Chapter 18 :
15759Please respect copyright.PENANAf87bpOv2Ux
SHALAT TAHAJJUD BARENG.. (Ba'da)..
15759Please respect copyright.PENANAGZsTlgrykz
15759Please respect copyright.PENANAtaoM3R616B
15759Please respect copyright.PENANAksjispJL2Q
15759Please respect copyright.PENANAIvytg2my70
15759Please respect copyright.PENANAUpnTT7hFOV
15759Please respect copyright.PENANAaf9Qb6HjsN
15759Please respect copyright.PENANAnCTDbu4uda
"Ingat.. Kita harus mengendalikan hawa nafsu kita.. Agar bisa menghindari yg bathil..".
15759Please respect copyright.PENANAqgYT3l4jaj
Ustad Fian sedang berceramah digedung Ri'ayah membahas subulus salam bersama para guru dan asatiz juga ustazah disana.
15759Please respect copyright.PENANAI9hwxMmYjV
Sudah seperti tradisi, bila seminggu dua kali mereka pasti melakukannya,
15759Please respect copyright.PENANAKo2zbeaoT2
pengajian itu sering dikenal dengan Tanzip Qolb atau pembersihan hati yg dilaksanakan setelah solat tahajud di gedung pusat pesantren itu.
15759Please respect copyright.PENANAUsEvrbBtyB
Pengajian ini hanya dilaksanakan seminggu dua kali. Ini adalah ide dari Kiyai Basri sendiri yg bertujuan agar para asatid dan ustazah atau para guru semangat bila mendidik santri dalam mengajar di keesokan harinya. Biasanya diisi oleh sang Kyai sendiri, namun karena belum kunjung datang dari tanah suci, pengajian ini diisi oleh ustad Fian.
15759Please respect copyright.PENANAWuW1YBqkQN
" Ada kalanya kita tak sadar melepas hawa nafsu itu, seperti tidak kenal apa yg sedang terjadi, namun disitulah fungsi pengendalian hawa nafsu itu musti dan harus bekerja".
15759Please respect copyright.PENANAC3k4gWCVKp
Suaranya menggema memakai pengeras suara yg terdengar sampai keluar. Acara ini memang dikhususkan untuk para guru saja. Sedangkan santri masih beristirahat karena waktu menunjukan pukul 3 pagi.
15759Please respect copyright.PENANAXkcgOHou40
Wajah para ustad dan ustazah Semua terlihat kelelahan karena acara idhul Qurban tadi pagi.
15759Please respect copyright.PENANAqeDf0yZH4A
Setelah lelah Mereka bersama - sama mengurus daging Qurban dan berpesta dikesorean harinya, namun malam ini mereka harus tetap mengikuti Tanzip Qolb ini.
15759Please respect copyright.PENANASau7Iy8N2w
Ustazah Ayni sedang mengobrol kecil dengan para ustazah lainnya di malam menjelang pagi hari ini.
15759Please respect copyright.PENANAYLNFopncni
Suasana Awwabin terasa amat sangat dingin.. Hawanya menusuk begitu pula dengan embun segarnya..
15759Please respect copyright.PENANARUrI1rOo00
Itu dia alasan Kenapa para ustazah memakai Niqob atau Cadar demi menutupi tubuh dan wajah mereka dari cuaca yg sangat dingin di pesantren ini. Mereka kompak Dan sepakat memakai kostum ITU, Apalagi ini memasuki musim panas, amat sangat dingin cuaca malam harinya. Meski memakai jaket, mereka kompak menutup wajah mereka dengan cadar.
15759Please respect copyright.PENANAibBvlqBISY
Kitab Subulus salam yg sangat tebal itu selalu menjadi acuan pembahasanan di pengajian ini. Setelah sebelumnya mereka bertahajjud bersama. Mereka kompak duduk di majlis untuk mendengar Tanzip Qolb INI.
15759Please respect copyright.PENANACYffQu2ULl
Ustazah Ayni sesekali melihat ke Arah Roy sambil mendengar suaminya ceramah.
15759Please respect copyright.PENANAzHIH6Moxxi
"Bahwa tingkat keimana seseorang di ukur daru usahanya menahan hawa nafsu". Ucap Ustad Fian meneruskan ceramahnya.
15759Please respect copyright.PENANAzUYoj0LAKo
Namun ustazah Ayni mengingat kejadian tadi sebelum tahajjud bersama.. Sambil melihat Roy sesekali disamping belakang..
Tak mungkin ada yg percaya bahwa pemuda itu dengan berani meremas pantat montoknya sesaat sebelum melakukan tahajud bersama. Ia gemas melihat ustazah nya memakai cadar seperti itu,
15759Please respect copyright.PENANAnDpzuqni1Q
Lebih tepatnya.. Meremas bokongnya tepat saat dia berjalan beriringan dengan suaminya didepan, dengan berani Roy remas pantat istri gurunya itu dengan keras dibelakang,
15759Please respect copyright.PENANAxP1fetwaR0
Memang... akhir akhir ini pemuda itu malah semakin berani. Terutama setelah kejadian pagi tadi, dikamar suaminya sendiri.
15759Please respect copyright.PENANADQUlyLAfp1
Ustazah masih tak percaya bila Roy menyetubuhi dirinya dikamar kebanggaan suaminya sendiri, Semenjak kejadian itu, ia semakin berani, dan anehnya lagi, ustazah Ayni malah cuek. malah tak menganggap suaminya sendiri, tak perduli, toh pria itu (Roy) yg dengan jantannya mengambil alih kekuasaan suaminya sendiri, meniduri istrinya nikmat. Roy adalah Tuan rumah diRumahnya sendiri. Sepadan mengingat apa sudah dilakukannya.
15759Please respect copyright.PENANAP2WuKlj3ZA
Suaminya masih memegang mic berwarna hitam dan melihat ke kitab itu. Kitab itu..
15759Please respect copyright.PENANA15YaOiLkR2
"Sama bila mendidik anak2 santri, jangan nafsu memukulnya bila nakal. Kendalikan hawa nafsu kita" ucap ustad Fian meneruskan tausyiahnya.
p
15759Please respect copyright.PENANAzmnM1uA5X3
Baik Roy maupun ustazah Ayni tak fokus dengan ceramah suaminya itu, mereka fokus ke kitab itu, kitab yg berasal dari perpustakaan milik pak ustad sendiri, kitab yg dibuka oleh Roy., sambil ngecrot di memek istrinya.. Ohh Goodness..
15759Please respect copyright.PENANA2IrdwrdB4m
Roy duduk dikursi belakang. Ia terlihat kekar walau hanya memakai kemeja Fit Size yg membungkus badan berototnya.
15759Please respect copyright.PENANAIFVsKl9FI3
"Belum tentu yg nakal itu pasti nakal, Roy Contohnya, sekarang dia berhasil". Ucap lagi ustad Fian meneruskan Tausyiahnya.
