
Chapter 05
Saudari Tiriku Obsesiku
5013Please respect copyright.PENANAwgvvAsO93s
Satu hal yang aku benci adalah aku naksir saudara tiriku sendiri. Bagaimana ya awalnya, intinya ketika pertama kali aku dikenalkan dengan saudara tiriku ini, dan tidur satu kamar bahkan satu ranjang membuatku sange. Dan dialah yang pertama kali aku bisa ngecret keluar sperma. Bukan, bukan menyetubuhinya tapi menempelkan kepala penisku di lututnya. Itu pengalaman yang tak aku lupakan.
5013Please respect copyright.PENANAwxuRQgi2rS
Ceritanya adalah ketika ia tidur, kami hanya dipisah oleh sebuah guling. saat itulah tangannya tiba-tiba menindihku dan lututnya persis ada di atas guling menyentuh tubuhku. Awalnya aku tak suka ama dia. Namun entah kenapa aku jadi suka ama dia. Dan aku menciumnya. Jantungku berdebar-debar. Aku cium pipinya, lalu ke bibirnya. Setelah itu aku jadi lebih nakal lagi. Aku keluarkan penisku dan aku gesek-gesekkan di lututnya. Entah bagaimana, aku terangsang hebat. Setelah 10 menit aku gesek-gesek muncratlah maniku. Seketika itu ia terbangun aku menutupi tubuhku dengan selimut.
5013Please respect copyright.PENANA4R6spm3102
Aku : "Pura-pura tidur, apa dia tahu maniku keluar di lututnya sehingga terbangun?" pikirku.
5013Please respect copyright.PENANA6APSHFStfm
Kejadian kedua adalah ketika tidur siang. Ia memunggungiku. Saat itulah aku memepet dirinya. Bahkan aku mengeluarkan penisku dan kugesek-gesek ke pahanya. Aku yakin dia masih bangun. Tapi aku cuma berani sebatas itu. Setelah itu aku kemudian dimarahin ibuku dan nenekku habis-habisan karena Asri melaporkannya.
5013Please respect copyright.PENANA9UF1oQh1KQ
Setelah itu aku tak pernah lagi punya pikiran untuk ngerjain Asri lagi. Aku ingin menunjukkan bahwa ku telah berbah total. Namun dalam hati aku masih punya perasaan kepadanya.
5013Please respect copyright.PENANAb2STxOnZp6
Setelah aku menikah, punya anak, bahkan nikah lagi ama Dewi, aku masih tetap punya rasa itu. Sebetulnya aku sangat cemburu ketika dia menikah dengan pacarnya. Mereka pun udah punya satu anak namanya Raka. Selama ini dia ikut suaminya di Klaten, setahun sekali kami bertemu yaitu ketika lebaran. Tampaknya peristiwa masa kecil itu sudah kami kubur dalam-dalam. Namun tidak bagiku.
5013Please respect copyright.PENANAg5e01wZJ8f
Sebagaimana yang aku lakukan kepada Dewi. Aku tiba-tiba punya niat jelek juga melakukan hal yang hampir serupa kepada Asri. Tapi sampai saat itu aku tak tahu bagaimana caranya.
5013Please respect copyright.PENANAvbzPZj4wSN
Akhirnya terjadilah peristiwa tragis. Ayahnya (ayah tiriku) meninggal, karena gagal jantung. Kami semuanya berduka. Seluruh keluarga berkumpul saat itu. Aku dan kedua istriku, serta anak-anakku, sepupu-sepupuku, paman dan semua orang. Bahkan Asri. Setelah prosesi pemakaman, kami pun berunding tentang rumah yang ditempati oleh ibu dan ayahku.
5013Please respect copyright.PENANALLlFH3XgF0
Ibu : "Rumah ini sekarang jadi milik ibu, tapi ibu sekarang serahkan kepada Doni."
5013Please respect copyright.PENANAVgxVSFHDRT
Ibu : "Karena ia yang sekarang ini punya hak juga sebagai kepala keluarga," kata ibuku.
5013Please respect copyright.PENANASzyWro5zTK
Ibu : "Tapi ibu kepingin agar Asri nemani ibu di sini. Sama suamimu juga gak papa."
5013Please respect copyright.PENANAX5OFk8d7SK
Asri pun bingung sekarang. Akhirnya karena melihat kondisi ibuku yang sudah sakit-sakitan dan aku yang harus mengurus istri-istriku, akhirnya ia pun mengiyakan saja. Apalagi ia tak dapat hak waris. Kalau diberi rumah sih lebih baik daripada ngontrak. Akhirnya satu-satunya pewaris berikutnya adalah aku sebagai anak tunggal. Dan kalau aku meninggal, hak warisnya barulah ke Asri.
5013Please respect copyright.PENANAgmFcnj19WH
Dan tak terasa, setelah sebulan kemudian ibuku menyusul ayah. Kami semuanya bersedih. Kedua istriku berusaha menghibur diriku. Aku tahu mereka sangat baik kepadaku dan berharap aku jangan bersedih terus. Akhirnya untuk menghilangkan kesedihanku aku minta ijin untuk bisa tinggal di rumah ibuku sementara waktu. Kedua istriku mengiyakan, toh mereka semua juga ada pembantu. Paling tidak seminggu saja.
5013Please respect copyright.PENANADNYq0V9hW3
Selama seminggu itu aku hanya ditemani oleh Asri. Sebagai wanita yang sekarang sudah menjadi ibu dengan anaknya yang sekarang berusia 4 tahun. Dia masih kelihatan cantik. Hanya saja karena di rumah ini bersama suaminya, aku jadi agak ndak enak.
5013Please respect copyright.PENANAoq7eA5RAU7
Suatu ketika ketika aku sedang di rumah, aku bisa mendengar Asri sedang mandi di kamar mandi. Entah kenapa aku iseng kepingin ngintip. Dan akhirnya aku pun ngintip. Suaminya sedang tak ada di rumah, maka dari itu aku leluasa sekarang. Aku memanjat tembok dan melihatnya dari atas. Kamar mandi kami berada di dalam rumah, namun bagian langit-langitnya tak tertutup. Selama lebih kurang satu menit aku melihatnya mandi, aku menelan ludah saat melihat dadanya yang montok, dan memeknya itu.
5013Please respect copyright.PENANApqOVCxTuE5
Aku : "Wah, gundul. Dia rajin mencukur ternyata." pikirku.
5013Please respect copyright.PENANAma7NUU95XN
Aku lalu turun, buru-buru pergi, takut kalau ketahuan Raka.
