Irama gitar menghiasi seluruh kamar seorang pria yang sedang melantunkan nada sendu, menghempaskan kerinduannya pada seseorang yang telah mengisi hatinya, dengan menyanyikan beberapa lagu bertemakan kerinduan yang Ia nyanyikan dengan keras di kesunyian malam, dikala keluarga dan tetangganya sedang asyik menghabiskan seluruh waktu menjelang tidur dengan berkumpul, Ia memelih untuk menyendiri, ditemani beberapa batang rokok, secangkir teh hangat, juga suara aliran deras hujan yang menambah suasana pilunya.
1344Please respect copyright.PENANAIYqHIdTuOY
Lelaki itu bernama Astra Aksara Jiwa, Ia dilahirkan 18 tahun silam pada 25 Agustus, di bagian selatan kota Bandung, Ia adalah anak pertama dari 2 bersaudara dan tumbuh di keluarga yang selalu mengajarkan Ia untuk selalu berbuat baik kepada semua orang, juga mengingatkan Ia untuk selalu hidup dalam kesederhanaan, karna Ibunya selalu mengingatkan dirinya bahwa di dalam kesederhanaan akan selalu ada kemewahan, jika Ia mampu bersyukur atas segala pemberian yang telah tuhan tetapkan.
1344Please respect copyright.PENANA9vVfMK0IW0
Astara adalah seorang mahasiswa Universitas swasta yang ada di bandung dan mengambil jurusan Bahasa Inggris, entah kenapa Ia memilih jurusan tersebut, padahal sejak SMA dulu, Ia adalah siswa yang sering bolos pelajaran bahasa inggris, namun Ia hanya mengikuti apa yang di katakan hatinya, yang berkata bahwa dirinya cocok untuk mendalami bahasa inggris, Ia adalah mahasiswa baru dan baru menginjak hampir satu semester di Universitas Swasta tersebut.
1344Please respect copyright.PENANAoE4jFO3NPe
Cita-cita yang Ia dambakan adalah menjadi seorang musisi, juga penulis novel, Ia mulai merintis karier yang didambakannya dengan menjadi pengisi musik di kedai-kedai kopi, Ia juga pandai dalam membuat sebuah lagu, dan sudah memulai proses rekaman untuk lagunya, selain lihai di bidang musik, Ia juga lihai dalam membuat puisi, Ia selalu mencurahkan setiap pengalamannya atau pun perasaannya dalam bentuk sebuah tulisan, tak jarang pula Ia memberikan hasil puisinya kepada Ibu, Ayah, dan juga Aina, yah, Ia telah menjalin hubungan bersama Aina Abista selama 1 tahun lebih.
1344Please respect copyright.PENANACD1z0U6wVP
Perjumpaan pertama antara Astra dan Aina yaitu pada saat dirinya sedang mendaki Gunung Ciremai tempo lalu bersama beberapa sahabat dan juga kawannya, astra menemukannya pada saat Ia dan rombongannya memulai pendakian menuju ke puncak gunung pada pukul 02.00 pagi, saat itu Ia sudah berjalan bersama rombongannya selama 3 jam lebih, dan pada saat itu mentari mulai menampakan kehadirnnya secara samar, memperlihatkan warna yang indah saat mulai mengintip dibalik awan, ketika sedang berjalan dan perjalanan menuju puncak hanya tinggal satu pos lagi, Ia melihat seorang gadis yang sedang duduk beristirahat didekat pohon, bersama dengan satu temannya, Astra yang merasa kasian dengan mereka
memutuskan untuk ikut beristirahat.
1344Please respect copyright.PENANA7TnhrHijJo
"Permisi." Sapa Astra kepada dua gadis
tersebut.
1344Please respect copyright.PENANANiCHkYpXRg
Dua wanita tersebut hanya membalas dengan senyuman lalu kembali bersandar kebatang pepohonan untuk memulihkan tenaga.
1344Please respect copyright.PENANAf1o3xYmBQx
"Boleh kami ikut istirahat?" Tanya astra, memperlihatkan wajah kelelahan yang Ia buat dengan sengaja.
1344Please respect copyright.PENANA6S8rHtiLS4
"Boleh mas silahkan." Jawab seorang gadis yang sedang duduk itu.
1344Please respect copyright.PENANAK12jFybS6p
Astra lalu duduk dan bersandar pada sebuah batu besar yang menghiasi pos tersebut, beberapa kawannya mengikuti Astra untuk duduk beristirahat, dan beberapa lainnya lagi, memilih menikmati matahari yang sedang terbit, Astra lalu menyalakan sebatang rokok yang Ia keluarkan dari tas kecil yang berada di samping kanan pinggangnya.
1344Please respect copyright.PENANAVY18pRCIk9
"Masnya aneh ya, mukanya kelihatan sangat kelelahan tapi malah merokok." Ucap salah seorang gadis yang memperthatikannya.
1344Please respect copyright.PENANA356hduyg79
"Yah kebiasaan, malah kalo saya ga ngeroko tenaga saya ga akan kembali pulih." Jawab Astra sembari menghisap roko yang telah Ia nyalakan.
1344Please respect copyright.PENANAA3vFHZgU5C
"Bukannya merokok malah lebih mudah membuat capek ya mas?" Tanya salah seorang teman dari gadis tersebut.
1344Please respect copyright.PENANAcNZ3czXwKr
"Aku dan Kawanku berbeda." jawabnya "Pernah mendengar seseorang yang gagal bunuh diri karena di tawari merokok?" Tanya Astra kepada mereka.
1344Please respect copyright.PENANAi0m4kG4UzB
"Belum" Jawab para gadis tersebut sembari menggelenggan kepala mereka.
1344Please respect copyright.PENANAKvVnLkJeMB
"Nah itulah mengapa rokok menjadi semangat saya untuk berjuang." Jawabnya sembari tertawa setelahnya.
1344Please respect copyright.PENANABL7E7nG2gQ
Kedua gadis itu melamun, mencoba untuk memahami apa yang Astra ucapkan.
1344Please respect copyright.PENANAsHGiMD4odA
"Hahaha, masnya emang perokok profesional kayaknya." Jawab salah satu gadis tersebut.
1344Please respect copyright.PENANAFHQ6EojYfd
"Oiya apa aku boleh tahu nama kalian?" Tanya Astra dengan malu.
1344Please respect copyright.PENANAoHDdnlHa6T
"Boleh, Aku Aina." Jawab gadis tersebut.
1344Please respect copyright.PENANATzB6ZCwkQ3
"Aku Niwa." Jawab teman dari gadis tersebut.
1344Please respect copyright.PENANAEkOpIsKR8m
"Masnya siapa?" Tanya salah satu gadis yang bernama Aina tersebut.
1344Please respect copyright.PENANAItPLZDJdd1
Saat hendak menjawab, seorang kawan tiba-tiba mengenalkan dirinya sendiri kepada dua gadis tersebut.
1344Please respect copyright.PENANAr9KNNgn68P
"Aku Rangga, dan ini bisa kalian sebut Hitam." Jawabnya sembari mengacungkan jari telunjuknya ke arah Astra.
1344Please respect copyright.PENANAIV1YMFHhuX
"Apasih, harusnya nama rahasia jangan di kasih tahu." Jawab Astra sembari memasang wajah cemberut kepada kawannya.
1344Please respect copyright.PENANAn6pX4VXXB9
"Emang Hitam lain manehmah?" (Memang Hitam kan kamu). Jawab salah seorang kawan lainnya yang ikut memasuki obrolan.
1344Please respect copyright.PENANAsc3gWfPBaw
"Diam kau." Jawab astra sembari memasang wajah cemberutnya.
1344Please respect copyright.PENANAHAEfZd7kTP
Kawan-kawan astra tertawa melihat kejadian saat itu, juga dua gadis tersebut ikut tertawa mendengar perdebatan di antara Astra dan kawan-kawannya,
1344Please respect copyright.PENANA9xgDzGzqTx
"Aku Astra dari Bandung, kalian dari mana? Jawab Astra dilanjutkan melontarkan pertanyaan kepada para gadis tersebut.
