Perasaan Ini
Terkadang ada hal yang membuat kita tenang ketika kita ikhlas menerima semua masalah yang kita hadapi, hal – hal yang tidak bisa kita kendalikan dan hal – hal yang membutuhkan keajaiban. Ada kalanya kita merasa yakin terhadap kemampuan kita dalam menghadapi segala konsekuensi, itulah mengapa kita semua berani mencoba dan mau mengambil resiko. Disaat kita sudah merasa gagal, kita akan berani untuk mengulanginya lagi dan kita akan merasa lebih yakin pada kemampuan kita.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG9RkHX9Hfe
Aku selalu merasa yakin pada kemampuanku, tapi kenyataan yang aku hadapi tidak seperti yang aku pikirkan. Aku menganggap segala permasalahan bisa aku selesaikan sendiri tanpa bantuan orang lain, dan sekarang aku kemakan oleh keegoisanku sendiri karena aku bingung untuk menghadapi masalah tersebut.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBIGINBH1ar
Entah kenapa setiap aku menyakiti Monic, aku juga merasakan kesedihan itu, dan parahnya aku tidak hanya sekali menyakitinya. Aku benar – benar merasa kehilangan saat Monic yang marah padaku dan aku merasa benar – benar bodoh karena telah menyakitinya. Apa aku sayang Monic..? Iya.. aku sayang dia, aku merasa tenang bersamanya, aku merasa nyaman saat di dekatnya, tapi aku terlalu pengecut untuk berani jujur padanya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ36ZHBcVSXr
Mungkin orang beranggapan kalau aku itu munafik, sok kegantengan, sok jual mahal, atau apalah. Disaat ada cewek yang dekat dan mengungkapkan rasa sayangnya padaku, aku malah terkesan menggantungnya tanpa memberikan kepastian. Kalau boleh jujur, kenapa aku seperti takut untuk menjalin suatu hubungan..? Pertama, apa aku bisa membahagiakan orang yang aku sayang. Kedua, aku sadar diri dengan keadaanku, aku bukanlah orang yang berada yang bisa menikmati pemberian orang tua dengan semau kita. Aku hanyalah orang biasa yang hidup menumpang dengan segala keterbatasannya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ22ubpzNNse
Kebahagiaan akan kita rasakan apabila kita bisa merasakan kasih sayang keluarga, dan aku beruntung karena terlahir dari kasih sayang Ayah dan Bundaku. Orang tuaku sangat sayang pada anak – anaknya dan mereka rela berkorban demi membahagiakan aku dan adikku. Aku pernah menangis saat tau kalau motor dan HP yang dibelikan oleh Ayahku waktu itu adalah uang tabungan dari hasil menjual rumah warisan kakekku yang seharusnya untuk tambahan modal usaha Ayahku, aku menangis karena terharu dengan orang tuaku yang rela berkorban hanya untuk mencukupiku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiJgk6FRkKE
Sebenarnya aku masih tercukupi karena aku yang jarang jajan karena masih hidup menumpang dan aku yang setiap bulan diberi uang oleh Om Heri karena aku yang membantunya mengantar sayuran ke pasar, aku sempat menolaknya dan Om Heri tetap memaksaku untuk menerimanya karena dia menganggap kalau itu bukan upah, hanya tambahan untuk uang jajan. Aku sangat bahagia karena Om dan Tanteku menganggapku sudah seperti anaknya, dan aku juga menganggap demikian walau tak jarang kita malah lebih akrab sebagai teman.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Fbjl5eNQI
Kembali ke saat sekarang, aku yang sedang duduk berdua dengan Yudha di kamar mandi belakang seperti sedang menikmati masalah kami masing – masing. Yudha bercerita bahwa dia sudah putus dengan Ratna karena sudah tidak kuat dengan sikapnya, sedangkan aku bercerita bahwa terjadi kesalahpahaman dengan Monic.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0OZcc7X5A8

“jadi sekarang udah bisa move on dari Dini..?” tanya Yudha padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcwbB4e2F1I
“gak tau bro.. ane udah gak mikirin Dini lagi..” balasku ke Yudha.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdiJI5CGJ2j
Kenapa Yudha bertanya padaku tentang Dini..? Karena Yudha juga tau saat Dini yang marah – marah padaku di kantin sempat menyinggung aku dan Monic yang bergandengan tangan saat menonton pertandingan sepak bola, Yudha menganggap bahwa masih ada kecemburuan yang ditunjukkan oleh Dini kalau dilihat dari sikapnya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHBir6FTkNm
“kalau masalah Monic, ane yakin ente pasti bisa baikan lagi..” ucap Yudha padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfGr4RliCJo
“caranya..?” tanyaku yang bingung.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB7DCVCLuWs
“ente pasti bisa lah cari cara, secara kan ente yang paling pinter kalau nyari solusi..” balas Yudha padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2wEnX8A5Yb
Solusi.. solusi.. solusi.. kenapa saat ini aku kebingungan mencari solusi..? Pikiranku seperti stuck dan tidak tau harus berbuat apa. Yang jelas aku hanya ingin bertemu dengan Monic dan menjelaskan yang sebenarnya terjadi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuMh1Zfrxy6
Disaat aku sedang ngobrol dengan Yudha, tiba – tiba seseorang mendatangi kami dan dia adalah adikku Bayu.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHYmkVWl7az

“mas..” panggil Bayu padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzBG78v90bk
“kenapa dek..?” tanyaku ke Bayu.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNGCsdK55b6
“bisa ngomong sebentar gak..?” balas adikku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvSMrGdrCLn
“ya udah ngomong aja..” ucapku santai.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeuETz2RqHy
“berdua..” balas Bayu berharap.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡthovJkJZm6
Aku yang mendengar itu merasa tak enak untuk meninggalkan Yudha atau menyuruhnya pergi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6f9iD8sZSo
“ya udah Rik.. ane balik ke kelas dulu..” ucap Yudha yang mengetahui kebingunganku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrmxL9nxzdc
“sory bro..” balasku yang merasa tak enak dan Yudha hanya mengacungkan jempolnya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdCAugZ3Leh
Setelah Yudha pergi kemudian Bayu yang duduk di sebelahku. Bayu terlihat bingung karena hanya diam dan seperti ragu untuk berbicara.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ05gunpT80H
“kenapa dek kok malah diem..?” tanyaku ke Bayu.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQlHyIT4sYp
