
FILM OUT340Please respect copyright.PENANA3gdsJve8Ev
340Please respect copyright.PENANAWMFgJoWnyq
RUN
340Please respect copyright.PENANABHRKI3Ra4y
340Please respect copyright.PENANA0esi9lt7D7
─ 11 April 2012 ─340Please respect copyright.PENANAc7pmg5Eg9a
340Please respect copyright.PENANAHeq5sr9pES
340Please respect copyright.PENANAO1PswmqRjE
[18.09] Saat dering ponsel mulai menyapa, ingin rasa membuka mata namun apalah daya kala lelah masih terasa. Dering ponsel yang kembali mengeluarkan suara, memaksanya kembali kealam nyata. Tangan mulai meraba, dan menekan tombol yang ada sekenanya saja.340Please respect copyright.PENANANEjjBEijDF
340Please respect copyright.PENANA8BlQFCMzrr
340Please respect copyright.PENANAVitz2X8rE2
“Lo udah siap kan? Ingat hari ini ada reuni.” Tanya Draco dari seberang sana.340Please respect copyright.PENANAG6QWoe2Sja
340Please respect copyright.PENANA5VZsZiMT3r
340Please respect copyright.PENANAK2XiQqiQWO
Osaka hanya diam tanpa ada suara, masih mencoba mengumpulkan nyawanya.340Please respect copyright.PENANAhZ7Ps2GAhk
340Please respect copyright.PENANAmRjH0iH1Dr
340Please respect copyright.PENANABfTFkxb8Qg
“Malah diam lagi, lo baru bangun ya? Cepetan siap-siap, cinta pertama gue katanya juga mau datang.” Ucap Draco dengan terburu-buru dan terkesan memaksa.340Please respect copyright.PENANAXLAPlQ1o2i
340Please respect copyright.PENANABdjfaJT0lZ
340Please respect copyright.PENANA0VoAaeLQ5n
“Apa hubungannya cinta pertama lo, sama kedatangannya gue?” Osaka bertanya dengan suara seraknya.340Please respect copyright.PENANA3RKdHddAcj
340Please respect copyright.PENANAMBLQiJZQbf
340Please respect copyright.PENANAsXaVxxZcx5
“Doi kan pernah naksir sama lo, jadi kalo lo datang doi pasti nyamperin kita. Gue pengen liat doi lebih lama…”340Please respect copyright.PENANANKPO9jKt1q
340Please respect copyright.PENANA1vrye5MaY8
340Please respect copyright.PENANAWbgMp989Cw
Sambungan telepon diputus sepihak oleh Osaka, dia jenuh dengan tingkah Draco yang semakin mengada-ada disetiap harinya.340Please respect copyright.PENANAbH4WPY3i4k
340Please respect copyright.PENANAsyYd5gmmEI
340Please respect copyright.PENANAcJ4IUFqmRx
Osaka kembali berdiam diri, mencoba membawa kesadarannya kembali. Dia malah mulai teringat pada mimpi dari alam bawah sadarnya, mimpi yang terasa seperti realita. Sakit didada mulai dirasa dan hatinya mulai terisi dengan tanda tanya.340Please respect copyright.PENANA6AuUg1YuLz
340Please respect copyright.PENANAiSiK01y3gt
340Please respect copyright.PENANAsd74ooMFIC
[19.02] Osaka memutuskan pergi kereuni alumni dengan berjalan kaki, karena memang acara kumpul bersama diadakan didekat sini. Jalanan yang terasa sepi kembali membuat tanya dihati, apakah semua itu hanya mimpi atau peristiwa yang pernah terjadi.340Please respect copyright.PENANA7Z2dYY2nOp
340Please respect copyright.PENANApWtqJ28fZp
340Please respect copyright.PENANAZW0Bd2UtTg
Seperti keraguan yang mendapat jawaban, kini telah tampak sosok tinggi berparas manis sedang melangkah dari seberang jalan menuju kearahnya dengan langkah yang sangat lamban.340Please respect copyright.PENANAOZOh1C8HwN
340Please respect copyright.PENANA4VRvxc6hyz
340Please respect copyright.PENANAnLZxIShe4J
Situasi ini terasa seperti yang terjadi dimimpinya, namun ada sesuatu yang berbeda. Bukan dia yang melangkah mendekati sosok disebarang sana, namun malah sebaliknya. Sekarang Osaka malah semakin bertanya-tanya, dan hanya dapat menatap sosok disana dengan rasa penasarannya.340Please respect copyright.PENANAbnmC5Ossn7
340Please respect copyright.PENANAfAmkT09Go1
340Please respect copyright.PENANA6WBl5xFveD
Tanya seketika lenyap kala Osaka menangkap kilatan cahaya dari arah jalan sebelah kirinya, itu adalah sinar lampu dari sebuah mobil yang melaju kencang tepat mengarah pada sosok yang mengisi mimpinya.340Please respect copyright.PENANAaHwBs8jTNd
340Please respect copyright.PENANA493FfutJit
340Please respect copyright.PENANA7OhkXIFz1v
Entah karena dorongan apa, Osaka mulai berlari secepat yang dia bisa dan memeluk erat sosok yang tadi berada didepannya. Membuat keduanya terlempar dan berguling kepinggiran jalan. Mobil masih melaju, berlalu pergi dengan kecepatan tinggi tanpa peduli dengan dua orang yang hampir menjadi korban kecelakaan.340Please respect copyright.PENANAtCpRbJDpD4
340Please respect copyright.PENANAlgH2rRfgdN
340Please respect copyright.PENANAYvlC2ZCrXj
Osaka masih berbaring diatas jalanan, dengan sosok tadi berada diatas tubuhnya. Posisi mereka yang saling berhadapan dengan wajah yang sangat dekat membuat mereka saling bertukar tatap, tangan Osaka yang masih merengkuh perlahan terlepas saat sosok yang tadi berada dalam dekapannya mulai bangkit untuk mendudukkan diri.340Please respect copyright.PENANAltS1U0zZ7C
340Please respect copyright.PENANAnR6gnyTg5m
340Please respect copyright.PENANAjChuZTKIMo
Osaka masih terdiam ditempatnya, dengan degupan tak karuan didada karena dia mengingat semua tentangnya. Mimpinya bukan hanya bunga tidur atau sekadar angan belaka, namun sebuah kenangan yang pernah mereka ukir bersama-sama.340Please respect copyright.PENANAwiOOjTlZBv
340Please respect copyright.PENANAztI5Qkxcbu
340Please respect copyright.PENANAizHDhS0eh0
Sosok yang kini berada di hadapannya adalah Arnon, begitu lah dia menyebutnya saat mereka pertama kali bertegur sapa. Ditempat yang sama, dengan situasi yang jauh berbeda. Osaka ikut mendudukkan dirinya, bingung berganti dengan rasa khawatir saat melihat sosok di hadapannya.340Please respect copyright.PENANAZDlRPhDuMp
340Please respect copyright.PENANA5KsdD7ZPJn
340Please respect copyright.PENANAgXvOHJX66a
“Ada yang luka, di mana yang sakit?” Ucap Osaka, dengan tangan yang bergerak dengan sendirinya mengusap kepala orang yang di tanya keadaannya.340Please respect copyright.PENANAHXuOR93ioY
340Please respect copyright.PENANAHIJjzk5Bnp
340Please respect copyright.PENANAQ1kEYvsccj
Bukan jawab yang didengar Osaka namun suara tawa yang terdengar sangat jelas karena sepinya suasana, raut wajah si pemilik tawa juga tampak indah dibawah sinar rembulan yang menjadi penerang seadanya.340Please respect copyright.PENANAnfrlg4kkyd
340Please respect copyright.PENANAC7YsivR5V9
340Please respect copyright.PENANABlxjyZKoDp
Rasa takut menjadi satu dengan banyak perasaan lain yang sulit untuk dijabarkan, membuat kalut isi pikiran. Ingatan tentang kehilangan dan ketidak mampuan untuk melindungi Arnon, mengambil alih dirinya yang tengah terpikat dengan pesona si pemilik tawa nan menawan.340Please respect copyright.PENANAVniSeiYzKt
340Please respect copyright.PENANAaOyFUgYcpG
340Please respect copyright.PENANAqlAwEiFSKF