1344Please respect copyright.PENANA4lFzUSo7vJ
"Ohhh masnya dari Bandung, aku dari Garut mas." Jawab seorang gadis yang bernama Aina tersebut.
1344Please respect copyright.PENANAlXcrKk4YWM
"Hahaha bisa Sunda dong berarti." Tanya Astra
1344Please respect copyright.PENANABmNnzqKstV
"Bisa dong." Jawab Aina dan Niwa
1344Please respect copyright.PENANAzSFuq1d4Ry
Salah satu kawan astra mencolek bahu Astra dan memotong perbincangan mereka, lalu meminta Astra untuk kembali melanjutkan perjalanan.
1344Please respect copyright.PENANA6NtwGlKTVs
"Hayu, naek ayeuna."(Hayu berangkat sekarang).Ucap kawan Astra tersebut.
1344Please respect copyright.PENANAFLMyT7ojjC
"Yu gas, kalian Cuman berdua?" Tanya Astra kepada dua gadis tersebut sembari membetulkan tas carier yang berada di pundaknya, juga memasukan puntung rokok ke botol yang telah ia siapkan untuk membuang setiap rokok yang telah selesai Ia hisap.
1344Please respect copyright.PENANAMr0roX4rPQ
"Engga kami ber delapan, karna Niwa kelelahan, aku memutuskan untuk menunggunya dan enam sisanya sudah duluan, dan menunggu kami di puncak." Jawab Aina.
1344Please respect copyright.PENANABDWkiwfhG1
"Hmmm, egois." Jawab Astra dengan nada kesal.
1344Please respect copyright.PENANAyb9YYP4bzd
"Mentang-mentang udah deket." Lanjutnya.
1344Please respect copyright.PENANAoFIYrD8bEf
Kedua wanita itu hanya tersenyum dan Astra pun menggumam dalam hatinya "Bagaimana bisa mereka meninggalkan dua gadis yang sedang kelelahan, hanya untuk menggapai puncak."
1344Please respect copyright.PENANAhP047sk35Y
Astra pun mengajak kedua gadis itu untuk pergi bersama dengan rombongannya, dan kedua gadis itu pun menyetujui ajakannya.
1344Please respect copyright.PENANAq4v0x5go95
Sekitar pukul 05.45 pagi, rombongan Astra dan kedua gadis tersebut sampai di puncak gunung ciremai, Astra lalu meminta rombongannya untuk mencari tempat beristirahat, sementara Astra, menemani kedua gadis tersebut mencari rombongannya, bersama dengan seorang sahabatnya yang bernama Rangga, hanya sekitar beberapa meter berjalan akhirnya kedua gadis tersebut menemukan rombongannya, dan Astra pun mengantarkan mereka kepada rombongannya.
1344Please respect copyright.PENANAneX2zCJMs5
"Niwa!!, Aina!!"Teriak salah satu dari mereka, mereka menyambut kedatangan kami, lalu memberi Aina dan Niwa secangkir susu jahe untuk menghangatkan tubuhnya.
1344Please respect copyright.PENANA3EkjGhQ9ZH
Astra dan Rangga memutuskan untuk berbincang dengan pemimpin dari rombongan tersebut, dan menanyakan tentang siapa yang menjadi pemimpin kepada Aina.
1344Please respect copyright.PENANAyx9PWEUYrt
"Aina pemimpin rombongan kamu siapa?" Tanya Astra kepada Aina yang sedang menikmati susu jahe, sembari menikmati kehangatan yang dibawa oleh mentari.
1344Please respect copyright.PENANALyqnCRGmNy
"Itu yang menggunakan jaket berwarna hijau." Jawabnya "Emang kenapa?" Tanya Aina.
1344Please respect copyright.PENANAxPy1qvogLX
"Engga mau bicara aja." Astra dan Rangga pun menghampiri seorang pemimpin dari rombangan tersebut yang sedang asyik berfoto bersama beberapa kawannya.
1344Please respect copyright.PENANAfz4ZuOwP47
"Mas mau bicara." Sapa Astra setelah menepuk pundak pria tersebut.