“maaf mas.. aku merasa bersalah karena membuat mas dan mbak Monic jadi berantem..” ucap Bayu merasa bersalah.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDnhlZ6dBUW
“itu bukan salahmu kok..” balasku tenang.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKnNoYYwTlB
“tapi aku yang mengajak mbak Nana mas.. aku kira mas Riki mau ngajak teman cowok, jadi aku ajak mbak Nana biar nanti Isna ada temennya..” ucap Bayu menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlE498ZOaOi
“aku kira mas Riki dan mbak Nana belum pernah ketemu, makanya aku ajak mbak Nana biar bisa ketemu mas Riki..” ucap Bayu melanjutkan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsmizvNJuI7
“ya udah dek gak papa.. lagian sudah berlalu juga..” balasku menenangkan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV8dk9Eqj5c
“terus hubungan mas sama mbak Monic gimana..?” tanya Bayu padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkof4LPEcpa
“kalau itu gak usah kamu pikirin..” balasku ke Bayu.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7LQHuU4RE3
“tapi aku gak enak sama mas dan bingung sama mbak Nana..” ucap Bayu kemudian.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLKQoJDFsHo
“emang Nana kenapa..?” tanyaku penasaran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCy8ABC3HYY
“setelah mas pergi, mbak Nana nangis teriak – teriak mas.. aku sama Isna bingung gimana nenanginnya, sampai akhirnya aku sama Isna yang nganter mbak Nana pulang..” balas Bayu menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzssmNM98Rc
Aku sebenarnya kasihan sama Ratna karena secara tidak langsung aku sudah menyakitinya, aku yang marah – marah padanya karena aku sudah muak dengan tingkah konyolnya. Aku juga tidak tau Ratna menangis karena apa, entah karena dia yang melihatku bersama Monic atau menangis karena aku yang marah – marah, yang jelas aku sudah tidak ingin mengingat kejadian itu lagi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBeBNKPSYXQ
“ya udah dek.. sudah terjadi juga gak perlu disesali.. maaf aku sudah mengacaukan acaramu..” ucapku ke Bayu dan dia hanya manggut – manggut.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHvdn9kzWLB
“dia cemburu mas sama mbak Monic..” ucap Bayu kemudian.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLvOpjBRCg8
“bisa jadi..” balasku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEykWAqIP8Q
“mas sama mbak Monic udah pacaran berapa lama..?” tanya Bayu penasaran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeKyM1rpGKn
“eh.. aku sama Monic belum pacaran dek..” balasku kaget.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp79WtlO2P7
“serius..?” tanya Bayu yang tidak percaya dan aku hanya mengangguk.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5GLqdY7wd2
Mungkin Bayu menganggap aku dan Monic itu sudah pacaran karena beberapa kali dia melihatku yang bergandengan tangan dan mengantar Monic pulang, terlebih saat aku datang berdua dengan Monic waktu acara makan – makannya. Aku juga sebenarnya ingin seperti yang Bayu pikirkan, tapi kembali lagi ke sikapku yang terlalu pengecut.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWKp3wZC5O5
Setelah bel tanda jam istirahat selesai, aku dan Bayu kembali ke kelas kami masing – masing. Aku mengikuti pelajaran sampai selesai, saat jam pulang sekolah aku juga langsung pulang ke rumah untuk persiapan pindah rumah.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxwbY2siKRB
***
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6A1yx9AWmv
Minggu pagi aku, Om Heri dan mang Karjo sudah mulai mengangkuti barang – barang yang dibawa ke rumah baru naik ke atas truk. Mang Karjo langsung ikut bersama kami setelah mengantar sayuran di pasar. Om Heri menyewa sebuah truk untuk membawa barang – barang pindahan kami, dan sisanya nanti dibawa menggunakan mobil pick upnya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7HsNj7l7nL
Setelah semua barang sudah terangkut, kemudian kami pergi bersama – sama menuju rumah baru. Om Heri, Tante Septi dan dek Fian naik mobil pick up yang di ikuti oleh truk yang membawa barang – barang kami, sedangkan mang Karjo naik motornya Om Heri dan aku naik motorku sendiri.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLFXDs0Zw6H
Setelah menempuh perjalanan yang cukup lama, akhirnya kami sampai di rumah baru. Kami langsung menurunkan barang – barang dan menatanya. Dengan dibantu supir truk dan kernetnya, pekerjaan jadi cepat selesai dan tanpa terasa waktu sudah lewat jam makan siang. Setelah semuanya selesai, kami kemudian makan siang bersama sambil beristirahat, supir truk sempat di ajak makan sekalian tapi mereka menolak karena beralasan masih ada pekerjaan lain.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlivRnxwCl4

“Jo.. nanti kamu pulangnya bawa motorku aja..” ucap Om Heri setelah selesai makan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLLqgxoVoW7
“gak usah Om.. nanti aku antar aja..” sahutku pada Om Heri.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpLAWR5HvwM
“beneran Rik gak papa..?” tanya Om Heri padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtyYTXrvKI8
“santai Om.. sekalian aku jalan – jalan..” balasku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnm7dcn4hMq
Aku selain mengantar mang Karjo juga karena niatku yang ingin mengunjungi Bayu, aku teringat janjiku untuk mengunjunginya mumpung rumah Bayu dan mang Karjo jaraknya tidak terlalu jauh. Setelah kami cukup beristirahat, aku kemudian mengantar mang Karjo untuk pulang ke rumahnya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFoH5Zqekqr
Setelah menempuh perjalanan yang lumayan memakan waktu, kami sampai di rumah mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5AsS5NQZXs

“Rik sini mampir dulu..” ajak mang Karjo padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl1X7C8bWFA
“aku langsung aja mang..” balasku menolak.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1sHhdsaBEU
“ayolah.. kapan lagi kamu bisa kesini..” ucap mang Karjo memaksa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcfK2hkvT2P
“baiklah..” balasku menyanggupi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGGbe5Mr2z5
Aku tidak enak menolak karena mang Karjo yang seperti berharap agar aku singgah dulu, aku akhirnya menyanggupi karena kapan lagi aku kesini kalau tidak ada perlu. Saat ditawari kopi oleh mang Karjo, aku meminta teh saja karena aku tidak terlalu suka kopi. Beberapa saat kemudian keluar istri mang Karjo membawakan minum dan makanan ringan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNqKdIuSZkJ
“silahkan mas diminum..” ucap istri mang Karjo tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk14ynQbLFj
“iya makasih bu..” balasku tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVqBXHOgTf
“tamunya siapa ini pak..?” tanya istri mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx7GePDgKXy
“ini anaknya mas Herman..” balas mang Karjo ke istrinya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFN7UVc7je3
“woalahhh… kok sudah besar kamu sekarang..” ucap istri mang Karjo dan aku hanya tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1ZInusO5Aq
“ya udah ibu tinggal dulu ya.. kamu mbok ya sering – sering kesini..” lanjut istri mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡol5PaW0Fcc
“iya bu..” balasku tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxIlDsRsEVZ
Setelah istri mang Karjo masuk ke dalam, aku meminum teh sambil menikmati rokok di teras rumah mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCWSWEONosk
“kamu habis ini mau langsung pulang atau kemana Rik..?” tanya mang Karjo padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ04QVWaYt4n
“mau mampir tempat saudara mang..” jawabku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbyI1nFfueJ
“saudaramu siapa..?” tanya mang Karjo penasaran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFlpadBv5mW
“Bayu anaknya Lek Narsi..” balasku menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeR4ebAFc9Q
“Narsi istrinya Gatot (ayahnya Bayu)..?” ucap Mang Karjo bertanya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw0ThPwheic
“iya..” balasku ke mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUQa9UxX1J0
“oalah.. kasihan itu Gatot, masih muda sudah meninggal..” ucap mang Karjo prihatin.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡceBbIKYQk5
“iya mang..” balasku yang ingat saat ayah Bayu meninggal.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLkxdNz2BnO
“dulu kalau dia mau nurut sama Ayahmu, mungkin dia masih hidup..” ucap mang Karjo yang membuatku kaget.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs0olPC5a8J
“maksudnya..? Kan Lek Gatot meninggalnya kecelakaan kerja mang..?” balasku bingung.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp5Lkw1KPKp
“iya.. dia ditemukan meninggal di tempat kerja, tapi malamnya dia sempat diculik..” ucap mang Karjo mengagetkanku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVdiFgh1RY3
“kok bisa..?” tanyaku heran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG7CuPUo1Ge
“malam harinya sebelum kejadian, kami semua sedang berkumpul di tempat kakekmu termasuk aku, saat itu Ayahmu meminta untuk jangan ada yang pulang sampai hari sudah terang, saat itu hanya Gatot yang bersikeras ingin pulang karena tidak tega meninggalkan istri dan anaknya dirumah. Pagi harinya kami semua mendapat kabar kalau Gatot meninggal di tempat kerja..” ucap mang Karjo menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmguUPEd8EY
“kamu tau Rik.. seorang pekerja tower tidak mungkin bekerja sendirian, apalagi saat itu jadwal Gatot sebenarnya libur..” lanjut mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkzrAKN4pNf
“kalau Lek Gatot dibunuh, harusnya polisi tau kalau kematian Lek Gatot tidak wajar..” ucapku yang heran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOO6SG6XmfV
“saat itu polisi sudah dikuasai oleh musuh kakekmu, segala sesuatu bisa diatur, yang benar menjadi salah, yang salah menjadi benar tergantung pemegang kekuasaan” balas mang Karjo menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsHKg4wv7jR
Aku benar – benar kaget mendengar penjelasan dari mang Karjo, ternyata apa yang aku pikirkan semuanya berbanding terbalik dengan kenyataan yang ada. Aku benar – benar masih awam untuk mengenal kehidupan yang keras.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡknp0B2dag5
“saat itu kamu masih kecil Rik dan kamu belum mengerti tentang kerasnya hidup, apalagi seperti kami yang hidup di jalanan. Mungkin Ayahmu sudah berhenti dari jalanan, tapi dia tidak bisa lepas untuk tidak terlibat dengan masalah yang berhubungan dengan masa lalunya..” ucap mang Karjo menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5pJJOO6Fsl
“kamu jangan menganggap semua polisi itu buruk, karena banyak juga polisi yang baik, salah satunya yang sudah menolongmu..” lanjut mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhwwp4npI7G
“maksudnya pak Eko..?” tanyaku ke mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDpxhz53dHj
“iya.. dia juga yang dulu menginformasikan ke Ayahmu bahwa akan ada pergerakan dari musuh kakekmu..” balas mang Karjo menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOxB7AtVUkJ
Wah.. berarti permusuhan ini sudah berlangsung lama, aku jadi teringat ucapan Ayahku yang menyebut bahwa aku sudah terlibat dalam lingkaran masa lalu dan aku sudah bertemu dengannya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhWYfIdbLR3
“mang.. apa ini ulahnya pak Surya..?” tanyaku ke mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLMFwzOTOBR
“Surya siapa..? Surya Botak..?” balas mang Karjo bertanya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaqpIY5W92p
“iya..” jawabku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9OpEPAVSqO
“bukan Rik.. Surya itu baru anak kemarin sore, dia hanya pion dari musuh kakekmu yang ditugaskan untuk mengganggu keluargamu. Dia merekrut anak buah dengan mengandalkan uangnya, beberapa temanku ada yang ikut dengannya karena tergiur dengan iming – iming gaji yang besar” ucap mang Karjo menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZaLeXLlbKc
“jadi siapa sebenarnya musuh kakekku..?” tanyaku penasaran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOINaUK9vhg
“musuh kakekmu sudah tidak berada di kota ini, tapi pengaruhnya masih ada lewat kroni – kroninya..” balas mang Karjo menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWlCb912JHr
“pak… anaknya kemana kok udah sore belum pulang..!!” teriak istri mang Karjo tiba – tiba dari dalam rumah.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwy7K3yOKry
“ya gak tau bu..” jawab mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUU20PXZQhe
“gak tau gimana toh.. wong anak gadisnya pergi kok gak tau..!!” ucap istri mang Karjo yang sepertinya marah.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvWIoCFdplT
“ibu ki piye toh.. lha wong aku dari pagi udah gak dirumah..!!” balas mang Karjo kesal.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo4CHWRJpVI
Aku yang mendengar perdebatan suami istri ini jadi merasa tidak enak, akhirnya aku memutuskan untuk pamit saja. Dan mang Karjo sempat meminta maaf padaku karena keributan tadi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡekTffGYuom
Aku kemudian pergi meninggalkan rumah mang Karjo dan menuju ke rumah saudaraku. Beberapa menit kemudian aku sudah sampai di rumah Bayu yang di depannya terdapat warung kelontong.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2NIh9se6Wq
“Assalamualaikum.. permisi..” ucapku saat berada di depan warung.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS78rfr6T80
“Waalaikumsalam..” jawab seorang wanita dari dalam warung.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ6SY3sFFwj
Kemudian beberapa saat kemudian muncul seorang wanita yang aku kenal.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNdEzOF4OGG

“mau beli apa mas..?” ucap Lek Narsi padaku dan nampaknya dia tidak mengenaliku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH86M6ZNFOS
“Bayu nya ada bu..” balasku bertanya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1VB7lptJFl
“oh temennya Bayu.. Bayu nya lagi keluar sebentar nganter temennya, paling sebentar lagi pulang..” ucap Lek Narsi menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr0TVvnWsYH
“ya udah saya tunggu aja bu..” balasku ke Lek Narsi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNzcNt46WBI
Kemudian Lek Narsi kembali masuk ke dalam dan aku hanya duduk diluar menunggu Bayu datang. Aku sengaja tidak memperkenalkan diriku pada Lek Narsi yang lupa padaku biar nanti ada kejutan setelah dia tau. Hehehe…
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpJCq3Auf57
Setelah menunggu beberapa menit, terlihat Bayu yang datang mengendarai motornya dan dia terlihat kaget saat melihatku yang duduk diluar.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSDJTiTmpPw
“loh mas.. kok gak masuk..?” tanya Bayu padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmp3rbD6Bmu
“enak duduk disini dek..” balasku tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrQoFq4GKrK
“lah.. gimana sih..” ucap Bayu heran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeY5crA85z2
“Mak…!! Mamak…!!” teriak Bayu memanggil ibunya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD26At83be1
“apa sih Le (tole = panggilan untuk anak laki – laki) kok teriak – teriak..” balas Lek Narsi dari dalam.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnlXKJz7Wnu
“Mamak gimana sih.. kok mas Riki gak disuruh masuk..!!” ucap Bayu ke ibunya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVydPPi7Q1i
Beberapa saat kemudian Lek Narsi keluar dan melihatku heran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg9fuT56ZQq
“Riki..?” ucap Lek Narsi yang seakan tidak percaya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcrYzBednmi
“gimana Lek kabarnya..?” balasku tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡayYh6YkJLX
Lek Narsi langsung menghambur dan memelukku sambil menangis.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk3CiBUAx77
“kenapa kok tadi diem aja gak bilang kalau itu kamu..!!” ucap Lek Narsi geram.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB4dosn5cGR
“salah sendiri lupa sama aku.. hehe..” balasku tertawa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0HTPx8XSZs
“kurang ajar.. gimana aku gak lupa kalau kamu sekarang udah beda.. kamu sekarang gagah kayak Ayahmu..” ucap Lek Narsi padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU7SDOadmgX
“hehehe..” balasku tertawa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaaMOnlxWT3
Kemudian Lek Narsi mengajakku masuk ke dalam, kami kemudian mengobrol dan saling bertanya kabar. Lek Narsi sempat ngomel padaku karena aku sudah lama disini kenapa baru datang. Aku hanya menjawab karena aku yang sibuk dan baru ada waktu. Aku juga bilang ke Lek Narsi kalau sekarang Om Heri sudah pindah rumah di desa, Lek Narsi sempat heran kok pindahnya jauh banget, aku hanya menjelaskan kalau Om Heri yang ingin punya halaman yang luas untuk berkebun.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNJqYDLsQKR
“kamu sudah punya pacar Rik..?” tanya Lek Narsi padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4BC8yXyF8b
“belum Lek.. kenapa..?” balasku bertanya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW2Rs3fQOT1
“nahh.. tuh dengerin.. mas mu aja belum pacaran kok kamu malah udah..” ucap Lek Narsi ke Bayu dan kulihat Bayu cuma nyengir.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFM7oVPHrgo
“ya gak papa toh Lek.. namanya juga anak muda..” sahutku menanggapi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBVWADnaeRA
“tapi kan Bayu masih sekolah, masih kelas 1 juga..” ucap Lek Narsi menyangkal.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsmaQ6f2LOA
“ya siapa tau kalau Bayu pacaran, sekolahnya jadi tambah semangat..” balasku membela.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnX8w3qs4lx
“kamu itu kok malah dukung Bayu pacaran.. untung aja aku udah tau anaknya..” ucap Lek Narsi kemudian.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyUZe9bnpwB
“loh.. emang udah pernah ketemu Lek..?” tanyaku heran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkBSJyWD7zE
“tadi kan baru dari sini.. aku yang pengen ketemu Rik, dan pengen tau anaknya seperti apa..” balas Lek Narsi menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡngXM9tSlAS
“oh gitu…” ucapku menanggapi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoxlz6HKrVS
Sebenarnya gara – gara aku juga sih Bayu itu pacaran, karena waktu Isna yang berkenalan denganku membuat Bayu pucat, karena itu aku jadi tau kalau Bayu suka sama Isna, aku yang kemudian memaksanya untuk mengejarnya dan ternyata tak lama kemudian mereka jadian. Aku juga sedikit tenang karena sepertinya Lek Narsi bisa menerima Isna karena kalau aku lihat Isna itu anak baik – baik. Tapi ngomong – ngomong Lek Narsi kok belum punya pasangan lagi ya..? Apa dia gak kepengen, padahal kan dia masih terlihat muda.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ60Ebrs8FlT
“Lek.. gak pengen nikah lagi..?” tanyaku ke Lek Narsi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSqL3Z6NVKh
