
POV Intan
17339Please respect copyright.PENANAU4ieV8p6EF
Semenjak aku kenal Fauziah dan menjadi maduku, aku udah gak suka dengan dia, bukan karena kepribadian dia, dia baik hanya saja dia belum rusak seperti aku, andai bisa aku memilih aku ingin dilahirkan dari keluarga agamis seperti Fauziah.
Tetapi percuma, merutuki kelahiran di orang tua yang salah gak mengubah apa pun, karena sejak kecil, teman-teman laki-lakiku selalu memandangku sebagai obyek seksual, bahkan Omku sendiri.17339Please respect copyright.PENANAzrElsRFJIA
Ya dia Adik kandung Papaku, tetapi aku gak pernah cerita apa pun kepada Mas Udin, sebenarnya aku gak mau menyiksa batinku karena aku ingin dia memperjuangkanku, aku suka melihatnya marah saat aku disetubuhi Om Lim dan teman-temannya karena itu yang kumau.17339Please respect copyright.PENANAZjGK5mRuqf
Meski aku hedon, bukan berarti aku gak menginginkan kasih sayang, kasih sayang seseorang yang mau menjaga kehormatanku, tetapi selama ini aku belum menemukan orang yang benar-benar menyayangiku.17339Please respect copyright.PENANAEQCO81Lu7P
Aku iri dengan Fauziah, tetapi dia bodoh, kenapa dia tunduk pada nafsunya, kenapa dia kalah saat cemburu mendorongnya untuk menjadi wanita jalang, setelah aku mengetahui ternyata Fauziah gak sepenuhnya wanita baik-baik, dia hanya wanita sholehah palsu, yang menutupi boroknya sebagai eksibisionis dengan kesalehan.17339Please respect copyright.PENANAfrmweZ7CpC
Tujuanku menikahi Mas Udin, bukan hanya haus akan perhatian, tetapi aku juga ingin merusak Fauziah, ada dendam yang aneh di hatiku, aku gak suka dia terus terjaga dari pelecehan dari laki-laki hidung belang.17339Please respect copyright.PENANALOPbPO5NMR
Yang aku mau, dia rusak, akan banyak tangan menggerayangi tubuhnya, memegang payudaranya yang selama ini terjaga dan vaginanya semakin menganga lebar dengan labia awut-awutan, itu yang aku mau.17339Please respect copyright.PENANAV0FM2IQ1Tx
Setelah tujuanku berhasil, aku akan merasa puas, musuhku telah hancur dan menjadi jalang sepertiku.17339Please respect copyright.PENANAO0xWp5q8Do
"Pagi sayang", sapa Om Lim.
Om Lim memelukku dari belakang lalu mencium pipiku. Sekarang aku dalam kondisi telanjang tanpa sehelai benang pun.17339Please respect copyright.PENANAhASjNtnBOf
"Bagaimana Om, jadi tertarik dengan Fauziah yang aku ceritakan kemarin?", Tanyaku.17339Please respect copyright.PENANAzHM9Rbj3aj
"Pasti, tapi bagaimana cara mendapatkannya sayang? Bukankah kata kamu dia akhwat bercadar?" Kata Om Lim bimbang.17339Please respect copyright.PENANAXUZ4k20cEX
"Tenang Om, aku punya rencana untuk menjebak dia", kataku optimis.17339Please respect copyright.PENANApwmO1rh7LZ
"Baiklah sayang, aku siap-siap berangkat kerja dulu ya", kata Om Lim.
"Muah", kecup Om Lim di pipiku.
"Kamu mandi dan dandan yang cantik!" Katanya.17339Please respect copyright.PENANAmX6eDouaTL
"Iya Om", kataku.
aku kembali rebahan di ranjang dan mengecheck akun media sosialku.17339Please respect copyright.PENANA03P5h7mPnI
Aku malas hari ini, untuk sementara aku ingin malas-malasan di ranjang saja.17339Please respect copyright.PENANAS1gGayXP1R
17339Please respect copyright.PENANAIpM7o5QH15
POV Fauziah17339Please respect copyright.PENANAaWO00h61u7
17339Please respect copyright.PENANA102gQHJTra
Hari ini paketan toys sexku udah tiba, setelah aku buka, ternyata dildo yang aku beli cukup besar juga, seukuran punya Pak Salim.