15759Please respect copyright.PENANA8T0P4fdUS9
Berhasil ngambil istri gurunya juga, pikir ustazah sedikit gila sambil tersenyum dibalik cadar hitam yg dia pakai, pipinya memerah, menggelengkan kepalanya tak percaya. Semua melihat Roy saat ustad Fian memuji seperti itu. Roy hanya tersenyum, andai suaminya tau, pikir ustazah.
15759Please respect copyright.PENANAhQvhLe9k3J
He is The Man... Ucap ustazah dalam hati.. Setidaknya, dua bulan tinggal dirumahnya sudah menguasai rumahnya dan meniduri dirinya, bahkan sudah menyuruh suaminya mengerjakan Qurban tadi.
15759Please respect copyright.PENANAEBVEeuKyuz
"Tentu Kita hanya manusia, wajar bila belum bisa mengendalikan nafsu, tapi bisa dikontrol.. da beberapa cara agar bisa kita kendalikan.. alurnya harus pelan, pertama ketika ingin menggebu gebu, kita tahan sejenak, jangan sekaligus kita lepas, kemudian boleh kita lepas perlahan - lahan dan tahan kembali, jangan sampai kebablasan, memang harus mengendalikan agar kita tidak terlalu terjerumus." Ucap ustad Fian Lagi lebih menerangkan tausyiahnya.
15759Please respect copyright.PENANAKx6qQUxn3j
Para ustad menghormatinya karena ia paling senior, sudah itu saja. Namun kemampuannya mengelola pesantren masih banyak yg meragukan, apalagi setelah penghuni pesantren tahu, Roy lah yg mengeluarkan ustad Fian dari kesulitan kesulitan itu, dibantunya dari mulai masalah ekonominya, sampai ide menyajikan hewan Qurban lebih banyak. Begitu supelnya Roy sehingga dekat dengan banyak orang, seluruh penghuni pesantren tahu itu.
15759Please respect copyright.PENANA6zWoTALsGl
Hingga ustazah mulai berpikir melihat Roy sebagai lelaki yg lebih memiliki supremasi dibanding suaminya, bahkan menguasai dirinya. Ia lebih superior dibanding kekuasaan suaminya.
15759Please respect copyright.PENANAmtLIyYwr2N
Ustazah Ayni tau apa yg sedang dilihat dan dirasakan pemuda itu sekarang...
melihatnya tajam seakan akan ingin menelanjangi istri gurunya ini yg sedang memakai cadar, terutama setelah meremas pantatnya tadi. Ia pasti ingin.. Masternya ingin mencicipi dirinya yg sedang memakai niqob ini.
15759Please respect copyright.PENANAMYtbiJx8kt
Bahkan ketika meremas sangat kencang tadi.. Roy berbisik dikupingnya.. ustazah Sholehah".. Ia remas pantat nunggingnya dibelakang pak ustad.
15759Please respect copyright.PENANALCiyMQAjnE
Nakalnya pemuda itu pikir ustazah. Ia ingin tahu istri ustadnya yg sholehah memakai niqob ini, andai ia tahu, pikir ustazah gila.
15759Please respect copyright.PENANAlnwZZNKDE8
_-_____
15759Please respect copyright.PENANAqzDCRMv4g1
15759Please respect copyright.PENANA9CbKfZsOFk
Para ustad yg hadir dimajlis itu sudah terlihat bosan, mereka ingin pengajian ini cepat selesai karena biasanya mereka pulang sekitar pukul setengah lima memasuki waktu subuh. ceramah ustad Fian tentu berbeda cara penyampainnya dengan ceramah kiyai Basri.
15759Please respect copyright.PENANAm07xZANpNO
Hal ini pula lah yg membuat para ustad malah sibuk dengan obrolannya masing - masing, meski dengan suara berbisik dan pelan, ada juga yg ngantuk nut - nutan.
15759Please respect copyright.PENANAlnPTli58uK
Pula para ustazah yg senyum - senyum berkumpul sambil mendengarkan ustazah Ipah curhat tentang Andi yg datang tadi siang. Ustazah ipah merasa kahrt dengan kedatangan mereka, terutama ada pesan masuk dari lelaki gila itu, untuk mengajaknya mandi di air terjun. Itu ga mungkin pernah terjadi ucap ustazah ipah sambil melihat suaminya yg khusu mendengar ceramah itu.
15759Please respect copyright.PENANAOreqr9D5ej
Ustazah Ayni dan yg hadir tersenyum mendengar pengakuan ipah itu.
15759Please respect copyright.PENANArLyzov2QWp
" Coba ummi.. Bikinin Kopi" ucap ustad Fian memerintah ustazah Ayni saat ditengah - tengah pembahasan, membuat para ustad yg hadir tertawa bersama,
15759Please respect copyright.PENANAl0mGBT52xp
"Wahh beneran Kopii!!", ucap ustad Asep..
15759Please respect copyright.PENANAMEnfvzK8bn
" Biar ilang nut - nutannya". Sahut ustad Boim yg melihat ustad UBay terbangun dari nut nutannya.
15759Please respect copyright.PENANA5lUsWKQoWO
Mungkin ustad Fian sudah tahu bila forum ini mulai kehilangan fokus, ada yg mengobrol ada pula yg mengantuk, ia juga tahu penyampaiannya tak sehebat Kyai Basri. Ia mengajak para guru untuk ngopi sejenak, sambil melanjutkan pembahasan.
15759Please respect copyright.PENANAsIqFBS4Few
Roy melihat Ustazah Ayni bangkit berdiri dari majlis ini dengan gemulainya, ia terlihat ayu memakai Niqab itu berjalan keluar setelah menerima perintah dari ustad Fian.
15759Please respect copyright.PENANAvFwoaNcxHh
Alih - alih seharusnya melanjutkan mendengar ceramah gurunya itu, Roy ikut berdiri menyusul ustazah nya sekitar tiga menit ustazah Ayni keluar, ia izin untuk meregangkan otot setelah agak lelah ddngan acara Qurban tadi, membuat kopi dan beralasan udut Diluar sambil membawa syamsu dan korek apinya.
15759Please respect copyright.PENANAo23Z10nem8
Tak disangka, setelah Roy keluar, malah banyak para ustad yg ikut keluar, sambil tersenyum Roy menyalakan Rokok di pipir gedung Ria'yah ini disusul dengan ustad 2 yg lain. Ustad UBay yg memang ngantuk ikut menyalakan Rokok sambil meregangkan ototnya,
15759Please respect copyright.PENANARGSLKTFuZG
"Uhh ngantukk" ucapnya disusul senyuman ustad Boim, "kalo mau tidur knapa ga dirumah aja ?" ucapnya.
15759Please respect copyright.PENANAmqluwDMBZT
"Hmm.. Kan biasanya kalo kiyai yg ngisi semanget tad, ini mah ngantuk".
