
Para Tokoh:
Nia Krisna Harnyanto [Nia]
IRT [Ibu Rumah Tangga]
Istri Krisna Harnyanto
30 Tahun
Anna
Guru Madrasah. IRT [Ibu Rumah Tangga]
Istri Afandi
Diah Pitaloka
Karyawan Lurah
Janda
Sudarsono [Darso]
Pensiunan Polisi
Duda Anak 1
60 Tahun
Parjo
Pemilik Warung Kopi
Krisna Harnyanto
Lurah
Suami Nia
Afandi
Guru Madrasah
Suami Anna
36683Please respect copyright.PENANAkXve1bBNYT
36683Please respect copyright.PENANAQCtC32AvZr
36683Please respect copyright.PENANAqAkss4h7Dw
36683Please respect copyright.PENANAlolW02EBUr
36683Please respect copyright.PENANAbuJyWCzhEQ
36683Please respect copyright.PENANAgiRHPE1MSo
36683Please respect copyright.PENANA3t4uS1Y74S
36683Please respect copyright.PENANAIPpJ61d2tY
CHAPTER 01
36683Please respect copyright.PENANAOG6Vk8XhLk
Sore hari di sebuah kampung daerah Jawa tengah, disebuah warung kopi, seorang pria tua berusia kira kira 60 tahun tengah menikmati sebatang rokok kretek ditangannya, segelas kopi hitam tersaji diatas meja, jari jari tangan satunya sibuk memainkan sebuah gadget, maklum jaman sudah canggih, orang tua pun tak mau ketinggalan,
36683Please respect copyright.PENANAHuHgkOxbrT
Parjo : "Wah...nih Aki aki,...gak mau ketinggalan ama yang Muda muda"
36683Please respect copyright.PENANAGnKG1Whwpc
Parjo : "Pesbukan melulu dari tadi" kata si pemilik warung kopi
36683Please respect copyright.PENANArc9icQSd63
"Iya lah,....usia boleh tua tapi harus gaul juga, udah tuntutan jaman Jo"
36683Please respect copyright.PENANAA5e5yM5uUT
Orang tua itu sambil sibuk memainkan hp nya.
36683Please respect copyright.PENANABYlogTDvSe
Parjo : "Halaah..Aki aki,....paling yang dilihat cuma wadon doang, coba lihat"
36683Please respect copyright.PENANAZ5IkBbq9b8
Parjo mendekati orang tua itu.
36683Please respect copyright.PENANAEdU820j7Lu
Parjo : "Nah bener kan,....wuih...pilem bokep!? baru ya Pak"
36683Please respect copyright.PENANAugwnrLycIF
"Hegh....udah jangan banyak cingcong..."
36683Please respect copyright.PENANAh2FriDSnlf
"Mau lihat, lihat aja....gua juga baru dapat dari mbah gugel”
36683Please respect copyright.PENANA1QwbTgjb5i
“Lagi rame nih Jo di pesbuk...seorang PNS berjilbab lagi main ama selingkuhannya”
36683Please respect copyright.PENANAFwI5DCwwM7
Orang tua itu sambil menghisap batang rokoknya lagi.
36683Please respect copyright.PENANAFTcvMpQhJJ
Parjo : "Pantesan dari tadi diajakin ngobrol, anteng bae,..."
36683Please respect copyright.PENANA3RU0HEzTPE
Parjo duduk disebelah Darso, nama orang tua itu, nama lengkapnya Sudarsono, biasa di sapa Darso, perawakannya pendek, perut buncit, kepala botak dibagian depan, kumisnya tebal dan dibagian tangan dan dada banyak ditumbuhi bulu bulu.
36683Please respect copyright.PENANAqxjytcVn8B
Darso adalah pensiunan Polisi dibagian unit reserse semasa bertugas. Pangkat terakhirnya AKBP. Dulu waktu masih menjadi anggota polisi, Darso tergolong polisi nakal yang suka mengambil kesempatan demi untuk keuntungan pribadi.