1344Please respect copyright.PENANAPufZI9U5tw
"Oh iya mas bagaimana.?" Jawab pria tesebut.
1344Please respect copyright.PENANA3PpduJl4Du
"Engga mas mau mengingatkan aja, jika suatu saat ada seseorang yang kelelahan tolong jangan ditinggalkan, kasian mas, mana perempuan, tadi saya liat Aina dan Niwa di pos terakhir sebelum puncak mereka duduk kelelahan." Ucap Astra dengan nada tenang.
1344Please respect copyright.PENANAyf3hh9ghJ5
"Aduh maaf mas merepotkan, saya terlalu terburu-buru tadi, jadi saya memutuskan untuk pergi berdua dengan teman saya, dan yang dua lagi menunggu mereka berdua di pos, ketika saya sampai, beberapa menit kemudian yang dua lagi datang, kira saya mereka bersama Niwa dan Aina juga, tapi kata mereka, Aina dan Niwa menyuruh mereka duluan." Jawab pria tersebut.
1344Please respect copyright.PENANA30VLmP4cNZ
"Iya mas makanya jangan terlalu kemakan dengan keinginan tersendiri, dan melupakan yang lain, saya kasian sekali liatnya tadi." Jawab Astra kepada pria tersebut, kepedulian Astra kepada kawan-kawannya memang tidak bisa diragukan, terlebih ia adalah seorang anggota dari komunitas Pencintaa Alam di SMA nya.
1344Please respect copyright.PENANAwxy97OBXEW
"Jangan sampai karena hanya ingin mendapatkan sebuah eksistensi dari pendakian, mas kehilangan kesadaran untuk menjaga persaudaraan." Ucap Rangga menambahkan.
1344Please respect copyright.PENANAr9kb4PPqE2
"Baik mas, semoga saya bisa lebih bijak." Jawab pria tersebut.
1344Please respect copyright.PENANAhSLlMAOiFi
"Tumben maneh bijak."(Tumben kamu bijak). Tukas Astra mengejek Rangga.
1344Please respect copyright.PENANAsw4Vcbu6iC
"Pikiranku sedang terbuka." Jawab Rangga, ketiga pria itu pun tertawa.
1344Please respect copyright.PENANAB4Q8vSMcKO
Selepas perbincangan Astra dan Rangga pun berpamitan untuk kembali ke rombongannya.
1344Please respect copyright.PENANARlENxsADys
Melihat Astra dan Rangga selesai berbincang dengan temannya, Aina pun berlari untuk menghampiri kedua pria tersebut saat sedang berfoto.
1344Please respect copyright.PENANAA9NUc8SIB5
"Mas Astraaaa!!" Saut Aina sembari berlari.
Astra yang melihat Aina berlari menghampiri, begitu terpesona ketika meilhat rambut lurusnya menari kekanan dan kekiri mengikuti ayunan langkah cepatnya, ditemani dengan jaket AREI tebal berwarna merah yang menghangatkan tubuhnya, gadis itu semakin mendekat kepada dua pria tersebut.
1344Please respect copyright.PENANALeLal1eoXh
"Kenapa ada apa?" Tanya Astra
1344Please respect copyright.PENANA4toRGQas3f
"Engga hanya mau bilang makasih tadi udah nemenin naik." Jawab Aina .
1344Please respect copyright.PENANAOEIoBlB3aC
"Sama-Sama" Ucap Rangga.
1344Please respect copyright.PENANAiNdcxogMyk
"Diam kau tak usah nyaut." Tukas Astra dengan nada mengejek.
1344Please respect copyright.PENANAHQuKvVMXiJ
"Hati-hati sama Astra dia PK."Jawab Rangga sembari pergi berjalan menuju tempat yang menjadi tempat berkumpul romobongan mereka, terlihat mereka sedang asyik berfoto mencoba mengabadikan momen kehangatan di gunung ini.
Rangga pun pergi meninggalkan Astra dan Aina berdua yang sedang berhadapan di tengah ramainya Insan, dengan berbagai macam aktivitas.
1344Please respect copyright.PENANAo6IFYhQKut
"Hahahaha udah nyakitin pergi." Jawab Aina sembari tertawa.