5013Please respect copyright.PENANAiLGxTtNkYh
Sebelum makan malam, aku punya rencanya yang agak jahat. Aku campurkan obat tidur di sayuran yang akan mereka gunakan untuk makan malam. Kami biasanya makan malam bersama. Namun aku beli sendiri di luar. Beli nasi goreng. Tak ada yang aneh dengan sikapku yang beli makanan sendiri. Mereka pun makan makanannya. Setelah makan dan beres-beres. Tampaknya efeknya mulai terasa. Si Raka pertama kali yang tertidur. Mungkin karena anak-anak. Kemudian Herman tertidur, dengan merebahkan diri di kasur. Disusul Mbak Asri. Saat itulah aku tersenyum penuh kemenangan.
5013Please respect copyright.PENANA4kO352VTNf
Aku : "Bentar ya Herman, aku pinjam istrimu," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAbsAZ8kLvv8
Aku pun membopong Asri dan kuletakkan di atas kasur tempat tidurku.
5013Please respect copyright.PENANApslekP2zOO
Perlahan-lahan aku naikkan T-Shirtnya, lalu aku pelorotkan celana pendeknya, juga CD-nya. Aku lepas tali BH-nya yang ukurannya 34D.
5013Please respect copyright.PENANAFprH2e8Scq
"Aku menyusu ya?"
5013Please respect copyright.PENANAHnn9rutH4u
Kemudian aku hisap teteknya yang putingnya berwarna coklat itu. Ohh...ini impianku. Aku peluk dia dan aku remas payudaranya dan kuhisap-hisap. Kemudian ciumanku turun ke bawah. Aku ke klitorisnya. Aku jilati dan kusedot-sedot.
5013Please respect copyright.PENANA4Z5Ldwk0nq
Tampak Asri bergerak sedikit gelisah. Mungkin dalam tidurnya ia pun merasakan kenikmatan. Obat tidur ini bisa bikin tidur kurang lebih 4 jam. Jadi aku bisa leluasa menggarapnya. Tak terasa vaginanya sekarang mulai basah oleh lendir dan ludahku. Vaginanya yang gundul itu sekarang benar-benar tak ada satu bagian pun yang tak lepas dariku. Dan setelah 10 menit aku bermain-main di sana, pantatnya terangkat ke atas. Ia sepertinya orgasme. Cairan dari vaginanya sangat banyak keluar.
5013Please respect copyright.PENANAc6Td2wMEuC
Tanpa babibu, aku telanjang dan memasukkan batangku ke sarangnya.
5013Please respect copyright.PENANAXqmUIrXQA8
SLEBB..
5013Please respect copyright.PENANATh5UzODvDJ
Aku : Ooouuuhhh....enak banget. ini adalah impianku di masa kecil sekarang bisa aku nikmati."
5013Please respect copyright.PENANAQ7W91ozOCu
Aku pun merangkulnya, memeluknya erat dengan menindihnya. Penisku makin masuk dan masuk.
5013Please respect copyright.PENANA9RYWZ4KE68
Aku : "Koq rasanya sempit ya memeknya? Tapi bodo amat,"
5013Please respect copyright.PENANAGlwc4Th41a
Aku makin mempercepat goyangan pantatku. Suara kamarku berubah menjadi suara erotis
5013Please respect copyright.PENANAofoifsLyxx
PLOK! PLOK PLOK!
5013Please respect copyright.PENANAd3liugzgdO
Bunyi beradunya selakangan kami.
5013Please respect copyright.PENANASMOv7BVHp4
Aku : "Mbak, aku keluarin di mana ini? Di dalem atau di luar?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAZBhcGS40k3
[....] Asri tentu saja tak menjawab.
5013Please respect copyright.PENANAm4WHHHIRYa
Aku : "Ah...keluar nih...aduh....di luar deh Mbak, biar ndak dicurigai. AAAHHH!" teriakku.
5013Please respect copyright.PENANAotiadxTa8D
Aku segera cabut penisku dan aku kocok di depan dadanya. Seketika itu muncratlah 6 tembakan mani di atas toketnya. Kedutan penisku membuat pancaran cairan kental berwarna putih menembak ke gundukan gunung kembarnya. Setelah itu aku membersihkan sisa-sisa spermaku dengan kugesek-gesek ke tubuhnya.
5013Please respect copyright.PENANAOIZhMCvwEo
Aku lemas lalu berbaring di sebelahnya. sambil aku belai-belai bagian tubuhnya yang kemungkinan besar sensitif. Seperti dada di dekat ketiak, pinggul, dan perut. Aku biarkan spermaku mengering di dadanya. Bahkan ketika berbaring itu aku hadapkan wajahnya ke wajahku untuk aku ciumi.
5013Please respect copyright.PENANAvuC7KZuz6Z
Setelah 10 menit aku melakukan hal itu, penisku tegang lagi. Kini aku balikkan badannya, kubuat pantatnya menghadap ke atas, lalu aku tusuk lagi.
5013Please respect copyright.PENANAIchjfXk7cB
BLEESSSS...
5013Please respect copyright.PENANAlc4BhiibNU
Aku : "Gila, memekmu peret banget Mbak, bikin aku cepet klimaks," kataku.
5013Please respect copyright.PENANA95oUtCnHq3
Setelah itu aku menggarapnya lagi sampai puas, hingga hampir 3 jam. Setelah itu aku membersihkan spermaku yang belepotan di sekujur tubuhnya. Di dada, perut, pantat dan wajah. Kemudian aku pakaikan lagi pakaiannya dan mengembalikan lagi ke kamarnya.
5013Please respect copyright.PENANATABB4U7XuL
Ilustrasi Asri
Esoknya Asri terlambat bangun, ia mengeluh badannya capek semua. Suaminya pun pergi bekerja setelah pamitan. Hari itu aku cuma diam saja. Aku sesekali menelpon kedua istriku. Sebab kalau tidak ditelpon pasti mereka akan berpikiran yang aneh-aneh.
5013Please respect copyright.PENANAe85tM5ahh2
Dan kejadian malam itu aku ulang lagi. Mereka bertiga tertidur, lalu aku mengerjai Asri. Dan itu aku lakukan selama 5 hari selama di sini. Dan tak ada yang menaruh curiga. Asri saja yang mengeluh tubuhnya agak capek. Dan tentu
5013Please respect copyright.PENANAfuNsQ0dgk1
Saja tak lupa, aku merekam semua yang aku lakukan.
5013Please respect copyright.PENANAxVbOsXw2WP
Sudah seminggu aku ada di rumah ibuku. Aku lalu pamit,.
5013Please respect copyright.PENANA8LUx0KeUqc
Aku : "Aku mau pulang hari ini. Jaga diri ya."
5013Please respect copyright.PENANArnq9qhkTKt
"Hati-hati ya Don," kata Mbak Asri dan Herman.
5013Please respect copyright.PENANAvWXaCtJEwg
Aku melajukan mobil sedanku. Kemudian aku menelpon Ucok.
5013Please respect copyright.PENANA9T2jFwwO5L
Aku : "Cok, kau ada kerjaan," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAaVgmwc7idN
Aku : "Aku beritahukan nanti detailnya."
