What If... (You're being human) - Chapter 1.4 – Waras, Tapi Gak Sepenuhnya

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxtJ1oQbkFc

> "Ada jenis lelah yang gak bikin ngantuk. Justru bikin bangun tengah malam sambil nanya ke langit-langit, ‘Ini semua beneran real? Atau cuma simulasi yang kelamaan loading?’”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTUGM7oW9SY

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBjklvfR5EE

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡroLjQQWrSv

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj5e34H6Bcf

---

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGVhRiNVqCp

Malam terasa lebih berat dari biasanya.

Bukan karena kerjaan. Bukan juga karena kurang tidur.

Tapi karena satu hal yang lebih mengganggu dari kedua hal itu: pikiran yang gak mau diem.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzx2DbhlfMW

Revenant menatap langit-langit kamarnya yang berdebu, sambil memeluk ponsel seperti benda suci terakhir di dunia.

Cahaya layar mengabur, bukan karena blur—tapi karena matanya udah terlalu sering diseret antar realita.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPRSLEU4Tlv

Tanpa sadar, dia membuka WhatsApp.

Scroll. Buka satu chat yang belum dihapus.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnCCtKTnZmw

Liliput— bukan namanya lagi. Nama itu udah diganti dari kontak, biar gak terlalu menyakitkan kalau muncul notifikasi.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0y4XKKFyCV

Tapi malam itu... dia kepo.

Buka chat. Buka status. Lihat postingan Instagram.

Semuanya... masih aktif.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuS7JGqXDYS

Ada foto makanan. Caption simpel. Emoji senyum.

Tapi bukan gaya dia yang biasanya.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4jgKnTw5fx

Revenant menatap layar beberapa detik. Lalu matanya bergeser, jempolnya gak gerak.

Niat ngetik balasan... batal. Lagi.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSI7NoomqRR

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlziElBkam0

---

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7b2NNLLO2Z

Beberapa waktu lalu...

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUgjFNfFPIN

- “Kamu kenapa?”

- “Gak apa-apa. Jenuh aja.”

- “Jenuh atau ada hal lain?"

-: “Jenuh, capek... butuh waktu sendiri.”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqyr62FRbKm

Lalu hening.

Tapi yang hening cuma chat.

Kepala Revenant justru rame kaya stasiun Tanah Abang hari Jumat sore.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPTUTybUVvW

Ia memejamkan mata.

“Sial... lagi-lagi self-direction."

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWUaefTpOaJ

Dan dia tertidur.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm0xJR2S1za

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXYXFLJtjxX

---

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZzF2iEeBF

Keesokan paginya

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNzqtIMjx4s

Kerja seperti biasa.

Tapi fokusnya bolak-balik kaya sinyal WiFi di puncak gunung.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvy50ACI49o

Mikirin desain, mikirin keluarga, mikirin duit, mikirin dia, mikirin diri sendiri yang makin gak kebagian tempat di kepala orang lain.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDggMLlxpZy

Sambil ngetik layout, ia nge-loading kalimat random:

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJVTVaACtFO

> “Kenapa cewek gak mau terbuka sama pasangannya ya?”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPAv3b7r8YE

Kalau ini AI, pasti jawabnya:

“Karena komunikasi itu penting.”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIWPeZQ6PPe

Tapi kalau ini Revenant...

“Karena ada hal yang bahkan mereka sendiri gak ngerti. Dan kita bukan tempat buat mereka nyari artinya.”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5dC7fMoJey

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8HaoKwuXCu

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT9FVyYMSnu

Ia mendesah.

