Jusuf berhenti tidak bisa bergerak mendengar ancaman dari Bartoleo, kendali pertarungan sepenuhnya berada ditangan musuhnya.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpugJSU791D
Walaupun mungkin Jusuf memenangkan pertarungan, tapi dia sudah kalah dalam berperang.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz0iIgv9qBc
"Apapun yang terjadi kau tidak boleh bergerak gyahahaha"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9kyzSYelwz
Bartoleo berkata sambil tertawa kearah Jusuf yang sudah berada di genggamannya.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdWhdM9SraN
"Baiklah, pertama mari kita lumpuhkan kedua kaki mu."
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSv6P0sSFM3
Dor dor dor
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4HkcUYnFDx
Jusuf terjatuh ke tanah karena kedua kakinya ditembak oleh Bartoleo, tetapi Jusuf sama sekali tidak meraung kesakitan dan langsung berdiri menghadap ke Bartoleo.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN7wcLRwZHj
"Ohh... Masih kuat ternyata, bagaimana dengan ini?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡElZ1s1D4e3
Dor Dor
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNEjKeAGbzy
Kini giliran bahu kanan dan perut Jusuf tertembak.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJjFvdFTHSx
Lagi-lagi Jusuf tidak bersuara sedikitpun dan dia masih berdiri tegap menatap Bartoleo dengan tatapan pantang menyerah.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLIxOgDhQu9
"Haaa, kau sudah tidak bisa apa-apa jangan berlagak!"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiHb7iYqsTh
Geram melihat tingkah Jusuf yang sok kuat, Bartoleo menolak Vina menjauh dan mendekati Jusuf sembari melayang sabetan pedangnya ingin memenggal kepala Jusuf.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyQNg9NymFM
Tetapi. Seperkian detik kemudian, Jusuf dengan menggerakkan kedua kakinya yang berdarah ke arah Bartoleo sembari menghindari sabetannya.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhLLROXLXWV
Yang dituju Jusuf bukanlah tangan atau kaki Bartole untuk melumpuhkannya. Tetapi batang leher Bartoleo.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlN9h1HOdOi
Langsung saja Jusuf mengigit leher Bartoleo dengan sekuat tenaga layaknya hyena menggigit lehernya mangsanya sehingga darah Bartoleo mengucur deras.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwfv1ICJp8c
"Lepaskan kau orang gila!"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9I5UPEYAcF
Bartoleo berontak ingin melepaskan gigitan dari Jusuf, pukulan, tendangan, bahkan cakaran Bartoleo tidak bisa membuat Jusuf lepas.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0d88EEjJxm
"ughh.. Tolong...."
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIgYBt3j0wV
Bartoleo kini terjatuh dan menghadap ke Vina yang melihat pemandangan yang tak sedap itu tetapi Vina hanya terdiam dan ketakutan melihat kejadian itu.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNGVMUrW9OV
Setelah beberapa detik kemudian, Bartoleo kini tak bergerak sama sekali. Dan Jusuf melepaskan gigitannya.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF0P7w5CMxm
Kini Jusuf terduduk lemas dengab pakaiannya yang basah kuyup karena darah Bartoleo.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqK8g83hMdX
"Hei Vina... Kau baik-baik saja kan?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSUAkYVvsMD
Jusuf dengan suara lemahnya bertanya kepada Vina yang tak jauh darinya.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡozVxWcZ9KK
Vina membalas dengan anggukan kecil kepada Jusuf.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOuO7VUYnF5
"Syukur...lah..."
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlu7AqsehLn
Seketika itu juga, Jusuf pingsan karena dirinya kehabisan darah.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRajiFuESQU
-----
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVublsOb5LA
"Dimana ini? Desa Magna?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgPjTbhZHMf
Jusuf sekarang berada di desa Magna, bersama dengan saudara-saudaranya serta seluruh penduduk di desa Magna. Pemandangan yang biasa ia lihat semasa kecil, desa indah karena berada ditengah tengah hutan. Seluruh penduduk desa Magna dengab ria melakukan kegiatannya masing-masing.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGrcTOnXxdL
Lalu dirinya berlari kedalam rumahnya seperti mencari sesuatu. dilihatnya kak Sherli yang sedang memasak. Punggung yang dirindukannya selalu ia lihat dulu ketika menunggu makanan selesai. Wajah yang memerah merona jika memarahinya.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8rkiw9dbkI
"Kak Sherli!"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXiRDRJWIoS
Jusuf mengejar Kak Sherli, tetapi anehnya Jusuf tak pernah sampai bahkan semakin menjauh. Seketika semua gelap.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIMAnCKjSYP
Satu prrsatu seluruh penduduk desa magna muncul berdiri di hadapan Jusuf, tetapi mereka bukan dalam keadaan bahagia, tetapi wajah penuh tersiksa dan kesedihan.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡevjYKJvxkr
Saudara-saudara kandung nya pun mulai bermunculan dan terakhir diikuti oleh Kak Sherli.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8f4sPIpw93
"Jusuf, kenapa kau meninggalkan kami?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIzLYAqUSJA
"Aku tidak akan melakukan itu kak!"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtYThb8udTo
Semua penampakan dihadapan Jusuf seluruhnya menyalahkan Jusuf, bahkan sampai ada yang mengatakan kenapa kau tidak ikut bersama mereka saja.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTRCKAA2FCR
Perlahan kicauan kebencian berubah menjadi, "Bunuh mereka" dan "Balaskan dendam kami".
