
Chapter 05
27064Please respect copyright.PENANAFZ6aVSV6di
Meski ketakutan karena ancaman Yanto, namun Nina tetap berusaha mencari celah untuk bisa meloloskan diri dari Yanto. Saat posisi jarak agak terpisah dan memungkinkan untuk lari, wanita cantik itu pun lari menuju ke pintu depan.
27064Please respect copyright.PENANAOL8OK4keFU
Yanto yang menyadari tawanannya berusaha untuk kabur segera mengejar wanita itu, meski usianya sudah lanjut namun gerakan Yanto masih terbilang gesit dan lebih cepat dari Nina, dengan gerakan seperti pemain bola yang menyleding lawannya, Yanto berhasil membuat Nina jatuh tersungkur. Mengetahui korbannya telah jatuh, Yanto pun mengunci tubuh Nina, membuat wanita itu tak bisa bergerak, tapi tetap saja Ia berusah meronta.
27064Please respect copyright.PENANAySMiNFp8me
Nina : "Dasar lelaki tua busuk!Bajingan!lepaskan saya atau saya akan.."
27064Please respect copyright.PENANADWwDnnMZO3
PLAKKK..
27064Please respect copyright.PENANAAZ927nG49P
Tamparan keras mendarat dipipi Nina.
27064Please respect copyright.PENANAX5agrcCRMa
Sakit sekali tamparan itu dirasakan oleh Nina.
27064Please respect copyright.PENANAHiVTs3yc8V
Yanto : “"Sudah aku bilang tadi....jangan melawan Lonte....."
27064Please respect copyright.PENANAGgKQrTsAa5
Yanto : "Atau kamu memang sudah bosan hidup..."
27064Please respect copyright.PENANAQz9tQPiVng
Yanto : "Aku ingatkan sekali lagi dan untuk terakhir kali...."
27064Please respect copyright.PENANAq4Bc6BHNOp
Yanto : "Kalau kamu melawan,aku akan memperkosamu,..."
27064Please respect copyright.PENANAm79L9q6Bwk
Yanto : "Setelah puas memperkosa kamu.."
27064Please respect copyright.PENANAQHsrADCKEM
Yanto : " Tubuhmu akan aku cincang dan akan aku jadikan makanan Anjing......"
27064Please respect copyright.PENANA2lkEOhmICe
Yanto : "Mau seperti itu?" bentaknya dengan mata melotot tajam.
27064Please respect copyright.PENANAjN7MEnioWi
Kali ini nyali Nina benar benar telah ciut.
27064Please respect copyright.PENANAHuBcMyCse3
Sudah tak ada lagi keberanian dalam dirinya.
27064Please respect copyright.PENANAR94NZoBlYR
Ia sadar ia hanya wanita lemah.
27064Please respect copyright.PENANAhOgpeM1PXN
Yanto : "Ayo jawab...maukah kamu seperti yang aku bilang tadi?"
27064Please respect copyright.PENANAgNwos2QkRS
Bentakan Yanto terdengar lebih keras.
27064Please respect copyright.PENANA48qVjVOhhy
Nina : "Ti-tidak Pak.....ampuni saya...ja-jangan sakiti saya"
27064Please respect copyright.PENANAogXOWQOvSL
Yanto : "Nah begitu....aku lebih suka kamu begitu....."
27064Please respect copyright.PENANAA0KNcdbe9S
Yanto : "Asal kamu tahu....aku sakit hati banget saat kemarin lusa kamu kata katain."
27064Please respect copyright.PENANA9yO1d8Zrr2
Yanto : "Aku tidak akan menyakitimu asal kamu bisa bekerja sama denganku"
27064Please respect copyright.PENANAv7XBEIyMWR
Yanto : "Menuruti semua perintahku..... malah aku akan menyenangkan mu,...."
27064Please respect copyright.PENANAOLyKoybMNU
Yanto : "Apa kamu setuju!?" Sekali lagi lagi Yanto membentak Nina.
