Deva's POV417Please respect copyright.PENANAocjlusDA0O
Gue tidur di kamar V oppa. Di kamar bias gue! Sumpah, ini lebih dari sekedar RARE CHANCE, BRO!417Please respect copyright.PENANADc3r9ylfs2
Sudah 15 menit sejak V oppa pergi dan gue belum juga tidur. Entahlah, sepertinya gue masih shock. Coba bayangin! Siapa yang gak shock tiba-tiba bisa berada di kamar idolanya?417Please respect copyright.PENANAOPPHbu5kM4
Zia pun sama kayak gue. Belum bisa tidur. Sepertinya ia sedang menyiapkan berbagai kemungkinan yang akan terjadi besok. Otaknya penuh dengan rencana. 417Please respect copyright.PENANAg3kp9nirV3
Kira? Ia sudah tertidur pulas sejak 5 menit yang lalu.417Please respect copyright.PENANAazwHRnlxKk
"Zi, gue tidur duluan ya..." Ucap gue sembari membaringkan tubuh, mencari posisi tidur yang nyaman di kasur yang biasa digunakan V oppa tidur.417Please respect copyright.PENANAMH2aRBTcjy
"Yoi." Balas Zia singkat.417Please respect copyright.PENANAkZgfBUdUol
Baru sekejap gue menutup mata, namun gue gak jadi tidur karena mendengar dua teriakan yang berbeda.417Please respect copyright.PENANASwnJksGfUf
"ANJING!!"417Please respect copyright.PENANAFhyX2tT1Yn
"SSIBAL!!"417Please respect copyright.PENANA9gUYhOnBOp
Sontak, gue terduduk dan menatap Zia.417Please respect copyright.PENANAtn31s4Wu7u
"Anjing? Gue ga salah denger?" Dahi gue mengernyit, menerka teriakan siapa barusan.417Please respect copyright.PENANAgo3ExbcieQ
"Itu beneran 'anjing' dalam Bahasa Indonesia, kan? Atau 'anjing' dalam bahasa Korea?" Zia juga terlihat bingung.417Please respect copyright.PENANAnakdRFVePp
Zia sudah berdiri, menghampiri pintu kamar dan membukanya. Mencari asal teriakan itu.417Please respect copyright.PENANAAVZfslKL9T
Gue menyusul Zia, berjalan di belakangnya. Ikut mencari asal teriakan, meninggalkan Kira yang sudah tertidur dengan pulasnya.417Please respect copyright.PENANAHLHIYFkWWc
"Eh, kalian?" V oppa muncul bersama Jimin oppa, keluar dari kamar. "Kalian penasaran dengan teriakan itu juga?"417Please respect copyright.PENANARWa3OD4MN1
"Ne... Kami penasaran." Zia menjawabnya.417Please respect copyright.PENANA1iAfbH41wz
"Tae, sepertinya asalnya dari kamar mandi." Ucap Jimin.417Please respect copyright.PENANATVvB1Cxp4v
"Kurasa juga begitu." Balas V oppa.417Please respect copyright.PENANAKo16eFKhdD
"Ya sudah. Ayo kita kesana." Ajak Jimin oppa.417Please respect copyright.PENANAQXtB7zNqJi
Jadilah gue dan Zia mengekori V oppa dan Jimin oppa.417Please respect copyright.PENANAtIqtXwLSrO
Sesampainya di sana, kami bertemu dengan member BTS lain yang sedang ribut.417Please respect copyright.PENANAo1SbtRrI8q
"Ya.. Bagaimana bisa ada satu orang lagi?" Keluh Yoongi oppa.417Please respect copyright.PENANAwrJOMXPM8z
"Ya Tuhan, ada apa lagi ini?" Dilanjut oleh Jungkook oppa.417Please respect copyright.PENANAEn2CBLtvfo
"Apa orang ini teman dari mereka bertiga?" Tanya Hoseok oppa.417Please respect copyright.PENANAOmUbhn0gyQ
"Sekarang, dimana dia?" Kali ini Namjoon oppa.417Please respect copyright.PENANAcmxgHV7HRe
