
9 tahun kemudian
POV Alifa
3453Please respect copyright.PENANAuAS1K3vksE
"Ayah", kataku kaget melihat Ayahku sedang bersetubuh di ruang tamu dengan perempuan lain.
3453Please respect copyright.PENANADb1U4DvCTy
"Eh, Alifa", kata Ayah kaget lalu buru-buru memakai pakaiannya kembali.
3453Please respect copyright.PENANAtpSlRsBOCS
"Alifa tunggu!", kata Ayah mengejarku yang berlari masuk ke dalam kamar.
3453Please respect copyright.PENANArlEqUBEjuL
"Brak", aku banting pintu kamarku dengan keras.
3453Please respect copyright.PENANA3bV2vxCbi4
"Alifa, Ayah bisa jelasin ini, buka nak!".
3453Please respect copyright.PENANAFNPSJ0W3Bc
"Pergi Yah! Pergi!", Kataku terus menangis tersedu-sedu.
3453Please respect copyright.PENANA4xkVSHIPCq
"Ayah selingkuh, Ayah udah lupa dengan Mama. Ayah gak peduli perasaanku", kataku sesenggukan.
3453Please respect copyright.PENANAFsdv74GshN
Lalu kudengar suara perempuan itu berada di depan kamarku.
3453Please respect copyright.PENANANjDr9a9kfs
"Perkenalkan aku calon Ibumu Alifa, sebentar lagi Ayahmu bakal menikahiku", katanya menyebalkan.
3453Please respect copyright.PENANAXl5T3ndD56
"Enggak, enggak. Aku gak sudi, aku juga gak rela. Ibuku Fauziah, kalo kalian menikah aku akan keluar dari sini. Dan aku akan bawa Melati bersamaku", kataku menggebu marah.
3453Please respect copyright.PENANA8AkauWGNC4
"Haha, bisa apa kau anak kecil? Kamu gak akan bisa bertahan di luar sana? Kamu masih butuh Ayahmu", katanya mengejek.
3453Please respect copyright.PENANAhGD2sc710g
"Huh", aku mendengus.
"Ini salah ayah", kutatap Ayah dengan tatapan benci.3453Please respect copyright.PENANAxf5PP7lY33
3453Please respect copyright.PENANAO9erYMW06k
Aku kembali masuk ke dalam kamar dan kututup pintuku keras.
3453Please respect copyright.PENANAQjM54GOm7w
Hari ini adalah tepat, Mamaku bebas. Aku senang sekali, dengan masih memakai seragam abu-abu aku buru-buru menjemput Mamaku.
3453Please respect copyright.PENANAFMu72DTdIX
Di perjalanan air mataku menetes, haru karena aku bisa berkumpul dengan Mamaku lagi. Tapi di lain sisi, Ayahku ingin menduakan Mama. Aku gak mau, rasa-rasanya aku ingin pergi dari rumah itu sekarang juga.
3453Please respect copyright.PENANAtaarj3K2Nt
Di depan lapas, aku menunggu Mama. "Mamaa", kataku dengan mata berkaca-kaca.
3453Please respect copyright.PENANAcOfATTkUF6
Sekarang usia Mama 46 tahun, wajah Mama mulai menua. Setetes air mata menetes di pipiku.
3453Please respect copyright.PENANAD0YmzHBMPE
"Mamaaa", kataku sambil berlari menghambur ke pelukan Mamaku.
3453Please respect copyright.PENANANtEQQWb36T
"Alifa ya?", Tanya Mama sambil tersenyum.
3453Please respect copyright.PENANAAN28hpiHYF
"Iya Maa, ini Alifa", kataku sambil menatapnya haru.
3453Please respect copyright.PENANAAkGZmPUZIK
"Bagaimana kabar Ayah?", Tanya Mama.
3453Please respect copyright.PENANAcd5vWRxXhh
"Eh, em", aku bingung harus berkata apa. Aku gak mau menyakiti hati Mama.
3453Please respect copyright.PENANAKSKFeS8WT5
"Ayah baik-baik saja kan sayang?", Tanya Mamaku sekali lagi.3453Please respect copyright.PENANATWDsOKsVwv
3453Please respect copyright.PENANAN8iBVNI3WQ
"Ayah baik, Ayah baik-baik aja kok Ma", kataku.
3453Please respect copyright.PENANApYWKpD6Lcw
"Ayok pulang", Mama menepuk lenganku.