"Duh aku jadi ingat penis itu lagi kan?", Kataku dalam hati pada diriku sendiri.17339Please respect copyright.PENANAm3mUsHAjqy
Sebelum menyiapkan sarapan, aku mandi membersihkan diri. Di dalam kamar mandi aku kepikiran penis lagi.
"Huh", dengusku.
Rasanya susah banget menghilangkan bayangan penis dari otakku.17339Please respect copyright.PENANAv9oNSycFjh
Apa aku ketagihan penis ya? Padahal aku baru sekali merasakan penis selain suamiku tetapi kenapa bisa begini? Atau jangan-jangan aku hypersex atau? Ah aku gak tau.17339Please respect copyright.PENANAU5cNOR0sfS
Setelah mandi, aku memakai pakaian seperti biasa. Dress panjang putih bunga-bunga, hijab berwarna putih bunga-bunga pula dan cadar dengan warna senada.17339Please respect copyright.PENANAhoOnmJoaGW
Ntah kenapa aku hari ini merias diri di depan cermin riasku, ada dorongan agar aku bisa terlihat cantik, meski hanya mataku saja yang terlihat cantik tetapi gapapa lah, nanti saja kalo aku udah mendapatkan apa yang aku inginkan, akan aku berikan segalanya, seluruh tubuhku dan semua lubangku.
"Duh", dengusku.
Tiba-tiba putingku mengeras dan payudaraku mengencang.17339Please respect copyright.PENANADdTrxwtTbe
Vaginaku jadi basah hanya karena aku membayangkan yang enggak-enggak.
Hari ini aku harus mendapatkan kepuasan, ntah itu dari dildo yang aku beli atau dari penis asli.17339Please respect copyright.PENANAJ9e1qKH57v
Membayangkan saja, kerongkonganku jadi kering, dalam bayanganku ada penis-penis di depan wajahku melecehkanku, jantungku deg-degan, aku pengen ada satu penis yang masuk ke mulutku dan orang yang penisnya aku kulum bilang "kamu hebat Fa, kamu benar-benar binal."17339Please respect copyright.PENANAU7zpPuyw5z
Aku benar-benar udah berubah, aku berharap ada laki-laki selain suamiku memujiku, ntah memuji kecantikanku atau daya tarik seksualku.17339Please respect copyright.PENANAhzJHM3k3Hq
Sebenarnya ini salah, ini maksiat, tetapi aku percaya Tuhan Maha Pengampun, sebesar apa pun dosaku, kalo aku tetap mengesakannya Tuhan akan memaafkanku.17339Please respect copyright.PENANAigXkAAwqsu
"Cantik banget Fa", puji suamiku.17339Please respect copyright.PENANAsExiZhTJSC
"Iya dong, istrinya siapa?" Kataku.17339Please respect copyright.PENANAbSi1Joaetr
"Istriku, hehe", kata Mas Udin terkekeh.17339Please respect copyright.PENANAPgBlFXzJuj
"Masak? Tapi aku bukan hanya milik Mas lho", kataku cekikikan.17339Please respect copyright.PENANABkhhFLecai
"Ah kamu dek, kenapa jadi nakal gini?" Kata Mas Udin kesal.17339Please respect copyright.PENANA2wLFr7Hb0x
"Emang aku cantik Yah?", Kataku sambil melirik Mas Udin.17339Please respect copyright.PENANAQQYRpd4zVv
"Emm gimana ya", kata Ayah yang duduk di meja makan melirik Mas Udin.17339Please respect copyright.PENANACgXqQOmS8y
"Jujur aja Yah, aku cantik apa gak? Huh kesel deh", Kataku.17339Please respect copyright.PENANAsCwPZUkXvr
"Cantik kok, cantik banget", katanya.17339Please respect copyright.PENANA9HEPF8pC2o
"Huh Ayah bohong, kan aku make cadar gini Yah, masak kliatan kalo aku cantik? Hihi", kataku cekikikan.17339Please respect copyright.PENANAAvP6yOWwNI
Kulihat Pak Salim melintas, kupanggil dia. "Pak kesini sebentar!".17339Please respect copyright.PENANAWK4PgZ6bTz
Pak Salim menoleh "eh iya Bu".
"Ada apa?", Tanya Pak Salim.
Pak Salim berdiri di sampingku. Lalu aku buka cadarku.17339Please respect copyright.PENANA7lsRzIITIZ
"Emang aku cantik Pak? ",Tanyaku dengan tatapan genit ke Pak Salim.17339Please respect copyright.PENANAKMbndNzjTO
Pak Salim celingukan melihat ke arah Mas Udin dan mertuaku.