15759Please respect copyright.PENANAkSjiXkzeWH
"" sama aja" ucap ustad Boim.
15759Please respect copyright.PENANAMTMoAtsiIk
"Kapan sih mudir datang" tanyanya lagi.
15759Please respect copyright.PENANAsB5uHFioTK
"10 hari lagi".
15759Please respect copyright.PENANAMPKOx5fCm6
Terlihat istrinya dan ustazah ipah ikut keluar untuk membuatkan kopi suaminya masing2, mereka pun sama terlihat menawan dengan penampilan cadar hitamnya,
15759Please respect copyright.PENANAQp7Oe771Gw
"Kakiku kram tad" ucap ustad UBay.
15759Please respect copyright.PENANA7UWFEG1WsZ
"Kebanyakan makin daging itu mah" timpal Roy.. "E hati - hati panas, antum masih bujang, bahaya kalo tiba2 panas "..
15759Please respect copyright.PENANAcgclW29FmB
" hahahaha"
15759Please respect copyright.PENANAZx78GjlJPO
"Enak yah dibuatin kopi sama para istri, kita mah ngga ustad Ubay", ucap Roy lagi.
15759Please respect copyright.PENANAZ8sfZZ9DR9
" mangkanaya.. Cepet2 lah nikah, kalo bgini kan saya bilang.. Derita elu", ucap ustad Boim ke Roy sambil tertawa.
15759Please respect copyright.PENANASvL4KfpXIh
"Roy kayaknya jadi tuh tad sama ustazah anies" ucap ustad UBay.
15759Please respect copyright.PENANAmqWt66ynuK
"" yaah kalo mau jadi bisa aja, cuman kalo mau, harus bawa orang tuanya langsung ngelamar, kalo pake acara pacaran, saya hajar langsung, bisa2 kitab munjid ngelayang nih",
15759Please respect copyright.PENANAJLeiBN7pjM
"Hahahaha.. Tuh dengerin tad"
15759Please respect copyright.PENANALmdZErLQ8h
"Santai Stad Ubay.. Santai stad Boim.. Kalo yg akan datang pasti datang.. Tunggu waktu".
15759Please respect copyright.PENANAndP2zItBO6
" Pede banget kamu, kaya si anies mau aja"
15759Please respect copyright.PENANAejZn3qdUtb
"Hahahaha"
15759Please respect copyright.PENANAuYtE7kZ3eZ
Semua tertawa lepas, sampai - sampai ustad boim memberi isyarat berbisik agar tidak terlalu berisik sehingga terdengar ke dalam pengajian,
15759Please respect copyright.PENANAegRcPC6ULl
"Yuk masuk.. Ga enak kalo kelamaan" ajak ustad Boim. Mereka melihat dua ustazah membawa kopi masuk kedalam majlis pengajian, namun tidak melihat ustazah ayni yg menghantar kopi itu untuk suaminya. Padahal Ayni terlebih dahulu yg keluar. "Duluan deh tad, nanggung" ucap Roy memegang samsunya yg masih nyala setengah batang.
15759Please respect copyright.PENANA8jxF4jVuL8
_-_____
15759Please respect copyright.PENANAXwqDDEM6O9
Beda dengan ustad - ustad lainnya setelah benerapa menit meregangkan ototnya, satu persatu mereka kembali ke pengajian itu, terlebih lagi ustad Boim dan ustad Juned sudah mendapat kopi dari masing2 istri mereka, namun hanya ustad Fian yg belum mendapat kopinya.
15759Please respect copyright.PENANAeJF8HxvRGz
Suara ceramah ustad Fian masih menggema disekitar pesantren, angin dingin malam itu begitu menusuk setiap badan yg merasakannya, itulah alasannya para ustazah disamping memakai jaket mereka memakai Niqob untuk melindungi wajahnya dari siraman angin dingin juga embun yg menusuk pagi itu.
15759Please respect copyright.PENANANECnUTiGvw
Roy pergi ke dapur Ri'ayah untuk membuat teh panas menghangatkan dirinya. Ia pergi sambil menggesek gesekan tangannya menuju dapur, setelah sampai disana, tak ada siapa2.
15759Please respect copyright.PENANAIhM7czFBz8
Kemana ustazah, pikir Roy..
Roy masih menggesek gesekan kedua telapak tangannya berpasangan untuk menghangatkan diri sambil bertanya
15759Please respect copyright.PENANAeA0rVBbeev
Ia mulai mengambil cangkir dan teh celup selanjutnya menuangkan air panas dari termos berwarna biru itu, "clek clek clek".
15759Please respect copyright.PENANAfDB8oHbVMT
Terdengar suara plastik yg mendekati beriringan dengan suara air panas yg ia alirkan dari termos biru itu kedalam cangkir tehnya.
15759Please respect copyright.PENANA9s8rsJXNXO
"Loh..?" terdengar suara ustazah Ayni dari belakang,
15759Please respect copyright.PENANAOXxafVdtH3
Roy mengenal suara itu, ia sedikit kaget namun tersenyum..
15759Please respect copyright.PENANArypwK3yViL
" ustazah", ucapnya pelan masih menuangkan air panas itu ke cangkir.
15759Please respect copyright.PENANA1f4R4Jv1iV
"" Kamu ngapain disini ?"..
15759Please respect copyright.PENANAkkFE6IDi6v
"Pengen bikin teh, ngangetin badan "..
15759Please respect copyright.PENANAwgv858RuQX
" Mau angetin badan apa pengen ketemu aku"
15759Please respect copyright.PENANAf3OWLv57oF
"Dua - duanya" bisik Roy.
15759Please respect copyright.PENANAF9AovijZd5
Roy menaruh termos itu dan melihat kebelakang, ia melihat istri gurunya itu terlihat anggun dengan cadar hitamnya,
15759Please respect copyright.PENANA0ykl1tEXYk
" Ustazah kemana, perasaan keluarnya duluan?",
15759Please respect copyright.PENANAAdVbzThUDZ
Sambil tersenyum ke arah pemuda itu ustazah menaruh beberapa bungkus kopi yg dibawanya, ia melihat Roy terlihat sangat dominan dengan kemeja fit size warna putihnya, badan kekarnya terlihat, suara cowoknya meraung mengisi ruangan didapur ini.
15759Please respect copyright.PENANAnRYFnlRbzJ
Meski bersuara pelan, ia terdengar lebih cowok daripada suara pak ustad yg sedang ceramah memakai pengeras suara itu.
15759Please respect copyright.PENANA3K2dJVJm4n
"Pak ustad seneng luwak, aku liat ga da luak disini, mangkanya aku kedapur kantin tadi.. Nih baru ketemu".
15759Please respect copyright.PENANAon0ecijI0p
Roy memperhatikan ustazah mulai membuat kopi, ia terlihat lebih segar dan terlihat anggun dari biasanya memakai cadar hitam itu.