“eh.. emm.. gak tau Rik..” balas Lek Narsi kaget dan aku melihat Bayu juga kaget.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTvraHXQ3nA
“kok gak tau..” ucapku penasaran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ52K8mhM2KJ
“mana ada sih Rik yang mau sama janda yang sudah punya anak..” ucap Lek Narsi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsNRpo3Ggiz
“ada Lek.. cuma belum ketemu aja..” balasku menyemangati.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC3T86rT2og
“ah kamu.. kenapa sih malah bahas itu.. udah ayo makan malam dulu..” ucap Lek Narsi mengelak kemudian pergi ke dapur.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXbYE6hB85X
Kemudian kami bertiga makan malam bersama sambil ngobrol, setelah selesai makan aku pergi ke depan bersama Bayu untuk merokok.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5ZJyBnNqe9
“kamu gak ngrokok..?” tanyaku ke Bayu dan dia hanya menggeleng.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGIc8tbBID2
“gak berani ya..” ucapku lagi dan Bayu hanya mengangguk.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPiqPI67Ey5
“dek maaf ya gara – gara aku maksa kamu pacaran jadi kamu dimarahin..” ucapku ke Bayu.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDfgGajUtyv
“aku gak kepaksa kok.. lagian Mamak juga gak marah..” balas Bayu padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrlOUgc5haV
“respon Mamakmu gimana setelah ketemu..?” tanyaku penasaran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJLyGiswC7c
“seneng – seneng aja.. malah mereka tadi akrab mas..” balas Bayu yang membuatku heran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzm3NESTEif
“lah berarti tadi marahnya pura – pura..” ucapku gemas.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2jxef7qvnR
“sebenernya Mamak nyindir kamu mas.. hehehe..” balas Bayu yang tertawa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdwOjLrSv0A
Lah bangke.. ternyata aku ditipu sama aktingnya emak – emak, pantesan dari tadi Bayu cuma cengar – cengir aja waktu diomelin. Setelah hari semakin larut, aku kemudian pamit ke Lek Narsi untuk pulang.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Kof2wiKdN
***
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBDP0vUYitf
Pagi harinya aku dan Om Heri tidak pergi ke pasar karena belum ada pasokan sayuran dari petani, Om Heri baru akan mencari lagi petani yang mau memasok sayuran sambil menanam sendiri di kebun. Untuk aku yang ke sekolah, aku berangkatnya jadi lebih awal karena jarak tempuh yang lebih jauh dari biasanya dan tentu saja memakan waktu yang lebih lama.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaHKW7wMlKo
Aku mengikuti pelajaran seperti biasa dan setelah kegiatan belajar mengajar selesai aku langsung pulang ke rumah. Aku sengaja pulang lebih awal karena membantu mempersiapkan acara untuk nanti malam. Om Heri mengadakan acara untuk menempati rumah baru dengan memanggil tetangga sekitar dan untuk perkenalan sebagai warga baru.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6AV8oPBmlX
Acara dilaksanakan malam hari tepatnya setelah isya yang dihadiri oleh warga sekitar dan ada ketua RT yang memberi sambutan dan ucapan selamat datang kepada Om Heri dan keluarga. Kemudian acara dilanjutkan dengan perkenalan para warga yang kemudian ditutup dengan acara doa bersama. Setelah acara selesai dan warga sudah pamit pulang, aku dan Om Heri kemudian membereskan dan membersihkan tempat acara.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2r34gmXOGN
Saat kami sedang beres – beres, aku mendengar Tante Septi yang menyuruh Om Heri untuk mengantarkan makanan ke tempat mang Karjo. Aku yang mendengar itu kemudian menawarkan diri untuk mengantarkannya karena kasihan melihat Om Heri yang sudah terlihat capek.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuQvZEtKoe3
Aku kemudian memacu motorku menuju rumah mang Karjo untuk mengantar makanan, setelah sampai disana terlihat rumah sudah sepi karena hari sudah malam. Aku yang sudah terlanjur sampai sini mencoba untuk tetap bertamu walau sudah malam.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFG7gSrPWRL
“tok.. tok.. tok.. Assalamualaikum.. permisi..” ucapku mengetuk pintu.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb6oMv4FleU
Beberapa saat kemudian pintu dibuka dan aku terkejut melihat siapa yang membuka pintu.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXpXaFtcFvT

“loh..” ucapku kaget.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOZfApUtNp5
“loh mas..” ucap Isna yang juga kaget.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxYbKOe8SYq
“siapa Nduk..?” terdengar suara mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW6LBo4lbMZ
“mas Riki pak..” teriak Isna ke mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH93cw79MpM
Beberapa saat kemudian mang Karjo keluar.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFheR1dZLWg
“ada apa Rik..?” tanya mang Karjo padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyj2IuYR1Ht
“ini mang.. nganter syukuran pindahan rumah..” balasku ke mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPOrkwmWwIj
“oh.. makasih ya.. duduk dulu sebentar..” ucap mang Karjo yang kemudian masuk ke dalam membawa bungkusan makanan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNnKhKMqk1E
“mas kamu lupa sama aku ya..?” ucap Isna padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjVnRGHUo8Q
“maksudnya gimana..?” tanyaku yang bingung.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdV3rCzoVsh
“kita dulu udah pernah ketemu mas..” ucap Isna menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRuk0FKKlZf
“masa sih..?” balasku yang heran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJI1LekckMq
“aku dulu pernah ke rumahmu tau..!!” ucap Isna yang jengkel.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq8BSd9tdnR
“hah..?” balasku yang tambah bingung.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjCV8uGi2XD
“ngapain kalian bisik – bisik..” ucap mang Karjo yang sudah kembali ke depan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrdjpC8Y3J7
“mas Riki nyebelin pak..” ucap Isna ke bapaknya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0jZdA8lLAa
“lha kok..?” balasku heran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAWMYpDLO8z
“nyebelin kenapa..?” tanya mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuMtj6QpB6W