"Cantik Bu", katanya malu-malu.17339Please respect copyright.PENANA10l3Zsos3u
"Gila", kata suamiku.
"Brak", Mas Udin menggebrak meja lalu meninggalkan meja makan.17339Please respect copyright.PENANALlnp7VDf3I
Aku hanya tersenyum saja melihatnya.17339Please respect copyright.PENANAKMG33xBRu5
"Fa", Ayah memanggilku, memberiku isyarat dengan matanya agar aku ke dapur.17339Please respect copyright.PENANACmUsLDM5ei
Lalu aku berjalan menuju dapur, aku jadi was was. "Apakah Ayah akan memarahiku?", Tanyaku pada diriku sendiri. Tanganku terkepal berkeringat dengan jantung deg-degan.17339Please respect copyright.PENANAppn73hboEK
"A ada apa Yah? Maafkan Fauziah Yah, Ayah mau marahin aku kan? Hiks hiks", kataku menunduk sambil tersedu-sedu.17339Please respect copyright.PENANAX0mKlz6UMk
"Hehe, gak kok Fa, Ayah gak mau memarahi kamu, Ayah gak mau aja, Udin bakal berbuat kasar ke kamu karena kamu nekat buka cadar di depan Salim", kata Ayah kalem.17339Please respect copyright.PENANAMsPJyz8ZOO
Aku memandang wajah Ayah dengan mata berkaca-kaca, "Benarkah itu Yah? Terima kasih ya Yah, Fauziah takut banget Ayah memarahi Fauziah", kataku dengan sedikit sesenggukan.17339Please respect copyright.PENANABDzwjjcvWC
"Iya Fa", kata Ayah.
Ayah berada di depanku dengan memegang pundakku kanan dan kiri. "Gak mungkin Ayah memarahimu Fauziah, ayok ke depan, jangan sampai terjadi hal-hal yang gak diinginkan", kata Ayah.17339Please respect copyright.PENANATxpMBUviEp
"Baik yah, huh", aku mendengus.
Padahal aku berharap terjadi apa-apa, seperti misalnya French kiss gitu. "Duh, Fauziah mikir apa sih kamu", kataku pada diri sendiri.17339Please respect copyright.PENANAFxPFGOb9Lz
Setelah aku berada di ruang tamu, aku melihat Pak Salim berdiri menatapku. Tatapan itu seperti menembus pakaianku yang menutupi lekuk tubuhku. Ada rasa takut menjalar di tubuhku, tapi bukankah ini yang aku mau? Tapi aku takut diperkosa, aku cuma ingin dimanjakan.17339Please respect copyright.PENANAA39Fn4GklE
"Eh Pak, Mas Udin belum berangkat kah Pak?", Tanyaku absurd, padahal Pak Salim sopir pribadi suamiku, konyol banget pertanyaanku.17339Please respect copyright.PENANAfeWHk0lv4P
"Oh ini Bu, masih menunggu Pak Udin", Katanya kalem.17339Please respect copyright.PENANANiC24WKm5k
"Oh iya Pak", kataku.
Lalu aku duduk di atas sofa sambil menyalakan tv.17339Please respect copyright.PENANANb788Ezpkf
"Aku berangkat dulu ya Dek", kata Mas Udin.17339Please respect copyright.PENANA4CRPW6gIeH
"Iya Mas", kataku.
Aku berdiri dan mencium punggung tangannya.17339Please respect copyright.PENANAq1Hj5mszP2
"Assalamualaikum", katanya.17339Please respect copyright.PENANAzj7fxAv4QQ
"Wa'alaikum salam Mas, hati-hati di jalan", jawabku.17339Please respect copyright.PENANA9bdZMruUoa
"Aku kesal banget, ternyata gak terjadi apa-apa sesuai yang aku inginkan, kesel, kesel, kesel", rutukku dalam hati.17339Please respect copyright.PENANA79kkdCAAtP
Sekarang aku sendirian, Ayah juga berangkat ke kebun, bosan banget rasanya, aku jadi ingat tentang keinginanku sebelumnya untuk mempunyai momongan, yang awalnya aku ceria jadi sedih hanya karena mengingat aku belum mempunyai anak.17339Please respect copyright.PENANAuAqg5nBxAP
Tapi gak mungkin aku bisa memiliki anak dari mas Udin, mas Udin ejakulasi dini, apa aku harus punya anak dari laki-laki lain? Tapi aku gak mau, anakku anak sembarang orang, aku gak mau banget.17339Please respect copyright.PENANAPbTNAHn7eA
Anakku harus anak yang minimal dari orang yang aku cintai, karena anak adalah buah cinta kan? Kalo anak hanya sekedar hasil dari buah nafsu, orang tua akan memandangnya sebelah mata, tetapi kenapa egois banget ya, apa pun motivasi memiliki anak ntah melalui nafsu belaka ataupun cinta, anak gak minta dilahirkan dan orang tua wajib menyayanginya sepenuh hati.17339Please respect copyright.PENANA3zTsy1Y9Xb
Hpku berdering, ada dari chat Intan. Dia menanyakan apa aku di rumah.