15759Please respect copyright.PENANAzXYGKJ6i40
" Jangan liat - liat" ucap ustazah yg sadar diperhatikan dirinya, tak ada siapa2 disini, itulah yg membuatnya bahaya. ia melihat wajah ustazah tertutup dengan cadar itu.. Roy mulai mendekatinya..
15759Please respect copyright.PENANAT3vTtxsY2H
" Kejadian tadi pagi ga boleh terulang" ucap ustazah. yg bersuara dibalik cadarnya.
15759Please respect copyright.PENANAd4k85BLpQu
"masa"".. Jawab Roy meremas pantat nungging itu, shhhh, terasa empuk..
15759Please respect copyright.PENANAahHXKoxR5B
"Iyah.. Jangan lagi"
15759Please respect copyright.PENANAgzSSqwNEsm
Kontol Roy ngaceng, ia malah remas lagi pantat nungging itu menoel cetakan memek dari belakang di balik cadar hitam itu..
15759Please respect copyright.PENANAA2WMMmVwMg
"Sekali lagi juga ga boleh?" ucap Roy meremas pelan pantat nungging itu.
15759Please respect copyright.PENANACx2lMxjHCV
"Ngga boleh" Bisik ustazah membiarkan tangan nakal itu meremas - remas pantat empuknya sambil sesekali memejamkan mata.
15759Please respect copyright.PENANApfkpdTCJ6K
"Kamu kenapa ga ikut pengajian suamiku?" tanya ustazah pelan membiarkan tangan Roy mengangkat bawah niqobnya ke atas.
15759Please respect copyright.PENANAk0fTwRp3jT
"Bosen" ucap Roy mengelus paha putih mulusnya.
15759Please respect copyright.PENANAq20ljMatxh
"Koq Bosen?" tanyanya pelan, ustazah merasakan tangan nakalnya menjalar dari paha ke pantatnya.
15759Please respect copyright.PENANAOnFFPC1Y4Z
"Ceramah suami ustazah nge bosenin" Roy remas daging pipi pantatnya yg montok itu, dua2nya berdesis nikmat.. Shhh..
15759Please respect copyright.PENANA7SqLwYh1sH
Ustazah tersenyum, seharusnya dia menasehati muridnya yg cuek dengan ceramah suaminya, bilang bosen, tak peduli dengan ceramah suaminya,
15759Please respect copyright.PENANAByQ2OEsvt2
" Ga sopan.. Terus kamu mau disini aja, ga masuk ?",
15759Please respect copyright.PENANAPMAkLv3RvO
"Ngga... Aku pengen dihibur ustazah aja disini". Ucap Roy cuek..
15759Please respect copyright.PENANAJZK4GL2zTf
" Anak nakal.." ucap ustazah. "Kamu tau ceramah nya tentang apa ?".. Ucap ustazah.
15759Please respect copyright.PENANA5InXKKriJL
"Mengontol hawa nafsu" ucap Roy.
15759Please respect copyright.PENANAJLmSrDJUs6
"Apa ?" tanya ustazah sambil tersenyum, ia harus mengoreksi ucapan muridnya itu, ia yakin bahwa ceramah suaminya adalah mengontrol hawa nafsu, bukan yg diucapkan lelaki ini.
15759Please respect copyright.PENANAPrgjSQLZVp
"Ustazah denger" ucap Roy singkat ambil semakin keras memijit mijit pipi pantatnya yg montok, terasa cangcutnya kekecilan untuk pantat semontok ini.
15759Please respect copyright.PENANAl7Qg9klzeI
"Shh anak nakal" ucap ustazah lagi menggoyang goyang pantatnya... Pelan dan pelan membiarkan remasan lelaki alpha ini.
15759Please respect copyright.PENANA5vWbNKrXki
" Slekk" Roy membuka penutup wajah cadarnya, wajah cantiknya terlihat, Roy menjilat bibirnya dengan sekali jilatan, Merasakan basah bibir istri ustad nya ini.
15759Please respect copyright.PENANACg4EP7PCzy
"hmmm"
15759Please respect copyright.PENANAeAADM7pnHf
Bahkan adukan kopi untuk pak ustad sudah tak fokus.
15759Please respect copyright.PENANAeXw8NwIT9y
Suara pak ustad masih menggema meneruskan pengajian tentang hawa nafsu itu, diplesetkan oleh pemuda ini.
15759Please respect copyright.PENANA4b7vKcNBPj
Roy membimbing tangan kiri ustazah menyentuh tenda kontolnya, terasa tebal dan panjang benda itu, ustazah memijit tenda kontol itu dengan jari telunjuk dan jari jempolnya.
15759Please respect copyright.PENANAhqbg5GeACJ
berulang ulang kali menguji panjang dan tebalnya, Roy berdesis merasakan pijitan jari ustazah itu dikontolnya,
15759Please respect copyright.PENANAbaZxzb3ceS
"Coba di ulang"
15759Please respect copyright.PENANA3gOrXsLwH3
"Ngulang apa ?",
15759Please respect copyright.PENANARqEzq4PSQQ
" Suaminya ceramah apa ?'_ ucap Roy agar ustazah mengulang ceramah suaminya itu.
15759Please respect copyright.PENANAdQkWmYE1a4
"Tentaang.." bisik ustazah manja tak meneruskan jawabnnya
15759Please respect copyright.PENANA1cixZ4vxd2
"Tentang apa.. Ustazah pasti denger".
15759Please respect copyright.PENANAnxLD7Nszsg
"Nakal.." ucapnya lagi
15759Please respect copyright.PENANARLXi5NRGUg
"Coba ulang"
15759Please respect copyright.PENANAFGJBLnn120
"Aku ga bakal ngulang ucapan nakal itu Roy" ucap ustazah, tidak saat suara suaminya masih terdengar sekarang pikir ustazah. Ia masih memijit mijit tenda kontol itu.." Roy membuka sarungnya membimbing tangan kiri ustazah
memegang kontol telanjangnya, Shhh.. Diiringi desisan terasa panas benda itu ditelapak tangan halusnya.. bahkan keempat jarinya tak sampai bertemu dengan jempolnya, betapa besar diameter pejantan gagah ini pikir ustazah. Harusnya dilepas genggaman besar itu, ustazah malah meremasnya sekali..
15759Please respect copyright.PENANARanwnpXUtl
"Shhhh ulang pak ustad ceramah apa?"
15759Please respect copyright.PENANA8uxAzyAypf
Ustazah tak bisa menolak pejantan alpha ini, sambil berbisik dia bilang "Mengontol hawa nafsu". Ucapnya pelan,
15759Please respect copyright.PENANAiUEi5KYBXy
" Apa ?" tanya Roy lagi
15759Please respect copyright.PENANAMeI3M1tOIC
Ustazah lebih mencengkramkan genggaman kontolnya..