27064Please respect copyright.PENANArPO1eDeHtp
Nina : "I-iya Pak....sa-saya akan menuruti semua perintah Pak Yanto"
27064Please respect copyright.PENANAUHWoCtpioj
Nina : "Hiks..hikss..hikss.."
27064Please respect copyright.PENANAFYpRxtyytc
Nina meneteskan air mata.
27064Please respect copyright.PENANADaB3oGiWpe
Ia sudah tahu bencana apa yang sedang dihadapinya saat ini.
27064Please respect copyright.PENANA4TzqCYm1oZ
Yanto : "Baiklah kalau kamu setuju,..."
27064Please respect copyright.PENANAi4H0FyhyVZ
Yanto : "Mulai sekarang jangan panggil aku Pak Yanto...."
27064Please respect copyright.PENANAMQx94PUZ8g
Yanto : "Kamu harus memanggilku Tuan Yanto..karena kamu sekarang adalah budakku"
27064Please respect copyright.PENANALw1PeWXOVY
Nina : "Ba-baik Tuan Yanto,....saya akan turuti semua perintah Tuan"
27064Please respect copyright.PENANAh21z84Yuj3
Nina dengan mata masih berkaca kaca.
27064Please respect copyright.PENANAsKr4QTZmvZ
Yanto : "Nah, Aku senang mendengarnya,....hahaha...."
27064Please respect copyright.PENANAoA3CvfbbF6
Yanto : "Siapa yang menyangka akan seperti ini, Kamu yang tadinya galak sama Aku,.."
27064Please respect copyright.PENANAEJjMBn3Hii
Yanto : "Sekarang harus tunduk dibawah perintahku...hahaha"
27064Please respect copyright.PENANAIpeT59TCOJ
Yanto : "Sekarang berdiri"
27064Please respect copyright.PENANANMCMJf4xGy
Wanita itu pun mengikuti perintah orang tua itu.
27064Please respect copyright.PENANAOhz6uOVZYZ
Lalu keduanya sudah sama sama berdiri berhadapan.
27064Please respect copyright.PENANAKNHg3Svvrl
Yanto meraih tengkuk Nina dan menundukkan kepala wanita cantik itu, karena secara postur tubuhnya hanya sepundak Nina.
27064Please respect copyright.PENANASAhVUqz9PB
Yanto mendekatkan bibirnya ke bibir Nina yang ranum, lalu melumatnya.
27064Please respect copyright.PENANAlfgEIkhhKv
Nina masih pasif, perutnya seperti mual, mencium aroma tak sedap dari mulut Yanto dan bau keringat Yanto.
27064Please respect copyright.PENANA20sJTRwWCr
Tangan orang tua itu menarik tangan Nina dan memasukannya kedalam celana kolornya memaksanya memegangi kemaluannya yang mulai mengeras.
27064Please respect copyright.PENANAmI5MMdNUNF
Nina terperanjat saat memegang kemaluan lelaki tua itu, dirasakannya kontol Yanto begitu besar, milik suaminya Candra sungguh tidak ada apa apanya.
27064Please respect copyright.PENANARzBFFQP4Dh
Sementara tangan Yanto mulai melucuti semua pakaian bagian atas pada tubuh Nina, baru kali ini Ia bisa menjamah tubuh seorang wanita cantik dan berkelas seperti Nina, Ia merasa sungguh sangat beruntung bisa memperbudak Nina, dari yang sebelumnya ia hanya bisa menikmati para pelacur murahan tapi sekarang Ia bisa menikmati tubuh molek Nina.
27064Please respect copyright.PENANAULmbL6hl4L
Yanto menjilati kedua payudara montok Nina secara bergantian, terlihat air liurnya membasahi kulit Nina, tangannya juga tak tinggal diam, terkadang tangannya meremasi kedua payudara Nina, tak hanya itu tangan kanan Yanto juga menelusup masuk ke bawah bagian selangkangan Nina yang masih mengenakan rok panjang, meraba raba daerah sensitif pada tubuh Nina.
27064Please respect copyright.PENANAEI7gUT3HTM
Nina : "Oughhhh,....aaakkkhhhh...."
27064Please respect copyright.PENANAqv7qvtjSAi
Erangan sensual keluar dari mulut Nina saat lidah Yanto dengan lihainya memainkan putingnya.
27064Please respect copyright.PENANAm4V8snfH0N
Bagi Nina baru pertama kali ini ada pria yang berhasil membangkitkan gairahnya.
27064Please respect copyright.PENANArB3Q7ASxQf
27064Please respect copyright.PENANAjr7rKlIbME
27064Please respect copyright.PENANAYwN0s2QfAp
Flash Back....
Cerita kehidupan rumah tangga Nina bersama Candra Wijaya..
27064Please respect copyright.PENANAOmXx0GuwXh
Dua bulan yang lalu Nina baru melangsungkan pernikahannya dangan Candra Wijaya, seorang keturunan tionghoa, saat malam pertama adalah saat yang paling mendebarkan dan membuat Nina penasaran, seperti apa rasanya saat malam pertama, karena sebelumnya saat pacaran dengan Candra Nina tak pernah melakukan hubungan diluar batas norma norma agama.
27064Please respect copyright.PENANARDMVv9m1Jd
Jadi Nina begitu berdebar debar saat malam pertama waktu itu, namun malam pertama Nina sungguh tak seindah dalam bayangannya, karena batang kemaluan Candra tak mampu berdiri saat malam pertama itu dan Candra juga terbilang lelaki yang kudet, tak tahu sama sekali seni bercinta dimalam pertama.
27064Please respect copyright.PENANAyup7BLH20p
Saat berkonsultasi dengan Dokter memang Candra dinyatakan menderita impoten, karena ada beberapa saraf dikemaluannya yang tak berfungsi sebagaimana mestinya.
27064Please respect copyright.PENANA9Sbmyi3YnO
Nina merasa terpukul dengan apa yang dialaminya, itu artinya impiannya selama ini untuk bisa membina keluarga bahagia, memiliki anak yang lucu lucu telah sirna, karena Candra tak mungkin bisa memberinya keturunan dengan kondisinya seperti itu. Hari harinya selalu murung.
27064Please respect copyright.PENANA5QQlgoL6H4
Suaminya meminta maaf padanya karena tak bisa memberikannya kebahagiaan batin. Sampai sampai Ia memohon mohon pada Nina untuk tidak meminta cerai, karena itu berarti aib bagi keluarganya. Sebagai solusinya Nina diperbolehkannya untuk berhubungan selayaknya suami istri kepada pria siapa saja yang disukai Nina.
27064Please respect copyright.PENANAbeDGTBF1Lz
Namun Nina ternyata bisa berpikir bijaksana, Ia tidak mungkin melakukan seperti yang dikatakan suaminya, dalam pikirannya berumah tangga itu tidak melulu tentang berhubungan badan, yang penting saling mengerti, soal keturunan, Nina bisa mengadopsi anak jika nanti waktunya tiba dan hal itu Ia utarakan pada Candra.
27064Please respect copyright.PENANAq7Q84EmODz
Suaminya begitu bahagia dengan kedewasaan Nina, akhirnya kedua pasangan itu pun tidak lagi mengungkit ungkit kehidupan ranjang mereka.
27064Please respect copyright.PENANA01v1JaVkZe
Nina pun menikmati kehidupannya bersama suaminya, jadi meski Ia sekarang sudah berstatus suami namun sebenarnya Nina masih perawan dan hal itu hanya Nina dan suaminya yang tahu.
27064Please respect copyright.PENANA9gBhzZ6U47
27064Please respect copyright.PENANAJS4kcIcV5D
27064Please respect copyright.PENANAqqlI5abLdd
Now...
Kembali pada Yanto dan Nina..
27064Please respect copyright.PENANA6biadSsIVT
Sekarang posisi Nina telah terlentang diatas sofanya, wanita cantik berpayudara montok itu sudah dalam keadaan telanjang bulat. Begitu juga dengan Yanto, kulit tubuhnya terlihat kontras jika dibandingkan Nina, Nina yang berkulit putih bersih dan masih kencang karena usianya memang masih muda, berbeda dengan Yanto, dengan rambut dan jenggot yang mulai memutih, kulit tubuh yang berwarna hitam legam dan mengeriput.
27064Please respect copyright.PENANANTFUnH6TiJ
Yanto : "Benar benar bidadari turun dari langit"
27064Please respect copyright.PENANATp7634bvkl
Yanto sambil memposisikan dirinya diantara kedua kaki Nina.
27064Please respect copyright.PENANA6G5drshU1G
Nampak didepannya kini liang vagina Nina yang ditumbuhi bulu bulu tipis yang tidak begitu lebat disekitar liang vagina. Terlihat sangat bersih dan terawat, berbeda jauh dengan apa yang dilihatnya selama ini selama jajan dengan para pelacur dipinggir jalan.
27064Please respect copyright.PENANAZCu1btN9Lg
Lelaki tua itu memposisikan kepalanya tepat didepan selangkangan Nina, tanpa membuang waktu, direntangkannya kedua kaki Nina hingga selangkangannya terbuka, lalu kemudian melumat liang vagina Nina dengan rakusnya, bibir dan lidah Yanto mengulum, menjilati liang vagina wanita itu hingga mengenai bagian paling sensitif wanita yaitu bagian klitorisnya, dengan rakunya Yanto menyedot liang vagina Nina.
27064Please respect copyright.PENANAXhtVzLbX8v
Membuat tubuh Nina menggeliat, belum pernah sekalipun Ia merasakan kenikmatan yang sungguh tiada tara sebelum ini, kalau mau berterus terang Nina sangat menikmatinya saat itu. Matanya terpejam, keringat mulai membasahi tubuhnya, rintihan kenikmatan keluar dari mulutnya akibat dari ganasnya serangan rangsangan yang diberikan orang tua itu.
27064Please respect copyright.PENANA04fkRK6MlI
Nina : "Iiiihhh,.....iiihhhh...ouuuhhh,..hmmmm"
27064Please respect copyright.PENANA18miZXmb5k
Yanto adalah orang tua yang sudah banyak makan asam garamnya kehidupan, ia sangat berpengalaman dalam hal bercinta, Ia tahu Nina sedang didera gelombang birahi, orang tua itupun berniat untuk mengabadikannya dalam bentuk rekaman video.
27064Please respect copyright.PENANAZQu0Ix4qnS
Yanto menghentikan aksinya.
27064Please respect copyright.PENANAFMLtpjEAQg
Lalu menyalakan kamera video di smartphonenya dalam posisi ON.
27064Please respect copyright.PENANATBNqBulkJb
Setelah itu ia kembali melancarkan serangannya ke liang vagina Nina.
27064Please respect copyright.PENANAgc6iPTo3Jw
Wanita itu kembali merasakan serangan Yanto semakin mengganas, hingga akhirnya wanita itu pun tak dapat menahan serangan itu, Nina pun menjerit saat memasuki orgasmenya,
27064Please respect copyright.PENANADCiE2JEqM8
Nina : "Aaaaaaaaaaaakkhhhhhhhhhhhh"
27064Please respect copyright.PENANA7xlUKttyOA
Serrrr....Serrrr...Seeerrrrr...
27064Please respect copyright.PENANAmq4NFVYrj7
Dari liang vagina Nina mengucur deras cairan berwarna bening.
27064Please respect copyright.PENANAPST2I4jHXa
Yanto sangat bangga bisa membuat mangsanya takluk.
27064Please respect copyright.PENANAGapG1kJi0g
Yanto : "Sekarang waktunya....kita ngejos Lonteku..."
27064Please respect copyright.PENANAsvntnbS9bz
Yanto : "Tenang saja, setelah ini kamu pasti ketagihan dengan kontolku ini,"
27064Please respect copyright.PENANAsT6p7ljn23
Yanto : "Dan akan selalu merengek rengek, meminta untuk terus dientotin"
27064Please respect copyright.PENANA8OwBDFZ0kb
Nina : "Tuan..,saya mohon pelan-pelan Tuan,..."
27064Please respect copyright.PENANASiaICu1BEs
Nina : "Karena sebenarnya saya ini masih perawan"
27064Please respect copyright.PENANAC0Qynbzv9m
Yanto kaget setengah tak percaya dengan apa yang baru saja didengarnya.
27064Please respect copyright.PENANAHimjo9RcVL
Yanto : "Apa,....kamu masih perawan,...bagaimana bisa?"
27064Please respect copyright.PENANA69dRnwayh4
Nina : "Iya,...Tuan ,...Suami saya impoten...anunya tidak bisa berdiri Tuan"
27064Please respect copyright.PENANAzKN4r1Zwdh
Yanto : "Anunya apanya?"
27064Please respect copyright.PENANAfnpXtYTXpE
Yanto : "Yang jelas kalau ngomong,...Kontolnya maksudnya?"
27064Please respect copyright.PENANAaa3AIEzquc
Nina : "Iya Tuan,..Kontol Suami Saya tidak bisa berdiri"
27064Please respect copyright.PENANAExNKxgMj2r
Yanto : "Huahahaha,....ternyata Aku orang yang sangat beruntung,...."
27064Please respect copyright.PENANA2G6OykJi9b
Yanto : "Jarang jarang aku mendapatkan seperti ini,"
27064Please respect copyright.PENANAoqFW4NsP7C
Yanto : "Baiklah kalau begitu,....nikmatilah kontolku ini lonteku,..."
27064Please respect copyright.PENANAOMhkfNJDAh
Yanto : "Sekarang katakan kepadaku,"
27064Please respect copyright.PENANAAlZKXdmsiI
Yanto : "Silahkan Tuan menikmati memek Saya dan buat Saya hamil Tuanku"
27064Please respect copyright.PENANASj8dZ7knVy
Nina : "Silahkan Tuan menikmati memek Saya dan buat Saya hamil Tuanku"
27064Please respect copyright.PENANAIUYjQNIq5R
Yanto : "Baiklah Lonteku,...bersiaplah menerima benih dariku"
27064Please respect copyright.PENANApD96yB5O4j
Yanto kemudian merentangkan kedua kaki Nina dan menekuknya hinga kebagian pahanya menempel didada Nina sendiri. Tak ayal liang vagina Nina yang merah merekah nampak sangat menggoda bagi pria normal yang melihatnya.
27064Please respect copyright.PENANARCW0plBpxP
Yanto menggesek gesekan sebentar batang kontolnya di bibir vagina Nina, lalu perlahan mulai menerobos liang vagina itu, mulai dari kepalanya ia masukan, lalu Ia tarik keluar lagi, kemudian dimasukannya lagi kedalam, begitu seterusnya dilakukannya berulang ulang dengan perlahan, hingga akhirnya merobek selaput dara Nina, tak ayal darah segar keluar dari liang vagina Nina.
27064Please respect copyright.PENANAGsTgwgBSca
Wanita itupun menjerit menahan sakit yang tiada tara.
27064Please respect copyright.PENANA6G3j3WCZHT
Nina : "Auuuwwwwwww,....sakit Tuaaaaannnnnn"
27064Please respect copyright.PENANAnSRuOW0a2R
Nina merasakan kontol besar dan panjang milik Yanto itu memenuhi rongga vaginanya.
27064Please respect copyright.PENANACPD6qZZGEg
Sementara Yanto hanya mendengus merasakan sempitnya vagina Nina.
27064Please respect copyright.PENANAQYb9utVkv7
Yanto : "Ouugghh...Nikmat sekali memekmu ini Lonteku"
27064Please respect copyright.PENANAdP2j2GIUvn
Yanto mendiamkan sejenak kontolnya berada didalam liang vagina Nina, menikmati pijatan dinding rongga vagina Nina, terasa hangat dan sungguh nikmat sekali, tak lama setelah itu, Ia mulai menggerakan pinggulnya maju mundur secara perlahan, gerakannya meningkat dan mulai stabil, cairan vagina Nina yang keluar memperlancar gerakan maju mundur Yanto, hingga kemudian terdengarlah desah kenikmatan keluar dari mulut Nina.
27064Please respect copyright.PENANASC4XreLvj1
Nina : "Akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,..akhhh"
27064Please respect copyright.PENANAgZmPlsxTT3
Nina merasakan lagi gelombang kenikmatan yang luar biasa melanda dirinya, rasanya ia ingin selalu seperti sekarang ini, sungguh terasa nikmat sekali, persetubuhan keduanya sungguh tak terlihat seperti pemerkosaan, karena keduanya sama sama menikmati dalamnya samudera birahi.
27064Please respect copyright.PENANAOHXG2L3Pgn
Kedua kaki Nina melingkar dipinggang lelaki tua itu.
27064Please respect copyright.PENANAUHm0arj9PB
Sementara Yanto masih terus memompa vaginanya sambil meremasi payudara montok Nina dan terkadang pula melumat bibir wanita itu, hingga saat orgasme itu datang tubuh Nina melengkung ke atas.
27064Please respect copyright.PENANAQzih6tlcVV
Nina : "Aaaaaaaaaaaaaakkkkkkkkkkkkkkhhhhhhhhhhhhhhh,.....nikmat sekali Tuaaaan"
27064Please respect copyright.PENANA5Tg9IgAa0G
Seerrrr...Seeerrrr....Seeerrrrr...
27064Please respect copyright.PENANAg7koludK9d
Yanto juga merasakan dirinya sebentar lagi akan mencapai puncak,
27064Please respect copyright.PENANAcNm2uDxaMR
Yanto : "Ooooooouggghhhhhhhhh"
27064Please respect copyright.PENANAA1Y2bmUhKf
Yanto menggeram saat orgasmenya datang, tubuhnya terlihat mengejang.
27064Please respect copyright.PENANAs1T96LNEaP
Cret,cret,cret,cret,cret,cre,cret,cret
27064Please respect copyright.PENANAxjYv39lyl1
Berkali kali Yanto menembakkan pejuhnya kedalam vagina Nina, mengisi rahim wanita itu yang sedang dalam masa subur. Banyak sekali cairan pejuh yang dikeuarkan Yanto, sebagian ada yang keluar melalui celah celah vagina Nina, tubuh Yanto ambruk menindih tubuh Nina, sementara batang kontolnya masih menancap di liang vagina wanita itu yang kini sudah menjadi budaknya.
27064Please respect copyright.PENANAPk4BDwqYCJ
Nafas keduanya terdengar memburu, untuk beberapa saat pertarungan mencapai kenikmatan terhenti, suasana menjadi hening, tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 20.30.
27064Please respect copyright.PENANApkihpuWbKV
Hari yang sangat berkesan bagi Nina, meski awalnya ia merasa dipaksa, namun sejujurnya Ia akui menikmati persetubuhan itu, Ia tahu bahwa saat ini ia sedang dalam masa masa subur dan Ia pun tahu resikonya, tapi semua sudah terjadi.
27064Please respect copyright.PENANAbu5YxepbDJ
Nina : "Hikss..hikss..hikss.." Air matanya kembali menetes.
27064Please respect copyright.PENANAs4N6cOyUVv
Nina sendiri tak tahu apakah itu air mata bahagia ataukah air mata kesedihan,...
27064Please respect copyright.PENANAq73ZW1rWlS
Kehidupan selanjutnya ia sudah bisa membayangkan...
27064Please respect copyright.PENANAVVPTGmpZPQ
Nina : "Sudahlah jalani saja semuanya" ucapnya hati
27064Please respect copyright.PENANA2UdcI4asZE
Yanto masih menindih tubuh Nina.
27064Please respect copyright.PENANAyy57w4yUlG