“Muuaahh, oowhh!” rintih Widya.1712Please respect copyright.PENANAzCGMhuI6PH
1712Please respect copyright.PENANARh4JXitVqO
Widya rupanya semakin tak bisa menyembunyikan rasa nikmat yang ia rasakan. Aku tahu, wajahnya mencoba untuk bersikap sedatar mungkin, tapi tubuhnya berkata lain. Selain melenguh, vagina Widya nampak mengkilap basah sekali. Tanda jika ia menikmati perbuatan Kusni atas tubuhnya.1712Please respect copyright.PENANAmLKqImUjv3
1712Please respect copyright.PENANAvzOKIi11Ko
Di saat seperti itu, tanganku seperti bergerak sendiri mengelus kemaluanku. Tak berapa lama, aku membuka celana training yang aku kenakan dan mulai mengocok batang kontolku sendiri. Kontolku sudah berdiri tegak, aku benar-benar terangsang melihat Widya digumuli oleh pria lain.1712Please respect copyright.PENANAZojV7A8n9m
1712Please respect copyright.PENANA2d57JWAzut
Kusni sempat melihat kearahku dan sebuah senyum terkembang di bibirnya. Ia lalu menempatkan istriku bersandar di bantal bantal kasur. Kakinya membentuk huruf M dan membuka dengan lebarnya. Memperlihatkan vagina-nya yang sekarang sudah penuh dengan cairan lubrikasi.1712Please respect copyright.PENANAGqYSkSC8Ch
1712Please respect copyright.PENANA1UNZSmrAMJ
“Aku masukin ya non.” Kata Kusni.1712Please respect copyright.PENANAs0aoP8zMyK
1712Please respect copyright.PENANAvwzyL9qVss
Kontol Kusni yang besar itu didorong masuk ke vagina Widya. Kontol besar itu awalnya nampak kesulitan untuk masuk, padahal vagina Widya sudah sangat basah. Perlu beberapa waktu hingga kontol besar dan panjang itu bisa masuk sepenuhnya ke vagina istriku yang sempit.1712Please respect copyright.PENANARGPW7sLcAz
1712Please respect copyright.PENANAPeuonlUtqc
“Memek Non bener-bener enak, terbaek emang non.” Puji Kusni.1712Please respect copyright.PENANAd0v3A9SgUf
1712Please respect copyright.PENANAFVAhyQ0FmA
Dengan gerakan yang pelan namun pasti, Kusni mulai menggenjot memek istriku. Tubuh Widya yang terbilang mungil dibandingkan dengan Kusni itu hanya bisa tersentak-sentak mengikuti irama sodokan Kusni.1712Please respect copyright.PENANAgqCQcnDssx
1712Please respect copyright.PENANAtEw4u4MV8j
Kontol Kusni masuk begitu dalam ke memek Widya. Tempat yang selama ini tidak pernah bisa dijangkau oleh kontolku yang pendek dan kecil ini. Aku melihat, ada rasa nikmat yang terpancar di wajah istriku. Meskipun ia berusaha sekeras mungkin untuk tidak menunjukkannya.1712Please respect copyright.PENANAMSbthKvBQZ
1712Please respect copyright.PENANAiOAyv2ykKM
Kusni benar-benar merengkuh kenikmatan tubuh istriku semaksimal mungkin. Ia bolak-balik tubuh Widya, sesuka yang ia mau. Ia sodoki memek Widya dengan begitu bersemangat, seperti memek itu adalah milik istri sendiri. Ia terapkan juga berbagai gaya yang selama ini tidak pernah bisa aku lakukan bersama istriku.1712Please respect copyright.PENANAQYe5AgQiuu
1712Please respect copyright.PENANAXfMmT2qrQG
Tapi yang membuatku sangat menyesak, Widya sama sekali tidak memberikan perlawanan. Bahkan berkali-kali aku bisa melihat di raut wajahnya jika ia turut menikmati persetubuhan itu. Widya juga tidak menolak, ketika Kusni kembali mencium bibirnya dengan mesra. Seolah mereka adalah sepasang kekasih atau suami istri yang dimadu asmara.1712Please respect copyright.PENANAXRfZq80svY
1712Please respect copyright.PENANANn2ExJhREt
Kusni menyetubuhi Widya selama lebih dari 20 menit lamanya. Setelah itu, ia mencapai puncaknya dan membuang pejunya di dalam mulut istriku. Widya bukan hanya sudi menampung cairan menjijikan itu, tapi menelannya atas perintah Kusni. Satu hal yang selama ini tidak pernah ia lakukan kepadaku.1712Please respect copyright.PENANA8MU9cvSyhz
1712Please respect copyright.PENANACaV3hZ20Oy
“Terimakasih ya non.” Kata Kusni sambil mengecup kening istriku. “Kamu luar biasa sekali.” Katanya.1712Please respect copyright.PENANAZeDODzHMW5
