
taklim yang penuh birahi
Hari ini kebetulan jadwal kegiatan kami sekitar pukul setengah empat sore 29480Please respect copyright.PENANAN7irazjV9O
29480Please respect copyright.PENANAVLHYgEvshJ
Balik dari tempat mengajar langsung pulang untuk mengganti pakaian dulu. 29480Please respect copyright.PENANAiKe5SEn5Aa
29480Please respect copyright.PENANAHShzLEdeus
Singkat cerita
29480Please respect copyright.PENANAoFn3temwSr
29480Please respect copyright.PENANAq1gZ1ab5TK
Sesampai di rumah Ustadzah masih sepi belum ada jamaah yang datang 29480Please respect copyright.PENANAgc8USeLZRc
29480Please respect copyright.PENANAmzNKQUjLZQ
Aku langsung turun dari mobilku dan melangkah masuk ke rumah yang asri ini 29480Please respect copyright.PENANAgYKWpyRnEV
29480Please respect copyright.PENANAddJqtr6wZt
"Assalamu'alaikum" Ujarku sambil mengetuk pintu 29480Please respect copyright.PENANATYGqI2d5v9
29480Please respect copyright.PENANADMGrrk2TTH
Tak lama terdengar jawaban dari sang pemilik rumah 29480Please respect copyright.PENANAVizBf7q1P0
29480Please respect copyright.PENANAPdN33QodwF
Waalaikum salam eh Umi Azam..." sapa Ustadzah Hafsah sambil mempersilahkan masuk dan bercipika cipiki 29480Please respect copyright.PENANAAiY15pqFQm
29480Please respect copyright.PENANA7tejulQcMr
"Silahkan Umi masuk aja, saya bikin minum dulu ya" Kata Ustadzah seraya berlalu ke belakang 29480Please respect copyright.PENANAVWtyAvD9zd
29480Please respect copyright.PENANAnlwRKJTPLG
Dan akupun menghenyakan pantatku yang masih bulat ini di sofa 29480Please respect copyright.PENANAjrX4gvMVuF
29480Please respect copyright.PENANAToOGiS0TOc
"Ustadzah gak usah repot repot" Teriakku berbasa basi 29480Please respect copyright.PENANA8XSVxDxz1y
29480Please respect copyright.PENANAaNyyBwzgI2
"Gak apa apa santai aja umi...!!!"kata Ustadzah 29480Please respect copyright.PENANAf1acDHJpvE
29480Please respect copyright.PENANAJYn3Y4LSKU
Tak lama tampak sosok anggun itu keluar dengan tergesa-gesa 29480Please respect copyright.PENANA8WVGLEt3Gk
29480Please respect copyright.PENANAGtifIgOHja
" Duduk dulu ya.., ana mau beli gula sebentar ke depan kebetulan habis" Kata Ustadzah sambil memasang cadarnya
Setelah cadar Ustadzah menduduki beliau langsung meninggal
Tinggalah aku sendiri duduk di sofa
" Daripada bingung sendiri enaknya baca baca di ponsel ah " Gumam ku dalam hati
Langsung aja ku buka applikasi favorit ku dan milih milih cerita yang enak buat ngisi kesendirianku
Tanpa ku sadari di pintu rumah telah berdiri sesosok remaja yang bertanggung jawab dengan seragam putih biru
"Assalamu'alaikum" Ucap anak itu dengan sopan
Waalaikum salam jawab ku sedikit kaget karna tak menyadari kehadirannya
Yang membuat mata ku tak berkedip ketika melihat postur anak itu sangat ideal sebagai remaja seusianya
"Eh ada tamu" Katanya dengan senyum ramah
Sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan ku
"Saya Reza" Katanya
Anak umi Hafsah sambungnya
"Oh ini Reza yang gagah anak Ustadzah yang sering dia ceritakan...???"Jawabku sambil menyambut tangannya untuk bersalaman dan Reza pun langsung mencium tangan umi Azam
"Ganteng kamu nak..." Kataku memuji
“Ah biasa aja umi…” Jawabnya sambil agak tersipu
Aku gak putus asa memandang wajah anak ustadzah ini
"Umi kok mandangi aku terus...sih aku kan malu loh...!!" dia dengan menundukan wajahnya
Tapi ku lihat ujung matanya terus melihat ke dada ku yang lumayan gede
Dan membayang di gamis yang ku kena kan
29480Please respect copyright.PENANAslc96wjyhp
"Hmmm... Anak ini kayaknya udah mulai nakal" bathin ku
Bisa juga nih buat pelampiasan ku,
Daripada solo karir terus lanjut ku sambil tersenyum kecil
"Ada apa umi...??"kata Reza agak heran
"Kok senyum senyum sendiri tanya Reza pada ku...???"
"Gak apa apa kok reza...!!!"jawab ku agak kikuk karna ketahuan menghayalkan sesuatu yang nikmat
'Ayo...kenapa...???"
kata Reza
“Gak kok..!!”Jawab ku sambil duduk lagi
"Oh iya kamu sekolah di mana...???" tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Di MTs umi...!!!"jawab Reza
" Oh.. tentu sebentar lagi kamu SMA ya...!!??"kataku
"Do'akan ya umi biar nilai ku bagus...!!"
“Pasti dong umi do’akan…!!!” Jawab Umi Azam
Lagi asik ngobrol muncul lah Ustadzah hafsah pulang beli gula
"Heey...anak ganteng umi udah pulang sekolah..??!!"teriak Ustadzah kepada Reza
“Udah umi sayang...!!”Jawab Reza mesra sambil mencium tangan uminya
"Gimana...sekolah mu hari ini nak...???" kata ustadzah
"Biasa aja umi...!!! Jawab Reza
Aku lihat dua insan ibu dan anak itu bercengkrama kok ada yang janggal ya pikirku
29480Please respect copyright.PENANA5MvQXQTigs
“Kok mesranya kayak sepasang kekasih aja ya
Hmm... Jangan jangan...??? " Batinku menebak nebak hubungan ibu dan anak yang gak biasa ku lihat itu
Tak lama ustadzah pamit lagi ke belakang
Sambil berkata
"Umi...langsung aja ke lantai dua ya...nunggu teman teman yang lain biar enak...nanti ana susul, selesai di dapur ya...!!! kata ustadzah mempersilahkan Umi Azam naik
"Baik ustadzah.. Ana.. Duluan ya..!!" jawabku singkat dan berpindah ke lantai dua
"Sayaang...!!" kata ustadzah menoleh ke anaknya
"ya mi....!! " Jawab Reza yang masih duduk sambil melayani Umi Azam naik tangga
"Ganti pakaian gih..trus bantu umi, bawain minuman dan cemilan buat Azam...dan jamaah lainnya nanti...!!!" kata ustadzah
Siap diperintahkan kata Reza sambil berdiri mendarat dan mencium ke pipi uminya
" Hhmm... Jangan sayang malu kalau di lihat tamu.." Elak Ustadzah Hafsah
“Gak kliatan kok… Sayaang…!!!” Terang Reza
“Umi itu udah naik…!!!”jawab reza sambil meremas pantat uminya
"Hmmm...pantat inj yang bikin nagih..!!"kata reza
"Sayaang...!!"kata reza berbisik ke uminya
"Kangeen nih...!!" katanya
"Husst..."Jawab ustadzah
“Ntar aja…malam ya…suami kecilku..!!” sambil meremas vagina reza dari luar celananya
Mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri ntah bagaimana awalnya
"Umi...sekarang ada ta'lim jadi banyak tamu...!!!" katanya..
"Bagus kamu... temenin ini Umi Azam di atas maaf sendiri aja...!!!"
Tapi ini jangan di kasih ke dia ya..!!!" lanjut ustadzah yang tau kalau Umi Azam memperhatikan anaknya itu
"Iya...sayang anakmu ini...hanya milik umi..walau sering membantu Umi Umi yang lain" Katanya tersenyum dan di balas cubitan dari uminya
“Dah sana temenin Umi Azam… Tapi… Ingat..!!” Tegas Ustadzah
"Iyaaa..." Jawab Reza sambil memeluk uminya dari blakang sambil menggesek tongkat perkasanya ke bagian bokong uminya..
