
2 tahun setelah aku menikah dengan Mas Salim, aku belum dikaruniai anak. Meski begitu Mas Salim gak pernah menuntutku soal anak. Dia bisa menerima Alifa seperti anaknya sendiri, sama seperti Koko Chan.12878Please respect copyright.PENANA62eA0DI9OY
Sekarang, aku bisnis kecil-kecilan dengan Mas Salim. Dengan membangun toko kelontong di depan rumah. Hidupku semakin hari semakin sederhana, tetapi aku terima dengan lapang dada. Yang aku syukuri Mas Salim orang yang bertanggungjawab. Selain usaha toko kelontong, ditambah dengan gerai es teh jumbo, counter hp, air mineral isi ulang dan gas LPG. Mas Salim juga mencari sampingan sebagai broker.12878Please respect copyright.PENANAgtXOivB5hs
Suatu ketika saat Mas Salim pulang mengantar orang yang mencari rumah, Mas Salim berjalan bersama orang tua.12878Please respect copyright.PENANAcpyA3RQWk0
Kucoba memandang orang tua itu lebih lekat, aku benar-benar gak percaya. Itu adalah mantan mertuaku Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANA8P4tw0lMsG
"Dek, aku ajak siapa ini, kamu masih ingat?", Katanya.12878Please respect copyright.PENANATIHKgPKlQX
"Hu'um, aku mengangguk. Iya aku masih ingat Mas", kataku sesenggukan dengan mata berkaca-kaca.12878Please respect copyright.PENANAS59NbHUyg7
Tanpa bisa berkata-kata aku berlari memeluk Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAcj5CjNKDkd
"Ehm", Mas Salim berdehem melihatku memeluk Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAz9MUDlDh8G
Yang awalnya aku menangis jadi tersenyum melihat ekspresi Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAajFvDSTfM9
Lalu kupegang lengan pak Ruslan kiri dan kanan. "Pak, masih ingat aku?", Kataku sambil mengusap air mata.12878Please respect copyright.PENANARa6mllOxG4
"Kamu siapa?", Tanya Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANApJ146LiGHP
"Dia siapa?", Tanya Pak Ruslan menoleh ke arah Mas Salim bingung.12878Please respect copyright.PENANANv2YGKPwkM
"Dia mantan menantu Bapak, Bapak masih ingat?", Kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAFuCdEmtOKj
"Enggak", kata Pak Ruslan geleng-geleng". "Menantuku? Lalu siapa anakku?" Katanya bingung.12878Please respect copyright.PENANAtcxQ6EGG1R
Lalu Mas Salim mendekatiku, menggandengku agar menjauh.12878Please respect copyright.PENANATgRZprTvIO
"Dek, sepertinya Pak Ruslan pikun deh", Katanya bisik-bisik.12878Please respect copyright.PENANAtmqGvaZbD7
Kusapu air mataku yang tiba-tiba menetes di pipiku. "Huh" aku menghembuskan nafasku.12878Please respect copyright.PENANA4P0LzHLXwp
"Kalo seperti ini, bagaimana caraku minta maaf Mas? Hiks", kataku tersedu-sedu.12878Please respect copyright.PENANAC4t6FWaLEt
"Udah jangan nangis, Mas Salim mengusap air mataku. Yang penting adek mau berubah dan berusaha menebus kesalahan Adek ke Pak Ruslan", kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANARPYUS0mDjY
"Bagaimana caranya Mas?", Kataku dengan tangis sedikit mereda.12878Please respect copyright.PENANAty7RDqW7gV
"Aku akan membantumu Dek, kita rawat Pak Ruslan bareng-bareng. Gimana menurutmu?", Tanya Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAfsgXwic3xV
Kusapu lagi air mataku yang mengering di pipiku. "Baik Mas, kita rawat bareng-bareng", kataku tersenyum penuh antusias.12878Please respect copyright.PENANA0gvTkpICoL
Di rumah Pak Ruslan hanya berdiam diri saja, dia masih bisa mandi, memakai pakaian sendiri. Hanya saja, Pak Ruslan lupa segalanya. Bahkan dengan anaknya sendiri.12878Please respect copyright.PENANAcaVzuXqQTQ
