
Chapter 03
26457Please respect copyright.PENANADYyBVce4qS
26457Please respect copyright.PENANA6SrNot5g8l
POV NIA
26457Please respect copyright.PENANAJFc8kdsIVP
Namaku Nia Krisna Haryanto (28 tahun ) aku seorang berdarah sunda, sedangkan suamiku berdarah Jawa dan asli kampung sini. Aku istri seorang yang paling dihormati dikampung ini, karena suamiku adalah seorang Lurah. Sudah empat tahun ini usia pernikahan kami, selama itu pula kehidupan rumah tangga kami tentram tentram saja, meskipun kadang ada sedikit percekcokan aku anggap itu wajar.
26457Please respect copyright.PENANAv7WptMjavQ
Kami baru dikaruniai seorang anak perempuan yang kami beri nama Putri Krisna Haryanto. Usia putri ku belum genap 2 tahun.
26457Please respect copyright.PENANA11iKzUXEwN
Aku sangat bersyukur karena memiliki suami yang baik dan yang paling penting Ia sudah mapan, karena bagaimanapun juga aku tidak munafik, aku butuh pria mapan yang akan selalu menjadi penopang ekonomi rumah tanggaku.
26457Please respect copyright.PENANAYeAtgkGnKe
Dalam urusan ranjang, sebenarnya kami gak begitu lugu lugu amat, suamiku tergolong pria bernafsu besar dan berbagai macam variasi gaya bercinta pernah kami lakukan, kami berdua sama sama menikmatinya, walupun menurut suamiku aku masih terlalu pasif, aku pikir hal itu tak menjadi masalah bagiku, tapi entahlah akhir akhir ini suamiku jarang mengajaku bercinta, padahal sebenarnya aku juga lagi pengin banget.
26457Please respect copyright.PENANA1RBm9FcWtd
Malam itu waktu sudah menunjukan pukul 19.30, aku sedang menidurkan anakku. Suamiku juga belum pulang. Saat itu aku hanya berdua bersama putriku, para pembantuku sudah pulang sejak sore tadi setelah pekerjaan hari itu selesai.
26457Please respect copyright.PENANA5JdqSomA5h
Samar samar kudengar ada yang mengetuk pintu.
26457Please respect copyright.PENANAVO1dE6fMX7
Tok,,tok,,tok,,
26457Please respect copyright.PENANApVoaeZ54VP
Aku beranjak keluar kamar untuk membuka pintu,
26457Please respect copyright.PENANAY2UGaVi5ah
Aku : "Eh,Pak Darso,..mau ketemu suami saya?"
26457Please respect copyright.PENANAWlXAv33lET
Aku : "Tapi belum pulang Pak, mungkin sebentar lagi"
26457Please respect copyright.PENANAuiilqpggyy
Tanyaku saat membuka pintu ternyata Pak Darso, seorang pensiunan Polisi yang juga termasuk salah seorang yang disegani dikampung ini. Aku pikir kedatangannya bertamu ke rumah adalah mau bertemu suamiku, namun belum sempat Pak Darso menjawab, aku mendengar suara HP ku berdering
26457Please respect copyright.PENANARv4BWJIuMp
Aku : "Sebentar ya Pak, saya angkat telfon dulu, mungkin itu dari suami saya"
26457Please respect copyright.PENANAupnfkUH3rM
Darso : "Oh iya Bu, silahkan"
26457Please respect copyright.PENANAT6SoB2xLMo
Aku kembali masuk ke dalam untuk mengangkat telfon,
26457Please respect copyright.PENANAa0koaN9dw4
Aku : "Iya ,Hallo"
26457Please respect copyright.PENANASOQT5oO9x5
Krisna : "Mah, ini aku Papa.....maaf ya..aku gak pulang malam ini"
26457Please respect copyright.PENANASVE1sEtyfL
Krisna : "Besok mungkin baru bisa pulang, ini ada rapat penting dengan orang kecamatan"
26457Please respect copyright.PENANAru0AvsdxsX
Aku : "Tapi Pah,..disini ada Pak Darso, mau ketemu Papah katanya" kataku asal nebak saja.
26457Please respect copyright.PENANAuh1WMpnPCR
Krisna : "Bilang ke Pak Darso,..minta maaf dari aku..."
26457Please respect copyright.PENANAtOfiok00Lt
Krisna : "Karena gak bisa menemuinya, ada rapat penting....gitu aja ya Mah"
26457Please respect copyright.PENANA5EyJjSsLF0
Aku : "Pah,....tut,tut,tut"
26457Please respect copyright.PENANAkejSc90gcm
Aku belum sempat melanjutkan, telfon sudah ditutup.
26457Please respect copyright.PENANAAfAk2AAVAN
Aku pun kembali keluar untuk menemui Pak Darso,
26457Please respect copyright.PENANAso28r0Nhvb
Aku : "Wah Pak, maaf nih..barusan suami saya telfon"
26457Please respect copyright.PENANA1MAOArbYTW
Aku : "Katanya malam ini gak pulang"
26457Please respect copyright.PENANAbM4tUAqm5n
Aku : "Karena lagi ada rapat penting dengan orang kecamatan"
26457Please respect copyright.PENANAiO1jA6Ht0I
Darso : "Engghh,...sebenernya maksud kedatangan saya kesini mau ketemu sama Bu Lurah"
26457Please respect copyright.PENANAvE9IDo7w34
Membuat aku jadi mengernyitkan dahiku karena bingung dan penasaran.