“Hmmm… “Suara uminya menghendaki
"Udaah...sayaang nanti umi gak tahan.. Loh...!!!" Kata Ustadzah hafsah
29480Please respect copyright.PENANAlKfjtMi8Fi
"Ok aku salin dulu ya mi.." Jawab Reza sambil berlalu ke dalam ruangan
Tak lama reza udah duduk tak jauh dari umi Azam
.
Mereka bicara ngalor ngidul tiba-tiba terdengar suara dari bawa
*Assalamu'alaikum...
"Waalaikum salam...!!" jawab kami serempak
"Aduuh...gagal deh rencana kata reza dalam hati..
Dia membayangkan bisa meremas remas tetek Umi Azam yang gak kecil dan gak besar juga pas dengan bodynya...
Setelah ke enam akhwat yang datang dan langsung naik ke lantai atas rumah Ustadzah Hafsah
29480Please respect copyright.PENANA4Ko3kr0OrT
Sedangkan di dalam kamar Ustadzah hafsah lagi berdandan dan mempersiapkan materi yang akan sampaikan
Tok tok tok!!!
Terdengar ketukan dari luar pintu kamar
“Ya siapa’ tanya Ustadzah hafsah
"Saya umi...jawab Reza dari luar
"Tuh... Umi umi TOGE PASAR udah datang mi.." Kata Reza sambil berdiri di blakang uminya yang lagi duduk merapikan bahan pengajiannya
( toge pasar = toket gede pantat besar)
“Hmmm… Kayak gak suka itu aja..” Jawab ustadzah sambil melirik anaknya dari kaca riasnya
Tok... Tok... Tok...
Suara ketukan dari luar
“Ustadzah kami sudah siap…” Kata suara dari luar
Lalu pintu di buka Ustadzah
“Yuk mi…” Ajak Ustadzah kepada Umi Icha..
“Ntar ustadazah ada yang mu ana sampaikan...!!!” Kata Umi Icha sambil melirik ke Reza yang udah tiduran di kasur uminya...
Gak tau apa yang mereka bisikan sambil berjalan ke lantai dua
29480Please respect copyright.PENANAmeL2zfqUcz
Selesai pengajian yang lain siap siap pulang tapi umi icha dan umi syafia tetap bertahan di posisi duduknya
"Kalian duluan aja ya...!! kata Umi syafia
“Ana dan umi icha ada yang mau di omongin sama Ustadzah..!!!” Sambung dia ke teman teman pengajiannya
"Ok... Kami duluan yaa...!! Kata salah seorang dari mereka
Setelah mengantar yang lain kluar Ustadzah naik lagi
" Tunggu dulu ya... !!
Ana tarok kitab kitab ini dulu..!! Kata Ustadzah hafsah kepada Umi Icha dan Umi Syafia
Ustadzah langsung masuk kamar di lantai bawah anaknya Reza masih tiduran sambil HP utama di kasurnya
Reza yang lagu berbaring di tempat tidur Uminya dengan memakai celana dalam saja
29480Please respect copyright.PENANAyAqQgY1ybz
“Kamu…lagi ngapain..???” jawab tanya ustadzah
"Lagi....nunggu istriku...!!"kata Reza langsung memeluk uminya
29480Please respect copyright.PENANAiPfKc1JUUZ
Langsung dia lumat bibir ranum uminya
Mmmuuuaahh ...
Mmmmhhh...
Sampai ustadzah kaget dapat serangan mendadak begitu
"Sabar...sayaang...
pelan pelan ahh!!!" kata ustadzah
"Gak tahan lagi umi...!!"
Dengan terus melancarkan serangan di daerah bibir dan leher uminya
"Oohhh... Sayang... !!
Nakal iiih...." Kata ustadzah mendesah
Sambil memeluk tubuh anaknya...
Bibir mereka saling bertaut lidah mereka saling mendorong dan melilit satu sama lain
"Hufff...sayang....!???" Kata ustadzah hafsah
"Kamuu..kok pintar sekaraang...???" katanya
"Kan..umii yang ajari...!!"
Dan terus memburu leher uminya
Tangannya tidak tinggal diam perlahan membuka resleting baju uminya dan di
jatuh di lantai
Dengan penuh nafsu Reza langsung mencium setiap lekuk tubuh uminya yang hanya tinggal bra dan cd saja
"Sssttt.... Hhhh sayang
Ggeee... Lii..!!" Lirih ustadzah hafsah
Perlahan dia buka pengait bra uminya dan menyumbul lah gunung kembar yang berukuran 40 itu, ustadzah walaupun sudah berusia 38 tahun tapi bodynya terawat, terbukti dengan sepasang bukit kembar yang masih kencang itu
Dengan lembut reza sentuh bukit kembar itu
Ustadzah hafsah semakin mendesis seperti ular berbisa yang mencari mangsa
"Ssssshhh ohh.... Ttteeeerusss.... Ssa.. Yang...
"Hhhmmm... Lidah mu nakaaal ahhhh pintar bikin umimu terbaang...!!! Katanya sambil mendesis
Nafas mereka memburu
Tubuh ustadzah hafsah didorong ke ranjang dan langsung terbaring di atasnya
Reza terus dengan kegiatannya menghisap menjilat setiap inci bukit kembar uminya
"Oooohhh naaaak.... Ggghhh..
Tttteeruuuss....!!!" kata ustadzah hafsah terbata bata
Sambil menekan kepala anaknya ke bukit kembarnya
29480Please respect copyright.PENANAjN3BRHow0j
Di putar putarnya ujung puting yang berwarna kecoklatan itu dengan ujung lidahnya
“Ooohhh… Reza… Enakhh… Ahh.. Ssssshh..!!”Desis ustadzah hafsah semakin menjadi
Tubuhnya meliuk liuk karna kegelian
Susu umi dari aku bayi sampai sekarang enak kata reza tanpa henti hisapannya
"Ohhh.... Sayangggg.... Tttteruusss..... Hhh...!!! desahan ustadzah hafsah bikin anaknya semakin bernafsu
Tetek yang satu lagi pun tidak dibiarkan nganggur oleh reza dia remas remas dan di plintir plintirnya pakai bertanya
Semakin membuat uminya seperti cacing kepanasan
Reza turun ke bagian perut uminya dia sapu semua bagian perut
Saat lidahnya berada di puser di maininin puser itu sampai uminya ber klojotan menahan kenikmatan tiada tara
29480Please respect copyright.PENANAUaXYL1Rfv0
"Oohhh... Sayanghhh.... Umi terbanghh.... Terus sayaaangg...!!!" Meraca
"Lidahmu lincah banget naak....???"Bisiknya di sela sela desahan penuh birahi itu
29480Please respect copyright.PENANAde2tvtLmjh
Sepasang anak manusia yang lagi di landa nafsu membara yang tidak seharusnya terjadi
Mereka bukan sekali ini melakukan itu tapi sudah semenjak reza baru menginjak kelas 3 SMP
Setelah puas di bagian perut reza lanjut membaca paha uminya di sapu setiap inci paha yang putih mulus itu
“Ssshhh… Hhh…. Mmmmhhhh zzaaa oohhh….. Ka kamu kok pinter nak…. Akhhhh….!!”Desah ustadzah Hafsah
Umi nikmati aja ya.... Saya akan bikin umi menikmatinya ujar reza
Sambil memainkan jari tengahnya di bibir memek uminya
Terus dia elus elus bibir memek yang udah mulai basah itu dan menyentuh klistoril uminya..
29480Please respect copyright.PENANAMLOvI4HnMK
Aaaawww.... Hhhhaa ahhh... Mmmmmhhh.. Ssttt... Sayangg...."!!! Desah Ustadzah hafsah
Di sibakannya memek yang telah melahirkan dia dulu dengan dua spesifikasi...
Perlahan tapi pasti bibirnya mulai mencium aroma khas itu, dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bibir memek itu dari bawah sampai ke atas
29480Please respect copyright.PENANAwgCw55oEIG
Ooohhh.... Tubuh ustadzah hafsah melengkung saking ke enakan
Mereka berdua sudah telanjang bulat.. Reza arahkan Ustadzah hafsah untuk menyepongnya dengan posisi memeknya di atas kepala Reza..
