x
Chapter 07
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtmPVPA89eM
Yanto begitu takjub dengan apa yang dilihatnya saat itu, didepannya nampak seorang wanita cantik sedang tidur terlelap di atas ranjang tidurnya tanpa sehelai benang yang melekat ditubuhnya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUKilSUhiGm
Sementara anaknya yang masih berusia kurang dari 2 tahun juga masih tidur di tempat terpisah dengan ibunya, masih dalam satu ruangan itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg6AbsSrFL9
Pada bagian selangkangan wanita cantik yang tak lain adalah Nia itu nampak bekas cairan sperma yang telah mengering, nampak bulu bulu jembutnya yang halus menghiasi disekitar vaginanya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡathaQkWJgs
Sambil bersungut sungut dan menyeringai, Yanto berjalan pelan pelan mendekat ke arah ranjang.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZO2g7mIrvK
Posisi tidur Nia yang terlentang dengan selangkangannya yang agak terbuka tentu akan membuat mata para lelaki yang melihatnya saat itu pasti akan menelan ludah, vagina Nia yang nampak merah merekah terlihat begitu menggoda.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSTxLKguMkj
Yanto mengeluarkan handphone dari dalam saku celananya, lalu kemudian Ia mulai memfoto Nia yang yang sedang tidur dalam keadaan bugil. Setelah dirasanya cukup untuk buat koleksi pribadinya, orang tua itu naik ke atas ranjang.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqLuraswUB8
Nafsunya sudah terasa di ubun ubun melihat hidangan lezat yang ada di didepan matanya, apalagi yang ada didepannya itu adalah sosok wanita cantik yang selalu di idam idamkannya, sungguh sebuah keberuntungan baginya, sebentar lagi Ia akan menikmati tubuh molek wanita cantik itu, wanita high class, seorang wanita terhormat dari keluarga terpandang di desa itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2QACtXweUJ
Orang tua mesum itu berniat menjadikan Nia sebagai budak seksnya, setelah semalaman Ia mengerjain adiknya, kini Ia juga akan menikmati hangatnya tubuh Nia, istri Pak Lurah.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtqR2gMQeZF
Yanto : "Hehehe,...Aku seperti dapet durian runtuh pagi ini"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3DbGe9kecc
Yanto : "Tadi malam adiknya abis aku kerjain, sekarang giliran kakaknya,...."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9YPJoMUOhR
Yanto : "Mantap...biarpun sisanya Darso....yang penting bisa ngejos" gumamnya dalam hati.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7ivweP5Pg7
Yanto sudah tak sabar ingin menikmati tubuh molek Nia, lalu kemudian Ia melepas semua pakaiannya, orang tua itu kini telah bugil, nampak batang kontolnya yang besar dan panjang dan juga hitam berurat itu mengacung dengan tegak laksana tugu daging yang kokoh.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuuHN0blCRA
Yanto memposisikan dirinya diantara selangkangan Nia, Yanto benar benar sudah tak dapat menahan nafsunya, Ia berniat ingin langsung menyetubuhi Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe5XUENTq6L
Orang tua itu membasahi batang kontolnya dengan sedikit ludahnya, Ia gesek gesekan sebentar batang kontolnya dibibir vagina Nia dan Nia masih lelap dalam tidurnya, kemudian pelan pelan Yanto mulai memasukkan batang kontolnya kedalam vagina Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡySwJ9t9paN
Yanto : "Uuugggghhhhh"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyJ3KbWd3wO
Yanto melenguh saat batang kontolnya membelah liang vagina Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN6DdHsurMz
Dirasakannya liang vagina itu sudah agak sedikit longgar, mungkin karena habis dipakai Darso, namun begitu Yanto masih merasakan nikmatnya liang vagina Nia, terlihat dari matanya yang merem melek menahan kenikmatan itu. Dinding vagina Nia seperti memijat batang kontolnya yang besar.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGyseLXGobm
Sementara itu tubuh Nia terlihat menggeliat, wanita cantik itu terbangun dari tidurnya, dirasakannya seperti ada sebuah benda tumpul yang terasa sesak memenuhi liang vaginanya, saat membuka mata, betapa kagetnya Ia melihat sosok laki laki tua yang ternyata adalah tukang kebunnya sendiri, Yanto.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOeTKZUr4Tg
Nia berusaha meronta, namun Yanto sudah menindih tubuhnya, disamping itu tubuhnya masih terasa lemah.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuN8DijezpO
Nia : "Pak,...apa yang sudah Pak Yanto lakukan kepada saya?"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbaw2YWTgDH