Saat ini, aku sedang menjaga tokoku. Sejak pagi-pagi buta, sebelum sholat subuh aku udah mandi. Seperti biasa aku memakai kaos lengan panjang, rok panjang dan hijab.12878Please respect copyright.PENANAeNGH0pvcZe
Aku senang sekali menjalani aktivitasku, gak hanya karena aku memiliki suami yang pengertian. Tetapi juga karena memilik anak yang manis dan pintar seperti Alifa. Apalagi sekarang, ada mantan mertuaku Pak Ruslan. Ntah kenapa jantungku deg-degan ya saat Pak Ruslan tinggal disini.12878Please respect copyright.PENANAmliRaXIBit
"Aduh Fa, jangan kambuh lagi deh kamu. Kamu gak boleh lagi nakal, ingat kamu sekarang udah menjadi Ibu", kataku pada diriku sendiri.12878Please respect copyright.PENANAxiU86fI88O
Hari ini, Mas Salim meminta izin pergi keluar kota. Dia ingin mengantarkan client untuk melihat rumah yang akan mereka beli.12878Please respect copyright.PENANA0mq8p4W0oE
"Dek, aku pergi paling sehari", kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANALp1eFENKXZ
"Emm tapi Mas", kataku khawatir lalu kulihat pak Ruslan dengan sorot mataku.12878Please respect copyright.PENANAD2t0GFbuAZ
"Gapapa, Mas Salim menepuk-nepuk lenganku. Jangan mikir yang macem-macem, Pak Salim udah sepuh Dek", kata mas Salim menenangkan.12878Please respect copyright.PENANAnTTD85aTyi
"Iya Mas, aku gak mikir macem-macem kok. Mas jaga diri baik-baik ya", kataku.12878Please respect copyright.PENANAu1P099pTHG
"Iya sayang", kata Mas Salim sambil mengecup keningku.12878Please respect copyright.PENANAYerMzc59a5
"Ayok kita sarapan dulu! Alifa ayok sarapan!", Panggilku.12878Please respect copyright.PENANAHrRUPSdvDW
"Iya mia, sebentar Alifa masih make sepatu", kata Alifa.12878Please respect copyright.PENANAc6sTIJFX9q
"Buruan ya, udah siang lho", kataku.12878Please respect copyright.PENANAbKsZORQVT0
"Iya iya, Mamaku yang cantik, bawel", katanya cekikikan.12878Please respect copyright.PENANA0SDGy3F5Pd
"Huh" aku mendengus.
Lalu geleng-geleng kepala dan tersenyum.12878Please respect copyright.PENANAKa5J36JTUg
"Pak mari, sarapan dulu", kataku ramah ke Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAuPhgLhnL8J
Baik Bu", kata Pak Ruslan sambil menatapku.12878Please respect copyright.PENANA6K5xTrdRY4
"Hehe, panggil Fauziah aja Pak", kataku ramah.12878Please respect copyright.PENANA62Wlmmr4Ez
"Baik Bu, eh Fauziah. Maaf Bapak udah tua, gak bisa mengingat seperti dulu lagi", kata Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAE6Q6asSEWi
"Iya Pak, gapapa. Fauziah ngerti kok", kataku tersenyum.12878Please respect copyright.PENANApt0LQk2GnI
Sekarang kita sarapan bersama, kulihat Pak Ruslan sarapan dengan lahap.12878Please respect copyright.PENANADBsHCVbCxy
"Tambah lagi Pak, masih banyak", kataku.12878Please respect copyright.PENANArVYvMYkHrl
"Eh engga Fa, Bapak udah kenyang", kata Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAInYLofqvlp
Setelah sarapan udah selesei, Mas Salim dan Alifa pamit berangkat.12878Please respect copyright.PENANA3ojEtM8sR4
"Ma, Alifa berangkat ya", katanya sambil salim ke punggung tanganku.12878Please respect copyright.PENANAy70GSKCidR
"Yah, Alifa berangkat bareng Ayah ya", kata Alifa ke Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAHXtLxBNeT2
"Wah boleh banget sayang", kata Mas Salim sambil mencubit pipi Alifa gemas.12878Please respect copyright.PENANANBqE2s761w
"Yee Ayah, sakit tauk", kata Alifa cemberut.12878Please respect copyright.PENANAdv0oFCPW1I
"Sekalian salim juga Yah", kata Alifa salim ke Ayahnya.12878Please respect copyright.PENANADHsD0iLIKu