29480Please respect copyright.PENANAN4Dy94VcWG
Usatadzah hafsah langsung menyepong , sedangkan Reza kembali mencium dan menjilati memek nya.. Dia jilat klitoris uminya dengan perlahan..
29480Please respect copyright.PENANAeQ206Nr1VO
Tangan kiri Reza yang lagi memegangi pantat Uminya kini dia arahkan ke memek nya.. Dia memasukkan jari tengah ke dalam lubang memek yg kini basah lagi itu, dia kocok perlahan memutar seraya dengan jilatannya di klitoris nya..
29480Please respect copyright.PENANApjU87X8nkF
Ustadzah Hafsah yang menyadari rangsangan dari anaknya makin mempercepat kuluman mulutnya di titit Reza..
29480Please respect copyright.PENANAzfH4IYRFhO
Reza denger ada desahan2 kecil dari Uminya yang sedang mengulum tititnya..
29480Please respect copyright.PENANAGwY70aGPvu
Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi saling mengocok itu.. Hingga..
29480Please respect copyright.PENANAitkrsavf9W
"Aahh Rezaa umi mau keluar" ucapnya sambil berhenti kuluman tapi tangan dia tetap mengocok titah anaknya..
29480Please respect copyright.PENANArLhpahDYCh
Badannya kini menegangkan dengan diiringi getaran2 di tubuh nya menandakan kalau dia orgasme..
29480Please respect copyright.PENANAyDiIyVBqsU
"Aaahhhhh" lenguh nya mengiringi orgasme dia yg pertama kali itu walaupun hanya mulut dan jari Reza..
Dia lemas diatas badan anaknya, bahkan memeknya masih diatas muka anaknya.. Tercium aroma khas memeknya yg bikin si joni ingin merasakan kenikmatan kuluman dia lagi..
29480Please respect copyright.PENANAcIeqcMv3ur
"Umi lanjutin dong.. Bentar lagi itu.." ucap itu
29480Please respect copyright.PENANAQ5seLawSu6
" iyaiya sabar sayang.. kamu sih bikin umi orgasme cepat.." sahutnya
29480Please respect copyright.PENANAtknMlLYFKA
"Tapi enak kan mii...!!?" ya ampun Reza
29480Please respect copyright.PENANAuKk2eWoeWx
"Hhe iya naak..!! Pake mulut ama jari kamu aja udah enak banget, apalagi pake yg ini ya hehe" jawabnya sambil meremas titit Reza yg masih berdiri tegak itu
29480Please respect copyright.PENANAOBvwJ693xo
“Ahh sakit, udah ih lanjutin dulu Umi” pinta Reza
29480Please respect copyright.PENANAdMRsza487c
Akhirnya dia mengubah posisi dia. Kini dia berada di samping pinggang Reza menghadap ke arah titit anaknya.. Tak lama, Ustadzah hafsah langsung menikmati lagi titit anaknya kuluman nya yg menikmati itu..
29480Please respect copyright.PENANALOgUdGzSOu
Reza yang udah gak mau menahan diri lagi itu akhirnya merasakan ini keluar juga setelah beberapa menit mulut uminya bermain dengan tititnya..
29480Please respect copyright.PENANAv8MlGUg3TE
“Aku mau keluar niiii..” ucap Reza lirih
29480Please respect copyright.PENANAilpAtoibXu
Mendengar hal itu, Ustadzah hafsah makin memperepat kocokan dan kuluman nya.. Kini ia mengocok dengan tangan, sedangkan mulut masih memakan titit Reza .
29480Please respect copyright.PENANAjFWB421pyr
Crot.. Crot.. Crot.. Sperma gw muncrat di dalam mulut Ustadzah Hafsah. .
29480Please respect copyright.PENANA679o2XriEx
Dia tersenyum lalu melepaskan mulutnya setelah merasa titit anaknya sudah tak mengeluarkan spermanya lagi..
Reza agak kaget melihat uminya menelan semua spermanya di mulut itu..
29480Please respect copyright.PENANAu4p1J5qDSo
"Ditelen mii?" tanya Reza
29480Please respect copyright.PENANAxLblm6Hd1r
"Nih aaaaaa...!!!" dia membuka mulut untuk menunjukkan kalau sperma anaknya sudah habis ditelen olehnya
29480Please respect copyright.PENANAtZOtvdrdwq
Setelah dia menjilati lagi kepala titit Reza sebentar untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa, Ustadzah Hafsah mengajak Reza untuk mandi bareng.. Sebenarnya Reza males banget buat mandi , tapi karena tadi abis crot juga kan jadi yaudah lah mau gamau harus mandi lagi...
29480Please respect copyright.PENANAE8hvU3X9lr
Selesai mandi bareng itu, Ustadzah Hafsah langsung pakai baju gamis yang dikenakannya tadi..
29480Please respect copyright.PENANAszVd2joLyX
"Aku tunggu di sini yaa mi. . Inget jangan lamaa...!!! pinta Reza
Iya sayaangg..!!!" sahut Ustadzah Hafsah lembut
29480Please respect copyright.PENANA1hCD1rpwM8
Setelah itu ustadzah hafsah langsung keluar menemui Umi Icha dah Umi syafia yang sudah menunggu di ruang tamu, mereka garasi dan Umi syafia minta izin mau ke kamar mandi 29480Please respect copyright.PENANAT1xQypUVKk
29480Please respect copyright.PENANA6GwpvBwa20
"Maaf Ustadzah aku pinjam kamar mandi ya... " Katanya 29480Please respect copyright.PENANAe3UJ3Elsw5
29480Please respect copyright.PENANA8wjKGEbhSW
"Ohh... Silahkan. .. Itu yang samping kamar aja pake..!! " Kata ustadzah hafsah mempersilahkan 29480Please respect copyright.PENANAxfV2J3a0Fo
29480Please respect copyright.PENANAVV1vSBydmg
Tapi Ustadzah Hafsah udah paham maksudnya 29480Please respect copyright.PENANA3w0FlMyQMI
29480Please respect copyright.PENANAnawbeupLvK
Hhmmm... Silahkan Umi.. Biar gantian sama Umi Icha yang udah biasa"ujar Ustadzah sambil mencetakkan matanya ke Umi Icha 29480Please respect copyright.PENANA4yrcJ9rak8
29480Please respect copyright.PENANADimCmNDE8Q
"Iya lho um... Langsung aja gak usah sungkan" Tambah Umi Icha.. 29480Please respect copyright.PENANA1YK8vLDQzH
29480Please respect copyright.PENANAKALH8kEDcm
Yuk Ustadzah kita belanja dulu buat camilan ajak Umi Icha menyampaikan ucapannya 29480Please respect copyright.PENANAPFHnCOHn6K
29480Please respect copyright.PENANAHfBOB7WgsQ
Mereka pun keluar rumah mengendarai mobil Umi Icha seolah olah mengasih kesempatan ke teman yang notabene masih istri orang itu... 29480Please respect copyright.PENANA6BZG3wiqa9
29480Please respect copyright.PENANAVv1e3hvOwZ
Sementara itu 29480Please respect copyright.PENANADaFoPTUFS7
29480Please respect copyright.PENANA9OHcOGXdFX
Umi Syafia sudah keluar dari kamar mandi dan kembali duduk di ruang tamu.. 29480Please respect copyright.PENANAF20vpqhgUi
29480Please respect copyright.PENANAal79ZJIQx7
"Hmm... Kemana sih kok aku di tinggal sendirian" Batinnya 29480Please respect copyright.PENANAtgR9jVYUts
29480Please respect copyright.PENANAAFmKVBA8yO
Sambil asyik lihat lihat HP nya di kejutkan suara anak remaja 29480Please respect copyright.PENANAwEzD1HdUJu
29480Please respect copyright.PENANAJDWNj0AliI
"Assalamu'alaikum umi kok sendiri mana umi dan umi icha tadi" Katanya bertanya 29480Please respect copyright.PENANA10thCn6OBO
29480Please respect copyright.PENANAZXk7ONAmOe
