujan terdengar ketika Astra sedang mengikuti pelajaran di dalam kelas, Ia berharap agar hujan itu berhenti sebelum Ia menyelesaikan waktu kuliahnya, karna mengingat Ia akan mendatangi Aina saat waktu kuliah telah usai.
726Please respect copyright.PENANAdR6kRwi9w4
Waktu demi waktu berlalu, materi demi materi telah Astra dapatkan, suara gemuruh dari banyaknya insan mulai berkurang seiring waktu yang kian sore, waktu menunjukan pukul 4 sore ketika mereka berada di dalam sebuah warung tempat biasa mereka berkumpul setelah jam pelajaran selesai.
726Please respect copyright.PENANABRTsyrQl5m
Langit sudah cerah semenjak Astra mengikuti jam pelajaran terakhir, Astra berpamitan untuk pergi ke rumah Aina kepada kawan-kawannya, setelah Ia selesai menghisap sebatang rokok yang Ia nyalakan sebelumnya.
726Please respect copyright.PENANAbSCo32VJqW
"Fath, Di, Fa duluan yah, Udah janji sama Aina mau mampir." Ucap Astra sembari mengabari Aina di ponselnya."Aina, Aku sudah selesai kuliah, aku ke rumah Tante kamu sekarang yah." Ucap Astra di kolom chat dirinya bersama Aina.
726Please respect copyright.PENANAhNJHigOA5H
"Yang dari Garut itu?" Tanya Defa sembari meminum kopi hitam yang baru saja di antarkan oleh pemilik warung.
726Please respect copyright.PENANAyFV4ffUZW0
"Lagi di Bandung dia?" Lanjut Edi melontarkan pertanyaan.
726Please respect copyright.PENANA1VrWIQj7GN
"Iya yang dari Garut, dia udah di Bandung dari kemarin." Jawab Astra sembari memasangkan helm Carglosnya ke kepalanya.
726Please respect copyright.PENANAJKrREunibS
"Besok mau ke kampus jamber?" Tanya Alfath menatap wajah Astra.
726Please respect copyright.PENANAi5qaFDt9jZ
"Gimana besok aja." Jawab Astra sembari mengajak ketiga kawan nya untuk bersalaman.
726Please respect copyright.PENANAHRSjEXukVJ
"Duluan yah." Ucap Astra sembari berangkat pergi.
726Please respect copyright.PENANALWIf3DSeZf
"Yoo, tiati." (Tiati=hati-hati). Ucap ketiga kawan Astra tersebut.
726Please respect copyright.PENANAAgRE7hI66V
Saat Astra berada di motornya terdengar notif dari ponsel Astra yang Ia simpan di saku kanan celananya, terlihat pesan dari Aina yang membalas pesan yang telah Ia kirim sebelumnya.
726Please respect copyright.PENANA99ChcnHYe3
"Aku udah siap ko, hati-hati yah, aku nunggu di teras rumah." Ucap Aina pada kolom chat.
726Please respect copyright.PENANA9gOPdzgvVq
"Oke." Balas Astra cepat.
726Please respect copyright.PENANA8KQD75rWte
Setelah beberapa Menit Perjalanan, Astra Sampai di Kediaman Tante Aina, terlihat Aina yang sedang duduk langsung beranjak bangun setelah melihat kedatangan Astra, Aina menghampiri Astra dengan mengenakan busana sleveeless top dan striped pants berwarna putih di hiasi rambut hitam lurus yang memanjakan mata Astra.
726Please respect copyright.PENANAQ5VIovFHN8
"Tunggu sebentar, Aku mau pamitan dulu." Ucap Aina.
726Please respect copyright.PENANAS793u7EbYr
Setelah menunggu beberapa saat terlihat Aina keluar besama Ibunda tercintanya, Astra terkejut dan terlihat gugup saat melihat Ibunda Aina menghampirinya, Ia takut terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan olehnya, Badannya menjadi tegang, Ia hanya bisa berpasrah dengan keadaan, Astra lalu turun dari sepeda motornya melepaskan helmnya, lalu mengecup lengan Ibunda dari kekasihnya itu.
726Please respect copyright.PENANARCu2wSRGPa
"Assalamu'alaikum Ibu selamat sore." Ucap Astra yang berusaha tampil tegar.
726Please respect copyright.PENANAN3rUfWJQwk
"Ooooooh ini yang namanya Astra itu." Jawab Ibu dari kekasihnya itu, Astra hanya bisa tersenyum sembari menundukan kepalanya.
726Please respect copyright.PENANATeET1Ebhyb
"Lucu, hidungnya mancung." Ucap sang Ibunda dari kekasihnya itu sembari tersenyum kepada Astra.
726Please respect copyright.PENANAWNIZcYJbxn
"Terima kasih Ibu." Ucap Astra membalas pujian dari ibunda kekasihnya itu.
726Please respect copyright.PENANAzGxDEXsDWG
Aina menahan tawa ketika melihat Astra malu dan gugup saat berinteraksi dengan ibundanya itu.
726Please respect copyright.PENANAWqV947302y
"Pinter juga kamu Aina, bisa dapet lelaki seperti ini, kalo kamu nikah sama dia kayanya cucu Ibu bakalan sangat lucu hahaha." Ucap ibu itu tertawa kecil.
726Please respect copyright.PENANARf7U1mCk9m
"Ah, Ibu bisa aja." Balas Aina tersenyum malu.
726Please respect copyright.PENANARFsJAkrCMS
"Mau izin bawa Aina pergi main bu." Ucap Astra dengan penuh hati-hati menyusun kalimat yang diucapkannya.
726Please respect copyright.PENANAqMyzyv3ogQ
"Iya, silahkan saja, jaga Aina yah, ibu percayakan Aina kepadamu untuk hari ini, jangan terlalu malam juga pulangnya." Ucap ibu tersenyum sembari mengusap rambut Astra.
726Please respect copyright.PENANAFTFtpYfeG5
"Baik bu terima kasih sudah mengizinkan." Balas Astra sembari tersenyum.
726Please respect copyright.PENANAg9BeYpLJZF
"Ayah Aina nitip salam ke kamu, tadinya dia ingin bertemu langsung, cuman dia pergi membeli pakaian di kepatihan sama ponakan Aina, beruntung sih, mungkin kalo ada kamu bakal lebih gugup kayanya, hahaha." Ucap Ibunda dari kekasihnya itu.
726Please respect copyright.PENANA6Oxbx4anbU
"Baik bu, waalaikumussalam." Ucap Astra.
726Please respect copyright.PENANAi2jT3meiWo
"Ya sudah Ibu kedalam yah." Balas ibunda Aina sembari melangkah masuk kedalam rumah.
726Please respect copyright.PENANAPZXKDgpGcx
"Baik terima kasih bu."
726Please respect copyright.PENANAqFWESHvN1h
Aina lalu berjalan dan berdiri di samping Astra, tangan putih lembutnya itu menggenggam tangan Astra, Astra lalu menuntunnya menuju sepeda motornya.
726Please respect copyright.PENANAO2CwtOScA4
Astra membawa Aina pergi melintasi kota Bandung, suasana setelah hujan menambah kesejukan udara yang saat itu Ia nikmati, dingin, hangat kedunya bercampur begitu saja, dingin yang di hasilkan dari angin segar yang melintasi setiap celah di tubuh Astra, juga pelukan hangat Aina yang Ia rasakan dari bagian belakang tubuhnya.
