
Para Tokoh:
MR. Boss
Pengusaha
Ucok
Anak Buah MR. Boss
Lia
Anak Buah MR. Boss
PSK
Dewi
IRT [Ibu Rumah Tangga]
Istri Sugiyono
Mantan Teman Kerja MR. Boss
Sugiyono
Suami Dewi
10115Please respect copyright.PENANAX8z97bQMqz
10115Please respect copyright.PENANA3YsqCAVTiR
10115Please respect copyright.PENANAmsSuwsjPus
10115Please respect copyright.PENANAiNwvsQdAM2
10115Please respect copyright.PENANAOVBRDM1Tbw
Chapter 01
Obsesiku
10115Please respect copyright.PENANAEhwyXPWtXS
Dewi adalah teman kerjaku. Banyak yang tergila-gila kepadanya. Rambutnya panjang lurus, wajahnya cantik, ukuran dadanya kemungkinan 34D. Plus ia adalah janda. Ia cerai dengan suaminya 2 tahun yang lalu dan mengasuh anaknya seorang diri. Aku memperhatikannya, bahkan mungkin seluruh lelaki di kantor ini memperhatikannya. Aku yang sudah beristri ini bisa tertarik kepadanya.
10115Please respect copyright.PENANAbxGmzjGjHx
Aku : "Apa wanita ini pake susuk? entahlah." pikirku.
10115Please respect copyright.PENANADSON6yOzQr
Aku pun menuliskan surat cinta kepadanya. Tapi, yah tahu sendiri aku malah diceramahi. Klo aku ini mata keranjang, sudah punya istri dan lain sebagainya. Sakit dong tentunya. Dan saat itulah aku menyimpan dendam pribadi kepadanya. Dua tahun kemudian ia pun berhenti kerja dan menikah lagi. Dengan seorang yang lumayan cukup kaya.
10115Please respect copyright.PENANAOmNPFG6sd9
Ia sering cerita ke teman-temannya kalau suaminya ini sangat setia dan tak akan mengkhianatinya.
10115Please respect copyright.PENANA4xLkywymzk
Aku : "Begitukah? Aku pun punya rencana khusus."
10115Please respect copyright.PENANAisCZQwvW4A
Setelah aku keluar dari pekerjaanku, aku pun membangun usaha sendiri hingga sukses. Uangku sekarang berlimpah, mobil, rumah, semua ada. Anak-anak dan istriku tercukupi semua, tapi dendamku belum. Akhirnya aku merekrut tangan kanan. Ia harus melakukan pekerjaan-pekerjaan kotorku. Aku menggajinya cukup besar. Paling tidak ia bisa diandalkan. Dari sepuluh kandidat akhirnya terpilihlah seorang bernama Pak Ucok. Dia orang batak. Tapi terkenal sebagai preman.
10115Please respect copyright.PENANA1dflilnqKi
Ialah yang aku sewa untuk mengerjakan hal-hal yang tak bisa aku lakukan. Dengan bayaran tinggi ia sekarang menganggapku sebagai boss besar. Ia punya anak buah yang ia kelola sendiri. Namun aku tetap berpesan kepadanya agar anak buahnya tidak pernah tahu siapa aku. Cukup dikenalkan saja sebagai Mr. Boss.
10115Please respect copyright.PENANA4vbmMsDJPA
Aku kemudian bercerita masalahku tentang Dewi kepada Ucok. Kami terlibat diskusi serius.
10115Please respect copyright.PENANAr7qqOOmmCZ
Aku : "Bagaimana menurutmu?" tanyaku.
10115Please respect copyright.PENANAhKm1eTkDXN
Ucok : "Wah, rupanya Mr. Boss punya masalah asmara juga ya?"
10115Please respect copyright.PENANA8rsEETy2MV
Ucok : "Kalau soal ini aku cuma punya pengalaman sekali. Aku sewa perempuan PSK"
10115Please respect copyright.PENANAO82ODXbAqj
Ucok : " Kemudian aku suruh untuk menggoda si laki-laki, kurekam videonya"
10115Please respect copyright.PENANAl8YURj5OSQ
Ucok : "Dan kuberikan ke istrinya. Setelah itu takluklah itu si istrinya"
10115Please respect copyright.PENANA5CYRWv8VYs
Ucok : "Dan aku bisa mendapatkan madunya," kata Ucok sambil tertawa. Jahat betul. Tapi boleh juga.
10115Please respect copyright.PENANA4us8BtD9EM
Aku : "Boleh juga idemu Cok, baiklah carikan aku seorang PSK yang sangat cantik."
10115Please respect copyright.PENANAmtGsmCUhQ4
Aku : "Suruh temui aku secara langsung. Tapi ingat, cuma dia yang boleh menemuiku secara langsung"
10115Please respect copyright.PENANA7hjA0wxxAf
Aku : "Dan harus merahasiakan identitasku. Aku punya rencana jitu," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAzhG0w6H01D
Ucok : "Beres Mr. Boss," kata Ucok.
10115Please respect copyright.PENANAErLYPhEQN2
Aku pun menunggu sehari dua hari, sampai lima hari kemudian Ucok baru membawakanku seorang wanita PSK. Wajahnya alamak cantik banget. Sepertinya masih ABG. Aku taksir usianya masih 20-an.
10115Please respect copyright.PENANAwp5B82lyeG
Ilustrasi Lia Nurhayati
Ucok seperti biasa menemuiku di ruanganku. Tampak si cewek ini kagum dengan isi ruanganku. Pakaiannya sopan, dan wajahnya sangat cantik, hidungnya mancung dan bibirnya pakai lipgloss. Ia tak banyak memakai make up tapi itu saja sudah cantik.
10115Please respect copyright.PENANApgk3WFqO7P
Ucok : "Ini Mr. Boss, tak perlu tanya siapa namanya atau cari-cari tahu siapa namanya."
10115Please respect copyright.PENANAgaFYmty4kK
Ucok : "Kau sudah beruntung bisa bertemu dengan dia. Sebab kalau ada yang tahu siapa dia."
10115Please respect copyright.PENANANFAUQSflcq
Ucok : "Besoknya sudah tidak bernyawa lagi," kata Ucok.
10115Please respect copyright.PENANAdVgVFkztyY
"Aku mengerti," kata cewek itu.
10115Please respect copyright.PENANA7r1vshonKs
Aku : "Siapa namamu?" tanyaku.