Aku jawab "Ya aku di rumah."17339Please respect copyright.PENANAerFnv5kr2f
"Kenapa dia chat aku ya, aku jadi curiga. Kok hatiku gak enak banget, apa yang sebenarnya diinginkan Intan?", Aku bertanya-tanya dalam hati.17339Please respect copyright.PENANAwyIxwfMkVU
"Tunggu di rumah ya, jangan kemana-mana", kata Intan.17339Please respect copyright.PENANAIVrytZpMhL
"Iya aku gak kemana-mana kok, emang ada apa?", Kataku dalam chat.17339Please respect copyright.PENANA7Fycdg5LnZ
"Ada yang ingin aku omongin", katanya.17339Please respect copyright.PENANAnHfyWVoIVR
"Misterius banget sih Kak?", Aku balas chatnya sambil mengernyitkan dahi.17339Please respect copyright.PENANACKBfNHZxI3
Selang beberapa menit Intan datang mengendarai grabcar. Ntah apa yang dia bawa, banyak tas di tangannya. Sepertinya dia baru aja shopping.17339Please respect copyright.PENANAczf6eJK9rW
"Hai Fa", sapa Intan.
Intan mendekatiku lalu duduk di sampingku. Dia bercerita banyak hal, tentang persetubuhannya dengan bos-bos tajir.17339Please respect copyright.PENANACvjezKPPn2
Aku hanya bisa melongo mendengar ocehannya. Tapi kenapa vaginaku jadi basah ya mendengarnya, rasa iriku berbaur dengan nafsu yang membuncah, aku ingin seperti Intan, hari ini juga.17339Please respect copyright.PENANAWsxdWK1pkr
"Enak juga ya Kak, bisa dapet uang mudah hanya modal Emm", kataku terputus.
Aku gak bermaksud menyindir Intan justru aku ingin seperti dia", batinku.17339Please respect copyright.PENANAR1J2OLZ2rM
"Iya dong, makanya kamu berubah, jangan terlalu lurus-lurus aja, kesetiaan itu gak penting Fa, yang terpenting adalah uang", katanya.17339Please respect copyright.PENANAt61VIoiyJ4
Sepertinya Intan mau mendoktrinku tentang pandanganku soal uang, aku gak sematre itu, yang aku butuhkan adalah melampiaskan hasrat eksibisionisku, hasrat narsisku.17339Please respect copyright.PENANA04HAcOVhV7
"Gitu ya Kak? Jadi Kakak gak anggap kesetiaan itu penting? Kalo tau gitu, aku gak izinin Kakak nikah sama Mas Udin", kataku.17339Please respect copyright.PENANAnVPaV0VysE
"Apa penilaianmu ke aku? Aku hina gitu?", Kata Intan".17339Please respect copyright.PENANAWoV4MAkyqN
"Engga gitu Kak, itu hak Kakak, tetapi ada hak Mas Udin juga, karena Kakak udah selingkuhin Mas Udin, apa Kakak gak ada rasa kasian? Padahal Mas Udin cinta mati ke Kakak kan? Sama aku dulu, gak sampai seperti itu lho Kak", kataku.17339Please respect copyright.PENANAVgrpIcBKsQ
"Hahaha", Kak Intan tertawa.