726Please respect copyright.PENANAsa6BfvunTV
"Kok, kamu panik banget sih ketemu Ibu aku, hahaha." Ucap Aina sembari mendekap erat Astra.
726Please respect copyright.PENANAtWPLl3puC6
"Iya lah, baru pertama kali aku ketemu Ibu kamu, mana mungkin aku langsung terbiasa." Balas Astra sembari tetap fokus mengendarai sepeda motornya.
726Please respect copyright.PENANAv4Np13sfBB
"Kita mau kemana?" Tanya Aina sembari menyimpan dagunya di bahu Astra.
726Please respect copyright.PENANA2OAWPCqgUs
"Iya tadi aku habis diam dulu di warung dekat kampusku" Jawab Astra.
726Please respect copyright.PENANAw90p2RoDdC
Aina mengernyitkan dahinya, Ia tidak mengerti dengan apa yang Astra Ucapkan.
726Please respect copyright.PENANAzlTVzhYCqi
"Ih, ai kamu ngomong apa." Ucap Ainasembari tertawa.
726Please respect copyright.PENANAZce5PTbATL
"Lah bukannya kamu tadi nanya dari mana?" Balas Astra heran.
726Please respect copyright.PENANACycV6avDK2
"Bukan ih, kita mau kemanaaaaaaa!!!"Balas Aina sembari mencubit perut Astra dan tertawa.
726Please respect copyright.PENANAw0EaxUBiXC
"Ouuuuuuhh, hahahha, salah paham ternyata, Ada pokonya, kamu fokus meluk aja hahaha." Ucap Astra sembari mengelus lengan Aina yang sedang memeluk dirinya dengan tangan kirinya.
726Please respect copyright.PENANAFvGhf7Ezhq
Aina mencubit Astra, rasa kesalnya terhadap Astra sangat Ia rindukan setelah pertemuan kemarin, Ia mengubah rasa kesalnya menjadi rasa rindu dan menghempaskan rasa rindunya dengan pelukan yang tidak ingin Ia lepaskan, sederhana, juga tidak terlalu wangi, hanya bau anak rumahan, namun Aina menyukainya.
726Please respect copyright.PENANAtKwAEjPgor
Setelah satu jam perjalanan Astra menepi di sebuah kedai di Jl. Punclut, Pagerwangi, Lembang bernama Ethnic Cafe, waktu menunjukan pukul setengan 6 sore ketika mereka sampai di kedai tersebut, cakrawala yang dihiasi warna jingga, membiaskan mata Astra pada awan-awan yang menenangkan pikirannya, membuat Astra menilik setiap hal indah yang Ia dapatkan kala itu.
726Please respect copyright.PENANAjiL4aTSNCI
Astra mengajak Aina duduk pada bangku yang tersedia di tempat itu, waktu yang terus berlalu membuat mereka tidak ingin menyia-nyiakan waktu yang mereka punya untuk tetap bersama, Astra memang tidak pandai dalam mengunjungi tempat-tempat mewah, namun Ia tahu tempat mana yang bisa menghadirkan kesan yang lebih indah, dirinya diliputi kesederhanaan yang diajarkan oleh keluarganya.
726Please respect copyright.PENANAqc5Aq3gtcp
"Kamu mau pesan apa?" Tanya Astra sembari melihat menu yang tersimpan di mejanya.
726Please respect copyright.PENANAG5y1pJFRgH
"Aku pesen kaya kamu aja." Ucap Aina sembari memandang langit yang mulai memudarkan warna jingganya.
726Please respect copyright.PENANAlEe0pRY9u6
"Aku mau pesen kopi, nanti kamu ga bisa tidur kalo sama."
726Please respect copyright.PENANAeTpsYlWuLv
"Ih, jangan deh, Aku coklat dingin aja."
726Please respect copyright.PENANAmiIioSA10E
"Dingin gini malah pengen yang dingin."
726Please respect copyright.PENANA9QDOFfFduT
"Gapapa kan nanti pulang ada yang ngangetin, hahahaha."
726Please respect copyright.PENANAurTd1fliXK
"Ya, udah deh, gimana Ibu-ibu aja ." Jawab Astra, sembari melihat lengan Aina yang mencubit lengan kanannya.
726Please respect copyright.PENANA6n3BRjNFwL
Sore berganti malam, pemandangan yang dipenuhi berbagai warna berubah menjadi gelap juga dipenuhi lampu dari setiap rumah disinggahi oleh setiap insan, waktu menunjukan pukul 10, kala Astra dan Aina memutuskan untuk pergi meninggalkan tempat tersebut.
726Please respect copyright.PENANA2NkccZhyGy
Astra membawa Aina pergi menuju Jln. Asia Afrika yang sudah mulai sunyi, Astra mengajak Aina duduk di sebuah bangku yang tersedia di pinggir jalan.
726Please respect copyright.PENANAKwgnxgmgiX
"Aku ngantuk banyak makan jadi aja" Ucap Aina sembari menyandarkan kepalanya dibahu Astra.
726Please respect copyright.PENANAzAS65RNCSY
"Aku suka udara malam kota ini" Ucap Astra setelah menghembuskan napasnya.
726Please respect copyright.PENANAFfJIhuaiy7
"Aku juga suka, Andai Aku tinggal di kota Ini sedari dulu, mungkin aku akan lebih sering merasakan suasana seperti ini." Balas Aina, Aina tidak menggunakan ponselnya sedari awal mereka pergi, Ia mematikan datanya dan mengubahnya dalam mode pesawat.
726Please respect copyright.PENANAWan9mKAAhM
"Yaaah, andai, dan jika itu terjadi pun aku tidak akan mau terus mengajakmu pergi." Balas Astra sembari mengusap rambut Aina.
726Please respect copyright.PENANAIju1USRj5k
"Kenapa?"
726Please respect copyright.PENANAmVygqtMCfz
"Ada yang nyulik nanti celaka,hahaha."
726Please respect copyright.PENANAG2cWAaNla0
"Kan kamu yang bakal nyelametin aku."
726Please respect copyright.PENANA9YuQn7ifW7
"Ga mau, aku ikhlas soalnya kamu ga terlalu mancung." Jawab Astra mengejek lalu
mencium bagian atas kepala Aina.
726Please respect copyright.PENANAvcSGFihSpS
"HEEEH, BERANI-BERANINYA" Balas Aina dengan nada kesal sembari memukul dan menggigit lengan Astra.
726Please respect copyright.PENANAmPvB7vajQT
"Adudududuh, " Balas Astra tertawa, lalu memasang wajah yang terlihat sangat tersiksa oleh gigitan dan cubitan dari Aina, lalu duduk bersimpuh di atas trotar. "Toloooong" Ucap Astra sembari memegang tangan yang telah Aina gigit, dengan memperlihatkan ekspresi yang terlihat sedang merasa kesakitan.
726Please respect copyright.PENANAdQOqOmPfxY
"Ai kamu ngapain ih, diliatin orang." Ucap Aina sembari tertawa "Kalo ada yang nanya, aku bilang aja ga kenal."
726Please respect copyright.PENANACsNj7USICN
Malam itu dipenuhi dengan tawa, dan canda di antara mereka berdua, dan berakhir setelah Astra mengantar Aina pulang kerumahnya pada pukul 11 malam, Astra pulang dengan membawa seluruh perasaan bahagianya, terutama ketika Aina menempelkan bibirnya ke samping kiri pipinya sebelum Ia pergi meninggalkannya, Ia yakin bahwa apa yang menurut Ia takdirnya adalah benar takdirnya, dan Ia selalu berharap bahwa perasaaan ini akan terjaga seutuhnya, dan apa yang menjadi harapannya terwujudkan.