3453Please respect copyright.PENANAcpZY7fdfKJ
Saat ini aku mengendarai motor sport berwarna hitam sedang membonceng Mamaku. Mama memelukku dengan erat. Aku bahagia banget, karena aku menunggu selama 9 tahun untuk kembali berkumpul dengan Mamaku.
3453Please respect copyright.PENANAsNSlZiKOWG
Hatiku gundah, "Apakah yang akan terjadi nanti, saat Mama tau apa yang dilakukan Ayah?", Batinku.
3453Please respect copyright.PENANAXCsHJU9wfm
Kugas motorku lebih kencang lagi, semakin aku gas, Mama memelukku lebih erat.
3453Please respect copyright.PENANAzyLQ4f6ILX
POV Fauziah
3453Please respect copyright.PENANAwe7KmFAqK9
Hari ini adalah kebebasanku, aku sangat senang sekali. Ntah kenapa di dalam pikiranku hanya ada anak-anakku. Mungkin kerena umurku, yang aku rindukan hanya anakku.
3453Please respect copyright.PENANAnTdBxzLkOE
"Maafkan aku Mas Salim", kataku dalam hati.
3453Please respect copyright.PENANAzuBWCRpJRj
"Apakah karena hatiku telah terisi oleh orang lain, orang yang selalu ada disisiku, Hamdan?", Kataku dalam hati.
3453Please respect copyright.PENANAKgvhC4jbIN
Mengingat itu aku hanya bisa tersenyum sendiri.
3453Please respect copyright.PENANACVzXfnxEFI
"Hayo ada apa senyam-senyum sendiri?", Tanya Romlah.
3453Please respect copyright.PENANA8jer45FNZQ
"Eh enggak kok Kak", kataku malu-malu.
3453Please respect copyright.PENANA1m7KcRUXa7
"Selamat ya Fa, titip salam untuk anak-anakmu", kata Romlah.
3453Please respect copyright.PENANANwEJMsIrX4
"Iya Kak, akan aku sampaikan", kataku tersenyum.3453Please respect copyright.PENANAh2C6LyFbNt
3453Please respect copyright.PENANA3yJ0VCV2S7
Romlah, Rika dan Anin memelukku dengan tersedu-sedu.
3453Please respect copyright.PENANA5Dh2UNTf5m
"Aku gak akan lupa dengan kalian", kataku.
3453Please respect copyright.PENANA53LKjz1mOr
"Janji ya?", Kata Rika dengan mata berkaca-kaca.
3453Please respect copyright.PENANAMKyIogducn
"Kamu udah aku anggap sebagai Kakakku sendiri, Kak Fauziah", katanya sambil mengusap air matanya.
3453Please respect copyright.PENANA7m3dXPiwwv
"Aku juga Rika, gak hanya kamu, Anin dan kak Romlah sudah aku anggap saudaraku sendiri", kataku tersenyum sedih.
3453Please respect copyright.PENANAtnDvInldBG
Anin menatapku dengan tatapan polos "ya ampun, Kakakku yang cantik menangis", katanya sambil mengusap air mataku yang gak sengaja menetes.
3453Please respect copyright.PENANA9kMMOzV2GV
Aku tersenyum melihat Anin yang polos ", Terima kasih ya Anin", kataku tersenyum.
3453Please respect copyright.PENANATCX6zh1JeH
"Huh, Kakakkkkk, hiks hiks", kata Anin menghambur memelukku erat.
3453Please respect copyright.PENANAHAJJFgBfCM
"Kok nangis?", Kataku.
3453Please respect copyright.PENANAtf6sBd7HCW
"Gak kok Anin gak nangis", kata Anin.
3453Please respect copyright.PENANAcgFD79ds6b
"Kak, Rik, Anin, jaga diri kalian baik-baik ya", kataku.
3453Please respect copyright.PENANAhRjyw30w3R
"Aku akan sering menjenguk kalian", kataku tersenyum.
3453Please respect copyright.PENANARXGMje8ENv
"Janji ya Kak!", kata Rika dengan mata berkaca-kaca.
3453Please respect copyright.PENANAjKjvA1VLmv
"Hu'um", kataku mengangguk.
3453Please respect copyright.PENANAuSjhacuUSq
Kakiku mulai melangkah meninggalkan gerbang lapas. Kulihat seorang anak gadis berseragam SMA dengan gaya tomboy menungguku. 3453Please respect copyright.PENANA8BsbVrCmmy
3453Please respect copyright.PENANA7eUPCVu9Yk
"Siapa ya dia?", batinku.