Sambil matanya menatap tajam ke dada Umi Syafia yang hijabnya lupa di bereskan dari kamar mandi tadi 29480Please respect copyright.PENANAS0sSj23Tue
29480Please respect copyright.PENANAa4uSrjTcFj
"Waw... Gede walaupun tidak segede tetek umi.." Batin Reza 29480Please respect copyright.PENANAZ8uaukjruC
29480Please respect copyright.PENANAZuA0qoUy4o
"Waalaikum Salam... Eh Reza" Jawab Umi Syafia sedikit gugup 29480Please respect copyright.PENANA0ZP0Gs1cay
29480Please respect copyright.PENANAJrtxos7uVB
Karna di lihatin begitu sama Remaja yang terkenal gagah meski masih klas 3 smp tapi pembawaannya kayak anak SMA saja 29480Please respect copyright.PENANAMlbD9b1hK5
29480Please respect copyright.PENANA6e07cupX5B
"Hmmm... Duduk sini nak temenin Umi" Jawab Umi Syafia karna udah sering ketemu 29480Please respect copyright.PENANA9viMR8wudx
29480Please respect copyright.PENANAOnPEpUsM6s
"Umi sama Umi Icha lagi kluar tau beli apaan Umi di tinggal" Lanjut dia29480Please respect copyright.PENANAP0gHQEiAzV
29480Please respect copyright.PENANAfvPmXiFKnH
"Hmm... Umi bikin bete aja" Ujar Reza.. 29480Please respect copyright.PENANAxR0J9CWJxq
29480Please respect copyright.PENANAxVAexqVbgY
"Di suruhnya nunggu di kamar eh malah pergi.." Sungut Reza 29480Please respect copyright.PENANABvGJSjSRhG
29480Please respect copyright.PENANAgac3uEoMCD
"Hmm... Ada apa Reza.." Timpal Umi Syafia mendekatkan duduknya ke samping Reza sambil mengusap kepala anak itu dengan rasa sayang.. 29480Please respect copyright.PENANAhrYOkt07br
29480Please respect copyright.PENANALYAQVqmsVu
"Hmm... Bete..!! " Jawab Reza menggerutu 29480Please respect copyright.PENANAgGCFhoYfCW
29480Please respect copyright.PENANAxltPUXqckp
"Udah ahh.. Jangan mendekatkan kan ada Umi nih..!! Reza mau apa mana tau Umi bisa bantu" Jawabnya sambil mengelus punggung anak itu 29480Please respect copyright.PENANAZlOs8JXq9D
29480Please respect copyright.PENANAQjuAzySgQR
Serrr darah Reza berdesir karna saat tangan Umi Syafia mengelus punggung teteknya yang gede berukuran 36C itu nempel ke badanya 29480Please respect copyright.PENANAR02URDBpaC
29480Please respect copyright.PENANAU1svn6HM1k
Otomatis dedek kecilnya menggeliat 29480Please respect copyright.PENANAQ4BbHJsPPa
29480Please respect copyright.PENANAnQqfG71vVY
Reza yang waktu itu hanya mengenakan baju kaos oblong dan celana boxer tanpa celana dalam lagi, karna habis di service Uminya Ustadzah Hafsah dan janji melanjutkannya... 29480Please respect copyright.PENANA1nApFQNF6m
29480Please respect copyright.PENANANYwW4pnUhr
Spontan aja dedek kecil Reza tercetak jelas di celananya.. 29480Please respect copyright.PENANAP2fq5Rcjnz
29480Please respect copyright.PENANAjqHFvOr29h
Dan mata Umi Syafia tak berkedip memandang itu.. 29480Please respect copyright.PENANAEyyXG1Rh9G
29480Please respect copyright.PENANALAs01TULiV
"Hmmm... Bener kata Umi Icha anak ini punya perkakas yang luar biasa...!!Celana aja dia ketagihan " Batin Umi Syafia.. 29480Please respect copyright.PENANAb72R3kHd5z
29480Please respect copyright.PENANAO2baZhAg5Z
"Reza... Kamu kenapa kok itu bangun..??" Tanya Umi Syafia sambil lebih mendekat lagi29480Please respect copyright.PENANAcsYGo3UfTf
29480Please respect copyright.PENANAqtMLGfy5Nz
Tepatnya menempel ke badan Reza.. 29480Please respect copyright.PENANA0jHDPXVH8J
29480Please respect copyright.PENANAJSzZOniziY
"Eh.... Anu Umi.. Mmm..!!! Jawabnya tegang 29480Please respect copyright.PENANA6Ch9INd1ZO
29480Please respect copyright.PENANAS1I3cLr8Vb
" Anu apa.. Ayo..??? Pangkas Umi Syafia sambil sedikit mengelus burung Reza dari luar celananya... 29480Please respect copyright.PENANAdX3YgTvJRS
29480Please respect copyright.PENANAfsmJjMKtys
Mendapat elusan demikian si burung makin bangun dan perkasa aja karna sering di latih Ustadzah Hafsah dan beberapa jamaah lainnya... 29480Please respect copyright.PENANAiRamYj9pNC
29480Please respect copyright.PENANAqjJyLQI12B
"Ohhh... Umiii... Reza malu.. !! Jawabnya 29480Please respect copyright.PENANAMy9RVxurJ9
29480Please respect copyright.PENANANUX7NQz5pk
" Kok malu sih... Sayang... Apa kamu gak mau ma umii.. " Jawab Umi Syafia sambil meremas halus titit Reza yang masih dalam sangkarnya 29480Please respect copyright.PENANAlUJfpJfcZL
29480Please respect copyright.PENANAYhJAfvTjjY
"Wah... Lebih gede dari yang di rumah kayaknyaa " Batin Umi Syafia tetap mengelus elus ular kobra itu29480Please respect copyright.PENANAyB4aTuPDey
29480Please respect copyright.PENANAgj5KwaNxzx
Makin lama elusan itu jadi remasan kecil dan membuat Reza sedikit mendesah 29480Please respect copyright.PENANAK6euPz3ZZn
29480Please respect copyright.PENANAkqKFGVBZHe
"Ohhh... Hmm umiii... " Katanya lirih 29480Please respect copyright.PENANAmfeiRbsnkL
29480Please respect copyright.PENANAd62r2yhVvH
"Enak ya sayang...???" Jawab Umi Syafia tanpa henti kegiatannya 29480Please respect copyright.PENANAwmsQBOR2Qz
29480Please respect copyright.PENANAlA7VcEiGZM
"Ho oh...Umi hhhh..." Jawab Reza sambil mendesah halus 29480Please respect copyright.PENANAIvQlZSOz4w
29480Please respect copyright.PENANAJojz3WGbkQ
"Di buka aja ya celananya biar gak kepanasan dedeknya iniiii..." Kata Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANATkVq8uKXCX
29480Please respect copyright.PENANAWq7vyFqUHn
"Iya Umi.... “Jawabnya sambil ngangkat pantatnya dan celananya langsung di turunin Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANApczJgCTboQ
29480Please respect copyright.PENANA6JXZbMycBz
Setelah celananya melorot sampai pahanya burung perkutut yang udah jadi burung garuda itu berdiri dengan gagahnya... 29480Please respect copyright.PENANA8159oiXvFh
29480Please respect copyright.PENANABtr5CssCnW
Umi Syafia tak mau buang waktu lagi dia langsung mengulum titit Reza dengan lembutnya... 29480Please respect copyright.PENANA6BCZ2GMZer
29480Please respect copyright.PENANAjZc65iYppE
"Hmmm sayangh kok bisa gede ini sih ... " Ucapan Umi Syafia gemes 29480Please respect copyright.PENANAmFfONABQqW
29480Please respect copyright.PENANAquFyIny1W3
"Hmmm... Umi... Sepongannya enakan.. Oohhh.. Hhh.." Desahnya tanpa menjawab kata Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAWUHLv9niux
29480Please respect copyright.PENANA7hEBPDOAZD
Dan tangannya yang tadi pasif udah mulai berani meraba tetek Umi Syafia yang masi berbusana muslim lengkap dengan cadar yang di turunkan ke dagunya 29480Please respect copyright.PENANA8xQpDb1BhP
