x
FILM OUT277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWgmKS4YG2D
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUnfIvzG5kZ
RUN277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC7grOH1s78
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡttkoi4jVaX
Osaka menendang dan membuat pintu terbuka, dirinya disambut oleh sebuah pedang yang mendarat beberapa senti dari kepalanya. Satu orang lagi yang diingat Osaka sebagai tangan kanan Elzio di kehidupan sebelumnya memulai serangan menggunakan pisau yang hampir sama dengan miliknya.
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaziNUE0JDf
Sudah cukup lama keduanya bergumul dengan Elzio yang sedang menyamankan diri duduk diatas sebuah meja hanya mengamati jalannya pertarungan bersiap dengan pedang miliknya, tidak berapa lama orang kepercayaan Elzio berakhir dengan posisi berlutut dan pisau Osaka menancap dilehernya.
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGRhICS1b1d
Namun sepertinya itu tidak cukup untuk Osaka, dia menarik rambut pria yang hampir kehilangan nyawa itu dan membuatnya menatap Elzio yang masih diam ditempatnya. Pisau yang awalnya ada disisi kiri, telah berpindah kesisi kanan akibat tarikan tangan Osaka yang kini sedang menampilkan senyuman yang mampu membuat bulu kuduk berdiri. Osaka menarik kembali pisau miliknya dan membersihkan darah yang ada disana dengan menggunakan ibu jari dan jari telunjuk tangannya, sembari menampilkan senyum sambil menatap pria yang tengah terkapar tak berdaya.
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9sC3s9l3Ho
“Aku akan membayar tiga kali lipat dari Simon!” Suara Elzio mengambil alih atensi Osaka sepenuhnya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3uh9y5J1Yj
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrczziQoI8g
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrJcn3rBg5x
“Simon?” Osaka berpikir sejenak sampai dirinya kembali teringat akan sosok yang ada di pelabuhan sedang menangisi kesayangannya, bahkan saat dalam bahaya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeZrGN4VY8Y
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFwD2VDCXdY
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGpzZUNVuEx
“Arnon!” Benar kesayangannya, Osaka kembali mengingat tujuan utamanya memakai senjata agar dapat membalaskan kemalangan yang menimpa pujaan hatinya bukan karena ingin menikmati penderitaan lawan bertarungnya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEDKEX38JFz
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZOjTCAbkuh
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpgNngr139x
Osaka terlalu larut dalam pikirannya dan tak menyadari kehadiran orang lain didalam ruangan, hingga sebuah pedang menembus masuk dari belakang tubuhnya sampai Osaka dapat melihat ujung mata pedang yang dihiasi cairan. Bagian tubuh Osaka kembali merasakan sakit ketika penyerangnya mencabut pedang keluar dari tubuhnya, Osaka mencoba berbalik secara perlahan ingin melihat siapa yang melakukan ini padanya karena jelas sekali Elzio ada didepannya dengan wajah yang tak kalah terkejut dari dirinya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡniEGI7h7Ah
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL4v2WRKAmZ
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZijqt83eSN
Osaka berhasil membalik arah dengan segenap usaha dan tenaga yang masih tersisa, “Renji!?”277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2QEeYsDDoa
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpdphQvNhgf
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqdU9VL9YTJ
Sebuah serangan kembali diterima Osaka, pertama sebuah tusukan tepat dibawah rusuknya yang kedua adalah tebasan dari leher melawati dadanya. Kakinya sudah tak mampu lagi menopang berat tubuhnya, Osaka pun jatuh terbaring membuat tanda pengenal yang masih dibawa tampak oleh penyerangnya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCGPXQWCbmF
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH1b1Xh62rQ
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3xEk7rw9yE
“Maaf terlambat.”277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf4AEy6ksp1
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWM335Yy89B
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhZj5HYpipa
“Kenapa kau menyerangnya, sepertinya dia bukan suruhan Simon. Lihat ini!” Elzio mengambil tanda pengenal yang ikut jatuh bersama Osaka, tanda pengenal tersebut memperlihatkan bahwa Osaka adalah seorang abdi negara.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡllMBAcBzSv
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuS4QigWEZl
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Sp7A4UqjN
“Membuat kematiannya terlihat seperti aksi nekad karena patah hati, bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan.”277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlGIA2LXbXR
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKu2JVPe8nW
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRyOfbzQUyJ
“Kau tau tentang ini, dia sempat menyebut nama Arnon! Apa kau juga membunuh anak itu, karena dia mengatakan tidak ingin menjadi milikmu?”277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4jJWVOnmaB
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeZtidmgY25
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfdHMBwzw2E
“Ayo kita obati luka Ayah terlebih dahulu, aku akan menceritakan semuanya nanti.”277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi2cwmHdWIj
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDw3kyoV5hV
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXcDITfav6B
Ayah dan anak itu berlalu pergi meninggalkan Osaka yang kini mulai memahami hubungan di antara keduanya, mengapa Renji ada disana dan menyerang dirinya. Osaka mulai berpikiran bahwa mungkin saja yang dikatakan Elzio adalah suatu kebenaran bukan hanya untuk menyelamatkan diri, mungkin orang yang membunuh kesayangannya dan juga dirinya di kehidupan sebelumnya juga adalah Renji.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsaL2Navt27
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡipSDCYL4oa
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0XcdKbkY6T
Osaka dapat mendengar suara tawa didalam pikirannya, mungkin itu adalah takdir yang sedang mentertawakan nasib dirinya. “Sayang, ternyata aku salah sasaran.”277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtfACHGgD3F
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB82kXKZwCr
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZok25HF0vQ
Osaka ikut mentertawakan kebodohannya dan mulai terbatuk, tersedak oleh darahnya sendiri. Luka disekujur tubuhnya juga terasa menusuk perih dan tak hentinya mengeluarkan cairan berwarna merah.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRyHpufaarG
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwOOiuITPBy
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡevctMw9aYb
“Sayang, maaf karena aku ngerasa capek sekarang.” Osaka tidak ingin menyerah, namun dirinya merasa lelah. Kembali kehilangan kesayangannya untuk kedua kali dan masih tak mengetahui siapa pembunuh sebenarnya membuat Osaka berpasrah, dan menyalahkan semua pada diri sendiri yang tak mampu mengendalikan amarah.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3A6zM38Rrm
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRUmxgy9MCs
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmw3kgcrVIC
Lelah dan ingin kembali kepelukan kesayangannya yang selalu memberi ketenangan dengan mengatakan semua kan baik saja, itu yang ingin dilakukan Osaka. Karenanya dia kembali memejamkan matanya, berharap dirinya akan kembali seperti sebelumnya. Walaupun harus dihadapkan dengan situasi dan rasa sakit yang sama, Osaka rela asalkan kali ini kesayangannya mendapat akhir bahagia untuk kisah hidupnya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ73Wrh2Ser
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5NVkxJ1iPe
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOoN9n0KGcu
* * *277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg9EsswGuRV
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjWuUsUTzTA
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBSOEC2agBh
EPILOGUE277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF3URXCM9DW
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhCis5yzyFM
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWKc8scwduA
─ 11 April 2014 ─277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoHFqsE3a9c
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD222oTnXWY
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWEySSTWHen
Arnon sedang berjalan mengantarkan pesanan kue dan juga minuman yang kebetulan adalah kesukaannya, tepat pada peringatan hari kelahirannya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgXVE0obt6h
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ76dXpIwENH
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhKMfTbjx3S
Banyak yang mempertanyakan keputusan yang diambil Arnon untuk meninggalkan rumah yang ditinggali bersama kakeknya, sebagian menganggap dirinya hanya berlagak dan memperkirakan bahwa dia akan segera kembali berpulang pada keluarganya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtmiSAxBXxZ
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6wuenm9fiL
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOnFGoA8B1u
Namun tidak sedikit pula yang merasa kasihan karena melihat perjuangannya, dan tentu ada pula yang tidak senang melihat kebaikan yang selalu dibagi Arnon walaupun dirinya juga memiliki kesulitan yang ditanggungnya. Tetapi tidak begitu yang Arnon rasakan, dirinya bahagia karena bisa melakukan semua yang diingin dan mewujudkan impian yang selama ini hanyalah angan.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiQXuEIvuIo
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ6h4EyofVy
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8YU0ekkFJa
[00.53] Arnon hampir melompat kegirangan, melihat sosok yang ada di hadapan. Jantungnya mulai berdetak tak karuan, dirinya hampir tak dapat mengendalikan diri dan juga senyuman.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwmrFRDKq0f
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBxgfPdyhhC
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGxUyJgQOVD
Sosok ini adalah orang yang memberi Arnon cukup keberanian untuk mencari jalan bahagia yang diyakini, namun kini sosok itu terlihat sedih dan tak punya semangat diri.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq22KoGmRSZ
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtQ6rv1KTCm
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCp7VoTYAYB
“Apakah anda baik-baik saja?” Arnon tidak peduli apakah pertanyaan yang terlontar akan terdengar aneh untuk si penerima, dia hanya terlalu khawatir akan keadaan sosok yang selalu menjadi penyemangat dirinya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2tpzzSkZq4
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhpGW7yUqHe
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFU653TCe85
“Apa kau bahagia?” Bukan jawab yang diberikan, melainkan sebuah pertanyaan yang dilontarkan.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrwlEMRHeOQ
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9TjRUraHZS
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr1Jr9KZsMd
Arnon benar-benar tidak dapat menahan diri lagi dan tertawa seperti seorang yang telah kehilangan kewarasan, sosok disana mengingat dirinya dan pembicaraan mereka berdua dimalam itu tentang kebahagiaan. Tawanya tak berlangsung lama karena sosok disana kembali pergi meninggalkan dirinya, tanpa memberi tau dengan sebutan apa Arnon harus memanggilnya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeVaAKPJJyc
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLCjMrfYuIy
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡILrmg0DOhA
[03.01] Arnon melangkah keluar untuk bergegas pulang kerumah di mana kedua temannya telah setia menunggu untuk merayakan ulang tahunnya, namun seseorang yang familiar menghentikan langkahnya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKccsLvh3y5
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyh6nNAD8ic
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpM55Y9761h
“Ngapain di sini?”277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡablixdR00J
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJySPUvASFn
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl6OtbeaPfF
“Nunggu kamu lah, aku antar pulang. Oke?” Ini adalah Renji, orang yang tak kenal lelah walau sudah ditolak oleh Arnon sebanyak ribuan kali.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjEQr30jx7l
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXAl9R0Ujcb
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqk7qDhDNGd
“Nggak usah, gue naik taksi aja. Hari ini kebetulan dapat bonus juga. Bukannya mobil lo rusak, ya?”277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwSMbLUWhqr
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZGl0oIznsV
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTemlqNjZGA
“Aku bawa mobil Ayah, jadi mau ya.” Arnon tidak punya pilihan lagi selain menuruti permintaan Renji, karena dirinya juga ingin cepat kembali.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Stv1ANusc
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRfJb9VXfcP
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyGnVQBs6nw
“Kamu kalau dapat bonus keliatan banget bahagianya.”277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlYZ7EY648a
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzhNs1deF1A
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw4wAyVYerG
“Ini bukan karena bonus, tapi gue bahagia karena barusan gue ketemu sama dia. Golden!”277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKno73tali0
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmBnpTL8xDL
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBK2zBeXU8k
Arnon menyadari perubahan raut wajah Renji namun memilih untuk meneruskan cerita pertemuan antara dirinya, dengan sosok yang selalu menjadi alasan untuk penolakan pernyataan cinta yang diungkapkan kepadanya.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxHptCnibQA
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRMBm10rytg
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡef7HnkV5CL
* * *277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMvSWmaqxlz
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0JQhoZPb2I
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa1k9CBL6vS
Arnon menyebut sosoknya sebagai golden, karena pertemuan mereka terjadi disaat terpenting dalam hidupnya. Yakni Arnon yang saat itu berada diambang antara hidup dan mati, dan momen seperti ini biasa disebut sebagai Golden Time di buku fiksi yang biasa dibaca olehnya. Alasan lainnya, karena Arnon yang terus terbayang tatapan khawatir yang didapat dari sosok penyemangatnya ketika dihadapkan dengan golden retriever.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBTHNyL7uo9
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiUWASdV0oX
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfhjYj92Pyh
Jadi tolong ingatkan Arnon, untuk memelihara seekor anjing ketika dirinya sudah mapan. Dia ingin selalu mengenang sosoknya walau hanya dalam bayangan.277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2zdbSEx8C8
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9zcN0Nb2SZ
277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx93jgYAiif
* * *
To be continued...277Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg9CeFYfwXQ