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIjPN9Km7Xf
Didalam tekanan itu, Jusuf yang sedari tadi menutup kuping sambil meronta meminta tolong terhenti seketika.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVdPDsA2Dkd
Dalam keadaan termangu kebawah, Jusuf menjawab lirih
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOgxPSVXGzZ
"Tenang saja semua, dendam kalian masih bersamaku."
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPoRnx81iyz
Tit... Tit... Tit...
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJcgXdV8cK5
"Mmm... Dimana ini?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPFVbZZlOyU
Jusuf terbangun mendengar bunyi yang monoton tidak jauh dari dirinya. Dilihatnya sekitar adalah ruangan serba putih dengan tirai yang berwarna hijau muda.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzGxufZADu8
"Aw aw aw..."
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzJvqE8tkwb
Jusuf berusaha menggerakkan badannya, tetapi dirinya langsung kesakitan seperti baru saja ditembak oleh pistol. Walaupun kenyataannya memang iya.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgcEYKJwpi4
Tubuhnya penuh balutan putih layaknya seorang mayat.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIAOUtbXV40
Belum lagi sempat menyadari keadaan disekitar dirinya, Jusuf baru terpikir hal yang penting.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwi1c9XrTX0
"Oh ya Vina, bagaimana dengan Vina!?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAhoH772Rb6
"Yahooo, kau memanggilku Jusuf?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcrEJucDZ2e
Benar saja, tiba2 dari balik gorden hijau itu, Vina datang menampakkan badannya dengab sedikit merenh sambil tersenyum polos khasnya Vina ke arah Jusuf.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQrx9lpB22
"kau tidak apa-apa Jusuf?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnhTjJy29KQ
"Yaaa, Aku tidak apa-apa, bagaimana denganmu dan yang lain?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr4Bp3p9UIa
"Sudah jangan kaupikirkan, yang lain aman. Karena tidak lama kemudian guru-guru dan militer datang ke desa dan mengamankan kita. Dan ternyata kau kuat juga ya Jusuf!"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTY4JrQ9RGD
Vina berkata bangga sembari memukulku tanganku yang masih dibalut dan rasanya lebih sakit daripada ditembak pistol.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4FPQ5LnkbN
"Aw aw aw hentikan Vina, kau ingin membunuhku ya?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1mDX8brYGK
"Hehehehe, aku gk bisa menahan diri. Berisitirahatlah Jusuf, akan ada hal besar menunggumu."
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTF5nY7Ygzc
"Haaaa... Baiklah"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzplZ2H0BpF
Jusuf menoleh ke kanan membelakangi Vina bersiap untuk beristirahat.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7S5igI3U9y
Lalu beberapa saat kemudian, hal tak terduga terjadi.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdQ56nmOy2D
Vina ntah kenapa naik kekasurku dan tidur tepat disampingku.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlWojjEbyFP
Aku dapat merasakan kedua tangannya mencengkeram baju di punggungku. Aku tidak bisa melihat wajahnya karena menghadap kearah berlawanan.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJG1wsMengl
"Jusuf... Terima kasih untuk semuanya ya... Aku pasti akan membalasmu..."
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxkc26yvfjF
Ucap lirih Vina sembari semakin menguatkan cengkeramannya.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyphK4FSEH0
"Haa? Apa maksudmu Vina?"
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6s2Kr77TF9
Tapi tepat sebelum bisa menghadap Vina, Vina sudah beranjak pergi sembari memberikan lambaian tangan kecil kearahku.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVn1GaeCiRn
"Ahhh.... Apa-apaan Vina, pasti dia hanya menggodaku saja."
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHkar8X7JPp
Aku mulai mengambil posisi lagi dan kembali tidur.
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXEobGP4oaQ
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtiSvl5e3C4
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDiA9PyTkIw
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL3masTqHuP
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0hbZaLCPcn
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU9UmZNmHnL
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWluBJCVaeL
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx9JuokdbIU
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKVnxLOuiLl
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUAFEzbX76O
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO919cBQ4uR
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0vXRx6Fxkv
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4UU1lqn21O
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsLTV5vIYb6
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi32mvtNUKO
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbvT3oZRSc6
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5xNhnyOSof
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQ4kNjMiSj
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2xYIhckrkd
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwCsRgZUz1e
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWEzJPtfUta
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTIHxjuDerT
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFmO4cGZrBI
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD3sthu6lnj
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx6cdyf9S14
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZYZnc3HvIV
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTPR3CRJTm5
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡILatKNiDPa
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMzb8cLcAS8
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ882KbLwvs4
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH9VN1rCi8h
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS2VZhECJN8
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa53acmkJxK
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsGvvAApNuz
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsM3C8nsghz
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmb5R2GVKKV
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhgvJFUPd3R
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtCT07jPpVV
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV8YW4j0haS
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHfIIPYIqjV
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBkJx2UI5Du
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpme1FGjwcd
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7KlqZH5WgT
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIkaWHSYOvR
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQVTTUsQ4lU
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj2DK6PkQWL
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuy6uvLeG9Q
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUv82DYREiR
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡivd0m1rwk1
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNbDGq6N9yo
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPTZq3Pjm30
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaFE3pkWhjS
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvK5wW13Hjv
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡClUaE3ESFJ
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgr5W9qdExj
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ32bgn5BF3I
475Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqcA0jQRome