Suara tawa dan senyuman manisnya tak akan bertahan lama didunia bila aku memilih untuk tinggal disisinya, aku akan menjadi penyebab kemalangan yang menimpa dirinya dan merenggut bahagia dan juga mimpi yang ingin digapainya. Osaka takut dia akan melakukan kesalahan yang sama dan kembali kehilangan sosok yang mengisi ruang dihatinya.340Please respect copyright.PENANALMHJGDAkro
340Please respect copyright.PENANAZBDueZ6btW
340Please respect copyright.PENANAkAA41KxCUN
“Seharusnya itu di tanyain buat diri sendiri, gak, sih?” Jemari indah Arnon mulai menarik pelan, lengan Osaka.340Please respect copyright.PENANAWLbQxklnFH
340Please respect copyright.PENANANMtyubNFPX
340Please respect copyright.PENANAcDXt94E37J
“Nih, coba liat. Tangannya sampai lecet. Ayo keklinik dulu, biar diperiksa lukanya.”340Please respect copyright.PENANAtBKgT9k7cD
340Please respect copyright.PENANA4RL3zAYd41
340Please respect copyright.PENANAYvWlQtqmhV
Sebelum Osaka merasa semakin jatuh kepada pesona Arnon, dia memilih untuk bangkit dari duduknya. Rasa sakit bahkan tak dapat dirasa, karena banyaknya suara yang mengisi kepalanya.340Please respect copyright.PENANAhGKQjy2Kz9
340Please respect copyright.PENANAUb7Vj6Pvw6
340Please respect copyright.PENANADbIbCdbPGy
“Besok saya bisa pergi sendiri, saya punya kenalan dokter.” Osaka mengulurkan tangannya untuk memberikan bantuan, yang disambut oleh Arnon yang juga ikut bangkit dari duduknya.340Please respect copyright.PENANAz0T6s13bvS
340Please respect copyright.PENANAwJjCznKHuX
340Please respect copyright.PENANAMyzb8aYM7V
“Bisa jalan tidak? Saya antar pulang, ya.”340Please respect copyright.PENANA4jBMOFYLch
340Please respect copyright.PENANApAW9SVzGic
340Please respect copyright.PENANAM2HHxFGiKi
“Emang tau aku tinggalnya di mana?” Benar juga! Mereka adalah dua orang yang pertama kali bertemu, bukankah aneh sekali kalau Osaka tau di mana tempat tinggal milik Arnon.340Please respect copyright.PENANAwupbCjw82k
340Please respect copyright.PENANAz4NOCmudDt
340Please respect copyright.PENANAFaP4XZ02vz
“Makanya kan kamu yang nunjukin jalannya, emang nggak nyaman di anterin?” Tentu saja aneh, Osaka adalah orang asing untuk Arnon. Untuk apa dia memberi tahu alamat rumahnya, bisa saja Osaka mempunyai niat tersembunyi.340Please respect copyright.PENANAAepo6bpsFs
340Please respect copyright.PENANAaxRdw56h9a
340Please respect copyright.PENANAE2AsA7b7RT
Namun bukan itu yang terjadi, “Rumah aku dekat sini, kok. Nanti kalo hampir sampai aku kasih tau.”340Please respect copyright.PENANAz5HJ3s201s
340Please respect copyright.PENANAaKgQRAuege
340Please respect copyright.PENANANekjkpTtVl
Dengan tangan yang masih bertautan, mereka menyusuri jalan dalam keheningan. Osaka sibuk berkutat dengan perdebatan batin antara isi pikiran yang membuatnya menahan diri, dan hati yang berdegup kencang menginginkan lebih dari ini.340Please respect copyright.PENANACKCgRkaNHP
340Please respect copyright.PENANAPCW7dR2BBl
340Please respect copyright.PENANAY4JSl1imdI
Rasa takut akan kembali kehilangan, membuat Osaka mengeratkan tangan keduanya merasakan kehangatan yang mampu memberi ketenangan. Tidak ada pula ditemukan perlawanan dari Arnon, jadi yang dilakukan Osaka adalah menggenggam sedikit lebih lama untuk terakhir kalinya sebelum mengucap salam perpisahan.340Please respect copyright.PENANALBvAbwt5gc
340Please respect copyright.PENANANm7b1ic7Nv
340Please respect copyright.PENANAEY40TEwFAe