10115Please respect copyright.PENANAbX3xkNx5mI
Lia : "Lia," jawabnya.
10115Please respect copyright.PENANAS5gce8d456
Aku : "Nama asli?" tanyaku.
10115Please respect copyright.PENANAedl5RyCDqS
Lia : "Lia Nurhayati," jawabnya.
10115Please respect copyright.PENANAVlQicAk80p
Aku : "Aku akan mengontrakmu untuk bekerja kepadaku selama yang aku mau."
10115Please respect copyright.PENANAdwARzi5F9w
Aku: "Per bulan kamu akan mendapatkan uang 8 juta. Tapi kau harus ikuti semua instruksiku."
10115Please respect copyright.PENANAVo47n55cXQ
Aku : "Dan selama kontrak denganku kau tak boleh menerima pelanggan lain."
10115Please respect copyright.PENANAr3amQT4ysl
Aku : "Kau butuh apa-apa tanya ke aku. Uang 8 juta itu gaji bersihmu."
10115Please respect copyright.PENANAs7Q4tMpsAd
Aku : "Yang lain-lain akan aku berikan kalau kinerjamu bagus," kataku."
10115Please respect copyright.PENANAUrY96Kp71E
Lia : "Apa maksudnya ini? Mau jadiin aku istri simpanan?" tanyanya.
10115Please respect copyright.PENANAI7mkQUTqo9
Ucok : "Aku tampar mulut kau lancang!" bentak Ucok.
10115Please respect copyright.PENANAp7ZzGFhs6e
Aku memberi isyarat agar Ucok tak berbuat kasar.
10115Please respect copyright.PENANAvJIgSP8lMx
Aku : "Lebih dari itu. Yang jelas aku tak akan menyentuhmu sama sekali,"
10115Please respect copyright.PENANAUVrmwC6Uqb
Aku : "Aku juga tak berminat kepadamu. Tapi aku ingin kau merayu seseorang."
10115Please respect copyright.PENANAqq7qByX040
Aku : "Namun merayunya dengan cara halus," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAdhAaLVUHrB
Lia mengerutkan dahi.
10115Please respect copyright.PENANA8BFjAAhhF3
Lia : "8 juta untuk merayu orang? Pastinya ini bukan orang sembarangan.
10115Please respect copyright.PENANAlHYTiw8dPo
Lia : "Mr. Boss, jam kerjaku tinggi aku bisa mendapatkan uang lebih dari 8 juta sebulan."
10115Please respect copyright.PENANAMCoS31Ossl
Aku : "Aku tahu, maka dari itu sisanya adalah kau tetap hidup," kataku.
10115Please respect copyright.PENANA3wfa4SuD1Z
Lia tampak terkejut.
10115Please respect copyright.PENANAaz9bAFOF2M
Aku : "Seperti yang dijelaskan oleh Ucok, kau satu-satunya cewek yang masih hidup setelah melihatku."
10115Please respect copyright.PENANANZrMkgauV1
Aku : "Lagipula kau PSK. Kalau kau aku habisi saat ini juga, tak akan ada yang akan mencarimu."
10115Please respect copyright.PENANAdAW9lqqkbj
Aku : "Aku berniat baik memberikanmu pekerjaan ini, jadi jangan disalahgunakan."
10115Please respect copyright.PENANAa2bbzOfkL4
Aku : "Ikuti instruksiku dan kau akan mendapatkan uang dan selamat."
10115Please respect copyright.PENANAiU4KA6GlTB
Aku : "Silakan menawar kalau memang gaji itu tak cukup,"
10115Please respect copyright.PENANAVtFvumG9wj
Aku : "Tapi aku rasa gaji itu lumayan daripada kau tidak mendapatkan pelanggan sama sekali."
10115Please respect copyright.PENANASAAtGbR6BU
Aku : "Kau bisa tetap beli make-up, belanja-belanja"
10115Please respect copyright.PENANA2Xqt6E2aou
Aku : "Dan uang itu untuk 1 bulan sangat lebih dari cukup untuk di kota ini," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAMoCSLwHaDi
Lia mendesah.
10115Please respect copyright.PENANAlP5LsUkNyn
Lia : "Baiklah."
10115Please respect copyright.PENANAAaSHPqFKnT
Aku : "Ingat, selama kontrak kerja denganku. Kau tak boleh dipakai oleh siapapun," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAG2TewoNaQr
Lia: "Aku mengerti," jawab Lia.
10115Please respect copyright.PENANAwXujEq35Cf
Aku : "Besok aku ingin kau ke sini lagi, memakai jilbab dan gamis lebar."
10115Please respect copyright.PENANAYUJTpbAsLE
Aku : "Dan mulai sekarang hingga seterusnya itulah pakaianmu kalau keluar," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAg8orprF1nd
Aku : "Aku beri kau ponsel baru, dan di dalamnya hanya ada satu nomor yaitu nomorku"
10115Please respect copyright.PENANAEAPoA2ESa8
Aku : "Kau tidak boleh menghubungiku. Hanya aku yang boleh menghubungimu"
10115Please respect copyright.PENANA9Yv5WWQv9f
Aku : "Kalau kau ingin menghubungiku bilang ke Ucok. Jelas?"
10115Please respect copyright.PENANAlW0Yqxvu2p
Lia : "Jelas,"
10115Please respect copyright.PENANAWDkwXrmrMW
10115Please respect copyright.PENANAc3rt52w8Pw
Ilustrasi Lia Nurhayati
Esoknya Lia pun datang lagi. Ia mengikuti apa yang sudah aku instruksikan yaitu memakai jilbab dan gamis lebar. Ia tambah cantik saja. Entah apa yang terjadi dengannya hingga mau jadi PSK.
10115Please respect copyright.PENANAwVTg367rvN
Aku : "Ini uang muka bayaran kamu!" kataku sambil menyerahkan amplop coklat di atas meja.
10115Please respect copyright.PENANAwX5lfwbRid
Ia pun mengambilnya.
10115Please respect copyright.PENANAk1fkgQpBOu
Aku : "Duduk dulu, hitung kalau ada yang kurang bilang ke aku,"
10115Please respect copyright.PENANANv8gk8rPy8
Aku : "Sambil aku akan memberikan instruksi."
10115Please respect copyright.PENANA8AFKq9RSrl
Lia lalu melihat isi amplop itu. Tapi tidak dihitungnya.
10115Please respect copyright.PENANAEDiKjhQrLV
Lia : "Saya percaya koq Mr. Boss. Tapi saya nggak percaya ama Ucok."
10115Please respect copyright.PENANAERWYxua7Ti
Lia : "Dia pernah tidur sama saya tapi ndak bayar, pergi begitu saja."
10115Please respect copyright.PENANAwsS6M7n2Z0
Lia : "Makanya sikap saya kemarin agak tidak enak."
10115Please respect copyright.PENANAj50pod99eg
Aku : "Trus, ia sudah bayar hutangnya?" tanyaku.
10115Please respect copyright.PENANAfuLwZFQlzS
Lia : "Sudah. Ya kemarin itu ia baru bayar setelah tiga tahun menghilang. Bajingan itu orang," kata Lia.
10115Please respect copyright.PENANAim1L7Pndex
Lia : "Ia minta maaf bolak-balik kepada saya. Kalau saya tidak diberitahu diberi pekerjaan khusus"
10115Please respect copyright.PENANAyjd1yUPAEW
Lia : "Dan itu langsung dari Mr. Boss saya ndak berbuat seperti kemarin."
10115Please respect copyright.PENANAKREUuDJdHz
Lia : "Saya sudah dengar tentang Mr. Boss dari bos saya."
10115Please respect copyright.PENANA98JoCuq6pa
Lia : "Anda ternyata ditakuti ama orang-orang di lingkungan saya."
10115Please respect copyright.PENANAVZatkBJKJ3
Lia : "Katanya kalau saya dipanggil secara khusus dan ketemu langsung artinya saya ini orang spesial."
10115Please respect copyright.PENANASD7vdhev5F
Aku manggut-manggut,
10115Please respect copyright.PENANArFqlJnOgjk
Aku : "Sekarang kau tahu siapa aku bukan?"
10115Please respect copyright.PENANA6CpN5iEgvH
Aku : "Nah, aku bisa baik kepada orang dan bisa berbuat jelek kepada orang, tergantung orang itu."
10115Please respect copyright.PENANAnhgY8aS8ep
Lia mengangguk. Sikapnya agak melunak sekarang.
10115Please respect copyright.PENANA5JXDnkOLFe
Aku : "Impianmu ingin keluar dari dunia hitam bukan?" tanyaku.
10115Please respect copyright.PENANAFJ3U0CGM91
Lia agak terkejut.
10115Please respect copyright.PENANAW2IpSG5098
Lia : "Bagaimana Mr. Boss bisa tau?"
10115Please respect copyright.PENANArhzWYxHZwR
Aku : "Aku sudah menyelidikimu, tentu saja sebelum kau kupekerjakan"
10115Please respect copyright.PENANASky0HiiZIG
Aku : "Aku harus tahu siapa kamu, latar belakangmu. Aku juga tahu di mana rumahmu,"
10115Please respect copyright.PENANA67VQ12QmRl
Aku : "Siapa orang tuamu, siapa saja teman-temanmu."
10115Please respect copyright.PENANAQOq4asUiMj
Aku : "Kapan kamu pergi ke mal, kapan kamu pergi pulang kampung aku tahu semuanya," jawabku.
10115Please respect copyright.PENANACgRPPVu0z2
Lia tertegun.
10115Please respect copyright.PENANAN64SqfajEZ
Aku : "Jangan takut. Kalau kau ikuti aku, aku akan berbuat baik kepadamu"
10115Please respect copyright.PENANAWM2pk94Yld
Aku : "Aku akan janjikan kau bisa kembali pulang kampung, dan keluar dari dunia hitam ini," kataku.
10115Please respect copyright.PENANA9ROW9VQoAM
Lia : "Terima kasih Mr. Boss," katanya.
10115Please respect copyright.PENANAQN5rP6qDWx
Lia : "Apa yang saya lakukan sekarang?"
10115Please respect copyright.PENANAV56spMANWx
Aku : "Pertama, kamu harus benar-benar jadi orang alim," kataku.
10115Please respect copyright.PENANA3mzwQF1Hkj
Lia : "Bagaimana itu?" tanyanya.
10115Please respect copyright.PENANAt0mnRn79B0
Aku : "Pertama tentu saja caranya dengan berpakaian. Kedua, aku akan berikan buku instruksi ini"
10115Please respect copyright.PENANAhH7qzEICN5
Aku : "Buku ini isinya tentang segala hal cara kamu bersikap."
10115Please respect copyright.PENANAcDSWHnNZ6N
Aku : "Ketiga, aku berikan rekaman-rekaman pengajian, juga buku-buku agama"
10115Please respect copyright.PENANAavude65AKx
Aku : "Pelajari semuanya," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAtRF1RJc5LF
Aku : "Kemudian, setelah kamu jadi orang alim."
10115Please respect copyright.PENANAJZu207ODSe
Aku : Berikutnya kamu berbuat baik kepada tetangga kontrakanmu nanti."
10115Please respect copyright.PENANA1FYc3g5jEE
Aku : "Bantu orang-orang sekitar yang membutuhkan"
10115Please respect copyright.PENANAKiWxxS1eW5
Aku : "Aku akan berikan kamu identitas baru, sebagai seorang janda yang ditinggal pergi suaminya."
10115Please respect copyright.PENANA2U2DRAhUGS
Lia : "Kapan saya bisa mulai Mr. Boss?" tanyanya.
10115Please respect copyright.PENANA6GWVrfVIlL
Aku : "Ini alamat rumah kontrakanmu."
10115Please respect copyright.PENANA1wuuD92Z68
Aku : "Kemarin aku suruh Ucok untuk menyewa rumah untukmu di sebelah target."
10115Please respect copyright.PENANALuWo5dT6wQ
Aku : "Tugasmu adalah menggoda suami orang. Namanya Sugiyono. Ini fotonya,"
10115Please respect copyright.PENANAgtjosJ6sny
Aku sodorkan sebuah foto.
10115Please respect copyright.PENANA5KGLHvIiEe
Lia : "Lumayan cakep orangnya," komentar Lia.
10115Please respect copyright.PENANACm1eu24pOC
Aku : "Ini foto istrinya," aku menyodorkan foto lagi.
10115Please respect copyright.PENANAxW7V2YXaSq
10115Please respect copyright.PENANAfUDL9w4XDG
Ilustrasi Dewi
Lia : "Cantik juga dia," komentar Lia.