Mengetahui majikannya akan melakukan perlawanan, dengan sigapnya orang tua itu membekap mulut majikannya itu dan mengunci tubuh majikannya itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡudcL9TdeoQ
Yanto : "Ssssstttt,...diam, jangan bertindak macam macam"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6yGV5LpyZx
Yanto : "Aku bisa menghabisimu.. sekarang bersama anakmu yang masih bayi itu.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHy0s1IOisk
Mendengar ancaman Yanto, membuat nyali wanita cantik itu menjadi ciut, Nia yang tadinya meronta, kini terlihat mengendur, Nia tak ingin sesuatu terjadi pada dirinya dan bayinya, perlawanannya melemah, melihat hal itu Yanto melepas bekapan tangannya pada mulut Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYmiEWrg7mP
Yanto : "Nah begini kan lebih enak, kita berdua sama sama enak bukan,?"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRyrIqkRxYx
Yanto sambil menyeringai.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1QLs7yPPxW
Nia : "Tapi saya mohon jangan apa apain anak saya,.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxjo9HNcTlA
Nia : "Saya rela melakukannya asal Pak Yanto tidak menyakiti anak saya.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcCB4zqtKHw
Yanto : "Tenang saja Bu Lurah.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAVcqIknHQB
Yanto : "Saya tidak akan pernah menyakiti Bu Lurah dan anak Bu Lurah.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeZdPzwjsgH
Yanto : "Selama kita bisa bekerja sama,hehehe.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhkaLojzAP5
Yanto : "Lagi pula saya sudah tahu tentang perselingkuhan Bu Lurah dengan Darso"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnUhXz0fgqb
Yanto : "Jadi untuk apa juga Bu Lurah menolak saya,"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3E6ry9P4YZ
Yanto : "Toh saya juga bisa memuaskan Bu Lurah sama seperti Darso memuaskan Bu Lurah"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡujUvZEVuqA
Yanto : "Hehehe,...tak kusangka Bu Lurah yang terlihat terhormat dan juga alim"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZQ3P3yZgk
Yanto : "Ternyata tak ubahnya seperti Lonte yang suka menjajakan tubuhnya,..."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWR0tl3otys
Yanto : "Hmm....apa baiknya Bu Lurah aku panggil Lonte saja ya"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡurQ9fFNFey
Yanto : "Yah,..memang baiknya aku panggil Lonte,...hehehe Lonte"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmDs7vEzCuC
Yanto dengan seringai penuh kemenangan.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlpJxD15IgW
Nia : "Terserah Pak Yanto, tapi semua itu saya lakukan karena terpaksa"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvpOczVCzhH
Nia berusaha membela diri, karena meski terpepet Ia tak mau begitu saja direndahkan.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeK1aBQODRC
Yanto : "Terpaksa namun menikmati kan Bu Lurah,,hehehe...."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeqCTXaP39K
Yanto : "Tenang saja saya bisa memberikan kepuasan itu pada Bu Lurah,..."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0VYlGbI9vI
Yanto : "Sekarang nikmati saja permainan saya,..."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ51AXRQuwWk
Yanto : "Saya jamin Bu Lurah akan selalu merindukan kejantanan saya setelah ini,..hehehe"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBBVkaT9eSX
Yanto sambil mulai menggenjot vagina Nia kembali.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfOOiuyVfmj
Yanto : "Sekarang ayo kita buatkan adik baru buat Putri..Bu Lurah,..huuughhh"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIBrRmZt5kh
Dalam posisi misionaris, tubuh Yanto yang kurus tapi berotot menindih tubuh montok Nia, Yanto terus memompa vagina Nia dengan kecepatan yang mulai stabil. Terlihat tidak pelan namun juga tidak terlalu cepat.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDwueYzwCAr
Meski usianya sudah mulai lanjut, namun Yanto punya stamina yang luar biasa, setelah semalaman bercinta dengan Nina, adiknya Bu Lurah, pagi ini orang tua itu masih sanggup mengerjain kakaknya dan terlihat masih garang.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7JVm7NGn9X
Sungguh pemandangan yang kontras sekali melihat kedua anak manusia berlainan jenis dan terpaut usia yang sangat jauh sedang mereguk kenikmatan itu, kulit tubuh Yanto yang berwarna hitam legam sedang menindih tubuh Nia yang putih bersih tanpa cacat sedikitpun.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2wbSZxJHgo
Plok,plok,plok,....