29480Please respect copyright.PENANAWYYgFUGLft
Reza udah gak tahan lagi langsung dia ajak Umi Syafia ke kamar aja 29480Please respect copyright.PENANAwzE4ivE6wr
29480Please respect copyright.PENANAgRqP6R5zpz
"Ohh Umi yuk di kamar a.. Jaaahhhh uuhhh. .Sssst..!! " Katanya sambil mendesah 29480Please respect copyright.PENANAQqvtOBtIle
29480Please respect copyright.PENANAnjzeObMIdO
"Kenapa sayang udah gak tahan ya.." Jawabnya sambil melirik ke wajah Reza tanpa melepaskan kocokannya 29480Please respect copyright.PENANAr8Ct0Hxtct
29480Please respect copyright.PENANAEzUIjOaHKm
"Kuluman Umi enak banget" Kata Reza... 29480Please respect copyright.PENANAiOl9kRMsS1
29480Please respect copyright.PENANAwIFg8rTTJI
"Sayang bikin Umi berkali-kali ya.... " Rengeknya sambil berdiri dan mencium bibir Reza 29480Please respect copyright.PENANAdNoPjiJAPI
29480Please respect copyright.PENANAJDzY89Ccka
Mereka masuk kamar Ustadzah Hafsah dengan saling berciuman, tangan Umi Syafia melingkar di leher Reza sedangkan tangan Reza melingkar di pinggul Umi Syafia... 29480Please respect copyright.PENANAzP3tuQZo4K
29480Please respect copyright.PENANAjYeTwk8ahI
Mmmuuahhh.... Muuaahhcc... Lidah mereka saling memagut satu sama lain suara Umi Syafia mendesis kayak orang kepedesan ssshhh... Sssshh... Hhhh.. Desahnya lirih 29480Please respect copyright.PENANAR2mHVGYRbb
29480Please respect copyright.PENANAxnE0xf5yZn
Sampai di dalam kamar Ustadzah Hafsah mereka saling bercumbu berciuman panjang lidah mereka saling lilit satu sama lain 29480Please respect copyright.PENANAEjQc4AuheB
29480Please respect copyright.PENANAl6D13wQnph
"Hhhh... Sayanghhh ..." Desah Umi Syafia sambil mengambil nafas 29480Please respect copyright.PENANASx9zy7YYwD
29480Please respect copyright.PENANAFhUzx8wxUW
Trus dia turun ke bawah di raihnya titit Reza tegak mengacung dia kocok dengan lembut sambil mengulum biji telurnya 29480Please respect copyright.PENANAEOeavaTIj0
29480Please respect copyright.PENANAQgtxKutRjF
Trus dia masukan ke dalam mulut kepala titit Reza yang seperti ular kobra itu29480Please respect copyright.PENANAP8SdJjlqU7
29480Please respect copyright.PENANAd1tDYyTCxP
Kontol yang panjang dan agak melengkung serta berurat itu dia lahap di masukan semuanya ke dalam mulut sampai mentok di tenggorokannya 29480Please respect copyright.PENANAjxkzCdz9Kx
29480Please respect copyright.PENANAePJV4L2Gf3
Dikeluarkan dari mulut sambil di basahinya dengan air liurnya trus dia kocok dan di hisapnya ujung titit Reza 29480Please respect copyright.PENANACIKrTBwWoa
29480Please respect copyright.PENANAihrdTpXk1a
Sampai Reza merasakan nikmat tiada tara yang blom pernah dia rasakan bersama Uminya... 29480Please respect copyright.PENANAyxnV8jbWkw
29480Please respect copyright.PENANAgI7lyr6jIM
"Oooohhhh... Aaaghhh... Hufff.. ' desahnya sambil kepala nya menggeleng kiri kanan karna gak tahan 29480Please respect copyright.PENANAsVHN455Nmv
29480Please respect copyright.PENANAeQ1zwLMaq8
" Ohhh... Umiiii... "Katanya lirih sambil menarik badan Umi Syafia untuk berdiri 29480Please respect copyright.PENANAkNuvbTkLme
29480Please respect copyright.PENANA7zQBCv1NE8
Di kecup mata Umi Syafia sambil melepaskan cadar yang sudah di turunkan tadi truss turun ke hidung yang agak mancung itu lalu dia lumat lagi bibir Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAJTpBOFrrOP
29480Please respect copyright.PENANAOrmjk32Y9D
Dan tak lupa dia angkat hijab Umi Syafia ke atas untuk melepaskan dari kepala , sambil dia jilat leher Umi Syafia sampai ke bawah telinga, lalu di jilat daun telinga 29480Please respect copyright.PENANA62eHntEeRT
29480Please respect copyright.PENANA3jJbEQXKnr
"Hhhh... Reeeezaaahhhh... Ohhh hmmm... " Desah Umi Syafia lirih dengan matanya terpejam menikmati setiap inchi tubuhnya di cium dan di jilat Reza 29480Please respect copyright.PENANAtlvyokbWo0
29480Please respect copyright.PENANAd6eIPil6C7
Setelah itu bibir turun kepundak Umi Syafia dan tag -nya sibuk melepaskan pengait bra Umi Syafia... 29480Please respect copyright.PENANAmNKsHPXvht
29480Please respect copyright.PENANAN0F7sRGoPl
Setelah terlepas dia elus bongkahan 38C itu dengan tangan 29480Please respect copyright.PENANA2nPqa30Tr3
29480Please respect copyright.PENANAAHP2Um1I2x
sedangkan lidah menjilat bagian payudara Umi Syafia dan langsung dia kecup puting susu yang merah kecoklatan dan agak besar itu 29480Please respect copyright.PENANAMbNBsWweIC
29480Please respect copyright.PENANAtP1UfPycan
"Ooohhh.. Hhhhh... sssaayanng... Geli.." Rengek Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAybmE8tGuUq
29480Please respect copyright.PENANA4QjWPhtPYd
"Enakan Miii" Bisik Reza... 29480Please respect copyright.PENANAwP1L2nx1AU
29480Please respect copyright.PENANAGiRbaP774K
Dia menjawab hanya dengan anggukan kepala puas meremas dan mencium serta menghisap tete Umi Syafia dia terus ke perut dan kini puser itu yang jadi sasaran 29480Please respect copyright.PENANAJHogsTcnm3
29480Please respect copyright.PENANAOED8hV1ZQK
"Perut Umi bagus..!!" Kata Reza 29480Please respect copyright.PENANA3OdFSRWntr
29480Please respect copyright.PENANAvecfsTqXBq
"Oohh hmmm..." Desah Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAQr1mD1y7zw
29480Please respect copyright.PENANALAHSHyTXur
Gamis yang tadi terbuka setengah kini sudah jatuh di lantai kamar, terpampang lah badan Umi Syafia tanpa baju dan bra hanya celana dalam saja lagi yang tertinggal 29480Please respect copyright.PENANAux51ew7jKY
29480Please respect copyright.PENANAlBp5GCQKi7
Terlihat lah tubuh molek akhwat bersuami itu dengan dada busung perut masih agak rata dan bokong yang masih bulat, nampaknya kalau Umi Syafia rajin berolah raga 29480Please respect copyright.PENANAhjxR1xmRb5
29480Please respect copyright.PENANAgc1JXfMD9Q
Tampak jelas di celana dalam Umi Syafia memeknya agak terlukis membukit 29480Please respect copyright.PENANAK0PVLYhekI
29480Please respect copyright.PENANApKB4d0UFOV
Di cium dan gigit kecil oleh Reza dari luar cd nya 29480Please respect copyright.PENANAxHBipbbUkG
29480Please respect copyright.PENANALJbDcps3IK
"Uhhhhh.... Rreezzaaahh.. Hhh kok nakal.. Sihhh..!!! Desah Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAF0Xf5zR1WN
29480Please respect copyright.PENANA32H66SpHBU
Aroma tercium khas yang membangkitkan birahi dari bungkus memek yang sudah basah itu sejak tadi. 29480Please respect copyright.PENANAFMp14LublC
29480Please respect copyright.PENANAZfairi3S4F
Walaupun Reza masih kelas 3 SMP tapi dia sudah mahir melakukan persenggamaan karna selalu di latih sama Ustadzah Hafsah dan juga beberapa orang teman Ustadzah Hafsah jadi tidak heran kalau dia tau bagaimana bikin wanita ini merem melek dan banjir... 29480Please respect copyright.PENANA0EL7dOvx7I
29480Please respect copyright.PENANAgqgo0S6j5I
Sambil mencium dan menggigit memek kecil tembem itu pantat Umi Syafia juga tak luput dari target remasan tangan29480Please respect copyright.PENANANlyQcKdRwI
29480Please respect copyright.PENANAsidLFLoihh
Tangan kirinya beraksi menurunkan celana dalam itu dan terlihatlah bukit kecil yang ada kawannya itu dan di tumbuhi bulu bulu halus yang bikin selera untuk bermain disana 29480Please respect copyright.PENANAclyCGWPZTd
29480Please respect copyright.PENANAJ3ffvWQ45p
"Ohhh.. Hmmmm... Rezaaaa... "Desah Umi Syafia lagi yang meremas remas teteknya sendiri dengan Sedangkan tangan 29480Please respect copyright.PENANALz6hQbVu1M
29480Please respect copyright.PENANA1cJ5JLWJhq
Reza mulai menyium bibir memek Umi Syafia dengan lembut 29480Please respect copyright.PENANAbM6MkdCNt1
29480Please respect copyright.PENANAFUkwOOG73F
"Mmmmuuuaacchhh... Srruuuppp... Memek nakal" Katanya gemes... 29480Please respect copyright.PENANAZyW1W5a5HZ
29480Please respect copyright.PENANAaSw8CVGY1k
"Sssshhh... Hmmm..." Desah Umi Syafia lagi pelan-pelan kayak gak terdengar 29480Please respect copyright.PENANAsnGdOD6N1A
29480Please respect copyright.PENANAyPPXDBUI6Q
matanya terpejam menikmati sensasi tiada tara itu 29480Please respect copyright.PENANANF9bHcdnmx
29480Please respect copyright.PENANA2etHCwYBzJ
Reza beraksi sambil berjongkok di depan Umi Syafia dan pas di bibir di depan memeknya 29480Please respect copyright.PENANAgpTvYBIdGS
29480Please respect copyright.PENANAdRu5Er4f5X
Dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bukit yang indah itu 29480Please respect copyright.PENANAPuPjlNneCE
29480Please respect copyright.PENANANLfn26puqS
"Aaahhhggghhh ohhhh..!!! Kata Umi Syafia tertahan 29480Please respect copyright.PENANABw7QpOWk4d
29480Please respect copyright.PENANAzCqnm0mi5e
Lalu dia dorong tubuh molek istri orang itu ke dekat meja rias ustadzah Hafsah dia duduk di sana sambil dia buka lebar paha cantik Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAHckiawKcXR
29480Please respect copyright.PENANAJWOjnrHrKS
sedangkan tangan Umi Syafia yang satu menahan tubuhnya ke belakang 29480Please respect copyright.PENANAzdbTDSiheF
29480Please respect copyright.PENANAYreXn3H1hG
"Hmmm... Memek Umiii.. Cantik banget aku suka" Kata Reza sambil sedikit melirik ke wajah umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAXOzqR350SK
29480Please respect copyright.PENANA7Dr8S0ZYa0
"Nikmati lah sayang... Mulai saat ini kamuuu bebas..!!! Sahut umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAE5eJt007EW
29480Please respect copyright.PENANAO8ai6LJ8wg
" Ohhh... Ahhh.. Hmmm.. "Langsung mendesah karna tanpa aba aba Reza langsung menjilatnya 29480Please respect copyright.PENANAQ2ElNt3CJt
29480Please respect copyright.PENANA1yWVwvaetb
Terus di buka bibir memek Umi Syafia dengan dua penjepit sedangkan lidahnya langsung masuk 29480Please respect copyright.PENANAg4FJOa3nCc
29480Please respect copyright.PENANAaVFeUxVJT8
Mendapat perlakuan begitu tubuh Umi Syafia melengkungkan kepalanya menengadah ke atas sedangkan pantatnya terangkat saking nikmatnya, dia menjerit sambil mendesah 29480Please respect copyright.PENANAZkf28pS77P
29480Please respect copyright.PENANASM5e6KR6Vw
"Awwww.... Ahhhh... Anjing.... Ini nikmatnyaaaa. ...!!! Katanya 29480Please respect copyright.PENANAWIAO5HQKLi
29480Please respect copyright.PENANAawEGtJSMWW
Melihat Umi Syafia begitu Reza semakin menambah volume serangannya... 29480Please respect copyright.PENANAzKBVbHyB6a
29480Please respect copyright.PENANAUjEXMfx6Kx
" Ssrruuppp.... Srup srup...!!! Dia kulum dan hisap klistoris yang sedikit besar itu 29480Please respect copyright.PENANANEV7sqOjuj
29480Please respect copyright.PENANALq0vbSj7PX
"Gimana Umi sayang... Enak gak??" Tanyanya melanjutkan dengan menyolok memek itu dengan dua mikroskop 29480Please respect copyright.PENANAwR04CRKQtA
29480Please respect copyright.PENANAc9qxLoiww9
Tak lama Umi Syafia mengejang dan melenguh panjan 29480Please respect copyright.PENANAgAHGtgO6O1
29480Please respect copyright.PENANAoft6sIPocs
"Ohhhhgghhh aghh hhh oooo.... Huff.. Sayanghhh... Umi kluar... Ooohh!!! Badannya lemes jatuh ke pelukan Reza yang... didepannya 29480Please respect copyright.PENANArke8goSFcP
29480Please respect copyright.PENANAc06p9Zj5Oj
Di sambut dan di peluk sama Reza.. Dan di lumatnya bibir Umi Syafia... 29480Please respect copyright.PENANAOZR9badnDi
29480Please respect copyright.PENANAscewHkAHuE
" Umi masih mampu katanya...??? 29480Please respect copyright.PENANAeAzEkMFL8V
29480Please respect copyright.PENANA70dNdYS2WZ
"Iya sayangh ohhh... Gila kamu..!! " Jawab Umi Syafia merebahkan tubuhnya ke bahu Reza 29480Please respect copyright.PENANAe5Udf7FTY2
29480Please respect copyright.PENANAce98vgBf7G
Lalu dia gendong tubuh Umi Syafia dengan tangan Umi Syafia ke membaca sedangkan kakinya melingkar di pinggan Reza,tepat sekali tititnya pas di bibir memek Umi Syafia dan tangan Reza melingkar di pinggulnya untuk menahan tubuh Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAEZ04wSNj5I
29480Please respect copyright.PENANAV84q34W5de
Dengan posisi seperti itu Reza tak bisa menahan tititnya untuk masuk gua kenikmatan milik suami Umi Syafia itu 29480Please respect copyright.PENANAo0yrDObdpt
29480Please respect copyright.PENANAWSuzr8ZkHg
"Umi aku masuk yaa...!!!??" Kata Reza berbisik29480Please respect copyright.PENANA5FYi0hJzXd
29480Please respect copyright.PENANAcByrAyBirX
"Iya cepat masukan Umi udah gak sabar ingin merasakan ular kobramu yang gede ini...!! Jawab Umi Syafia sambil melepaskan satu tangannya dan mengarahkan titit Reza kearah yang lebih tepat lagi, biar mudah menerobos masuk ke dalam memek yang sudah banjir habis mengeluarkan lahar kentalnya29480Please respect copyright.PENANAtWI7M6cgDv
29480Please respect copyright.PENANAjvY8Gw0eQs