26457Please respect copyright.PENANAz6iEaKm4bb
Aku : "Dengan saya?,...ada apa ya Pak?" tanyaku penasaran.
26457Please respect copyright.PENANAQotBXojW2D
Darso : "Ini soal Pak Lurah,.."
26457Please respect copyright.PENANAQ2tEAWmyxt
Darso : "Dan ada baiknya kalau ini dibicarakan didalam, itu juga kalau Bu lurah berkenan"
26457Please respect copyright.PENANARp05M9cd2H
Semakin membuatku penasaran.
26457Please respect copyright.PENANAZfwRQwPDBM
Aku : "Ada apa ya" pikirku.
26457Please respect copyright.PENANAJfJlRtoPzj
Aku : "Oh..silahkan masuk kalau begitu Pak,"
26457Please respect copyright.PENANAVdYfwOib10
Meski sempat ragu, tapi karena penasaran aku mempersilahkan Pak Darso masuk.
26457Please respect copyright.PENANAsXDfwlAJsN
Aku : "Silahkan duduk,..ada apa ya Pak?"
26457Please respect copyright.PENANAzrtPxnn1Jt
Aku : "Kok saya malah jadi penasaran" kataku dengan hati berdebar.
26457Please respect copyright.PENANAOYSNemQuxg
Darso : "Engghhh...sebelumnya mohon maaf Bu,.."
26457Please respect copyright.PENANAM2XvVP34rj
Darso : "Kalau apa yang saya sampaikan ini nanti membuat Bu Lurah menjadi resah"
26457Please respect copyright.PENANAY42FN8lDSE
Aku : "Iya nggak apa apa Pak, sampaikan saja meski itu kabar tak enak"
26457Please respect copyright.PENANARBUpVuwxAU
Kataku berusaha untuk tetap tenang.
26457Please respect copyright.PENANAbLwOCAB7gw
Darso : "Begini Bu, tadi saya di jalan ketemu dengan Pak Lurah"
26457Please respect copyright.PENANArVgKcHfTT8
Darso : "Dan saya lihat Pak Lurah masuk ke rumah Diah, salah satu bawahan Pak Lurah"
26457Please respect copyright.PENANARG3bbqIxLD
Darso : "Karena penasaran saya tunggu beberapa lama"
26457Please respect copyright.PENANAMmKf3OsKPq
Pak Darso mulai bercerita, sementara aku masih mendengarkan dengan gelisah.
26457Please respect copyright.PENANAYtF7oGleUV
Darso : "Saya tunggu tunggu, Pak Lurah belum juga keluar dari rumah itu,"
26457Please respect copyright.PENANAwAbAWLh52z
Darso : "Karena penasaran saya masuk ke pekarangan rumah Diah,"
26457Please respect copyright.PENANAybDOAlmwK6
Darso : "Dan saat itu saya melihat Pak Lurah sedang bermesraan dengan Diah dikamarnya"
26457Please respect copyright.PENANAcmUbaIMloH
Aku : "Benarkah yang Pak Darso katakan itu" kataku setengah tak percaya
26457Please respect copyright.PENANAw7yVlObFk4
Darso : "Kalau Ibu pengin lihat buktinya ini buktinya"
26457Please respect copyright.PENANA86si54sfnx
Pak Darso mengeluarkan HP nya lalu membuka video rekaman suamiku yang sedang bermesraan dengan seorang wanita yang aku kenal adalah Diah salah satu staff di kantor kelurahan.
26457Please respect copyright.PENANAHpW5uyCkFO
Kepalaku seperti dipukul sebuah palu godam, linglung. Aku terpukul sekali dengan apa yang aku lihat di video rekaman itu, suamiku telah tega mengkhianatiku, bahkan aku dengar sendiri dari video rekaman itu, suamiku berkata pada Diah, bahwa Ia bosan dengan istrinya yang tak pernah bisa memuaskannya.
26457Please respect copyright.PENANAd6KJhPkGGb
Marah, kesal, dan kecewa itulah yang ku rasakan saat itu.
26457Please respect copyright.PENANAghGbW9ynGd
Akupun menangis.
26457Please respect copyright.PENANANpiT9DvMHC
Aku : "Ini sungguh tak benar Pak,...saya tidak percaya dengan semua ini,..tidak percaya,.."
26457Please respect copyright.PENANA0XgamJhrKD
Aku : "Hahaha...hiks,hiks,hiks....Mas Krisna,...kenapa kamu tega mengkhianati aku"
26457Please respect copyright.PENANAr50MsCu8y6
Aku jadi seperti orang gila menagis, kemudian tertawa, sungguh beban batin yang kurasakan saat itu begitu berat, sangat berat.
26457Please respect copyright.PENANAO7taBYDu1K
Darso : "Sudahlah Bu, toh semua sudah terjadi,..."
26457Please respect copyright.PENANAw9gb3xr8cS
Darso : "Dan itulah kenyataannya....suami ibu telah merendah kan Ibu didepan wanita lain..."
26457Please respect copyright.PENANArRDxHa2XF8
Pak Darso sambil menggeser duduknya mendekat ke arahku.
26457Please respect copyright.PENANAumCaZOZKh9
Darso : "Ibu ini cantik, banyak pria yang suka sama ibu,..."