"Yauda, aku sama Alifa berangkat dulu ya Dek", kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAYDlygm1mp8
"Hati-hati di jalan ya Mas", kataku tersenyum.12878Please respect copyright.PENANA1WvHoSgRZG
"Mari Pak", kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAEf8mxIfuUx
"Assalamualaikum, kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANA5arMpADUJf
"Assalamualaikum Ma" kata Alifa.12878Please respect copyright.PENANAix3VIEkMyH
"Wa'alaikum salam" jawabku.12878Please respect copyright.PENANA6v7xNyOlBa
Setelah Mas Salim dan Alifa berangkat, aku di rumah hanya ditemani Pak Ruslan. Ada rasa canggung juga sebenarnya.12878Please respect copyright.PENANAkRsEq0n0SJ
"Pak mau kopi?", Tawarku.12878Please respect copyright.PENANApJvrpARBBN
"Boleh", kata pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANA8An0h40UQM
Hari berganti hari, suasana rumah menjadi sedikit rame setelah kedatangan Ayah. Kadang Ayah lupa siapa namaku, dia selalu menyebutnya Jamilah. Jamilah adalah mantan Ibu mertuaku yang udah meninggal.12878Please respect copyright.PENANAuKfb781oM8
Mengetahui itu, Mas Salim hanya tersenyum.12878Please respect copyright.PENANAs2dIgqYmib
"Udah gapapa Dek, namanya juga orang sepuh", katanya.12878Please respect copyright.PENANAkGb3NpTJYj
"Iya Mas, Fauziah ngerti kok", kataku tersenyum.12878Please respect copyright.PENANAijRH5pcObO
"Pak diminum kopinya", kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANArOUy1ej2UC
Pak Ruslan memandang Mas Salim dengan pandangan bingung.12878Please respect copyright.PENANAQPiLkBbphr
"Kamu siapa?", Katanya.12878Please respect copyright.PENANAYUIZc6uiwd
"Dek", kata Mas Salim memanggilku yang berdiri di sampingnya dengan memandang ke arahku.12878Please respect copyright.PENANAh15ioLc4dq
"Ya Tuhan, Bapak udah semakin parah Mas", kataku sedih.12878Please respect copyright.PENANAvlgcz2NZgB
"Huh, udah gapapa Dek", kata Mas Salim pengertian.12878Please respect copyright.PENANACbiJS1dPdn
Pagi ini seperti biasa kita sarapan bareng di meja makan. Setelah sarapan selesei aku membawa piring-piring ke wastafel.12878Please respect copyright.PENANAFl7vAHoKRQ
Betapa kagetnya aku, ada yang memelukku dari belakang. Lalu mencium kupingku yang masih tertutup hijab.12878Please respect copyright.PENANAwZ0RAG4tGt
"Mas, sebentar ya Mas, aku cuci piring dulu", kataku.12878Please respect copyright.PENANA0RycSevZjO
"Jamilah, aku kangen kamu"12878Please respect copyright.PENANAVoxHNJJVQ5
Deg, aku benar-benar shock banget. Aku kira tadi yang memelukku adalah Mas Salim ternyata pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAGN28qIgIsU
"Eh Pak", kataku. Aku bingung apa yang harus kulakukan. Gak mungkin aku berontak, karena Bapak udah pikun. Aku gak mau menyakitinya.12878Please respect copyright.PENANAmtrBlgRBH9
"Eh Pak, Fauziah cuci piring dulu ya", Kataku.12878Please respect copyright.PENANA5QK1WTOtDZ
Lalu Pak Ruslan melepas pelukannya. "Yauda, aku tunggu kamu disini ya. Bapak pengen Dek", katanya.12878Please respect copyright.PENANAu6JIZC8Qd0
"Deg, pengen? Apa maksud dari kata pengen", batinku.12878Please respect copyright.PENANAc3NxUlICcb
Lalu aku lihat Mas Salim melintas, berdiri menatap aku dan Bapak.12878Please respect copyright.PENANAPaexkeFnE9
Aku buru-buru menyelesaikan cuci piringku, lalu aku berjalan menuju Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANACiUl8NalNb
"Mas, dengar penjelasanku", kataku khawatir.12878Please respect copyright.PENANALHDgM20TxK
"Hehe", Mas Salim tertawa kecil.