5013Please respect copyright.PENANAkLDCjnmFKo
Kehidupan kemudian berjalan dengan normal. Aku suruh Ucok untuk melakukan sesuatu yang gila menurutku. Yang belum pernah aku lakukan sebelumnya. Sementara Ucok bekerja aku hidup bahagia dengan Dewi dan Istriku. Dan mereka berdua berlomba-lomba untuk menarik perhatianku.
5013Please respect copyright.PENANAv5JKd9rLpR
Aku : "Hampir tiap jatah Dewi datang ia hanya memakai tanktop dan hotpants di rumah, siapa yang ndak kepingin coba?" pikirku
5013Please respect copyright.PENANAtSIWidupvT
Jadi hampir tiap kali jatah Dewi aku pasti ngentot ama dia. Ndak peduli di mana pun kami berada. Dan kalau dia berhalangan, aku dioral ama dia. Kami makin akrab satu sama lain. Mengingat masa-masa lalu yang indah.
5013Please respect copyright.PENANAeTBCfOaJoD
Aku : "Bagaimana dengan istri pertamaku?"
5013Please respect copyright.PENANAu4YH9sDAu3
Aku : "Sama. Bahkan ia sekarang menjaga tubuhnya, aerobik, yoga."
5013Please respect copyright.PENANAc56PkzkkkZ
Aku : "Tubuhnya makin langsing dan makin ganas di atas ranjang."
5013Please respect copyright.PENANAZYJgE3Ad7A
Aku : "Dapat dua bidadari ini membuatku tak kekurangan kebutuhan seks."
5013Please respect copyright.PENANAbFaSO7f88t
Namun ada kalanya aku masih merindukan Lia. Entah bagaimana kabarnya di kampung halamannya. PSK itu sekarang sudah tobat. Dan kabar baik tentu saja datang dari Dewi. Ia hamil. Kami sangat senang, dan istriku juga hamil bersamaan. Tokcer emang.
5013Please respect copyright.PENANAqbCixtmTUN
Aku sedang berada di kantorku, kemudian telepon masuk. Aku mengangkatnya.
5013Please respect copyright.PENANA6EJvKdjAHE
Ucok : "Bos, tugas sudah selesai," kata Ucok.
5013Please respect copyright.PENANAGFT0pJYfwc
Aku : "Beneran?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAhNWYdwqQCW
Aku : "Cepet amat?"
5013Please respect copyright.PENANAUShtNCgqLw
Ucok : "Yah, sudah dua minggu Bos. Ini waktunya lebih lama dari biasanya."
5013Please respect copyright.PENANAFUTG5XDvNn
Ucok : "Kan kata Bos harus benar-benar bersih dan diperhiungkan."
5013Please respect copyright.PENANA9nMIbtYfLR
Ucok : "Jadi tiap hari aku melihat kebiasaannya setelah itu sikat," katanya.
5013Please respect copyright.PENANA0SiKvSVQcE
Aku : "Bagaimana cara sikatnya?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANACXGhutl6CY
Ucok : "Agak sadis sih bos," kata Ucok.
5013Please respect copyright.PENANAyUyzq6gKFP
Aku : "Gimana?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAQLtR0yW2IP
Ucok : "Kami tabrakkan mobil kami ke dia dan disambut ama truk," kata Ucok.
5013Please respect copyright.PENANAlJ1ztxj4XV
Aku : "Trus? Kalian ditangkap?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAdvf2mLOApU
Ucok : "Ya tidaklah Bos, kami sudah perhitungkan. Saat itu kondisinya sepi."
5013Please respect copyright.PENANA1lKT2gkj62
Ucok : "Tidak ada seorang pun, dan mobil yang kami pakai mobil curian."
5013Please respect copyright.PENANAZHoVv0vvk8
Ucok : "Jadi kami leluasa meninggalkan jejak," kata Ucok.
5013Please respect copyright.PENANAZJUhCIfxyB
Aku : "Tak ada CCTV di TKP?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAQPw0HpH5yd
Aku : "Atau orang yang merekam kejadian?"
5013Please respect copyright.PENANAuqowIiSBJB
Ucok : "Kalau pun merekam."
5013Please respect copyright.PENANAuAIBSFDwot
Ucok : "Mereka ndak bakal ngenali kami karena kami pakai penutup kepala," kata Ucok.
5013Please respect copyright.PENANAAF7Gwb3gOd
Aku : "Bagus, semoga saja ndak tercium. Kerja bagus"
5013Please respect copyright.PENANA0QmEXMvbzG
Aku : "Aku akan transfer duitnya sekarang," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAHTUjdQNpav
Ucok terdiam sejenak.
5013Please respect copyright.PENANAUIrEopNZqC
Aku : "Kenapa Cok?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAVK7SxwHRCw
Ucok : "Bos, maaf. Tapi saya boleh minta sesuatu bos?" tanya Ucok.
5013Please respect copyright.PENANAyedUYX52F0
Aku : "Apaan Cok?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAzpnlVXyNm6
Ucok : "Saya ingin berhenti Bos," katanya.
5013Please respect copyright.PENANA1MrgjYUQyt
Perkataan Ucok ini membuatku kaget.
5013Please respect copyright.PENANAmKFnrR9Omi
Aku : "Kenapa Cok? Apakah ada sesuatu?"
5013Please respect copyright.PENANApEJ6GXbjHT
Ucok : "Sebenarnya, begini Bos. Jujur saya suka ama Lia,"
5013Please respect copyright.PENANA6mEYQQrnef
Ucok : "Melihat sekarang dia sudah bertobat dan berubah membuat saya makin cinta ama dia."
5013Please respect copyright.PENANAggDL9uIS4d
Ucok : "Saya ingin berhenti melakukan ini semua Bos." kata Ucok.
5013Please respect copyright.PENANAROYAVfk4yD
Aku mengerti perasaannya.
5013Please respect copyright.PENANAxq2mRToslV
Ucok : "Saya ingin melamar Lia bos, jadi istri saya. Bos ndak marah kan?"
5013Please respect copyright.PENANAdbAvLQkTWA
Aku : "Ya itukan terserah Lia, mau sama kamu atau tidak," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAHhQLH75mtc
Aku juga terkejut mendengarnya.
5013Please respect copyright.PENANAzjqhLqARgv
Ucok : "Iya sih Bos, dulu memang punya pengalaman buruk ama dia," kata Ucok.
5013Please respect copyright.PENANAGxG0kFK1Pk
Aku : "Ucok, aku menganggapmu sebagai teman."
5013Please respect copyright.PENANAXf3fWLIh5n
Aku : "Kamu selama ini sudah baik kerjanya, aku ijinkan."
5013Please respect copyright.PENANA4w4gtFMXiv
Aku : "Aku selama ini tidak pernah mengekang siapapun," kataku.