726Please respect copyright.PENANAMb6fSrtdyA
Beberapa hal indah memang bisa kita ciptakan dengan sengaja, namun Ia juga bisa datang dalam waktu yang tak pernah kita kira bahwa hari ini atau esok adalah hari dimana kita akan mendapatkannya.
726Please respect copyright.PENANAT7BzyPznEz
>>><<<
Pada Sore hari yang cerah di mana beberapa insan sibuk berkutat dengan rutinitasnya, Astra kembali datang ke kediaman Aina, Ia mengunjunginya karna itu adalah hari terakhir Aina berada di kotanya, sebelum Aina pergi kembali meninggalkan Astra, Astra membantu Aina mengemas barang yang Aina bawa di kamar yang Aina gunakan.
726Please respect copyright.PENANAx8zwWH4DjF
Setelah mengemasi barang-barang Aina, Astra berbincang dengan Bapak dari kekasihnya itu, Bapaknya menanyakannya tentang hal apa yang sedang Ia perjuangkan, cita-cita apa yang Ia ingin gapai, dan pekerjaan apa yang Ia ingikan, Astra memberitahu bahwa dirinya sedang berjuang di bidang musik, Ia juga menjelaskan bahwa Ia ingin bekerja di dalam hal yang Ia sukai, Astra berbincang banyak hal dengan sang Ayah dari kekasihnya itu dan mendapatkan pelajaran baru dari setiap pengalaman yang ia ceritakan.
726Please respect copyright.PENANAvd7h46RQt1
"Kau harus tahu bahwa tidak akan ada perjalanan mulus selama kau mengejar apa yang kau cita-citakan, akan selalu ada penghambat di setiap langkahmu, bahkan dirimu sendiri, terkadang kau takut akan sesuatu yang akan menimpamu ketika kau hampir menyelesaikan langkah pertamamu, itu tak masalah semua orang hebat pasti mengalaminya, terkadang kau hanya butuh rasa sakit untuk membakar kembali semangat berjuangmu, Aku mendukung apa yang kau cita-citakan, dan aku harap anakku bisa menjadi penyemangatmu dalam menggapai mimpimu." Ucap ayah dari sang kekasihnya itu, terlihat ia menatap Astra dengan penuh keyakinan bahwa Astra bisa menggapai mimpinya.
726Please respect copyright.PENANAdlsogF2Q1l
Astra hanya bisa merenung setelah memahami perkataan Ayah dari kekasihnya itu betapa tidak, Ia sedang dalam posisi yang menyulitkannya melangkah, kekurang Astra adalah Ia selalu tidak yakin dengan apa yang di lakukannya, Ia hanya berfikir bahwa apa yang di lakukannya itu hanya akan sia-sia, beberapa hal sudah pernah coba Ia lakukan untuk mengembalikan semangat juangnya namun hanya satu yang belum pernah Ia rasakan, ya, itu adalah rasa sakit, Ia tidak begitu mengerti, mengapa Ayah dari kekasihnya itu mengatakan "Rasa sakit." sebagai salah satu hal yang bisa membangkitkan semangat hidupnya.
726Please respect copyright.PENANA45BmvUv2ur
"Terima kasih pak, saya akan berusaha semampu saya." Ucap Astra dengan nada lembut.
726Please respect copyright.PENANATecubO7oA3
"Bisa kah kau bantu bapak mengangkat beberapa barang ke dalam mobil." pinta Ayah dari kekasihnya itu.
726Please respect copyright.PENANA55UItAQ8cM
"Boleh kebetulan saya ada di sini, jadi saya akan membantu" Jawab Astra dengan sopan.
726Please respect copyright.PENANAtCrMygTdaS
Astra lalu membantu Ayah dari kekasihnya untuk menaikan beberapa barang kedalam mobil, sedangkan Aina hanya duduk di dalam kamar yang Ia singgahi sembari memberikan tatapan kosong ke luar jendela, raut wajahnya menampakkan kebingungan, kesedihan, juga kekecewaan. Ia tersadar dari lamunannya ketika suara panggilan masuk terdengar dari ponselnya, Aina mengangkat panggilan itu, dan berbicara dengan seseorang yang takkan pernah Astra tahu.
726Please respect copyright.PENANAl6f6LplRVi
"Kamu pulang sekarang?" Tanya seseorang kepada Aina dalam sebuah percakapan telefon.
726Please respect copyright.PENANAmGuy9GqGRP
"Iya kenapa?" Tanya Aina.
726Please respect copyright.PENANAtn2AeRJfxF
"Engga hati-hati di jalannya yah."Jawab seseorang yang terdengar dari speaker ponsel Aina penuh perhatian
726Please respect copyright.PENANAlPOJwMlYxC
"Iya makasih, bentar lagi aku berangkat." Ucap Aina sembari menutup panggilan dari pria tersebut, Aina lalu menangis sesenggukan, hatinya dilanda kebingungan, Ia merasa takut akan kehilangan, namun Ia juga merasa terbantu.
726Please respect copyright.PENANAM9JoQg5z8E
"Apakah kau tahu Astra, aku sangat tidak ingin berpisah denganmu, setiap kenangan yang kau ciptakan selalu begitu manis, hatiku selalu berkata untuk tetap berada didekatmu, hatiku selalu mendesakku untuk terus menatap mata dan wajahmu yang menenagkan itu, tapi aku selalu tidak bisa menahan rinduku terhadap dirimu ketika kita saling berjauhan, ini semacam racun yang terus mengalirkan pengaruhnya tiap detik demi detik, aku tahu aku bodoh, menggunakan orang lain untuk menghilangkan kerinduanku padamu, maafkan aku" Aina menangis sembari menatap keluar jendela matanya merah dan raut wajahnya memeperlihatkan penyesalan atas apa yang telah Ia perbuat.
726Please respect copyright.PENANAWgIrdWX6AD
Astra telah selesai membantu keluarganya, hanya tinggal hitungan menit saja keluarga kekasihnya itu akan pergi meninggalkan kota bandung, sang ibu memanggil Aina untuk keluar dari kamarnya itu, dan bersiap-siap berangkat, Astra merasa heran mengapa Aina tidak keluar ketika Astra membantu keluarganya mengemas barang yang dibawanya.
726Please respect copyright.PENANAGmLKy8HyWI
"Mungkin Ia tertidur, karena lelah." Gumam Astra dalam hati.
726Please respect copyright.PENANADNmH2bYnTv
Aina keluar dari kamar yang Ia gunakan, Astra terkejut ketika melihat mata Aina yang merah, Aina berpura-pura menguap, ketika berada di ujung atas tangga, Aina mengenakan celana bahan berwarna hitam juga kemeja berwarna putih yang menutupi tubuhnya, juga menggendong tas slendang kecil dibahunya.
726Please respect copyright.PENANAdEOBG1VZZo
"Hahahaha, ternyata tertidur, bangun tidurpun kau masih cantik, aku takut ada seseorang yang mengambil dirimu dariku." lanjut Astra menggumam dalam hati.
726Please respect copyright.PENANAyZlpVmPkII
"Iya maaah" Ucap Aina sembari menuruni tangga.
726Please respect copyright.PENANAKG6zf4k5qf
"Bapak menunggu kalian di mobil." Ucap Bapak dari Aina sembari melangkah masuk kedalam mobil.
726Please respect copyright.PENANAsN9AKn8VDd
Aina mengajak Astra pergi keluar rumah, dan berbincang untuk terakhir kalinya sebelum Ia pergi meninggalkan kota dimana Astra tinggal.
726Please respect copyright.PENANASU3itKOvCS
"Kau tidur?, matamu terlihat merah seperti habis menangis" Ucap Astra menatap Aina.
726Please respect copyright.PENANAojTeJsAu1v
"Iya aku tidur, pas bangun mau ngucek mata, ketusuk, jadi aja." Sembari mengucek matanya.
726Please respect copyright.PENANAdUuPLyDOj6
"Hahaha lagian, padahal biar aku saja yang tiup matamu." Ucap Astra tersenyum.
726Please respect copyright.PENANAoS0AXxFffY
"Ngga mau kamu belum sikat gigi" Ucap Aina sembari memegang lengan kanan Astra dengan tangan kirinya.
726Please respect copyright.PENANAEQt8XUEs8y
"Eh jangan salah, Bau mulutku lebih wangi dibanding parfum yang kamu pakai, mau coba?" Ucap Astra sembari menggigit punggung telapak tangan Aina. "Coba cium."
726Please respect copyright.PENANANCIDTafYuE
"Sakit tau ih." Sembari mencium lengannya yang telah Astra gigit. "Astaga kamu makan jengkol yah ih." Ucap Aina dengan nada kesal lalu mengelapnya ke baju hitam Astra.
726Please respect copyright.PENANAP1sSTQpNgl
"Jangan di cuci, kenang-kenangan dari Bandung"Ucap Astra.
726Please respect copyright.PENANAAWNKQPDe5B
Astra lalu mengambil sepeda motornya yang terparkir disebrang tempat Ia berdiri dan bergegas untuk pulang karena waktu sudah menunjukan pukul 7malam dan Ada tugas kuliah yang harus Ia selesaikan.
726Please respect copyright.PENANAKDcT3ryERM
Aina menahan tangis dari dalam matanya, Ia merasa tidak ingin meninggalkan kekasihnya itu, namun Ia paham bahwa semua hal pasti akan berakhir, dan akan ada hal baru yang akan datang, entah itu buruk atau baik.
726Please respect copyright.PENANAYGrLJXUz70
Astra lalu menghampiri Aina yang juga menghampirinya di samping pagar besi beroda yang tertutup menggunakan sepeda motornya, terdengar suara notif pesan yang muncul dari ponsel milik Aina, Astra tersenyum dan memandang Aina dalam-dalam, sebelum Ia pergi, Astra mengelus rambut Aina.
726Please respect copyright.PENANAQ9r5YuBfmL
"Aku pulang sekarang, baca doa supaya kamu selamat dijalan." Ucap Astra tersenyum sembari Mencubit pipi Aina "Terakhir, aku belum nyubit dari kemarin."
726Please respect copyright.PENANAojC62MTBZX
"Aku gamau pergi, Aku masih pengen disini."Ucap Aina menahan tangis.
726Please respect copyright.PENANAwarqrE5vBD
"Aina, keadaan sudah memberikan kita banyak waktu untuk bertemu, mungkin saat ini keadaan sudah tidak bisa mengizinkan waktu untuk kita saat ini, tapi yakinlah suatu saat kau akan bersamaku dalam waktu yang tak akan pernah ada habisnya." Ucap Astra dengan nada lembutnya.
726Please respect copyright.PENANA6Mpahh1hcy
Aina hanya bisa menahan tangisnya, Astra memandang Mata Aina yang sudah berkaca-kaca, lalu mengusap kembali rambut Aina.
726Please respect copyright.PENANARomzGdH02l
"Aku pulang yah, daaaah, aku ingin mencium keningmu, tapi aku tau itu di luar batas jika saat ini, daaah." Ucap Astra sembari menyodorkan punggung tangan kanannya kepada Aina, Aina mencium lengan Astra dengan perlahan.
726Please respect copyright.PENANAOnjQCZS5P0
"Hati-hati kamu, Aku pasti akan merindukanmu" Ucap Aina setelah mengecup lengan Astra.
726Please respect copyright.PENANAXUhCX32lHI
Astra tersenyum, lalu pergi meninggalkan Aina dan keluarganya setelah mengucap salam kepada Ayah dari kekaasihnya yang berada di dalam mobil, Aina pun masuk kedalam mobil, di susul oleh Ibunya, lalu Ainapun menangis, Ayah dan ibunya menyadari akan hal itu, mereka mengerti apa yang dirasakan anak tercintanya itu, dan mereka hanya bisa terdiam.
726Please respect copyright.PENANAfIzq7flTxZ
"senyumanmu,canda di setiap kalimat dan tingkahmu, itu adalah hal yang takan pernah bisa aku temukan dalam orang lain selain dirimu, andai aku bisa bersamamu selamanya, aku akan bersyukur karna aku bisa terus tertawa, meskipun aku tahu, bahwa setiap kisah tidak akan selalu baik tapi aku yakin, kau akan lebih banyak memberiku kisah yang terbaik, tapi aku hanya bisa berdoa dan berharap,semoga semua itu terwujud."
726Please respect copyright.PENANAdulBquh71u
726Please respect copyright.PENANAXhIdU4Cmls
726Please respect copyright.PENANAm4yJaVVgf1
726Please respect copyright.PENANAuXYAK8HOvd
726Please respect copyright.PENANAgEIMwtWned
726Please respect copyright.PENANAqllQbRBlFY
726Please respect copyright.PENANAFkh8dXSwcl
726Please respect copyright.PENANAyM0GVdBC10
726Please respect copyright.PENANA9XgbaTKlaG
726Please respect copyright.PENANA3l5UEmRkYu
726Please respect copyright.PENANA0gbGdtf7ko
726Please respect copyright.PENANAbsarHgrN3w
726Please respect copyright.PENANAkLFzNlAhJk
726Please respect copyright.PENANAJNXmNdKkrD
726Please respect copyright.PENANAaQBfYJ0UBO
726Please respect copyright.PENANAus31UjpWb4
726Please respect copyright.PENANAPXDdxkU87G
726Please respect copyright.PENANAT3nemhBoqf
726Please respect copyright.PENANA8ub2WFOye8
726Please respect copyright.PENANAbL8F6sC2ZB
726Please respect copyright.PENANA6TQxZPBArC
726Please respect copyright.PENANAuFN3hgq4pg
726Please respect copyright.PENANAsXVAbZABqa
726Please respect copyright.PENANAIIKLl7fSxH
726Please respect copyright.PENANAM8NMMkSs6s
726Please respect copyright.PENANA3pVWaLty98
726Please respect copyright.PENANAn3XdqL4hPW
726Please respect copyright.PENANAfXofMCNFe8
726Please respect copyright.PENANAlXvr2i96Or
726Please respect copyright.PENANAxYJ93z8dcK
726Please respect copyright.PENANAFQ194pqbby
726Please respect copyright.PENANAK9eSUz0k2c
726Please respect copyright.PENANAZPvciFUfZ1
726Please respect copyright.PENANAwZs2Y3zVKn
726Please respect copyright.PENANAY1qkfhoqJp
726Please respect copyright.PENANAxTupCx6XJr
726Please respect copyright.PENANAPORvGLohNp
726Please respect copyright.PENANAWVj7XSUOD0
