Jusuf berhenti tidak bisa bergerak mendengar ancaman dari Bartoleo, kendali pertarungan sepenuhnya berada ditangan musuhnya.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0f1OJlelYz
Walaupun mungkin Jusuf memenangkan pertarungan, tapi dia sudah kalah dalam berperang.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl8CqX3Uc9t
"Apapun yang terjadi kau tidak boleh bergerak gyahahaha"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZqAWE1bSmz
Bartoleo berkata sambil tertawa kearah Jusuf yang sudah berada di genggamannya.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVOxjc8H6K9
"Baiklah, pertama mari kita lumpuhkan kedua kaki mu."
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ50oi2ffSJo
Dor dor dor
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrYnKgWwQJZ
Jusuf terjatuh ke tanah karena kedua kakinya ditembak oleh Bartoleo, tetapi Jusuf sama sekali tidak meraung kesakitan dan langsung berdiri menghadap ke Bartoleo.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoAxPrcVMV5
"Ohh... Masih kuat ternyata, bagaimana dengan ini?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX4IRSlr6cw
Dor Dor
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyY5sgDZER5
Kini giliran bahu kanan dan perut Jusuf tertembak.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqmF8PxWavx
Lagi-lagi Jusuf tidak bersuara sedikitpun dan dia masih berdiri tegap menatap Bartoleo dengan tatapan pantang menyerah.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZHjFLzYxyJ
"Haaa, kau sudah tidak bisa apa-apa jangan berlagak!"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNjtq7I2ESk
Geram melihat tingkah Jusuf yang sok kuat, Bartoleo menolak Vina menjauh dan mendekati Jusuf sembari melayang sabetan pedangnya ingin memenggal kepala Jusuf.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTlH1ni5RKK
Tetapi. Seperkian detik kemudian, Jusuf dengan menggerakkan kedua kakinya yang berdarah ke arah Bartoleo sembari menghindari sabetannya.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEFSyJSYW6Z
Yang dituju Jusuf bukanlah tangan atau kaki Bartole untuk melumpuhkannya. Tetapi batang leher Bartoleo.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTD5guP4RRZ
Langsung saja Jusuf mengigit leher Bartoleo dengan sekuat tenaga layaknya hyena menggigit lehernya mangsanya sehingga darah Bartoleo mengucur deras.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ33vJ1hgnFk
"Lepaskan kau orang gila!"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡONaPvJRLpx
Bartoleo berontak ingin melepaskan gigitan dari Jusuf, pukulan, tendangan, bahkan cakaran Bartoleo tidak bisa membuat Jusuf lepas.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcl5Pb5MdJt
"ughh.. Tolong...."
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNbgMnuhYRk
Bartoleo kini terjatuh dan menghadap ke Vina yang melihat pemandangan yang tak sedap itu tetapi Vina hanya terdiam dan ketakutan melihat kejadian itu.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa3OfU3nmYU
Setelah beberapa detik kemudian, Bartoleo kini tak bergerak sama sekali. Dan Jusuf melepaskan gigitannya.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ4PYfSt6ht
Kini Jusuf terduduk lemas dengab pakaiannya yang basah kuyup karena darah Bartoleo.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYgCDlbyVqH
"Hei Vina... Kau baik-baik saja kan?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡidgrMzv0g7
Jusuf dengan suara lemahnya bertanya kepada Vina yang tak jauh darinya.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3Ed3d8k1gw
Vina membalas dengan anggukan kecil kepada Jusuf.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpehOjxnQt0
"Syukur...lah..."
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡewOQqN91WA
Seketika itu juga, Jusuf pingsan karena dirinya kehabisan darah.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡubbYxElvPD
-----
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvZVYgIgWye
"Dimana ini? Desa Magna?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpNPpavruiR
Jusuf sekarang berada di desa Magna, bersama dengan saudara-saudaranya serta seluruh penduduk di desa Magna. Pemandangan yang biasa ia lihat semasa kecil, desa indah karena berada ditengah tengah hutan. Seluruh penduduk desa Magna dengab ria melakukan kegiatannya masing-masing.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpZ59rScXOL
Lalu dirinya berlari kedalam rumahnya seperti mencari sesuatu. dilihatnya kak Sherli yang sedang memasak. Punggung yang dirindukannya selalu ia lihat dulu ketika menunggu makanan selesai. Wajah yang memerah merona jika memarahinya.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmW8lbKHqfu
"Kak Sherli!"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJOAPFAibGq
Jusuf mengejar Kak Sherli, tetapi anehnya Jusuf tak pernah sampai bahkan semakin menjauh. Seketika semua gelap.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNSmIOkdMZO
Satu prrsatu seluruh penduduk desa magna muncul berdiri di hadapan Jusuf, tetapi mereka bukan dalam keadaan bahagia, tetapi wajah penuh tersiksa dan kesedihan.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡafjn8CV9mE
Saudara-saudara kandung nya pun mulai bermunculan dan terakhir diikuti oleh Kak Sherli.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUB6MZa7N23
"Jusuf, kenapa kau meninggalkan kami?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJdc8cCeHKg
"Aku tidak akan melakukan itu kak!"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡylKIdyckCa
Semua penampakan dihadapan Jusuf seluruhnya menyalahkan Jusuf, bahkan sampai ada yang mengatakan kenapa kau tidak ikut bersama mereka saja.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVI1h6j17j7
Perlahan kicauan kebencian berubah menjadi, "Bunuh mereka" dan "Balaskan dendam kami".
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlCQv1okc2z
Didalam tekanan itu, Jusuf yang sedari tadi menutup kuping sambil meronta meminta tolong terhenti seketika.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡONm7JDq7hF
Dalam keadaan termangu kebawah, Jusuf menjawab lirih
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCPPEoa0UMi
"Tenang saja semua, dendam kalian masih bersamaku."
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEBSwao1AlG
Tit... Tit... Tit...
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡce8OpydRaw
"Mmm... Dimana ini?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0HNyaw6xJ3
Jusuf terbangun mendengar bunyi yang monoton tidak jauh dari dirinya. Dilihatnya sekitar adalah ruangan serba putih dengan tirai yang berwarna hijau muda.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPHY8C10qkK
"Aw aw aw..."
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbiL9Tr7h5n
Jusuf berusaha menggerakkan badannya, tetapi dirinya langsung kesakitan seperti baru saja ditembak oleh pistol. Walaupun kenyataannya memang iya.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHEc1hRXpcU
Tubuhnya penuh balutan putih layaknya seorang mayat.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmET1Rr6FNP
Belum lagi sempat menyadari keadaan disekitar dirinya, Jusuf baru terpikir hal yang penting.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR76a8RUoml
"Oh ya Vina, bagaimana dengan Vina!?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmpDI9v3sRn
"Yahooo, kau memanggilku Jusuf?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAJX3KOr5B2
Benar saja, tiba2 dari balik gorden hijau itu, Vina datang menampakkan badannya dengab sedikit merenh sambil tersenyum polos khasnya Vina ke arah Jusuf.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgF5lmsGBTU
"kau tidak apa-apa Jusuf?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEz1KuLSm3w
"Yaaa, Aku tidak apa-apa, bagaimana denganmu dan yang lain?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJuBCLAO0W2
"Sudah jangan kaupikirkan, yang lain aman. Karena tidak lama kemudian guru-guru dan militer datang ke desa dan mengamankan kita. Dan ternyata kau kuat juga ya Jusuf!"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhVWeDfHLU8
Vina berkata bangga sembari memukulku tanganku yang masih dibalut dan rasanya lebih sakit daripada ditembak pistol.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN24haHqEYY
"Aw aw aw hentikan Vina, kau ingin membunuhku ya?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzGfOBCJFjh
"Hehehehe, aku gk bisa menahan diri. Berisitirahatlah Jusuf, akan ada hal besar menunggumu."
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi3NCaD737b
"Haaaa... Baiklah"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfKu5x38hIf
Jusuf menoleh ke kanan membelakangi Vina bersiap untuk beristirahat.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm1d0HN28pU
Lalu beberapa saat kemudian, hal tak terduga terjadi.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPafpE5nbu2
Vina ntah kenapa naik kekasurku dan tidur tepat disampingku.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbqqjiLQhUx
Aku dapat merasakan kedua tangannya mencengkeram baju di punggungku. Aku tidak bisa melihat wajahnya karena menghadap kearah berlawanan.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrBacfSRprd
"Jusuf... Terima kasih untuk semuanya ya... Aku pasti akan membalasmu..."
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5BBmAuJPFC
Ucap lirih Vina sembari semakin menguatkan cengkeramannya.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡScwUN6tbXd
"Haa? Apa maksudmu Vina?"
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1bLD1LNyCw
Tapi tepat sebelum bisa menghadap Vina, Vina sudah beranjak pergi sembari memberikan lambaian tangan kecil kearahku.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp6qrkuBTWh
"Ahhh.... Apa-apaan Vina, pasti dia hanya menggodaku saja."
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE6bOl7C7rh
Aku mulai mengambil posisi lagi dan kembali tidur.
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡChUtO3XfAe
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvpxRdRPHNG
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsVJYGjlXl6
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡllmfBb6G9C
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAVsHhqv9rF
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0WWucOPgkC
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡypSXDyMsu0
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd1E931SVbX
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbVjlvdyenS
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXZtOp36Y0a
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT8UzoDDweo
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhvkgXikCHl
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnxSpP9nyub
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVKQvU4jZbM
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb2wsPE9Vx7
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoCYek3OnVu
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9wlsBgf19j
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq3rvcssgh4
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI5x89GfiIe
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRirhorwUGj
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT1md9En2Ld
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZuz8i0gn8e
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1A3GRqTr2e
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPdCgLYvEoh
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmQgb5jrWhY
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3HQCWNEEuD
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ380bkD5epL
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0rPcrQ1wZB
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ2WRsqwaH0
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqxcEWkXZhS
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkQRh5CSs4W
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFQzmokTXmt
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEbwXOEcDig
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLusQ4LEEkM
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4wenoT7vt5
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5cJFZwK3Uc
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLGnLNchiOu
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4jDoT9ppqs
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT4g2Tp5YSj
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkclOgom6NY
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnpAbySHy3Y
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZNra5IK9PF
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4f71NzmBgK
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfMnmQNE7rv
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYRTS44CEhA
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdtFTjKvVh7
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu8RQd6NH9V
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAM5yQMfYa8
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡENNL8S0e1V
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo6eH0q0Gsn
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM4PHNTm3db
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡISkArOdZx8
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2yr4qldiVG
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPBRVhFK7TW
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ7WMTTp61A
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6zKMKo609Z
579Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMAwqaMc0e9