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Mqo1pq2RX
Nia : "Ah,ah,ah,ah....aaarrrgghhhh"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm2QJsoA0Vt
Suara desahan Nia menggema di seisi ruangan kamarnya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4VpJxcMkR8
Sambil terus menggenjot vagina Nia, Yanto juga memberi rangsangan di tubuh bagian atas Nia, mulai dari menciumi serta mencupangi tengkuk wanita itu, kemudian turun ke arah ketiak sebelah kanan Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRkyHK1XIl3
Nia merasakan sensasi geli geli tapi nikmat, tak disangkanya ternyata Yanto yang sudah lanjut usia itu bisa membuatnya kewalahan melawan gejolak birahi yang terasa sangat hebat menyerangnya, akhirnya ia menyerah dan mengikuti saja permainan Yanto.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSCWPZSHM62
Wanita itu sudah berada dalam puncak birahi, kedua tangannya yang lembut mengusap dan membelai punggung orang tua itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0b3t044PSy
Yanto merasa Nia sudah takluk karena permainannya, orang tua itu semakin bersemangat menyetubuhi wanita idamannya itu, tak hanya itu Yanto juga mengenyoti kedua payudara montok Nia secara bergantian disertai dengan gigitan kecil di puting payudara wanita itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEspcwu6FFz
Yanto terlihat gemas memainkan kedua payudara yang montok wanita itu, air susu keluar dari putingnya, dengan suka hati Yanto menyedotnya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEQtDqgHRp4
Mendapat rangsangan dari pria tua mesum itu, Nia semakin tak karuan menahan sensasi nikmat yang luar biasa melanda dirinya, nampak kedua tangannya meremasi sprei. Hingga akhirnya ia merasakan mencapai puncak kenimatan,..
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm5N8IBr5GS
Nia : "Aaaaaaaaaaaakkkhhhhhhhh,....Paaaaaakkkkkk,"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwQZMV1PfV7
Seerrr.....Seeerrrrrr...Seeerrrr...
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQphBl3EJFg
Yanto : "Aku juga Bu luraaaahhhh,.......terimalah pejuhku ini sayaaaaang"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuBljw8PZkf
Crt,crt,crt,crt,crt,crt,crt
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD0Gvj1Xw1l
Ada tujuh kali tembakan sperma Yanto mengisi rahim Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKJKCZ5nKJd
Banyak sekali cairan pejuh yang dikeluarkan orang tua itu, hingga vagina Nia tak mampu menampung semua cairan putih kental itu, sebagian ada yang keluar melalui celah vagina wanita itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrTa9yGBBZO
Ruangan kembali menjadi hening,hanya terdengar deru nafas kedua insan berlainan jenis itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX5fhQ6o0Nk
Tubuh Yanto ambruk menindih tubuh Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLpnaCgLNZa
Sementara kedua tangan Nia merangkul dan memeluk tubuh tua itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpxQlh1cMlq
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxdObsr24ht
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE49E20cWbl
Sementara Itu...
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQolXE1jyc8
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpBVEFf3QRn
Ilustrasi Anna
Setelah dari rumah Pak Lurah, Darso mampir ke warung Parjo.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvION1kVnkt
Orang tua itu sedang menikmati secangkir kopi hitam dan gorengan, makanan kesukaannya, namun situasi pagi di desa itu mendadak menjadi gaduh saat suara raung sirine mobil Polisi memasuki desa itu, Darso menjadi bertanya tanya, ada apakah gerangan ini..
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡulP5yvILnu
Iring iringan mobil densus 88 memasuki desa Plosowangi, masyarakat di desa itu bertanya tanya siapakah teroris yang akan digrebek oleh densus 88. Sudah bukan rahasia lagi dimana densus 88 beraksi pasti selalu ada kaitannya dengan teroris yang sangat meresahkan itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9nQQvP2DPI
Termasuk Darso juga menjadi bertanya tanya, mungkinkah di desanya ada teroris? lalu siapa?.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJqDhjhFDwM
Mobil densus 88 berhenti di rumah yang dikontrak oleh Ustadz Afandi bersama istrinya, para personel densus 88 turun dari mobil dan dengan penuh kesiagaan mereka mengepung rumah yang di kontrak oleh Ustadz Afandi.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjRzP8f3GSh
Ustadz Afandi, penghuni rumah kontrakan itu pun keluar dari rumah karena kaget mendengar suara sirine mobil polisi, dibelakangnya Ustadzah Anna mengikutinya, betapa kagetnya mereka berdua saat melihat para personel densus 88 seperti sedang menyergap rumahnya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT3qN6ZZBF2
Afandi : "Ada apa ini?"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBiWYUWiyes
"Apakah anda Ustadz Afandi ?"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMngk4tUycU
"Kalau iya....lekas angkat tanganmu dan jangan melakukan perlawanan"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKCtLYjJ08J
"Karena kami tak segan segan untuk menembak kalau anda melakukan perlawanan"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKdQUkVfSRu
Kata salah seorang personel densus 88 yang ternyata adalah komandan densus 88.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcwLGzOAeNF
Afandi : "Iya, saya Ustadz Afandi,...."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbeg9u73Djk
Afandi : "Tapi ada apa ini, apa salah saya hingga saya mau ditembak?"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5HGFEQv6lV
"Anda diduga sebagai orang yang ikut bertanggung jawab"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5RD2zXIpA0
"Dalam aksi pengeboman di Mall xxx"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡranaIqmmU2
Afandi : "Apa buktinya kalau saya ikut bertanggung jawab dalam aksi pengeboman itu?"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKH9cfvKr1G
"Itu anda bisa menjelaskan nanti dikantor Polisi.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbvI765vUjY
"Sekarang angkat tanganmu..!!"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXnd0nPOUBA
Ustadz Afandi mengikuti perintah komandan Densus 88, lalu salah satu personel densus 88 segera memborgol tangannya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwH6W5qLIho
Melihat hal itu Ustadzah Anna tak kuasa menahan tangisnya, Ia pun menghambur ke suaminya itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHKry2ZiCPZ
Anna : "Abi,..jangan diam saja....lakukan pembelaan Abi"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6D0irtClgw
Afandi : "Percuma saja, Umi...."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX59iBKUijY
Afandi : "Umi yang sabar ya,...do’a kan semoga Abi bisa segera lepas dari masalah ini."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhsy0dkuq7g
Anna : "Tidak Abi, tidaaaak,......"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0OZeXAqDeD
Anna : "Suami saya tidak bersalah....jangan tangkap suami saya,..hhhnnnhhgghhh"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOT5e1oYQKz
Ustadzah Anna tak dapat menahan tangisnya,wanita cantik dan solehah itu berusaha menghalang halangi para personel densus 88 yang akan membawa suaminya ke kantor polisi, namun apalah daya, Ia hanya seorang wanita.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRtObbueqKf
Anna : "Hikss...hikkss..hikss...Abiii.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwBWc8kSqYU
Ustadzah Anna masih bersimpuh didepan rumahnya sambil menangis menatap kepergian suaminya yang telah dimasukan kedalam mobil densus 88.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfj3i5sNW6D
Melihat hal itu Darso mendekati wanita itu,
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8WBvRVxd8O
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOlpViH60zn
Darso : "Bu Ustadz,...Bu Ustadz yang sabar ya....mungkin ini ujian buat Bu Ustadz...."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡksy21UIDSB
Darso : "Kalau diijinkan saya bisa membantu Pak Ustadz keluar dari masalah ini...."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9IcWHWYe3I
Darso : "Jelek jelek begini saya pernah jadi Polisi"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡahof02H8DQ
Darso berusaha menenangkan hati Ustadzah Anna, meski dalam hatinya berkata ini adalah kesempatan baginya untuk bisa mendekati wanita cantik itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4qIajuDPpL
Darso : "Saya punya banyak kenalan di kepolisian"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFB4rXhJIx6
Darso : "Dan mereka orang yang sangat berpengaruh"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUqevZNxXRY
Mendengar hal itu, tangisan Ustadzah Anna berhenti, Ia merasa sedikit lebih tenang mendengar kata kata Darso yang mengaku punya banyak kenalan di tubuh kepolisian. Paling tidak itulah jalan untuk membebaskan suaminya dari penjara.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT99cWcp3kW
Anna : "Kalau begitu tolonglah suami saya Pak,..."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHarAiSoQ9j
Anna : "Saya bersedia melakukan apa saja asal suami saya bisa bebas"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRxRWigXmva
Darso menyeringai, kata kata Ustadzah Anna barusan adalah satu peluangnya untuk bisa mewujudkan keinginannya, yaitu meniduri wanita cantik dan solehah itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKNFQcdMyrB
Darso : "Tenang saja Bu Ustadz,..."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw6rHQYTzPM
Darso : "Sudah menjadi kewajiban saya menolong Pak Ustdaz,.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡld7tWOmlOv
Darso : "Saya yakin Pak Ustadz tidak bersalah..."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgDaWb4nU85
Darso : "Kalau perlu saya bersedia menjadi jaminannya,"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSThRhBO5uN
Mendengar kata kata Darso, hati Ustadzah Anna menjadi lebih tenang, harapan suaminya untuk bebas sangat terbuka.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu9dDnjWCxI
Lalu Ustadzah Anna berpamitan pada Darso untuk masuk kedalam rumahnya, setelah sebelumnya berjanjian akan ketemu di kantor polisi esok hari dan Darso mempersilahkan wanita cantik itu masuk kedalam rumah kontrakannya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuruAUhCFL9
Setelah itu Darso meninggalkan rumah Ustadz Afandi.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7yvjpJe336
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡboZmaYGGgy
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTvrWYozu7y
Sementara itu dirumah Pak Lurah...