3453Please respect copyright.PENANAdz0qK0DDE2
"Mamaaa", anak itu berlari memelukku.
3453Please respect copyright.PENANAA0KFKfgUfP
"Alifa?", Kataku dengan mata berkaca-kaca menatap wajahnya sambil tanganku memegang pundak kiri dan kanannya.
3453Please respect copyright.PENANAwbMLSX3eBq
"Iya Maa, ini Alifa", katanya menghapus air matanya.
3453Please respect copyright.PENANA1mROAz6u7N
"Udah gede ya anak Mama", kataku tersenyum haru.
3453Please respect copyright.PENANAcd5orKsHWE
Alifa hanya bisa menangis sesenggukan. Sekarang aku dibonceng Alifa menggunakan motor sport. Kupeluk dia dengan erat, rasanya nyaman banget.
3453Please respect copyright.PENANArRfl1Jb13D
Anakku telah tumbuh menjadi bidadari yang cantik, meski tomboy tutur katanya sama sekali gak kasar. Dengan memakai hoodie, ada kesan maskulin pada anakku.
3453Please respect copyright.PENANA9YbocidENF
Alifa memegang tanganku yang berada di perutnya, dengan lembut anakku memegang tanganku.
3453Please respect copyright.PENANAyfMEPEZ4Lj
Motor Alifa melaju kencang, menerobos jalanan.
3453Please respect copyright.PENANAODY9QXFz80
Kulihat motor anakku sudah memasuki area kompleks perumahan. "Udah banyak berubah", batinku.
3453Please respect copyright.PENANAl1lq8OdNTS
Saat motor memasuki garasi, suasana sangat lengang. Udah gak ada toko kelontong di depan rumah. Rumah ini menjadi kumuh gak terawat.
3453Please respect copyright.PENANA1AvbYs0Wq9
"Ayok Maa, masuk!", kata Alifa.
3453Please respect copyright.PENANAZSF7GrhCim
"Deg", aku kaget.
3453Please respect copyright.PENANAs1wZqO84Wk
Di ruang tamu, ada perempuan berhijab sedang duduk di sofa.
3453Please respect copyright.PENANAMjCRUGtHZy
"Kamu siapa?", Kataku.
3453Please respect copyright.PENANAhAhnWst4LE
Lalu dia berdiri, "aku Shinta istri Mas Salim", katanya.
3453Please respect copyright.PENANAa6ZPViYR60
Mataku melotot melihatnya, aku sangat kaget. Tetapi kucoba aku tahan emosiku. Rasa-rasanya seperti dejavu, yang aku alami seperti berulang. Kutenangkan hatiku "salam kenal ya", kataku menjabat tangan.
3453Please respect copyright.PENANAXcLpVJscWz
Shinta melengos, enggan menjabat tanganku. Lalu dia pergi meninggalkanku.
3453Please respect copyright.PENANAuuaNuT2rZn
"Kok gitu sih?", Kataku dalam hati.
3453Please respect copyright.PENANA4ycuhXrxXV
"Ayah kemana Fa?", Kataku ke Alifa.
3453Please respect copyright.PENANA0492AXXYPn
"Aku gak tau Ma", katanya dengan muka masam.
3453Please respect copyright.PENANAF9rgJ6E6e0
"Huh", aku mengembuskan nafasku.
3453Please respect copyright.PENANAJOXt92BO1j
Baru saja aku merasakan kebahagiaan, bertemu anakku Alifa. Di rumah aku dikejutkan dengan seorang perempuan yang ada di dalam rumahku. Yang lebih mengejutkan lagi, dia mengaku sebagai istri Mas Salim.
3453Please respect copyright.PENANAzKBuh4YnPo
Sebenarnya aku gak terkejut, dari semua pengalaman yang aku lalui. Aku banyak belajar banyak hal, begitu juga soal laki-laki. Memang gak semua, aku gak mau men-generalisir semua laki-laki itu sama. Laki-laki memandang perempuan berbeda dengan perempuan memandang laki-laki. Banyak laki-laki yang gak bisa memegang marwahnya kepada istrinya, kepada pasangannya.
