x
----
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHhOQp6dd14
Belanda
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo8rtTJfOIM
Di Kantor Titah..
"Titah.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwN6ljXzg0n
“Ya, apa yang terjadi?” tanya Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8qez7zj4Zn
"Ben je klaar om een dagmiddelkleren te worden op de dag van morgen?" tanya Dini juga.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCvPV2utTT5
"Al.." jawab Titah.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeHi187Utcg
"Oke, sampai jumpa besok." kata Dini.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGd9HLtzpLa
"Oke, sampai jumpa." sambung Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgwtqhCmdT3
Indonesia
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiVmRDm449c
DI RUMAH FITRA
Di Ruang Keluarga..
"Ayah.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy6qVtiWSSL
“Iya Titah ada apa?” tanya Kamil.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6JgmZBGXfZ
"Papa tahu tidak, kalau saya berkesempatan untuk mewakili sekolahku menari di Belanda." jawab Titah memberitahu ayahnya.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8BhI9bOQom
"Apa, Belanda!!" Kamil terkejut mendengar putrinya akan ke Belanda untuk mewakili sekolahnya menari di Belanda.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7lOcMFSjFL
“Iya papa, boleh ya pah?” tanya Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡktMci1DrBB
"Tidak.." jawab Kamil yang melarang Titah untuk pergi.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRBpidY9FhC
"Tapi papa tahu kan aku suka menari dan bernyanyi, jadi boleh ya pah, Titah bersama om Fitra kok perginya, ku mohon papa, boleh ya." Titah memohon pada ayahnya.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzkbfhcDJjT
“Tidak..” Kamil menolak permintaan anaknya.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfrTPrZoAzw
"Tapi papa.." kata Titah yang memohon dengan bersedih.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpZhPAQ4bMP
"Titah dengar papa ya, sekali papa bilang tidak, ya tidak, paham!!" kata Kamil dengan marah.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJOQIOdDgps
"Tapi kan pah.." kata Titah lagi dengan bersedih.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaDPWyG56Rb
“Sudah jangan nangis, a, Kamil pergi ke kantor ya.” Kamil pamit ingin pergi ke kantor.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfGsDUX9lff
"Tapi mil apa sebaiknya Titah.." kata Fitra membela Titah dan dipotong oleh Kamil.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJfIyJ6sCKF
“Aa, Kamil bilang tidak ya tidak paham?” tanya Kamil.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaH3tFbREhb
"Iya mil..", jawab Fitra.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8MpqnAzV6n
"Ayah.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUYyGF0XF4T
"Apa lagi Titah, kan papa bilang.." kata Kamil yang dipotong oleh Titah.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRv4mTNAmlm
"Celananya." Titah memotong kata Kamil.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp64F9Sz3tO
“Ada apa dengan celana papa, sudah papa mau pergi ke kantor dulu ya.” sambung Kamil.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqVBKzSpPsJ
"Apakah kamu yakin mau ke kantor seperti itu mil?" tanya Fitra.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjMG2NduZy1
"Yakin.." jawab Kamil.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg9QaZ6FGLP
"Coba lihat ke bawah." pinta Fitra.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNWFXDJX4re
“Astaghfirullahalazim, celanaku.” Kamil melihat ke bawah dan ingin pergi tanpa celana.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV8Z6S9B46N
“Haha.., papa lucu ya om Fitra, mau pergi ke kantor tanpa menggunakan celana hanya atasannya saja.” Titah tertawa.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI3YtwSUy4V
“Tidak apa, papa pergi ke kantor tidak menggunakan celana hmm..” kata Kamil yang pergi meninggalkan Fitra, Arya juga Titah.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy2VHROuBzT
“Haha..” Arya tertawa setelah Kamil pergi meninggalkan Arya, Fitra dan Titah di ruang keluarga.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRplFBeyppL
“Iya ya haha, haha..” Fitra pun ikut tertawa.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRQabRvmgy2
"Sttss pah.." Arya memberi kode pada Titah dan ayahnya kalau Kamil akan kembali ke ruang keluarga.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuRFMDbIQea
"Sttss diam ya Titah." kata Fitra.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMUQNzBfF1a
"Mang Asep cepat keluarkan celana dari garasi, eh maksudku mobil." kata Kamil yang salah ngomong karena malu.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvQLz0Crdso
“Haha..” Fitra, Arya dan Titah tertawa lagi.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlyyTR0ibIf
"Lalu sekarang bagaimana apakah kamu tidak ikut ke Belanda?" tanya Fitra.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZKWQRp9RVc
“Tetap jadi dong om, papa memberikan izinnya ataupun tidak memberikan izin kepadaku, aku tetap pergi ke Belanda.” jawab Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk2dTsJUW83
"Terus langkah selanjutnya apa?" tanya Arya.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1INj0C8THN
"Oh iya kamu benar Arya, lalu apa yang harus kita lakukan?" tanya Fitra juga.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6gLQKOg8Fg
"Aha.." Titah mendapatkan ide.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSHM1hlzcCV
"Ada yang bilang aha tuh pah.." kata Arya.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnrVhfE12S8
"Kamu benar Arya, oh ya Titah kira-kira idenya apa?"