5013Please respect copyright.PENANApHWQXNYTAv
Aku : "Tapi ingat, jangan nyakitin dia."
5013Please respect copyright.PENANAlIvcmvmwuG
Ucok : "Siap Bos, mungkin ini pekerjaan terakhir saya."
5013Please respect copyright.PENANAN7SiWwVUQ3
Ucok : "Tapi, karena selama ini Bos sudah baik sama saya."
5013Please respect copyright.PENANAXnbKQhWmQG
Ucok : "Kapanpun Bos butuh saya, saya akan datang," katanya.
5013Please respect copyright.PENANAVpLfabesvq
Aku : "OK, Ucok, terima kasih atas selama ini," kataku.
5013Please respect copyright.PENANA9mkBJA6I8y
Setelah itu ia menutup teleponnya. Aku tak menyangka Ucok naksir berat ama Lia.
5013Please respect copyright.PENANAHlST2K7HBL
Aku : "Tapi tak apalah, toh aku sudah punya tambatan hati koq. Dua lagi. hehehe." pikirku
5013Please respect copyright.PENANADFh2hlFWJT
Dan sebenarnya aku menyuruh Ucok untuk membunuh Herman suaminya Asri agar terlihat seperti kecelakaan. Mungkin setelah ini akan ada telepon masuk.
5013Please respect copyright.PENANAyVqYAVWz2S
Dan benar, ponselku berdering. Dari Asri.
5013Please respect copyright.PENANAUnnJtP1nto
Aku : "Halo?" sapaku.
5013Please respect copyright.PENANA1N9MU7Bawk
Tampak terdengar tangisan.
5013Please respect copyright.PENANAGjnTn0K48d
Asri : "Don..."
5013Please respect copyright.PENANAThdHedYx9c
Ia tampak menangis tersedu-sedu.
5013Please respect copyright.PENANAulMx9nDNTv
Aku :"Mbak? Ada apa?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAk0Fy9voIzj
Asri : "Mas Herman Donn.....dia meninggal," katanya.
5013Please respect copyright.PENANA0gTxA3BF3T
Aku : "Hah? Koq bisa?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAB47ZiSpbNZ
Asri pun menceritakan kalau suaminya korban tabrak lari. Aku kemudian mencoba menghiburnya dan berjanji akan segera ke rumahnya. Kami sekeluarga pun akhirnya berkumpul. Aku dan istri-istriku ke rumah ibuku lagi. Di sana mencoba menghibur Asri. Lebih kurang selama dua minggu aku suruh istri-istriku untuk menjaga Asri, paling tidak dihiburlah bagaimana pun caranya biar tidak sedih lagi.
5013Please respect copyright.PENANAeRw331Ok17
Selama dua minggu itu pula aku sering menelpon Mbak Asri. Untuk modus aku pun menelpon istri-istriku menanyakan kabar mereka. Setelah dua minggu kemudian mereka aku jemput. Mbak Asri tampaknya kesepian di rumah itu, aku bisa mengerti. Tapi ini salah satu bagian dari rencanaku. Setelah aku memulangkan istri-istriku, aku balik lagi ke rumah ibuku menemui Mbak Asri. Sebelumnya tentu saja minta ijin mereka dulu.
5013Please respect copyright.PENANAzEJxC69KwJ
Aku tahu kesedihannya belum hilang. Tapi ia mencoba tegar. Untuk menghiburnya aku pun mengajak dia jalan-jalan. Kami pun jalan-jalan ke mall, ke tempat-tempat wisata dan makan malam di restoran mahal. Mbak Asri tampak takjub dan senang dengan perlakuanku. Dan aku iseng mencampurkan serbuk perangsang ke makanan dan minumannya. Setelah selesai makan. Kami pun pulang. Kami tentu saja mengajak Raka anaknya. Orang-orang melihat kami seperti suami istri, padahal bukan. Dan ketika perjalanan pulang Raka tertidur di kursi belakang. Tampak kegelisahan ada di wajah Asri.
5013Please respect copyright.PENANAeNJSyd5kRS
Aku : "Kenapa Mbak? Pusing?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANADmBOdwg5zB
Asri : "Iya, ndak tahu kenapa," jawabnya.
5013Please respect copyright.PENANAC56sjv6Hso
Aku : "Kecapekan kali," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAJajWNjXMVt
Kami pun sampai di rumah.
5013Please respect copyright.PENANAMibNVl4d4n
Aku : "Biar aku gendong Raka," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAvPvwEK2qbN
Asri segera masuk rumah. Garasi aku tutup, pintu aku kunci. Aku letakkan Raka di kamarnya. Asri tampak merebahkan diri ke sofa sambil memegangi keningnya.
5013Please respect copyright.PENANActJBH7LzCi
Aku lalu mengusap rambutnya.
5013Please respect copyright.PENANAlkYhH5QVyS
Aku : "Gimana Mbak?" tanyaku sambil mengusap rambut dan lengannya.
5013Please respect copyright.PENANAr7zb8ve1V6
Ia kaget.
5013Please respect copyright.PENANAguWghal2qF
Asri : "Punya obat pusing?" tanyanya.
5013Please respect copyright.PENANAGHx38eAPyU
Aku : "Ada tuh Bodrex di kotak obat," kataku.
5013Please respect copyright.PENANASWo385NsaZ
Aku : "Aku ambilin ya,"
5013Please respect copyright.PENANA5i5oD8VoC3
Ia mengangguk.
Segera aku beranjak, dan tak lupa memberikan sentuhan lembut ke lengannya. Ia seolah-olah tak ingin aku pergi.
5013Please respect copyright.PENANAadYdj6WJlJ
Aku : "Ada apa Mbak?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAp5oXDojT4M
Asri : "Ah, nggak apa-apa," katanya.
5013Please respect copyright.PENANAyh7Vn7VM7Q
Aku mengambil obat di kotak obat, dan segera kembali sambil membawa air putih. Ia lalu duduk. Dan segera minum obat itu.
5013Please respect copyright.PENANA3qy1INqPmY
Aku : "Istirahat saja," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAnGY07Q9jUm
Asri : "Iya, ide bagus," katanya.
5013Please respect copyright.PENANAS9vpRIjBHD
Ia mencoba berdiri, tiba-tiba lemas dan ambruk ke dadaku.
5013Please respect copyright.PENANAXrn6ImRcCp
Asri : "Ohh...Don..."
5013Please respect copyright.PENANAbiUlJaZ1us
Aku menangkap tubuhnya dan memegang pinggangnya. Wajah kami lalu bertatapan. Asri benar-benar sange. obatnya mujarab.
5013Please respect copyright.PENANAc2gH20inp1
5013Please respect copyright.PENANAMmNmnzNibe
Ilustrasi Asri
5013Please respect copyright.PENANA3cMOG5N4m5
Aku : "Mbak kenapa?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANASXPl7Cw4Ql
Asri : "Don, peluk aku!" katanya.