1712Please respect copyright.PENANAK8uTCyFjnf
Ada sedikit senyum tersirat di bibir istriku. Aku tak tahu makna senyuman tipis itu. Apakah Widya benar-benar ikhlas disetubuhi preman ini? Apakah ia menikmati persetubuhan tadi?1712Please respect copyright.PENANA8zmdXZaPPb
1712Please respect copyright.PENANACAminnmLbV
“Sini.” Kata Kusni, menyuruhku masuk ke dalam kamar.1712Please respect copyright.PENANA8M36hQhfpL
1712Please respect copyright.PENANAIonOgD6LU3
Kondisiku sekarang benar-benar memalukan. Aku, seorang suami, justru mengocok kemaluannya sendiri ketika melihat kehormatan istrinya dicabik-cabik oleh orang yang tidak punya hak. Dan lebih memalukan lagi, aku ikut saja permintaan Kusni untuk masuk ke kamar itu.1712Please respect copyright.PENANAgoHf2b9oaQ
1712Please respect copyright.PENANAERTmXKw9J0
Kusni memintaku melepas seluruh pakaian yang aku pakai. Aku tidak tahu, apakah aku ketakutan atau apa, yang jelas aku ikut saja permintaan Kusni. Tubuhku tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan Kusni. Tubuh Kusni benar-benar kekar dan besar. Berbeda dengan tubuhku yang relatif pendek.1712Please respect copyright.PENANAPaAosKCpDF
1712Please respect copyright.PENANAkOy0rnwBxm
“Ayo non, sekarang non layanin suami non.” Kata Kusni. “Non tidak pernah sepong suami non kan? Sekarang non sepong suami non.” Kata Kusni.1712Please respect copyright.PENANABKIKDBUamp
1712Please respect copyright.PENANAubY8r0jPYv
Jantungku langsung berdegup dengan kencang. Widya selama ini tidak pernah mau ketika aku meminta untuk menyepong kemaluanku. Ia berkata jika kemaluan itu bagian yang kotor, dan tidak sebaiknya untuk dimasukan ke mulut.1712Please respect copyright.PENANAYoIgXtzEbR
1712Please respect copyright.PENANAnMmxK0aBrL
Tapi yang terjadi sekarang, tanpa protes Widya mengeliat mendekatiku. Tubuhnya yang telanjang tapi masih berbalut jilbab itu benar-benar menggairahkan. Perlahan, Widya menjilati batang kemaluanku. Dan tak lama setelah itu, ia memasukan batang penisku ke dalam mulutnya.1712Please respect copyright.PENANAU4jHESWb6I
1712Please respect copyright.PENANA9YA3LCZxGe
‘Ohh, ini luar biasa.’ Kataku dalam hati.1712Please respect copyright.PENANAjBgZQInBPg
1712Please respect copyright.PENANAxjknZnGuap
Mulut istriku benar-benar nikmat, rasanya benar-benar hangat, basah, dan lembut. Ini adalah sensasi yang sudah sejak lama aku ingin rasakan. Tapi baru kali ini aku merasakannya ketika seorang preman memerintahkan istriku untuk mengoral kontolku.1712Please respect copyright.PENANASRP9IV2gwh
1712Please respect copyright.PENANAGTco3wHGlz
“Gimana, enak?” Tanya Kusni.1712Please respect copyright.PENANAuI1teODNMt
1712Please respect copyright.PENANAxyO09te3LU
Aku hanya bisa menjawab dengan anggukan kepala.1712Please respect copyright.PENANAnuOL141Rd2
1712Please respect copyright.PENANATpRX6DTwQJ
“Bagus kalau begitu, adegan ini harus diabadikan. Buat kenang-kenangan kalian berdua.” Kata Kusni lagi. Ia kemudian merekam adegan aku dan istriku dengan kamera handphone miliknya.1712Please respect copyright.PENANAVUwPK1zHmx
1712Please respect copyright.PENANAsmwphKQ2ID
1712Please respect copyright.PENANAna3vb23fZw
Aku sebenarnya amat merasa risih ketika Kusni merekam kami. Tapi anehnya, Widya nampak sama sekali tidak peduli. Ia terus saja menyepong kontolku sesuai perintah Kusni.1712Please respect copyright.PENANAFbiHUIWMwm
1712Please respect copyright.PENANAuoB1YYHp0l
“Pelernya juga non.” Kata Kusni1712Please respect copyright.PENANA49xd55YPdh
1712Please respect copyright.PENANA5nbeOndLcI
Dengan tanpa tanya lebih jauh, Widya mulai menjilati buah zakarku. Aku tidak bisa menyembunyikan rasa nikmat yang aku rasakan. Ini benar-benar luar biasa. Impianku selama ini kini terwujud. Istriku mau melakukan oral seks kepadaku, bahkan menjilati buah zakarku!