726Please respect copyright.PENANAfXfPcZHoKn
726Please respect copyright.PENANAV5oWZvRlmc
726Please respect copyright.PENANAq9adTOrEig
726Please respect copyright.PENANAYosThoVkjr
726Please respect copyright.PENANAsHiKWcLBoA
726Please respect copyright.PENANAAgg73rfStU
726Please respect copyright.PENANAVoQF5nxwVd
726Please respect copyright.PENANAhgsZQWlpCd
726Please respect copyright.PENANA3yGcvYfimc
726Please respect copyright.PENANANArjwsN313
726Please respect copyright.PENANA5Jm3QNSVr1
726Please respect copyright.PENANA44yJX4lP7u
726Please respect copyright.PENANAv1FeGsUYsT
726Please respect copyright.PENANAHNZk9yBLdq
726Please respect copyright.PENANANDfhh0xtU3
726Please respect copyright.PENANAfvFyJ5SFsy
726Please respect copyright.PENANAEP0YOGPy3o
726Please respect copyright.PENANApBvRQa21kw
726Please respect copyright.PENANAnsgcPSGEte
726Please respect copyright.PENANAnQpxPGLYLc
726Please respect copyright.PENANApFGeRJ8Fiv
726Please respect copyright.PENANA8uJmOjGuZ7
726Please respect copyright.PENANANlGOHAijCW
726Please respect copyright.PENANAOtnvxEHqRt
726Please respect copyright.PENANAIUb0FhRwFr
726Please respect copyright.PENANAJNR7XXiNps
726Please respect copyright.PENANAwaQqeYdBmI
726Please respect copyright.PENANA4K90aeGcX2
726Please respect copyright.PENANAUzgrWgTSS0
726Please respect copyright.PENANAXu9buJVoBz
726Please respect copyright.PENANAGddkRfJJxG
726Please respect copyright.PENANAiiheYMfN8G
726Please respect copyright.PENANAoSfqiNxqZb
726Please respect copyright.PENANASAyBZk8Lqx
726Please respect copyright.PENANAdwHaPxCjJW
726Please respect copyright.PENANAMnOu0f3oCq
726Please respect copyright.PENANAz2xdOahYq3
726Please respect copyright.PENANAHWaRB5rXu8
726Please respect copyright.PENANAS825Xz2W7J
726Please respect copyright.PENANAhJzJktwrWi
726Please respect copyright.PENANA4LW2QOWKxk
726Please respect copyright.PENANAmT5wQKV7iY
726Please respect copyright.PENANAoVhG8GLa1e
726Please respect copyright.PENANA5ESOrEygPL
726Please respect copyright.PENANAw2ln8CyizM
726Please respect copyright.PENANAdfwgwVdhjH
726Please respect copyright.PENANAvc4kLFSBus
726Please respect copyright.PENANAi7UX8pvkmP
726Please respect copyright.PENANANk6uwG3g4C
726Please respect copyright.PENANAOtHFIJ3dK0
726Please respect copyright.PENANAW7Fl5lNoke
726Please respect copyright.PENANAyiwnAJXoMj
726Please respect copyright.PENANA5BMuNxCNpf
726Please respect copyright.PENANAVQQaWGSBzM
726Please respect copyright.PENANA7EiQKUAHxk
726Please respect copyright.PENANA6saElqgWRJ
726Please respect copyright.PENANA5amB4rsqxS
726Please respect copyright.PENANABofEhF5MW7
726Please respect copyright.PENANAIH8qtGabW7
726Please respect copyright.PENANAvogqClX9j7
726Please respect copyright.PENANAvTVcXPyCrq
726Please respect copyright.PENANARbzLHbZFj4
726Please respect copyright.PENANArsq2Du2WZR
726Please respect copyright.PENANA6DjmeEE3pB
726Please respect copyright.PENANAglnYKtmrPz
726Please respect copyright.PENANAQAGNukEPYK
726Please respect copyright.PENANAITICHA7ebW
726Please respect copyright.PENANAcE3fS88278
726Please respect copyright.PENANAEIDR5wDfF2
726Please respect copyright.PENANAqjElY154Lq
726Please respect copyright.PENANAVcUMbOCG1y
726Please respect copyright.PENANAkSHaqZWsrG
726Please respect copyright.PENANArAxtCGmeEP
726Please respect copyright.PENANApeXDjViZFY
726Please respect copyright.PENANAuxBq8QyGMl
726Please respect copyright.PENANAHhwNWHC4SX
726Please respect copyright.PENANAwPZl4p4WPW
726Please respect copyright.PENANAJwrphfDqev
726Please respect copyright.PENANA90H7NUzKj8
726Please respect copyright.PENANAa6TdKcCVre
726Please respect copyright.PENANASEYZfOt2rl
726Please respect copyright.PENANAlDDEooaMnP
726Please respect copyright.PENANA6Gn0XDa106
726Please respect copyright.PENANA8IoOk9T3ZS
726Please respect copyright.PENANAzVIbrWrmZp
726Please respect copyright.PENANAxwoJphSdcn
726Please respect copyright.PENANAzaJmPQkrFe
726Please respect copyright.PENANA2cxtoV28MX
726Please respect copyright.PENANA1F8KqPhxXq
726Please respect copyright.PENANA5UAG8GWvEK
726Please respect copyright.PENANACTS1mR4Zpz
726Please respect copyright.PENANAByYjj5U74c
726Please respect copyright.PENANAezLaKTx1hf
726Please respect copyright.PENANAztotYZsaHl
726Please respect copyright.PENANAA2g7DaNmkW
726Please respect copyright.PENANAQi00qir3U6
726Please respect copyright.PENANAF8RjV41cN4
726Please respect copyright.PENANA0a3qLiXy4N
726Please respect copyright.PENANAMcFGS9FppD
726Please respect copyright.PENANAnTWLy8gLgz
726Please respect copyright.PENANARoziAnqCXG
726Please respect copyright.PENANAUdGh8qKzPQ
726Please respect copyright.PENANA1hXCjNXvkX
726Please respect copyright.PENANAdHmTIDcCrm
726Please respect copyright.PENANAiVB9LokJC2
726Please respect copyright.PENANAjhWBfyTevI
726Please respect copyright.PENANACDfRvQ5eUj
726Please respect copyright.PENANASnoWKNfrsy
726Please respect copyright.PENANAQ6ymGw3CO1
726Please respect copyright.PENANAv36Ww5GzV7
726Please respect copyright.PENANAIssclDDkQO
726Please respect copyright.PENANAL07skWIkmd
726Please respect copyright.PENANAeiwCxlkPmx
726Please respect copyright.PENANAdGoW9z8Zrm
726Please respect copyright.PENANAZ6mcX8qu3b
726Please respect copyright.PENANA0fQnnvkcqp
726Please respect copyright.PENANAj11sWtzSqV
726Please respect copyright.PENANANzfhbSb3nm
726Please respect copyright.PENANAPCCOn6xxOL
726Please respect copyright.PENANASTDi1pCKmi
726Please respect copyright.PENANAiedjiR3Fm4
726Please respect copyright.PENANAw4zvdH4wQA
726Please respect copyright.PENANAkuRTQV0eBW
726Please respect copyright.PENANA1LrvFqWD2O
726Please respect copyright.PENANAKqm6TXGGL3
726Please respect copyright.PENANA0wDTqNbWbp
726Please respect copyright.PENANAPjwtncm1f7
726Please respect copyright.PENANA1GKJIPRsog
726Please respect copyright.PENANAhrIG1BbOAV
