Seminggu berlalu setelah pertemuanku dengan fajar, murid kelasku yang menemuiku di ruang konseling tempo hari. Niatku untuk memberikan kasus ini ke guru lain kubatalkan, karena bagiku fajar sendiri datang keapadaku, bermakna, dia percaya kepadaku, lagipula masalah dia, jika aku beritahu guru yang lain pastilah fajar sangat merasa malu.
152641Please respect copyright.PENANAfovODtNKYX
152641Please respect copyright.PENANAi1rWxzdKGD
Seminggu juga aku sudah menghabiskan waktu luangku dirumah dengan menonton video mesum dari laman web yang ditinggalkan oleh fajar di telpon genggamku tempo hari. Ingin tahu apa yang membuat remaja itu menjadi begitu, bernafsu sekali, namun aku kurang faham.
152641Please respect copyright.PENANAnBfnCtWLSd
152641Please respect copyright.PENANALq3waoJnHx
Banyak kejadian yang tak bisa aku pahami, dan aku pernah mendengar cerita bahwa cerita dalam video mesum itu tidak sama dengan seks aslinya, berarti setiap adegan dalam film itu tak semuanya terjadi setelah menikah nanti?
152641Please respect copyright.PENANAzPjtQKUkJA
152641Please respect copyright.PENANAWKfs2P7wlW
Walaupun harus aku akui, bahwa badanku merasa hangat ketika melihat aksi yang terjadi dalam hpku itu.
152641Please respect copyright.PENANAmkTORyhuyq
152641Please respect copyright.PENANAS2aIhHZKnr
‘baik semuanya... jangan lupa kerjakan pekerjaan rumah yang telah saya berikan ya! Kita betemu lagi lusa... Assalamualaikum...’ aku memberi salam sambil mengambil tasku lalu aku melangkah keluar, mendengar jawab salam yang agak riuh dari kelas itu.
152641Please respect copyright.PENANAQvhAgi5XLj
152641Please respect copyright.PENANAL76PYk0Qnq
Ketika aku berjalan tiba-tiba fajar mengekor di belakang.
152641Please respect copyright.PENANASLlk9hrinr
152641Please respect copyright.PENANAZbRmMN69Ku
‘ehmm... ustazah...’ lalu aku membalikkan badanku sedikit terkejut.
152641Please respect copyright.PENANAOKpU8oGFMe
152641Please respect copyright.PENANAo3LOIums8R
‘iya, fajar?’
152641Please respect copyright.PENANAtSfERUSg9M
152641Please respect copyright.PENANAKGf00TwYrw
‘ehmm.... hari ini pertemuan kita masih jadi kan?’ tanyanya. Tak mungkin aku lupa pertemuan yang satu ini, mengingat apa yang terjadi minggu lalu, wajahku memerah sedikit.
152641Please respect copyright.PENANAn7B8gLp4MK
152641Please respect copyright.PENANAv7hLeZfrab
‘hem... yaah... jadi... saya mau dengar perkembangan kamu... datang seperti minggu lalu ya?’ tanyaku. Fajar mengangguk.
152641Please respect copyright.PENANAlVZnMxMQUp
152641Please respect copyright.PENANAWdNxedWOma
Aku memberi salam sebelum aku melangkah ke ruang guru, ingin mengambil buku yang telah ditandai untuk memberi pelajaran ke kelas selanjutnya.
152641Please respect copyright.PENANApib5UbkrKu
152641Please respect copyright.PENANAsekcDbUupt
152641Please respect copyright.PENANAyJG9kg1KHN
Aku duduk sendirian di ruang guru, karena b suraya sudah masuk ke ruang konseling setelah pelajar perempuan datang dengan mata yang merah. Sedangkan aku membaca artikel mengenai cara mengajar di hpku. Tiba-tiba pintu kantor diketuk, aku perlahan menolak diriku untuk bangun, membawa catatan yang sudah kusisipkan kertas kosong dan catatan minggu lalu itu mengenai fajar.
152641Please respect copyright.PENANAkDmq3hr2Id
152641Please respect copyright.PENANAgszaidHHh7
Fajar menunggu di pintu, dan aku melihat ada sesuatu yang positif pada dirinya, sebuah senyuman.