"Kamu idealis ya? Menganggap kesetiaan itu penting? Bagiku menjaga perasaan orang yang disayang itu penting kalo transaksional, sedangkan Mas Udin gak bisa ngasih aku apa-apa", katanya.17339Please respect copyright.PENANAp11EgA4L8S
"Sayang, aku gak bisa seperti Kakak, mungkin dalam hal lain, aku bisa meniru Kakak, tetapi setelah aku pikir-pikir kita hampir sama, hanya saja cara kita berbeda", kataku.17339Please respect copyright.PENANAwmYbonTPlw
"Apakah kamu cemburu saat Mas Udin menikahiku Fa?" Tanya Intan.17339Please respect copyright.PENANAAh1p0VjYuM
Aku menunduk sambil memegang jari-jariku, lalu aku menatap wajah Intan. "Ya aku cemburu, tetapi karena aku cinta, aku mengizinkan kalian untuk menikah", kataku dengan tatapan tajam ke Intan.17339Please respect copyright.PENANAfmLy7ZKPBJ
"Ah sangat kontradiktif ya, seharusnya kalo kamu cemburu kamu gak mengizinkan Mas Udin menikahiku Fa, kamu wanita yang aneh", kata Intan.17339Please respect copyright.PENANAOadrjsjati
Lalu aku berdiri, "aku lebih baik darimu Kak, akan aku buktikan", kataku dengan sedikit emosi.17339Please respect copyright.PENANA9J1GDWxQ4C
"Bagaimana caranya?", Kata Intan tersenyum.17339Please respect copyright.PENANA2NjZed7OEE
"Bawa aku ke Om-Om tajir itu, kita liat siapa yang lebih unggul dari kita", kataku.
Aku langsung terduduk lesu, "Kenapa aku bisa lost control seperti ini? Tetapi nasi udah jadi bubur, bukankah ini yang aku inginkan?", Tanyaku kepada diriku sendiri.17339Please respect copyright.PENANA3SkKudSdT3
17339Please respect copyright.PENANAsDdrEDKbM6
POV Ruslan Hamid
17339Please respect copyright.PENANAsiPCknXkJU
Fauziah gak tau kalo aku gak berangkat ke kebun, sekarang aku sedang menguping obrolan Fauziah dan Intan.17339Please respect copyright.PENANAxTbuUzHvf1
Aku kaget banget mendengar obrolan itu, ternyata Fauziah memiliki kelainan seksual, dia eksibisionis, tetapi aku gak terima kalo Fauziah menyerahkan dirinya untuk menjadi santapan bos-bos tajir itu, apa pun yang terjadi aku akan mencegahnya.17339Please respect copyright.PENANAH1BOe8XnSZ
Meski itu keinginan Fauziah sendiri tanpa paksaan dari siapa pun, aku tau sebenarnya itu jebakan, Intan punya niat busuk ingin menjerumuskan Fauziah.17339Please respect copyright.PENANAupVPMtQlKL
Kulihat Fauziah sudah berganti pakaian, memakai hijab, dress panjang dan cadar berwarna merah tua. "Cantik banget, langkahnya halus, benar-benar wanita idaman", kataku dalam hati.17339Please respect copyright.PENANA4PUeDexZQO
Mereka udah masuk ke dalam grabcar, kuikuti dia dengan mengendarai motor.17339Please respect copyright.PENANAnTunZc9p6r
Dan benar saja, mobil itu berjalan melewati jalur menuju villa itu.
Nafasku memburu, meski fisikku tua, aku masih bisa melindungi Fauziah dan itu udah tekadku sih, aku akan gantikan Udin yang gak berguna itu, yang hanya bisa menjadi laki-laki pecundang dengan menyakiti istri sesempurna Fauziah.17339Please respect copyright.PENANAbLa9DvEIoy
Jalanan sekarang macet, jadi pergerakan mobil di depanku agak melambat.17339Please respect copyright.PENANAVMS9uhQsSP
Mobil di depanku mulai bergerak, aku mengikutinya dari belakang.
