x
Kejadian saat aku diperkosa rame-rame sudah lama berlalu. Kesedihanku karena mengingat waktu itu membuatku merintih. Meski gak ada luka di tubuhku, trauma yang mendalam yang aku tanggung semakin berat. Begitu juga saat orang yang aku cintai, sekarang harus menanggung penderitaan pada tubuhnya yang kini cacat.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYHUmB5fcyA
Tetapi aku tetap mencintainya, lebih dari itu. Aku mencintai Rindu, aku juga mencintai Reno. Hanya saja, cintaku pada Reno lebih besar.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ53JoK5SuLe
Setelah Reno dipukuli sampai babak belur, hatinya robek dan Reno mengalami pendarahan parah sampai muntah darah. Aku benci dengan Digo, dia orang pertama yang tanpa belas kasih memukuli Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp2vP85eFwx
Rasanya sakit, saat Reno menjengukku di peternakan. Dia gak lagi seperti dulu lagi, saat hatinya kambuh, Reno akan mengerang hebat merasakan sakit di ulu hatinya. Melihat penderitaan orang yang aku cintai, aku gak berhenti menangis. Seandainya aku bisa memilih, aku ingin menanggung kesakitan yang dialami orang yang aku cintai.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7fG7UrMGqm
Meski pemilik pabrik tau, kalau Reno dipukuli rame-rame sampai organ dalamnya pecah. Pemilik pabrik seakan membisu, gak ada kompensasi atau pun asuransi. Di dalam pikiranku langsung terbersit, bisnis kotor seperti ini selalu setara dengan pelayanannya yang buruk pada karyawan. Ternyata gak hanya aku dan perempuan-perempuan yang ada disini, yang dijadikan sapi perah oleh pengusaha psikopat yang membangun bisnis seperti ini. Tetapi karyawannya pun diperlakukan yang sama, oleh bos yang bermental keji.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk6PQ0VSRcz
Perkosaan beramai-ramai itu, juga merusak mentalku. Tetapi setiap penderitaan mentalku datang menghampiriku, sebisa mungkin aku terus menjaga diriku agar tetap sadar. Karena aku ingin membebaskan Rindu, orang yang aku cintai, begitu juga membebaskan yang lainnya. Dan aku akan membawa Rindu pergi jauh dari sini. Begitu juga dengan satu-satunya laki-laki yang ada di hatiku, Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7RPKmSZ9wf
Aku sangat mencintainya, ingin kurengkuh tubuhnya sampai akhir hayatku. Aku gak mau, apa yang menimpa Reno terulang lagi. Yang rela berkorban demi aku dengan mengorbankan dirinya sendiri. Mengingat rintihan Reno aku tersiksa, apalagi saat darah mengucur dari mulutnya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwwkobOLyJI
Dengan kejinya, Digo justru mentertawakan Reno. Sampai-sampai dia masih tega, menginjak ulu hatinya sekali lagi. Seketika Reno gak sadarkan diri. Aku yang lemas gak berdaya, dengan leleran cairan semen di vaginaku dan anusku, berusaha bangkit, meski dengan merangkak, aku berjalan mendekati Reno yang gak sadarkan diri.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6qhgavOFG0
Saat aku telungkup memeluk Reno yang gak sadarkan diri, mereka masih berlanjut melecehkanku. Tubuhku kembali diperkosa sampai aku pingsan.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2MSPgdj3Gf
Setelah aku terbangun, aku sudah terbaring lemah di atas ranjang. Kulihat Rindu duduk di sampingku, dengan tangis yang meledak. Melihat orang yang aku cintai menangis, aku merasa gak kuat. Aku gak ingin berbagi kesedihan dan penderitaanku pada rindu. Ingin kutanggung rasa sakit yang aku alami sendirian, biar rasa sakit sirna bersamaan dengan bulir-bulir air mata yang menetes di pipiku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDi7fENci3q
"Aku gak papa kok, Ndu", kataku sambil memegang punggung tangan Rindu.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzok6yaag7Z
Dengan menghapus air matanya yang menetes di pipinya, Rindu menangis sesenggukan.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaEOSI2AdTd
"Aku takut kehilangan kamu, Da. Jangan tinggalin aku sendiri disini sendirian ya, Da! Hiks", kata Rindu.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdwnBmkpqpW
"Makasih ya, udah peduli sama aku. Aku bakal berusaha kuat kok, Ndu", kataku lemah.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcaq3GoikE2
Rindu langsung berdiri, menghambur untuk memelukku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr9ZWkrFSFS
"Tadi Reno kesini, tapi kamu belum siuman", kata Rindu sambil mengusap air matanya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCdGyCsCeT7
"Oh ya? Dia baik-baik aja kan, Ndu?", Tanyaku khawatir.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0hmPNTKARj
Seketika Rindu terdiam, saat aku menanyakan kabar Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzpHcNwrLDM
Kutatap Rindu penuh tanda tanya, "Apa yang sebenarnya terjadi, Ndu? Please ceritakan!"