posisi Reza berdiri dan Umi Syafia di gendong dengan kaki melingkar di pinggulnya sunggu posisi yang nikmat sekali 29480Please respect copyright.PENANAtJKAYR8KHT
29480Please respect copyright.PENANAoeG7sUpoZq
Begitu kepala titit Reza yang besar menyentuh bibir memeknya.. Umi Syafia sedikit mendesis dan mendesah 29480Please respect copyright.PENANAnBjgAIfkCq
29480Please respect copyright.PENANAxPtFddq0Qw
" Ssshhh... Ohhgg.." Liriknya 29480Please respect copyright.PENANAQqWHWW7dYF
29480Please respect copyright.PENANAvZeCqUp2uB
Sembari sedikit mengangkat pantatnya mempersilahkan benda tumpul itu masuk, 29480Please respect copyright.PENANAnlO9J7eQr3
29480Please respect copyright.PENANAyunwG2jSfR
Walaupun udah becek dan licin tetap aja kepala itu agak kesulitan menerobos bibir memek Umi Syafia yang terasa sempit di atasnya, maklum lubang itu baru satu titit milik suami saja baru yang lalu lalang di sana, sedangkan ukurannya jauh lebih kecil di bandingkan yang bertamu sekarang 29480Please respect copyright.PENANA2N8d72IXw0
29480Please respect copyright.PENANAWkUPKMlWze
Dengan di bantu oleh Reza untuk mengangkat pantat Umi Syafia agar naik sedikit biar tititnya sedikit lancar masuk 29480Please respect copyright.PENANAiPD4aigvt0
29480Please respect copyright.PENANAKRsfj4OLrW
Begitu sedikit masuk Umi Syafia langsung menurunkan pantatnya sambil sedikit di lebarkan Reza 29480Please respect copyright.PENANAs50MUhM9HY
29480Please respect copyright.PENANADQdqYiOZx9
"Ooohhhggg ggghhh... Ohhh.. Penuh sesak memekku... " Kata Umi Syafia du sela sela desahannya 29480Please respect copyright.PENANAShOgbtj0my
29480Please respect copyright.PENANAL6QLVb3Vez
"Oohhhh hhh Mmm Umiiii... Memekmu enak banget sayanghhh... Ahhh..!!!" Bisik Reza... Sambil mendesah 29480Please respect copyright.PENANAETBd6LVwnI
29480Please respect copyright.PENANAwAos321Ixv
setelah masuk semua Umi Syafia diamkan dulu titit itu untuk penetrasi... 29480Please respect copyright.PENANA05lUUrAK8B
29480Please respect copyright.PENANAUSQC79egnN
"Oohhh titit...!! " Katanya, oohhh... Mentok di rahimku... " Ceracaunya akal sehatnya udah hilang akibat birahi yang memuncak kata kayak jorok yang membangkitkan gairah terus keluar dari mulut 29480Please respect copyright.PENANAQd6gRMlwZU
29480Please respect copyright.PENANAyW81rv49uj
"Ayo.... Ahhh... Ohhh... Konnn tollll sayanghhh .....!! " Ceracau dia lagi sambil menghentak hentakan pantatnya naik turun di pangkuan Reza 29480Please respect copyright.PENANAXuIB7ngeoq
29480Please respect copyright.PENANASkxvbaZZsO
Reza yang menerima perlakuan begitu hanya membalas dengan menyium leher Umi Syafia sambil mendesah desah 29480Please respect copyright.PENANAeYRbAkwYVJ
29480Please respect copyright.PENANA8fUfxxCLq5
"Oooohhh... Hhhh oooww... Memek nakalhhh" Katanya.... 29480Please respect copyright.PENANAndJ3fZwGzR
29480Please respect copyright.PENANAQvIYKeD5N9
"Ayoooo.... Memek sayanghhhh... Ohhh.. Nikmati tititku ini...." Kata Reza yang sudah tidak disungkan lagi sambil menampar bokong bulat Umi Syafia... . 29480Please respect copyright.PENANACeOO3IJkcl
29480Please respect copyright.PENANA9UU0aD07vk
"Aaawwww... Ohh.... Kontollll sayang..." Pekik Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAPN1JHNs8Fi
29480Please respect copyright.PENANA0vO1d3nqaS
Posisi begini membuat titit Reza langsung berbergesekan dengan klistorisnya yang bikin tiada nikmat tara apalagi memek Umi Syafia seperti diminum hisap tititnya setiap gerakan Umi Syafia.. 29480Please respect copyright.PENANArPZCwfyNuR
29480Please respect copyright.PENANA0hD1TzX5ZI
"Ooohhh. ... Ahhh... Kontollllhhh giiila ahhh..." 29480Please respect copyright.PENANA3UfWyErUxh
29480Please respect copyright.PENANA4artCajMAx
"Hhhh... Uuuuhhh uuuhhh... Memek nakalhhhh.." Balas Reza.... 29480Please respect copyright.PENANAN2LYR0qd7R
29480Please respect copyright.PENANAJBzYPcpzFg
Karna klistorisnya terus di gesek oleh barang yang berurat besar itu membuat Umi Syafia tidak bisa menahan nafsunya, nafasnya berburu..Erangan dan desahannya semakin menjadi dan akhirnya.. 29480Please respect copyright.PENANA2YRcMobcw0
29480Please respect copyright.PENANA68R4IvUKZq
"Ahhhh.... Kontol... Anjing.... Bikin aku kluargggg laaa ... Giii.." Sambil terus mempercepat gerakannya naik turun... Dan....29480Please respect copyright.PENANAHmNPoXCWJt
29480Please respect copyright.PENANAi6koljebvX
"Ooooohhhhh.... Ahhhhgggg... . Sayanghhh Umi keluar lagi...." Desahnya sambil mendekap erat tubuh Reza dan kakinya semakin kencang di pinggulnya 29480Please respect copyright.PENANAdp0CRgJj7D
29480Please respect copyright.PENANAFVMrNX35wY
"Ayooo sayang... Mandiin tititku ini... Kata Reza sambil menekan bokongnya agar tititnya lebih masuk lagi.... 29480Please respect copyright.PENANAU4b50v5dIY
29480Please respect copyright.PENANAhBo9oHWvG9
" Sayanggg.... Sayang... Ohhh.. Ahhh awwww... Aaaaaahhh... Kluarrr!!! Katanya lemes... 29480Please respect copyright.PENANA4G1q7XjAKb
29480Please respect copyright.PENANAHvD3umGmdq
Reza yang melihatnya langsung membawa Umi Syafia ke kasur tanpa menurunkannya 29480Please respect copyright.PENANAjhV1KkS1MA
29480Please respect copyright.PENANAHL3AP1sjJn
Dia baringkan tubuh yang molek itu di kasur di buka paha Umi Syafia lagi... 29480Please respect copyright.PENANAUCH3SmrADM
29480Please respect copyright.PENANAntvPLIPlU3
"Sekarang giliran aku ya umiii sayang... " Katanya.... 29480Please respect copyright.PENANAeNJoUf332I
29480Please respect copyright.PENANAVda8l1XZxz
" Iya... Sayang.. Harap Umi nak katanya.... Entot memek Umi sesukamu...." Kata Umi Syafia menjawab sambil kembali melingkarkan kakinya ke pinggang Reza 29480Please respect copyright.PENANACca7dv27Bs
29480Please respect copyright.PENANA5SuSgNEZyS
Mereka berciuman panjang lagi sambil titit Reza masuk ke memeknya 29480Please respect copyright.PENANAV8LTZnVKO6
29480Please respect copyright.PENANAAz21Uwic2B
"Mmmuuuaaccc aahhh sayang.... Terasa penuh sesak memek Umi sayang katanya 29480Please respect copyright.PENANA5rpC9KHALF
29480Please respect copyright.PENANAsaCMLYiAlC
Reza tak menghiraukan lagi dia pengen segera sampai kepuncak kenikmatan yang lagi kejar mereka 29480Please respect copyright.PENANAKU5pOPVcsM
29480Please respect copyright.PENANARwohbBqKxN
Dia genjot memek Akhwat itu 29480Please respect copyright.PENANADeImN53AUX
