Ardi tidak bersuara, jari-jarinya mulai menarik sisa lingeria yang melekat di tubuh Narnia. Yang di anggap menganggu dalam proses mencicipi tubuh Narnia.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuAF5AsU7oz
Narnia merasakan Adam melepaskan pakaian tidur dan penyangga bawah. Kemudian merasakan kembali sentuhan bibir yang tipis di kedua bagian dada yang sensitif.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzfNXF7W3gh
Desahan lembut dari Narnia terdengar lagi. Saat bibir Ardi menguat menghisapnya dan mengigit puncaknya yang mengemaskan.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXovLJT2dDZ
Ardi terus menggerayangi tubuh Narnia dengan hisapan lembut hingga kasar, berusaha untuk tidak meninggal bekas kecupan di tubuh Narnia yang putih. Yang akan membuat kecurigaan Narnia atas apa yang terjadi setiap malam.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrzPp5T4AiD
Selagi orang tuanya belum pulang, Ardi terus menggerayangi Narnia dengan mengecup leher Narnia dan sesekali menyentuh telinga dengan gigitan kecil. Seperti permen manis, Ardi terus menjilati tubuh Narnia setiap incinya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1ExaEe4lFO
Narnia tidak lagi mendesah, tapi menggeliatkan tubuh dan hampir tidak sadarkan diri. Dengan pikiran melayang dan hasrah terbang ke awan.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcSitZOsSfc
Narnia merasa sudah gelisah hebat, membayangkan apa yang di hayalkan menjadi kenyataan di dalam mimpi.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzLn1gJYBQw
Ardi baru menurunkan kecupan di area paling sensitive Narnia. Area yang sudah di jebol oleh Adam semalam. Lipatan demi lipatan di buka oleh Ardi. Kemudian menjepit milik Narnia yang berharga dengan kedua bibirnya. Lalu mengerak-gerakkan dan menghisapnya. Sesekali melepaskannya. Kemudian menghisapnya kembali.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEavcwXcukl
Keringat Narnia bercucuran menahan serangan yang bertubi-tubi dari mulut Ardi.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5qhu5e5g37
Puas melihat tubuh Narnia yang tampak licin dan basah karena keringat. Ardi melanjutkan menjilati seluruh tubuh Narnia tanpa henti. Narnia semakin tidak bisa menguasai diri dan terlena dengan jilatan lidah Ardi di seluruh tubuhnya yang di sertai dengan hisapan.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNIWFYHhm7p
Narnia terus mengeluarkan suara yang memancing gairah dan menari sepanjang sentuhan Ardi. Hingga mengeluarkan cairan bening dari dalam inti tubuhnya yang membuat ia lemas tidak bertenaga dan nafas terengah-engah.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrHyLvMjOGp
Saat Narnia sedang menikmati ujung desahannya. Ardi langsung memasukkan bukti gairahnya di bagian yang sama. Di mana lender itu berceceran keluar.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4S6516FlPO
Narnia tidak mampu menahan suara gairahnya. Kenikmatan yang di rasakan malam ini lebih besar dari pada malam sebelumnya. Bahkan lebih besar dari punya Adam dan pria yang ia hayalkan.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEu8TyMbPEs
Di tambah lagi dengan ukuran yang besar yang berbeda dari yang pernah di rasakan oleh Narnia. Membuat Narnia berteriak keras sepanjang permainan. Antara sakit dan nikmat, tidak bisa di bedakan oleh Narnia.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ68ZBhD1m2V
Narnia terus mendesah dan berteriak kuat, akibat goyangan dan hentakan yang di terima oleh tubuhnya yang terasa sesak untuk menerima barang panas tersebut yang menghujamnya tanpa ampun.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8IDrEgMr5Y
“Ampun…” ucap Narnia di sela-sela tubuhnya maju mundur akibat kuatnya hentakan pria yang kini menikmati tubuhnya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD1BDKWyB7t
Ardi seakan menulikan telinganya, ia terus memompa miliknya yang gagah perkasa yang ukurannya lebih besar dari pria lain.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5RNS7kCJGt
Tak kuasa menahan kenikmatannya, Narnia menarik tubuh pria itu dan mendekatkan wajahnya di wajah pria yang di dalam hayalannya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX4cz6v4bjK
Dengan binal, Narnia menempelkan bibirnya dengan bibir pria itu. untuk mengecup dan mengigitnya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNuKarG0hgh
Ardi yang merasakan kepuasan, membalas kecupan Narnia dengan brutal dan kasar. Berapa kali ia mengigit bibir Narnia dan lidahnya masuk ke dalam mulut Narnia untuk mengajak lidah Narnia untuk berdansa dengan lidahnya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMzvx1Nqmvj
Sedangkan di bawah, Ardi masih kuat memompa tubuh inti Narnia yang sungguh sempit dan mencengkeram miliknya dengan keras.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZJknCaf3Dj
Saat Ardi mulai kehilangan keseimbangan, Narnia menarik bibirnya dan menempelkannya kembali ke leher hingga telinga Ardi.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzuiT0bKYot
Ardi mulai bersuara dan menghentikan goyangnya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRCbVc2zpdg
Ketika pelepasan Narnia akan datang. Ia sengaja berhenti, agar Narnia yang mengoyangkan pinggulnya. Dan seperti yang di harapkan oleh Ardi. Narnia mengoyangkan pinggulnya demi mengejar pelepasan yang tertunda akibat pria yang terus memompa bagian bawahnya terhenti tetiba.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ9Hsda1rrw
Ardi menarik nafas panjang dan masih bertahan dengan sentuhan bibir Narnia.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMNbYUotbSD
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNfy37upkzp
Semakin Ardi menetralkan dirinya, semakin Narnia ingin mendapatkan yang lebih lagi. Jari-jari Narnia menyentuh bagian belakang tubuh Ardi untuk mengoda Ardi mengerakkan pinggulnya kembali.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDVLYCUiP9P
Sentuhan jemari Narnia ingin membuat Ardi memberikan hentakkan terbaiknya, hentakkan tersebut membuat Narnia kembali terlena dengan desahan nyaring dan bibir bergetar.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlRXfuvoOA0
Hentakkan demi hentakkan kasar dan kuat dari Ardi, membuat Narnia menjerit keras hingga jari-jari dan bibirnya terlepas dari tubuh Ardi. Menandakan ia sudah tidak sanggup lagi merima hentakkan dari Ardi yang menyiksa bagian bawahnya yang sungguh perih dan sekaligus nikmat.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw0LXKtIKyb
Suara merdu Narnia keluar dengan merdu, yang menandai ia telah mencapai pelepasannya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtTyFR13EOX
Merasakan semburan hangat di dalam tubuh liang Narnia. Ardi semakin kuat menghentakkan keperkasaanya untuk mengejar pelepasanya yang sebentar lagi akan datang.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY70Ct2WPzo
Seakan tidak mampu menahan hentakkan yang semakin mengila, Narnia hanya memasrahkan tubuhnya bergoyang kesana-kemari sesuai gerakkan dan hentakkan yang di ciptakan oleh Ardi.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhQdOUHD2S1
Tidak lama kemudian, Ardi mencapai titiknya dan melepaskan rudalnya dari milik Narnia. Kemudian membuang cairan putih kental di atas perut Narnia.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR6PV2aYMUW
“Ternyata masih sempit! Tidak sia-sia juga bisa menikmatimu,” cibir Ardi.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKwszEyn011
Tak puas dengan satu ronde, Ardi melakukan ronde keduanya dengan membalikkan tubuh Narnia ke belakang dan menarik pinggulnya untuk menungging. Kemudian memasukkan lagi dan memompa lagi.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9AHSsuNZTL
Teriak Narnia yang hampir kehilangan suaranya. Menerima barang besar masuk lagi ke dalam intinya yang sudah perih dan memar.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTyJC22qDxn
Seakan kesetanan, Ardi terus menikmati tubuh Narnia hingga ronde ke tiga dan melupakan apa yang di minta oleh ibunya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFWLU54PYZa
Ardi keluar dari dalam kamar Narnia dengan bersiur riang gembira, dengan langkah kaki melangkah ke arah kamarnya. Malam ini, ia puas menyiksa Narnia dan merencanakan trik selanjutnya untuk malam yang akan datang.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDySetldgOt
Di dalam kamar, Narnia yang sudah lelah, tidak bisa merasakan apapun lagi selain kenikmatan yang sempurna dan langsung tidur terlelap. Tanpa menyadari bahaya selanjutnya mengintai. Bahaya yang menarik semua lendirnya di dalam tubuh malam ini untuk membuat kuah bakso oderan dari pihak partai politik dalam jumlah 1000 porsi mangkok.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDEPKP0QWTO
***
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLfCynjfio8
Jam 1 malam . Herman dan Lala kembali ke rumah.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDOlUc9rDRk
Mereka berdua mendapatkan Narnia sudah selesai di setubuhi oleh Ardi dan apa yang mereka minta. Tidak di laksanankan oleh Ardi. Untuk menampung lendir-lendir bahan utama pembuatan kuah bakso yang lezat dan membuat orang ketagihan terus. Tepatnya mengontrol otak konsumen untuk datang dan mencicipi bakso buatannya setiap hari tanpa bosan.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG80lfe49NM
“Sial, kita terlambat!” gumam Herman pelan, saat ia menyimbak selimut yang di kenakan Narnia dan melihat inti tubuh Narnia yang sedikit bengkak.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVPwgHs4Nm8
“Bagaimana ini? Aku tidak mau miskin,” ucap Lala getir, memikirkan oderan 1000 mangkok bakso yang kemungkinan besar akan tercancel. Jika mereka berdua tidak mendapatkan lendir persetubuhan dari Narnia.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5lK5zrvSUE
Sedangkan Herman, ia sudah bernafsu tinggi. Menatapi inti tubuh Narnia yang berwarna pink dengan sedikit bengkak di bagian bibirnya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiCHxMYldOt
“Aku ada cara, kau masak kuah baksonya dan aku akan setubuhi Narnia malam ini hingga subuh. Demi oderan 1.000 mangkok bakso yang akan kita persiapkan besok,” perintah Herman kepada istri keduanya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHYLAdvjSlP
“Tapi, Narnia baru selesai di perkosa Ardi?” ucap Lala apa adanya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaQbYakPg89
“Memang aku perduli. Kesempatan ini tidak boleh hilang. Kalau kau mau makan batu juga silakan. Mau panggil Adam ke sini, emangnya dia mau. Setelah dapatkan Tia barusan. aku rasa sekarang mereka sudah bersetubuh beronde-ronde malam ini di apertemen mewahnya dan tidak perduli dengan kita yang akan mati atau tidak,” balas Herman dengan suara ke marahannya
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfut0bvV1kv
Lala terdiam, apa yang di katakan oleh Herman memang ada benarnya. Besok mereka harus menyiapkan oderan 1.00 mangkok bakso yang di pesan oleh pihak salah satu elit politik untuk kampanye caleg.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6dII4s42iw
“Aku akan siapkan kuah baksonya,” ucap Lala yang langsung pergi dari kamar Narnia.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxTRYZ5DKUb
Lala tidak ingin kehilangan uang jajan dari Herman yang 30 juta perhari. Jika dagangan laku laris kayak di borong oleh pihak acara. Maka uang jajannya bisa dua kali lipat dari biasanya dan kemungkinan besar akan mendapatkan lebih dari dua kali lipat.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMp8PY8N0fz
Herman memandang Lala yang sudah pergi. Ia kembali menatap Narnia yang tergeletak di atas ranjang tanpa busana dengan tubuh yang menantang untuk di jamah.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQYHUs8KwRK
Jakun Herman naik turun, ia tidak menyangka. Anak tirinya akan mempunyai tubuh seindah dan berisi seperti sekarang ini.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXMr4DpwUhg
Herman yang bernafsu tinggi, melepaskan semua pakaiannya dan lampu kamar di matikan. Untuk mencegah Narnia melihat wajahnya, tepatnya menghindari Narnia melaporkan dirinya kepolisi. Atas tindakan bejat yang ia lakukan pada malam ini.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNLOCTndyHG
Narnia yang sedang tertidur pulas, merasa sesuatu yang menyentuh bagian bawahnya dengan lembut. Sebelum akhirnya merasakan benda panas terdorong masuk ke dalam dalam satu kali hentakkan. Kemudian bergerak dengan cepat.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡopeUR5RXGk
“Sakit….” pekik Narnia yang merasakan perih di bagian bawah yang terisi penuh oleh benda panas tersebut.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiFaXZkpjGr
Saat ia bangun, Narnia melihat sekelilingnya gelap gulita.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLU0CW4xEha
“Mustahil ini nyata, semua ini pasti mimpi!” ucap Narnia yang berusaha menyakinkan dirinya sendiri, sembari menikmati bagian bawahnya yang di hentakkan berulang-ulang kali dan merasakan semburan hangat yang masuk ke dalam rahimnya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCWPLTuEjxN
“Ah,” desah Narnia ketika mendapatkan pelepasannya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtnw55lkhgM
Herman terus menghentakkan tubuh Narnia dengan kuat hingga terdalam berulang-ulang kali untuk segera mendapatkan lendir dari Narnia lebih banyak. Yang dapat membuat 1.000 mangkok bakso.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHNvtaNwCJT
Rasa sakit semakin menyadarkan Narnia. Bahwa ini bukan mimpi, seseorang telah memperkosa dirinya malam ini. Tanpa ia tau, siapa orang tersebut. Bahkan ia tidak bisa melihat sosok orang yang sedang menikmati tubuhnya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcjbZ6iYKzm
“T..Tolong….” rintik Narnia yang berusaha untuk minta tolong.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvYzbxfHD4c
Tapi usaha Narnia sia-sia, ia langsung tidak sadarkan diri. Saat hentakkan terakhir terasa masuk ke dalam rahimnya. Hentakkan yang benar-benar keras, Seperti besi panas itu memporak-porakkan isi rahimnya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4IGHBLjN6F
“Wah, sungguh nikmat! Sempit dan ketat!” rancau Herman yang masih memompa keperkasaanya di dalam liang Narnia yang sempit.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDEtPxQvodE
Narnia yang tidak sadarkan diri, hanya bisa menerima apa yang di lakukan Herman pada tubuhnya. Berapa kali, tubuhnya di balok-balikkan dengan posisi ke sukaan Herman dan di hentakkan kembali.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGfeGRnUdAK
***
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmE8Q5U15Qm
Di dalam dapur, Lala yang sudah menyiapkan kuah bakso. Mengambil satu panci kuah bakso menuju ke dalam kamar Narnia. Untuk segera menampung lendir yang sudah bercampur dengan lendir pria.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzOLWSZck0q
Melihat kondisi yang gelap, Lala langsung menghidupkan lampu kamar. Agar ia bisa berjalan dengan baik tanpa menumpahkan kuah bakso yang di dalam panic.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYFcpdBEY0T
Lampu terang menerang, memperlihatkan Herman yang sibuk menyetubuhi Narnia yang tidak sadarkan diri. Dengan sekuat tenaga tanpa merasakan lelah.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6DE4uSWVTD
“Cepat posisikan panci di bawah,” perintah Herman yang belum mengeluarkan rudalnya yang masih kuat berolahraga di dalam tubuh Narnia yang sudah bengkak.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw4VXhwmL3U
Lala dengan menurut, langsung memposisikan panci tersebut di bawah ranjang.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFSzRmgZT4S
Herman yang sudah sampai titik kepuasan, tidak bisa menahan diri lagi. ia mengeluarkan semuanya di dalam liang sempit Narnia.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5DqX1bd1PY
Berapa cairan di keluarkan di dalam tubuh Narnia dan bersamaan berjatuhan ke dalam kuah bakso.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH5zwqLAz9U
Hosh hosh hosh hosh
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzUKwgrjrGH
Herman yang tidak puas mencicipi tubuh Narnia. Mengosok-gosok rudalnya, kemudian memasukkan kembali dan menghentakan lagi dan lagi. Untuk mendapatkan lendir dalam jumlah banyak.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjA0Zz15ZZ3
Lala yang melihat kemolekan tubuh anak sambungnya, yang seksi dan mengoda. Merasakan perasaan iri dan dengki. Hatinya tetiba memanas, untuk berapa hari ini. ia selalu iri dengan wanita yang lebih cantik dan segar darinya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOJF4Kw0p1f
Lala ingin memiliki tubuh seperti Narnia, muda dan menggoda. Bukan tubuh yang sudah menua seperti sekarang ini. Yang selalu membuantnya menjadi minder.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbgjTwsAile
Tetiba, sebuah ide muncul di kepala Lala. Ia bisa meminta banyak uang kepada Herman. Kemudian mencari dukun lain untuk melakukan penukaran arwah. Maka ia akan tetap cantic tanpa menua.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX7F1Y947rE
“Sungguh ide yang cemerlang!” Lala memuji dirinya sendiri.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiTpSsM62JC
Tentu saja, hal ini tidak akan Lala katakan kepada Herman. Bisa-bisa jatah uang jajannya akan di potong oleh Herman. Untuk melakukan hal yang sama seperti dirinya.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9KPLdMoDeI
“Hmmm, aku harus diam-diam melakuknnya!” batin Lala yang masih sibuk dengan pikirannya. Tanpa memperdulikan Herman yang terus menghentakkan Narnia di bawah panci kuah bakso.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQyK0A0qI51
Ceceran lender bercampur sp*rma berjatuhan ke dalam kuah yang mendidih dari hentakkan Herman yang mengeluarkan sp*rmanya di dalam liang inti Narnia bercampur dengan lendir-lendir bening yang merupakan pelepasan dari Narnia.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8F8qX8EQLo
Untuk kesekian kalinya, Herman mendapatkan kepuasan penuh ke gembiraan dan kebahagian yang sudah lama tidak ia rasakan sejak Lala semakin tidak bisa memenuhi harapannya untuk berfantasi liar seperti sekarang ini.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVoh0yNB8vk
Rasa ketat dan sempitnya tubuh Narnia yang sudah di jebol tiga pria, masih saja begitu memuaskan untuk Herman yang sudah selesai melepaskan gairahnya ke tubuh Narnia.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYt7VDTonPt
Herman memakai pakaiannya kembali dan ujung matanya melirik Narnia yang tidak sadarkan diri akibat perbuatannya berapa ronde ini.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsZfVJRmcI8
“Benar-benar hebat,” gumam Herman yang menepuk-nepuk bokong Narnia yang berisi dan padat.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsGCOh8Thr2
Ceceran itu menetes dalam jumlah banyak yang bercampur dengan milik Herman ke dalam panci bakso. Semakin menambah aroma kuah menguat.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlaPegmdUN3
“Cukup sampai di sini, aku akan mencicipimu lain kali dalam ritual lain!” ucap Herman yang meremas salah satu dada Narnia. Saat Lala memakaikan pakaian piyama ke tubuh Narnia untuk menghindari kecurigaan Narnia yang tiap malam di sentuh oleh pria yang berbeda-beda.
1570Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT5S2THvVGy