15759Please respect copyright.PENANAtShfctcT6U
"Mengontol hawa nafsu" ucapnya, sambil ia Kocok kontolnya sekali dengan gerakan cepat, tepat saat menyebut kalimat itu dengan suara lebih kencang.
15759Please respect copyright.PENANAtzpHteEUrx
"Ahhh shhhh"..
15759Please respect copyright.PENANAHL6K1r8atc
Dikocok kocok.. Di kocok - kocok.. Dikocok - kocok... ,
15759Please respect copyright.PENANAb1VOZEHYaE
ah ah ahh
15759Please respect copyright.PENANAoe7B8Ny3dS
"Trus ini gimana ?" bisik ustazah mengangkat kopi suaminya,
15759Please respect copyright.PENANAZdyOxaMPeS
Ia raih tangan kanan ustazah yg memegang cangkir itu, ia tempelkan cangkir kopi itu menyentuh pinggiran kontolnya, ia gesek - gesekan dengan nakalnya perlahan - lahan..
15759Please respect copyright.PENANAHsiCFKMJcC
.. "Kasih ke dia, terus temuin Aku di bale",
15759Please respect copyright.PENANAp3HHGHf5t4
" Kamu ga mau nerusin hadir ceramah suami aku Roy" Ucapnya Melihat gesekan kontol Gede itu dicangkir suaminya.
15759Please respect copyright.PENANA7ZtWZEOtEY
"Boring... Ngebosenin ngedengerin ceramah dari orang lembek" ucapnya cuek.
15759Please respect copyright.PENANAWzVe4GmdqD
" ih Bandel.. Ini cangkir pak ustad" bisik ustazah saat melihat cangkir itu terus menerus digesekan ke kontol nya.
15759Please respect copyright.PENANAMjDduKYWt8
"Biar anget" ucap Roy , memang ia semakin berani. Ia menunjukan lebih superior dibanding suaminya, setidaknya, ia memiliki wewenang untuk meniduri istrinya,
15759Please respect copyright.PENANAaPRy7ALtFG
Sedangkan ustazah sendiri tak bisa menolak pejantan alpha ini. Saat menggenggam kontol panjang gede itu, pria jantan ini, seperti yg punya wilayah, bahkan melewati wilayah kuasa suaminya.
15759Please respect copyright.PENANAy8GM87B9Xb
"Kamu yg punya wewenang" ucap ustazah manja sambil menurunkan pelan2 bawah niqabnya yg tersingkap, menggoyang pantatnya manja.
15759Please respect copyright.PENANAJExAlZzqip
Ia merapihkan niqobnya dengan menutup wajahnya kembali dengan penutup cadar itu. Dan pergi ke suaminya.
15759Please respect copyright.PENANAngVFCfv0Sp
Dapur ini memang terhalang lemari besar, sehingga mereka berani tadi, namun nampaknya... sudah tak ada yg mesti dicurigakan lagi.. Karena ustazah Ayni sudah keluar menuju majlis, disusul Roy beranjak menuju Bale samping.
15759Please respect copyright.PENANAp2ytu8fWpL
Dengan mata elang yg tertutup cadar itu Ustazah sempat memperhatikannya pergi ke bale itu.
15759Please respect copyright.PENANA5MhxHyNUeQ
Ia pergi membawa cangkir kopi untuk suaminya. Cangkir yg sudah digesek - gesekan oleh kontol pejantan itu.
15759Please respect copyright.PENANAJQi4Vhxj0i
Ustazah sempat tidak yakin bila pak ustad mengizinkannya keluar lagi setelah mengantar cangkir ini. Karena ia sangat ingin ditemani istrinya bila mengaji seperti ini, tentu suaminya ingin istrinya menjadi istri sholehah, bukan mengocok kontol gede pejantan yg sudah mengambil alih kuasa suaminya. Bahkan mengambil alih istrinya. Roy seperti sudah menandai daerah kekuasaannya dicangkir itu, ia tak habis pikir, bagaimana cangkir ini dipegang suaminya itu. Putingnya mengeras, ia ingin segera menemani pejantan alpha dengan kontol kerasnya itu, bukan menemani suaminya ceramah.
15759Please respect copyright.PENANAGgIuOgxXZt
Saat masuk kedalam, ustad Fian terlihat sedikit murung dengan lamanya durasi pembuatan kopi itu, ustad Fian berhenti sejenak dari tausyiahnya, ustazah berbisik, luwaknya baru ada.. Tadi nyari dulu".
15759Please respect copyright.PENANA667sA8nLvx
Pengajian dihentikan sebentar, ia menawari kopi itu ke para guru yg hadir, ia mengangkat cangkir itu ditepian gelasnya, tepat diwilayah Roy menandai daerah kekuasaannya.
15759Please respect copyright.PENANAz86oQztIVt
Saat digesek - gesek tadi..
15759Please respect copyright.PENANA9tJrYjISLd
Ustazah duduk disamping suaminya sambil melihatnya menyeruput luak itu, ustazah tidak yakin bila ia diizinkan keluar lagi, ia ingin tahu, bila menyebut nama Roy apa yakin ia bisa melarangnya.
15759Please respect copyright.PENANA3YChuVYxPX
Sambil melihat para ustad yg ikut berisirahat, ustazah kembali berbisik dikuping suaminya..
15759Please respect copyright.PENANAPlKrtr0kwf
"Abi.. mau keluar lagi",
15759Please respect copyright.PENANAJ5piYrciDR
Seperti dugaan, suaminya langsung murung..
15759Please respect copyright.PENANAVUm0spxCAI
"Buat apa?".. sudah lama ia ditinggalkan membuat kopi itu, ia ingin istri nya tetap disini menemaninya. ngapain lagi?". Ucap suaminya lagi.
15759Please respect copyright.PENANAS7MpEEFihD
Kemudian ustazah menyebut satu nama dikuping suaminya, 'Roy.... " bisik ustazah.. "mau Kopi.."..bisiknya.
15759Please respect copyright.PENANANceVH4Xu3I
Saat menyebut nama itu, ustad Fian mengiyakan , ia merasa tak enak bila menolak keinginan lelaki yg sekarang memiliki wewenang di rumahnya itu. Meski ia ingin ditemani istrinya,, namun karena pria itu yg meminta, meminta istrinya itu untuk membuat kopi untuknya, pak ustad tak menolak.
15759Please respect copyright.PENANAa6DDqPdV26
"I-iya u- dah" Ucap suaminya terbata - bata agak terpaksa namun tak berani menolak. Roy menjadi pria yg dihormati sekarang, suaminya pun tak berani melarang.
15759Please respect copyright.PENANAfuWMHagUaJ
Saat melihat gelagat suaminya itu ustazah pergi meninggalkan majlis itu sambil sedikit,
15759Please respect copyright.PENANAImGrTEWIU6
Sikap suaminya itu menunjukan, bahwa pejantan alpha itu lebih superior dibanding suaminya. Roy menunjukan supremasinya. Pejantan itu Lebih berwenang Saat suaminya tak berani melarangnya. pejantan itu menunggunya di bale, ingin meng klaim wilayah kekuasaannya... Istri ustadnya sendiri.