Rasanya aku ingin cepat sampai ke villa dan menghajar mereka tetapi apakah aku mampu dengan fisik tuaku yang rapuh? Aku gak peduli, ini demi wanita yang aku cintai.17339Please respect copyright.PENANAJkjGFGOHe4
Sekarang mobil di depanku mulai memasuki area pegunungan, kutancap karena aku udah gak sabar.17339Please respect copyright.PENANAq1vkNjEd6T
Area pegunungan ini sepi, rumah-rumah warga terpisah jarak yang berjauhan. Mirip perkampungan di Eropa. Kembali aku fokus ke mobil di depanku. Aku berbelok melewati jalan yang di kanan kiri kebun teh. Nah itu dia, villa itu udah terlihat. Kulihat mobil itu udah berhenti di depan villa.17339Please respect copyright.PENANAK4SKXxRS95
Fauziah dan Intan turun dari mobil,17339Please respect copyright.PENANAVy33kZgM2v
"Akhirnya kamu datang juga Intan", kata Lim.17339Please respect copyright.PENANArCjLOqMWwh
Sekarang aku sembunyi dari kejauhan. Gak begitu jelas apa yang mereka bicarakan. Lalu mereka bertiga masuk ke dalam villa.17339Please respect copyright.PENANA7d5kywhj3D
Aku berpikir keras, bagaimana caranya aku menyusup ke dalam villa. Banyak CCTV disana dan aku pasti ketauan.17339Please respect copyright.PENANAKfY591sJyY
Siyal siyal siyal, aku merutuki diri sendiri. Aku tinggalkan motorku di dekat kebun teh, lalu aku berusaha menyusup lewat belakang villa.17339Please respect copyright.PENANA7qO6NvXw7i
Dan benar saja, di belakang villa gak ada CCTV, hanya ada tembok tinggi besar.17339Please respect copyright.PENANAzPFivL6LrQ
"Gimana ya caranya biar aku bisa naik ke tembok itu?", pikirku.17339Please respect copyright.PENANAvUPQIPYOuc
Kulihat ada pohon besar dekat tembok besar itu, aku naik ke atas. Dengan sedikit rasa takut, aku berusaha menggapai tembok itu dengan sedikit melompat.17339Please respect copyright.PENANAa7mwdvCIpS
"Berhasil", kataku.
"Duh bagaimana aku harus turun ke bawah?", Batinku.
Dengan gemetar aku berjalan di atas tembok, setelah tembok itu dekat dengan atap, aku melompat.17339Please respect copyright.PENANA0L6QWRyENe
"Aku berhasil", seruku.
Sekarang aku tinggal turun ke bawah. "Berhasil lagi", seruku. Aku buru-buru menyusup ke dalam.
Gak ada yang tau aku menyusup, dari kejauhan aku melihat Fauziah dikelilingi oleh lima Ngkoh-Ngkoh itu dalam pakaian lengkap. Aku gak bisa mendengar apa yang dibicarakan.17339Please respect copyright.PENANAMGaog9NPlG
Lim menarik tubuh Fauziah dalam pelukannya, dia mencium bibir Fauziah yang tertutup cadar. Fauziah gak pasif, dia membalas ciuman Lim dengan tangannya berada di pundak.17339Please respect copyright.PENANAhdh7K5H7mV
"Siyalan, aku gak terima", rutukku.
Kupukul meja usang yang ada disitu.17339Please respect copyright.PENANARQ5T9IbF0u
"Apa itu?", kata Lim.17339Please respect copyright.PENANARt9yTPYqo0
"Aku gak takut meski akan ketauan, tunggu aku Fa", kataku dalam hati.17339Please respect copyright.PENANABAjjiBH1t8
Semua anak buah Lim menyebar memastikan gak ada yang menyusup. "Ternyata aku gebrak meja ada positifnya, karena Lim berhenti berciuman dengan Fauziah", batinku.
"Gak ada apa-apa bos", kata salah satu anak buah Lim.17339Please respect copyright.PENANACVckbVJ5Hk
Sekarang Fauziah menari dengan diiringi musik, sangat sensual sekali. "Kenapa penisku jadi tegang ya? Padahal Fauziah belum telanjang", batinku. Kuusap penisku yang membesar di dalam celanaku, celanaku menjadi sesak.17339Please respect copyright.PENANA9qFasmJuxq
Fauziah membuka cadarnya, cadarnya lepas dan jatuh ke lantai. Semua orang disitu bertepuk tangan, bersiul.17339Please respect copyright.PENANAJVxJMDa8ih
"Bajingan", kataku dalam hati.17339Please respect copyright.PENANAmrGjItRf19
Rasanya aku ingin menghentikan semua itu, tapi kalo aku nekat bukannya aku bisa menyelamatkan Fauziah justru aku yang akan babak belur atau mungkin mati, aku urungkan niatku, kutunggu apa yang terjadi selanjutnya.17339Please respect copyright.PENANA1ExGAfBU4s