[19.56] Mereka telah tiba didepan komplek perumahan Arnon, komplek yang terasa familiar karena sering sekali dikunjungi begitu lah yang ada di ingatan Osaka.340Please respect copyright.PENANA6kpepQVZpS
340Please respect copyright.PENANAQdRqckyomu
340Please respect copyright.PENANAqZ7en6oBKU
Tangan yang masih setia saling menggenggam, tak ada satupun di antara keduanya yang berniat melepaskan. Arnon yang merasa hanya ditatap oleh Osaka kemudian mengatakan, “Boleh minta nomor telepon, Kakak?”340Please respect copyright.PENANAPd9EucYZLE
340Please respect copyright.PENANA3PuDAbIhW5
340Please respect copyright.PENANA4FaHNnVuHu
Arnon berdeham, upaya memperbaiki suaranya yang bergetar akibat salah tingkah. “Maksudnya, aku mau traktir Kaka makan. Sebagai tanda terima kasih buat hari ini.” Lanjutnya sambil memberikan senyuman, yang terlihat malu-malu.340Please respect copyright.PENANAE01IZOLOIJ
340Please respect copyright.PENANAzZbsDuyi77
340Please respect copyright.PENANAKywAeyteFr
Senyuman itu sekali lagi menghancurkan pertahanan Osaka, tangan yang tadi menggenggam kini menarik tubuh yang ada di hadapan mengikis jarak di antara keduanya. Kedua tangan Osaka digunakan untuk merengkuh tubuh yang lebih kecil darinya, merasakan hangat menjalar diseluruh tubuhnya. Aroma yang membuat candu kembali dapat dirasa, sesak dan lega menerpa perasaannya.340Please respect copyright.PENANAxBNzCTSoBJ
340Please respect copyright.PENANAbJwC85g0Kj
340Please respect copyright.PENANATTqsTNPjD4
“Aku cuman minta kamu bahagia, hidup emang nggak mudah tetapi aku harap kamu dapat selalu melangkah. Kalo kamu mau coba bahagia, aku anggap itu sebagai ucapan terima kasih dari kamu buat malam ini.”340Please respect copyright.PENANAkgwbszKUnI
340Please respect copyright.PENANAlekPEVig3v
340Please respect copyright.PENANA2LXcV71e2K
“Gimana kalo tempat aku melangkah adalah jalan yang udah di tentuin arahnya? Tetapi tujuannya belum tentu bisa ngasih aku bahagia pas nanti sampai sana.” Suara Arnon terdengar pelan dan tangannya menggenggam erat kemeja yang dikenakan Osaka, seakan belum siap kehilangan sumber rasa hangat yang diterimanya saat ini. Entah apa sebabnya, Arnon hanya merasa nyaman dan aman ketika berada dalam dekapan orang asing yang baru ditemuinya malam ini.340Please respect copyright.PENANAJy3njSOW8I
340Please respect copyright.PENANAZ3b0HMcQoo
340Please respect copyright.PENANAAQoWCbrn6y
“Nggak ada yang berhak atas kebahagiaan kamu, karena emang cuman kamu yang bisa kasih definisi apa artinya bahagia buat hidupnya kamu. Jadi lakuin semua yang kamu mau, buat jalan menuju bahagianya kamu.” Pelukan dilepas untuk menatap mata kesayangannya, itulah panggilan yang biasa diucap oleh Osaka setelah mereka resmi mengikrar janji untuk selalu bersama.340Please respect copyright.PENANAdNrEAlAwwP
340Please respect copyright.PENANA1yc0YhxNuX
340Please respect copyright.PENANAEMu7CdKEzq
“Setidaknya coba untuk diri kamu sendiri dulu, jangan pikirin orang lain termasuk aku. Kalo emang itu bukan sesuatu yang kamu mau, ya udah jangan karena yang berhak ngambil keputusan cuman kamu. Tapi kalo kamu mau coba aku yakin kamu pasti bisa, karena kamu selalu bisa dan aku tau itu. Kaya aku yang percaya sama kamu, aku mau kamu juga coba ngelakuin hal yang sama.” Setelah itu mereka berdua berpisah tanpa bertukar nama panggilan, yang ada hanya ucapan selamat tinggal tanpa kepastian kapan akan kembali dipertemukan.