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWLssrktaba
Lalu Rindu menceritakan semuanya, dari Reno dipukuli rame-rame, ditendang rame-rame sampai Reno muntah darah. Mendengar cerita dari Rindu, tangisku langsung pecah.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkJaArrebNZ
Rindu duduk, di sampingku dengan memeluk tubuhku yang meringkuk dengan tangis yang gak bisa kucegah.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3hwZtDya2P
Kembali ke masa sekarang, saat hari-hariku sama seperti hari-hari sebelumnya. Yang harus melihat yang gak seharusnya aku lihat dengan mata kepalaku sendiri. Dimana perempuan-perempuan telanjang dipasung di restrain bed vertikal dengan teat cup di putingnya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxcfERPSSQu
Sama seperti sebelumnya, emosiku selalu terpicu saat melihat sesamaku perempuan harus mengalami nasib yang tragis. Yang harus mengalami mimpi buruk dalam hidupnya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUt0aQ013cZ
Tiba-tiba Pak Albert berdiri di sampingku, "Mbak, saya gak bisa terus-terusan masa bodoh sama apa yang saya lihat di depan mata saya sendiri."
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb6T4CixMei
Kutatap Pak Albert, "Apa rencana Bapak?", Tanyaku pada Pak Albert.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBqY3edtG18
"Tapi saya gak bisa bekerja sendirian, Mbak", kata Pak Albert.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡebqgEZg78V
"Saya siap membantu, Pak", kataku antusias.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlDX0HUlsVI
Tiba-tiba ada yang merangkulku dari sampingku, sempat aku kaget. Bahkan ketakutan, kalau obrolanku dengan Pak Albert ada yang mendengar. Saat aku menoleh, ternyata yang sedang merangkulku adalah Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFCGPbC6bME
"Aku kira siapa Ren. Hampir aja, aku jantungan!", Kataku sambil mengusap dadaku karena kaget.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA85kBSlmjL
Reno mencium pipiku, "Muah."