"Adek kenapa ketakutan begitu?" Kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAjs5AZaEJhl
"Mas liat semuanya?" Tanyaku.12878Please respect copyright.PENANAUtws6EPmBc
"Iya, emang kenapa Dek?", Tanyanya tetap tertawa kecil.12878Please respect copyright.PENANAf7G84ASrQK
"Maafin Fauziah Mas", kataku sambil menundukkan pandangan.12878Please respect copyright.PENANAzRUY3UwFQ0
"Haha", Mas Salim tertawa.
"Fauziah Fauziah, ya gak mungkin lah aku marah. Adek kan gak ngelakuin apa-apa, aku tau apa yang dilakuin Pak Ruslan. Itu pun karena Pak Ruslan udah pikun", kata Mas Salim menenangkan.12878Please respect copyright.PENANAGsRWVH7Yny
"Jadi, Mas gak marah sama aku?", Kataku dengan muka cemberut.12878Please respect copyright.PENANAgAoD4qCqfi
"Enggak sayang, lagian kenapa marah sama kamu", katanya.12878Please respect copyright.PENANA5VKENiYC3u
Setelah itu Mas Salim pergi meninggalkanku.12878Please respect copyright.PENANA9rb2eSNJif
Jujur, aku agak takut saat Pak Ruslan memelukku tiba-tiba. Meski ada hasrat nakal di dalam diriku. Aku takut dengan sikap laki-laki yang agresif.12878Please respect copyright.PENANAUgIqqqY3pK
Hari ini, aku menghindar terus saat pak Ruslan mencoba mengajakku ngobrol. Bukan karena aku gak percaya, atau curiga. Aku hanya takut, di pikiranku terbayang pak Ruslan memaksaku untuk bersetubuh. Dan itu cukup membuatku paranoid.12878Please respect copyright.PENANAvGOXqRr4Ob
"Dek aku antar LPG dulu ya", kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAkgpGI7sLfx
"Iya Mas", kataku.12878Please respect copyright.PENANAKstrG8Ul7u
"Ma, Alifa naik gojek ya", kata Alifa.12878Please respect copyright.PENANAnPJoztUbhk
"Iya Fa", kataku sambil ku usek-usek rambut Alifa yang tergerai.12878Please respect copyright.PENANANqplmDCNdQ
"Hati-hati di jalan ya", kataku ke Alifa.12878Please respect copyright.PENANA3jNjRXveRq
"Iya Ma, Assalamualaikum", kata Alifa.12878Please respect copyright.PENANAUe84UpPk8u
"Wa'alaikum salam", jawabku".12878Please respect copyright.PENANAW4pMixPuyT
Sekarang rumah kembali sepi, lagi-lagi hanya ada aku dan pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAZOPhEbuhuP
Saat aku sedang duduk, menjaga toko kelontongku. Tiba-tiba ada yang memelukku lagi.12878Please respect copyright.PENANAHJWEEsXB4Y
"Pak", kataku ke Pak Ruslan sambil menengok ke belakang.12878Please respect copyright.PENANAk0HTnOFOox
"Aku kangen Jamilah", kata Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAkk6v4U8DID
Karena aku menoleh ke belakang, bibirku berada di depan bibir Bapak.12878Please respect copyright.PENANACKhzQYm9kn
"Muah", Pak Ruslan mengecup bibirku.12878Please respect copyright.PENANAnr96xJL88v
"Muah", Pak Ruslan kembali mengecupku". Jantungku deg-degan saat bibir Pak Ruslan menyentuh bibirku.12878Please respect copyright.PENANAeEbO8x2lBh
Lalu aku menghadap Pak Ruslan, menatapnya sendu.12878Please respect copyright.PENANAu2mc83V1vp
"Pak, jangan Pak", cegahku saat Pak Ruslan mendorongku sampai aku terlentang di atas lantai.12878Please respect copyright.PENANASykcweeL6U
Ingin kucoba memberontak, tapi aku takut kalo ada orang yang memergokiku. Dan aku gak mau ada gosip macam-macam, yang akan merusak rumah tanggaku.12878Please respect copyright.PENANAQ5lfYmr41i
Saat bibir Pak Ruslan menjamah bibirku dan seluruh wajahku, aku hanya diam saja.12878Please respect copyright.PENANAkMsXnKirJg