15759Please respect copyright.PENANA1SRN3Ih05n
Ahh putingnya mengeras menghampiriLaki itu.
15759Please respect copyright.PENANA6J09L8dwUu
_-____
Dengan cahaya bulan seadanya Roy melihat ustazah yg memakai cadar itu berhenti sambil berdiri didepannya, dengan puting mengeras, ustazah melihat pejantan itu mengocok ngocok kontolnya.. Sambil melihatnya
15759Please respect copyright.PENANA6o68Ga3tZ6
Ceramah suaminya masih menggema lewat pengeras suara sampai ke bale ini, "Aneh, pas nyebut nama kamu, pak ustad ga berani ngelarang?", ucap ustazah menghampiri dan melepas penutup cadar wajahnya,
15759Please respect copyright.PENANACSj3s17GUy
Saat menghampirinya, Roy memegang pahanya dan mengangkat Rok cadar itu ke atas....
15759Please respect copyright.PENANAjs1kIwvZLY
Ia menelanjangi paha dan betis mulusnya, terus keatas sampai menelanjangi bool montoknya yg dibungkus cangcut ungu yg sangat kecil.
15759Please respect copyright.PENANAtt20VrQlzW
"Kamu emang yg punya kuasa Roy.." ucap ustazah pelan dan berbisik manja, "Suami aku ga berani NGelarang".
15759Please respect copyright.PENANAVE5rFWER7C
Roy menyentuh paha mulusnya perlahan ia usap sampai meremas bool montoknya "Ngatain suami aku lembek... nyuruh aku bilang... ngontolin hawa nafsu" bisiknya saat mengucap kalimat terakhir itu,
15759Please respect copyright.PENANAQbsKdirT0g
Roy menciumi cangcut ungu yg mungil membungkus memek Milfy itu,
15759Please respect copyright.PENANAwiPTQzV1HQ
Ahhh shhh,
15759Please respect copyright.PENANAr2wcwFEeJr
Ia berdesis saat Roy menghirupnya dalam - dalam. wanginya yg menggairahkan itu masuk ke hidung Roy kontolnya ssmakin keras. Ustazah memegang rambut Roy, "ngerubah ceramah suami aku.. Jadi ngontolin ha- wa naf-su ahhhh"
15759Please respect copyright.PENANAz8KjSKVTA9
lanjut ustazah terbata - bata berbisik menahan serangan ciuman. Roy buka sarungnya, kontolnya yg sudah ngaceng maksimal itu dipegang langsung oleh istri ustadnya inih, "kamu mau ngontolin hawa nafsu kamu Roy.. Pake kontol ini" ucapnya sudah berani vulgar sambil melihat keempat jarinya tak bertemu dengan jari jempolnya, tangannya tak cukup muat menggenggam kontol itu. "Ini kegedean" ucapnya sambil tak memperdulikan suara ceramah suaminya lagi yg masih menggema disekitar bale ini..
15759Please respect copyright.PENANAoZQ6CwS19z
Ahh ahhh shhh.
15759Please respect copyright.PENANA5PBvpIm6gZ
Roy membuka pinggiran celana dalam istri ustadnya ini, Desisnya manja saat lidah Roy menjilat memek tembem itu, ustazah terus mengocok ngocok kontol gede itu, "
15759Please respect copyright.PENANAGVjWouPY0h
"Ahh.." giliran Roy mendesis sangat semakin keras cengkaraman jari - jari ustazah, jari - jari ustazah itu tidak sanggup melingkari diameter pejantan ini. "
15759Please respect copyright.PENANATsJ9jyH7ja
"Yuk Ke dalem" ajak Roy mengajak ustazah masuk ke dalam.
15759Please respect copyright.PENANAAGRBgGCLyy
Mereka melepaskan genggamannya masing - masing diluar bale yg gelap itu, suasana pesantren di jam sepagi amat hening, justru di jam seperti ini puncaknya anak2 santri sangat terlelap dari tidurnya, hanya terdengar suara ceramah ustad Fian, namun tidak dengan dirinya menghibur pejantan ini,
15759Please respect copyright.PENANALfWInd678r
Sesudah mengunci pintu bale, Roy tiduran membuka sarungnya, dibawah cahaya lampu petromak yg menempel itu, terlihat kontol Roy yg ngacung berdiri menantang istri ustadnya yg berdiri memakai Niqob itu.
15759Please respect copyright.PENANA4a4sUniuyz
"Mengindari nafsu itu memang tidak bisa, tapi bisa hanya dengan cara dikendalikan dan dikontrol" ucap suaminya masih berceramah dengan tema yg sama.
15759Please respect copyright.PENANAhm8KnSwyLQ
"DiKontolin" bisik Roy,
15759Please respect copyright.PENANA7Ij7AnhGu5
Seharusnya, ustazah harus mengoreksi ucapan lelaki ini, karena jelas ucapan suaminya adalah di "Kontrol" bukan "dikontolin", Namun bukannya mengoreksi ia malah tersenyum sambil membuka sleting cadarnya kebawah.
15759Please respect copyright.PENANAUXpnxl7D28
"Kamu yg punya wilayah".." ucap ustazah menurunkan sleting itu kebawah kebawah menelanjangi belahan susu montok putih mulus dengan warna bra hitam "Dia ga berani ngelarang' ucapnya sambil melebarkan bukaan cadar itu " Kamu mau mengklaim kekuasaan kamu lagi Roy" ucapnya lagi saat memperlihatkan bagian dada yg terbuka lebar itu, dengan jilbab hitam yg masih menempel dikepalanya, betapa montok toge mulus putih itu.
15759Please respect copyright.PENANAzgCqzlwqDy
",Sini ustazah..!!
15759Please respect copyright.PENANAMxnGfgMRpX
"Ia duduk didepan kontolnya, ia tak perduli ceramah suaminya, karena suaminya itu menghormati lelaki alpha ini,, ia pegang kontolnya..
15759Please respect copyright.PENANAAg9njUJrsa
Shhhh.., shhh..
Ustazah mengapitkan bahunya agar payudaranya lebih membusung didepan kontol Roy ini, ia buka kaitan behanya, togenya bergetar didepan kontol lelaki alpha ini saat beha hitam itu terlepas. payudara ini terlihat pas ukurannya dengan ukuran kontol Roy yg gede.. Dibanding ukuran suaminya yg terlihat seperti pensil.
15759Please respect copyright.PENANASXaSnQDfJj
"Yang antum lakuin itu jahat", ucap ustazah manja sambil mengucapkan istilah dian sastro itu dengan menyentuhkan toketnya dengan kontol Roy.
15759Please respect copyright.PENANAGfxjVFmMGm
" ustazah cantik pake cadar" ucap Roy memuji kesayangan ustadnya ini. Ia genggam kontol itu ia kocok perlahan..