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTPpRAHRXAI
"Ini aku kok, Sayang. Aku dengar obrolan kamu sama Pak Albert", kata Reno dengan tersenyum.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi6b4kyXnok
"Gimana menurutmu, Ren?", Tanyaku pada Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjbgO08PsL4
"Begini", kata Reno sambil menghembuskan nafas panjang. "Kita gak boleh gegabah ngambil tindakan, Da, Pak", Kata Reno sambil memandang ke arah Pak Albert.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW6XlbDqtns
"Benar Mas, saya juga udah pertimbangin itu", kata Pak Albert.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjnitERNjMw
Lalu Pak Albert mengungkapkan semua rencananya, dengan berbisik. Meski kita bicara sembunyi-sembunyi tetapi kita tetap waspada karena CCTV ada dimana-mana, sedang mengawasi kita.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPWQCowSVac
"Baik Pak, saya mengerti", kataku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa46uAhmg4H
"Kamu harus hati-hati, Sayang!", Kata Reno mewanti-wantiku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRF266dVOHd
"Aku bisa jaga diri kok, Ren", kataku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoPhwqFAZIW
"Iya aku percaya. Tapi aku bakal tetap mengawasi kamu dari jauh", kata Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCfFapgryLt
"Terima kasih ya!", Kataku dengan tersenyum.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡADujZ4EmsK
Tiba-tiba aku merasakan gatal pada puting susuku, aku merasa payudaraku kini membengkak besar.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUznJo5c9jB
"Kamu kenapa, Sayang? Kok gelisah gitu?", Tanya Reno khawatir.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUkECAPb7MY
"Gak tau Ren, tetekku rasanya kayak bengkak. Sakit banget", kataku mulai mengeluh.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4S4YFkIk5o
Lalu Pak Albert ikut menimpali, "Mbak, kalau boleh tau berapa hari sejak Mbak saya suntik hormon?", Tanya Pak Albert.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLxGINHSRN7
"Saya gak begitu ingat Pak. Mungkin udah empat minggu lebih", kataku yang gak kuat menahan sakit.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTEbLlkQrGg
Tiba-tiba tubuhku menggigil tanpa sebab. "Kamu kenapa, Sayang?", Tanya Reno khawatir.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRGkuE5kXwh
"Dingin, Ren", tubuhku benar-benar menggigil. Dingin terasa menjalar ke seluruh tubuhku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqwy8rTgQA0
"Sepertinya Mbak, udah mulai memproduksi asi. Maafkan saya Mbak, kalau saya udah merusak tubuh Mbak", kata Pak Albert menunduk merasa bersalah. Aku tau Pak Albert merasa bersalah, karena ucapannya dan rona di wajahnya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOPKRuyg49i
"Saya harus gimana, Pak? Saya takut. Saya takut mereka tau kalau saya udah bisa menghasilkan asi", kataku mulai ketakutan.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWxLQOE2t0m
"Kamu gak usah khawatir, Da. Ada aku disini, yang bakal selalu melindungi kamu", kata Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX48H4yVLnA
"Aku takut kamu kenapa-kenapa, Ren. Aku gak mau ngulangin kesalahanku", kataku menunduk murung.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVGy40NRDs6
"Jangan bilang begitu! Kamu gak salah, Da. Udah sewajarnya kalau aku ngelindungin kamu", kata Reno sambil memeluk tubuhku dari samping yang terus menggigil kedinginan.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw8RtUI6yGb
"Dingin, Ren. Aduh, dingin banget."
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB5rv2llARZ
Lalu Reno menoleh ke arah Pak Albert, dengan wajah kebingungan. "Ini gimana Pak? Apa yang harus saya lakukan?", Tanya Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbx8CmqTeEz
"Mau gak mau, asi Mbak Ghaida harus diperah. Cuma pakai cara itu, rasa sakit yang dirasakan Mbak Ghaida bisa mereda", kata Pak Albert.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrjdHF93p1S
Reno tiba-tiba menggendongku, membawaku ke dalam gudang. "Cuma make cara ini kan? Tetek kamu gak sakit pas diperah?", Tanya Reno yang sekarang merebahkanku di atas lantai.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa2ydl6bkgJ