Lim kembali mendekat dan mereka kembali berciuman. Jantungku deg-degan, apalagi penisku.17339Please respect copyright.PENANAYcMf8rLp7w
Fauziah ditarik ke sofa, mereka duduk sambil berhadapan dengan tangan Fauziah memegang pundak Lim. Lim melumat bibir Fauziah. Panas banget dadaku melihatnya, cemburu dan nafsu bercampur jadi satu. "Siyal banget, aku aja belum pernah mencium bibir menantuku, eh si Lim udah ambil start, bangsat", kataku dongkol.17339Please respect copyright.PENANAQ5lo6QmSYQ
Ternyata semua laki-laki di ruangan ini gak hanya melihat pergumulan panas Fauziah dan Lim. Sekarang Intan di tarik untuk duduk di atas matras. Kondisi Intan sekarang udah telanjang bulat. 4 engkoh-engkoh itu menyodorkan penisnya ke Intan, lalu ada sekitar 20 orang anak buah Lim juga udah melepas celananya.17339Please respect copyright.PENANAGECepUVKZC
Aku minder melihat mereka, penis mereka di atas rata-rata. Mungkin sekitar 16 cm sebelum ereksi dan memanjang, membesar yang aku gak tau berapa panjang penis mereka rata-rata.17339Please respect copyright.PENANA1GiLh83GSR
Dengan binalnya, Intan menggilir penis-penis itu. Tatapan binalnya saat mengulum penis-penis itu ke wajah setiap orang dengan penis dikulum, membuatku berdesir.17339Please respect copyright.PENANA2GcGJEcYOZ
Baru aku sadar, Intan cantik banget. Kenapa aku gak sadar dari dulu ya? Gak heran, Udin cinta mati padahal gak ada bagus-bagusnya sifat Intan, itu menurutku.17339Please respect copyright.PENANA1nZPusdw95
"Intan-Intan, andaikan saja sifatmu lebih baik dan gak suka mengeksploitasi suami sendiri, mungkin yang aku suka kamu bukan Fauziah", kataku dalam hati.17339Please respect copyright.PENANAeYEaof5De0
"Tanpa kamu meminta pun, akan aku berikan. Aku punya kebun hektaran, itu punyaku bukan milik Udin. Ya memang nanti akan menjadi milik Udin tetapi sekarang aku masih hidup dan semua asetku bisa untuk menuruti permintaanmu", kataku dalam hati.17339Please respect copyright.PENANAqjHGhdrcG2
Kulihat ke arah Fauziah, mereka berciuman panas. Kadang mereka saling hisap lidah, menghisap bibir bawah sampai bunyi kecipak-kecipuk terdengar dari arah aku sembunyi.17339Please respect copyright.PENANATbuSemwg7B
Fauziah seperti bukan Fauziah, penampilannya yang sholehah dengan tutur kata yang santun, kalem seketika buyar. Sekarang di dalam benakku hanya ada wanita sensual berpakaian tertutup, benar-benar kontradiksi. Tetapi justru itu yang membuatku dag dig dug.17339Please respect copyright.PENANAzAtpwYP5mM
Tanpa sadar, aku membuka celanaku sampai melorot. Kupelorotkan sekalian celana dalamku. Aku gak tahan melihat adegan mereka. Mataku berpindah dari Intan ke Fauziah.17339Please respect copyright.PENANADVXbuXjsC0
"Oohhh, menantu-menantuku", lenguhku".
Betapa beruntungnya aku, sayang aku belum pernah menjamah kalian. Dalam hati aku mentertawai diriku sendiri, betapa bajingannya aku. Bagaimana tidak seorang mertua bisa bernafsu melihat menantunya sendiri", kataku menertawai diriku sendiri dalam hati.17339Please respect copyright.PENANAiwtZ1GbOyl
Itu normal, begitu pembenaranku. Tetapi absurd, kalo mertua gak bisa mengendalikan nafsunya sendiri saat melihat sensualitas menantunya.17339Please respect copyright.PENANAo1NS2bt6X1
Adegan di depanku masih berlanjut, Lim mulai meremas payudara Fauziah. Sekarang hijab panjang Fauziah disibakkan ke belakang. Meski berukuran sedang, terlihat banget payudara Fauziah yang membusung.17339Please respect copyright.PENANAsZHmgIaDfG
Fauziah melenguh, saat Lim meremasnya lebih kencang. Jantungku deg-deg'an, "Harusnya aku yang meremas payudaranya bukan kamu Lim", kataku iri.17339Please respect copyright.PENANA9jMuQ6wfcf
Lalu mataku giliran melihat ke arah Intan, Intan masih mengulum penis-penis itu. Wajahnya yang cantik membuatku gak tahan. Kukocok penisku lebih keras lagi.17339Please respect copyright.PENANAiLDlQLQypm
"Siyal-siyal", rutukku.