“masa dia lupa kalau kita dulu pernah ke rumahnya..!!” balas Isna kesal.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4ovYYi8CVx
“oh.. ya wajar kalian kan waktu itu masih kecil..” ucap mang Karjo menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHYwMOFL0t4
“lah emang beneran udah pernah mang..?” tanyaku penasaran dan mang Karjo hanya mengangguk.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsKPcht4GHB
“duh maaf ya Is.. aku cuma tau kalau kamu pacarnya..” ucapku terpotong.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxa18Wt2ZCI
“mas..!!” sahut Isna melotot memotongku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyVKIbiiqpg
“loh Nduk.. kamu udah punya pacar..? Siapa..? Anak mana..?” ucap mang Karjo yang terlihat geram.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgCOokqqTWk
Isna yang ketauan sepertinya ketakutan karena dia yang langsung masuk ke dalam rumah. Aku sempat heran karena mang Karjo sepertinya tidak tau kalau Isna sudah pacaran, berarti Bayu mengantar Isna pulang tidak sampai rumah.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH9Ibn1hq2m
“kamu tau Rik siapa pacarnya Isna..?” tanya mang Karjo padaku dan aku hanya mengangguk.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVNUFt3ia5X
“siapa namanya..? Gimana orangnya..?” ucap mang Karjo kembali bertanya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ90VxSyXCZU
“besok aku suruh anaknya kesini, biar mang Karjo bisa nilai sendiri..” balasku tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1NymSvi1p5
“oh iya mang, emang Isna dulu pernah ketemu aku..?” tanyaku yang masih penasaran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAiYuXTmu6V
“pernah.. dulu waktu kalian masih kecil..” balas mang Karjo menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9LKEKC7Tkr
“kok aku gak inget ya..?” tanyaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡScXadbzRcR
“ya mungkin karena Isna mainnya sama adikmu bukan sama kamu..” balas mang Karjo menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeHCB3M3jKw
Ah bener juga ya, dulu aku emang jarang main sama cewek kecuali Ratna. Lagian Isna sama Riska kan sama – sama cewek dan mereka juga seumuran, makanya mainnya sama Riska bukan sama aku. Karena hari semakin larut aku memutuskan untuk pamit pulang kepada mang Karjo.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLAIQi4NKdj
***
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHfL5Vbv2kW
Pagi hari disekolah, aku sempat mengirim pesan pada Bayu untuk menemuiku saat jam istirahat sekolah. Aku yang sudah menunggunya di kamar mandi belakang tak lama kemudian Bayu datang menemuiku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPHbdKI3ZF0
“ada apa mas..?” tanya Bayu padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJowrJEXhwM
“duduk dulu sini..” ucapku ke Bayu menyuruhnya duduk.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXjy7NKNSKk
“dek.. kamu kalau pacaran sering pergi keluar gak..?” tanyaku setelah Bayu duduk.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbeaO4ySCiN
“ya kadang – kadang aja sih mas..” balas Bayu padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw5AZjE3ZSx
“terus kalian ketemunya dimana..?” tanyaku lagi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUf9er35P8y
“aku jemput ke rumah Isna mas..” balas Bayu kemudian.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡipxPfNT656
“yang bener..?” tanyaku meliriknya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR6V7ySwGqV
“di dekat rumahnya mas..” jawab Bayu lirih.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzFKagDplzw
“besok lagi kamu jemput dirumahnya, terus pamit sama orang tuanya kalau mau pergi..” ucapku yang membuat Bayu kaget.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoDUcz7XlEm
“tapi mas..” balas Bayu ragu.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2DgNN8j1ba
“kamu itu cowok… kalau kamu bawa pergi anak gadis orang ya harus ijin sama orang tuanya.. awas kamu kalau aku masih tau kalian perginya diam – diam..” ucapku mengancam.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6CheOfvHJL
“i.. iyaa mas..” balas Bayu yang sepertinya takut.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNnNYC2OupW
“ya udah sana balik ke kelas..” ucapku menyuruh Bayu pergi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Z4ndEotqi
Sebenarnya aku tidak memarahi Bayu, hanya saja aku sedikit keras padanya biar dia bisa bertanggung jawab dengan apa yang sudah dilakukannya. Aku juga gak pengen kalau sampai terjadi apa – apa saat diluar dan orang tua mereka tidak tau.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjJU4flZIAg
Hari – hariku berjalan seperti biasa yaitu menjalankan kewajibanku sebagai pelajar dan membantu pekerjaan Om Heri. Untuk nongkrong aku kadang – kadang masih melakukannya walau tidak sering, dan untuk mengantar sayur ke pasar sudah jarang aku lakukan, disamping belum banyaknya sayuran yang di antar juga karena aku punya kesibukan lain.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhfskreqJ3R
Kesibukanku sekarang lebih banyak membantu Om Heri berkebun, karena aku yang sudah tidak pernah olah raga saat minggu pagi dikarenakan jarak rumah yang sekarang dengan alun – alun cukup jauh, aku menggantinya dengan berkebun karena bisa menjaga badanku tetap bugar. Hari – hari aku jalani dengan semangat dan hasilnya aku sedikit bisa melupakan permasalahanku dengan para wanita yang sedang marah padaku. Aku sengaja melakukannya karena aku ingin fokus menjalani kehidupanku tanpa terbebani oleh permasalahanku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZQlXxEPv66
Hari minggu adalah waktu yang tepat untuk kita beristirahat setelah enam hari kita disibukkan oleh aktifitas kita. Tapi hari ini aku berencana untuk pergi membeli barang yang aku butuhkan. Sudah beberapa hari ini aku meminjam charger Om Heri untuk mengisi baterai HP ku, karena charger HP ku rusak saat dipakai adik sepupuku bermain, yah namanya anak kecil kan tidak tau barang yang dipegangnya itu apa, dan aku juga memakluminya karena anak kecil masih belum paham dan punya rasa keingintahuan yang tinggi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQfW84oZK86