"Ren, aku takut!", kataku ketakutan, dengan memegang telapak tangan Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj7wqUR7lDw
Reno menurunkan mini dressku sampai ke bawah perut, sekarang payudaraku yang membengkak terpampang di depan Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJClPEaCFWY
"Kenapa lihat aku kayak gitu?", Tanyaku pada Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdiBVJFjCPD
Mata Reno gak berkedip menatap payudaraku yang membengkak dengan ukuran dua kali lipat dari ukuran sebelumnya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7rnrNVY3RV
"Jangan lihatin payudaraku kayak gitu, Ren! Aku malu", kataku yang berusaha menutupi tubuh bagian atasku yang telanjang.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRJNaCFsFpC
"Hehe, maaf. Abisnya tetek kamu, jadi segede itu", kata Reno sambil terkekeh.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIVGbsldg9g
"Tubuhku jadi jelek ya? Jadi gak seksi lagi ya? Gara-gara tetekku jadi segede ini?", Kataku merasa sedih.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0QoV1vSqJp
"Engga, kata siapa jelek. Ya gak Pak?", Tanya Reno sambil menatap Pak Albert.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4OQ5Hc7j5c
Aku kaget melihat Pak Albert ternyata mengikutiku dan Reno masuk ke dalam gudang dan sekarang sedang berdiri di sampingku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3th2SwXyDF
"Kamu kok ajak Pak Albert masuk kesini sih? Aku kan malu", kataku sambil menutupi payudaraku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSYWZF0R9sn
"Maaf Mbak, saya cuma khawatir sama kondisi Mbak", kata Pak Albert.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPT3AKW2Y1a
Lalu Reno menarik mini dressku ke atas yang turun ke bawah untuk menutupi payudaraku. Gak seperti sebelumnya, saat payudaraku tertutup mini dress, payudaraku gak begitu membusung besar, karena memang ukurannya kecil. Apalagi kalau aku memakai dress panjang longgar, payudaraku sama sekali gak menonjol. Berbeda dengan sekarang, yang aku yakin meski payudaraku kututup memakai hijab lebar pun akan susah menyembunyikan lekukan payudaraku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJkyrORMykL
Payudaraku sekarang hampir serupa dengan payudara Rindu, tetapi tetap masih besar payudara Rindu.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBPMpNF9Q24
"Pak bisa keluar sebentar!", Kata Reno menatap Pak Albert dengan tersenyum.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6jQzFhVbBQ
Pak Albert yang mengerti, keluar dari gudang. Sekarang tinggal aku dan Reno saja yang berada di dalam gudang. Karena lantai dingin, Reno mengambil kasur busa agar aku gak semakin menggigil kedinginan.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaD2d041k2N
Entah kenapa, aku semakin jatuh cinta pada Reno. Aku suka bagaimana dia memperlakukanku. Laki-laki seperti Reno lah, yang aku impikan sejak dulu. Meski orang tuaku gak membatasi aku bergaul dengan lawan jenis. Seumur hidup, aku belum pernah memiliki perasaan apa pun pada lawan jenis. Dan aku gak mengira, lawan jenis yang pertamakali yang mengisi hatiku adalah Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjVOtNIPAnv
Aku sempat heran, kenapa kebencian cepat berganti dengan perasaan cinta. Engga hanya apa yang terjadi padaku, tetapi juga Reno. Padahal Reno sejak awal memperlakukanku dengan kasar. Bahkan ikut melecehkanku juga. Reno juga yang memperawani anusku. Tetapi sikap Reno padaku cepat berubah. Sekarang aku jadi yakin, kalau cinta bisa mengubah segalanya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg7uBroe7Ij
Cinta yang gak sekedar merangkul perbedaan, cinta juga adalah pengorbanan. Gak hanya itu, cinta juga berperan untuk melembutkan hati. Hati yang awalnya keras, lama kelamaan akan melembut. Seperti apa yang terjadi pada Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB5QRFZ1uPG
Yang jelas cinta berbeda dengan obsesi, obsesi hanya melahirkan keegoisan. Bahkan mereka yang sedang dikuasai oleh obsesinya, akan menghalalkan segala cara. Meskipun mengaku obsesinya adalah cinta, saat obsesi menampakkan wujud aslinya berupa kekerasan. Obsesi gak lagi pantas disandingkan dengan cinta.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSPns3prLzw