26457Please respect copyright.PENANAD7Svmk9Rg0
Darso : "Kenapa Ibu tidak berpikiran untuk berbuat sama"
26457Please respect copyright.PENANAmt1As3KXnx
Darso : "Seperti apa yang telah dilakukan Pa Lurah,"
26457Please respect copyright.PENANAycPQO5cKhg
Aku : "Maksud Pak Darso, saya juga harus selingkuh dengan pria lain"
26457Please respect copyright.PENANAUguGd225rT
Darso : "Kalau itu bisa mengobati sakit hati Ibu"
26457Please respect copyright.PENANAhCYaznPTll
Darso : "Dan membuat ibu bahagia kenapa tidak?"
26457Please respect copyright.PENANA73n81BfiyR
Darso : "Ibu juga bisa melakukan hal yang sama"
26457Please respect copyright.PENANAf88v6hbXjt
Pujian Pak Darso terus terang membuatku tersanjung dan entah mengapa seperti hatiku yang sedang panas seperti meleleh mendengar kata kata dan pujiannya.
26457Please respect copyright.PENANArY3Ctvmbpx
Batin dan jiwaku sedang goyah dan tak tahu kenapa saat tangan Pak Darso membelai wajahku dan mengusap pipiku dengan lembut aku hanya diam saja, aku seperti terbuai.
26457Please respect copyright.PENANAIuYf7yLxcj
Darso : "Dan saya bisa bantu Ibu untuk mengobati luka hati Ibu...."
26457Please respect copyright.PENANAGoCwEDgvAe
Darso : "Saya akan puaskan Ibu malam ini,...saya janji"
26457Please respect copyright.PENANArJS15TpzJ9
Pak Darso mendekatkan wajahnya ke wajahku, orang tua itu mengecup bibirku dan mungkin karena jiwaku yang sedang goyah, aku hanya diam saja, tak ada penolakan dariku.
26457Please respect copyright.PENANArpXoz3bV4o
Pak Darso mulai menciumi wajah dan leher jenjangku. Hembusan nafasnya terasa hangat dikulitku, membuatku jadi merinding, bulu bulu tipis ditanganku seperti berdiri. Aku pun menggelinjang menahan geli.
26457Please respect copyright.PENANA0Cl9eTH7FC
Aku : "Aaaaggghhhh"
26457Please respect copyright.PENANAwDn5tR1Lmt
Perlahan Pak Darso mulai mempreteli kancing baju dan BH ku, sementara aku diam dan tak menolaknya mungkin karena rangsangan yang diberikannya itu, aku seperti tenggelam dalam nafsu birahi.
26457Please respect copyright.PENANAowOY7o3HtK
Kini tubuh bagian atasku sudah telanjang, ciuman dan jilatan lidahnya beralih ke ketiak ku, membuatku semakin mendesah tak karuan, tak hanya itu saja, tangan tua itu juga meremasi kedua payudaraku yang montok secara bergantian, kali ini serangan lidahnya beralih ke bagian dada, Pak Darso menjilati payudaraku dengan penuh nafsu, sesekali Ia menggigit ringan puting payudaraku, membuatku menjadi semakin blingsatan, lagi lagi aku pun mendesah
26457Please respect copyright.PENANAfUawNVCmVj
Aku : "Aaaarrrkkkkkhh"
26457Please respect copyright.PENANAAXrPxBNlG7
Aku sudah terpengaruh oleh rangsangan yang dilancarkan oleh Pak Darso dan entah kenapa setiap kali aku teringat akan suamiku yang telah tega mengkhianati aku, hatiku semakin panas dan benar kata Pak Darso untuk melampiaskan kekecewaanku pada suamiku akupun juga harus membalas perbuatannya.
26457Please respect copyright.PENANAZ054Qa3yuo
Darso : "Bu lurah tiduran saja disini"
26457Please respect copyright.PENANAHH2pbdBLDB
Bisik Pak Darso ditelingaku.
26457Please respect copyright.PENANAkYNR68xYU7
Aku yang sudah terbawa nafsu birahi dan kemarahan serta kekecewaan yang mendalam mengikuti saja permintaannya.
26457Please respect copyright.PENANASrsrZYblKE
Aku berbaring terlentang dia atas sofa.
26457Please respect copyright.PENANARU4Wa8gJTs
Pak Darso melepaskan rok dan celana dalamku, kini aku sudah telanjang bulat dihadapan orang tua itu. Ada rasa malu dalam diriku saat itu, karena jujur baru kali itu diriku telanjang bulat didepan laki laki yang bukan suamiku, tapi semuanya terkalahkan oleh rasa kesalku pada suamiku.
26457Please respect copyright.PENANAjfkbFDnFHP
Pak Darso naik ke atas sofa, Ia membuka kedua kakiku, Ia julurkan lidahnya di liang kemaluanku yang bersih terawat, karena aku memang rajin melakukan perawatan.
26457Please respect copyright.PENANAK3Ipu2CrnR
Sesekali dengan menggunakan jari tengah kanannya Ia mengocok vaginaku dan kemudian menjilatinya lagi, tak hanya itu Ia juga menjilati dan menghisap klitorisku, bagian yang sangat sensitif terhadap rangsangan, membuatku semakin menceracau tak karuan, kedua tanganku memegangi kepalanya dan menekannya kedalam lagi, aku benar benar sudah mabuk birahi saat itu.