5013Please respect copyright.PENANAEiQqLUTQXH
Aku lalu memeluknya. Mendekapnya. Ia tambah erat mendekapku.
5013Please respect copyright.PENANADodLOv0YHp
Asri : "Kumohon jangan dilepas," katanya.
5013Please respect copyright.PENANA8jnlbQpX6Q
Aku turuti saja.
5013Please respect copyright.PENANAycesuGwA52
Ia pun merasakan pionku mulai mengeras.
5013Please respect copyright.PENANADnp2QoOxcj
Tapi tak mempedulikan. Aku pun mengusap-usap punggungnya. Aku yakin pasti di bawah sana ia sangat basah.
5013Please respect copyright.PENANAa6KXLGtZEZ
Aku : "Mbak, tahu nggak aku ingin jujur sama mbak," kataku.
5013Please respect copyright.PENANA7oiZfFB2Pu
Asri menatapku.
5013Please respect copyright.PENANAmTmHTH2ofj
Aku : "Aku sangat cinta ama Mbak, sejak dulu. Sejak kita kecil," kataku.
5013Please respect copyright.PENANA4bvAWjXdyQ
Aku : "Kalau boleh, biarlah aku mengisi kekosongan hati mbak.
5013Please respect copyright.PENANAwYn4q3LyMN
Aku : "Aku tahu Mbak sekarang sedang butuh bukan?"
5013Please respect copyright.PENANAbGP5CM25Lf
Asri mengangguk.
5013Please respect copyright.PENANAAsSoFJCapZ
Asri : "Tapi apa nanti kata-kata keluarga kita Don?"
5013Please respect copyright.PENANA8zogyZnGlr
Aku : "Aku tak peduli, aku punya segalanya, kalau kau ingin mendapatkan harta waris ini,"
5013Please respect copyright.PENANAh4t9NOp9O1
Aku : "Sebaiknya kau menikah denganku," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAXoJgr8sWf8
Asri : "Don, ohh.."
5013Please respect copyright.PENANA6ibpQ2mgTS
Tanpa pikir panjang, aku melumat bibirnya.
5013Please respect copyright.PENANASNxoYkKTL9
Aku : "Hhhmmmhh...,"
5013Please respect copyright.PENANAWjk4PxStm3
Setelah itu hanya desahan-desahan nafas kami yang terdengar.
5013Please respect copyright.PENANAahz3dvMy2d
5013Please respect copyright.PENANAmnmxTLoHTT
Aku segera membuka bajunya, aku melepas bajuku. Ia pun melepas roknya, aku menarik branya. Ia menurunkan CD-ku, aku menurunkan CD-nya. Kami pun telanjang di ruang tamu. Ia benar-benar horni. Aku membenamkan wajahku ke toketnya yang gedhe itu. Ia pun menggelinjang ketika aku menggigit kecil putingnya.
5013Please respect copyright.PENANAPC8o4lV9Wm
Asri : "Don....Ohhh....terus..." katanya.
5013Please respect copyright.PENANAn349NaZsMw
Tak lupa aku pun mengobok-obok vaginanya. Itu membuat ia makin menggelinjang tak karuan.
5013Please respect copyright.PENANAYgcg1ANBaW
Dan tak berapa lama kemudian, tubuhnya mengejang kakinya mengejang. Ia mendekapku erat. Orgasme pertamanya. Aku mendiamkannya untuk menikmati orgasmenya yang pertama. Tanganku belepotan cairan kewanitaannya.
5013Please respect copyright.PENANAeoLS79LlSu
Asri : "Don, aku keluar. Aku tak pernah seperti ini sebelumnya," katanya.
5013Please respect copyright.PENANAwSWzWwIl7I
Aku lalu menciumnya, bergeser ke pipi, ke leher dan aku berikan cupangan-cupangan di sana. Ia kurebahkan, aku lalu menciumi dada, perut dan kuhisap vaginanya. Kembali Asri menggelinjang. Aku jilati klitorisnya, tak lupa lidahku aku sapu di garis vaginanya. Itu memberikan efek kepadanya. Pantatnya terangkat setiap kali aku melakukannya. Dan aku melakukannya berulang-ulang.
5013Please respect copyright.PENANAqHpMkO0njb
Asri : "Aaahh...Donn.enaakk...teruss....oh...hinanya aku dijilati adik tiriku sendiri."
5013Please respect copyright.PENANA3QoL7eq2Mn
Asri : "Hinanya aku mengkhianati suamiku....ohh...," rancaunya.
5013Please respect copyright.PENANAPfmwvz7CAg
Kemudian aku colok-colok lubangnya dengan lidahku. Ia menggelinjang hebat dan cairannya keluar makin banyak. Colokan pertama, colokan kedua dan ketika colokan ketiga aku teruskan dengan sapuan, ia pun meremas dan menjambak rambutku, dan mengapit kepalaku. Kepalanya menengadah ke atas dan matanya memutih, gelombang orgasme keduanya tiba. Aku lalu membersihkan mulutku. Asri tampak lemas. Pantatnya bergoyag hebat, ditambah cairan kewanitaannya keluar.
5013Please respect copyright.PENANAUxyGXe0Xq0
..crett...crett...crett..
5013Please respect copyright.PENANAh7eBtqjWzq
Pionku yang makin mengeras saja. Kini mengacung siap tempur. Aku buka pahanya. Ia sudah pasrah menerima apapun yang akan aku lakukan. Kemudian perlahan-lahan aku masukkan, terasa lancar dan licin. Namun sesak.
5013Please respect copyright.PENANAGHwpvXj5SX
Aku : "Apa karena punyaku besar? atau punyanya sempit?"
5013Please respect copyright.PENANANdBKyIt85Y
Kepala pion saja serasa sempit. Asri tersentak, ketika aku tarik dan masukkan lagi ia tersentak lagi. Lalu ketiganya aku dorong perlahan ia menatapku dan melihat di bawah sana.
5013Please respect copyright.PENANA1rvJNUyLTv
Asri : "Oh...Don...punyamu gedhe banget, rasanya penuh," katanya.
5013Please respect copyright.PENANA4jJ3B41noE
Kami lalu berciuman, sambil aku goyang pantatku maju mundur. Aku peluk tubuhnya rasanya tak ingin aku lepaskan lagi. Setiap kali penisku masuk dan selakangan kami beradu, ia mengangkat pantatnya. Kemudian ketika aku makin mempercepat tempo, kakinya mengunci pinggangku dan mengangkat pantatnya sambil memutar-mutar. Membuatku makin nikmat.
5013Please respect copyright.PENANAXP9uAw47nt
Aku : "Mbak...aku mau nyampe,"
5013Please respect copyright.PENANAxSwMVfSkVT
Asri : "Aku udah dari tadi Don, ayo...aduh...mau keluar lagi kayaknya."