Om Heri menyuruhku untuk memakai chargernya saat kapan pun aku butuh, tapi yang namanya dipakai bergantian lama kelamaan aku juga merasa tidak enak dan kurang nyaman. Akhirnya aku memutuskan untuk membeli lagi yang baru karena barang itu memang aku butuhkan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsCj1bH6ET1
Mumpung hari libur dan aku tidak ada kegiatan, aku kemudian pamit pada Om dan Tanteku untuk pergi jalan – jalan. Aku pergi ke salah satu mall di kotaku karena letak toko yang menjual charger HP merk HP ku ada disana. Aku memang berniat membeli yang asli walaupun harganya sedikit lebih mahal, dari pada aku beli yang KW malah takutnya tidak awet. Selain beli charger aku juga berniat untuk jalan – jalan untuk melepas penat.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4LH1G6ZsFv
Setelah membeli barang yang aku butuhkan, aku kemudian pergi menuju food court di mall tersebut untuk membeli minuman, aku yang merasa haus karena cuaca yang panas saat perjalanan ke mall tadi. Setelah membeli minuman aku melihat sekitar untuk mencari tempat menikmati minumanku. Saat sedang mencari – cari tempat duduk, pandanganku tertuju pada seseorang yang sedang duduk sendirian dan sedang memainkan HP nya, aku yang mengenal orang itu kemudian berniat untuk menghampirinya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ92Zgkx8fG1

“boleh aku duduk disini..” ucapku pada Nisa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyclGuqkxCF
“eh Riki.. iya duduk aja..” balas Nisa saat melihat aku yang datang.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk0Hpcmf88l
“kamu sendirian aja..?” tanyaku setelah duduk.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ48VNL1ET32
“iya Rik.. aku bosan Rik dirumah, tapi gak ada yang mau aku ajak pergi..” balas Nisa terlihat sedih.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFA4Ngkweno
“maaf Nis.. gara – gara aku kalian..” ucapku terpotong.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR7lKJ5rb7R
“Rik.. bukan salahmu.. kita semua punya pilihan untuk menentukan jalan kita masing – masing..” sahut Nisa memotong ucapanku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ01Au0G5jcu
“Nis.. gimana kabar Monic..?” tanyaku ke Nisa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8pyTv0Mbit
“kamu kangen ya sama dia..?” balas Nisa bertanya dan aku hanya mengangguk.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLAfjeFUpG6
“Monic baik – baik aja kok.. tapi sebenarnya apa yang membuatnya marah padamu..” ucap Nisa kemudian.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcsc4SJlI2V
“hanya sebuah kesalahpahaman Nis, dan aku belum bisa menjelaskannya ke Monic..” balasku ke Nisa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGXo9faOPie
“temuilah dan jelaskan baik – baik, aku yakin Monic pasti bisa menerimanya..” ucap Nisa padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡheZr5RWqVr
“aku bingung bagaimana caraku bertemu dengan Monic, apa kamu mau membantuku untuk bertemu dengannya..” ucapku ke Nisa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtl2Q2hqAlA
“Riki yang aku kenal selalu punya cara untuk menyelesaikan permasalahannya tanpa bantuan orang lain..” balas Nisa tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKG63uh7wP9
“untuk kali ini aku tidak yakin kalau aku bisa Nis..” ucapku lesu.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNGcyimyx01
“tapi aku yakin kalau kamu bisa..” balas Nisa tersenyum meyakinkanku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡymm0ZG7ZzT
“makasih Nis..” ucapku ke Nisa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxkiFLoPhoh
Kemudian kami saling mengobrol dan bercerita tentang kehidupan kami masing – masing. Nisa bercerita kalau orang tuanya sama – sama bekerja yang membuat mereka jadi jarang dirumah, hal itu yang membuat Nisa jadi sedikit kesepian sehingga lebih banyak menghabiskan waktu bersama teman – temannya. Dari yang aku tau ternyata Nisa juga anak tunggal sama seperti Monic, yang membedakan adalah Nisa punya saudara sepupu yang sesekali menginap dirumahnya sehingga dia merasa punya teman.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUBThiN5AAC
Kami semakin larut dalam obrolan dan kami menjadi lebih akrab, tak terasa kami sudah cukup lama terlibat obrolan dan rasa – rasanya kami sama – sama menikmatinya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzLQ6EHIUEY
“Rik.. kenapa aku terlambat mengenalmu..?” tanya Nisa padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEgFllLZht7
“maksudnya gimana Nis..?” balasku yang tidak mengerti.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1bqIRIrGC3
“sekarang aku jadi paham kenapa wanita yang dekat denganmu bisa jatuh hati setelah mengenalmu..” ucap Nisa menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcaMwZ6cL2A
“mereka merasakan kenyamanan seperti yang aku rasakan..” lanjut Nisa yang membuatku kaget.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOpqsdbNXvQ
“tapi aku hanya bisa menyakiti mereka..” balasku ke Nisa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLYvcg1jvWE
“menyakiti bukan berarti tidak sayang, tersakiti bukan berarti tidak cinta.. bibir bisa berkata tidak, tapi hati tidak bisa berbohong..” ucap Nisa yang terlihat sangat dewasa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1zZzdxAfWh
Aku terdiam memikirkan kata – kata Nisa, memang aku telah menyakiti wanita yang pernah dekat denganku, tapi bukan berarti aku tidak menyayangi mereka. Tapi apa benar mereka yang tersakiti dan marah padaku karena rasa cintanya padaku. Aku benar – benar bingung dengan yang aku alami, ditambah Nisa yang bilang nyaman denganku, rasa – rasanya kepalaku seperti mau pecah tidak kuat memikirkan semua ini.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe7hNiA4D4L
“kamu tenang aja Rik.. aku tidak pernah memaksakan perasaan seseorang, dan aku juga tidak berharap perasaanku terbalas. Aku memang merasa nyaman sama kamu, tapi kamu tidak harus membalas perasaanku karena bagiku sudah cukup bisa mengenalmu sebagai teman..” ucap Nisa tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡayTPpWkrNP
“makasih Nis..” balasku yang bingung.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡehKNmGOXTH
“udah mau sore Rik.. kamu gak pulang..?” tanya Nisa kemudian.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ65F8BI2Cw5
“eh iya.. kamu kesini tadi naik apa..?” balasku yang tersadar.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6tT7USUpcN
“aku tadi kesini di antar..” ucap Nisa padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ13FXGKX2q4