1344Please respect copyright.PENANAmRslMAqO26
Astra terpesona kembali setelah melihat mata berwarna hitam cerah milik Aina, dihiasi dengan warna kuning yang dibawa oleh mentari pagi.
1344Please respect copyright.PENANA4zNSeYthU7
"Biarin lah, udah biasa ngaco dia mah." Ucap Astra
1344Please respect copyright.PENANAK6bbce4BfW
"Sekali lagi makasih yah udah nemenin aku berdua sama Niwa tadi." Ucap Aina dengan nada yang lembut.
1344Please respect copyright.PENANArDQhwyPisr
"Iya sama-sama udah kewajiban sebagai seorang lelaki, hahaha." Jawab Astra lalu tersenyum.
1344Please respect copyright.PENANAl3Kz44i5gG
"Hahaha, bisa aja, ya udah deh aku balik ke rombongan aku yah." Pinta Aina sembari mulai berjalan kembali ke rombongannya.
1344Please respect copyright.PENANAMPtjO8XEC5
"Aina!, tunggu." Seru Astra kepada gadis tersebut, Aina lalu menoleh dan bertanya.
1344Please respect copyright.PENANAKUE6PYPKhK
"Kenapa?"
1344Please respect copyright.PENANA0aQ6liv8YO
"Aku mau minta no whatsapp kamu boleh gak?." Tanya Astra dengan penuh percaya diri bahwa Aina akan memberikan nomor milik nya kepada dirinya.
1344Please respect copyright.PENANAh1ruI60BPc
"Hahaha, boleh." Ucap Aina Sembari mengeluarkan handphone yang Ia keluarkan dari saku jaket dan memperlihatkan nomor telefonnya kepada Astra.
1344Please respect copyright.PENANA7w0wZd6hXz
Astra tersenyum Ia tak menyangka realita yang terjadi sesuai dengan ekspektasi yang Ia harapkan.
1344Please respect copyright.PENANAhMK1DUfwMY
"Hehehe,makasih." Ucap Astra Sembari mencatat nomor Whatsapp yang Aina berikan, lalu menyimpannya dalam kontak.
1344Please respect copyright.PENANAN1c92QXc9W
"Ya udah aku kesana dulu yah." Jawab Aina lalu pergi meninggalkan Astra
1344Please respect copyright.PENANAMmAujFI5BL
"Oke deh." Astra pun kembali ke rombongannya.
1344Please respect copyright.PENANAxjtj132F4l
1344Please respect copyright.PENANA8Ejzhhl7pS
1344Please respect copyright.PENANAx4u87dEtsD
1344Please respect copyright.PENANAnAId9PGP3x
1344Please respect copyright.PENANAh8NC6xBG6r
1344Please respect copyright.PENANAq7C32BFyrE
1344Please respect copyright.PENANAFJrOrLDrnd
1344Please respect copyright.PENANAKivFJnzrJa
1344Please respect copyright.PENANAraymJPsX9F
1344Please respect copyright.PENANA0l1txiMhEV
1344Please respect copyright.PENANATtY1RQzoao
1344Please respect copyright.PENANALrbSzBPuiT
1344Please respect copyright.PENANAHj4wi4i7cb
1344Please respect copyright.PENANAYSwtBiWm6g
1344Please respect copyright.PENANAF4OuXwbBVt
1344Please respect copyright.PENANA8ZhKXbaynO
1344Please respect copyright.PENANAAn1pd2BxuC
1344Please respect copyright.PENANAK7JGj7x0AZ
1344Please respect copyright.PENANAa9vPUiqmeT
1344Please respect copyright.PENANA1b3Lab0RhM
1344Please respect copyright.PENANA563vbHyxM3
1344Please respect copyright.PENANAasKvCa3Zi9
1344Please respect copyright.PENANAX5mAwNE8Uy
1344Please respect copyright.PENANA4En0iMrYdW
1344Please respect copyright.PENANAw1dVqRBmvm
1344Please respect copyright.PENANAewMueqf6T7
1344Please respect copyright.PENANAeyl7DhhmiS
1344Please respect copyright.PENANALfV52n3CjI
1344Please respect copyright.PENANA2Xwk5QXSU0
1344Please respect copyright.PENANAoHclvevOTw
1344Please respect copyright.PENANAH4nFHzFHhp
1344Please respect copyright.PENANAUpFKFRvHRS
1344Please respect copyright.PENANAfWIh4H9cHL
1344Please respect copyright.PENANA44hVNgkLC6
1344Please respect copyright.PENANAJsUtP5TklW
1344Please respect copyright.PENANAFdOSEOTGxY
1344Please respect copyright.PENANA9VCjvB7oYu
1344Please respect copyright.PENANAz7MJVSAHbi
1344Please respect copyright.PENANAX5aZU0frRm
1344Please respect copyright.PENANAs2bTxjVoS6
1344Please respect copyright.PENANAlL9Vz65QRs
1344Please respect copyright.PENANAQM0muao24v
1344Please respect copyright.PENANAFD9ZztAEXO
1344Please respect copyright.PENANA0TJ2ZbqMoG
1344Please respect copyright.PENANAdvgZQT3y54
1344Please respect copyright.PENANAdhOqKgAvjs
1344Please respect copyright.PENANAiIy46PN1gE
1344Please respect copyright.PENANAo5wamcuIE3
1344Please respect copyright.PENANAVYGxCs7exS
1344Please respect copyright.PENANAiCZvlhkLBo
1344Please respect copyright.PENANAqjyYOI1I28
1344Please respect copyright.PENANAB8EAsL2x9g
1344Please respect copyright.PENANA99l6ePKuQY
1344Please respect copyright.PENANAalovJAQUXj
1344Please respect copyright.PENANAwk975ijqpD
1344Please respect copyright.PENANAqpeYxF1Lpf
1344Please respect copyright.PENANAvyRm0Wyiad
1344Please respect copyright.PENANAgQjJ5ViFT1
1344Please respect copyright.PENANAmktiocd04t
1344Please respect copyright.PENANAt3wSSqeGwj
1344Please respect copyright.PENANA0VKuSu9v2Y
1344Please respect copyright.PENANAzxuVCFGNUK
1344Please respect copyright.PENANA9MErXByMkm
1344Please respect copyright.PENANAgG7KnjDDlL
1344Please respect copyright.PENANAyG2OXCcUzF
1344Please respect copyright.PENANAkLzs5QJsuO
1344Please respect copyright.PENANA5IdIuVR6Gm
1344Please respect copyright.PENANAwra1JGcXfg
1344Please respect copyright.PENANAT5wXJ7qFvk
1344Please respect copyright.PENANAnFtCPTbv03
1344Please respect copyright.PENANA6M9JY7qQaK
1344Please respect copyright.PENANAVhMccMlnNx
1344Please respect copyright.PENANAragJxNa0E2
1344Please respect copyright.PENANAJmyRpMXEJG
1344Please respect copyright.PENANAsFhHqrEWZo
1344Please respect copyright.PENANA0e3kt5Tdnp
1344Please respect copyright.PENANAOrcBkOvmAG
1344Please respect copyright.PENANAxTsPHDIkgr
1344Please respect copyright.PENANAiNBrE6hoDe
1344Please respect copyright.PENANAV5SEGhg6B0
1344Please respect copyright.PENANAVoMR5maiXE
1344Please respect copyright.PENANAsEbQer6PDG
1344Please respect copyright.PENANAEc4UN80Vos
1344Please respect copyright.PENANA5lSgjNAhwV
1344Please respect copyright.PENANAGt9jOTP6sP
1344Please respect copyright.PENANADg8HF3fl6e
1344Please respect copyright.PENANAe1JZFhtOQt
1344Please respect copyright.PENANA8aW6Sj777Y
1344Please respect copyright.PENANAGcVr4L6Hg9
1344Please respect copyright.PENANABeTlT0qgeL
1344Please respect copyright.PENANALE7XxE73Aa
1344Please respect copyright.PENANA2Mv662gHyg
1344Please respect copyright.PENANA52FO6nNLOT