"Di kamar mandi." Jawab Jin oppa dengan ekspresi wajah yang tak bisa gue jelasin.417Please respect copyright.PENANAaqsMCKLQ6x
"Ada orang asing lagi?" Jimin oppa bertanya.417Please respect copyright.PENANAihFLZNhWAn
"Ya, kali ini laki-laki." Balas Jin oppa.417Please respect copyright.PENANA7HVwRy1I63
"Laki-laki?" Gue dan Zia serempak bertanya.417Please respect copyright.PENANARwJJiiJjsO
"Iya, laki-laki." Namjoon oppa membenarkan.417Please respect copyright.PENANAJQh6EbicYk
Gue dan Zia refleks saling menatap. Tatapan penuh tanda tanya.417Please respect copyright.PENANAoxR8S8iK6y
"Ga mungkin kan, Kira nge-stalk gue bareng cowo?" Tanya gue ke Zia.417Please respect copyright.PENANAi6J7xI1I9M
"Kayaknya ga mungkin deh dia ngajak temen cowok. Setahu gue dia ga punya temen-temen cowok yang bener-bener deket sama dia. Kira juga kaga punya saudara cowok. Atau jangan-jangan..." Zia menggantung omongannya lalu berlari menuju pintu kamar mandi.417Please respect copyright.PENANABKmIkDLgAp
"Hei, yang di dalam kamar mandi! Tolong buka pintunya!" Zia menggedor-gedor pintu KM.417Please respect copyright.PENANAIrMvZuQ95d
"Zi, apa yang kau lakukan?" Tanya gua pake bahasa korea.417Please respect copyright.PENANARj0mKCvTug
Dia ngapain sih?417Please respect copyright.PENANAvFGi6dTSC4
Zia tidak menjawab perkataan gue dan justru mengetuk pintu KM lebih keras. Ya ampun, bahkan dia tidak peduli dengan tatapan member BTS yang lain.417Please respect copyright.PENANABbtbFLPRiX
"Hei, yang di dalam! Tolong buka pintunya!" Teriak Zia sekali lagi.417Please respect copyright.PENANAitzBU5ZIwR
Klek. Pintu terbuka secara perlahan-lahan. Menunjukkan sosok yang membuka pintu tersebut.417Please respect copyright.PENANAIS9d6dCmxI
Badannya tinggi tegap. Rambutnya hitam lebat. Kulitnya putih. Pipinya agak tembem.417Please respect copyright.PENANApi9Lbi5bZf
Hei, dia kan...?417Please respect copyright.PENANAqWBEMJ26Qo
Ya Tuhan, apakah ini benar-benar salah satu skenario-Mu???
x.o.x
Zia's POV417Please respect copyright.PENANAQGvKlOMHUi
Klek. Pintu KM yang gue gedor-gedor tadi terbuka perlahan. Menampakkan sesosok cowok dengan ekspresi wajah penuh kebingungan.417Please respect copyright.PENANAotgPm5l49C
"Zia?" Tanya cowok itu sambil memegang kedua bahu gue.417Please respect copyright.PENANAyFkbugne6Q
Gue bener.417Please respect copyright.PENANAZfY131sB9W
"Iya kak. Ini aku." Gue mengangguk, menjawabnya dalam bahasa Korea.417Please respect copyright.PENANA11kWDwYhlR
"Ini eodiga? Nugu mereka? Kok gue bisa disini?" Cowok ini menyembur gue dengan berbagai pertanyaannya yang campur aduk antara Korea-Indonesia.417Please respect copyright.PENANA8s402DWlL4
"Sst, kak. Please, tenang dulu. Biar gue jelasin." Jawab gue.417Please respect copyright.PENANAsneSEaanKo
Gue pun menjelaskan dengan bahasa yang gue tata sebaik mungkin.417Please respect copyright.PENANAXSZqPPylEz
Dan Kak Angga cuma bisa terpaku mendengar seluruh penjelasan gue 417Please respect copyright.PENANAYrbc2y1kgH
Huft, semuanya menjadi semakin ribet.