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMkWZqWcmGQ
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzrQRzYJ0VG
Ilustrasi Nia
Plopsss...
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2wbTbvdnuC
Keduanya bangkit dari ranjang setelah mendengar tangisan anak Nia yang terbangun, Nia menghampiri anaknya dan segera menggendong dan menyusuinya, kemudian duduk dipinggiran ranjang tidurnya sambil menyusui anaknya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5hDl7f4UC4
Melihat Nia sedang menyusui anaknya timbul ide gila dalam diri Yanto, Ia ingin menyetubuhi wanita itu sambil menyusui anaknya dalam posisi tidur miring ke kanan, Yanto pun memberi isyarat pada Nia untuk meletakkan anaknya diatas ranjang,dan menyetubuhinya dalam posisi miring.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9jEROuSTsk
Nia mengikuti saja permintaan Yanto, Ia mulai menyusui anaknya dalam posisi miring dan Yanto juga tengah bersiap menyetubuhinya. Kembali kontol besar Yanto menyeruak masuk kedalam liang vagina wanita cantik yang sedang menyusui anaknya itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPnwQPZgpKR
Nia : "Huuugghhhhh,...pelan pelan Pak"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpi5YjlpqdI
Yanto : "Wis tenang wae.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwN7jH2kama
Perlahan Yanto mulai menggerakan pinggulnya menyamping dengan gerakan maju mundur, gerakan semakin lama semakin stabil, membuat Nia merem melek menahan nikmat, desah kenikmatan pun keluar pelan dari mulutnya, seiring gerakan maju mundur Yanto.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ehzAmoP8p
Nia : "Ah,ah,ah,ah...."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡACPcy8huks
Yanto terus memompa liang vagina Nia, tangan kanannya menyelinap dibawah leher jenjang Nia, sedang tangan kirinya menyelinap di ketiak Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDypYad5Drk
Tangan kiri Yanto meremasi payudara Nia yang tidak dipakai menyusui oleh anaknya, meremas dengan lembut dan menoel noel puting payudara Nia, tak hanya itu saja, Ia palingkan wajah cantik Nia kearahnya, langsung saja Ia menyambar bibir Nia yang ranum dan melumatnya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD9ZFZO0kNE
Yanto begitu garang mencumbui Nia, membuat libido Nia naik ke puncak, sementara anaknya yang sebelumnya masih asyik mengenyot payudara ibunya, kini sudah tertidur kembali.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2OCkME8HIT
Saat sedang asyik bercumbu, keduanya dikagetkan dengan dering suara handphone milik Nia, seperti ada telepon masuk.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoQUBRgJ4ap
Tuuutttt...Tuuutttt...Tuuutttt....