36683Please respect copyright.PENANAcVMoxXvCf1
Tak jarang Ia selalu menyalahi tugasnya sebagai aparat penegak hukum,bermain mata dengan para penjahat yaitu dengan memberikan keringanan hukuman, bahkan membebaskannya dari penjara, namun semua itu pasti ada imbalannya dari para penjahat itu, bahkan tak jarang Darso mendapatkan imbalan mencicipi tubuh wanita cantik yang disodorkan oleh para germo di kota itu, dengan catatan bisa menjadi pelindung mereka saat berurusan dengan hukum.
36683Please respect copyright.PENANAvROlKbFxCe
Status Darso adalah duda beranak satu, istrinya sudah meninggal beberapa tahun yang lalu dan anak laki laki satu satunya mengikuti jejaknya menjadi polisi dan sedang mengikuti pendidikan perwira menengah.
36683Please respect copyright.PENANAqIWBPLBf7c
Darso banyak dikenal oleh masyarakat terutama para preman, bandar narkoba, bandar judi dan predikat lain yang dianggap sebagai penyakit masyarakat. Meskipun sudah pensiun, namun Ia sering dimintai bantuan oleh para penjahat tersebut untuk melobi para petugas kepolisian agar mereka bisa terbebas dari jeratan hukum dan kebanyakan dari usahanya selalu berhasil, karena Darso memang jagonya dalam urusan lobi melobi.
36683Please respect copyright.PENANAHH102ow5FZ
Mereka berdua kaget saat melihat ada seseorang yang datang ke warung Parjo, Darso segera menutup handphonenya, dilihatnya seorang wanita yang mengenakan gamis lebar hendak membeli sesuatu di warung Parjo.
36683Please respect copyright.PENANA1RLcgSZaHP
Darso : "Cantik sekali" gumamnya dalam hati
36683Please respect copyright.PENANAf5tiFzl4Yk
36683Please respect copyright.PENANA7IncGh5Joj
Ilustrasi Ustadzah Anna
36683Please respect copyright.PENANAdnyH054d9t
"Assalamu’alaikum, ada deterjen Mas?"
36683Please respect copyright.PENANAIU7kQIR12L
Parjo : "Wa ‘alaikum salam, ada Bu Ustadzah, mau berapa Bu Ustadzah?"
36683Please respect copyright.PENANAxImOuOwrQt
"Satunya berapaan Mas?"
36683Please respect copyright.PENANAkcjSkw0IAg
Parjo : "Seribu lima ratus Bu Ustadz"
36683Please respect copyright.PENANAsMVpBnQBRj
"Dua aja deh"
36683Please respect copyright.PENANAZUYvDZwxvb
Darso : "Kenapa gak pake jasa Laundri aja Bu Ustadz? murah ini ...gak capek lagi"
36683Please respect copyright.PENANAwlJv985SqH
"Gak papa Pak, itung itung buat kegiatan dirumah"
36683Please respect copyright.PENANAQs8YRA1iMh
Darso : "Apa nggak capek, Bu Ustadz? baru pulang ngajar kan?"
36683Please respect copyright.PENANAjCWIhsxO9L
"Yah mau gimana lagi Pak, udah menjadi tugasnya"
36683Please respect copyright.PENANAlEVjoDDfl3
Parjo : "Ini nih Bu Ustadz"
36683Please respect copyright.PENANAX4ugTqKIPw
Seraya menyerahkan deterjen yang diminta.
36683Please respect copyright.PENANAbSuTvKA4RZ
Dan wanita itu memberikan uang koin seribuan tiga keping.
36683Please respect copyright.PENANAyqMOCct780
"Terima kasih ya mas , Assalamu’alaikum..mari Pak" sambil tersenyum ramah.
36683Please respect copyright.PENANAdtmO7dElOb
Ustadzah Anna, itulah sapaan wanita cantik itu,istri dari Ustadz Afandi, keduanya sama sama mengajar disebuah sekolah Madrasah di daerah itu. Wanita keturunan Arab – Padang itu memang terlihat anggun dan cantik sekali dengan balutan gamis lebar yang selalu menutup rapat tubuhnya.
36683Please respect copyright.PENANAEeGB0FtDpA
Darso seperti mabuk kepayang melihat kecantikan Ustadzah Anna.
36683Please respect copyright.PENANAWdN0RscZkb
Darso : "Wah,..kalau itu jadi istriku,...wis tak keloni saebn dino Jo.."