1344Please respect copyright.PENANAxhfz1QbfkQ
1344Please respect copyright.PENANA3KNFkWcPIE
1344Please respect copyright.PENANAeTGUJYUYLV
1344Please respect copyright.PENANA2uVpf3cW9o
1344Please respect copyright.PENANAWCYy3353uX
1344Please respect copyright.PENANAZ4Jo4pNiiZ
1344Please respect copyright.PENANAdBTEvEGwES
1344Please respect copyright.PENANAnUQKIuAoj1
1344Please respect copyright.PENANARm6agZD3f4
1344Please respect copyright.PENANALj4rPHw1mN
1344Please respect copyright.PENANALfwF0BnsgQ
1344Please respect copyright.PENANAjiBeCQYnvq
1344Please respect copyright.PENANAyltbRQcLGh
1344Please respect copyright.PENANAEbNot8OC97
1344Please respect copyright.PENANA0D9yo0yJbd
1344Please respect copyright.PENANAddSeFuwXek
1344Please respect copyright.PENANANIpa0iMtEM
1344Please respect copyright.PENANAlcLSXB5NE7
1344Please respect copyright.PENANADwpBItu5jp
1344Please respect copyright.PENANA0aeoLs8Jb7
1344Please respect copyright.PENANAHTAgFpdg83
1344Please respect copyright.PENANAyZgiAMeOAA
1344Please respect copyright.PENANABsFrSP3jEa
1344Please respect copyright.PENANAA9DAWv5snr
1344Please respect copyright.PENANAfkMCEYzUkz
1344Please respect copyright.PENANAFODjrxOcAL
1344Please respect copyright.PENANAFJSKGVAZvQ
1344Please respect copyright.PENANAH2U1QOV1EK
1344Please respect copyright.PENANAQ6PGYGMvoj
1344Please respect copyright.PENANADqBhges37d
1344Please respect copyright.PENANA3wyTqW6enG
1344Please respect copyright.PENANAwYSiv440gI
1344Please respect copyright.PENANA8Wjy8ZR1Uv
1344Please respect copyright.PENANAsaFzBWpYUQ
1344Please respect copyright.PENANAgr5JGE0lBT
1344Please respect copyright.PENANAeAoj5HFECc
1344Please respect copyright.PENANAQHap4QL5CQ
1344Please respect copyright.PENANA3JeWNStcRS
1344Please respect copyright.PENANABFg3KS0ncB
1344Please respect copyright.PENANA5wMiKJg7BB
1344Please respect copyright.PENANAOR4wp4oho5
1344Please respect copyright.PENANANuEflHYkze
1344Please respect copyright.PENANACwmTOxPS0a
1344Please respect copyright.PENANAivAUpc1zhF
1344Please respect copyright.PENANAJ1qglLgio0
1344Please respect copyright.PENANAodmpmBrc02
1344Please respect copyright.PENANAlv7mW8iZhd
1344Please respect copyright.PENANA1KZpY3FGXy
1344Please respect copyright.PENANAyyaQgvPYM5
1344Please respect copyright.PENANAbnAdJ5oA4z
1344Please respect copyright.PENANAwR4hshHmEg
1344Please respect copyright.PENANAgUw6uUV21u
1344Please respect copyright.PENANAmF60TXZeYk
1344Please respect copyright.PENANAksLu4huUlh
1344Please respect copyright.PENANANyocrwOvVJ
1344Please respect copyright.PENANA6tA6QvSij1
1344Please respect copyright.PENANA9hOMFvtj5K
1344Please respect copyright.PENANAcwSI3PwwFl
1344Please respect copyright.PENANAPIBw2UMica
1344Please respect copyright.PENANAqwsW2qh25U
1344Please respect copyright.PENANAlPrNIZF2AV
1344Please respect copyright.PENANAbI3GeuiQdO
1344Please respect copyright.PENANARNj4RnmEF9
1344Please respect copyright.PENANA1dLcFAjhS2
1344Please respect copyright.PENANAA7VcBGrsD6
1344Please respect copyright.PENANACKPJd8JX9f
•••
ns216.73.216.8da2