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFgPHMZnItd
Nia melihat ke layar HP miliknya, rupanya panggilan dari suaminya, Yanto memberi isyarat untuk mengangkat telepon itu.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxrwxrRl56G
Nia : "Iya Pah"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡncLSM0Uy2b
Krisna : "Mah, sudah dengar kabar belum kalau dikampung kita ada teroris?"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡssHQCE4Xib
Nia : "Belum Pah,...ah"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEQDyhI7nYR
Jawab Nia disertai desahan karena merasakan batang kontol Yanto menusuk terlalu dalam.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZBPFzFIwJI
Krisna : "Mah,...Mamah gak apa apakan....?"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFoUoUaxio4
Krisna : "Itu mah Ustadz Afandi tadi ditangkap densus 88,"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡusNAOxMcwA
Krisna : "Karena diduga ikut terlibat dalam aksi pengeboman di Mall xxx"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu7aVlMMfEd
Nia : "Iya Pah, Mamah sehat sehat aja,...aaahhh"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbPVoKy4Owa
Krisna : "Itu mamah kenapa, kok seperti menahan sakit"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOp3lGokxqt
Nia : "Ini Pah, perut Mamah rasanya melilit, sakit banget rasanya,...aaaaakkkkhhh"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH4N3rz9Jlm
Yanto tersenyum geli dengan aksi gokilnya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp5scZGwtG6
Krisna : "Ini Papah lagi perjalanan pulang, kira kira satu jam lagi nyampe rumah,...."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxskH5pYRnN
Krisna : "Udah dulu aja ya Mah,..."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4yAoyb3nOg
Krisna : "Kalau masih sakit lekas minum obat Mah...dah Mamaah"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvF3W4xg7iQ
Nia : "Dah Papah...aaahhhh"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzFAprz9QB2
Nia meletakan HP nya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbhb8wkPeZM
Kembali Ia merasakan tusukan batang kontol Yanto semakin cepat.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Uxr7zojDF
Nia : "Satu jam lagi suami saya nyampe rumah Pak.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ38bo38vhW
Nia : "Kita harus segera menyudahi ini semua"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz8XPoF1Q2w
Yanto : "Tenang aja Bu Lurah"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRTARbGUFEz
Yanto semakin mempercepat gerakannya menusuk vagina Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLv6lXszzMi
Nia merasakan sebentar lagi akan mencapai puncak.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNoGCZIrxAs
Nia : "Aaaaaaaaaaaaakkkhhhhhhh,....Paaaakkk"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡug9f6N12Xr
Seeeerrrr...Seeerrrr...Seerrrrr....
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1l945c0qrL
Tapi Yanto masih menghunjamkan kontolnya ke dalam memeknya, tempo gerakannya semakin lama semakin menurun dan kemudian menghentikan gerakannya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkCcrxI3zE4
Yanto mencabut kontolnya dari vagina Nia, orang tua itu minta Nia terlentang, kemudian Yanto menjepitkan batang kontolnya diantara belahan payudara montok Nia, lalu Yanto mulai menggerakannya maju mundur.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTR0Rg74oo4
Kontol Yanto yang panjang itu mengenai wajah Nia tiap kali digerakan maju.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO1Ml7fpeDt
Tak lama kemudian tubuh Yanto terlihat mengejang,rupanya Ia diambang puncak kenikmatan.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlUrMtoon7z
Yanto : "Haaaaaaaarrrrrrgggggggghhhhhh"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiec27JtJ8m
Crt,crt,crt,crt,crt,crt,crt,crt
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGC5eleXMxO
Sama seperti sebelumnya ada tujuh kali tembakan sperma Yanto mengenai wajah cantik Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡivAMIeQW0W
Wanita itu mencium bau anyir juga amis yang pekat sekali.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsNInFipmT1
Setelah selesai Yanto memukul mukulkan batang kontolnya ke wajah Nia, menampari pipi Nia dengan batang kontolnya. Orang tua itu juga meratakan cairan spermanya yang mengenai wajah cantik Nia ke seluruh wajah wanita cantik itu dengan menggunakan batang kontolnya.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN7r4PmMMU1
Yanto : "Huh,...Mantap sekali jepitan susunya Bu Lurah"
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZxqz57LIpG
Yanto kemudian memunguti pakaiannya dan mengenakan kembali.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvFm4qMC8eI
Yanto : "Jangan sampai Bu Lurah melaporkan kejadian ini ke suami atau ke polisi.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9sfRyHPleU
Yanto : "Saya bisa melakukan hal nekat kalau Bu Lurah melakukannya.."
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbdz9SVoqnE
Yanto pergi meninggalkan Nia.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡccn7Bi8gL6
Nia segera bangkit dan kemudian bergegas merapikan tempat tidur dan membersihkan tubuhnya agar tak diketahui suaminya saat ia pulang.
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXXEifMaBT2
23929Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡktGR9TAEzZ