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3Z3gZ5vNv9
“Jadi begini om, a.” Titah menjelaskan idenya pada Fitra dan juga Arya.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhT3B37wZbV
Belanda
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ72RNEJFKBC
DI RUMAH TITAH
Di Kamar Titah..
"Besok ke rumah tante Rosa untuk acara pertunangan anaknya, Wulan." kata Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJQ7mkGyFdy
“Sampurasun, den geulis.” sambung Cengek.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc3U9VTiCx1
“Muhun ngek, aya naon?” tanya Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGZR5wGntG1
"Aya nu pilari." jawab Cengek.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcbceNRaqm8
"Saha nu pilari?"
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1yeCDMY1E9
“Rerencangan na.”
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs597vnkfgj
"Oh muhun, sakedap deiu abdi lungur ka handap nya."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4IjQCarU19
“Oh muhun den geulis, sampurasun.”
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi9JfgRUs9I
"Muhun ngek.." seru Titah.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvAjtP1s24C
Di Ruang Tamu..
“Jig di ngaleuet den kasep jeung den geulis.” kata Cengek.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeC65RRa39a
“Apa maksudnya saya tidak mengerti, bahasa apa yang kamu gunakan?” tanya Wulan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIX5IZkFdXl
"Wulan.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh2Rl3kxE7B
"Iya Titah.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBIYv8O96p8
“Duduk dulu, siapa itu?” tanya Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0SWk2fUeMT
“Itu calon suami.” jawab Wulan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaigEOsdJ5t
"Oh.." seru Titah.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxcbmBfHzub
"Iya kamu kapan?" tanya Wulan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPW9FDhvPCJ
"Kapan apa?" tanya Titan juga.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSbbX6D95rE
"Telah menikah?"
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEp2DqOcYa7
"Telah menikah.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa85A2bVeU8
"Iya, kapan kamu menikah?"
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmmUyc8oYag
“Antime aku akan menikah, masih ingin berkarir dulu setelah itu pikirkan pernikahan.”
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa8WwZNtSIU
“Dari kuliah sampai sekarang jawabannya selalu begitu, kalau aku tanya kapan nikah, kamu hmm..” keluh Wulan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbKXNUFII9o
“Amit, tedha apunten cah ayu..” kata Paijo.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEADvsJf0oj
“Inggih lik enten menapa?” tanya Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEHNUUKPUAO
"Enten ingkang pados ing njawi." jawab Paijo.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn4H5CU4R5q
“Sinten lik jo?”
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4F86GkS4uo
“Mboten mangertos, bokmenawi kanca ne cah ayu.”
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnxO4lr0V5I
“Oh jadi ya aku sudah maju dulu ya Wulan.” kata Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnxWi0Vnjmc
"Iya tah.." sambung Wulan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM9YXRUcyuB
Di Depan Rumah Titah..
"Pundi lik?" tanya Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdix6ablIF6
“Ing ngrika cah ayu.” jawab Paijo.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd97tACKTV2
"Oh, ngrika." seru Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLGVyiqWpJC
“Benarkah bukan ya ini rumahnya Nona Titah?” tanya pak Billy.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfAghMluEKn
"Maaf tuan.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoHWGXU3piT
"Ya.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5pr44siRaY
"Maaf Pak ingin bertemu siapa?" tanya Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDn11TlY7bo
"Saya ingin bertemu dengan Nona Titah, apakah..?" tanya pak Billy juga.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI1HmTHpxX2
"Iya benar dan Titah milikku sendiri, apakah kamu mencariku?" tanya Titan lagi.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6JtG5Fs6jK
"I.." jawab pak Billy yang terpotong oleh Titah.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG0Kg1sNspV
"Maaf sebelumnya sebaiknya kita bicarakan di dalam saja." kata Titan yang memotong pembicaraan pak Billy.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡncqGQ8ziuP
"Baik.." seru pak Billy.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡumkEUiUh2p
Di Ruang Tamu Lagi..