26457Please respect copyright.PENANASY2tMGib1o
Aku : "Huuuuusssssshhhhhhhhhhh,...Ouuuuuggggghhhhh...Paaaakkkk"
26457Please respect copyright.PENANAdSSiJZfFWh
Agak lama juga Pak Darso menjilati dan mengocok vaginaku, hingga suatu ketika kurasakan seperti ada yang mau meledak dalam diriku, tubuhku pun melengkung dan aku merasa seperti terbang ke awan awan, rasanya nikmat sekali.
26457Please respect copyright.PENANAA0qb6ewJ2b
Aku : "Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaakkhhhhhhhhhhhh, Paaaak.....Aku keluaaaaaaarr"
26457Please respect copyright.PENANAL6zcRhBKIt
“Ceeeeeeerrrrrrrrrrrrrrrrrr”
26457Please respect copyright.PENANAE4EgUe4Y7d
Cairan berwarna bening keluar dari liang vaginaku
26457Please respect copyright.PENANA3Qm4ZqIW9X
Dan muncrat mengenai wajahnya yang keriput.
26457Please respect copyright.PENANAJM2gr9oufG
Pak Darso tersenyum ke arahku.
26457Please respect copyright.PENANA1iWZqZwHG3
Akupun membalas senyumannya.
26457Please respect copyright.PENANAWZOzNEdmsh
Aku melihat Pak Darso beranjak dari tempatnya, Ia pun melepaskan semua pakaiannya.
26457Please respect copyright.PENANAKTQih3JX9X
Aku terperanjat melihat batang kejantanannya, kontol Pak Darso begitu besar dan panjang, besarnya melebihi batang kontol suamiku, aku bergidik ngeri melihat semua itu.
26457Please respect copyright.PENANA9QPANqO81h
Darso : "Dikerasin dulu ya Bu"
26457Please respect copyright.PENANAgsGUXlvoX7
Sambil menyodorkan kontolnya ke mulutku yang saat itu aku masih terlentang di atas sofa.
26457Please respect copyright.PENANA5LpvhQcSbJ
Aku yang sudah terbiasa melakukan oral seks bersama suamiku, mengerti apa yang diingikannya.
26457Please respect copyright.PENANA5WHKLDfuqE
Darso : "Ouugghhh" Suara lenguhannya menikmati kulumanku.
26457Please respect copyright.PENANAa8f1qF3CZx
Setelah itu Pak Darso menggerakan pinggulnya naik turun, kontolnya yang terlalu besar memenuhi rongga mulutku membuatku sulit untuk bernafas, aku berharap ini akan segera selesai, aku pun lega saat Pak Darso menghentikan gerakannya.
26457Please respect copyright.PENANArmJnJjoWcs
Darso : "Sudah cukup Bu, sekarang waktunya ngejoossss"
26457Please respect copyright.PENANAaVTbUNYID2
Katanya lalu kemudian berlutut di selangkanganku, sebelum melakukan penetrasi, ia juga meludahi liang kemaluan ku, setelah itu kurasakan dengan perlahan kontolnya yang besar menyeruak masuk membelah liang vaginaku dan akupun menjerit menahan sakit yang tak terkira.
26457Please respect copyright.PENANAXY0BnPKiC7
Aku : "Ooooohhhhh,....Paakkk,..sakiittt,....bessssaaaar sekaliiiii"
26457Please respect copyright.PENANAs9zcEKxHHX
Kontol Pak Darso terasa penuh di liang vaginaku, sepertinya Pak Darso tak mempedulikan keadaanku, Ia menggerakan pinggulnya maju mundur, seperti gerakan memompa. Seirng gerakannya memompa vaginaku,lambat laun rasa sakit yang kurasa diawal penetrasi berangsur angsur menghilang dan berganti dengan rasa nikmat yang luar biasa, yang membuatku tak ingin kehilangan rasa nikmat itu.
26457Please respect copyright.PENANAMYxEDoE3o6
Aku : "Akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh......Ouugghh,,terruuuuusss Paaakkk"
26457Please respect copyright.PENANAmf8lVKWRuc
Sambil terus memompa vaginaku Pak Darso memagut bibirku, akupun membalasnya tak kalah sengit, nafsu birahi ini sudah terlalu sulit untuk aku kendalikan dan aku ingin sebuah penuntasan, aku menginginkan kenikmatan itu, kedua kakiku pun kulingkarkan di pinggangnya.
26457Please respect copyright.PENANAMofnFwewMx
Kami terus memacu birahi demi untuk meraih puncak kenikmatan. rasa canggung tehadap orang tua itu pun sudah tak ada, mungkin ini karena terjangan birahi yang begitu kuat melanda diriku sehingga sulit untuk aku kendalikan, aku merasakan persetubuhan malam itu benar benar luar biasa dan aku sangat menikmatinya dan suatu ketika kurasakan tubuhku mengejang, rupanya aku mencapai orgasme.
26457Please respect copyright.PENANABJwlSedBkQ
Aku : "Aaaaaaaaaakkkkkkhhhhhhhhhh,,...Paaakkkk,...aku keluarrrr"
26457Please respect copyright.PENANAmdTWeouL3L
Serrrr.... Serrrrr...Serrrr....
26457Please respect copyright.PENANAQU0SUSY9tE
Tak lama setelah aku mencapai orgasme, kurasakan ada sesuatu yang menyembur ke dalam rahimku, rupanya Pak Darso juga telah sampai.