Anehnya aku justru menikmatinya dan menutup mataku.12878Please respect copyright.PENANAz1viSlIyEh
"Kamu masih secantik dulu Jamilah", kata Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAe5VhPLzvjJ
"Iya Pak", kataku menoleh ke samping". "Bagaimana ini?", kataku bingung.12878Please respect copyright.PENANAPhqDX34RD8
Pak Ruslan melepas celana dan celana dalamnya. Terpampanglah penis Bapak yang gak pernah aku liat, saking kagetnya aku tutup mulutku.12878Please respect copyright.PENANAGmVypnzpQF
"Bapak mau ngapain?" kataku.12878Please respect copyright.PENANAUdQoqq4Gxo
Pak Ruslan hanya tersenyum lalu melepas celana dalamku. Tanpa penolakan, aku angkat panggulku untuk membantu Pak Ruslan melepas celana dalamku.12878Please respect copyright.PENANARqeE7AGeOw
"Ahhh", aku mendesah saat Pak Ruslan mulai menindihku.12878Please respect copyright.PENANA6iAi2KH8EL
"Pak", kataku dengan tatapan sayu.12878Please respect copyright.PENANAPrCPHZLOXt
"Iya sayang", katanya.12878Please respect copyright.PENANAUB6balKiUo
Penis Pak Ruslan yang besar, panjang sekitar 18 cm menjulang. Digesek-gesekkan ke vaginaku yang merekah merah tanpa tertutup celana dalam.12878Please respect copyright.PENANAnAKrpsaLj9
Sekarang dress panjangku tersingkap sampai ke perut. Jantungku berdebar melihat Bapak mulai memasukkan penisnya ke dalam vaginaku.12878Please respect copyright.PENANAYObgXKq9Ep
"Ahhh, Pak", kataku mendesis.12878Please respect copyright.PENANAJ7rN9OJAVG
Nikmati ya sayang, aku merindukan momen seperti ini Jamilah.12878Please respect copyright.PENANAfuPXvgF4Mu
Secara refleks aku lingkarkan kakiku ke pinggul Pak Ruslan. Dengan tempo yang cepat, penis Pak Ruslan keluar masuk ke dalam vaginaku.12878Please respect copyright.PENANAcLX99Mh04m
"Clok, clok, clok" bunyi pertemuan dua kelamin.
"Ahhh Pak", aku mendesah.12878Please respect copyright.PENANApppmfL1i6O
Pak Ruslan menunduk, menyingkapkan hijabku sampai bagian dadaku yang membengkak karena induksi laktasi tercetak di dalam dress panjangku.12878Please respect copyright.PENANA3NrQRhQnCo
"Pak", kataku dengan manja.12878Please respect copyright.PENANAiS5SCssVlH
"Ahhh", aku mendesah.
Pak Ruslan meremas payudaraku. Dibukalah dress panjangku sampai terlihat payudaraku yang masih tertutup BH.12878Please respect copyright.PENANAgYCXCQ4VtB
"Aku buka ya sayang, BH kamu?" Tanya Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANATsnZmNrpy4
"Hu'um Pak", kataku malu-malu.12878Please respect copyright.PENANA6c0ST1exx6
BHku udah terlepas, hanya saja masih menyangkut ke payudaraku.12878Please respect copyright.PENANAz9MSyleE9c
Tangan Bapak meremas payudaraku dengan gemas.12878Please respect copyright.PENANAYneLH9RJqy
"Besar banget payudaramu Jamilah?", Kata Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANA6jd7PgaY2f
"Eh iyakah Pak?", Kataku malu-malu.12878Please respect copyright.PENANA1sV6kYshaY
"Kamu hamil?", Tanya Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANArf1HME0Gs9
Karena aku bingung bagaimana cara menjelaskan itu ke Pak Ruslan akhirnya aku mengangguk.12878Please respect copyright.PENANANRkSKLEzOA
"Anak kita kan?", Tanya Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAumuFSjCDit
"Iya Pak", kataku lagi-lagi aku berbohong.12878Please respect copyright.PENANAGBfWlQjw0Q
Pak Ruslan memompaku lagi lebih kencang, tangannya sibuk meremas payudaraku sampai air asiku meluber.12878Please respect copyright.PENANAMkCx89Vp7R
"Ahhh Pak", lenguhku.