Betapa beruntungnya mereka, rasanya aku ingin melabrak mereka dan aku berunding. Dan aku ikut menyetubuhi Intan dan Fauziah.17339Please respect copyright.PENANAFof8CgjBfg
Mataku berganti melihat ke arah Fauziah. Sabar banget si Lim, kalo itu aku, Fauziah udah aku telanjangi. Tetapi sampai detik ini, dia masih menikmati, berciuman dengan Fauziah. Dengan sentuhan-sentuhan tangan Lim ke payudara, perut dan selangkangan Fauziah, tubuhnya seperti cacing kepanasan.17339Please respect copyright.PENANAeK8Vvrk5ZV
"Besar banget", kataku kagum.
Payudara Fauziah mulai membengkak. "Ah payah kau Lim, kenapa gak kau buka itu dress. Aku juga penasaran bagaimana isinya, bodoh kau", makiku dalam hati.17339Please respect copyright.PENANAQnRdsod7Hd
Adegan panas di depanku berjalan sangat lambat, membuatku panas dingin. Rasa ingin cepat-cepat melihat adegan utama justru membuat penisku ereksi semakin keras.17339Please respect copyright.PENANAoehH3MUtM5
Baru kali ini aku bisa sekuat ini, aku belum ejakulasi sama sekali. Padahal biasanya saat coli jauh lebih cepat keluar daripada penetrasi langsung. Tetapi ya gak selalu begitu.17339Please respect copyright.PENANAzOGH6K0yH8
Kulihat jamku, udah satu jam lebih. Tapi adegannya masih tetap begitu-begitu aja. "Mending aku nonton JAV deh kalo gini", kataku dalam hati.
"Huh dasar amatir", ejekku dalam hati.17339Please respect copyright.PENANA2mC9QTNzYG
Lim udah mulai membuka kancing dress Fauziah yang berada di depan. Sekarang terpampanglah pundak Fauziah yang putih. Aku menelan ludah melihatnya. Dress panjang Fauziah hanya dipelorotkan sebelah sampai ke perut. Sekarang terpampanglah payudara Fauziah yang membulat di dalam BH putih dengan berenda abu-abu.17339Please respect copyright.PENANAMU3LFeZV40
"Glek", lagi-lagi aku menelan ludah.
Sekarang Lim menciumi pundak Fauziah. Kulihat sambil mengucapkan sesuatu tetapi telinga tuaku gak bisa menjangkau. "Siyal, aku penasaran apa yang dia bisikkan", batinku.17339Please respect copyright.PENANANXL9LTwLMG
Fauziah hanya senyam-senyum lalu menunduk. Duh aku gak tahan, sikap malu-malu tapi binal seperti itu ingin buru-buru aku menerkam Fauziah sekarang juga.
Lim melepas dress bagian kanan, sekarang terpampang tangan langsing Fauziah yg udah gak tertutup lengan panjang dress yang Fauziah pakai. Dengan telaten Lim menciumi tangan Fauziah, dari jari, pergelangan tangan sampai pundak.17339Please respect copyright.PENANAORPUTelIYV
Mata Lim melihat ke arah wajah Fauziah yang menunduk, lalu Lim mengulum jari-jari Fauziah. Kulihat nafas Fauziah berat, sesekali dia seperti mendesah. Ya aku hanya menerka, karena aku gak bisa mendengar dari sini.17339Please respect copyright.PENANAbPOxtlnWib
Gak hanya mencium, Lim juga menjilat kulit halus Fauziah. Tangan Fauziah diangkat, terlihat ketek Fauziah yang tanpa bulu, basah oleh keringat.
"Gleg" aku menelan ludah.17339Please respect copyright.PENANAlH2SgviTvh
Penisku pun semakin mengeras karena aku juga fetish ketek.17339Please respect copyright.PENANAqPBHUs7Xm5
Lim menjilat, menghisap ketek Fauziah. Mata Fauziah terpejam, kadang dia mendongak ke atas dengan tangan kanannya mengepal. Sepertinya itu titik sensitif Fauziah.17339Please respect copyright.PENANAyD4x5PNLDW
Tubuh Fauziah mengejang, aku terkejut melihatnya. Padahal belum apa-apa baru foreplay. Apakah Fauziah orgasme? Aku gak tau.17339Please respect copyright.PENANANYzf59gCgG
17339Please respect copyright.PENANA2M2OPhoecY
17339Please respect copyright.PENANAmrG4aLPVQX
17339Please respect copyright.PENANAl0gPoeS0pP