x
Namaku Amir Mustofa, aku lahir di Aceh 37 tahun yang lalu. Karena kejadian 22 tahun yang lalu yang meninggalkan perasaan sakit yang tak sembuh sampai saat ini. Keluargaku setelah aku dan pacarku yang bernama Fatimah Azzahra yang saat itu kami masih berumur 15 tahun, harus menerima hukuman Jinayat oleh Wilayatul Hizbah.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPDmdWHoTjl
Kejadian itu bermula saat aku dan Azzahra sedang mereguk kenikmatan birahi di dalam Masjid, warga setempat memergoki kami. Inilah awal tragedi yang aku alami, karena Azzahra meninggal paska mendapat hukum cambuk. Orang tua Azzahra berteriak-teriak histeris saat melihat anak semata wayangnya pingsan, dengan mata memutih.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWvsekRalCg
Aku tak mempermasalahkan rasa sakit dari cambuk rotan yang mendera punggungku. Tetapi dadaku terasa panas melihat kekasih harus merasakan rasa sakit dan penderitaan. Tanganku mengepal, rasa-rasanya ingin aku gebrak meja disana. Lalu aku hantam polisi-polisi Wilayatul Hizbah itu dengan balok kayu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡen7cLcVtL7
Dendam yang masih terpendam di dalam hatiku membuat rasa benci tumbuh di dalam hatiku. Saat bayangan-bayangan teriak histeris Azzahra menyanyat hatiku. Ya paska hukuman itu, Azzahra menjadi pemurung. Pernah tersiar kabar, Azzahra menyayat pembuluh darahnya sampai meninggal.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3XjSzfoznx
Setelah kejadian itu, aku gak tau lagi kabar dari kekasihku. Demi menyelamatkan mentalku, orang tuaku membawaku merantau ke pulau Jawa. Tepatnya di kota Jogjakarta.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡifDuvjIZgp
Ibuku bilang "Yang sabar ya Kak", kata Ibuku padaku. Tangisku meledak dalam pelukan Ibuku. Orang tuaku tak ada satu pun yang menghakimiku. Justru mereka ikut marah saat hukum yang tak manusiawi itu menyiksa anak semata wayangnya.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPGVcx4pqln
Mereka tak terima, Ayahku pernah sesumbar tak akan sudi kembali ke Aceh. Ibuku juga demikian.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6MvcgIsh0V
Meski Ayah dan Ibuku adalah orang asli Aceh, Orang tuaku gak pernah setuju dengan hukum Jinayat.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvaFQFYperb
Kata Ayah, hukum itu sudah tak lagi relevan di zaman sekarang. Hukum itu seharusnya sudah menjadi artefak di dalam museum. Didikan Ayahku yang sekuler membekas dalam pikiranku. Gak hanya kebencianku karena hukum itulah yang menyebabkan kekasihku tiada, tetapi rasa muakku pada mereka.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKWr7qKlD5a
Semenjak kekasihku meninggal, aku memandang sinis ke akhwat-akhwat bercadar itu. Di dalam benakku, aku bersumpah untuk merusak akhwat-akhwat bercadar, berhijab yang aku temui.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Ly6oX1ZPz
Meski aku tau itu gak adil, tetapi bukankah muslimah itu benteng dari tegaknya agama? Ya seenggaknya itu menurutku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTIH9voDliV
Di Jogja aku bekerja sebagai ojol, setiap hari aku gak selalu pulang ke rumah. Setiap malam, aku habiskan untuk minum-minuman keras. Ibuku pernah menasehatiku, tetapi gak pernah aku hiraukan.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd1n7BmuTeH
Mendengar nasehat Ibu, aku justru marah besar. Setelah aku marah, tangisku meledak. Ibuku yang tau apa yang aku rasakan memelukku "Ibu tau yang kamu rasakan Kak", kata Ibu sambil mengusap-usap punggungku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcD3Capw16j
"Gak mudah memang melupakan masa lalu kelam seperti itu, bahkan Ibu masih trauma melihat bagaimana penderitaan Azzahra." Tanpa sadar Ibu meneteskan air mata.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbGW4rntFWR
"Ada yang ingin Ibu sampaikan Kak", kata Ibuku. Kutatap Ibu dengan lekat "Apa itu Bu?", Tanyaku dengan tatapan sendu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZjfdLclTs1
Ibu memegang telapak tanganku "Tapi Ibu harap, Kakak bisa mengendalikan diri".