“Tolong pak, maaf Wulan, saya juga ada tamu, saya mohon tunggu sebentar, baru setelah itu saya dan Anda ngobrol lagi.” kata Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv5yJaKd650
“Oke, tidak masalah, santai..” sambung Wulan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDlRQR8HY1z
"Oke, terima kasih atas pengertianmu."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFgZqtSEGHt
"Baik tuan, tolong.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsqRWn1Pydw
“Bagus Nona, jadi seperti ini Nona..” pak Billy menjelaskan kalau Titah harus sudah sampai di City Camping Rotterdam.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ56tg6tzbQd
"Baiklah, jam berapa saya harus tiba di sana?" tanya Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqHnVUVAAkp
"Pukul setengah lima pagi Nona." jawab pak Billy.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ40qlnGP9h2
"Baik.." seru Titah.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb9Rq2QzDHD
"Baiklah, kalau begitu aku permisi pulang dulu, lalu kembali lagi ke City Camping Rotterdam."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡicquHjopSY
"Baik tuan, izinkan saya mengambilnya."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4L2umzfqCG
"Terima kasih atas waktunya untuk Nona.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRO7Ju7ikEc
"Iya, sama-sama Pak Billy."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ06xMChO0Cg
Titah melanjutkan kembali dengan Wulan dan calon suami Wulan, keesokan harinya Titah sudah bersiap untuk pergi mengajar di City Camping Rotterdam.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm4clkyU8rl
----
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvr2X1F9Zx6
Indonesia
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeY0Wp94PcZ
DI RUMAH FITRA
Di Ruang Tengah..
"Ini telepon rumah, sekarang kamu telepon papamu katakan kalau kamu akan terbang ke Belanda sekarang bersama om dan Arya, setelah itu tutup teleponnya biar papamu tidak ngomel Titah, paham?" tanya Fitra.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU5VLGzFM8h
"Saya mengerti paman." jawab Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAgdXp44pIn
"Bagus kalau kamu cepat menelpon ayahmu sekarang juga." pinta Fitra.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAnBV413tIl
"Baiklah, sudah dan kita tunggu untuk mengangkatnya." kata Titah patuh.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNm6qtpnbUh
**
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjFVx9nlH1C
[Resepsionis Kantor Kamil : Assalamu'alaikum, selamat pagi ada yang bisa saya bantu?]
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡygyurugK7j
[Titah : Wa'alaikumussalam, bisa berbicara dengan papa.]
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHRSiSFS0xJ
[Resepsionis Kantor Kamil : Ha.. Papa?]
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Hd4H1sNuH
**
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBpNc0utXTa
Masih Di Ruang Tengah..
"Haduh Titah, Titah, sebutlah namanya kamu pikir papamu aktor atau penyanyi terkenal apa, ayo bicara lagi." keluh Fitra.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrqdDjzBKLz
"Uppss.. maafkan paman, oke.." kata Titah patuh.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjkw3VxjmqH
**
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfqb7fNlTev
[Resepsionis Kantor Kamil : Halo..]
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiCDRPNJRWM
[Titah : Iya Halo, maaf maksudku bisa saya berbicara dengan tuan Hafidz Kamil Syaigha?]
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0a0RPfLjlY
[Resepsionis Kantor Kamil : Oke, akan segera saya sambungkan, maaf dengan siapa saya berbicara?]
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPjDHUk8jSw
[Titah: Titah..]
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0KrzOfG6oE
[Resepsionis Kantor Kamil : Oke mohon tunggu sebentar ya.]
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWbAjqRoUJm
[Titah: Baik..]
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgUJAgRLU80
**
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQZSh4ew5FW
Masih Di Ruang Tengah..
"Di suruh tunggu sebentar katanya om." kata Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3aFGcIKBZO
"Ya sudah kalau begitu kita tunggu saja." sambung Fitra.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXmY1KWSQTF
"Oke.."
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSvTUUjJUAC
Belanda
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbyAy67mwe1
DI RUMAH TITAH
Di Depan Rumah Titah..
"Tolong masukan ke dalam mobil ya." pinta Titan.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFDePs0OZsx
“Inggih cah ayu.” kata Paijo patuh.
187Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf2FIrqsZOv
"Ih si joun kemana sih di teleponin ke rumahnya gak diangkat, ke hpnya apalagi, telepon ke kantornya, mahal sih telepon dari Belanda ke Indonesia, tapi bodo amat deh daripada gak saya tunggu kabar dari dia kapan sampai ke Belanda." keluh Titah.
ns216.73.216.197da2