"Ehm, kita sekarang ngapain?", Tanya Reno yang dalam posisi memeluk tubuhku yang menggigil.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEbePkPa1Z5
"Aku gak tau, Ren", kataku malu-malu.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2ZKzHrnyGk
"Dingin banget ya, Da?", Tanya Reno, yang mungkin sekedar basa-basi saja.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg3TS3PWqBO
"Banget, Ren", kataku masih menggigil.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCAklMkuWSx
Lalu Reno memegang telapak tanganku, "Tanganmu dingin banget, Da", kata Reno sambil menempelkan kedua telapak tanganku di pipinya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4MG2OJWa5C
Pelukan Reno pada tubuhku semakin erat dan hanya sebatas pelukan saja. Kutunggu Reno menjamahku, atau berinisiatif untuk segera memerah asiku. Tetapi Reno gak kunjung melakukannya. Karena aku merasa nyaman di dalam pelukan Reno, aku gak mau Reno mengakhiri pelukannya pada tubuhku yang menggigil. Rasanya aku sudah gak peduli dengan payudaraku yang membengkak karena kelebihan asi. Yang aku butuhkan sekarang hanya pelukan Reno pada tubuhku. Yang menghangatkan tubuhku yang menggigil dengan pelukannya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡngsU6TvLb0
"Jangan lepasin aku Ren!", Kataku pada Reno, dalam posisi wajahku berada di dada Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZa1AcgfcAu
"Iya, Sayang. Gak akan", kata Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡckFhM5I6PE
"Sssh, aduh", kataku merintih saat rasa sakit di payudaraku kembali terasa.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ22EUQ8z9Hg
"Kamu harus berbuat sesuatu, Ren!", Kataku pada Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz1HrzCprbj
Reno melepas pelukannya pada tubuhku, "Kamu siap?", Tanya Reno padaku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtPOpuoW6DV
"Aku siap, Ren", kataku mengangguk.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs3Pk0fXxK5
Mini dressku kembali diturunkan sampai sebatas perut, sekarang payudaraku yang membengkak kembali terpampang di depan Reno. Kulihat, mata Reno gak berkedip menatap payudaraku. Kubuang muka karena perasaan malu timbul di hatiku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdPAUkZOjk5
Reno menarik wajahku agar mendekat ke arah wajah Reno. Nafasku mulai memburu, saat mata kita bertemu.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjHEWfLsfEK
"Kamu cantik, Da", kata Reno mencoba memujiku sambil tangannya membelai wajahku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWin9r8dSJ7
"Eemmm, sssh" kupejamkan mataku lalu aku membuka mataku untuk kembali menatap Reno. "Terima kasih, Ren", kataku malu-malu.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqH6W7vYLT6
Aku yang tau, Reno akan mengecup bibirku, kupejamkan mataku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxoAESsiEUc
" Emuach" bibir Reno mulai mengecup bibirku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAFkDQypvng
Reno kembali menatap wajahku, lalu membelai wajahku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡocZv2tGOS3
"Ssssh, aaaah" aku mulai terbawa suasana, saat Reno kembali membelai pipiku. Dan sesekali jarinya menyentuh lubang telingaku. Jari-jari Reno berputar-putar di seputaran lubang telingaku. Karena telingaku adalah salah satu titik rangsangku, aku mulai terbawa suasana. Kunikmati setiap sentuhan Reno pada lubang telingaku, dengan mataku yang terpejam. Berkali-kali aku mendesis, karena aku mulai terangsang.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmxSL4Si6No
Karena mataku terpejam, aku gak tau kapan Reno mulai mengecup bibirku lagi.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBrOOCVLNz3
"Emuach" saat bibir Reno menyentuh bibirku, kubuka mataku sambil tersenyum.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqhaJMNeG1i
"Cium aku lebih panas lagi, Ren!", Kataku dengan tersenyum.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ95s6t0IS7L
Tanpa menjawab, Reno yang hanya tersenyum kembali mengecup bibirku. Kecupannya sudah gak lagi seperti kecupan tetapi berupa pagutan. Pagutan di bibirku memaksaku membuka bibirku. Saat bibirku terbuka, lidah Reno menyapu bibirku yang terbuka. Menelusuri seluruh bibirku, sampai masuk ke rongga mulutku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpScvIGbG7f