Semakin erat aku lingkarkan kakiku ke pinggul pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAQGQelAtNfG
Ada suara motor berhenti di depan rumah, aku langsung kebingungan.12878Please respect copyright.PENANA585kBTbSmo
"Dek", panggilnya.12878Please respect copyright.PENANAEy9Sf6ne6M
"Eh itu Mas Salim. "Aduh bagaimana ini?", Kataku bingung.12878Please respect copyright.PENANAJxK6QFPYXy
Kudorong tubuh Pak Ruslan, tetapi Pak Ruslan gak mau berhenti. Karena tubuhku juga udah lemas, akhirnya pasrah saja apa yang akan terjadi.12878Please respect copyright.PENANAWnV8FNasQL
"Ahhh, aku keluar Jamilah ", kata Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANACONIChEO0g
"Jamilah juga", kataku berpura-pura menjadi Bu Jamilah.12878Please respect copyright.PENANAE9lKKSAHWp
Saat aku berusaha bangun, di depan itu berdiri Mas Salim. Dia hanya tersenyum lalu pergi begitu saja ke dalam rumah.12878Please respect copyright.PENANAPUCPNfvWv1
"Eh Mas", kataku kaget lalu aku berlari dengan dress panjang yang awut-awutan mengejar Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAGf3mCroGxq
"Maaf Mas", kataku berlutut di kaki Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANA8IZpdUTLdj
"Haha, kamu kenapa sih dek? Tenang aja Dek, aku gak marah. Lagian itu juga bukan salahmu, gak etis juga menyalahkan Pak Ruslan yang udah pikun", kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANA2lwwgEqF27
"Jadi?", Tanyaku bingung.12878Please respect copyright.PENANAo50kEhoyrm
"Tetep pura-pura lah jadi Jamilah, sekalian menebus kesalahanmu kan Dek?", Kata mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAOILBEU3I7B
"Huh", aku mendengus.
"Mas gila", kataku pergi begitu saja ke dalam kamar lalu kututup pintunya.12878Please respect copyright.PENANAn6EKwyLe4p
"Dek, Dek", panggilnya agar aku membuka pintunya.12878Please respect copyright.PENANArBC09sl7sq
"Hihi, aku pura-pura aja ah", kataku dalam hati.
"Mas jahat, jahat sama aku", kataku cekikikan.12878Please respect copyright.PENANA0diDfj1LU6
"Aduh Dek maaf, masak aku harus marahin kamu sih Dek? Mana aku bisa", kata Mas Salim parno.12878Please respect copyright.PENANAqt0cKdAmkw
"IYA", kataku jutek.
"Marahin aku!", Kataku cekikikan lagi.12878Please respect copyright.PENANAzyv3fR0348
Aku berjalan membuka pintu. Lalu aku pura-pura lagi marah.12878Please respect copyright.PENANAjbgLTltBIv
"Huh, kok jadi Adek sih yang marah?" Katanya.12878Please respect copyright.PENANARL7Svzhkq2
"Ya makanya Mas itu, hih. Masak Mas gak cemburu sih? Masak Mas gak marah sih? Sambil aku bertolak pinggang", kataku pura-pura marah.
"Eh em, dengan garuk-garuk kepala. Gimana caranya marah Dek?", Kata Mas Salim cengengesan.12878Please respect copyright.PENANAOGVkYwtlh2
"Coba tampar aku, berani gak?", Kataku menantang.12878Please respect copyright.PENANAs8jzLRDsve
"Tampar?", Katanya kaget.12878Please respect copyright.PENANAIhuzOxi5wk
"Plak", Mas Salim menamparku, aduh. Aku terjatuh.12878Please respect copyright.PENANAvn50xy4HH5
"Duh", kata Mas Salim bingung lalu berusaha menolongku.12878Please respect copyright.PENANAv2kaLqgJGK
"Maaf dek", katanya parno.12878Please respect copyright.PENANAAJN6OGCy1V
"Hihi, bagus. Ayok marahin aku lagi", kataku sambil memeletkan lidahku.12878Please respect copyright.PENANAQpv1HXmCDu
"Emm, Mas Salim garuk-garuk kepala mikir.12878Please respect copyright.PENANAhLv8UMXaJ1
"Hihi, lucu banget sih ini orang", batinku.12878Please respect copyright.PENANAUSYhG7jIkj
"Dasar ya kamu. Hehe gak bisa dek", kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANApnEGynAiuE
"Hihi", aku tutup mulutku dengan tangan sambil cekikikan.12878Please respect copyright.PENANA1RdrCVFYVh
"Yauda sini Mas!", Kataku sambil rebah di atas ranjang lalu kubuka hijabku.12878Please respect copyright.PENANA09BmIuCl2Y
Mas Salim yang melihatku langsung menindihku.12878Please respect copyright.PENANAiilQeEC3Cf
"Ahhh", desahku.
