
Chapter 04
Temanku Sherly
9504Please respect copyright.PENANAdUT9RdRkCa
Sherly, janda beranak satu ini adalah rekan kerjaku dulu. Sekarang ia menjadi agen asuransi. Terus terang pakaiannya selalu sexy. Inilah yang kadang membuatku tergoda ama dia. Tiap kali deketan ama dia berdebar-debar rasanya. Beberapa kali aku mengajaknya untuk sekedar jalan, tapi dia selalu menolak dengan halus. Sebenarnya hubunganku dengan dia biasa saja sih.
9504Please respect copyright.PENANASebaQbbs89
Akhirnya sampailah pada hari itu. Aku tak tahu kalau ia pindah kontrakan. Ketika aku melewati sebuah perumahan, ketemulah aku dengan dia. Dia tampak berjalan sendirian. Aku membuka kaca mobilku. Mobil kulajukan pelan.
9504Please respect copyright.PENANAmzO6ZoSdpQ
Aku : "Mbak Sherly?" sapaku.
9504Please respect copyright.PENANASptwhDwwjy
Sherly : "Oh, Heii. Apa kabar Don?" balasnya.
9504Please respect copyright.PENANAsNKi5NFcoz
Aku : "Koq jalan?" tanyaku.
9504Please respect copyright.PENANAD0NmsdsRiN
Sherly : "Iya, mau pulang," jawabnya.
9504Please respect copyright.PENANAGGe52TzsLm
Aku : "Masuk gih," kataku.
9504Please respect copyright.PENANAz6qmn65uZe
Sherly : "Ndak usah, wong deket koq," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAgc5Xtk8PYg
Aku : "Ayolah, nggak papa. Aku nggak gigit koq. Sekalian mampir di rumah boleh dong," kataku.
9504Please respect copyright.PENANArnY79nsPew
Sherly menghentikan jalannya, kemudian mendesah.
9504Please respect copyright.PENANAw3Xp7U8Bmp
Sherly : "Ok deh."
9504Please respect copyright.PENANAUhJNLzkgoS
Ia lalu membuka pintu dan masuk ke mobil. Ia memakai rok mini. Sehingga duduknya agak risih. Kemeja putihnya tampak tak bisa menyembunyikan buah dadanya yang menonjol.
9504Please respect copyright.PENANAybUtOioOwj
9504Please respect copyright.PENANATwvOuPGtg2
Sherly : "Mobil baru? Terakhir aku lihat kamu belum punya deh?" tanyanya.
9504Please respect copyright.PENANA5Y3BbU1A95
Aku : "Yah, begitulah," jawabku.
9504Please respect copyright.PENANAgNcW7cp6jf
Aku : "Gimana kabarnya sekarang?"
9504Please respect copyright.PENANAuxdvdVz6jN
Sherly : "Baik-baik aja, nanti di depan sana belok kanan yah," katanya.
9504Please respect copyright.PENANA9zbDFkelkS
Aku : "OK,"
9504Please respect copyright.PENANAzJt3JMywyc
Aku mengemudikan mobil sambil sesekali melirik ke arahnya.
9504Please respect copyright.PENANAbF3Vk5o6KJ
Aku : "Dani gimana?"
9504Please respect copyright.PENANAV4Fja7xiJC
Dani adalah anak semata wayangnya. Ia bercerai dengan suaminya beberapa tahun yang lalu.
9504Please respect copyright.PENANAufRLv3cdDV
Sherly : "Makin pintar, sekarang sedang ikut neneknya," katanya.
9504Please respect copyright.PENANArTan9froWZ
Sherly : "Liburan."
9504Please respect copyright.PENANA58skDqy4k7
Aku : "Oh, sudah menikah?" tanyaku.
9504Please respect copyright.PENANA88J6Xy1fWO
Sherly : "Belumlah Don, belum ada pandangan," jawabnya sambil tertawa.
9504Please respect copyright.PENANAGeRwzPxMhN
Sherly : "Udah berhenti, sini rumahnya."
9504Please respect copyright.PENANAVKyAb675sL
Aku menghentikan mobil di depan rumah berpagar putih. Rumahnya cukup sedang sih.
9504Please respect copyright.PENANAPFuNCt84uz
Aku : "Mau masuk?" tanyanya.
9504Please respect copyright.PENANAtE7AwTBfRp
Aku : "Boleh," jawabku.