29480Please respect copyright.PENANASj1Sx4eOG5
Setiap titit keluar masuk nampak bibir memek itu ikut saking sempitnya... 29480Please respect copyright.PENANAFYMBGTeYJt
29480Please respect copyright.PENANAkJKPxo4rvO
"Plok plok... Plok... Bunyi hentakannya 29480Please respect copyright.PENANAEZ9q1Qx9Mi
29480Please respect copyright.PENANAerDimbRMl1
Dan di timpali desahan mereka 29480Please respect copyright.PENANA9cFZlsQEY9
29480Please respect copyright.PENANAZMEhsIOWLk
" Ooohhh.. Uhhhgggh sayang kok enak... " Kata Reza 29480Please respect copyright.PENANAUpycGTPprT
29480Please respect copyright.PENANAiUCTpDwVEu
"Ooooggghhh iii...yaaaa... Kontol" Jawab Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANA4HpF8iDuM8
29480Please respect copyright.PENANANEfJOurRQ2
Plok plok plok...!!! Kedengaran semakin cepat, setiap gerakan Reza di imbangi dengan goyang pinggul Umi Syafia yang seakan memelintir titit Reza.. 29480Please respect copyright.PENANA6yORWVUj1b
29480Please respect copyright.PENANA5krjOcpX2N
"Oooohhh... Ahhhh sayang... Nakal kamu..." Kata Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAP3w1yq8lpQ
29480Please respect copyright.PENANA3vwbXG6kqR
"Plok... Plok.. Plok. .. 29480Please respect copyright.PENANAKBK3yJY0gG
29480Please respect copyright.PENANA3QbA1Jqy7R
"Kan memek suka... Ahhhh " Jawab Reza... 29480Please respect copyright.PENANAPDgiEEfMmL
29480Please respect copyright.PENANAcDMUxkRrSK
Tak lama Umi Reza menekan bokong Reza kuat sekali dan batu Reza dia gigit 29480Please respect copyright.PENANAujhP5umeKG
29480Please respect copyright.PENANAOfRciEinjQ
Menandakan dia sudah mencapai klimaks lagi dan akhirnya dia organisme untuk ke tiga selamanya... 29480Please respect copyright.PENANAPsbD4e5q3W
29480Please respect copyright.PENANADWjD3mn5FM
"Oooooo.... Astaga.... Ya ampun.....!!!! Katanya...Reza yang tahu itu makin mempercepat gerakannya... 29480Please respect copyright.PENANAqzIOHRrlnr
29480Please respect copyright.PENANA0tPRsYcdkb
Ooohhh.... Ahhh.... Katanya mendesah 29480Please respect copyright.PENANACsjMaAg5mB
29480Please respect copyright.PENANAdnsF5hdldG
Dia genjot trus dia gak peduli Umi Syafia lagi kelojotan dan dia merasakan ada sesuatu yang mendesak ingin di tumpahkan.... . 29480Please respect copyright.PENANAjqCaWQDZrV
29480Please respect copyright.PENANAqUHK2KESo5
Plok plok plok genjotannya semakin cepat dan 29480Please respect copyright.PENANA9tpO6UJfmP
29480Please respect copyright.PENANAJ1mw4lMkYA
"Mi... Mi... Ohhh aku mau... Ohhh..." 29480Please respect copyright.PENANALVCRdRYcRe
29480Please respect copyright.PENANAcU49tgfhLu
"Ya... Yaaaa... Trusss trus... Dan aku juga mau lagi kata Umi Syafia yang mau multi organisme 29480Please respect copyright.PENANAbPtV8CBCuN
29480Please respect copyright.PENANAarTHhnYK2P
Oooohhhh.... Ahhhh... Reza mendesah panjang saat spermanya dia tumpahkan di dalam Rahim Umi Syafia 29480Please respect copyright.PENANAfXEcm5iiAz
29480Please respect copyright.PENANAnuwdFttt6u
" Aahhhhgggg... Ooohhhh sayang hangatnya.... Kluarkan semua.... 29480Please respect copyright.PENANAKs2xs7KkgO
29480Please respect copyright.PENANAV54Ezfkpnu
Aahhhhh..."Kata Umi Syafia yang juga muncrat 29480Please respect copyright.PENANA68C3BLjRi1
29480Please respect copyright.PENANA3EFMTTjcze
Crooott crooot crooot 29480Please respect copyright.PENANAKIZN7PZLb8
29480Please respect copyright.PENANAdkcrM7vZiD
Kontol Reza menembakkan spermanya ke memek Umi Syafia berkali-kali dan badannya terkulai lemes di atas tubuh Umi Syafia masih tetap berpelukan 29480Please respect copyright.PENANAdk0tMew1Kq
29480Please respect copyright.PENANAev3eV97CjE
" Makasih sayang kata Umi Syafia29480Please respect copyright.PENANAYoGyMURWJT
29480Please respect copyright.PENANAiju9orHKmX
Umi blom pernah berkali-kali kayak ini sayang... Makasih yaa... Katanya sambil mencium kening Reza. .. 29480Please respect copyright.PENANAhd7rm7fo5A
29480Please respect copyright.PENANASDhvedks76
"Iya Umi... Jangan kapok ya dengan titit Reza..." Jawabnya 29480Please respect copyright.PENANABHcsXFr8L4
29480Please respect copyright.PENANAJiguxmQ93k
Kalau Umi butuh Reza siap kok.. Sambung dia 29480Please respect copyright.PENANALD8AgL3nE7
29480Please respect copyright.PENANALJxDMc80QM
"Pasti sayang.... Nanti kita atur jadwalnya... Ya.... " Jawab Umi Syafia sambil mengelus pipi Reza 29480Please respect copyright.PENANA7UUzHiccyh
29480Please respect copyright.PENANAPWnRPWMd4K
"Oh iya mi maaf tadi aku keluarin di dalam" Katanya... Abiss enak banget saat umi kluar itu... Aku jadi lupa" Kata Reza.. 29480Please respect copyright.PENANAhUTp9egpfW
29480Please respect copyright.PENANAKcRQhUX7z4
"Gak apa apa sayang... Umi lagi gak masa subur katanya... 29480Please respect copyright.PENANABQB04CcevA
29480Please respect copyright.PENANAYsJ6ITYWHI
Setelah itu mereka istirahat sambil berpelukan...
Sementara itu ustadzah Hafsah dan Umi Icha sudah sampai di rumah 29480Please respect copyright.PENANAt9Xde0tVuO
29480Please respect copyright.PENANAGbKfS0Ei4X
Loh kemana Umi syafia tanya Umi Icha.. 29480Please respect copyright.PENANAxoXkeiLMyF
29480Please respect copyright.PENANAwBN4mu3HEj
Dan kaget ada celana boxer tertinggal di ruang tamu 29480Please respect copyright.PENANAsfKbA5xo1G
29480Please respect copyright.PENANA4XwbGEKNGr
"Hmmmm.... Kata ustadzah Hafsah... Pasti mereka lagi enak enak di kamar katanya sambil senyum ke Umi Icha 29480Please respect copyright.PENANA50dvTvYe1e
29480Please respect copyright.PENANAiAgamzpbXQ
" Padahal aku juga kangen sama anak ustadzah " Kata Umi Icha.. 29480Please respect copyright.PENANAHVP40uLl9y
29480Please respect copyright.PENANAC5FYBF49mp
Sabar aja izinkan Umi Syafia maaf dulu dia...
Bersambung29480Please respect copyright.PENANAGCVvn1xTNy
29480Please respect copyright.PENANAcN1pzJHeHP
29480Please respect copyright.PENANAgpqHJAkNOE
29480Please respect copyright.PENANAbelrQDzmIx
29480Please respect copyright.PENANAEJeg9HRrtc
29480Please respect copyright.PENANA5pcvJ0qe5t
29480Please respect copyright.PENANAz8ub5xzSQ0
29480Please respect copyright.PENANAgho0xujG0D
29480Please respect copyright.PENANAIEpmwThQjp
29480Please respect copyright.PENANAXzkirx8r0l
29480Please respect copyright.PENANAFd7BHGR6Fx
29480Please respect copyright.PENANAmFJ1VzTCCU
29480Please respect copyright.PENANA5Pzvu0vLGv