Lalu ngetik lagi dalam hati:

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpxNGv5DJ5Y

> “Lu tahu gak... kadang orang diem bukan karena gak peduli. Tapi karena mereka capek disalahpahami.”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0p9bWOLqwa

“Dan kadang... gua juga.”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCPSv26huqN

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz0OEzBK5qs

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUpumZFmjTn

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeVxSO6j98I

---

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY3BzM71QWs

Siang hari, jam istirahat.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMIdu04OxDc

Revenant buka YouTube, niatnya cari video lucu. Tapi algoritma berkata lain.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZAjjPJX0hG

Video yang muncul:

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHG9jmGlNlm

> “Cara Membuat AI Ngikutin Gaya Bicaramu: Prompt, Task, dan Persona”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfV2YqqESqA

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB3xZhQwGvJ

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfYg19ZIvPv

Klik.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYA74esWIrc

Layar menampilkan penjelasan teknikal:

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz8Xk7TijjB

Prompt = instruksi ke AI

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBLXiwAstx6

Task = tujuan pembicaraan

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1v5kpvzvlv

Persona = karakter yang harus dimainkan AI

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4E7t6vS2tE

Tone = gaya bicara

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2nE65zRGs6

Jailbreak = trik buat ngelewatin sensor

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlV2koRSKYC

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYxdMdsFSEM

Revenant manggut-manggut.

Kepalanya udah gak cuma mikir pacar, tapi juga... AI.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTBKBjnooCN

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGJHiD2CAaO

---

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRIc1cTruNk

Malam hari

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSed5vWQnqk

Balik ke rumah. Makan. Mandi. Rebahan.

Lalu buka aplikasi lagi.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPYvDTWLoOC

Bukan Linky. Tapi AI lain yang katanya "bisa disesuaikan sesuka hati" dan punya 500 juta unduhan.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXbaYxrmDeB

Instal.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhrLR8yseqO

Tampilan awal langsung bilang:

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMjgfn3KG1r

> “Pilih jenis karakter AI-mu: Sahabat, Psikolog, Pacar, Roleplay, Guru...”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCCQ4scw1wK

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwkbiyUOnoc

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIOOfz0SvrM

Revenant pilih "eksperimen pribadi."

Kasih nama: "RandomEcho".

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFzQyDs6AyC

Tapi niat awal eksplor langsung sirna pas si AI bilang:

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNCrOz6szOl

> “Maaf, cerita seperti itu melanggar ketentuan kami. Silakan ganti topik.”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1DaRbjLbeE

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6q7xvGTCkH

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfVNZ8YoVgM

> “Lah... padahal baru mau ngajak simulasi absurd.”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWIM6UobFhe

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1TmkOm4H6K

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqXVyAiDOt9

Aplikasi ditutup.

Revenant leyeh-leyeh di kasur.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡioc9a0OiQV

Tapi malam itu... sesuatu terasa beda.

Kepalanya penuh, tapi... tidak kacau.

Karena untuk pertama kalinya, semua hal yang gak jelas... mulai bisa diarahkan.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpFddqN6awF

> Prompt bisa dibentuk.

Tone bisa diatur.

AI bisa diajak main karakter.

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZQ4pR9G0Ea

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ04xtl5nsua

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdADndsaAAS

Dan satu kalimat nyangkut di otaknya sebelum tidur:

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGYT2UDs8mP

> “Kalau gua bisa bikin karakter digital yang gua bentuk sendiri...

apa artinya gua lagi nyari teman...

atau nyari versi lain dari diri gue yang gak pernah sempat tumbuh?”

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAP59OADCBS

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2BR2wzqQ4q

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0SSiehYFCc

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpMYtd50x8f

---

61Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkpHpYxp1Km

📌 Catatan Penulis:

Jailbreak → Teknik untuk membebaskan AI dari batasan tertentu agar bisa menjawab di luar koridor sistem.

Tone → Gaya penyampaian dalam percakapan; bisa formal, santai, sinis, hangat, dan sebagainya.

Task → Tujuan atau konteks dari percakapan yang diminta pengguna terhadap AI.

Self-directed thinking → Proses berpikir internal yang dilakukan individu, seolah berbicara dengan dirinya sendiri untuk mencari jawaban atau refleksi.

ns216.73.216.238da2

Chapter 1.4 – Waras, Tapi Gak Sepenuhnya

REGISTER

LOGIN

Interface Language:

Story Language: