Brian berdiri dan menatap serius ke ujung lorong kereta cepat.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXfoDfV9zNM
" Perampokan?" Gumam Brian Won dengan nada ragu.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAbZcNYBDhT
Di lorong kereta cepat yang lain, terlihat ada seorang perempuan yang sedang di sandra oleh seorang pria bertopeng iblis.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO0Xj6EwoDp
" Sepertinya begitu. Brian, aku takut...." Liu Wen bicara sambil menarik baju Brian Won pelan.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu6vxaiwrrV
" Apa yang perlu di takutkan? Perampokan itu terjadi di gerbong kereta yang lain, kecuali jika perampok itu masuk ke gerbong ini, kamu baru boleh merasa takut." Ucap Brian Won dengan nada santai.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXfGnG4OSoh
Mendengar jawaban santai dari Brian Won, Liu Wen merasa tenang dan mengangguk dengan ekspresi lembut.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW9x6c7NRIW
Brian Won melepaskan tangan Liu Wen yang memegang baju nya dan berjalan menuju ke arah gerbong kereta yang lain dengan ekspresi tenang.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡArAQizNk7W
" Brian? Apa yang mau kamu lakukan?" Tanya Liu Wen dengan panik.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeuicXiAQSJ
" Tidak ada, aku hanya mau melaksanakan tugas ku sebagai seorang abdi negara..." Jawab Brian Won dengan nada santai.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ661C2qWTAQ
Liu Wen tertegun dan bergumam dengan penuh rasa curiga, ' Abdi negara? Apakah Brian seorang polisi atau tentara?'
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnbOVNzPDfF
Saat Liu Wen bergumam, Brian Sudah membuka gerbong kereta nya dan memasuki gerbong kereta yang lain.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡepxJ3oYSwq
Kedatangan Brian membuat terkejut sekaligus waspada perampok yang sedang menyandra seorang gadis remaja itu.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw6wrZO6sZn
" Siapa kamu?! Kenapa kamu datang kemari?!" Tanya perampok itu dengan waspada.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT9GFUDr7HL
Brian tidak langsung menjawab namun dia menatap lembut ke arah gadis remaja yang tengah di sandra itu.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7g4kAjZYsv
" Gadis, siapa namamu?" Tanya Brian dengan nada santai.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX2Y5GLNHSN
Gadis remaja itu terkejut dan terlihat ketakutan saat ingin menjawab.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq1XfyaKNtX
" Tidak perlu takut, sebentar lagi kamu akan bebas kok..." kata Brian dengan nada santai.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡplSh4XPEWg
" Bebas? Dalam mimpimu!! Gadis ini akan terus aku sandera sampai aku mendapatkan kebebasan!!" Ucap perampok itu dengan nada dingin.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDUCXfmXMea
Ekspresi gadis remaja di tangan perampok itu berubah. Dia terlihat sangat ketakutan dan tidak berani bergeming sedikitpun saat ini.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7X3w0bYcol
Melihat perubahan ekspresi di wajah gadis remaja itu, ekspresi Brian Won juga berubah. Dia mendengus dan menatap dingin ke arah perampok itu.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbGbz0Mm1NY
"!!!"
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhLKYxL4LVK
Perampok itu terkejut sekaligus merasa ketakutan begitu dia melihat tatapan dingin Brian Won.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwqmvXqzFnC
Sebelum perampok sempat menyetabilkan emosi nya, Brian Won tiba - tiba menghilang dan muncul di belakang perampok itu.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo3cIjKKFSM
" Hah? Dimana orang itu?" Perampok itu tertegun dan menatap sekeliling nya dengan ekspresi kebingungan.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD4dpBvupVh
" Aku di sini..." Ucap Brian Won dengan nada datar.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡew0RMMU2fK
Perampok itu terkejut dan berbalik dengan cepat. Namun saat dia berbalik, Brian Won mulai bergerak menyelamatkan gadis remaja yang di sandera sambil mengganti pisau perampok itu dengan sebuah sendok.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBOtkhP66dC
Kecepatan Brian Won sangat cepat, jauh melebihi kecepatan orang biasa.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRGZFamMX0r
Saat perampok itu sadar kembali, dia melihat gadis remaja yang berada di pelukan Brian Won dengan ekspresi luar biasa.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ36F3j7qEd
" Ini, seberapa cepat!" Perampok itu terkejut dan bergumam dengan nada luar biasa.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHylg2dBBit
Saat ini, munculah beberapa petugas kereta yang langsung menahan perampok itu ke lantai gerbong kereta.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxsgpnsT8gn
Plok... Plok... Plok...
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxAhDUaWO3y
Tidak tahu siapa yang memulai nya, namun tepuk tangan meriah terjadi setelah orang - orang menyadari apa yang telah terjadi.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqWVLkuPNs7
Mereka bertepuk tangan sebagai apresiasi atas tindakan kepahlawanan Brian Won yang sangat luar biasa menurut mereka.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCKfd5JTEog
Brian Won tidak memedulikan hal ini dan menatap gadis remaja di pelukan nya dengan ekspresi khawatir," Gadis siapa namamu?" Tanya Brian Won dengan nada santai.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEZZLo7Pp6L
" Yue, nama ku Yue." Gadis remaja itu menjawab dengan nada kosong.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp02vA7bi1o
" Yue? Nama yang bagus. Kamu naik kereta ini bersama siapa?" Tanya kembali Brian Won dengan nada ragu.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAppDgsHDa4
" Kakek dan Nenek." Yue langsung menjawab pertanyaan Brian Won.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡthVS0aIe5R
" Dimana mereka?"
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDkEgyPLsBq
Yue kemudian menunjuk ke ujung kursi yang ada di dalam gerbong ini. Brian Won mengikuti arah yang di tunjuk dan melihat ada sepasang orang tua yang juga sedang menatap nya dengan ekspresi penuh syukur.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz5AzMQ0W1y
" Jadi kamu bersama mereka. Lalu Yue, kamu bisa berjalan sendiri kan?"
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFg0s8RITpx
" Um!" Yue mengangguk dengan ekspresi lembut.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjON6IG812E
Brian menurunkan Yue dan membiarkan Yue berjalan sendiri ke arah keluarga nya.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwT9kK3HK1J
Saat Brian Won mau pergi, muncul beberapa orang yang menghadang dan menanyakan berbagai macam pertanyaan kepada nya.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKV9yHO6Ip2
Ekspresi Brian Won berubah menjadi terlihat sangat dingin. Orang - orang yang tadi nya mau mewawancarai Brian Won langsung takut dan tidak jadi mewancarai nya.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnmclLNt9KG
Brian Won tanpa beban berjalan kembali memasuki gerbong kereta cepat nya.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlR92VH46fk
Saat Brian Won tiba di tempat duduk nya, dia melihat pemuda yang memiliki tahi lalat di pipi sedang duduk di kursi nya sambil menggoda Liu Wen.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrkephqH8X2
Brian Won menatap ke arah pemuda yang memakai kacamata hitam dan menghela nafas pelan.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSkUWIay3Cq
" Huh... Apa maksud kalian melakukan semua ini?" Tanya Brian Won dengan nada dingin.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Um83E9Wzr
Pemuda berkacamata hitam terkekeh, " Kursi ini sekarang sudah menjadi milik kami. Kau tidak boleh lagi duduk di atas nya, jadi duduk saja di lantai kereta ini selama perjalanan." Ucap pemuda berkacamata hitam dengan nada mengejek.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxyyClcN5oQ
"....." Brian Won terdiam.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVe5brwHCUQ
Dia terlihat sangat tenang dan tidak terpancing sedikit pun dengan provokasi dua pemuda ini.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRiqErGekii
Brian Won menarik nafas panjang dan berkata dengan nada serius.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgYZ8yo0b3E
" Aku sarankan kalian berdua untuk duduk kembali seperti sebelum nya. Jika kalian tidak mau melakukan nya, maka kalian harus menanggung akibat yang sangat buruk." Ucap Brian Won dengan nada serius.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk5Kd479WZD
" Ha ha ha ha, akibat kau bilang? Lalu coba perlihatkan seperti apa akibat buruk nya itu!!" Pemuda bertahi lalat di pipi tertawa dan bicara dengan nada mengejek.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8MlmShc4Wg
Liu Wen menatap Brian Won dengan ekspresi khawatir. Dia terlihat seperti ingin bicara namun tidak memiliki keberanian untuk melakukan nya.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgZxf6oBHfq
" Tiga...."
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7kRTVv4Hq4
Brian Won tiba - tiba mulai menghitung.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsZiRysP8DD
" Dua...."
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ98UIrqbqUy
" Ha ha ha ha... memang nya apa yang akan kau lakukan setelah kau selesai menghitung?! Jangan membuat aku tertawa karena kau tidak berani melakukan apapun terhadap kami setelah hitungan mundur mu selesai." Pemuda berkacamata hitam tertawa dan mengejek Brian Won tanpa ampun.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWRXFH4YPf9
Brian Won terlihat tenang dan membuka mulut nya untuk mengucapkan angka terakhir.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOgxiOScHzI
" Satu..."
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZvAuJEaawd
Klik!
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbKRpzBtvA6
Duak! Duak! Duak!
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Iuj2MPsrS
Brian Won menjentikkan jari dan sebuah pemandangan yang aneh bin ajaib muncul.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw76ar9oe41
Tubuh pemuda berkacamata hitam dan pemuda bertahi lalat mengeluarkan suara tulang retak beberapa kali dan tubuh mereka langsung bengkok tidak karuan setelah nya.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ44o7EEkTU3
" Ini?! Apa yang terjadi?! Apa yang telah kau lakukan kepada ku?!" Menyadari keanehan yang terjadi pada tubuh nya, pemuda berkacamata hitam berteriak memprotes Brian Won.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwS2LRRi69j
Sementara itu, tubuh pemuda bertahi lalat di pipi mengalami bengkok yang luar biasa sehingga membuat nya tidak bisa mengeluarkan suara nya.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw6wJTTeD5x
Kejadian aneh ini menarik perhatian orang - orang di sekitar. Banyak penumpang yang berdiri dan mengelilingi kursi Brian Won dengan ekspresi penasaran.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl6VVxN3NsM
Saat mereka melihat pemuda bertahi lalat di pipi dan pemuda berkacamata hitam yang tubuh nya telah berubah menjadi zig - zag, mereka terkejut dan merasa sangat luar biasa.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkbXzhKAzw5
Beberapa ada yang mengambil foto dengan ponsel mereka dan menyebar kan nya ke internet.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtaQoy4AETu
Ada juga orang yang memanggil petugas kereta cepat dengan harapan agar petugas keretakan cepat itu membawa Brian Won beserta dua orang itu menuju ke ruangan yang aman.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJGLN6LZXcU
Benar saja, tak lama setelah itu, beberapa petugas kereta cepat datang dan membawa paksa Brian Won beserta dua pemuda lain nya.
656Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNSVuLtm7HU
Liu Wen mencoba menjelaskan kepada petugas kereta mengenai apa yang sebenernya terjadi. Namun para petugas tidak mau mendengar dan tetap membawa Brian Won beserta dua pemuda itu menuju ke tempat kurungan yaitu gerbong kereta yang paling belakang.
ns216.73.216.197da2