26457Please respect copyright.PENANA3IRnjfl4oG
Crrroooottttt...Crrrooootttt...Crrroootttt
26457Please respect copyright.PENANAqVeVnX0Uor
Darso : "Ouuugggghhhhhhh,,.....enak sekali tempikmu Buuuuu"
26457Please respect copyright.PENANAYJPqcyN5de
Setelah orgasme tubuh tambun itu ambruk menindih tubuhku, berat sekali membuatku sulit untuk bernafas, lalu sesaat kemudian suasana menjadi hening.
26457Please respect copyright.PENANA1qKlNbE6H7
Tak lama kemudian Pak Darso mengangkat tubuhnya dan duduk menyandar di sofa itu, di bawah telapak kakiku, sementara tubuhku masih terasa lemas, kurasakan cairan kental keluar dari liang vaginaku, tersa lengket dipaha.
26457Please respect copyright.PENANA7MiyCWkv8a
Darso : "Lapar gak?"
26457Please respect copyright.PENANAjW9kylVyLm
Kujawab dengan anggukan kepala.
26457Please respect copyright.PENANALHOTI6TrWi
Darso : "Ya udah,.aku keluar dulu cari makanan"
26457Please respect copyright.PENANAihJPbju8EU
Katanya dan beranjak dari tempatnya, sambil mengenakan pakaiannya kembali dan kemudian pergi keluar untuk mencari makan untuk kami berdua.
26457Please respect copyright.PENANAC3yL350Htx
Setelah kurasakan badanku sedikit pulih akupun bangkit dari sofa itu, kemudian pergi menuju kamar mandi untuk membersihkan sisa sia persetubuhan kami.
26457Please respect copyright.PENANA0380oQUoPx
Selesai membersihkan diri aku kembali mengenakan pakaian ku, biar lebih simpel aku pakai aja kaos ketat yang biasa aku pakai berikut celana hotpanst, sedikit pun aku merasa tak risih, meski tahu Pak Darso akan kembali kerumahku lagi.
26457Please respect copyright.PENANAUzVz7UVQSf
Ilustrasi Nia
Tak lama kemudian Pak darso sudah tiba dirumahku lagi, Ia membawa dua bungkus nasi dan dua bungkus sate.
26457Please respect copyright.PENANAMksaC4RGTy
Darso : "Ini makanlah...selesai makan kita lanjutkan lagi"
26457Please respect copyright.PENANAgzBjhTCkrO
Sambil memberikan sebungkus nasi beserta sebungkus sate kepadaku.
26457Please respect copyright.PENANAUyXW6vxYkF
Aku membuka bungkusan itu dan seketika itu aku mencium bau sedap dari sate itu, karena lapar aku pun segera menyantap makanan itu. Sate dengan bumbu rica rica itu rasanya enak dan gurih sekali.
26457Please respect copyright.PENANA5DxHtnKyz5
Darso : "Gimana perasaanmu sekarang, apa masih marah dengan suamimu?"
26457Please respect copyright.PENANA2mw4xPa5iC
Tanyanya setelah kami menyelesaikan makan malam itu.
26457Please respect copyright.PENANADE3AZi9Wxm
Aku : "Sedikit...Saya masih belum bisa terima kenyataan ini"
26457Please respect copyright.PENANAuqIswR5frM
Darso : "Saranku sebaiknya kamu bisa menerima keadaan ini"
26457Please respect copyright.PENANAfyUBMJbXS4
Darso : "Ehmm..maksudku .."
26457Please respect copyright.PENANATqHiBgR9Wi
Darso : "Toh kamu tadi juga melakukan hal yang sama seperti suamimu"
26457Please respect copyright.PENANA2zdFRFy5qg
Aku : "Tapi itu semua bukan murni atas kemauan Saya,..."
26457Please respect copyright.PENANABzsNjj68Lm
Aku : "Pak Darsolah yang telah membuatku harus melakukan hal seperti tadi"
26457Please respect copyright.PENANAaesxPYFicr
Darso : "Tapi kamu juga menikmatinya kan,..buktinya kamu sampe banjir"
26457Please respect copyright.PENANAAIiKwuhsSE
Aku : "Tapi Pak,...Pak Darsolah yang memaksa saya"
26457Please respect copyright.PENANA00UcdbVxFq
Darso : "Sudahlah jangan memungkiri kenyataan yang telah terjadi,..."
26457Please respect copyright.PENANAiUHRx393B5
Darso : Aku kan hanya membantumu, mengurangi bebanmu,"
26457Please respect copyright.PENANAa0HsAlj7PC
Darso : "Selebihnya itu kamu menikmati semuanya tadi"
26457Please respect copyright.PENANAUNEThqFyW4
Usai berkata Pak Darso mendekatiku tanpa sungkan sedikitpun, tangannya mulai bergerilya menggerayangi tubuhku, lalu meremasi payudaraku yang montok.
26457Please respect copyright.PENANAzc6j6IWVIJ
Aku ingin menolaknya, namun sulit sekali melawan rangsangan yang diberikan Pak Darso kepadaku, ditambah lagi setelah makan sate tadi, aku merasa gairahku begitu menggebu gebu, aliran darahku berdesir.
26457Please respect copyright.PENANALk2hAfDMRa
Pak Darso menyingkap ke atas kaos yang aku pakai, yang saat itu aku memang sengaja gak pakai BH. Di caploknya kedua payudaraku yang montok secara bergantian, menjlatinya dan terkadang menggigit ringan puting putingnya, membuatku kembali menggelinjang.