9504Please respect copyright.PENANAPFM1BWLoxA
Kami berdua pun masuk ke rumah itu. Sherly membuka gembok pagar, kemudian masuk. Rumahnya cukup nyaman. Aku berkali-kali memperhatikan bodynya yang aduhai. Kemudian entah bagaimana Sherly berjalan agak lunglai. Aku lalu mencoba menangkapnya dan.
9504Please respect copyright.PENANAwzFmb0T5nP
HAP!
9504Please respect copyright.PENANArrEeaZMObl
Untuk beberapa detik lamanya aku menopang tubuhnya agar tidak jatuh. Sherly tampak menatap mataku lekat-lekat.
9504Please respect copyright.PENANAEoqdbr3ANE
Aku : "Nggak apa-apa Mbak? Koq kayaknya pusing gitu?" tanyaku.
9504Please respect copyright.PENANAnVC7zIUzRh
Sherly : "Oh, maaf. Aku agak ndak enak badan," katanya.
9504Please respect copyright.PENANATtczRxnNMH
Aku : "Bisa jalan?" tanyaku.
9504Please respect copyright.PENANAqOLIhTS0X8
Ia lalu mencoba bangkit dan malah mau ambruk lagi. Terpaksa dengan cekatan aku lalu membopongnya dan meletakkannya di atas sofa.
9504Please respect copyright.PENANAqfOS96KARH
Sherly : "Makasih Don, aku pusing banget," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAk9OwP9fi4j
Aku : "Udah makan?" tanyaku.
9504Please respect copyright.PENANA0X49DbCBM0
Sherly : "Sudah, maaf ya. Aku mau istirahat dulu. Kamu pulang aja deh," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAK6ITWQ5sh2
Aku : "Ndak, aku akan menemanimu sampai kamu pulih," kataku.
9504Please respect copyright.PENANAjG0XR7ptW7
Sherly : "Nanti dicariin istrimu lho," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAL3bVErtEWo
Aku : "Tidak apa-apa, pikirkan saja dirimu," kataku.
9504Please respect copyright.PENANARaP2gqRicr
Aku : "Dapurmu mana?"
9504Please respect copyright.PENANAhZaqEIuBAB
Sherly menunjuk ke belakang. Aku segera ke sana dan mengambil gelas. Lalu aku mengambil air dari dispenser. Kemudian kuserahkan kepadanya.
9504Please respect copyright.PENANAfqDFtJiliC
Aku : "Minum dulu, mau aku buatin sesuatu?" tanyaku.
9504Please respect copyright.PENANAZRcfYSzTUi
Ia menggeleng. Diminumnya air tersebut. Setelah itu ia merebahkan diri.
9504Please respect copyright.PENANAFGCR4AQhnz
Sherly : "Aku cuma butuh memejamkan mata sejenak koq Don,"
9504Please respect copyright.PENANAgQ3p5ZwBi2
Sherly : "Ndak apa-apa. Kamu pulang saja deh," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAh1UI8bJifM
Aku : "Tenang aja, aku akan ada di sini kalau kau butuh apa-apa."
9504Please respect copyright.PENANAeefoBW9aW3
Aku : "Lagian kamu di rumah sendirian," kataku.
9504Please respect copyright.PENANAAGDMjvy8Ja
Sherly tersenyum. Ia lalu memejamkan matanya. Aku duduk di sampingnya. Memandangi wajahnya ketika ia menutup mata. Tak berapa lama kemudian ia sudah terlelap. Fuck, ingin banget aku entot saat itu. Apalagi ia sangat sexy sekali. Aku harus menahan diri. Aku lalu duduk di sofa di depannya. Aku main-main ponsel sambil menunggu dia terjaga.
9504Please respect copyright.PENANA9C5rQ3TiM0
Ah, akhirnya aku tertidur juga.
9504Please respect copyright.PENANA3jVvJbblPG
Aku terbangun ketika tanganku digoyang-goyang oleh Sherly.
9504Please respect copyright.PENANAkAbB5djv4A
Sherly : "Don, bangun. Kamu ndak pulang?"
9504Please respect copyright.PENANAQolr3BSISC
Aku membuka mataku. Tampak Sherly juga baru bangun. Aku melihat keluar jendela hari sudah gelap. Jam ponselku menunjukkan pukul 18:00.
9504Please respect copyright.PENANAkZBDQK97zj
Sherly : "Makasih sudah menjagaku," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAwfwDGpdsDQ
Aku : "Nggak usah dipikirkan," kataku.