5013Please respect copyright.PENANALXunbvygRF
Asri : "Aduh....aaahhh...," lenguhnya.
5013Please respect copyright.PENANAWTQpNfUOBQ
Aku : "Aku, keluar...AAAkkkkhhh," seruku.
5013Please respect copyright.PENANAtv0jmgD4Qb
Spermaku pun muncrat.
5013Please respect copyright.PENANAZempwygUYL
CROOT....CROOT...CROOOTT...CROOOTTT...
5013Please respect copyright.PENANA7chiBBYyBy
Asri : "Aku juga aaahhhhh,,...."
5013Please respect copyright.PENANAQTgNe92Hav
Asri : "...Oohh...anget spermamu Don, anget, banyak."
5013Please respect copyright.PENANA7sBF6CwYqG
Impian masa kecilku sekarang aku dapatkan. Aku tetap menindihnya sampai spermaku habis. Rasa ngilu penisku. Asri memelukku dengan erat ketika Orgasme. Tubuh kami penuh dengan keringat. Aku tak tahu kalau ia sangat terangsang.
5013Please respect copyright.PENANAugzzDlCGFT
Kemudian penisku lepas sendiri. Aku bangkit dan melihat spermaku meleleh dari dalam vaginanya. Asri tampak kelelahan, ia pun tertidur. Aku bisa mendengar dengkurannya yang halus. Aku lalu mengangkat tubuhnya dan kurebahkan dia di kamarnya. Lalu aku selimuti. Tak lupa aku kecup bibir dan keningnya.
5013Please respect copyright.PENANAIsvbGCrL2A
5013Please respect copyright.PENANA9zmrPNS6oS
5013Please respect copyright.PENANAfqZeTRKUsO
5013Please respect copyright.PENANAvOltsTBQP4
***
5013Please respect copyright.PENANAchhoboU74l
5013Please respect copyright.PENANA12FEXZmPbQ
5013Please respect copyright.PENANAyAiMy0IwPm
Ilustrasi Asri
Paginya, aku sudah memasak untuknya. Raka sudah bangun terlebih dulu, aku yang memandikannya dan ia sudah bermain dengan teman-temannya di luar. Pagi itu Asri bangun kesiangan. Ia kaget melihat dirinya sudah ada di kamar tanpa busana dan berselimut. Ia berpikir sejenak atas peristiwa yang terjadi. Ia seakan-akan tak percaya bahwa ia begitu saja menyerahkan dirinya ke adik tirinya sendiri. Dengan badan yang cukup lelah setelah pertempuran kemarin malam, ia beranjak ke kamar mandi membersihkan diri. Setelah ia mandi dan ganti baju, Asri mendapatiku di dapur sudah selesai memasak.
5013Please respect copyright.PENANA8xCkDIjk32
Aku : "Oh, hai. Pagi," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAenUYdQQ7w1
[...] Asri ndak bicara.
5013Please respect copyright.PENANAexHkyOvqQy
Ia duduk di meja makan matanya menerawang jauh.
5013Please respect copyright.PENANANWEWwKu5bY
Asri : "Aku bingung," katanya.
5013Please respect copyright.PENANAMSBZpEQJ8Y
Aku : "Kenapa?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAvvASp5Hd6k
Aku :"Kenapa tadi malam kita melakukan itu?"
5013Please respect copyright.PENANAwmPuJpMShR
Aku diam sebentar. Kemudian berjalan ke arahnya.
5013Please respect copyright.PENANAdREk6nhAYg
Aku : "Mbak, kemarin itu Mbak sedang butuh bukan?
5013Please respect copyright.PENANATIEze5ypPv
Aku : "Dan aku hanya menerimanya saja.
5013Please respect copyright.PENANACPYurMX6X4
Aku : "Dan aku berterus terang tentang perasaanku selama ini ke Mbak,"
5013Please respect copyright.PENANACn4ReY0zKG
Asri : "Aku tahu itu. Tapi entah, tadi malam aku sange banget."
5013Please respect copyright.PENANAfqkPmouj5E
Asri : Don, berjanjilah kepada Mbak, sebab sekarang ini hanya engkau satu-satunya kerabat Mbak,"
5013Please respect copyright.PENANAzxpg40qwC3
Asri : "Jangan tinggalin Mbak."
5013Please respect copyright.PENANAihMdRgmVda
Aku berkata.
5013Please respect copyright.PENANA1Yh8q8UBow
Aku : "Tidak akan."
5013Please respect copyright.PENANAg6tX5rVagj
Asri : "Lalu bagaimana? Aku takut hamil. Sebab kemarin itu pas masa suburku,"
5013Please respect copyright.PENANAyJKQmvB7qj
Aku : "Ya nggak masalah, kita terusin aja."
5013Please respect copyright.PENANAopOiAtUs6F
Asri : "Kalau memang kamu ingin menikah denganku, aku tak masalah."
5013Please respect copyright.PENANAjYXUEEnIA7
Aku : "Aku akan rundingkan dengan istri-istriku".
5013Please respect copyright.PENANAWAtB6lNiFm
Aku lalu menarik tubuhnya untuk berdiri. Ia lalu aku peluk. Lama sekali. Sambil aku usap-usap rambutnya.
5013Please respect copyright.PENANAKKikJw2UaM
Aku : "Makan dulu yuk," ajakku.
5013Please respect copyright.PENANAtvojVqxyIB
Kami pun kemudian sarapan pagi. Hari itu aku habiskan waktu sampai siang main dengan Raka. Aku dan Mbak Asri mulai berbicara dengan nyaman. Aku pun mulai tak takut lagi duduk berdekatan, bahkan terkadang merangkul dan mencium bibirnya. Semua itu aku lakukan tanpa merasa canggung. Bahkan siang itu Mbak Asri menidurkan Raka. Setelah itu kami pun bercinta lagi. Kali ini lebih ganas dari yang pertama dan lebih erotis.
5013Please respect copyright.PENANACQCyPt8Wge
Setelah Raka tidur, aku menghampiri Mbak Asri yang sepertinya ikut tertidur. Perlahan-lahan aku mengendus telinganya, aku lalu merebahkan diriku disampingnya. Asri tidur miring, tanganku pun menyusup ke T-shirtnya dan mencari toketnya.
5013Please respect copyright.PENANA7HNuRPIH2O
Aku : "Wogh, ia tak pakai Bra." pikirku.
5013Please respect copyright.PENANAplRj2KF5O5
Segera aku pilin putingnya ketika sudah menemukan benda itu. Asri terbangun, dan mendesah ketika mendapati aku yang melakukannya. Ia pun bangun, aku ditariknya hingga kemudian menuju ke kamarku. Disaat menarikku kami melakukan french kiss, hingga sampai ke kamar dan kami berguling-guling di atas kasur.
5013Please respect copyright.PENANAOllzyEd0gX
Asri : "Don,...," katanya mendesah.