15759Please respect copyright.PENANAfcdkxfHE4W
"Aku pake cadar supaya bisa nutupin rasa dingin... Bukan dikontolinn nafsu kamu" ia buka mulutnya lebar - lebar, ia masukan kepala kontol itu kedalam..
15759Please respect copyright.PENANAKKBcSwczB2
"Ahhhhhh"
15759Please respect copyright.PENANA3fkhSU0wZr
Ahhh.. Roy mendesis nikmat saat kepala batangnya mulai basah...
15759Please respect copyright.PENANALxDNwUyP7j
Dengan sendirinya... ludah ustazah yg nakal itu dengan Liar mengalir kebawah membanjiri batangnya kontolnya yg berurat,
15759Please respect copyright.PENANAyazAadgmnY
Lidahnya mulai bermain disekitar lipatan kontol, membuat Roy tak bisa menahan sehingga kelojotan dan bergetar getar
15759Please respect copyright.PENANAeUghADRanK
Akhh akhh akhhh.
15759Please respect copyright.PENANAFqaouh8CGh
Dalem.. Dalem.. Dalem.." perintah Roy agar memasukan kontolnya lebih dalam,
15759Please respect copyright.PENANArTbMSpEX52
saat itu perlahan ustazah memasukan kontol itu lebih hanya sampai 1/4 dari batangnya yg masuk menyentuh tenggorokannya, Roy menjerit nikmat
15759Please respect copyright.PENANA8hi4nlqawn
"Dalem.. Dalem.. Dalemmm" perintah nya lagi,
15759Please respect copyright.PENANAOGN0O3jgG4
akhhhhhhh,
15759Please respect copyright.PENANAyVMkOtXmAs
hampir setengah batang kontol itu masuk, ustazah berdahak sambil matanya mulai berair, uhuk uhukk akhhh shhhhhh..
15759Please respect copyright.PENANATR84wIu4q4
"Makin pinterrr" Puji Roy..
15759Please respect copyright.PENANApyLx1dDOFp
"kontinya kegedean.. " ucap ustazah " Mulutnya ga muat " bisiknya lagi.
15759Please respect copyright.PENANAogVbJz4BVM
" Yg kamu lakuin itu jahat" ucapnya mengocok ngocok kontol basah itu sambil tajam menatap Roy..
15759Please respect copyright.PENANAHeaiJ1UDVD
"Kamu ngegesek gesekin barang ini ke cangkirnya pak ustad".. bisiknya manja . Lick.. Lick.. Lick.. ..ustazah menjilat jilat lubang kencingnya, " Jahat banget iniihh"masih menjilat lubang kencing itu eksotis dan memasukan kembali batang itu ke dalam,
15759Please respect copyright.PENANAJl51kagAuE
shhhhh.. Kembali Roy merasa Linu,
15759Please respect copyright.PENANAKNU7hUjOg0
Pakaian cadar ustazahnya itu bergetar - getar sesuai dengan liukan mulutnya dibatang kontolnya.
15759Please respect copyright.PENANAZMMglpYcJZ
Ustazah merasa mulutnya pegal bila mengoral pejantan ini, karena ia harus membuka mulutnya lebar - lebar memasukan batang jumbo ini kedalam, bahkan Roy sengaja menusuk nusuk batang itu memaksa masuk lebih dalam ke mulut kecilnya,
15759Please respect copyright.PENANASmVKsVXujj
Akhh jahatnya pria ini.. Suamiku saja tak pernah memakaiku seperti ini, ucap ustazah dalam hati.
15759Please respect copyright.PENANAZtNor05hVj
"Aku pake cadar begini bukan buat nyepongin kamu.. Cuhh" ucap ustazah meludahi batang itu lagi kemudian ia kocok kocok..
15759Please respect copyright.PENANA2N13GPBSbG
Shhhhh ahhh.
15759Please respect copyright.PENANApGg09BFwZb
Ustazah apitkan batang itu ditengah- tengah susunya, "Apalagi ngejepit kamu kaya gini"
15759Please respect copyright.PENANALi0PmJ3dyW
Slekk slekk slekk.. Suara kontol besarnya naik turun ditogenya mulusnya itu.. "Ga boleh ituu" ucap ustazah masih menjepit batang kontol itu..
15759Please respect copyright.PENANAyMjWWUXJvf
Slekk slekk slekkk.. Karena saking basahnya ludah istri ustadnya itu melumuri batang kontolnya, membuat suara jepitan itu terdrngar seksi.
15759Please respect copyright.PENANAsh6EUoWizu
"
Cuhh" lagi ustazah meludahi batang itu
..akhhhhh. Roy merasa nikmat terkira saat batang kontolnya semakin basah.
15759Please respect copyright.PENANAxsMA9GNtQF
Roy entot mulutnya kembali.. ustazah mulai membuka cangcut mungilnya itu sambil mengokop batang Roy..,
15759Please respect copyright.PENANAUeiGoL7myg
Setelah terbuka, Ustazah menunggingkan pantatnya.. Agar pantat montoknya ini bisa dilihat oleh pejantan alpha ini..
15759Please respect copyright.PENANAsPQi24GCoV
Roy bisa melihat bool seksi itu dari depan, baju hitam cadarnya sudah acak - acakan, setelah hampir sepuluh menit ustazah mengoral batang gagah itu, ustazah berbalik arah membelakangi Roy,
15759Please respect copyright.PENANAjuc9ks9Pxb
Ia tunjukan pipi pantat seksinya sambil duduk, ia memperlihatkan membuka lebar2 pipi pantatnya, sehingga belahan memeknya dari belakang itu terlihat..
15759Please respect copyright.PENANAZpWog4VHJ3
"Mau masuk lagi Roy.. Ngontolin...." ucap ustazah sayu " kamu mau meng klaim wilayah kekuasaan kamu.. Hmmm ?"ucapnya manja dan sayu..
15759Please respect copyright.PENANAOSuXzQ6VaN
Roy membawa pantat itu agar menduduki batang kontolnya.. Mata ustazah sangat sayu.. "Kamu yg punya kuasa Roy" ucapnya sayu saat batang kontol itu menempel digerbang memeknya " Tapi inget.." ucap nya lagi.. "Kata pak ustad,... kalo ngelepas nafsu itu pelan pelan..jangan sekaligus" ustazah berdirikan kontol Roy itu sejajar dengan belahan memeknya, ia masukan pelan2, "ahhh.. Tahan Roy" ia berhenti sejenak, kemudian centi demi centi ia turunkan memeknya kebawah merasakan gedenya kontol itu masuk kebawah "aaaahhhhh.. Ceramah suami aku benerrr, enak bgt inihh shhhhhh"
15759Please respect copyright.PENANACvunUEVNqe
Ahh ahh ahhhh.. Gede ahh ahh shh shh dalem bangett ahh ahh shhhh
15759Please respect copyright.PENANAQfwaYXN23o
Sempit dan legit memek istri ustadnya ini. Kontolnya melewati titik yg TAK pernah diraih suaminya,
15759Please respect copyright.PENANAJZPmsBoWMp
uhhhhh...