26457Please respect copyright.PENANAxsLJpSAEyk
Darso : "Kita lakukan dikamar aja ya Sayang" bisik Pak Darso ditelingaku,
26457Please respect copyright.PENANAsrYONC33n8
Dia memanggilku sayang, tapi aku tak mempermasalahkan, aku justru lebih senang dipanggilnya sayang.
26457Please respect copyright.PENANAGkNofbwAih
Dengan menggunakan kedua lengannya yang kokoh Ia membopong tubuhku, walaupun awalnya aku kaget, karena aku sempat ragu apakah Ia kuat menggendongku, secara postur tubuhku lebih tinggi darinya yaitu 175 cm, dengan berat badan 65 kg.
26457Please respect copyright.PENANA5bpKHKEUlp
Aku : "Augh...Pak"
26457Please respect copyright.PENANA3pa479vJcP
Tanpa kusadari seperti ada perasaan kagum pada orang tua itu dan entah mengapa aku merasakan hubunganku dengannya semakin erat dan sudah tak ada lagi rasa canggung pada diriku kepadanya.
26457Please respect copyright.PENANAi4qyyGk4TA
Aku merasa Pak Darso seperti kekasih baruku, aku sungguh mengagumi keperkasaannya. Dengan bergelayut manja dalam gendongannya, aku tersenyum ke arahnya dan Ia pun membalas senyumanku.
26457Please respect copyright.PENANA5kG5gJ7X0m
Kami berdua sudah berada didalam kamar pribadiku. Pelan pelan Pak Darso meletakkan tubuhku diranjang.
26457Please respect copyright.PENANAgyFS0knKSU
Pak Darso melepaskan semua pakaiannya lalu kemudian ia naik ke atas ranjang, semua pakaian yang aku kenakan juga dilepas olehnya. Kini kami berdua sudah sama sama bugil.
26457Please respect copyright.PENANAxZYM68Pjj9
Pak Darso berbaring terlentang di atas ranjang dan kemudian memintaku untuk naik ke atas tubuhnya dalam posisi 69, aku mengerti apa yang dinginkannya, langsung saja kukulum kontol besarnya, tak hanya itu saja dengan terkadang aku juga mengocok batang kontolnya, menjilatinya, kudengar suara dengusan dari bawah sana, untuk sesaat Ia menikmati servis oral seks yang aku berikan.
Setelah itu ia kembali merangsang vaginaku dengan menjilati bagian yang paling sensitif yaitu klitorisku dan keadaan sekarang berbalik, malah aku yang tidak tahan melawan gempuran lidahnya di liang vaginaku, rasanya nikmat sekali ,vaginaku pun semakin basah, tak lama kemudian aku merasa mencapai puncak.
26457Please respect copyright.PENANAUfqO0a9AOC
Aku : "Aaaaaaaaaahhhhhhhhhhhh"
26457Please respect copyright.PENANAe4bXcovNK1
Serrrrrrrrrr....
26457Please respect copyright.PENANAXqJOBuEHiM
Cairan berwarna bening mengucur deras dari dalam liang vaginaku. Selang berapa lama kemudian Pak Darso memberi isyarat kepadaku untuk melanjutkan permaianan, kali ini aku disuruhnya terlentang.
26457Please respect copyright.PENANAnfgkICeuco
Lalu kemudian ia juga bersiap mengambil posisi diantara kedua pahaku, sambil mengocok batang kontolnya yang mengeras Pak Darso meludahi batang kontolnya.
26457Please respect copyright.PENANAZayMEIwAsx
Lalu dengan perlahan batang kontol besar itu kembali memasuki liang vaginaku dan lagi lagi aku menjerit lirih saat kontolnya menerobos liang vaginaku, rasanya begitu nyeri, untunglah cairan vaginaku bisa mengurangi sedikit rasa sakit itu.
26457Please respect copyright.PENANA0pxVfEwfMc
Aku : "Auuuuwwwwwww,....pelan pelan Paaakk"
26457Please respect copyright.PENANAl7ft4y7kvg
Ia pun mulai menggerakkan pinggulnya maju mundur, dengan tempo sedang, sambil menggenjot Pak Darso menciumi tengkuk ku, sementara kedua tangannya meraih payudaraku yang montok dan meremasnya.
26457Please respect copyright.PENANAJzxQssOyB8
Tak hanya itu Ia juga melumat bibirku,mencumbuku,sambil terus menggenjot vaginaku. Setiap menerima sodokan kontolnya rasanya nikmat sekali, tanpa sadar tanganku mencengkram erat sprei, kepalaku menggeleng kadang ke kiri kadang ke kanan.
26457Please respect copyright.PENANA6YAkJZxJcI
Aku : "Akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,....terus Paaakkkk...lebih cepat"
26457Please respect copyright.PENANAuCrrV0vWmc
Darso : "Aaah...apanyah yang lebih cepat"
26457Please respect copyright.PENANAIjVQk26fsG
Goda Pak Darso menurunkan tempo gerakannya, tindakannya itu justru sedikit membuatku kesal, karena aku merasa dia telah mempermainkan aku.
26457Please respect copyright.PENANAufLm6zs7lV
Aku : "Sodokannya," Aku menjawab dengan suara keras.
26457Please respect copyright.PENANA8Vf6DWNzP9
Darso : "Apa yang disodok"
26457Please respect copyright.PENANA0r7OfhNgZa
Aku : "Memek.....memeknyaaaa"
26457Please respect copyright.PENANAXx7N11ZmHG
Kali ini suaraku terdengar lebih keras dan aku sudah tak peduli, nafsu birahi ini sudah begitu sulit untuk aku kendalikan, aku tak peduli biarpun harus berkata jorok, hal yang tak pernah aku lakukan sebelumnya, bahkan dengan suamiku sendiri.
26457Please respect copyright.PENANAGfzLadAcmG
Darso : "Pakai apa?"
26457Please respect copyright.PENANA9yxBcXUiw7
Aku : "Kooonnntooool Paaakkk,..."
26457Please respect copyright.PENANAWO2y9JYmWJ
Aku : "Terusssssss,....sodok memek Nia.....puasin Nia Paaaakkk”
26457Please respect copyright.PENANA4zUL43Zs0I
Darso : "Baiklah sayang....aku akan puaskan kamu malam ini”
26457Please respect copyright.PENANA9a7Fko7mtr
Aku : "I-iya Paaakkkk,....ayoooo...jangan ngomong aja....sodok memek Nia."
26457Please respect copyright.PENANAfq3LEAAj45
Usai berkata Pak Darso kembali menggenjot vaginaku.
26457Please respect copyright.PENANAGsTOuxMAhM
Aku : "Akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh.....aaakhhh...Paaakkk"
26457Please respect copyright.PENANA5lh4piAEuy
Darso : "Iya sayang"
26457Please respect copyright.PENANA31y4fgBX9v
Aku : "Nia maaauuuu..saaaaampaaiiiiiiiiii....aaaaaaaaaaaaaakkkhhhhhhh"
26457Please respect copyright.PENANApN0HKYndtX
Serrrrr...Serrrr...Serrrrr....
26457Please respect copyright.PENANAS1xl3b67yP
Aku menjerit saat orgasme itu datang menjemput.
26457Please respect copyright.PENANAEcM8g9K9xc
Orang tua itu menurunkan tempo gerakannya dan kemudian berhenti untuk beberapa saat.
26457Please respect copyright.PENANAuSQqeeV1vh
Darso : "Gimana sayang....puaskan sama kontolku ini"
26457Please respect copyright.PENANAKB77yO472H
Aku : "Iya Pak...kontol bapak memang hebat....Pak lurah gak ada apa apanya"
26457Please respect copyright.PENANAflE4aYphhz
Kataku yang keluar begitu lepas dan dengan terang terangan aku telah membanding bandingkannya dengan suamiku.
26457Please respect copyright.PENANAJSrQdKY9rq
Darso : "Masih mau lanjut lagi?"
26457Please respect copyright.PENANAIPujjH1RVc
Aku : "Iya Pak...gak apa apa....kontol Bapak juga belum keluar pejuhnya"
26457Please respect copyright.PENANA0mH5gDZrCo
Jawabku dengan kata kata vulgar.
26457Please respect copyright.PENANARmOX6R4zGQ
Darso : "Hehe...ya udah ayo kita lanjut lagi"
26457Please respect copyright.PENANA9kr0PynW4a
Pak Darso kembali menusuk vaginaku dan lagi lagi aku pun harus mengerang menikmati setiap sodokan kontolnya diliang vaginaku. Kami berdua menghabiskan sepanjang malam itu hingga menjelang dini hari tenggelam dalam samudera kenikmatan, menikmati indahnya surga dunia.
26457Please respect copyright.PENANAH9mNCV7BQO
Berpacu dalam birahi menuju kenikmatan puncak tertinggi. Puncak kenikmatan yang diinginkan kedua pasang insan berlainan jenis dan berbeda usia yang sedang memadu kasih.
26457Please respect copyright.PENANAVE8Q6yy24O
Malam itu Pak Darso, lelaki tua yang usianya jauh diatasku, tak kusangka Ia begitu buasnya menggagahi tubuhku dan aku pun telah dibuatnya KO berkai kali dan harus mengakui keperkasaannya yang memang lebih perkasa dibanding suamiku.
26457Please respect copyright.PENANAvTdJhQnhET
Aku : "Ediaann,...bisa ketagihan aku kalau seperti ini" pikirku.
26457Please respect copyright.PENANAAo7T89wBp4
Dua kali spermanya Ia tumpahkan dirahimku dan dua kalinya di wajah dan tubuhku, sampai waktu menunjukkan jam 02.00 dini hari. Akhirnya kami berdua terkapar diatas ranjang dan karena kecapekan kami berdua tidur sambil berpelukan.
26457Please respect copyright.PENANA2gbh55DPbH
26457Please respect copyright.PENANAKU0Ux5Q5Xt
26457Please respect copyright.PENANArk392muwOb
Keesokan Paginya...
26457Please respect copyright.PENANAZ0DuxBIkTS
Fajar pun tiba saat waktu menunjukkan jam 05.00, saat terbangun kulihat Pak Darso sudah rapi mengenakan pakaiannya,
26457Please respect copyright.PENANAa0kOovnZv8
Darso : "Aku pulang dulu ya Sayang..."
26457Please respect copyright.PENANAmuPOlbcgcS
Darso : "Sebelum suamimu pulang...lain kali kita lanjut lagi"
26457Please respect copyright.PENANAeFyNEEHzlN
Pak Darso sambil mengecup keningku.
26457Please respect copyright.PENANA78Gm9fViTk
Kemudian pergi meninggalkanku,
26457Please respect copyright.PENANATabNP9Wdeh
Aku : "Pak,..hati hati ya"
26457Please respect copyright.PENANA0ksLuiPbMl
Kataku saat langkahnya sampai didepan pintu kamar.
26457Please respect copyright.PENANAm2ZsXgMJxw
Pak Darso tersenyum sambil mengangguk, lalu pergi meninggalkanku sendirian dikamarku.
26457Please respect copyright.PENANAcxrs5DFbmk
Sementara tubuhku masih teras lemas dan rasa rasanya tulang tulangku seperti dilolosi dari dalam tubuhku, persetubuhan tadi malam benar benar telah menguras tenagaku, tapi tak mengapa, toh aku juga menikmati dan mungkin ini awal perselinguhanku, dengan Pak Darso.
26457Please respect copyright.PENANAHuqUGBh7Q6
Aku lihat putri kesayanganku juga masih tertidur pulas, karena capek aku pun tidur kembali.
26457Please respect copyright.PENANAprAvuSsli8
Aku terbangun saat kurasakan ada yang mengguncang guncang tubuhku, ternyata dia putri kesayanganku, aku tersenyum dan membelai lalu memeluknya.
26457Please respect copyright.PENANA9AJArB14bi
Saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 07.00, aku segera berbenah merapikan kamar dan mandi sebelum suamiku pulang, putriku juga sekalian aku mandiin.
26457Please respect copyright.PENANA9HpzZxsWnn
Setelah kamar terlihat rapi kembali, samar samar kudengar ada seseorang memanggilku, ternyata suamiku pulang.
26457Please respect copyright.PENANAVBA6EbKv8m
Aku : "Dek..,Papa pulang tuh...ayo kedepan...kita sambut Papa"
26457Please respect copyright.PENANAP5o3XZpBki
Sambil menggendong putriku dengan keadaan rambut yang masih basah dan terurai, setelah keramas tadi.
26457Please respect copyright.PENANA3dWRAqbaJH
Aku pun segera membuka pintu depan.
26457Please respect copyright.PENANAk5w2GcBiDL
Kulihat suamiku tersenyum.
26457Please respect copyright.PENANAHxOd0SuGu8
Krisna : "Selamat pagi Mama"
26457Please respect copyright.PENANAVe12N5KFWR
Aku : "Pagi" jawabku pendek dengan berpura pura ketus.
26457Please respect copyright.PENANAQfnWyjEBKH
Krisna : "Kok cemberut gitu sih Ma,..senyum donk..kaya Papa"
26457Please respect copyright.PENANAEDpQ9R4tE7
Dengan senyum dibuat buat aku pun tersenyum, meski terasa kecut.
26457Please respect copyright.PENANAwlJJTh5Mv1
Krisna : "Nah gitu donk,..kan enak dilihatnya,..."
26457Please respect copyright.PENANAGXb5pxntwF
Krisna : "Tapi masih kurang sih.....tapi gak apa apa sih ,.."
26457Please respect copyright.PENANAZ06QVYzpEI
Krisna : "Begitu Mama terlihat cantik,...sangat cantik"
26457Please respect copyright.PENANAflxpv0iNoy
Aku : "Pagi pagi dah menggombal" kataku terdengar sedikit ketus.
26457Please respect copyright.PENANAR7slZLb8iU
Krisna : "Yah,...menggombal itu perlu Ma...demi menyenangkan pasangannya"
26457Please respect copyright.PENANAU0UzL7ZLHs
Aku : "Oh gitu ya, meski hanya pura pura saja"
26457Please respect copyright.PENANAECoK66SVGU
Krisna : "Mama kok gitu sih ngomongnya"
26457Please respect copyright.PENANAcmcS8ZWdaR
Aku : "Emang gitu kan"
26457Please respect copyright.PENANAo87o8WMAkC
Krisna : "Mah, ada apa sih ....Mama marah ya Papa tinggal sendirian"
26457Please respect copyright.PENANAGcGxcu5qJE
Aku : "Yah baguslah kalau sudah tahu," kataku.
26457Please respect copyright.PENANAykovSjw7i7
Krisna : "Ma,...Papa kan sedang ada rapat dengan orang kecamatan,"
26457Please respect copyright.PENANAIasC00uZpv
Krisna : "Dan ini penting Ma..ya sudah papa minta maaf kalau begitu,"
26457Please respect copyright.PENANAGQ1RQjQloW
Krisna : "Jadi jangan cemberut lagi ya,...senyum donk"
26457Please respect copyright.PENANAVOFWaYERpx
Aku memang tak ingin memperpanjang masalah meski aku tahu dia telah membohongiku, aku pura pura tidak tahu saja toh aku juga berbuat hal yang sama.
26457Please respect copyright.PENANADg5j1QNvfR
Aku pun tersenyum manis kearahnya.
26457Please respect copyright.PENANAw4i2patidd
Krisna : "Nah,gitu kan terlihat cantiiiikkkk banget,"
26457Please respect copyright.PENANAUTUTD7RMME
Katanya sambil menoel pipiku dengan gemasnya.
26457Please respect copyright.PENANAqJl4Sq6qel
Kami pun masuk kedalam dan selanjutnya seperti tak pernah terjadi apa apa, aku pun mulai bisa menerima keadaan ini dan ini semua ku lakukan demi putri kesayanganku, aku tak ingin yang terjadi diantara kami merusak perkembangan psikologi putriku.
26457Please respect copyright.PENANAzLgNKBuoFh