Lidah Reno yang masuk ke dalam rongga mulutku, kukulum. Gak hanya aku kulum tapi juga aku hisap.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4X7hYzCPKD
"Srup, srup, srup" kuhisap lidah Reno sambil aku tersenyum.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtOASuFcjsZ
Tubuhku yang bagian atas yang sudah telanjang direbahkan di atas kasur busa. Sekarang aku gak lagi menghisap lidah Reno, tetapi lidahku sudah mulai menari-nari membelit lidah Reno. Sesekali, giliran Reno yang mengulum lidahku. Menghisap-hisapnya ke dalam mulutnya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtyZOHXFN9U
"Srup, srup, srup" Reno menghisap lidahku sambil tangannya berada di selangkanganku. Mini dressku yang pendek tersingkap ke atas, tersingkap ke atas saat aku membuka pahaku, mengangkang.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk1HOV89cTB
Kupejamkan mataku menikmati rangsangan pada selangkanganku, sambil kuresapi ciuman panas pada bibirku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg49jAU49Pq
Tangan Reno masuk ke sela-sela mini dressku yang tersingkap. Jari Reno sudah berada di vaginaku, menyentuh labiaku yang menggelambir.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLgCxOCAHen
Kulepas ciuman bibir Reno pada bibirku, hanya sekedar untuk mendesah.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO5zeJ0c0ak
"Sssh aaaaah, Ren!", tubuhku melengkung saat jari Reno menekan-nekan klitorisku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Ee2hMD26G
"Memekmu udah basah, Da", kata Reno berbisik.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnoXLXFGtoj
"Masukin jarimu, Ren!", Kataku gak kuat.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Fj2PP0Tqr
Menuruti permintaanku, Reno mencolok vaginaku yang lecek dengan jarinya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvqSqsOixuT
"Ah ah ah ah, Ren. Enaaak!", Kataku melolong gak karuan.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ37oSuFoUmq
"Masukin jarimu satu lagi, Ren!", Kataku pada Reno.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHx9qL7w10f
Reno dengan sabar dan telaten merangsangku, menunggu persetujuan dariku. Bahkan Reno enggan memasukkan dua jarinya, sebelum aku memintanya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxXapOqdEk6
Clok, clok, clok, clok
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJklwkREITb
Dua jari Reno, keluar masuk mencolok vaginaku dengan tempo yang cepat.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXq5nkaZ7Rf
"Ah ah ah ah, Ren! Aku keluar!", Aku mengalami orgasme yang pertamakali.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUaK0PqZcrP
Setelah aku orgasme yang pertama, Reno kembali mencolok-colok dengan dua jarinya pada lubang vaginaku. Saat Reno sibuk mencolok lubang vaginaku, dua tanganku berada di payudaraku. Kuremas payudaraku bersamaan dengan rasa nikmat yang aku rasakan di vaginaku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzU0S9WzkeY
Seperti oase yang mengalir di padang pasir, asiku menyembur-nyembur dari payudaraku yang membengkak, dengan puting yang mencuat tegang.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxAktQZV6FB
Remasan tanganku pada payudaraku gak berhenti, bersamaan dengan rasa nikmat yang aku rasakan di vaginaku. Asiku mengalir dengan derasnya sampai membasahi kasur busa dan lantai.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTNErfWHVuc
"Ah ah, aaaaaah, Ren. Aku keluar!", Tubuhku mengejang-ngejang dengan cairan orgasme yang memancar deras bersamaan dengan remasan payudaraku yang semakin kuat. Yang membuat asiku memancar lebih deras dari sebelumnya.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0a7uNpx1xV
Setelah aku mengalami orgasme yang kedua, kuatur nafasku. Dengan nafas yang naik turun gak beraturan.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ4ifvbPt2W
Reno menunduk ke arah payudaraku, mengulum putingku dengan menghisapnya kuat. Sekarang aku tidur menyamping, dengan Reno yang rebah di sampingku yang sedang menyusu di payudaraku.
3181Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwMFisUphTO