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrsDGRZVvR0
"Aku akan berusaha Bu", kataku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTWvvzcB1o4
"Mendiang Azzahra hamil, kamu dan Azzahra memiliki anak Kak", kata Ibuku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlfURJwawUp
"A-anak?", Tanyaku masih gak percaya.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuCUscTY6cz
Dadaku langsung bergemuruh saat Ibu menceritakan kenyataan itu padaku. Kesedihan, rasa sakit dan kebahagiaan menjadi satu, berkumpul di dalam dadaku. Rasanya aku ingin berlari, berlari untuk memeluk anakku. Hanya anakku lah buah cinta sebagai cerminan kekasihku, Azzahra.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnyfVTKr0h4
Tetapi harapanku percuma, aku tak tau dimana anakku sekarang. Kata Ibuku, umur anakku sekarang adalah 22 tahun.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW5kUJnTcPS
Mendengar itu mataku berkaca-kaca, "Maafkan Ayah nak, Ayah gak bisa melindungi Ibumu. Ayah merasa bersalah karena Ayah gak berada di sisimu".
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvvd7vNOJ7x
"Sudah, sudah Kak! Jangan sedih lagi! Ibu yakin Kakak bakal dipertemukan dengan buah hati Kakak", kata Ibu menenangkanku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYzhgVaQHmH
"Ibu dan Ayah pasti akan bantu menemukan cucu Ibu, Kakak yang tenang ya", kata Ibuku lagi menenangkan.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkN8Wp9FV28
"Terima kasih Bu", kataku sambil mengusap air mataku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQoCQOLGWzr
Kesedihanku gak menyurutkanku untuk selalu berjuang dalam hidup, meski profesiku sebatas ojol. Di usiaku yang 37 tahun, seharusnya aku sudah menikah. Tetapi aku memutuskan gak menikah bukan sekedar karena kondisi ekonomiku, tetapi trauma masa laluku masih membayangi pikiranku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNlZ44sC5Nn
Setiap aku melihat akhwat berhijab dan bercadar, aku selalu gelap mata. Ada keinginan mencelakai mereka, tapi aku urungkan karena aku merasa jahat. Gak seharusnya aku berpikiran seperti itu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIowjq5e2HX
Ya meski saat ini, dimana pun susah menemukan wanita yang gak berhijab tetapi ada perasaan benci yang menyelinap di dalam relung hatiku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3oOrbCrxHW
Sampai suatu ketika, saat aku sedang mengendarai motorku. Karena aku banyak melamun akhir-akhir ini, motorku menghantam tiang listrik di perempatan perumahan.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3qFnDz9pjO
Motorku lecet, tangan dan kakiku lecet juga penuh darah. Warga di perumahan gak ada yang menolongku satu pun, hanya seorang perempuan bercadar hitam dan seorang laki-laki tua yang berusaha menolongku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk0yJN1vYiQ
Aku digotong ke dalam rumahnya yang sederhana. Perasaan benci yang dulu menguasai hatiku seakan mencair.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9pWdUQCqNg
"Ini diminum Nak!", kata orang tua itu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwbo4Rk07Cv
"Glek glek glek."
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeya813RTnE
"Terima kasih Pak", kataku takzim.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUt6m4OT0V5
"Sama-sama Nak, udah kewajiban Bapak untuk membantu sesama", katanya.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLVL43zALcS
Mendengar itu, aku terharu. Disisiku duduk seorang gadis muda, yang tadi membantu Ayahnya mengobatiku dan membawakan segelas air putih.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiMB2TbqwAF
Kupandang dia, gadis itu menunduk malu menjaga pandangannya.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJEFgrE9QKU
Mereka memperkenalkan diri, Bapak tua yang menolongku bernama Amrizal dan anaknya bernama Khoiriyah Nisatun Husna.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJavNjpOpeF
Aku meminta izin untuk pamit, tetapi Pak Amrizal mencegahku. Saat Pak Amrizal menawarkanku untuk bermalam di rumahnya, aku menolaknya dengan halus. Rasanya gak tau malu banget harus merepotkan keluarga Pak Amrizal kedua kali.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz8XqjG5biz
Pak Amrizal gak memaksaku. Saat aku izin undur diri, mataku dengan Husna bertemu, sorot matanya yang teduh seakan membiusku. "Apakah aku sedang jatuh cinta?", Tanyaku pada diri sendiri.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxSvyARlEwf
"Assalamu Alaikum Pak, Teh", kataku memberi salam.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgJLj8hBtEn
"Wa'alaikum salam", kata mereka bersamaan.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFGujS0zv6Q
Kulihat mata Husna tersenyum menatapku, aku tau dari sorot matanya. Dan cadarnya yang menggembung di bagian pipinya. Ntah kenapa hanya karena senyuman dari gadis yang menolongku membuatku salah tingkah. Hatiku rasanya tertawan, ada benih-benih yang tersemai di dalam hatiku. Menyebarkan cinta yang mulai tumbuh, cinta kedua yang pernah aku rasakan.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD2qKhf4ADp
Di tengah perjalanan aku senyum-senyum sendiri, terbersit keinginanku untuk memulai pendekatan kepada Pak Amrizal. Aku tau, pekerjaanku sekedar ojol. Tetapi seenggaknya aku sudah berusaha, karena gak mungkin juga aku mendekati anaknya secara langsung.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZWRc8ZVoCV
Hari ini aku bahagia banget, rasanya aku ingin membagikan kebahagiaanku dengan mwmbelikan makanan favorit Ibu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3KzzISzE4v
"Tumben Kak beliin Ibu?", kata Ibuku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhw2g7knfOQ
"Mumpung Amir bahagia Bu hari ini", kataku tertunduk malu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ990Ma9USny
"Emm Ibu tau, Kakak sedang jatuh cinta kan?", Kata Ibuku menebak.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7cRcTDyXEp
Kutatap wajah Ibuku "Ibu kok tau?", Kataku tersenyum.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAzdi69Dtjy
"Ibu kan Ibu kamu Kak, Ibu tau yang anaknya rasakan", kata Ibuku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡti7cT84taH
"Bapak kemana Bu?", Tanyaku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMHxEPBiroe
"Bapak izin keluar sebentar tadi", kata Ibuku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡikdE6FmIlo
"Ya udah, Amir titip ini buat Bapak ya!", Kataku sambil menitipkan makanan yang aku titipkan.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxN8oztjQjM
"Ya sudah, Amir keluar dulu ya mau ke Masjid", kataku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1OOItUQIaV
"Tumben Kak ingat Tuhan?", kata Ibuku tertawa kecil.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVUqyktHD8b
"Pasti ada maunya ini, ehm", ledek Ibuku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp3GUo0vccB
"Apa sih Bu", kataku malu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjNwWdOpmKR
Tetapi saat aku pergi ke Masjid, kebaikan yang aku temui dari pak Amrizal dan Husna gak aku peroleh. Lalu aku berpikir untuk mengurungkan niatku untuk bertobat.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDtHY1WASFW
Kustarter motorku dan aku kembali ke duniaku sendiri. Dunia yang penuh kepuasan duniawi, dari minuman keras, narkotika dan perempuan lacur yang menjajakan dirinya.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbcbbKuZyMc
Bentakan takmir masjid itu masih membekas di hatiku, hanya karena kesalahan kecil yang aku lakukan. Aku gak suka diperlakukan seperti itu. Bahkan teman-teman mabokku gak pernah berlaku seenaknya kepadaku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkGpfkNotvw
Jadi benar, gak seharusnya aku memaafkan mereka. Tetapi saat aku menerima kebaikan kecil dari Pak Amrizal dan Husna, membuat pandanganku buta.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc9YLbWCHWs
Hari ini aku dan teman-temanku merencanakan sesuatu. Ya kita akan mencari mangsa akhwat berhijab dan bercadar sebagai korban pembegalan. Motivasi kita gak hanya sekedar uang, tetapi juga melecehkan akhwat-akhwat berhijab dan bercadar itu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYF6CscJlGj
Kita berlima, Jono, Anton, Rudi, Darko dan Aku. Setiap orang memiliki tugas masing-masing.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX6YRBVOYay
Aku udah gak peduli dengan keluarga Pak Amrizal yang menolongku. Pandanganku yang gelap mata menutupi nuraniku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlbcNK3eKev
Sekarang kita sudah bersiap malaksakan aksi kita. Ada satu motor matic melaju, ya mangsa kita kali ini akhwat berhijab.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWqwRu0bnua
Gak hanya mengendarai motor, kita juga membawa mobil untuk keadaan darurat.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLjJliYk8To
Saat mangsa melintas, kita saling berbisik. Untuk hari ini, kita hanya mendapatkan mangsa yang remeh. Uang tetap menjadi motivasi utama.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg8OPTlBjtc
"Apa yang harus kita lakukan sekarang?", Tanyaku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeGKUi3SLam
Kita saling mendekat, berbisik. "Baik, baik", Kataku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWXnx8iW2xf
Jono mengikuti dua gadis berhijab itu dari belakang menggunakan motornya, lalu aku beraksi untuk berkendara sejajar dengan dua gadis berhijab itu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF66WRLKbRy
Dua gadis itu ketakutan, motornya oleng saat aku berhasil memegang payudaranya. Setelah itu aku mengendarai motor pelan.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLPyCtW1NTt
Sekarang Jono yang berkendara sejajar dengan dua gadis itu, Jono menggerayangi tubuh gadis-gadis itu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhIz1ePoyRA
Gadis-gadis itu aku lihat menangis, ketakutan.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1wgBJ9Ec78
Sekarang aksi utamanya, kita akan ambil sepeda motornya.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlMeP3f2wBF
Dengan kecepatan penuh ke empat motor kami berhenti tiba-tiba, memblokir dua gadis itu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxz6zAzA8fW
"TURUN! TURUN kalian!", Teriak Anton.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcf75jHExWs
Kita sekarang melakukan aksi kita dengan memakai penutup wajah. Jadi identitas kita aman.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoAEZcPqzgb
Dua gadis itu terisak, tanpa perlawanan turun dari motor. Rudi gak mau sekedar mendapatkan keuntungan dari sepeda motor yang kita rampok. Tetapi Rudi dengan bringas menarik tangan salah satu gadis manis itu ke dalam mobil.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMOwYc53G3f
Karena aku gak mau hanya diam saja, aku juga ikut menggilir gadis itu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNBmrJ2KDrB
"Hiks, Hiks, ampun Pak, ampun", jerit gadis itu.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQrifTSPvND
"DIAM KAMU!!", Kata Darko membentak.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7NpuJalz9r
Gak hanya gadis itu saja, satu gadis lagi yang tubuhnya kaku melihat temannya diseret ke dalam mobil juga ikut diseret ke dalam mobil.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp6WOzWIDVF
"Jangan Pak, jangan Pak!!", Kata gadis itu menghiba.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuSHBPg0gJp
Anton mengambil dompet gadis itu, gadis yang pertama bernama Nur Aini. Gadis yang kedua bernama Fitri Liani, mereka seorang Mahasiswi dari salah satu Perguruan Tinggi Islam Negeri.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyh6MZ9toLl
Aku terkekeh mengetahui identitas mereka, ternyata gak sia-sia. Mangsaku adalah muslimah terpelajar.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6C6bC5wIF7
"Lepaskan! Lepaskan!", Fitri masih memberontak.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ586y8oMe3T
"Plak" Anton menampar Fitri.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw8UDzdD1Ax
"Aduh, sakit Pak, hiks hiks", Kata Fitri dengan tangis terisak.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwaD6uWY9t8
"Makanya kamu DIAM!", Bentak Anton.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPkHqeKSheT
Kondisi Nur Aini justru berbeda, sekarang posisi Nur sedang terlentang dengan hijab yang sudah ditarik, terlepas. Kemejanya terbuka, dengan kancing terlepas.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0nXHFGPkLk
Kakinya yang mengangkang, dengan rok tersingkap ke atas. Menampakkan betisnya yang kecoklatan tetapi bersih dengan pangkal paha tanpa celana dalam.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiLm45z4XhO
Labianya yang berwarna coklat gelap tanpa bulu lembut, menelan habis penis Jono.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡocxNIL3U18
"Ahhh ahhhh ahhhh" Nur Aini melenguh.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9ArsBwEnhJ
BH Nur Aini ditarik lepas, payudaranya yang berwana gelap terpampang. Dengan puting dengan aerola lebar berwarna coklat tua mulai mengencang.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHspQFN7E41
Tangan Jono gak berhenti-henti meremas payudara Nur Aini yang lumayan besar, sekitar cup E.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG7n8rqhGv9
Kulihat Nur Aini meneteskan air mata. Tetapi gak ada belas kasih di hatiku. Aku ingin dua gadis ini menderita di depanku. Merintih, mendesah dan memohon ampun di depan kami.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE2szLfmFhw
Setelah Jono ejakulasi di dalam vagina Nur Aini, darah menempel di penis Jono. Itu menandakan keperawanan Nur Aini sudah terenggut. Aku sangat senang melihatnya, karena dalam benakku, calon suaminya nanti akan menolaknya. Dan hanya mendapatkan sisa dari kami.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHWqNruFhzl
Memikirkan itu, aku tersenyum penuh kemenangan. Kulihat penis Rudi mulai membelah vagina Nur Aini. Penis Rudi yang besar, tebal melesak ke dalam vagina Nur Aini. Saat Rudi menarik penisnya, labia Nur Aini ikut tertarik keluar. Sungguh pemandangan yang mendebarkan.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKW2kdssqb6
Nur Aini sudah gak melakukan perlawanan, justru desahan Nur Aini semakin keras.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Of79Wj1If
Sekarang rok panjang Nur Aini sudah terlepas. Lalu aku mendekat ke arah Nur Aini, kujambak rambutnya dengan menyodorkan penisku yang sudah menegang.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvdGiDwlEcq
"KULUM!", Perintahku.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡibX7V6acn2
Nur Aini hanya menggelengkan kepalanya, kutangkupkan tanganku di pipinya.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSxlZiUTK5k
"BUKA ANJING!!", Kataku membentak Nur Aini dengan kasar.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjH2cJFcmxz
Nur Aini terisak, menangis ketakutan. Melihat mangsaku menderita, hatiku puas.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6wCuU7cI74
Dengan bibir bergetar, Nur Aini membuka bibirnya yang tipis. Penisku yang berukuran normal sekitar 14 cm masuk ke dalam mulut hangat Nur Aini.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRer7TPyPXm
Kurasakan sensasi yang menjalar ke seluruh tubuhku. Lidah Nur Aini seakan menari-nari di dalam mulutnya.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4oT5R3U80B
Kujambak rambut panjang Nur Aini, kutekan sampai penisku masuk lebih dalam ke kerongkongannya. Mata Nur Aini mendelik, aku tersenyum licik.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5mInTOKLde
Lalu aku tarik keluar penisku, penisku basah oleh ludah Nur Aini yang hangat. Saat penisku aku tarik keluar dari mulutnya, Nur Aini tersedak "Uhuk uhuk."
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTmiOboKf6K
Darko juga mendekati Nur Aini yang terlentang di sebelah kanannya.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRoxf4tYtyX
"Aw" Nur Aini tersentak saat Darko menjambaknya agar menoleh ke samping kanan.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDbyYWjBZai
"BUKA MULUTMU LONTE!!", Bentak Darko.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCzMkGG1Olq
Dengan tatapan menahan tangis, Nur Aini membuka mulutnya. Penis Darko yang besar sulit masuk ke dalam mulut Nur Aini.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9UCwHE421g
"GOBLOK!!!", Kata Darko.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVanlmoKg0N
Lalu tangan Darko berusaha untuk membuka rahang Nur Aini secara paksa.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNmlWIdotP0
"Ahhhhh" Darko melenguh saat penis Darko yang besar mulai sedikit demi sedikit memasuki mulut Nur Aini.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQPsuaPtDTI
Mata Nur Aini mendelik, saat tangan Darko yang menjambak rambut Nur Aini mendorong kepala Nur Aini untuk menelan penis Darko masuk lebih dalam.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡao0bqoPBLF
Dengan tarikan cepat, penis Darko terlepas dari mulut Nur Aini.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnieYwR5unZ
"Uhuk uhuk" Nur Aini kembali tersedak.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVDrmGEQjZx
Nur Aini gak lagi segan-segan menangis. Darko mengejek Nur Aini "Nangis bro lontenya."
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHiA6ePnWM6
"Hahaha" tawa Darko tertawa ngakak.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMJDpr0fnYH
Mendapat perlakuan kasar, tubuh Nur Aini justru mengejang bersamaan dengan Rudi yang ejakulasi di luar vagina Nur Aini.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7MX8DEECHa
Kulihat Fitri sudah gak lagi melawan, mataku terbelalak melihat tubuh Fitri yang putih bersih. Dengan puting susu berwana merah sedikit merah muda. Aerolanya kecil, dengan puting membesar panjang.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgewoS6fRKZ
Rambutnya yang lurus hitam, dengan mata lebar yang tertarik ke atas di sudut matanya menambah daya tariknya yang membuatku ingin memperkosanya dengan buas.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsvDUca8uOf
"Chindo emang beda bro", celetuk Anton yang belum mengalami ejakulasi.
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Uhi2GVMKp
Setelah Nur Aini terkapar tak berdaya, kita beralih menggilir Fitri Liani.13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz92vuVrvvH
13008Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6SzQRzZ7Ev