5013Please respect copyright.PENANA3XMuPWU4kY
Aku : "Kau tahu Mbak, aku dari dulu ingin seperti ini," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAkByUjDCT6l
Asri : "Seperti masa kecilmu?
5013Please respect copyright.PENANAvgW4fvmeSp
Asri : "Aku tahu kau dulu ingin sekali kepadaku, aku ingin terus terang kepadamu,"
5013Please respect copyright.PENANAE1qPLwRRPr
Mbak Asri kemudian membuka satu per satu bajunya, hingga tanpa sehelai benang pun. Aku juga mengikutinya, hingga kita berdua benar-benar bugil. Ia pun duduk di pangkuanku, menggenggam penisku dan mengarahkannya ke sarangnya.
5013Please respect copyright.PENANAVT6ANtF6b0
Aku : "Wah, ia ingin langsung." pikirku.
5013Please respect copyright.PENANAshOemKkiH7
BLESS...
5013Please respect copyright.PENANACwSy58djNq
Rupanya ia sudah horni dari tadi. Ketika secara perlahan penisku masuk, ia tersentak. Matanya sayu, ia mengerutkan dahi sambil menatapku.
5013Please respect copyright.PENANAvwsnOhWqL6
Aku : "Oh wajahnya cakep banget,"
5013Please respect copyright.PENANA5e8J6VxFdh
Aku : "Seperti bintang film JAV yang ketika menerima penis ke sarangnya."
5013Please respect copyright.PENANAJCiNVFtzqo
Asri : "Sejujurnya, awalnya aku benci kamu...."
5013Please respect copyright.PENANA3scv6XMcy9
Asri : "Kenapa kau punya pikiran mesum kepadaku saat itu,"
5013Please respect copyright.PENANAdeudUiLzZp
Asri : "Namun....ahh...ahh...ohh..," Asri berkata sambil bergerak naik turun."
5013Please respect copyright.PENANAImHLo0vxxb
Asri : "...ketika engkau menikah, entah kenapa ada rasa cemburu di dalam hatiku....."
5013Please respect copyright.PENANA4wW0loCWA9
Asri : "Dan rasa cemburu itu makin besar ketika kau punya anak."
5013Please respect copyright.PENANAPkdjfHeaCn
Asri : "Dan tahukah kau Don?"
5013Please respect copyright.PENANA19EARuCqFc
Asri : "Aku menikah agar bisa menghilangkan rasa rinduku kepadamu, rasa sukaku, rasa cintaku."
5013Please respect copyright.PENANAXMgCeEiUgL
Aku pun memagutnya, lidah kami saling bertemu, saling menghisap. Asri tetap naik turun. Aku memeluknya sambil kuremas-remas payudaranya yang membusung. Nafsu kami saling mengejar. Ciumanku beralih ke pipi lalu ke lehernya, kuhisap
5013Please respect copyright.PENANAtOX8nOyW1a
Lehernya, sampai aku bisa memberikan cupangan di sana. Asri, lalu menghentikan gerakannya, ia berdiri lalu bebalik kemudian menungging.
5013Please respect copyright.PENANAqIrQH8HDVU
Asri : "Ayo, lanjutkan!" katanya.
5013Please respect copyright.PENANADtr4llVB7O
Aku mengerti, ia ingin ubah posisi. Aku masukkan pionku dari belakang.
5013Please respect copyright.PENANA81yocqLsnY
BLESS.....
5013Please respect copyright.PENANAXLJpQ7nypn
Aku bergoyang kembali.
5013Please respect copyright.PENANATaAMzWplWt
PLOK...PLOK...PLOK...
5013Please respect copyright.PENANAtW8LyBSkk1
Pantatnya beradu dengan selakanganku.
5013Please respect copyright.PENANA7EvtDfx061
Aku : "Ohhh..nikmatnya."
5013Please respect copyright.PENANAwQFL2inm6W
Aku remas-remas bokongnya, sambil sesekali mencium punggungnya. Dan ia pun mengimbangi dengan menggoyangkan pantatnya. Rasanya penisku seperti diaduk-aduk. Aku lalu meremas toketnya, ia lalu memegang pinggangku, menekan dengan tangannya.
5013Please respect copyright.PENANAyjvJaJMLWF
Asri : "Ahhkk...aku keluar Don....hmmmmmhh...aaaaakhhh,"
5013Please respect copyright.PENANA7VYCz9Ntnf
Asri menghentikan goyangannya, aku pun berhenti. Membiarkan ia menikmati orgasmenya. Ia lalu ambruk lemas. Aku balikkan tubuhnya.Ia sekarang pasrah.
5013Please respect copyright.PENANAYw1LkW7VEd
Aku buka lebar pahanya, kemudian kumasukkan penisku, sambil aku menghimpit dadanya. Aku menciumi bibirnya. Disambutnya dengan panggutan. Kemudian aku bergoyang lagi naik turun. Kakinya kemudian mengunci pinggangku. Tangannya merangkulku. Nampaknya Asri tak ingin membuatku kecewa, ia ingin kami sama-sama menikmatinya. Vaginanya sangat becek,
5013Please respect copyright.PENANAw25ZmYA6lu
Kecipak Kecipak
5013Please respect copyright.PENANAxi3WCRA1Eh
Bunyi erotis di bawah sana sampai terdengar di ruangan ini.
5013Please respect copyright.PENANAmS3ygiYCDQ
Aku : "Ohh....aahh...ahh..." penisku serasa diremas-remas.
5013Please respect copyright.PENANAUxNgSQ11Op
Asri hanya memejamkan mata sambil mendesis. Goyanganku makin lama makin cepat, karena rasanya sudah mentok di ujung. Aku mau keluar.
5013Please respect copyright.PENANAvEfmexqf47
Aku : "Mbak, ohh....aku kayaknya keluar ini, ndak tahan ama empot-empotmu," kataku.
5013Please respect copyright.PENANA3FAc0oaF6Y
Asri : "Keluarin Don, nggak papa," katanya.
5013Please respect copyright.PENANAwwgXxVQLqJ
Aku : "Ohh...aahhh...hhmm,....akuuu...hheekk...ke...luuu ..aaarr," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAwuIESdwmKr
Asri : "Ahh...aduh penismu, enak...keras banget.....aahhhh....aku kayaknya keluar juga,"
5013Please respect copyright.PENANAboslt3MPY1
Kami pun orgasme bersama-sama. walau cuma 5 detik, tapi rasanya lama sekali. Spermaku keluar banyak, entah berapa kali tembakan di dalam sana. Rahimnya terasa hangat oleh spermaku. Asri pun lemas. Aku lalu mencabut penisku yang mulai mengecil. Aku pun berbaring di sebelahnya. Ia lalu menoleh ke arahku. Ia bergeser dan menempelkan pipinya ke dadaku lalu memelukku.