“oh.. mau pulang bareng..?” ajakku tanpa sadar.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFDCfAdYcqO
“boleh..” balas Nisa menyanggupi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOf1Y7vmaTq
“tapi aku cuma pakai motor..” ucapku memastikan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbjmCgz9zLk
“memangnya kenapa kalau pakai motor..” balas Nisa tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxx3bTLguvm
Aku yang berjalan bersama Nisa ke parkiran malah dibingungkan oleh ajakanku sendiri, kira – kira nanti Nisa boncengnya hadap depan apa menyamping ya..? Aku yang sudah sampai di parkiran masih bingung hanya garuk – garuk kepala. Kenapa juga sih aku tadi pakai nawarin pulang bareng kalau akhirnya aku malah bingung sendiri, aku bingung karena melihat Nisa yang sedikit tertutup dan menjaga diri terhadap lawan jenis, hal itu yang membuatku sedikit ragu untuk berboncengan dengannya karena aku yang menghormatinya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzxidN6l12b
“kita nunggu apa Rik..?” tanya Nisa yang melihatku malah bengong.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmBoHzFmRBF
“eh enggak Nis..” jawabku yang kemudian mengambil motorku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW8UTTEbjx6
Setelah aku naik ke atas motor, Nisa kemudian ikut naik memboncengku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPfPMlMTBTm
“loh Nis.. kok gak duduk nyamping..?” tanyaku karena Nisa memboncengku menghadap depan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfl1ZnFLuXR
“aku kan pakai celana Rik, apa gak aneh kalau aku duduk nyamping..” balas Nisa menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4js4vwplKr
“oh iya..” ucapku setuju.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7hnsISSpGM
Memang gak ada salahnya sih kalau pakai celana duduk menyamping, tapi kalau dipikir – pikir memang agak aneh kalau dilihat. Walau Nisa memboncengku menghadap depan, tapi untungnya dia menjaga jarak jadi aku sedikit merasa tenang. Aku menjalankan motorku dengan kecepatan sedang karena jika aku mengerem mendadak, Nisa masih bisa mempertahankan diri untuk menjaga jarak.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2UrO9bnfsr
“Nis.. ini lewat mana..?” tanyaku ke Nisa karena aku belum tau rumahnya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOzqsT2dpjA
“apaa..?” balas Nisa yang sepertinya tidak mendengarku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUT7ZI6ygae
“lewat mana..?” ucapku lagi mengulangi.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKd59iNY1MK
Hal yang tidak aku duga tiba – tiba Nisa mendekatkan dirinya sehingga menempel ke badanku, dan aku juga merasakan dadanya yang kenyal menempel di punggungku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuOzWlJLlJO
“ada apa Rik..?” tanya Nisa padaku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2CLxhwV4nD
“ee.. ini lewat mana Nis..?” tanyaku yang gugup.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf4YMAyZDzo
“terus aja nanti perempatan kedua belok kanan..” balas Nisa menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5K02KOolYB
Aku tidak tau daerah ini karena kita lewat jalan tembus untuk sampai ke rumah Nisa, kenapa aku meminta untuk tidak lewat jalan utama, karena Nisa tidak pakai helm. Tapi ngomong – ngomong kok Nisa masih nempel ya..
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ56JCO6f9EV
“Nis..” panggilku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJhe4GEJICE
“ya kenapa Rik..?” balas Nisa bertanya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNAeTn9rCcK
“ini kok..” ucapku yang bingung.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxZz73pyUNd
“ini kenapa..?” tanya Nisa kemudian.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmjqvwhfxIO
“maaf Nis.. aku grogi kalau nempel gini..” ucapku menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXqaq9KInbk
“sebenernya aku juga Rik.. karena aku belum pernah..” balas Nisa yang membuatku kaget.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU5OLKOTnGo
“tolong ijinkan aku untuk pertama kalinya merasakan memeluk cowok..” ucap Nisa yang kemudian melingkarkan tangannya ke perutku.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsRK1y5oYYz
Entah apa yang aku pikirkan malah dengan kurang ajarnya menggenggam tangan Nisa, Nisa yang aku pegang tangannya kemudian mempererat pelukannya padaku. Aku merasakan perasaan yang berbeda pada setiap wanita yang pernah memelukku dan hanya satu yang aku rasakan sama, perasaan nyaman.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgATsvqhRgs
“makasih ya Rik udah nganter aku pulang..” ucap Nisa padaku saat sudah sampai rumahnya.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN3gppIj3qZ
“iya Nis.. sama – sama..” balasku ke Nisa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQtnnOxMfqa
“aku harap setelah ini kamu tidak menjauhiku..” ucap Nisa kemudian.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtR7qbcS8ZI
“kenapa kamu bisa berpikiran seperti itu..?” tanyaku heran.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6NH4eDDF7O
“gak tau Rik.. walau pun kita hanya berteman, aku tidak mau kita berakhir dengan permusuhan..” balas Nisa menjelaskan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsjrXzWdPEJ
“Nis.. aku tidak akan pernah menjauhimu, kecuali kamu yang menjauhiku..” ucapku meyakinkan.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyYxoPrBp2c
“makasih Rik..” balas Nisa tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPMa6A0TXKy
“ya udah.. aku pulang dulu ya..” pamitku ke Nisa.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXfjSBqvXD5
“hati – hati ya..” balas Nisa tersenyum.
7201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyVqZzL9RkN
Setelah pamit ke Nisa, aku kemudian memacu motorku untuk pulang ke rumah. Sepanjang perjalanan aku kembali berfikir dengan semua yang telah aku alami. Entah perasaan senang atau gundah yang sekarang aku rasakan, Nisa yang berkali – kali menegaskan kata “teman” padaku yang aku sendiri bingung untuk mengartikannya, apa itu hanya cara Nisa untuk menutupi perasaannya..? Rasanya aku sudah terlalu pusing memikirkan masalah Dini, Ratna dan Monic. Dan sekarang ada seseorang yang hadir di kehidupanku dengan mengungkapkan perasaannya, dan orang itu adalah Annisa Zahra Kirani.
ns216.73.216.143da2