10115Please respect copyright.PENANADhc9ynQHBs
Aku : "Goda target yaitu Sugiyono dengan cara halus. Tapi ingat kau harus jual mahal!" kataku.
10115Please respect copyright.PENANAXtyIkEmrr7
Aku : "Aku sudah memasang kamera rahasia di kamarmu, ruang tamu dan kamar mandi"
10115Please respect copyright.PENANARuoGpL4Bwg
Aku : "Tapi tenang saja, hanya aku yang bisa melihatnya. Ucok tak akan bisa melihatnya."
10115Please respect copyright.PENANAhpZGe4UfuQ
Lia : "Wah, Mr. Boss nanti ngintip dong?" tanyanya.
10115Please respect copyright.PENANA69Vlm9kKV1
Aku : "Tujuanku memang mengintipmu untuk bisa bersenggama dengan Sugiyono," kataku.
10115Please respect copyright.PENANApVB1vaxSzy
Aku : "Kalau kau bisa sampai membuat ia bersenggama denganmu, berselingkuh denganmu,"
10115Please respect copyright.PENANAV6AQ17ZPxa
Aku : "Aku akan berikan bonus besar untukmu!"
10115Please respect copyright.PENANA91VUiOEvTB
Mata Lia melotot tak percaya terhadap rencana jahatku.
10115Please respect copyright.PENANAxulWhy78td
Lia : "Boleh tahu Mr. Boss, berapa?"
10115Please respect copyright.PENANAIIGSVFTkbN
Aku : "Lima puluh juta kalau kau bisa mengajaknya tidur,"
10115Please respect copyright.PENANA5bcwqjga1Q
Aku : "Dan lima puluh juta lagi kalau kau bisa mengajaknya tidur sambil diketahui istrinya."
10115Please respect copyright.PENANA15az2fWlJW
Aku : "Lima puluh juta lagi kalau sampai mereka bercerai"
10115Please respect copyright.PENANAKBhH8t7Lam
Aku : "Dan Lima puluh juta lagi, kalau kau mau melakukan pekerjaan tambahan," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAbXwMQztSxW
Lia : "Siap Mr.Boss, saya siap,"
10115Please respect copyright.PENANAt9RKf6gYsE
Lia tampak berbunga-bunga mendapatkan nilai yang fantastis itu. Wajahnya tampak sumringah mendengar nilai lima puluh juta berkali-kali. Memang uang segitu tak seberapa buatku karena perusahaanku laba bersihnya 200jt sebulan. Itu belum dari laba-laba yang lain dari usaha yang dikelola istriku. Duit simpananku tak usah dihitung, yang jelas ada kalau sampai 9 digit.
10115Please respect copyright.PENANAqPpELsBCO0
Aku menatp wajah Lia yang cantik ini jadi kepingin iseng. Dia itu benar-benar cantik. Wajahnya semi oriental. Dari data yang diberikan Ucok, dia ini asli gadis desa dan menjelma menjadi cewek kota yang nakal. Tapi sebenarnya dia ini baik.
10115Please respect copyright.PENANAaKYNuJsmaN
Aku : "Ah, persetan. Toh aku sudah membayarnya. Bolehlah mencoba servisnya."
10115Please respect copyright.PENANATi43np56SM
Aku pun berdiri, kemudian berdiri di hadapannya.
10115Please respect copyright.PENANA1b0o0K5eyK
Aku kemudian membuka resletingku dan menurunkan celanaku. Terpampanglah "rudalku" yang cukup panjang dan besar.
10115Please respect copyright.PENANAS9UDRgFysT
Lia : "Ini apa Mr. Boss?" tanyanya.
10115Please respect copyright.PENANAVlYdJv5uQO
Aku : "Kau tahu apa yang harus dilakukan," kataku.
10115Please respect copyright.PENANABFZByFgEDQ
Lia : "Katanya Mr. Boss tidak akan menyentuhku?" tanyanya.
10115Please respect copyright.PENANAFVWXOFJogf
Aku : "Iya, makanya aku ingin tahu servis dari mulutmu apakah memuaskan atau tidak," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAjUSpTiIMnh
Ia tersenyum.
10115Please respect copyright.PENANAkn0Vit0xcg
Lia : "Mr. Boss, kalau kepingin ya tinggal bilang aja."
10115Please respect copyright.PENANASVyRRu1gPc
Aku : "Hehehe, yah, aku cabut deh perkataanku tadi"
10115Please respect copyright.PENANAzoMcZtOMfq
Lia mulai memegang penisku. Ia urut-urut dan kocok-kocok. Benda kecil itu mulai bangun, keras dan mengacung. Lia tersenyum. Ia mencium kepala penisku.
10115Please respect copyright.PENANAVq9y6zLE4D
Lia : "Punya Mr. Boss besar. Mungkin ini pertama kalinya aku melihat penis lelaki sebesar ini"
10115Please respect copyright.PENANA57rk1uPPUg
Lia : "Pasti istri Mr. Boss takluk kalau di ranjang," kata Lia.
10115Please respect copyright.PENANA4FRg6Kd0VD
Aku : "Tentu saja, Oh...Lia, hmmmhh.." kataku.
10115Please respect copyright.PENANAgE07kDJ9ty
Lia lalu memasukkan kepala penisku ke mulutnya. Gila, aku makin terangsang aja melihatnya, apalagi matanya menatap mataku sambil mengoral. Mana ia pakai jilbab lagi. Ouuchhh..lidahnya menari-nari di dalam mulutnya. Ia mengocok sambil menghisap. Sesekali ia jilati batangnya, kemudian ia pijat-pijat buah pelerku. Lia cukup pro. Tentu saja, karena jam terbangnya pasti tinggi.
10115Please respect copyright.PENANAWbw8CxaNC3
Cukup lama ia mengoralku. Sudah hampir lima belas menit. Kupegang kepalanya, sepertinya aku mau sampe. Aku pun memaju mundurkan pantatku.
10115Please respect copyright.PENANAGsorlV5ZXS
Aku : "Lia, aku mau nyampe. Telan semua ya!"
10115Please respect copyright.PENANAqTs1StFZST
Ia mengangguk. Makin cepat ia mengocoknya, penisku pun makin keras.
10115Please respect copyright.PENANAf62oh5kHJ3
Aku : "Ohhh....Lia...keluar, AAArgghh!"
10115Please respect copyright.PENANAsKjbXTX1z2
Kataku sambil bersamaan menembak semua spermaku ke dalam mulutnya. Lia menghentikan gerakan kepalanya dan menampung semua spermaku. Dihisapnya sisa-sisa sperma dari penisku. Lalu ia melepaskan penisku.
10115Please respect copyright.PENANAOeWZPYvFFd
Tampak lubang kencing penisku tidak ada sisa-sisa sperma lagi, berarti semuanya sudah masuk ke mulutnya. Pipinya agak menembem. Ia malah kelihatan imut kalau seperti itu. Perlahan-lahan ditelannya benih-benih anakku itu.
10115Please respect copyright.PENANAXzMM5UubCz
Lia : "Glup..."
10115Please respect copyright.PENANAzBhQYJvclq
Suara kerongkongannya menelan spermaku.
10115Please respect copyright.PENANA9oVozFD7j1
Lia : "Aaahh...tumben, baru kali ini rasa spermanya ndak asin," katanya.
10115Please respect copyright.PENANAkO2OUSXiiA
Lia : "Mr. Boss suka makan buah ya?"
10115Please respect copyright.PENANA8v5Eg51dr2
Aku : "Iya," jawabku.
10115Please respect copyright.PENANAH7GjtYq9Bu
Aku memakai kembali celanaku. Lalu kembali lagi ke tempat dudukku. Lia mengambil tissue yang ada di mejaku lalu membersihkan mulutnya.
10115Please respect copyright.PENANAoV3hPI5GXa
Lia : "Kalau Mr. Boss kepingin lagi gak papa koq. Sejujurnya Lia demen juga koq," katanya.
10115Please respect copyright.PENANAm9tmAJ8WS3
Ia mulai menggodaku.
10115Please respect copyright.PENANAa3Urjr2e7A
Aku menatapnya tajam.
10115Please respect copyright.PENANAAa6gk6YKPo
Lia : "Oh...maaf kalau lancang," katanya.
10115Please respect copyright.PENANAtaBJXdx97k
Aku : "Lakukan saja apa yang aku suruh," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAU7RS7rVhSM
Lia : "Siap, Mr. Boss," katanya.
10115Please respect copyright.PENANADYeLtzSmsJ
10115Please respect copyright.PENANAdM6QRsAzxk
***
10115Please respect copyright.PENANAt5sf5ZmXX7
Hari pertama, hari kedua, Lia mulai menempati tempat kontrakannya. Tepat di sebelah rumah Dewi. Kali ini mereka menjadi tetangga. Aku mengamati gerak-gerik Lia dari kamera CCTV yang terpasang di rumahnya.
10115Please respect copyright.PENANAQ4w6b14qeM
Lia berkenalan dengan para tetangga. Mobil pickup yang sudah aku siapkan datang membawa barang-barangnya. Beberapa anak buahku membantu memasukkan barang-barangnya, seperti orang pindahan beneran. Saat itu hari Minggu, jadi Sugiyono dan Dewi ada di rumah. Mereka berkenalan dengan Lia. Percakapan pun mulai akrab. Untuk agar tidak membuat orang curiga, Lia mengaku bekerja di kantorku. Sehingga mulai dari jam 8 sampai jam 4 sore ia tidak di rumah.
10115Please respect copyright.PENANAuf2wa7Pajf
Seminggu kemudian ia mulai akrab dengan Dewi. Dewi memang tidak bekerja, sehingga terkadang Lia ke rumahnya. Suatu hal yang tak diduga, kedua anak Dewi mulai menyukai Lia. Bahkan sering juga main ke rumahnya. Lia pun mengarang cerita kalau ia ditinggal mati suaminya. Ia mencari-cari rumah kontrakan kemudian koq ya ketemu rumah ini.
10115Please respect copyright.PENANARWxEV9wFmb
Seluruh laporan tentang apa yang dilakukan oleh Lia sangat detail, sehingga aku makin tertarik saja dengan perkembangannya tiap hari. Lia ternyata bisa menjadi seorang anak buah yang sangat loyal, buktinya, sampai sekarang ia benar-benar berakting sok alim. Terlebih setiap bertemu dengan Sugiyono, ia selalu menundukkan pandangan. Namun terkadang juga sedikit menggoda, pura-pura kesentuh tangan lalu minta maaf. Lia juga aktif menanyakan kabar kepada Sugiyono setiap kali ketemu. Karena hubungannya dengan Dewi sudah dekat, mulailah mereka ke langkah selanjutnya.
10115Please respect copyright.PENANAusS1Fk3RTt
Lia pura-pura minjam buku ke Dewi. Buku itu paling tidak 2 hari dipinjam sekedar ingin dibaca saja. Biar nanti kalau ditanyakan isinya bisa sedikit menjawab. Setelah itu ketika mengembalikan paling tidak harus ketika hanya ada Sugiyono saja. Hasilnya cukup baik, tangan mereka bersentuhan lagi dan Lia minta maaf.
10115Please respect copyright.PENANAns9APK5QKF
Sugiyono : "Mbak Lia, koq sering banget minta maaf?" tanya Sugiyono.
10115Please respect copyright.PENANAxu4knDEBQb
Lia : "Maaf Mas, bukan kenapa kan kita bukan mahrom, jadi ndak boleh bersentuhan."
10115Please respect copyright.PENANAvjPNSGvaeA
Lia : "Sampaikan salam saya kepada mbak Dewi ya," kata Lia.
10115Please respect copyright.PENANAje060h9Vr0
Lia : "Permisi Assalamualaikum."
10115Please respect copyright.PENANAiv9EjXe5dY
Sugiyono terpaku saat itu. Entah apakah ia mulai tertarik ataukah tidak.
10115Please respect copyright.PENANAG34QO9Jr9d
Setelah sebulan. Rupanya kealiman tetangga baru ini sudah menyebar. Dan ketika pertemuan ibu-ibu pun tampaknya Lia mulai dikenal baik oleh ibu-ibu PKK. Mereka juga tidak tahu bahwa Lia sangat pandai berceramah, sehingga pada saat-saat tertentu Lia dibujuk ibu2 untuk mengisi ceramah.
10115Please respect copyright.PENANACPVffDaL9K
Perkembangan laporan Lia terus aku ikuti. Dan sesekali aku minta jatah untuk dioral olehnya ketika ia menemuiku di kantor. Dia melakukan dengan sukarela koq. Bahkan rela ndak dibayar. Aku sih tidak menolak.
10115Please respect copyright.PENANAbrYRxzhich
Kurang lebih tepat hari ke-50. Lia punya ide. Ia memberikan makanan kepada Dewi. Seperti biasa karena tetangga. Katanya Lia sedang mencoba resep baru. Ndak tahu rasanya, enak apa tidak. Masakannya ayam betutu. Lia sudah menaruh obat di dalamnya. Ia mengira Dewi setelah ini pasti mules. Sugiyono sebentar lagi pulang. Maka Lia pura-pura buru-buru pulang. Sengaja ponselnya ditinggal di kursi sofa.
10115Please respect copyright.PENANAkJPO6BGfVD
Ketika sudah sampai di rumah ia menunggu Sugiyono pulang, sambil mencopot seluruh bajunya dan membasahi diri di kamar mandi. Ketika terdengar suara mobil, pasti itu Sugiyono pulang. Lia pasti menyangka setelah ini Sugiyono yang menyerahkan ponselnya. Benarlah. Tak lama-lama kemudian Sugiyono datang dan mengetuk pintu rumahnya.
10115Please respect copyright.PENANArKmztO4a8Q
Lia pura-pura tidak dengar. Ia berada di kamar mandi menghitung ketukan. Ketika ketukan kedua ia kemudian keluar. Saat itu Sugiyono mengintip ke dalam kaca. Sengaja kordennya terbuka sedikit sehingga Sugiyono bisa melihat ke dalam. Lia dengan berbalut handuk kemudian berjalan dan pura-pura terpeleset, sambil menarik kursi agar suaranya meyakinkan. Sugiyono yang melihat itu terkejut. Ia bingung harus bagaimana. Aku yang melihat dari CCTV sangat berdebar-debar. Tak mungkin ia meminta bantuan Dewi. Lha wong Dewi sedang sakit perut. Akhirnya Sugiyono membuka pintu, ia masuk. Sukses!
10115Please respect copyright.PENANAeULEkKpbeG
Lia pura-pura pingsan dengan berbalut handuk. Sugiyono tampak menelan ludah. Barangkali baru kali ini ia melihat bahwa Lia ternyata wanita yang sangat cantik, berwajah oriental dan manis. Ia bingung harus ngapain. Melihat wanita tergeletak di lantai seperti itu, ia tak mungkin membiarkannya. Akhirnya ia membopong Lia dan menaruhnya di sofa. Bau harum tubuh Lia benar-benar menggoda. Lia digoyang-goyang dan dipanggil-panggil. Saat itulah, Sugiyono bingung.
10115Please respect copyright.PENANAB9PgFXDzCi
Sugiyono : "Apakah ia harus minta bantuan atau bagaimana?"
10115Please respect copyright.PENANAnuYr9etQgK
Sugiyono : "Barangkali Lia cuma pingsan biasa. Dan alamak itu dadanya lumayan juga."
10115Please respect copyright.PENANAZyGSFc97Fs
Pikirnya. Mulus, montok dan ranum. Bau sabunnya benar-benar membuat ia kembali menelan ludah. Dan Sugiyono pun menyentuhkan tangannya ke dada Lia. Ia remas-remas dada itu. Perlahan-lahan ia buka sedikit handuk yang membalut tubuh Lia. Ia ingin mengintip puting cewek PSK itu. Sugiyono tampak menelan ludah lagi. Ia tak mengira puting cewek yang setiap hari berjilbab ini sangat pink.
10115Please respect copyright.PENANAzKl5pCgip7
Ia memajukan wajahnya hendak mencium Lia, saat itulah Lia membuka matanya sambil pura-pura terkejut.
10115Please respect copyright.PENANA8MIpqsbiBu
Lia : "Mas Sugi?" ia terkejut.
10115Please respect copyright.PENANAVYD9YhXwXm
Lia : "Apa yang mas lakukan?"
10115Please respect copyright.PENANAkdJKNHaAzm
Sugiyono, tampak terkejut. Jantungnya hampir copot. Lia melihat dirinya, dadanya terbuka handuknya tidak terbelit lagi.
10115Please respect copyright.PENANAAblMFsqxcW
Buru-buru Sugiyono menutup mulut Lia yang sekali lagi pura-pura akan berteriak.
10115Please respect copyright.PENANAlhhVsyOtvv
Sugiyono : "Ssshh....dengar dulu, dengar dulu!" kata Sugiyono untuk tenang.
10115Please respect copyright.PENANAJleMmlA8lj
Sugiyono : "Tadi kamu terpeleset trus pingsan"
10115Please respect copyright.PENANAjfxhENmST4
Sugiyono : "Aku cuma ingin mengembalikan ponselmu yang tertinggal tadi di rumahku"
10115Please respect copyright.PENANAyznafn8Wh4
Sugiyono : "Maaf ya, aku tak bermaksud ngapa-ngapain kamu. Beneran"
10115Please respect copyright.PENANAYQ1N0lnOKV
Lia mengangguk. Kemudian Sugiyono melepaskan tangannya dari mulut Lia.
10115Please respect copyright.PENANA2vZHvc2fS4
Lia : "Beneran Mas ndak ngapa-ngapain Lia?" tanya Lia.
10115Please respect copyright.PENANAilGN8AuZR0
Sugiyono : "Iya, beneran," jawab Sugiyono.
10115Please respect copyright.PENANAS1RY9KKeSX
Lia : "Trus, kalau begitu kenapa handuk Lia terlepas begini?" tanya Lia.
10115Please respect copyright.PENANAF4pfRXgKoB
Sugiyono : "Eehh...itu, copot sendiri."
10115Please respect copyright.PENANA08xOex7OkR
Sugiyono : "Maaf, sebaiknya aku segera pulang. Nanti dicari Dewi," kata Sugiyono.
10115Please respect copyright.PENANAJ1AI5soL5u
Sugiyono berdiri dan menuju ke pintu.
10115Please respect copyright.PENANAXhCUAFMI4k
Lia : "Maaf Mas, Lia salah sangka," kata Lia sambil menutupi tubuhnya dengan handuk.
10115Please respect copyright.PENANAgLdEnZt2ac
Sugiyono : "Iya, tidak apa-apa," kata Sugiyono.
10115Please respect copyright.PENANAdaYqWExoOk
Aku : "BAGOOOOOEEESS!" seruku di kantor melihat peristiwa itu.
10115Please respect copyright.PENANARy7SPDKi8X
Lia luar biasa dalam merayu cowok. Kalau saja Sugiyono bukan lelaki baik-baik, sudah disosor itu si Lia.
10115Please respect copyright.PENANAvzO715kwVw
Ini tahap kedua. Tahap ketiga bakal lebih lagi pastinya. Dan aku yakin pasti setelah itu Sugiyono bakal minta jatah ke Dewi, atau paling tidak sampai onani sendiri.
10115Please respect copyright.PENANAj8slxSboou
Esoknya Lia datang ke kantorku. Ia menyampaikan laporannya dan aku sangat senang.
10115Please respect copyright.PENANAHerpPVigJ7
Aku : "Kalau saja kau bisa mengajaknya tidur saat itu,"
10115Please respect copyright.PENANA7ZzPguCR6R
Aku : "Mungkin aku bisa berikan bonusmu sekarang," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAtUReIRYUDp
Lia : "Harus pelan-pelan Mr. Boss, dia ini orangnya alim soalnya," kata Lia.
10115Please respect copyright.PENANA0DXjMw1Jpc
Aku : "Baiklah, tapi ngomong-ngomong."
10115Please respect copyright.PENANAj0tP0e9JNb
Aku : "Rencana apalagi yang akan engkau lakukan berikutnya?" tanyaku.
10115Please respect copyright.PENANAB4eYvR0VSw
Lia : "Berikutnya ia pasti akan tidur denganku," katanya yakin.
10115Please respect copyright.PENANA6rscaIcv2E
Aku : "Hmm..begitu ya? Baiklah, aku suka sekali dengan gayamu," kataku.
10115Please respect copyright.PENANATuyCy9B5iO
Lia tersenyum.
10115Please respect copyright.PENANA07xbxUjCsT
Aku : "Ayo, ikut aku!" kataku.
10115Please respect copyright.PENANAJp8QxIk5LH
Lia : "Ke mana?" tanyanya.
10115Please respect copyright.PENANA4gjQBObGty
Aku : "Udah, ikut aja!" kataku.
10115Please respect copyright.PENANASGMA7nZzcL
Aku mengajaknya ke ruang pribadiku. Ruangan ini adalah ruangan kecil yang ada di sebelah kantorku. Begitu Lia masuk aku langsung mengunci pintu. Ruangan ini penuh dengan rak-rak buku. Ada sebuah meja dan sebuah kursi. Di dekat jendela, ada sofa empuk. Di sebelah rak ada sebuah tempat tidur lipat.
10115Please respect copyright.PENANAqwaoBUayjf
Begitu aku kunci pintu, segera aku rangkul Lia dari belakang. Ia tampaknya mengerti, segera berbalik. Kami lalu berpanggutan.
10115Please respect copyright.PENANA5kNzNiVNl1
Aku : "Sebelum kamu tidur dengan dia,"
10115Please respect copyright.PENANAWqAaWeqNVq
Aku : "Paling tidak aku ingin merasakan puting dan memekmu," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAIVgepPJEsp
Lia : "Oh...Mr.Boss, aku sudah lama menunggu ini..hmm..hmmmhh," katanya.
10115Please respect copyright.PENANArqPeFUCixV
Kami berciuman lama, sambil berpelukan dan menggesek-gesek badan kami. Lalu segera kulucuti jilbabnya, gamisnya, ia pun membuka kemejaku celanaku, sehingga dalam hitungan menit kami sudah tanpa busana dan pakaian kami entah kemana.
10115Please respect copyright.PENANAVuIolmruMh
Aku : "Lia, Ohh...putingmu pink!" kataku.
10115Please respect copyright.PENANAElTtHKdKi8
Lia : "Iya, Mr.Boss, hisep dong, menyusu kayak bayi," katanya merancau.
10115Please respect copyright.PENANALskANSYoxI
Aku lalu menghisapnya, kuhisap dan kujilat. Lia mengeluh, Payudaranya yang montok aku remas-remas sekaligus aku hisap-hisap putingnya, paling tidak jangan sampai aku memberikan bekas cupangan sebab besok ia akan menaklukkan Sugiyono. Biar Sugiyono tidak curiga. Aku cukup menciumi dan menjilati tubuhnya. Lehernya aku ciumi, telinganya aku gigit-gigit kecil. Kemudian lidah kami kembali bertemu, kuhisap salivanya. Tangannya udah memegang rudalku. Ia mengocok rudalku. Aku pun menyentuh memeknya yang ternyata tak ada rambut, ia telah mencukur bersih bulunya.
10115Please respect copyright.PENANATLWiLJv4kh
Aku menatapnya sesaat.
10115Please respect copyright.PENANA3DBgAfhZS1
Aku : "Setelah tugas ini selesai, maukah kau melakukan satu hal?" tanyaku.
10115Please respect copyright.PENANAzrSnVR7tGy
Lia : "Apa itu Mr.Boss?" tanyanya.
10115Please respect copyright.PENANAnDIjpybETS
Aku : "Jangan menjadi PSK lagi, jadilah wanitaku," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAIKBAk7fS3u
Lia : "Ohh...Mr.Boss...baiklah, apapun yang kau ingin...aaahhkkk"
10115Please respect copyright.PENANAxuQie1Y4uI
Jariku masuk ke liang senggamanya. Aku mengobok-obok vaginanya, Lia memelukku dan kami ambruk di atas sofa.
10115Please respect copyright.PENANAHEFnHnxja2
Berikutnya aku sodorkan penisku ke padanya, ia pun segera mengulum rudalku yang sudah berdiri tegak. Kemudian aku mulai menjilati bagian pribadinya. Kuhisap-hisap dan kusedot hingga Lia menggelinjang. Vaginanya bau harum sabun sirih. Aku hisap dan kujilati hingga benar-benar sangat basah.
10115Please respect copyright.PENANAxwZ9SLl9kd
Lia : "Mr.Boss...ohh...Lia keluar Mister....aakhhhh, keluar aaahhhhhh,"
10115Please respect copyright.PENANA0rTjA7bIEV
Lia menjerit sambil mengangkat pantatnya. Aku melihat cairan keluar dari vaginanya. Nafasnya memburu. Ia memejamkan mata menikmati orgasmenya. Aku lalu memposisikan diriku berada di atasnya. senjataku udah siap.