5013Please respect copyright.PENANA48F7zYbDoT
Kami lalu berbicara ringan. Asri berbicara tentang pekerjaannya. Aku pun bicara juga mengenai pekerjaanku. Ketika istirahat itu, ia membelai penisku. Ia tekan-tekan lubang kencingnya. Aku sesekali memilin putingnya, tak berapa lama kemudian kami terangsang lagi dan mengulanginya.
5013Please respect copyright.PENANACwmd9mcc3R
5013Please respect copyright.PENANAObDlY624Ph
5013Please respect copyright.PENANAwcQUFCYytV
****
5013Please respect copyright.PENANAjCz9vsnZ5U
5013Please respect copyright.PENANAl4xBfmy3w9
5013Please respect copyright.PENANAqggslFJhiY
Ilustrasi Sherly
5013Please respect copyright.PENANAM9w0HkyO0u
Satu hal yang aku tak habis pikir adalah Sherly. Ia tak mau menikah denganku sekalipun aku yang memintanya. Sebab anak di dalam rahimnya adalah anakku.
5013Please respect copyright.PENANAmE4ULtDGd1
Aku : "Sher, kenapa?" tanyaku.
5013Please respect copyright.PENANAPtIEg8pXoK
Sherly : "Don, aku melakukannya karena kecelakaan.
5013Please respect copyright.PENANAoK6uMeQNSd
Sherly : "Dan kebutuhanku, bukan alasan karena cinta. Kumohon mengertilah!" katanya.
5013Please respect copyright.PENANAtCwswfRW9k
Aku : "Tapi, bagaimana nantinya? Ia anakku," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAkVBXdlIQat
Ia menciumku.
5013Please respect copyright.PENANAoOsFezpMEH
Sherly : "Aku tahu kau peduli kepadaku, tapi bukan berarti kau harus terpaksa mencintaiku bukan?"
5013Please respect copyright.PENANAObl4rlUFZq
Sherly : "Kau tidak mencintaiku Don, tapi aku rela menanggung benihmu."
5013Please respect copyright.PENANAREU1nBAph2
Sherly : "Tak apa. Kita melakukan ini karena suka ama suka."
5013Please respect copyright.PENANAhGhAwxR6Zp
Sherly : "Jangan khawatir. Aku akan memberitahukan kepadanya."
5013Please respect copyright.PENANA98wFYLHDwM
Sherly : "Bahwa kau adalah ayah biologisnya."
5013Please respect copyright.PENANArVpIRuhBhN
Aku : "Tidak Sher, aku tak bisa hidup seperti ini. Menikahlah denganku," kataku.
5013Please respect copyright.PENANAta2qQp4YbO
Ia menggeleng.
5013Please respect copyright.PENANAtM2d1OUslt
Sherly : "Aku bukan orang yang bisa hidup dengan seorang yang sudah beristri Don."
5013Please respect copyright.PENANAz52tUrgcIZ
Sherly : "Fahamilah hal ini. Ada orang yang lebih mencintaimu daripada aku."
5013Please respect copyright.PENANAfz0oWwMm6W
Sherly : "Kembalilah kepadanya. Aku akan rahasiakan hal ini."
5013Please respect copyright.PENANAnwku8iaRjP
Aku lalu memeluknya.
5013Please respect copyright.PENANAhwEaoikhv6
Aku : "Kenapa? Kenapa?"
5013Please respect copyright.PENANAYm9VTaL97i
Lama aku memeluk Sherly. Ia pun menyandarkan kepalanya ke dadaku. Ia melihat jam dinding.
5013Please respect copyright.PENANAh0n2NOs3HO
Sherly : "Aku harus menjemput Dani."
5013Please respect copyright.PENANA0Va6bx8XDk
Aku : "Oh iya, sudah waktunya pulang," kataku.
5013Please respect copyright.PENANA91YMWVi2ue
Sherly : "Kalau kau ingin mengunjungiku, pintu rumahku selalu terbuka untukmu."
5013Please respect copyright.PENANAA2Wr2aIfhr
Sherly : "Kau tetap menjadi sahabatku Don, kau tetap ada di hatiku," katanya.
5013Please respect copyright.PENANAsmdfdXtjZp
5013Please respect copyright.PENANAdIobxwnNYZ
5013Please respect copyright.PENANAEdgt9QDKu0
****
5013Please respect copyright.PENANAlV8PvUVPzT
5013Please respect copyright.PENANAzyteVLhWHo
Aku tak habis pikir dengan persoalan ini. Pulang ke rumah, aku menghabiskan 3 gelas kopi sambil merenung. Istriku tampak menghampiriku dan mengusap kepalaku.
5013Please respect copyright.PENANAQnAboJ2EWe
"Ada apa?" tanyanya.
5013Please respect copyright.PENANA4zcO2aLCzr
"Ada persoalan?"
5013Please respect copyright.PENANAtcqexVl2m4
Aku : "Ah, tidak apa-apa koq," jawabku.
5013Please respect copyright.PENANAw4EkIf8U04
Aku : "Hanya saja....aku kasihan kepada Mbak Asri yang sendirian menjaga rumah."
5013Please respect copyright.PENANA67TwX2kcth
Aku : "Terlebih lagi ia janda, punya anak satu."
5013Please respect copyright.PENANAxUeIkf22NI
"Iya ya, sudah beberapa bulan, hampir setahun ndak ketemu," kata istriku.
5013Please respect copyright.PENANAqnF0wKEGs6
Aku : "Aku punya permintaan kepadamu,"
5013Please respect copyright.PENANAYq4t5cMsw6
Aku : "Aku ingin menikahinya, kalau boleh. Sebab aku kasihan kepadanya, ia sendirian."
5013Please respect copyright.PENANAp75WjiueOb
Aku : "Ditinggal mati suaminya, kalau misalnya diperbolehkan, aku akan menikahinya."
5013Please respect copyright.PENANApWptQZBJ4M
Aku : "Lebih baik dengan orang yang dikenal bukan? Apalagi dia adalah masih keluarga,"
5013Please respect copyright.PENANAcLi4gzqUmJ
Istriku tersenyum. Ia tampak tak ada rasa penolakan.
5013Please respect copyright.PENANAKdNg61Ys69
"Sebenarnya aku sudah memikirkan ini Mas."
5013Please respect copyright.PENANAxWyxUl1L5T
"Kalau Mas mau, aku mengijinkannya koq. Aku juga merasa kasihan kepadanya."
5013Please respect copyright.PENANATpkCgjVk94
Akhirnya begitulah. Aku menikah dengan Asri setelah itu. Kami telah dikaruniai 2 orang anak dari hasil pernikahan ini. Laki-laki dan perempuan. Menjadi keluarga yang bahagia tentu saja. Anakku dengan Sherly pun kini sudah besar. Anaknya cewek.
ns18.119.131.79da2