3453Please respect copyright.PENANArYg3z3hESQ
Dan semua laki-laki memandang perempuan sebatas obyek seksual. Mau gak mau, aku harus bisa menerima kenyataan itu. Sedangkan perempuan, pada dasarnya hanya ingin disayang, dimanjakan, dipuja. Gak selalu tentang sex, perempuan hanya ingin lelakinya selalu ada untuknya, peduli dan melindunginya.
3453Please respect copyright.PENANAkZimMyuhcN
Dengan tersenyum aku melangkah menuju kamarku. Meski rumah ini gak terawat, rumah ini bertambah besar. Yang dulu hanya lantai dua, sekarang menjadi lantai tiga.
3453Please respect copyright.PENANALHRvOOt6lD
Aku senang Mas Salim bisa seperti sekarang, meski aku gak tau, apa pekerjaan mas Salim sekarang.
3453Please respect copyright.PENANAP4kRZOboSy
Di dalam kamar, aku langsung merebahkan diri di atas ranjang. Kutatap langit-langit kamarku.
3453Please respect copyright.PENANAZdnE1ar0jB
Ingatanku berputar-putar, ke masa lalu. Aku ingat saat pertamakali terjerumus ke jurang kenikmatan seksual seperti sekarang. Saat itu aku sedang bermain-main di aplikasi dating, banyak laki-laki yang melecehkanku secara verbal. Bahkan mengirimkan photo gak senonoh padaku.
3453Please respect copyright.PENANAsaKCcGMUHU
Awalnya aku risih, sakit hati. Lama kelamaan yang awalnya aku anggap pelecehan verbal menjadi seperti pujian. Aku sangat senang sekali, sampai-sampai saat aku ditantang untuk mengirimkan photo wajahku, dengan jantung deg-degan aku mulai nekat mengirimkan photo wajahku.
3453Please respect copyright.PENANAaZFILxoBsj
Saat itu, mengirimkan photo wajah, bagiku seperti mengirim photo telanjang. Hatiku berdesir saat laki-laki yang aku kenal dari aplikasi dating berkata tak senonoh padaku. Seperti dia ingin penisnya masuk ke dalam bibirku yang tipis.
3453Please respect copyright.PENANA8ObtnN0f6h
Ntah kenapa aku cepat sekali berubah, tanpa marah sedikit pun. Justru aku menanggapi pelecehan itu dengan tanggapan yang menggoda.
3453Please respect copyright.PENANAYuyBw7QGdi
Kukirimkan photoku tanpa hijab, lalu laki-laki itu merayuku agar aku mengirim photoku telanjang. Tanpa marah sedikit pun, aku kirimkan photo telanjangku.
3453Please respect copyright.PENANAQqf5dgyACy
Vaginaku basah membayangkan masa lalu dan sekarang semua sudah berlalu, dengan usiaku menginjak 46 tahun.
3453Please respect copyright.PENANAb3HB9woJmH
Aku teringat Melati anakku, dimana ya dia? Kuingat-ingat anakku Melati sudah tumbuh menjadi remaja berumur 11 tahun.
3453Please respect copyright.PENANA5XzOPDejxy
"Cepat banget waktu berlalu", batinku.
3453Please respect copyright.PENANAxpiF0ezb6q
Kucoba melangkah keluar kamar, aku dikejutkan dengan pemandangan yang membuatku lebih shock lagi.
3453Please respect copyright.PENANABmvSx85Y9X
Anakku Alifa dengan dress berwarna pink dan putih sedang melenggang menggandeng Om-Om seumuranku.
3453Please respect copyright.PENANArnAuqkG7yR
Aku kaget dibuatnya, "Seperti gak asing", kataku dalam hati.
3453Please respect copyright.PENANA2ZZLtSUcJj
"Hamdan?", Kataku terkejut.
3453Please respect copyright.PENANAhG5xsTL7x1
Aku mencoba lari mengejar Alifa yang masuk ke dalam mobil.
3453Please respect copyright.PENANA7YRKcwnw21
"Alifa", kataku berteriak sambil berlari".
3453Please respect copyright.PENANAa00w2684qB
Aku terjatuh saat aku berlari mengejar anakku. "Perasaanku hancur, kenapa keluargaku menjadi rusak seperti ini?", Kataku.
3453Please respect copyright.PENANA0XN5hwcvEC
"Apakah ini memang titik balikku di masa lalu?", Kataku dengan meneteskan air mata.
3453Please respect copyright.PENANAio7EGGxqxh
Kulihat Shinta hanya berdiri bersedekap, lalu pergi meninggalkanku.
3453Please respect copyright.PENANAPyL7L3ixtj
Hatiku sakit, "Kenapa harus anakku?", Kataku pada diriku sendiri.
3453Please respect copyright.PENANA2ucDdn1w5I
Dengan langkah gontai aku masuk ke dalam kamar, kuputuskan untuk memakai cadar lagi.
3453Please respect copyright.PENANADVbOpZpETU
Aku sekarang memakai dress panjang berwarna merah hati, hijab dan cadar dengan warna serupa. Kupoles mataku agar terlihat indah. Ku buka aplikasi hijau, aku mulai menawarkan diriku.
3453Please respect copyright.PENANA5GGzSFtHXb
Ternyata gak mudah, banyak yang memilih mereka yang masih muda. Sedangkan aku sudah setengah baya. Tetapi aku gak menyerah disitu saja.
3453Please respect copyright.PENANABwsjpcnn6S
"Perjam berapa Tante?", Kubaca isi chatnya.3453Please respect copyright.PENANAwCnp8dDbJV
3453Please respect copyright.PENANA5XvCC2sW7B
Kusebutkan berapa nominalnya, "Kita ketemuan di hotel ****** ya Tante!", katanya.
3453Please respect copyright.PENANAc27UbW3w5n
"Tunggu ya, mungkin sepuluh menit sampai kesitu", kataku.
3453Please respect copyright.PENANAurEVbH4Qby
Sesampainya di hotel aku bertemu anak muda yang sangat tampan, "Ini Tante Fauziah ya?", Tanyanya.
3453Please respect copyright.PENANA7iWK31Vsa3
"Iya", kataku sambil mencoba menjabat tangannya.
3453Please respect copyright.PENANAYHeM6KXBZV
"Saya Pedro Tante", katanya memperkenalkan diri.
3453Please respect copyright.PENANAI52rOdYk86
Pedro dilihat dari wajahnya campuran bule, wajahnya yang tampan dengan tubuh atletis membuat nafasku memburu.
3453Please respect copyright.PENANAtBiGScUXlJ
"Bisa kita mulai sekarang Pedro?", Kataku.
3453Please respect copyright.PENANANVJF1f1sar
"Bisa Tante", katanya bersemangat.
3453Please respect copyright.PENANAsRbDjTpWfo
Di dalam kamar hotel, aku duduk di pinggir ranjang. Kulihat Pedro agak sedikit gugup, terlihat tangannya yang sedikit gemetar. Aku tersenyum melihatnya.
3453Please respect copyright.PENANAvrHQXrPSYR
"Aku buka ya Tan?", katanya izin kepadaku untuk membuka cadarku.3453Please respect copyright.PENANAo9W8t1IviX
3453Please respect copyright.PENANA26kEtOJm0P
"Buka saja!", kataku tersenyum di balik cadarku.
3453Please respect copyright.PENANAMEHKFcMMM3
Dengan tangan gemetar Pedro membuka cadarku, cadarku jatuh ke atas lantai kamar hotel.
3453Please respect copyright.PENANA4s8qdbpsOS
Mata Pedro memandangku tanpa berkedip "Tante cantik banget", katanya dengan bibir bergetar.
3453Please respect copyright.PENANAVIPXGRZPWn
Aku hanya tersenyum mendengar pujiannya.
3453Please respect copyright.PENANAUmSILcO72i
"Benarkah?", Tanyaku dengan tersenyum.
3453Please respect copyright.PENANA5qCVQimz1h
"Iya Tan, aku benar-benar gak percaya, Tante udah berumur 46 tahun", katanya memujiku.
3453Please respect copyright.PENANAA1NB9jo0RS
"Ah kamu bisa aja Pedro, masak Tante yang udah kendor begini dibilang cantik", kataku.
3453Please respect copyright.PENANAWrG5eEUMFi
"Beneran Tan, boleh aku mencium Tante?" Katanya.
3453Please respect copyright.PENANAbqnYckKqGM
"Hu'um", aku mengangguk.
3453Please respect copyright.PENANACS21BC9Xh6
Sekarang aku yang masih memakai dress panjang dan hijab lebar ditindih Pedro yang umurnya terpaut jauh denganku. Pedro berumur sekitar 20 tahun.
3453Please respect copyright.PENANA4A2HxYmhnv
Pedro mulai menindihku, bibirnya mencium setiap jengkal wajahku.
3453Please respect copyright.PENANABFxBLReAXj
"Mata Tante indah", katanya dengan membelai wajahku.
3453Please respect copyright.PENANANlMopw6oi2
"Muach", bibir Pedro mulai mengecup bibirku lembut.
3453Please respect copyright.PENANA78Brmd0nHJ
"Cantik banget", katanya terus bergumam.
3453Please respect copyright.PENANAUnYnJVj5jq
Tengannya turun ke payudaraku,
3453Please respect copyright.PENANAurpwVsPh5V
"Aaaahhhh", kataku mendesah.
3453Please respect copyright.PENANAeKohYOgRFa
Lalu tangan Pedro menyibakkan hijabku, menyembullah payudaraku yang bercup E yang masih tertutup hijab dan dress panjang.
3453Please respect copyright.PENANAjZxkAo7FdM
"Besar banget Tante", katanya.
3453Please respect copyright.PENANA1vl4fbys7Q
"Kamu suka?", Tanyaku dengan tersenyum.
3453Please respect copyright.PENANAgkAk6M6yil
"Suka banget Tante", katanya.
3453Please respect copyright.PENANAgVSkMaIk3t
Lalu tangannya membuka dress panjangku "Tante gak pake BH?", Tanyanya.
3453Please respect copyright.PENANAyQyRH92Ebc
"Iya", kataku.
3453Please respect copyright.PENANAhWwF6PESGl
"Ahhhhhhh", aku melenguh.
3453Please respect copyright.PENANA7P7vqsc6lW
Pedro menghisap payudaraku yang penuh susu. Lalu Pedro menatapku heran ",Tante kok masih memproduksi susu Tan?", Katanya bingung.
3453Please respect copyright.PENANAKOej7Mmqpw
"Suka gak?", kataku ,dengan mengedip.
3453Please respect copyright.PENANAbRPVy3MNKk
"Suka banget Tan", katanya.
3453Please respect copyright.PENANABDEuKK2z51
Dengan rakus Pedro menghisap payudaraku dengan puting berwarna pink kemerahan. Dan tangannya tanpa henti meremas payudaraku.
3453Please respect copyright.PENANAKFtPAJmdm4
Aku tersenyum melihatnya, rasa-rasanya aku seperti memberi air susuku pada anakku sendiri.
3453Please respect copyright.PENANAAX3K2a1PfR
Kuelus-elus rambutnya dengan lembut, perasaanku yang tadi hancur bercampur menjadi satu dengan rasa keibuan dan nafsu.
3453Please respect copyright.PENANAUALG4xuZJT
Dress panjangku dilepas dengan sabar oleh Pedro, setelah dress panjangku mulai terlepas. Pedro kembali menciumi, menjilati sekujur tubuhku.
3453Please respect copyright.PENANAcTwDsmKexE
Tubuhku menggelinjang, dengan mata terpejam kupegang kepala Pedro. Yang kadang aku jambak rambutnya.3453Please respect copyright.PENANATwPRFDRHk7
3453Please respect copyright.PENANAwlaI9keEFy
Sambil menjilati seluruh tubuhku, Pedro bilang "Aku sebenarnya punya pacar Tan, namanya Alifa Nur Syifa".
3453Please respect copyright.PENANAvM3dhqoQUV
"Deg", aku terkejut karena dia adalah pacar anakku.
3453Please respect copyright.PENANABKr5hlomGB
"Kalo boleh tau, Alifa tinggal dimana?", Tanyaku.
3453Please respect copyright.PENANA4dH4ycvRTt
"Dia tinggal di Perum xxxx", katanya.3453Please respect copyright.PENANAM5nEAlZgmx
3453Please respect copyright.PENANAv01t6LGVc4
Aku benar-benar kaget, ternyata Pedro benar-benar pacar anakku.
3453Please respect copyright.PENANAyjC6GzhAE0
Tanpa sadar, Pedro sudah menancapkan penisnya ke dalam liang senggamaku.
3453Please respect copyright.PENANAQpigGUvrkw
"Pedroooo", lenguhku.
3453Please respect copyright.PENANA0rsegPluM8
Penisnya terasa menembus rahimku. Lalu aku teringat Alifa, air mataku menetes tanpa sadar.
3453Please respect copyright.PENANAM59W3FPzQR
3453Please respect copyright.PENANAMox1rue1Qa