726Please respect copyright.PENANAFp9G7R5eal
726Please respect copyright.PENANAZDtwOexRaM
726Please respect copyright.PENANAi4FEsp0Nmu
726Please respect copyright.PENANA6V6Q1YSWeF
726Please respect copyright.PENANAeW8dgB897Q
726Please respect copyright.PENANA6gt4egoZqT
726Please respect copyright.PENANA7d060iYEbk
726Please respect copyright.PENANAA4LCTsz0Dz
726Please respect copyright.PENANA74k1k622c4
726Please respect copyright.PENANAbIpQRD4AUx
726Please respect copyright.PENANAyBtRpQIK3t
726Please respect copyright.PENANAhF7r3IMKLV
726Please respect copyright.PENANAq8JJ2qEp3T
726Please respect copyright.PENANA5Huv1DA4Hd
726Please respect copyright.PENANAE5YV3Kc6aD
726Please respect copyright.PENANAwotpkzvIZ8
726Please respect copyright.PENANAYRLcSiZl62
726Please respect copyright.PENANA9XL2lVNmGb
726Please respect copyright.PENANAFgjvXf7ncR
726Please respect copyright.PENANAhp776Y8RQE
726Please respect copyright.PENANAXly3ioFps6
726Please respect copyright.PENANApVUZRP8B00
726Please respect copyright.PENANA8KzfmXWm72
726Please respect copyright.PENANAzft5JZ1tLG
726Please respect copyright.PENANABEcO9WJA3a
726Please respect copyright.PENANAJaILBI5j23
726Please respect copyright.PENANAslsmGtbwzB
726Please respect copyright.PENANAoLeM82E1L5
726Please respect copyright.PENANADlF2EYL7sB
726Please respect copyright.PENANA2Q7ljuQbfC
726Please respect copyright.PENANAZYECu2BTgP
726Please respect copyright.PENANAP8JTPrCX21
726Please respect copyright.PENANAcofqTjFZcr
726Please respect copyright.PENANAeIf75YWFpy
726Please respect copyright.PENANAHT3LcrhLIU
726Please respect copyright.PENANAqCPQGcHJnx
726Please respect copyright.PENANAw4UOclbsuv
726Please respect copyright.PENANAuPhC9ehrEV
726Please respect copyright.PENANAGPN1PSM9Ic
726Please respect copyright.PENANAMvjIYK9BAo
726Please respect copyright.PENANAz7LK8JbXtQ
726Please respect copyright.PENANAiWm7mxIXOm
726Please respect copyright.PENANATJwGn1RVAi
726Please respect copyright.PENANA374907h7p4
726Please respect copyright.PENANAq4QQ88zKOU
726Please respect copyright.PENANAttaAkh8vFa
726Please respect copyright.PENANAApl1nyMCbG
726Please respect copyright.PENANAOz8Ix96W56
726Please respect copyright.PENANAGXCKKxZcef
726Please respect copyright.PENANA0uRwapLmrU
726Please respect copyright.PENANAqaENI3sndx
726Please respect copyright.PENANASnW3LMy7xs
726Please respect copyright.PENANAQI5gcAsDNk
726Please respect copyright.PENANAKppbtgHSNI
726Please respect copyright.PENANAaGbsia8m7O
726Please respect copyright.PENANAMe1AiBkK2R
726Please respect copyright.PENANABye5OpX4ev
726Please respect copyright.PENANAtsjbqnL5k8
726Please respect copyright.PENANAnDXUobzJ38
726Please respect copyright.PENANApgfkFTNT5e
726Please respect copyright.PENANAAZlbhxljxG
726Please respect copyright.PENANAguppNV5Gv5
726Please respect copyright.PENANAa3OWJJFzVn
726Please respect copyright.PENANA9386SdP1zM
726Please respect copyright.PENANAWPVnVSfKBK
726Please respect copyright.PENANAa6nENt5R5g
726Please respect copyright.PENANAQpEqz7wtGG
726Please respect copyright.PENANAqE2Dl7d0OO
726Please respect copyright.PENANAY3oCEiCyWU
726Please respect copyright.PENANARHFKBwhqnZ
726Please respect copyright.PENANAtcFQ2m7R3Z
726Please respect copyright.PENANA1I4Zw8yOTs
726Please respect copyright.PENANAxLLdKwZdGq
726Please respect copyright.PENANASAenFP0njN
726Please respect copyright.PENANArFtkRKqxMv
726Please respect copyright.PENANAIafWlh1rEQ
726Please respect copyright.PENANABHMflLMH2N
726Please respect copyright.PENANAKcQiQvFM7n
726Please respect copyright.PENANAF6NhN749zP
726Please respect copyright.PENANAiPycdoPmvn
726Please respect copyright.PENANASKhPMA1kXY
726Please respect copyright.PENANAburSYlJuXA
726Please respect copyright.PENANAeS38wz80g0
726Please respect copyright.PENANAcX1XwrJaiH
726Please respect copyright.PENANAJFA0oItr28
726Please respect copyright.PENANAAIxXuDdNba
726Please respect copyright.PENANAYpPRQGUZ3Z
726Please respect copyright.PENANAIL53rs2Gej
726Please respect copyright.PENANAqtXOP1k1Kp
726Please respect copyright.PENANAf6ZpAdNguI
726Please respect copyright.PENANArM93aueCVL
726Please respect copyright.PENANAWq8EpOVep7
726Please respect copyright.PENANAGAdXzXPoqu
726Please respect copyright.PENANAwnst93rFb9
726Please respect copyright.PENANAtJhMLDP7Qz
726Please respect copyright.PENANA4FOTO9zX3V
726Please respect copyright.PENANArk8nGJxddx
726Please respect copyright.PENANAG3C12vOeGV
726Please respect copyright.PENANA0nxel4rpiN
726Please respect copyright.PENANAFniIJVGXuL
726Please respect copyright.PENANA9XlgGIJ6o3
726Please respect copyright.PENANAvV34JBCZJb
726Please respect copyright.PENANA5LzKGafdXt
726Please respect copyright.PENANAF7V6EYVHbS
726Please respect copyright.PENANA5ScMVr6wuB
726Please respect copyright.PENANANKgkC3YISK
726Please respect copyright.PENANA6w8uSHx6vZ
726Please respect copyright.PENANAmpzGDVF9Cx
726Please respect copyright.PENANAw85YmmRFtr
726Please respect copyright.PENANAXyPN2XFetF
726Please respect copyright.PENANAs5y3gj14Qi
726Please respect copyright.PENANAFM8xXQQ2r0
726Please respect copyright.PENANAhXK35xWmNH
726Please respect copyright.PENANAD9X0m77qLk
726Please respect copyright.PENANAI2wygIZNPM
726Please respect copyright.PENANAZXrxiQS2IV
726Please respect copyright.PENANAzqUWmepjVU
726Please respect copyright.PENANAaddCMyBIut
726Please respect copyright.PENANArlV5BCM24N
726Please respect copyright.PENANANz5gsbYcxr
726Please respect copyright.PENANAfG7vBvfpCT
726Please respect copyright.PENANAPYRXUFEWQJ
726Please respect copyright.PENANAA91Fgv89tg
726Please respect copyright.PENANAabSboC6NNc
726Please respect copyright.PENANAa1vObLmKFC
726Please respect copyright.PENANAlnvn2qijsh
726Please respect copyright.PENANALiTq4IuQLb
726Please respect copyright.PENANAWwE2ULaAYX
726Please respect copyright.PENANAOkMqNUGXWh