36683Please respect copyright.PENANADwmU7tggGQ
Darso : "Ayu tenan Jo...jadi penasaran pengin lihat dalemannya"
36683Please respect copyright.PENANA6hNxKmzhXJ
Parjo : "Eling Pak, eling,...inget umur"
36683Please respect copyright.PENANA1s7B2an3UG
Darso : "Ah,Jo,..kamu itu taunya apa...udah jadi berapa semuanya?"
36683Please respect copyright.PENANAh0r1PTNlE8
Parjo : "Rokok dji samsoe sebungkus, ama kopi satu,..jadi dua puluh deh Pak”
36683Please respect copyright.PENANAXTBOk5CWh5
Darso : "Ya udah nih,..aku mau pulang dulu"
36683Please respect copyright.PENANABqMoU4ilvd
Sambil memberikan satu lembar uang dua puluh ribuan.
36683Please respect copyright.PENANAsjJLmbihqL
Darso beranjak dari tempatnya, lalu menyetater motor maticnya dan kemudian pergi meninggalkan warung milik Parjo.
36683Please respect copyright.PENANAKNIQben1uJ
Ilustrasi Diah
Dalam perjalanan pulang ke rumah, samar samar Darso melihat seseorang yang sangat dikenalnya turun dari sebuah motor ojek dan kemudian masuk ke pekarangan rumah Diah, seorang janda bahenol di kampung itu, sambil clingak clinguk Ia memperhatikan keadaan sekitar, setelah dirasa situasi aman barulah Ia mengetuk pintu, tak selang berapa lama kemudian pintu dibuka dan muncullah Diah dari dalam, kedua hanya berbicara sebentar lalu kemudian masuk kedalam rumah.
36683Please respect copyright.PENANAgMV3W3Wmz0
Darso : "Mencurigakan sekali ada maksud apa Pak Lurah masuk rumah Diah"
36683Please respect copyright.PENANAjIUYWYKePU
Suasana saat itu memang sepi karena menjelang maghrib, Darso menunggu untuk beberapa lamanya namun Pak Lurah belum juga keluar dari rumah Diah, sudah hampir satu jam lamanya Darso menunggu, karena penasaran Ia pun masuk ke pekarangan rumah Diah setelah sebelumnya menyembunyikan motornya dibalik pepohonan.
36683Please respect copyright.PENANAEG2H5ETk99
Dengan sangat hati hati agar tak ketahuan,Darso berjalan mengendap endap. Di lihatnya lampu diruang depan menyala terang, namun tak ada suara dari ruangan itu, Darso menjadi heran dan bertanya tanya, karena penasaran Darso melangkah menuju ke samping rumah Diah, saat berjalan disamping rumah Diah, terdengar seperti ada suara orang yang sedang bercakap cakap, Darso menjadi semakin penasaran,
36683Please respect copyright.PENANA01JJrPUEAy
Darso : "Mungkinkah itu Pak Lurah yang didalam kamar?"
36683Please respect copyright.PENANAzLZKYBH6Az
Darso : "Lalu ngapain Pak Lurah berada didalam kamar bersama Diah?"
36683Please respect copyright.PENANAWlftJ5sEH3
Orang tua itu mencari sesuatu yang bisa dijadikan pijakan, beruntunglah Ia segera mendapatkan sebuah ide, Ia kembali ke teras rumah Diah dan mengambil kursi lalu dibawanya ke samping rumah, Darso mengintip melalui lubang angin yang ada dikamar Diah, betapa kagetnya Darso saat melihat ke dalam kamar itu, Ia melihat Pak lurah yang hanya mengenakan celana dalam sedang menciumi Diah yang terlentang di atas ranjang dalam keadaan telanjang.
36683Please respect copyright.PENANATlfUrT3zUq
Darso : "Ediaaannn...Pak Lurah ini...sudah punya istri cantik,...cantik sekali malah...."
36683Please respect copyright.PENANAKNQORqCRAL
Darso : "Bisa bisanya Ia selingkuh dengan wanita lain" ucapnya dalam hati.
36683Please respect copyright.PENANAYtXZ3TrXdY
Selang beberapa menit kemudian tersungging senyuman dari bibirnya, Ia seperti mendapatkan sebuah ide.
36683Please respect copyright.PENANASsVoAdcdWY
Darso : "Wah..ini lah kesempatanku mendekati Bu lurah..."
36683Please respect copyright.PENANAQHgTVAF7vO
Darso : "Akan aku rekam semua kejadian ini"
36683Please respect copyright.PENANA1BPIfMnqeb
Darso : "Dan akan ku tunjukkan kepadanya bahwa suaminya telah selingkuh."
36683Please respect copyright.PENANAy7IFqrZfvf
Darso mengeluarkan HP dari dalam sakunya, lalu menyalakan mode kamera, beruntung sekali lubang angin dikamar Diah cukup longgar, hingga Ia bisa mengambil gambar di dalam kamar itu dan kedua orang yang ada dikamar itu tak menyadari bahwa aksi mereka tengah direkam seseorang dari luar kamar Diah.
36683Please respect copyright.PENANAMibMOQqndK
Darso tersenyum sendiri, Ia seperti mempunyai rencana dengan rekaman itu.
36683Please respect copyright.PENANAKx0Hzw1cAm
Darso : "Untuk sementara lupain dulu Ustadzah Anna"
36683Please respect copyright.PENANAGUet8uNRra
Darso : "Rekaman ini bisa menjadi perantara untuk bisa menikmati tubuh molek Bu Lurah"
36683Please respect copyright.PENANAocr29zswDB
Kemudian Darso meninggalkan rumah Diah, Ia kembali menyetater motornya dan melaju menuju rumah Pak Lurah.
36683Please respect copyright.PENANAPyI8uXHIa7
Tepat pukul 19.30,Ia sudah tiba dirumah Pak Lurah dan pekarangan rumah Pak lurah ini cukup luas juga. Pak Lurah tinggal dirumah itu hanya bersama dengan istri dan anak satu satunya yang masih balita. Pembantu rumahnya hanya bekerja sampai sore. Setelah itu mereka pulang.
36683Please respect copyright.PENANADfKhS8juHc
Darso sudah berada di depan pintu.
36683Please respect copyright.PENANAkR0JGPJBAf
"Tok,,tok,,tok,,"
36683Please respect copyright.PENANA4Gl5AE9hqF
Selang berapa menit kemudian muncullah seorang wanita cantik usia kurang dari 30 an keluar dari dalam rumah.
36683Please respect copyright.PENANAfFTu7AFuKX
"Eh..Pak Darso,..mau ketemu suami saya?"
36683Please respect copyright.PENANAj0uT7xYO6i
"Tapi belum pulang Pak, mungkin sebentar lagi"
36683Please respect copyright.PENANAtrFwMbXVn9
Tanya Bu lurah yang bernama Nia Krisna Haryanto,biasa dipanggil Nia saja atau masyarakat di kampung itu banyak yang memanggilnya Bu lurah. Usianya belum genap 30 tahun,masih terlihat sangat cantik.
36683Please respect copyright.PENANAVwoTyhWRIx
Darso belum sempat menjawab, karena kemudian dari dalam rumah terdengar suara HP berdering,
36683Please respect copyright.PENANAVn3kipIyPl
Nia : "Sebentar ya Pak, saya angkat telfon dulu mungkin itu dari suami saya"
36683Please respect copyright.PENANAhviltNfvsp
Darso " Oh iya Bu, silahkan”
36683Please respect copyright.PENANAfVl8k41wNI
Nia masuk ke dalam untuk mengangkat telfon, selang berapa lama kemudian Ia keluar untuk menemui Darso lagi.
36683Please respect copyright.PENANA8N6Q1xYWcf
Nia : "Wah Pak, maaf nih..barusan suami saya telfon"
36683Please respect copyright.PENANAh40n2cyC8Y
Nia : "Katanya malam ini gak pulang"
36683Please respect copyright.PENANAmW4DhuWlqY
Nia : "Karena lagi ada rapat penting dengan orang kecamatan"
36683Please respect copyright.PENANAL6uCFnNWJ0
Darso : "Engghh..sebenernya maksud kedatangan saya kesini mau ketemu sama Bu Lurah"
36683Please respect copyright.PENANAf95t4lF8bh
Membuat Nia menjadi bingung
36683Please respect copyright.PENANA3VKq58btwa
Nia : "Dengan saya?,...ada apa ya Pak?"
36683Please respect copyright.PENANAe9fOv4nqud
Membuat Nia menjadi Penasaran
36683Please respect copyright.PENANAmFjl4Pvssw
Darso : "Ini soal Pak Lurah...dan ada baiknya kalau ini dibicarakan didalam"
36683Please respect copyright.PENANAjwmgeuVhIh
Darso : "Itu juga kalau Bu lurah berkenan"
36683Please respect copyright.PENANA7GelbmnuuR
Membuat Nia menjadi semakin bingung.
36683Please respect copyright.PENANAK27QeM9NiT
Nia : "Oh ..silahkan masuk kalau begitu Pak"
36683Please respect copyright.PENANAQFV4YtIgx2
Nia : "Silahkan duduk,..ada apa ya Pak? kok saya malah jadi penasaran”
36683Please respect copyright.PENANAp6XsYlJIu5
Darso : "Engghhh...sebelumnya mohon maaf Bu,.."
36683Please respect copyright.PENANAwe38IFXPvm
Darso : "Kalau apa yang saya sampaikan ini nanti kurang berkenan dihati Bu Lurah”
36683Please respect copyright.PENANAkgDkiojkBz
Nia : "Iya nggak apa apa Pak,sampaikan saja meski itu kabar tak enak”
36683Please respect copyright.PENANApPv7A9b0bq
Nia berusaha tegar.
36683Please respect copyright.PENANAQqcHtuUIWm
Darso : "Begini Bu, tadi saya di jalan ketemu dengan Pak Lurah,
36683Please respect copyright.PENANAuNcuOp7OII
Darso : "Dan saya lihat Pak Lurah masuk ke rumah Diah, salah satu bawahan Pak lurah"
36683Please respect copyright.PENANAhVPFY3dr4w
Darso : "Karena penasaran saya tunggu beberapa lama"
36683Please respect copyright.PENANAhtGOk7f9TU
Darso mulai bercerita
36683Please respect copyright.PENANAwQdfNJ4S7c
Sementara Nia masih mendengarkan dengan seksama.
36683Please respect copyright.PENANAGs2axlJb23
Darso : "Saya tunggu tunggu, Pak Lurah belum juga keluar dari rumah itu"
36683Please respect copyright.PENANAcrk1TUfo5Y
Darso : "Karena penasaran saya masuk ke pekarangan rumah Diah,"
36683Please respect copyright.PENANAbqi10WVCiE
Darso : "Saya melihat di ruang depan tak ada orang meski lampu menyala terang"
36683Please respect copyright.PENANARb9D1e8udz
Darso : "Dan saya semakin penasaran, saya iseng saja berjalan melihat kesamping rumah"
36683Please respect copyright.PENANAeASdX5BRd3
Darso : "Dan saat itu saya mendengar seperti ada yang sedang bercakap cakap"
36683Please respect copyright.PENANAtXBsjYumgJ
Darso : "Karena penasaran saya mengintip melalui lubang angin"
36683Please respect copyright.PENANAYwv12Rky9m
Darso : "Dan saya melihat Pak lurah sedang bermesraan dengan Diah dikamarnya"
36683Please respect copyright.PENANAnboGM7VjnC
"Deee Gaarrr"
36683Please respect copyright.PENANAxdzl6ftw8S
Nia : "Benarkah yang Pak Darso katakan itu"
36683Please respect copyright.PENANAa7LiUTI2GY
Dengan suara sedikit berat karena merasa terpukul dengan cerita Darso tentang perbuatan suaminya di luar sana,
36683Please respect copyright.PENANALPvcuAUCR8
Darso : “Kalau Ibu pengin lihat buktinya ini saya kasih lihat"
36683Please respect copyright.PENANAL8fYaoSdkF
Darso mengeluarkan HP nya lalu membuka video rekaman Pak lurah yang sedang selingkuh.
36683Please respect copyright.PENANAK0kIdtTtdK
Nia merasa terpukul sekali dengan apa yang dilihatnya di video rekaman itu, bahkan Ia mendengar sendiri dari video rekaman itu, bahwa suaminya bilang pada Diah, bahwa Ia bosan dengan istrinya yang tak pernah bisa memuaskannya.
36683Please respect copyright.PENANAsZIwz9VuCb
Nia : "Ini sungguh tak benar Pak,...saya tidak percaya dengan semua ini,..tidak percaya,..."
36683Please respect copyright.PENANAdhtozg1FZg
Nia : "Hahaha...hiks,hiks,hiks....Mas Krisna,...kenapa kamu seperti itu"
36683Please respect copyright.PENANAd3LpMNSDNu
Darso : "Bu Lurah tenang ya Bu,,toh semua sudah terjadi"
36683Please respect copyright.PENANA3YOIvBMih4
Darso : "Dan itulah kenyataannya suami Ibu telah merendah kan Ibu didepan wanita lain"
36683Please respect copyright.PENANAFBNIzxxQVP
Darso sambil mendekati Nia dan mulai mencoba meracuni pikiran Nia.
36683Please respect copyright.PENANATfJTtqaDXW
Dan Nia seperti terhipnotis dengan perkataan Darso.
36683Please respect copyright.PENANAhcSPIlbO09
Nia sudah mulai terpengaruh.
36683Please respect copyright.PENANAYe21RGXfPr
Darso : "Ibu ini cantik, banyak pria yang suka sama Ibu,..."
36683Please respect copyright.PENANAkVDOQGgBa1
Darso : "Kenapa Ibu tidak berpikiran untuk berbuat sama"
36683Please respect copyright.PENANAHt9IsXV7Xl
Darso : "Seperti apa yang telah dilakukan Pak Lurah"
36683Please respect copyright.PENANArUpCzdK5Ow
Nia : "Maksud Pak Darso, saya juga harus selingkuh dengan pria lain"
36683Please respect copyright.PENANAoA0jer5sqA
Darso : "Kalau itu bisa mengobati sakit hati Ibu"
36683Please respect copyright.PENANAJRTDHBdhGx
Darso : "Dan membuat Ibu bahagia kenapa tidak?"
36683Please respect copyright.PENANACUowAfMwbG
Darso : "Ibu juga bisa melakukan hal yang sama"
36683Please respect copyright.PENANAz0HSi83oNN
Darso semakin melancarkan serangannya menghasut Nia.
36683Please respect copyright.PENANAxzem8K91Mb
Dan sepertinya Nia terpengaruh dengan hasutan Darso, itu terlihat saat tangan tangan Darso menggerayangi tubuhnya dan Ia diam saja.
36683Please respect copyright.PENANA8zPd06lqTc
Darso : "Dan saya bisa bantu Ibu untuk itu..."
36683Please respect copyright.PENANAc7Yy99mDvm
Darso : "Saya akan puaskan Ibu malam ini,...saya janji"
36683Please respect copyright.PENANAnYAnIIzx0c
Darso mendekatkan wajahnya ke wajah Nia.
36683Please respect copyright.PENANAMnmjwQ2nRf
Darso mengecup bibir Nia yang tipis.
36683Please respect copyright.PENANA4GJXeNIYLY
Nia masih diam saja.
36683Please respect copyright.PENANA4QS8Dct05h
Darso mulai menciumi wajah dan leher jenjang Nia.
36683Please respect copyright.PENANAZzy8x9SojG
Hembusan nafas Darso terasa hangat dikulit Nia, membuat Nia merinding. Nia mendesah lirih saat orang tua itu mencupangi lehernya, tak ada penolakan darinya.
36683Please respect copyright.PENANALkTdoDPAHz
Darso memang pintar, Ia tahu kalau saat itu Nia sedang labil dan mudah sekali dipengaruhi, tersungging seringai dari bibirnya,
36683Please respect copyright.PENANAWeQZNG92rM
Nia : "Aaaaggghhhh"
36683Please respect copyright.PENANAzOm66ijK42
Darso mulai mempreteli kancing baju dan BH Nia hingga terlepas, orang tua itu semakin melancarkan serangannya untuk membangkitkan birahi Nia yang sudah telanjang bagian atasnya.
36683Please respect copyright.PENANAdRKGfn0yvT
Ia ciumi wajah, leher, dan ketiak Nia yang bersih, membuat wanita itu semakin mendesah tak karuan, tak hanya itu saja, tangan Darso juga meremasi kedua payudara montok Nia secara bergantian, kali ini serangan lidahnya beralih ke bagian dada Nia, Darso menjilati bagian itu dengan penuh nafsu, sesekali Ia menggigit ringan puting payudara Nia, membuat Nia menjadi semakin blingsatan, matanya merem melek,
36683Please respect copyright.PENANAaFkKL2cGei
Nia : "Aaaarrrkkkkkhh"
36683Please respect copyright.PENANAGmTbZCCK58
Nia sudah terpengaruh oleh kata kata Darso, dalam hatinya saat ini hanya ingin membalas perlakuan suaminya. Nafsu birahinya mulai bangkit,
36683Please respect copyright.PENANA4kgBMRiiSJ
Darso : "Bu Lurah tiduran saja disini" bisik Darso saat itu.
36683Please respect copyright.PENANALyG26wqR0B
Dan Nia pun mengikuti permintaan orang tua itu, Ia terlentang dia atas sofa memanjang.
36683Please respect copyright.PENANABHqujBTYSW
Darso melepaskan rok dan celana dalam wanita itu dan kini Nia sudah benar benar dalam keadaan telanjang bulat dihadapan orang tua itu.
36683Please respect copyright.PENANA83BLk61IL5
Darso sedikit terpana dengan pemandangan didepannya, lekuk lekuk tubuh Nia sungguh menggairahkan, jakun orang tua itu bergerak naik turun.
36683Please respect copyright.PENANAb2hGdYPahz
Darso naik ke atas sofa, kemudian Ia membuka kedua kaki Nia, Ia julurkan lidahnya di liang kemaluan Nia yang bersih terawat, hanya ditumbuhi bulu bulu tipis disekitar kemaluannya.
36683Please respect copyright.PENANAelcUqlc5Yt
Sesekali dengan menggunakan jari tengah kanannya Ia mengocok vagina Nia dan kemudian menjilatinya lagi, klitoris Nia bagian yang sangat sensitif terhadap rangsangan juga tak luput dari jilatannya, sesekali juga Ia menghisap klitoris Nia, membuat Nia semakin menceracau tak karuan.
36683Please respect copyright.PENANAI791D363Lv
Nia : "Huuuuusssssshhhhhhhhhhh,...Ouuuuuggggghhhhh"
36683Please respect copyright.PENANAdG6GKq9wUc
Agak lama juga Darso melakukan aksinya itu, Ia mnegocok vagina Nia, membuat Nia merasa ada sesuatu yang ingin meledak dari dalam dirinya,
36683Please respect copyright.PENANAuzaGPFWrSQ
“Ceeeeeeerrrrrrrrrrrrrrrrrr”
36683Please respect copyright.PENANANbDMRobzyW
Cairan berwarna bening keluar dari liang vagina Nia dan muncrat mengenai wajah orang tua itu, Darso tersenyum penuh kemenangan, ia telah berhasil menaklukan Nia hingga mencapai orgasme.
36683Please respect copyright.PENANA8c42TAMP7X
Nia masih terlihat lemas akibat orgasme yang dialaminya, matanya terlihat sayu.
36683Please respect copyright.PENANAEd4pENQ7cq
Darso berdiri dan melepaskan semua pakaiannya.
36683Please respect copyright.PENANArB5P1U5Lhr
Nia yang masih lemas, seketika itu menjadi terperangah dengan apa yang dilihatnya, batang kontol Darso begitu besar dan panjang, melebihi apa yang dimiliki suaminya. Tatapannya nanar ke arah Darso.
36683Please respect copyright.PENANA02FXjKprd0
Darso : "Dikerasin dulu ya Bu"
36683Please respect copyright.PENANAaQygLduvuM
Sambil menyodorkan kontolnya ke mulut Nia.
36683Please respect copyright.PENANA9exyCVkyxT
Nia sudah pernah melakukan oral seks bersama suaminya, maka tak heran wanita itu langsung mengerti dengan permintaan Darso.Nia mengulum kontol Darso,Ia merasa berhutang pada Darso,Nia ingin memuaskan orang tua itu.
36683Please respect copyright.PENANABlVZooKxkS
"Slruuppp...Slruuppp..Slruuuppp.."
36683Please respect copyright.PENANAH4xSdH78YX
Darso : "Ouugghhh" Suara dengusan Darso menikmati kuluman Nia.
36683Please respect copyright.PENANALr9WNySjiH
Darso kemudian menggerakan pinggulnya naik turun, kontolnya terlihat keluar masuk di mulut Nia. Agak lama juga Darso melakukan itu dan suatu ketika Darso menghentikannya.
36683Please respect copyright.PENANAaG9XgG6e1c
Darso : "Sudah cukup Bu, sekarang waktunya ngejoossss"
36683Please respect copyright.PENANAkEwZx1uZH1
Kemudian Darso membuka kedua kaki Nia, ia meludahi liang kemaluan Nia, setelah itu perlahan kontolnya yang besar menyeruak masuk membelah liang vagina Nia.
36683Please respect copyright.PENANAjXtaQDw43L
Wanita itu merintih kesakitan.
36683Please respect copyright.PENANAZKb53H1qhg
Nia : "Ooooohhhhh,....Paakkk,..sakiittt,....bessssaaaar sekaliiiii"
36683Please respect copyright.PENANACMxIBzHqE9
Darso tak mempedulikannya, Ia mulai menggerakan pinggulnya maju mundur, seperti gerakan memompa, yah memompa vagina Nia. Lambat laun rintih kesakitan dari mulut Nia telah berganti dengan desah kenikmatan.
36683Please respect copyright.PENANAeCYKZJz2eC
Nia : "Akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh......Ouugghh,,terruuuuusss Paaakkk"
36683Please respect copyright.PENANAormEwM7U6b
Suara desahan yang keluar dari mulut Nia seperti musik pengiring bagi Darso, orang tua itu semakin bersemangat memompa vagina Nia, sambil terus memompa vagina Nia, Darso membungkukan badan, lalu menyambar bibir Nia dan memagutnya, Nia pun tak tinggal diam, Ia membalas pagutan orang tua itu, sementara kedua kakinya melingkar di pinggang Darso, seakan akan Ia tidak ingin melepaskan orang tua itu.
36683Please respect copyright.PENANAUbE7hJn2Yf
Nia : "Akkhh..akhh..Muaaacchhh..muacchhh..muaaachhh..."
36683Please respect copyright.PENANAQHlDQ9ZJPS
Dan malam itu dirumah Pak Lurah, Darso menggagahi istri Pak lurah, orang yang sangat dihormati dikampung itu. Keduanya mereguk kenikmatan bersama, tanpa terlihat ada paksaan. Nia sudah berubah seketika itu juga, Ia menjadi terlihat lebih binal dan semua itu karena Darso. Keduanya meraih puncak dalam waktu yang hampir bersamaan,
36683Please respect copyright.PENANAimvfGxAttl
Nia : "Aaaaaaaaaakkkkkkhhhhhhhhhh,,...Paaakkkk,...aku keluarrrr"
36683Please respect copyright.PENANAsITrwuAZI4
Disusul kemudian Darso, yang mendengus keras.
36683Please respect copyright.PENANAjlkaZut8zr
Darso : "Ouuugggghhhhhhh,,.....enak sekali tempikmu Buuuuu"
36683Please respect copyright.PENANAGezzUUcxlf
Tubuh Darso ambruk menindih Nia, Nafas keduanya terdengar memburu dan suasana diruang tamu itu menjadi hening.
36683Please respect copyright.PENANAc3gwBl9yMB
Darso mengangkat tubuhnya dan duduk menyandar di sofa itu, di dekat telapak kaki Nia, untuk beberapa lamanya mereka beristirahat,sambil memulihkan tenaga..
36683Please respect copyright.PENANAaiqTQ0wtda
Dan nampaknya pertarungan akan berlanjut..
36683Please respect copyright.PENANA5qKGoVSgCd