9504Please respect copyright.PENANADt6oF0JQpH
Aku : "Kamu baik-baik saja?"
9504Please respect copyright.PENANA4o6MKUjL03
Sherly : "Iya, aku baik-baik saja. Cuma kecapekan koq," katanya.
9504Please respect copyright.PENANA3BNqgtbydz
Aku lalu berdiri. Saat itulah Sherly terhuyung lagi. Aku menangkapnya dan secara tak sengaja, ia jatuh di atas dadaku. Wajahnya hanya berjarak satu senti. Kami berada di atas karpet. Kesempatan ini tak bisa aku biarkan, segera aku majukan bibirku hingga menyentuh bibirnya. Sherly terdiam. Ia terkejut ketika bibirku menempel di bibirnya, bahkan kini mulai memagut, ia bingung, kemudian mengikuti panggutanku. Untuk beberapa saat kami berpanggutan di atas karpet, hingga kemudian ia tersadar.
9504Please respect copyright.PENANAwK6TZlRtAL
Sherly : "Tidak, tidak tidak," ia segera bangkit.
9504Please respect copyright.PENANAieCnNorjY6
Ia kemudian berlari menuju kamar.
9504Please respect copyright.PENANAftVvO1H11j
Aku bangkit dan mengejarnya. Tampak ia membelakangiku sambil mengatur nafas. Ia berbalik, aku langsung menyambutnya dengan ciuman, akhirnya ia pun membalasnya.
9504Please respect copyright.PENANAaLCyynBRHt
Sherly : "Ah, persetan. Ayo Don, bercintalah denganku sekarang," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAGWXa2OIWvX
Mendapat angin hijau ini, aku segera berinisiatif. Kulepaskan bajuku, ia melepas kemejanya. Bra warna pink pun tampak. Kemudian ia melepaskan rok mininya, CD warna putih membuatnya semakin seksi. Pahanya berwarna putih langsung aku belai. Kami lalu ambruk di atas ranjang. Pergulatan itu pun kian panas. Saat tangan kami saling menyentuh daerah-daerah sensitif. Aku remas dadanya, kulepaskan BH-nya. Ia pun tak kalah lihai, dipelorotkan CD-ku dan kemudian mengocok-ngocok batangku dengan pijatan lembut.
9504Please respect copyright.PENANA5XbZsf9HvY
Aku lalu menelusuri lehernya, kuhisap dan kuberian beberapa cupang di sana. Sherly menggelinjang. Ciumanku terus turun, ke dadanya, kuhisap teteknya dengan ukuran 34D itu. Putingnya aku jilati, kumainkan, kupelintir-pelintir hingga ia melek merem. Ia tak banyak bicara, hanya desahan dan desahan. Aku lalu turun ke perutnya, kuciumi pusarnya, dan kebawah. Kupelorotkan CDnya, kuciumi aroma kewanitaannya. Kujilati selakangannya, pahanya dan kuremas pantatnya. Sherly menggelinjang, dimajukan pantatnya aku pun langsung menjilat tempat pribadinya.
9504Please respect copyright.PENANAFKHwWTmtWO
Sherly : "Ohh...Don....hmmmhhh,...," Sherly terbius ekstasi jilatan lidahku.
9504Please respect copyright.PENANAFKT7BwYKjA
Aku menusuk-nusuk tempat pribadinya dengan lidahku dan menari-nari di sana. Sensasi itu tak bisa dibendungnya, ia meremas kepalaku dan duduk melihatku. Mulutnya terbuka seolah-olah ia benar-benar merasakan kenikmatan yang tak pernah ia dapati sebelumnya.
9504Please respect copyright.PENANAAXBZpIyK4j
Sherly : "Ahh...Don, nikmat banget...hhmmmhh...ahh...terus...terus!" rancaunya.
9504Please respect copyright.PENANAdVElEXvImp
Aku pun tak tinggal diam, tanganku menyentuh klitorisnya dan mengusap-usapnya. Memberikan efek yang lebih dahsyat lagi.
9504Please respect copyright.PENANAHtfl1YPKPA
Sherly : "Aku keluar...aku keluar..aku keluuuu....aaaaarr....aAAAHHHh!"
9504Please respect copyright.PENANAXbOWc6JGH0
Lendir-lendir itu keluar dengan derasnya. Aku lalu berlutut dan mengarahkan penisku ke mulutnya. Ia mengerti maksudku. Segera ia masukkan kepala pionku ke mulutnya. Dijilatilah helemnya itu. Oh, aku makin bernafsu. Apalagi ia tambahi bonus dengan menghisap telur dan meremas-remasnya. Ia kemudian mengoralku.