726Please respect copyright.PENANAHfcrGYGTgZ
726Please respect copyright.PENANA66FmmIVlTE
726Please respect copyright.PENANA4MuX9iJ50P
726Please respect copyright.PENANA7rHhxH6r9v
726Please respect copyright.PENANAH9tewlS2d2
726Please respect copyright.PENANALMXd0FQQOi
726Please respect copyright.PENANAiWkn45eyKj
726Please respect copyright.PENANAu0YIk0Q5PU
726Please respect copyright.PENANAuuuGZKCOYJ
726Please respect copyright.PENANA1Kk9KJ1XJ8
726Please respect copyright.PENANA0AKy9cgIcO
726Please respect copyright.PENANA3VrwnOuLtg
726Please respect copyright.PENANAWCVIINYWBE
726Please respect copyright.PENANA9ZKrfucSqf
726Please respect copyright.PENANAsHPpRsJNTp
726Please respect copyright.PENANAMvklF50zgd
726Please respect copyright.PENANAJult4vn8MX
726Please respect copyright.PENANAOMp3GNiKDn
726Please respect copyright.PENANAFVHryI2vVz
726Please respect copyright.PENANAODLTPzGsYo
726Please respect copyright.PENANAbnlO5iOWB8
726Please respect copyright.PENANAFv9cWTlOCo
726Please respect copyright.PENANAE6nXWbg1Bp
726Please respect copyright.PENANAhqhBkQK8Cg
726Please respect copyright.PENANAu6HIjfPPeq
726Please respect copyright.PENANAWEPF2XZ9N2
726Please respect copyright.PENANAUAxajOAwtq
726Please respect copyright.PENANAxsU1pR0jyG
726Please respect copyright.PENANAJ4czukyTCW
726Please respect copyright.PENANAKpDZUxwkmY
726Please respect copyright.PENANAWmqjKatOem
726Please respect copyright.PENANAYWD0qLh1Bd
726Please respect copyright.PENANA5xP7BBBmoN
726Please respect copyright.PENANA2omwwAuFF8
726Please respect copyright.PENANAbBFfA9xdLr
726Please respect copyright.PENANAkcZkuxIg14
726Please respect copyright.PENANA9Dzh3KgtGl
726Please respect copyright.PENANALAlG885c7g
726Please respect copyright.PENANArcVhMTa4xF
726Please respect copyright.PENANAAWel3eW4LV
726Please respect copyright.PENANAJHnCDvp27i
726Please respect copyright.PENANA1OgFGKB3HU
726Please respect copyright.PENANAnxj0YUlTnh
726Please respect copyright.PENANAyVu9ZhUrbX
726Please respect copyright.PENANAboh0DSo9Nn
726Please respect copyright.PENANAW7D9VPIg2I
726Please respect copyright.PENANA6Ulbua4EDt
726Please respect copyright.PENANAqdh21NPbk1
726Please respect copyright.PENANAOe2Ts0AsLA
726Please respect copyright.PENANAnY5RatKy6N
726Please respect copyright.PENANA3w5FEDhUoV
726Please respect copyright.PENANAyCzml2XHGU
726Please respect copyright.PENANAQUrV46UZmo
726Please respect copyright.PENANAOuk4vbI6CV
726Please respect copyright.PENANAV6WnOczIaT
726Please respect copyright.PENANAhEI3FmUVGX
726Please respect copyright.PENANA45BjWNNEGI
726Please respect copyright.PENANAW24NwdtFgb
726Please respect copyright.PENANAhdqTiZcqvz
726Please respect copyright.PENANAdojaUFcvli
726Please respect copyright.PENANAv7nE5h6FW7
726Please respect copyright.PENANAzGs0Twr8S9
726Please respect copyright.PENANAPHnPhlCSRz
726Please respect copyright.PENANASJAju26IAq
726Please respect copyright.PENANA7eWwQPOoCZ
726Please respect copyright.PENANAMMwk1G3SWM
726Please respect copyright.PENANAQL9rxJhKEH
726Please respect copyright.PENANAgGX3Dak7Gn
726Please respect copyright.PENANA90AXWz2JKd
726Please respect copyright.PENANA0OaKzN0Z9i
726Please respect copyright.PENANAfmfvM96KQM
726Please respect copyright.PENANAubSzdMw71R
726Please respect copyright.PENANAWZTboK86rQ
726Please respect copyright.PENANAdaoArBzXiV
726Please respect copyright.PENANALlG3wGdMig
726Please respect copyright.PENANAEBDpfoJmG8
726Please respect copyright.PENANAKQJpEmChfk
726Please respect copyright.PENANAipqqfzOQ6A
726Please respect copyright.PENANAzyk7nrUHzM
726Please respect copyright.PENANAykD0WVJJWe
726Please respect copyright.PENANAz2mtJ6rRyn
726Please respect copyright.PENANAi8gUPR2Ivr
726Please respect copyright.PENANAkk4gUd9JT5
726Please respect copyright.PENANAnGFC5rB2mK
726Please respect copyright.PENANAMmpJoANkcu
726Please respect copyright.PENANAJxKUAz2tAc
726Please respect copyright.PENANAyVpjDyRvzd
726Please respect copyright.PENANApWIagaL6Rm
726Please respect copyright.PENANAEYdKEqr5qC
726Please respect copyright.PENANA4uKtAJUChS
726Please respect copyright.PENANA4tra0H1a0P
726Please respect copyright.PENANATyhrOZMHTP
726Please respect copyright.PENANA7GxNo4s92A
726Please respect copyright.PENANAYt1bjM54qq
726Please respect copyright.PENANAmYUASCs2oc
726Please respect copyright.PENANAAMLYkuyv3p
726Please respect copyright.PENANA6fN7i5e4xn
726Please respect copyright.PENANA38NuZxYYc4
726Please respect copyright.PENANApR5givhhFh
726Please respect copyright.PENANASeaqMfxfiB
726Please respect copyright.PENANARIZ0B9o0sg
726Please respect copyright.PENANAYKU9A8elJm
726Please respect copyright.PENANAEA9qYi20rT
726Please respect copyright.PENANABfjzVUTuQd
726Please respect copyright.PENANAsTr2pBBhki
726Please respect copyright.PENANAe4PO3tDXfS
726Please respect copyright.PENANAnapG3YP41K
726Please respect copyright.PENANA4Uta7EySg3
726Please respect copyright.PENANAaH3mNLR5FV
726Please respect copyright.PENANAd0oZR7WS8F
726Please respect copyright.PENANAZn2yQrFZ9X
726Please respect copyright.PENANAkABHx9xURc
726Please respect copyright.PENANAb2dJ1OjXKC
726Please respect copyright.PENANAvaa3LkjjtU
726Please respect copyright.PENANAxH6ZzfbAy1
726Please respect copyright.PENANAgGWTdtnLiz
726Please respect copyright.PENANAc83XkMqvSl
726Please respect copyright.PENANAH03T0aKlbM
726Please respect copyright.PENANAO9sUGpiik5
726Please respect copyright.PENANApEoOGCy6ZE
726Please respect copyright.PENANAewbaJMWrGp
726Please respect copyright.PENANAmrZeSxCKth
726Please respect copyright.PENANAoCsh2tesqP
726Please respect copyright.PENANAfO02RYLOqq
726Please respect copyright.PENANAeXq7jqaj1z
726Please respect copyright.PENANAsFoGr1jCiv
726Please respect copyright.PENANACNTefrrWBd
726Please respect copyright.PENANASEBhq646LN
726Please respect copyright.PENANARdL0xgVTlq