152641Please respect copyright.PENANAqVU6zHLYEj
152641Please respect copyright.PENANANJyRZLcEph
‘assalamualaikum fajar... ayo?’ ajakku. Fajar mengangguk sambil melepaskan sepatunya, aku membawa fajar ke ruang konseling 2, bersebelahan dengan ruangan konseling yang digunakan bu suraya. Ruangan ini lebih besar dari ruang konseling 1, namun susuna kursinya sama dengan posisi L, aku dan fajar mengambil posisi duduk seperti minggu lalu.
152641Please respect copyright.PENANAsUjTWrWXv6
152641Please respect copyright.PENANAFpMyxXYC07
‘baiklah... jadi. Ceitakan ke ustazah... apakah ada progres?’ tanyaku sedikit bergetar. Fajar senyum malu lalu menggelengkan kepalanya.
152641Please respect copyright.PENANA6BLKTn1oBB
152641Please respect copyright.PENANAnM2sDoYaY7
‘maaf ustazah... ta... tak ada...’ katanya perlahan
152641Please respect copyright.PENANAmJ34V2lcFx
152641Please respect copyright.PENANA7cykvxcpTT
Spontan aku bertanya. ‘video yang mana?’ raut wajah fajar sedikit terkejut, sebelum membuka mulutnya.
152641Please respect copyright.PENANAv3jqsflHKn
152641Please respect copyright.PENANASb2Gcptw2V
‘ehmm... yang seorang guru merayu muridnya itu... menggesek-gesek pantatnya ke arah muridnya itu’ jawabnya. Aku tau dia mau melanjutkan ceritanya, namun aku merasa kalau itu sudah tidak perlu, karena aku sudah menontonnya juga, karena video yang fajar pause di hpku minggu lalu.
152641Please respect copyright.PENANAxdNEcmG9CI
152641Please respect copyright.PENANAQJTqT2jhJv
(BTW, dalam bahasa melayu pantat artinya vagina, dan punggung itu artinya bokong wkwkwkwkkw)
152641Please respect copyright.PENANA2KigDhe1td
152641Please respect copyright.PENANAYmbEhgR7hu
‘yang setelah itu... guru itu menghisap... batang murid laki-laki itu kan?’ tanyaku. Wajah fajar sedikit terkejut mendengar pertanyaanku.
152641Please respect copyright.PENANAfyBdvLNPwM
152641Please respect copyright.PENANAw9a7J6LVNs
‘uu... ustazah tahu?’
152641Please respect copyright.PENANABLLYvXNhJK
152641Please respect copyright.PENANApH6rqTHpmw
‘hemm... kamu ingat tidak hari itu kamu memakai hp saya? Kamu tinggalkan video itu dalam posisis pause saja.... saya... saya melihat sedikit saja...’ kataku berbohong, karena aku lihat sampai tamat video itu dari awal sampai akhir.
152641Please respect copyright.PENANAa2pMrHpZMk
152641Please respect copyright.PENANALmWRZhdFHs
‘hemm... ustazah menyukai bagian yang mana?’ tanya fajar. Wajahku menjadi merah, tidak tahu bagaimana harus menjawab pertanyaan itu.
152641Please respect copyright.PENANA8YyiLztgUp
152641Please respect copyright.PENANAAz5SGxslDO
‘ehmmp... tak ada bagian yang saya suka fajar, saya lihat hanya karena penasaran saja’ jawabku. Fajar mengangguk, walaupun aku melihat senyumnya di wajah itu, mungkin dia gembira ada perempuan yang pernah menonton video mesum yang ditontonya?
152641Please respect copyright.PENANA0MHG5ZTQOo
152641Please respect copyright.PENANAlVwM6JY5L7
‘tapi kamu tahu kan... kalau semua adegan itu.. hanya fantasi saja?’ tanyaku. Fajar mengangguk, ‘saya tahu... tapi oleh karena itu... mau bagaimana lagi, fantasi itu lebih baik dari kenyataan ustazah’ katanya.
152641Please respect copyright.PENANA0Qauaund1V
152641Please respect copyright.PENANAadvNdGI4eW
Memang aku mengakui apa yang dia katakan.
152641Please respect copyright.PENANA6DIw3NoX1H
152641Please respect copyright.PENANAwvECbUuWLW
‘ustazah... ehm... saya rasa mau coli sekarang...’ kata fajar tiba-tiba, mataku jatuh ke bawah lantai, tonjolannya mengeras dari balik celananya,’sudah sakit ini ustazah...’ katanya perlahan.
152641Please respect copyright.PENANAshX8ePXGNG
152641Please respect copyright.PENANA8n3lZ2VlFG
Aku mengangguk perlahan dengan wajahku yang semakin memerah, antara marah, malu, dan ada rasa ingin tahu. Aku sudah menduga bahwa kejadian ini akan terjadi lagi.
152641Please respect copyright.PENANAdA1MpfD3fP
152641Please respect copyright.PENANA4Ex3DxuXbP
Kali ini fajar membuka celananya sampai lutut, dengan mudah dia menghunuskan batangnya ke atas, lalu diurut-urutnya naik dan turun. Aku mulai melihat ada air mazi di kepala batang fajar mulai keluar.
152641Please respect copyright.PENANAocPiphtRvu
152641Please respect copyright.PENANAFSbWLoGQAs
‘ehm... kalau ada perempuan yang mengurut batang kamu itu.. apa yang dia rasakan?’ pertanyaanku tiba-tiba, pertanyaan yang sudah ada sejak aku menonton video mesum minggu lalu keluar tanpa terkontrol.
152641Please respect copyright.PENANAvp2dJ28ahP
152641Please respect copyright.PENANAs07GiKHe3j
Fajar juga terkejut mendengar pertanyaanku, dia memberhentikan urutan tangannya, perlahan dia melepaskan tangannya dari batangnya sendiri, membiarkan batangnya mendongak sendirian, aku menggigit bibir bawahku melihat batang yang terlihat mengaceng keras itu.
152641Please respect copyright.PENANA1yNp9zt7cx
152641Please respect copyright.PENANAa5Im6WC8lO
152641Please respect copyright.PENANAyDSoj0qy7B
152641Please respect copyright.PENANAXp8dgGINeb
‘kalau ustazah mau tahu... hem... kenapa tak ustazah coba saja sendiri?’ tanya dia sedikit ragu.
152641Please respect copyright.PENANAHXStsVbPWb
152641Please respect copyright.PENANA6H0cmzX6Kd
Mataku membulat mendengar balasannya, walaupun aku tidak pernah belajar tentang ini, tetapi aku tahu ini adalah perbuatan yang salah, aku tidak sepatutnya melakukan kontak fisik dengan anak bimbinganku, dan aku juga sudah tahu kalau itu hal haram karena bukan muhim.
152641Please respect copyright.PENANAzphvYrJAj1
152641Please respect copyright.PENANAvhfGT8gTYQ
Dan sekali lagi, seolah ada suara setan membisik ke arah telingan nafsu syahwatku, kamu kan bisa pakai kain penghalang?
152641Please respect copyright.PENANASL1KtyCCmr
152641Please respect copyright.PENANAtbrp0uyKSy
Mataku dengan sendirinya melihat sekeliling mencari sesuatu kain penghalang yang bisa aku gunakan, entah kenapa dalam perasaanku merasa senang tidak menemukan kain apapun, sebelum tanganku menyentuh kerudung lebarku, wajahku memerah, benarkah apa yang aku lakukan ini?
152641Please respect copyright.PENANAe5xikCgyAu
152641Please respect copyright.PENANAFJ4y9hZF6s
Perasaan ingin tahuku meledak tak terbendung, karena perasaan inilah yang membuat aku mendapatkan IPK 4 saat kuliah dulu, karena segala sesuatu yang tidak aku paham pasti aku mencari tahu jawabannya, hanya saja aku tidak menyangka nafsuku yang itu akan membawaku ke tititk ini.
152641Please respect copyright.PENANATr46Te9r3U
152641Please respect copyright.PENANAjruntgxBNL
Perlahan tanganku masuk ke dalam kerudung panjangku, lalu aku turun berlutut di celah kaki fajar. Aku dapat melihat wajah fajar sangat tidak percaya dengan apa yang sedang dia saksikan sekarang.
152641Please respect copyright.PENANAsiHgsIvvWK
152641Please respect copyright.PENANAe6VuF1GZg7
‘ustazah...’ erangnya, walaupun aku belum menyentuhnya.
152641Please respect copyright.PENANA7FSg6xUlk8
152641Please respect copyright.PENANA0WiJuE9mIW
Aku membawa tanganku yang berlapiskan kerudung panjangku mendarat menggenggam ke batang fajar, mataku sedikit membulat, terkejut. Batangnya terasa sangat keras, terasa padat..., dan terasa panas, walaupun berlapiskan kain kerudungku, aku dapat merasakan setiap urat yang timbul dari keliling batang itu.
152641Please respect copyright.PENANAcGrxqujnaL
152641Please respect copyright.PENANAbztaPKwlDe
‘aaahhh.... ustazah...’ desahan fajar, tangannya mencoba memegang kepalaku tapi aku masih sempat menepisnya. Aku menatap matanya sedikit marah, seakan membari tahu kalau cukup sampai sini saja, fajar tersenyum malu.
152641Please respect copyright.PENANACTGTtAplqT
152641Please respect copyright.PENANAie7VweH4sf
‘ma... maaf ustazah...’ katanya.
152641Please respect copyright.PENANA99AR00Jn2V
152641Please respect copyright.PENANAnubhVoLTQz
Pandanganku kemudian turun kembali ke arah batang fajar yang hangat itu dan keras, syahwatku mengajak agar aku menjilat batangnya seperti dalam video mesum tempo hari, tapi bukan hal itu yang aku mau. Sekarang, aku menggigit bibir bawahku sambil aku mulai mengurut batangnya ke atas dan kebawah, seperti yang fajar lakukan tadi.
152641Please respect copyright.PENANA4n1n5G8kNM
152641Please respect copyright.PENANAViLyypsNtW
Berlapiskan kerudung lebarku itu, aku terus mengurutnya, dan terasa naasku semakin berat begitu juga dengan nafas fajar.
152641Please respect copyright.PENANAHUJ0hJUCkq
152641Please respect copyright.PENANAknXAyOV0gd
‘ahhh... ustazah... umppppph...’ fajar melihat wajahku yang hanya beberapa inchi dari batangnya yang mulai terasa berdenyut. Tanganku yang masih berlapiskan kerudung panjang ungu itu mengurut batang fajar semakin cepat dan erat.
152641Please respect copyright.PENANAiUGTR8MSTz
152641Please respect copyright.PENANAIJanOoSS88
‘ahhh... ustazah... jangan terlalu erat pegangnya...’ katanya, aku cepat cepat melonggarkan sedikit genggamanku sebelum aku terus mengurut batangnya ke atas dan ke bawah, dapat aku rasakan batangnya yang panas dan keras berdenyut kuat di dalam tanganku.
152641Please respect copyright.PENANA0Q6UIo8XRH
152641Please respect copyright.PENANAipYvFhEqxM
‘uhmmm... kamu sudah pernah ada perempuan yang melakukan ini padamu?’ tanyaku sambil aku menukar tangan yang masih berlapiskan kerudung, terasa pegal sedikit, aku terus mengurutnya ke atas dan ke bawah, dapat kurasakan kulit batangnya bergerak mengikuti gerakan tanganku itu.
152641Please respect copyright.PENANAyMHNRnrO56
152641Please respect copyright.PENANAx8cvjsMnD7
Fajar menggelang.
152641Please respect copyright.PENANABydS0ofYrQ
152641Please respect copyright.PENANAh6rjxIyFj9
‘ahhh... belum pernah ada ustazah.... umppphh... ustazah yang pertama melakukannya... ahh.. enak sekali ustazah...’ pujian fajar membuat hatiku sedikit senang dan berbungan, aku teringat salah seorang pelaku mesum memutar mutar tangannya sambil mengurut, lalu aku meniru pergerakan tersebut, untunglah keudung lebarku ini panjangnya sampai pinggang, senag terasa untukku menggerakkan tanganku berlapiskannya.
152641Please respect copyright.PENANATSssb1Ikjb
152641Please respect copyright.PENANAr9rNBBFWMf
‘ustazah!... umpphh... ahhh... enaknya... kalau begini... ahh... saya sudah merasa mau crot..’ erang fajar keenakan. Tangannya memegang kursi erat, karena kalau tanganya lepas pasti dia akan memegang kepalaku.
152641Please respect copyright.PENANACatbUZOjU7
152641Please respect copyright.PENANAHbb6O9joEc
Aku menggigit bibir bawah, kesadaranku mulai berpikir, kalau dia keluar, mau keluar kemana?
152641Please respect copyright.PENANA2Y5UsbPIn6
152641Please respect copyright.PENANAYqCVp7hfmb
‘ahhh ustazah! Ustazah!!!!!!’ fajar mengerang kuat dan aku dapat merasakan batangnya berdenyut kuat di dalam genggaman tanganku, setelah itu, fajar melepaskan air maninya mengenai wajahku.
152641Please respect copyright.PENANAZDH4NkIkpx
152641Please respect copyright.PENANAkPKpBEgQir
‘fajar!!! Ummph!’ aku menutup mulutku sambil aku menutup kepala batang fajar dengan kerudung panjangku, membiarkan air maninya meluap luap ke tanganku yang berlapis kerudung panjang itu sambil aku terus mengurut batangnya terus.
152641Please respect copyright.PENANAQuKs4mosdo
152641Please respect copyright.PENANAiadh11xXMT
Tertutup, aku tidak dapat melihat apa yang terjadi tetapi aku dapat merasakan setiap semburam mengenai tanganku, yang sudah melelah merembes ke tanganku yang sedang mengurut, walaupun dihalangi, air mani fajar mulai menembus ke dalam kerudung.
152641Please respect copyright.PENANAUwWSIllCkG
152641Please respect copyright.PENANA6Bc1rTejbE
Aku dan fajar menarik nafas dalam-dalam, aku biarkan sampai air maninya meluao semua, sebelum aku menarik tanganku yang berlapis kerudung itu, aku melihat kerudung lebarku yang kini kotor dengan air maninya fajar, putih, pekat, dan lengket membasahi kerudung lebarku.
152641Please respect copyright.PENANAwGdi40Ht4s
152641Please respect copyright.PENANAkKBWXOrikX
‘ahh... nikmat sekali ustazah...’ desah fajar.
152641Please respect copyright.PENANAM9EDHtUCFx
152641Please respect copyright.PENANAMXhQRrvrpg
Aku membuka bibirku dan aku merasakan ada yang terkena wajahku tadi, aku spontan menjilat air maninya yang mendarat di bibirku, dan aku merasakan apa yang aku lakukan. Terus aku tarik bagian kerudungku yang bagiannya bersih untuk mengelap bibirku, lidahku dan sedikit di hidungku.
152641Please respect copyright.PENANALz7GeNIZcW
152641Please respect copyright.PENANA0oNNn3528J
‘ummmph... tapi sekarang harus bagaimana? Ustazah mau keluar dengan keadaan seperti itu?’ fajar menarik tisu yang tersedia di atas meja lalu mengelap batangnya, kerudungku ini tidak akan bersih kalau hanya dilap dengan tisu saja, aku bingung sambil menggigit bibir bawahku.
152641Please respect copyright.PENANAt9mfq9fFlA
152641Please respect copyright.PENANA2A0eNbD0I0
‘segera pakai celana... setelah itu.. ustazah mau minta tolong, boleh?’ tanyaku, dia mengangguk bersedia.
152641Please respect copyright.PENANAGx8Fd4VNQP
152641Please respect copyright.PENANA8vYOlAeHj8
152641Please respect copyright.PENANAY5MP2KRKu2
Kerudung lebarku yang kini tercemar dengan air mani fajar, kusmipan dalam plastik. Kepalaku kini berganti dengan kerudung langsung yang pendek, hanya menutupi sampai bagian buah dadaku. Ketika aku sedang beres-beres, bu suaraya keluar dari ruangan konseling 1 bersama seorang palajar perempuan tadi.
152641Please respect copyright.PENANAfnx41BCkv7
152641Please respect copyright.PENANAgx2nED6F1Z
Lama sekali, pikirku.
152641Please respect copyright.PENANAohrIkQgr7U
152641Please respect copyright.PENANA06LOazKyqO
Setelah pelajar perempuan tadi pegi, aku mengambil kunci lalu tasku kuambil bersama tas plastik tadi, bu suraya yang baru masuk sedikit terkejut.
152641Please respect copyright.PENANALyV1S18TWf
152641Please respect copyright.PENANAvDJwbXVf9U
‘eh ustazah bukannya tadi pakai kerudung lain ya?’ tanyanya heran.
152641Please respect copyright.PENANAi8tRkWcFjZ
152641Please respect copyright.PENANA0oAFGsMt2d
‘wajahku memerah, mengingatkan apa yang membuat aku begini.
152641Please respect copyright.PENANAteNCZ51nZI
152641Please respect copyright.PENANAgQ8a5e0QBR
‘haaa iya... tadi ketumpahan kopi hitam... kebetulan bu nani ada jual kerudung, jadi saya beli ke dia... langsung dipakai’ aku berbohong. Di dalam hatiku aku merasa malu. Sudahlah aku baru saja mengurut batang, kini aku berbohong juga.
152641Please respect copyright.PENANA3fgtnPrVBg
152641Please respect copyright.PENANAmzCppgucc8
‘ohhh... tak apaapa kalau begitu... hati hati menyetirnya ya..’ pesan bu suraya.
152641Please respect copyright.PENANA20avdCSiDH
152641Please respect copyright.PENANA6OXCofhxgI
‘terima kasih bu guru, ibu pulang naik apa?’ tanyaku.
152641Please respect copyright.PENANAonDjw7iVxI
152641Please respect copyright.PENANAzUVpSF92Sc
‘suami saya sebentar lagi akan menjemput...’ jawabnya. Aku mengangguk sebelum memberi salam dan menuju mobil.
152641Please respect copyright.PENANAMFWWV26a8l
152641Please respect copyright.PENANAqKBXOe81pQ
152641Please respect copyright.PENANA3ClOeiAxQ8
Mesin cuci yang sedang terisi air aku masukkan pakaian pakaian yang kupakai selama tiga hari terakhir. Aku baru saja hendak menutup pinti mesin cuci, teringat aku ada kerudung panjang di dalam tas plastik siang tadi. Aku berjalan ke kamarku lalu kerudung lebarku itu aku ambil bersama plastiknya.
152641Please respect copyright.PENANARDMvVtlL8M
152641Please respect copyright.PENANApHmHR10oKW
Ketika terpikir kejadian tadi... aku tak tahu apakah penasaranku terjawab atau tidak. Apa yang aku rasakan ketika mengurut batang fajar tadi? Enak? Puas? Bernafsu? Dan aku tahu jawaban semua pertanyaanku adalah semuanya.
152641Please respect copyright.PENANAXwY98HvSM7
152641Please respect copyright.PENANAeAlXlSnFKL
Enak ketika ak dapat merasakan batangnya yang keras dan panas itu di dalam genggaman tanganku, nikmat mendengar erangan fajar yang meluapkan maninya di tanganku.
152641Please respect copyright.PENANAKWYItORQc1
152641Please respect copyright.PENANAtXTaSLLBti
Puas ketika fajar menumpahkan air maninya untuk diriku.
152641Please respect copyright.PENANAhYNTWatjBL
152641Please respect copyright.PENANAmyxgcpRdkU
Dan aku merasa bernafsu... karena aku tahu ia tidak sepatutnya berakhir sampai disini saja... suara setan kembali menasehatiku... mungkin suatu hari nanti?
152641Please respect copyright.PENANAGG4pC4YJZh
152641Please respect copyright.PENANAwrSHJU6mpI
Aku melihat sekeliling takut teman serumahku sudah pulang. Tidak ada, aku menarik keluar kerudung lebarku itu lalu aku perlahan membukanya, air mani ajar sudah kering, dan sebagian yang kotor tadi terasa keras sedikit, aku menggigit bibir bawah teringat rasa air mani fajar tadi walaupun hanya terasa sedikit.
152641Please respect copyright.PENANAmklbSq3zZx
152641Please respect copyright.PENANAHHF61uxqJ0
Kemudian aku cepat-cepat memasukkan kerudung itu ke dalam mesin cuci, lalu aku tutup pintunya. Membiarkan mesin itu memutar sendiri. Bahaya... apa yang aku pikirkan?
152641Please respect copyright.PENANAo4K8q7d9zo
152641Please respect copyright.PENANAVqocox4Gom
Tetapi aku tahu di dalam hatiku, apa yang akan terjadi minggu depan...
152641Please respect copyright.PENANAbGbnSEA3gE
152641Please respect copyright.PENANAk0Z8tft1FK