Plok plok plok plok plok..
Plok plok plok plokokkk..
15759Please respect copyright.PENANAuNnp7ljpA3
Buat ustazah sendiri tidak butuh waktu lama untuk meraih orgasme pertamanya, setelah hampir lima menit berceracau pedas mengulek batang panjang itu, ua menaruh kedua tangannya kebelakang.. Atau lebih tepatnya, menaruh kedua tangannya di dadanya sebagai tempat bertumpu, saat tubuhnya bergetar - getar merasakan nikmat digoyang pejantan ini. Ohh goodness.. Bahkan Roy baru mulai.
15759Please respect copyright.PENANAcVUSp7TQZh
Ustad Fian masih menggema dengan tausyaihnya, Roy memompa memek istrinya lagi dan lagi meski sudah orgasme tadi.
15759Please respect copyright.PENANAnHKz6YvJSp
Mungkin suaminya tak sadar, bahwa hampir setengah jam istri nya tak ada, apa iya membuat kopi selama ini, mungkin langsung pulang kerumah pikir pak ustad tanpa ingin mengganggu keinginan Pria tadi.
15759Please respect copyright.PENANA6WJT0n3dRl
Roy sibuk meremas remas toket istrinya dari belakang saat merasakan tubuhnya bergetar dari orgasme pertamanya, diluar memang dingin, namun tidak didalam bale sederhana ini.
15759Please respect copyright.PENANAL9h6o5kmAR
Roy membalikan tubuh ustazah, ia raup susu montoknya, menyedotnya bergantian, sambil memasukan kembali batang kontol yg masih keras itu kedalam,
shhh auww... koq masih keras aja sih" ucap ustazah manja saat merasakan kontol itu menghujam kembali kedalam,
15759Please respect copyright.PENANAWgzzxt1dlx
"ahhh Roy.. Shhh Roy... ahhh enak enak shh shhh",
15759Please respect copyright.PENANAaQdiW4suVq
Plok plok plok plokkk
15759Please respect copyright.PENANAqV11nXL01P
Semakin kesini, Roy semakin mempercepat hujamannya, Dan semakin cepat..
15759Please respect copyright.PENANAbtu3xQkkjE
Ahhhhhhhh plokplokplokplokplojokkplokkkk ahhhh plokplokplokplokplojokk ahhhhhh.plok plok plok plokkkk..
15759Please respect copyright.PENANAYH6fSo3aPx
Ada kesenangan tersendiri saat Roy melihat ustazah meringis kenikmatan seperti itu, nikmat ia mengacak - acak memek gurunya ini, ustazah pasrah dengan kelakuan lelaki penguasa ini. Ia menjerit tak karuan, ia takjub dengan staminanya, tak henti2 mengentoti memeknya dengan tempo cepat seperti itu, membuat ustazah mabuk kepayang kembali dengan orgasMe keduanya.
15759Please respect copyright.PENANAuyDuUD4HUK
Roy teguk ludah ustazah saat menciuminya, begitu pula ustazah meneguk ludah pemuda ini sambil mengesek toket montoknya, kemaskulinan pemuda ini membuat ustazah pasrah.. Masih mendengar cerocos pak ustad yg sudah tak jelas dikuping mereka ini, Roy kembali mengayuh batangnya, sangat basah disana, ustazah melihat kontol itu keluar masuk menindihnya, akan merasa lucu bila nanti penis suaminya yg seperti pencil itu memasuki dirinya, mungkin akan terasa geli pikir ustazah nakal.
15759Please respect copyright.PENANAzeqIZsLx1t
" crot ustazah" ucap Roy.. saat mengontoli memeknya.
15759Please respect copyright.PENANAmiKNwmWGog
"Dimana?"
15759Please respect copyright.PENANAoJ3w3eb0o6
"Didalem"
15759Please respect copyright.PENANAodeo8kmJX6
Ahh nakal sekali pemuda ini, benar benar mau mengambil wilayah kekuasaannya, MAU nge crot didalem memek istri ustadnya SENDIRI..
15759Please respect copyright.PENANAGoghdZiYpS
"Shhhh kamu yg punya wilayah" ucap ustazah.
15759Please respect copyright.PENANAYmZqljimhm
" ahhh crett crettt cretttt akhhhhh gawddd shhhhhhhhhhhh"
15759Please respect copyright.PENANAMYZ2bNLe8A
"Uhhhh banyak banget" ucap nya saat merasakan cipratan demi cipratan peju lelaki ini kedalam..
15759Please respect copyright.PENANAze6G7FrdFD
"Shhhh ahhhhhh"
Mereka saling mencium..
15759Please respect copyright.PENANA8PJyEzupxz
"2:1.".
15759Please respect copyright.PENANAAIPG1OXppP
Ucap ustazah sambil tersenyum .
15759Please respect copyright.PENANAhO7KhUGAHc
Roy langsung melihat Jam dihapenya, sudah hampir pukul 4 lewat, sebentar lagi pengajian selesai disusul dengan program subuh berjamaah.
15759Please respect copyright.PENANAHX8DhF4POc
" Antum ga khoir.. Cepetan pake baju" ucap ustazah sambil tersenyum saat sadar sebentar lagi subuh.
15759Please respect copyright.PENANAGslTJOGSGd
Tubuh telanjangnya penuh dengan keringat dan basah dari ludah Roy, ia memakai cadarnya serapih mungkin, menutupi ludah itu. mereka tersenyum dan berciuman terlebih dahulu sebelum pergi.
15759Please respect copyright.PENANAVw7Qxs8rXd
Sampai di Majlis, hampir mau selesai. Pengajian ini sudah diadakannya sesi tanya jawab. Awalnya Ustad Fian menyangka istrinya sudah pulang kerumah, namun ternyata masuk, entah kenapa Ust Fian tidak bertanya atau mungkin sungkan karena dibelakang ada Roy yg membawa Kopi. Benar istrinya membuatkan kopi untuk Roy pikirnya. Mungkin lama karena Roy ingin kopi yg lain seperti dirinya sebagaimana tadi.
15759Please respect copyright.PENANAcHLFNiZvBv
Saat duduk.. Roy melihat cangkir Putih itu.. Ia juga melihat ustazah duduk disamping suaminya, mungkin peju kentalnya masih mengalir dipahanya, juga bau ludah disekujur tubuhnya, ia berniat pulang, begitu pula ustazah, ia ingin mandi besar.
15759Please respect copyright.PENANAsmvyan0bbM
Mereka menyelesaikan pengajian ba'da tahajjud itu dilanjutkan dengan subuh berjama'ah. What a night.
ns216.73.216.51da2