10115Please respect copyright.PENANAF5bgPSGb9I
Matanya sedikit terbuka dan menatapku.
10115Please respect copyright.PENANAK91OK6fvTE
Aku : "Mr.Boss,...pelan-pelan ya, sudah sebulan ini aku tidak main. Punya Mr.Boss besar soalnya. Ahhkk..." katanya.
10115Please respect copyright.PENANAGzsxm19A9Y
Aku menggesek-gesek kepala penisku ke klitorisnya. Mulut Lia menganga sambil kepalanya mendongak ke atas. Dan,
10115Please respect copyright.PENANAwo4IZLh1D6
Blesss..
10115Please respect copyright.PENANAtyMDulY6JS
Kepala penisku masuk. Seret banget ini. Aku baru masuk setengah, seperti ada sesuatu yang mengganjal di dalam sana. Lia membelai dadaku. Berusaha memberikan kenikmatan. Aku maju mundurkan pelan dan sekali lagi aku tekan dan.
10115Please respect copyright.PENANApTLpfOcpip
Sleeebb...sreett...
10115Please respect copyright.PENANAbonozmvl7V
Lia : "Mister....aduuuh...mentok, rasanya penuh....aaahhh," rancaunya.
10115Please respect copyright.PENANAXAGUR5fade
Aku : "Seret banget memekmu, pantas saja bayaranmu mahal," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAIMLpNGYQmh
Lia : "Oh...mister, penismu besar...aduh...ahhh....ahh...ahhh...hmmm...aaah,
10115Please respect copyright.PENANADJygb5Kfc7
Lia : "Iya mister digoyang gitu. Ahhkk...oh besar banget, aku nyerah mister.
10115Please respect copyright.PENANAVXbRWKEEtb
Lia : "Pakai aku sesukamu deh mister, aku rela....ahhkk...Mister...oh...jadi simpananmu pun aku rela"
10115Please respect copyright.PENANAT6poj1jP8a
Lia : "Mister....hhhmmm," Lia mulai merancau.
10115Please respect copyright.PENANA1EQr9K6szy
Aku pun bergerak maju mundur. Seiring dengan itu vaginanya tampak seperti meremas-remas penisku. Ditambah lagi pantatnya seperti memutar-mutar. Aku lalu menarik tubuhnya agar bisa aku pangku. Kini kami berhadapan. Ia duduk di atas pahaku. Kami berpanggutan lalu aku menghisap putingnya. Pantat Lia naik turun ia berusaha mencari kenikmatan. Ia remas-remas rambutku, berkali-kali ia menyebut namaku dan memuji penisku.
10115Please respect copyright.PENANA8cSIrjCzU0
Setelah puas posisi duduk, aku kemudian menyuruhnya menungging. Kembali penisku seperti menusuk sesuatu belahan yang sangat sempit. Ia memaju mundurkan pantatnya, aku mengimbanginya dengan bergerak maju mundur.
10115Please respect copyright.PENANArpu33ccFsr
Plookk! Plook! Plokkk Plokk!
10115Please respect copyright.PENANABRIHe8XrRg
Suara pantatnya beradu dengan pinggangku. Aku membelai punggungnya dan kuusap-usap. Sesekali aku mencari payudaranya dan kuremas-remas dengan gemas.
10115Please respect copyright.PENANAyWp53LR1PN
Aku : "Aaahhh...ohh..Lia, hmmm nikmat banget" kataku.
10115Please respect copyright.PENANAfuGdqaQz45
Lia : "Aaahh...fuck...fuck...enak banget....hmm oh...penismu Mister, gedenya...." rancaunya.
10115Please respect copyright.PENANA4vDGb5BRKT
Nampaknya spermaku sudah mau keluar. Aku balikkan badannya, lalu aku tindih dia. Aku peluk. Dada kami menyatu hangat sekali. Keringat kami bercampur, kemudian aku mencium bibirnya. Lidahku menghisap lidahnya, Pantatku maju mundur.
10115Please respect copyright.PENANAu0CBoNcNIM
Lia : "Ohh...Mister aku keluar...aahh..Mister jangan keluarin di dalam ya, aku subur...." katanya.
10115Please respect copyright.PENANA0E6KM0UJMs
Aku : "Lho, kamu ndak minum pil?" tanyaku.
10115Please respect copyright.PENANAc6YshyaK8J
Lia : "Ndak Mister,....ahhh... ndak pernah. Biasanya juga ....oh...pakai kondom."
10115Please respect copyright.PENANAVCQ5uLgvv7
Lia : "Ini pertama kali aku..aah..tidak pake kondom....," katanya.
10115Please respect copyright.PENANAHzc7W348jP
Aku : "Ah persetan, hamil hamil deh," kataku.
10115Please respect copyright.PENANAFmMgfmLhqZ
Lia : "Ohh..Mr...aku cinta Mister....hamili aku mister....aku nyampe mister....hmmmm" katanya.
10115Please respect copyright.PENANAhjdW0jnmPr
Aku : "Lia,...spermaku keluar...banyak kayaknya,....AaaAAHhhhh,"
10115Please respect copyright.PENANAl6tYgFyPlQ
Aku menembakkan entah berapa kali tembakan. Banyak sekali. Aku habiskan semuanya di dalam rahimnya. Mata Lia tampak memutih, sambil memelukku erat sekali.
10115Please respect copyright.PENANAeOlaKMTMlf
Orgasme yang cuma beberapa detik itu rasanya sangat lama. Bahkan setelah spermaku tidak keluar lagi, penisku masih belum mengecil. Lia mulai lemas. Ia melepaskan pelukanku. Aku mencabut penisku. Seketika itu, spermaku sebagian keluar dari lubang senggamanya, menetes di sofa. Lia terkapar, ia membuka pahanya, lengannya ditutupkan ke wajahnya.
10115Please respect copyright.PENANA1oA5WEuN5j
Lia : "Mr.Boss, hebat...aku sampe kewalahan," katanya.
10115Please respect copyright.PENANAD2gGfC8Y1p
Aku lalu berjalan menuju kulkas yang ada di pojok ruangan. Lalu mengambil air putih yang ada di dalam botol gelas. Segera aku buka tutupnya dan meminumnya. Kemudian aku melanjutkan lagi setelah beristirahat beberapa saat sampai kemaluanku rasanya ngilu.
10115Please respect copyright.PENANA3XyIm7k58N