Penis Mas Salim membelah vaginaku.12878Please respect copyright.PENANAupEVSSUOCt
"Jamilah" teriak Pak Ruslan. Sontak aku kaget melihat Pak Ruslan berdiri di depan pintu.12878Please respect copyright.PENANAQWl9AkXTFJ
"Astaga, aku lupa menutup pintu", batinku.12878Please respect copyright.PENANA6K0yLvxFI8
Mas Salim langsung melepas penisnya dari dalam vaginaku.12878Please respect copyright.PENANAa16hAEc0PF
"Apa yang kalian lakukan?" Kata pak Ruslan dengan nada marah.12878Please respect copyright.PENANA6uV7BcZia1
"Aduh ini gimana Mas? Ribet kan jadinya", kataku bingung.12878Please respect copyright.PENANAaXFbtqxt7u
"Tenang Dek, itu urusanku", kata Mas Salim.
Mas Salim memakai kembali celananya lalu mendekati Pak Ruslan.12878Please respect copyright.PENANAnmExGI1GHn
"Bapak kenapa? Gak suka aku ngentotin Jamilah?", Kata Mas Salim cekikikan.12878Please respect copyright.PENANAuoydHna9L5
Lalu Mas Salim mendekatiku lagi, menarikku agar terduduk di ranjang.12878Please respect copyright.PENANAJsnd4fyOVP
"Muah" kita berciuman.
Kutatap Pak Ruslan, dia melepas celana dan celana dalamnya. Sekarang penisnya yang panjang dan besar mengacung bengkok. Dikocok-kocoknya penis Pak Ruslan dengan kencang.12878Please respect copyright.PENANAjH09jYuAjh
12878Please respect copyright.PENANA6Tcefl5Y5e
7 minggu kemudian.
Aku hamil, Mas Salim senang banget atas kehamilanku. Dia tau anak siapa yang ada di dalam kandunganku. Saat kita bersetubuh, Mas Salim berbisik ke telingaku, "aku mandul Dek", kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANA5lZl018cUF
Mataku langsung melotot, "maksud Mas?", Kataku shock.12878Please respect copyright.PENANAtQ9ZwJZczP
"Iya, anak di dalam kandunganmu adalah anak Pak Ruslan", kata Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANA2DKgXtHPyo
"Ahhhh", aku mendesah dan tubuhku langsung mengejang mendengar pengakuan Mas Salim.12878Please respect copyright.PENANAaeSfWJt5la
Sensasi yang aku rasakan sungguh berbeda, ada kenikmatan yang sebelumnya belum pernah aku rasakan. Dimulai dari suka relanya suamiku, tanpa rasa marah sedikit pun saat aku disetubuhi orang lain. Ditambah lagi saat aku mengetahui orang lain lah yang menanam benih di dalam rahimku. Aku merasa sangat-sangat nakal, aku merasa sangat-sangat... Ah gak tau, aku malu..12878Please respect copyright.PENANAUGNYAUsYT9
12878Please respect copyright.PENANASzeUd1OqaM
9 bulan kemudian.
Sekarang aku udah menimang anak keduaku, yang aku beri nama Melati. Wajahnya cantik, khas keturunan Arab sepertiku.12878Please respect copyright.PENANAxPVozhGA0G
Ntah kenapa setelah aku memiliki anak keduaku, libidoku semakin meninggi. Sisi nakalku kembali muncul, rasanya aku ingin kembali disebutuhi banyak orang.12878Please respect copyright.PENANAFJn8L5S2FN
Saat aku menceritakan itu ke Mas Salim, dia gak marah. Katanya dia justru suka aku binal seperti itu.12878Please respect copyright.PENANAGlphwnqkaf
"Huh maunya", kataku lalu tersenyum.12878Please respect copyright.PENANAmYWEk4dlSE
Sekarang rambutku aku cat merah dan payudaraku sebelah kiri, ada tatto bergambar mawar.12878Please respect copyright.PENANAkdXIXGBeQR
Sempurna batinku, sekarang aku berjalan di mall dengan memakai dress panjang warna merah, hijab dan cadar dengan warna serupa.12878Please respect copyright.PENANAVujqNpwo9d
Dalam hatiku, aku ingin berburu kontol hari ini juga. Akan aku tunjukkan apa yang ada di balik tubuhku. Tatto, rambutku yang berwarna merah dan putingku yang mengeluarkan asi.12878Please respect copyright.PENANA74q5mCb0T1
"Hihi, eh itu ada brondong lagi nongkrong", kataku dalam hati.12878Please respect copyright.PENANAT5XvY2AWCH
Dengan berjalan lenggak lenggok.12878Please respect copyright.PENANAKhoJNq85OJ
"Permisi, boleh Kakak duduk disini?", Kataku dengan mata mengerling.12878Please respect copyright.PENANAXgzdC9HB6j
Dengan tatapan melongo, mereka hanya terdiam menatapku.12878Please respect copyright.PENANA3yHeCVNg1k
"Kok bengong sih?", Kataku menahan tawa.12878Please respect copyright.PENANAIwCDN33C3c
"Emm bo boleh Kak", kata mereka.
"Silahkan Kak", kata dari salah satu dari mereka.12878Please respect copyright.PENANAu1E5O0lG3X
Aku julurkan tanganku untuk berkenalan dengan mereka. "Kenalin nama Kakak Fauziah", kataku.12878Please respect copyright.PENANAJRRq28gOXU
Mereka berebutan salaman denganku. Lagi-lagi aku tertawa ingin meledak.12878Please respect copyright.PENANAfMXtWOquOL
"Saya Ilham Kak", katanya.12878Please respect copyright.PENANAjyzKNsFPuL
"Salam kenal ya", kataku dengan senyum dibalik cadar.12878Please respect copyright.PENANAnue0LWiM9x
"Saya Rudi Kak", kata satunya lagi.12878Please respect copyright.PENANAgigzplbFql
"Salam kenal ya Rudi", kataku menjabat tangannya.12878Please respect copyright.PENANAusW2e3llyk
"Saya Juki Kak", katanya dengan gugup menjabat tanganku.12878Please respect copyright.PENANA3bJ8726f0f
"Salam kenal Juki", kataku mengerlingkan mata.12878Please respect copyright.PENANAnwcvkOqgiW
Setelah berkenalan, kita bercandaan sampai sore. Kuberi nomor wa ku.12878Please respect copyright.PENANA48Q8c1D8F3
"Ini nomor wa Kakak, kalo ada perlu apa-apa chat Kakak ya", kataku tersenyum nakal.12878Please respect copyright.PENANAuuTBPmseWH
"Eh i iya Kak", kata mereka bersamaan.12878Please respect copyright.PENANALxHNn9lbNP
Di rumah aku cekikikan mengingat kenakalanku, tetapi kenakalanku gak berhenti disitu.12878Please respect copyright.PENANAvJg4A6alSb
"Kak", ada chat dari Juki.12878Please respect copyright.PENANAi1EsdMq69a
"Halo Juki", aku balas chatnya.12878Please respect copyright.PENANAWek3ztTyg2
Lalu Juki mengirim gambar kontol.12878Please respect copyright.PENANAphVNgLekuV
"Astaghfirullah, Juki", kataku pura-pura shock.12878Please respect copyright.PENANA0sKZrm6uJZ
"Kak, aku gak tahan Kak melihat Kakak", Katanya.12878Please respect copyright.PENANASMv8hz2OE7
"Bukan begitu Juki caranya, kutunggu besok di hotel ×××××× ajak teman-temanmu ya", kataku nakal.
"Ya Tuhan, apalagi yang aku lakuin ini. Kamu bener-bener nakal Fauziah", kataku dalam hati.12878Please respect copyright.PENANAPPjQT1popZ
"Eh bener Kak?", Katanya membalas chatku.12878Please respect copyright.PENANAl9lwgm6D8H
"Mau gak nih? Kalo gak mau yaudah gak jadi", kataku membalas chat Juki.12878Please respect copyright.PENANArW1xMGTRTS
"Mau mau", katanya.12878Please respect copyright.PENANAhEppYUQ4vz
12878Please respect copyright.PENANAJ0aActS1uM
12878Please respect copyright.PENANAW8yTvRJZFo
12878Please respect copyright.PENANAGcModeSjOx
12878Please respect copyright.PENANAU9eef4gGE6
TAMAT
ns216.73.216.197da2