726Please respect copyright.PENANABNzAEm8h6y
726Please respect copyright.PENANAEu7BGczxDR
726Please respect copyright.PENANAI9u96HaxIK
726Please respect copyright.PENANAl58vChhlxj
726Please respect copyright.PENANAyUQG5kmeZD
726Please respect copyright.PENANA3azviSmJqW
726Please respect copyright.PENANAIpQqiD1zrB
726Please respect copyright.PENANAUncLCiit3g
726Please respect copyright.PENANAf0j9EAPADA
726Please respect copyright.PENANAO55xw4XM2c
726Please respect copyright.PENANARYvPl4UJp6
726Please respect copyright.PENANA8KIBwPtoml
726Please respect copyright.PENANA3l3udd1lLP
726Please respect copyright.PENANAYsItHhOhQf
726Please respect copyright.PENANAmP9Rn6LmnO
726Please respect copyright.PENANAEVZkOlfeNZ
726Please respect copyright.PENANAZYnGAcgUCR
726Please respect copyright.PENANA3aCYqQK6R7
726Please respect copyright.PENANAx18DJFR4eM
726Please respect copyright.PENANAxZFUp0gOtw
726Please respect copyright.PENANABT2XlMbCJp
726Please respect copyright.PENANAh76aDwdJ0j
726Please respect copyright.PENANADia9Jdo69C
726Please respect copyright.PENANAjiQPbP56Iz
726Please respect copyright.PENANAnLfSZ8baAf
726Please respect copyright.PENANAVF4JJzXspp
726Please respect copyright.PENANAg7JC20EePF
726Please respect copyright.PENANAvyZK2Tkhyl
726Please respect copyright.PENANAQVWKHXbmDI
726Please respect copyright.PENANAxdSPL1tp9g
726Please respect copyright.PENANADWrsQONYki
726Please respect copyright.PENANAZTY5XAEsXN
726Please respect copyright.PENANALm4IavCKNs
726Please respect copyright.PENANApslDwPHUIa
726Please respect copyright.PENANARCAVpNvAsB
726Please respect copyright.PENANAChc7P1N4gV
726Please respect copyright.PENANAY7nfImw0dO
726Please respect copyright.PENANA9qHhMvvB4x
726Please respect copyright.PENANA2ryyUfIokM
726Please respect copyright.PENANAllNp3ZztgZ
726Please respect copyright.PENANAnBisBvGu3U
726Please respect copyright.PENANAWArXNIhKb2
726Please respect copyright.PENANAOQYvJduwLa
726Please respect copyright.PENANAURXOXT7Gjd
726Please respect copyright.PENANAkW7n1Z76Q0
726Please respect copyright.PENANAFzmnmLGDZh
726Please respect copyright.PENANA7LH1agOl1y
726Please respect copyright.PENANAZ8qsnLf4QD
726Please respect copyright.PENANACD8KimdxWb
726Please respect copyright.PENANAZgrWtsLgse
726Please respect copyright.PENANAJ5EFtQpaJz
726Please respect copyright.PENANA2GaGtRI813
726Please respect copyright.PENANA6SqYG1CZnR
726Please respect copyright.PENANAStV0UIYmyS
726Please respect copyright.PENANA8u0L7lTfZi
726Please respect copyright.PENANA3UyAu45xNz
726Please respect copyright.PENANAFDQZVD8YE9
726Please respect copyright.PENANAUNReaGOFbh
726Please respect copyright.PENANASC8QdT34RM
726Please respect copyright.PENANAkzhp5ZP6OB
726Please respect copyright.PENANANz6Fr2wjDY
726Please respect copyright.PENANAQGuN5n42dq
726Please respect copyright.PENANAoG6XG07mC0
726Please respect copyright.PENANADKMyADfHV0
726Please respect copyright.PENANA47mhrNRs6u
726Please respect copyright.PENANAhywBZEhuDj
726Please respect copyright.PENANA8FffzKZzYy
726Please respect copyright.PENANAZEpkRQWEdx
726Please respect copyright.PENANAGFp4kygedJ
726Please respect copyright.PENANAMnAkkJUZuW
726Please respect copyright.PENANAeGk1mAbi51
726Please respect copyright.PENANAbliwYezRtp
726Please respect copyright.PENANAAYcIe27xBf
726Please respect copyright.PENANARRnTqksi7t
726Please respect copyright.PENANA9yrAF74626
726Please respect copyright.PENANAAfS1ooJpe4
726Please respect copyright.PENANAwuIfwkaLdF
726Please respect copyright.PENANAH3PcowEoiw
726Please respect copyright.PENANA8734oBOzMN
726Please respect copyright.PENANAy2SxJcmGRJ
726Please respect copyright.PENANAWv0FBXNJBJ
726Please respect copyright.PENANAjwOMduyOHy
726Please respect copyright.PENANAM1hnPMuAk8
726Please respect copyright.PENANAJnADPakuvB
726Please respect copyright.PENANALHuDb2CNzE
726Please respect copyright.PENANA6NKLnzP8FJ
726Please respect copyright.PENANA8kKYPhP7DZ
726Please respect copyright.PENANAsC7rogmhyL
726Please respect copyright.PENANAZe1WkiaebW
726Please respect copyright.PENANAC2Yz1OWPOq
726Please respect copyright.PENANApgw5CoruX5
726Please respect copyright.PENANAPUngL7pYR8
726Please respect copyright.PENANA2AwBKksTeb
726Please respect copyright.PENANA51WrFrIWv2
726Please respect copyright.PENANAi1ZFEeW0JT
726Please respect copyright.PENANAM2gAgA3epX
726Please respect copyright.PENANA70xJY9c0Li
726Please respect copyright.PENANAXWAtHCFMUC
726Please respect copyright.PENANAsCnDDXZVoU
726Please respect copyright.PENANAvlxLRkvgr6
726Please respect copyright.PENANAZCgA8hNajt
726Please respect copyright.PENANABBLwtzgWA6
726Please respect copyright.PENANArITaA4GPNg
726Please respect copyright.PENANAqISLRBlydR
726Please respect copyright.PENANAo7Xc59HtY7
726Please respect copyright.PENANAuG1CWD3qiK
726Please respect copyright.PENANA8NWLAcfbjm
726Please respect copyright.PENANAEcBTsBVUcy
726Please respect copyright.PENANAQ6q3f9xcXD
726Please respect copyright.PENANAb4Bb1VmbHQ
726Please respect copyright.PENANANAVHAyZ03I
726Please respect copyright.PENANA66182NyUsC
726Please respect copyright.PENANAG3hSAKKf0y
726Please respect copyright.PENANAUhPBnGPxw3
726Please respect copyright.PENANANjk0FFtZlo
726Please respect copyright.PENANATayZtmcxy4
726Please respect copyright.PENANAWr96CUg7nU
726Please respect copyright.PENANA62GfZf1WED
726Please respect copyright.PENANAVMa8w6NMDp
726Please respect copyright.PENANAlh6a9SntAU
726Please respect copyright.PENANA4TlzU8AcBE
726Please respect copyright.PENANAR1RkUivcDO
726Please respect copyright.PENANA65KaJRZA4H
726Please respect copyright.PENANAihOCIA60Re
726Please respect copyright.PENANAWrH8pAmfpR
726Please respect copyright.PENANAWKBhl0HJoD
726Please respect copyright.PENANAQ7i7iiE01a
726Please respect copyright.PENANAZFGf1sQPio
726Please respect copyright.PENANAvLmlajhYe1
•••
ns216.73.216.250da2