9504Please respect copyright.PENANAByHtBMXEFK
Aku : "Ohh...nikmat sekali. Ia sangat profesional. Jelaslah, sudah janda." pikirku.
9504Please respect copyright.PENANAotq2XE2t6d
Paling tidak selama 10 menit dioral, aku benar-benar melayang. Kalau aku teruskan bsa-bisa aku jebol duluan. Aku kemudian menyuruhnya nungging. Kuposisikan penisku tepat di bibir vaginanya.
9504Please respect copyright.PENANAJOggmto2ih
SLEB..
9504Please respect copyright.PENANA4bWwR6G3ek
Saking banyaknya lendir, penisku masuk dengan mudah. Aku benamkan dalam-dalam sambil merasakan sensasi kedutan pada vaginanya.
9504Please respect copyright.PENANAvnRut9CKta
Sherly : "Ohh...Don...ohh...penismu....ohh....enak, penuh rasanya," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAqb5kJmDIYZ
Segeralah aku goyang pantatku. Selakanganku membentur patatnya yang bahenol. Yang selalu aku impikan. Sekarang aku dapatkan juga. Puas dengan gaya doggy style. Aku pun melakukan gaya misionari.
9504Please respect copyright.PENANA8YHzgEmnBU
Aku : "Mbak Sherly, enak banget....," kataku.
9504Please respect copyright.PENANAg9wHxS1pEN
Sherly : "Don...oh...aku keluar lagi Don...keluar....," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAkKJlowwCqn
Aku : "Aku juga Mbak, di mana ini? Di dalem aja ya?" kataku.
9504Please respect copyright.PENANA0JfdwE9XXU
Sherly : "Iya, terserah...hamil hamil deh....," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAq0TkS4mZwY
CROOOTTT..CROOOTTT...CROOOTT!
9504Please respect copyright.PENANAynXnbxMKYQ
Kami keluar bersama, Sherly menjerit keras memanggil namaku. Kami berpelukan erat. Menikmati sisa-sisa orgasme. Walaupun sudah orgasme, tapi tampaknya penisku masih on. Entah, baru kali ini aku mengalaminya.
9504Please respect copyright.PENANAgDGvba5trz
Sherly berkeringat. Aku telentang di sampingnya.
9504Please respect copyright.PENANAR7YsXIlV17
Sherly : "Kayaknya tadi aku diberi obat perangsang deh. Makanya kayak gini," kata Sherly.
9504Please respect copyright.PENANAsAMWH5wBjq
Aku : "Oh ya?" tanyaku.
9504Please respect copyright.PENANAd3qUdhhV6Y
Sherly : "Kamu beruntung banget, ngentot ama aku. Gratis lagi, dasar!" katanya.
9504Please respect copyright.PENANAxWhHhj1H5f
Aku : "Tapi sejujurnya aku dari dulu aku juga suka ama kamu koq Mbak," kataku.
9504Please respect copyright.PENANAXHtYPLqQqw
Sherly : "Don, kita tak boleh melakukan ini lagi. Anggap ini kecelakaan,"
9504Please respect copyright.PENANAdiDf5Z6S2m
Sherly : "Aku tak mau nanti malah menghancurkan rumah tanggamu," katanya.
9504Please respect copyright.PENANAxWRWN4IuBW
Aku : "Udahlah Mbak. Kita kan menikmati hal ini," kataku. Aku cium lagi dia.
9504Please respect copyright.PENANACYRRVuaPmE
Sherly meraba penisku.
9504Please respect copyright.PENANAgfXBX5zQXN
Sherly : "Gila, kamu masih ingin lagi?"
9504Please respect copyright.PENANALeoRZLzpdq
Aku kemudian langsung menindihnya dan mengulanginya. Ternyata memang, ia hari itu diberi obat perangsang ama temannya sayangnya, aku yang dapat enaknya.
9504Please respect copyright.PENANAt7HDezLDQY
Setelah hari itu, setiap ada kesempatan, aku selalu bercinta dengan Sherly. Tapi sampai saat ini ia masih menganggapku teman. Walaupun sekarang ia sudah mengandung benihku berusia 1 bulan.
9504Please respect copyright.PENANAo0MDm2vaPk