
"Sudah siap, Yuzuru?" tanya Pak Tabuchi pada Yuzuru yang terlihat gugup menunggu Chitose masuk ke kamarnya.
1026Please respect copyright.PENANA9MtlonFMvN
Yuzuru menelan ludah, penisnya tegang sejak tadi dari balik celana kolor tanpa dalaman yang ia pakai. Badannya bertelanjang dada, kurus tapi sedikit terbentuk karena rajin berolahraga, rambutnya di sisir ke belakang dengan rapi, tangannya gemetar sambil memengangi kotak berisi cincin logam yang pak Tabuchi siapkan untuknya.
1026Please respect copyright.PENANAKhrGaB6rKO
"Sudah siap, Tabuchi-sama ... Yuzuru..." kata David yang telah selesai mendandani Chitose.
1026Please respect copyright.PENANA7BpJP0KXhn
Chitose melangkah masuk, mata Yuzuru langsung terbelalak melihat penampilan Ibunya yang cabul. Sebuah swimsuit putih ketat transparan tanpa dalaman dengan bagian bawah menyerupai G-string yang menampakkan pantat bulat serta vagina Chitose, sementara di kepala terdapat sebuah tudung putih pengantin yang terikat di sebuah tiara kecil yang terpasang di rambutnya.
1026Please respect copyright.PENANAjegz5pTwWQ
"I-Ibu..." ucap Yuzuru dengan wajah memerah seperti tomat menyaksikan penampilan cabul Chitose.
1026Please respect copyright.PENANATJtHNL4IJZ
Pak Tabuchi menepuk pundaknya untuk menghilangkan kegugupan Yuzuru, "Bagaimana dengan pakaian yang kupilih? Seksi kan? Apa penismu itu sudah siap untuk mengacak-acak Chitose."
1026Please respect copyright.PENANA7Wx7BXOTuq
Yuzuru tak menjawab, matanya terus terfokus pada puting kecoklatan Chitose yang mencuat dibalik swimsuit putihnya yang transparan. Di bagian bawah, bulu jembutnya yang tipis menyeruat keluar dari balik bawahannya yang minim bahan.
1026Please respect copyright.PENANAoo1ekvKWPd
"Sepertinya bisa kita mulai sekarang, David! Siapkan Kamera!" seru Pak Tabuchi.
1026Please respect copyright.PENANA9nX1JqWbnE
David buru-buru mengambil HP-nya lalu menyalakan mulai merekam Yuzuru dan Chitose yang kini telah berdiri berdekatan dengan wajah tersipu. Pak Tabuchi hanya tersenyum melihat keduanya lalu duduk pada sebuah kursi untuk menyutradai.
1026Please respect copyright.PENANAVjuW2ssZCF
"Sebelum kita mulai, tolong perkenalkan diri kalian secara jelas!" perintah Pak Tabuchi.
1026Please respect copyright.PENANARho6NKN8Id
Yuzuru menatap Chitose dengan malu-malu, dengan gemetar ia menggenggam tangan Chitose untuk menenangkan diri, "Namaku Yuki Yuzuru, 16 tahun hari ini aku akan bercinta dengan Ibuku!"
1026Please respect copyright.PENANAVHOjGwyfyU
"Kalau kau Nyonya?"
1026Please respect copyright.PENANAEeMVPN62zL
"A-Aku Yuki Chitose ... ibu rumah tangga, Ibu Yuzuru ... hari ini kami akan bercinta ... atas izin Tabuchi-sama."
1026Please respect copyright.PENANAb6pWYS0CX3
"Bagus. Yuzuru sekarang pakaikan cincin itu ke jari manis tangan kiri Chitose."
1026Please respect copyright.PENANA7biKvPrN3g
Gemetar Yuzuru membuka kotak kecil berisi cincin logam yang ia bawa, dengan hati-hati dan wajah memerah ia pasangkan cincin itu ke jari manis tangan kiri Chitose.
1026Please respect copyright.PENANA9emh2vibaD
"Kau selanjutnya Chitose, pasangkan cincin itu ke tangan Yuzuru!"
1026Please respect copyright.PENANA8xl5SGzZwd
Chitose mengambil cincin yang lain, lalu memasangkannya ke tangan putranya yang liurnya menetes karena payudaranya dari balik swimsuit tipis yang ia pakai.
1026Please respect copyright.PENANA3feZKrWRkJ
"Bagus, sekarang kalian sudah resmi menjadi pasangan seks! Untuk menyegelnya ... Chitose cium kontol Yuzuru!"
1026Please respect copyright.PENANA0QiQxajHsw
Chitose tersipu, pelahan ia turunkan celana kolor yang dipakai Yuzuru hingga penis besarnya yang tegang dan meneteskan sedikit precum keluar menantangnya.
1026Please respect copyright.PENANAG87W8nrkvK
"Maafkan Ibu Yuzuru..." ucap Chitose seraya mencium kepala penis Yuzuru hingga membuatnya seperti tersetrum hanya karena sentuhan bibir kecil Chitose.
1026Please respect copyright.PENANAZWBJQUnZKC
"Ugghh! Ibu! Aku-aku tak tahan lagi!"
1026Please respect copyright.PENANAxWxJxExKta
Yuzuru tiba-tiba mencengram bahu Chitose dengan kasar, lalu melemparnya jatuh ke atas ranjang yang baru saja di tata rapi. Tanpa menunggu persetujuan Chitose, Yuzuru langsung melumat bibirnya, dan mulai bergulat dengan lidahnya.
1026Please respect copyright.PENANAjgUi5O2TLb
"Ummm... Yuzu... Yuzuru..."
1026Please respect copyright.PENANAkKcDVTmU0t
Chitose tak melawan, ia pasrah saat Yuzuru menindihnya, dan mulai meremasi dua payudaranya yang menegang. Ciuaman Yuzuru perlahan turun menuju leher, lalu berhenti di atas pucuk payudaranya.
1026Please respect copyright.PENANAlLRC7Yma91
"Ummm... Ahhhh!"
1026Please respect copyright.PENANAZF9YK600UR
Yuzuru mencaplok puting kecoklatan Chitose dari balik swimsuit putih transparannya, gelitikan lidah Yuzuru pada puting serta areolanya membuat Chitose becek. Tangan Yuzuru yang bebas bergerak turun, menyingkap swimsuit bagian bawah Chitose, dan mulai meraba serta mengusap jembut serta vaginanya yang sensitif.
1026Please respect copyright.PENANAppeyBIQF6Y
"Aaaaaahhh! Yuzuruu.... Ahhh!"
1026Please respect copyright.PENANAf05RTeI2wb
Chitose tak dapat berkata-kata, ia langsung muncrat hanya dengan sedikit rangsangan di vaginanya. Yuzuru mengaduk aduk vagina yang banjir itu dengan jarinya, keluar masuk secara cepat, dan mengaduk seperti sebuah mesin cor hingga membuat Chitose mengeliat.
1026Please respect copyright.PENANAnIgQKUxawW
"Ahhh! Ahhh! Hentikan Yuzuru! Itu sangat nikmatt! Ahhh! Hentikannn!"
1026Please respect copyright.PENANAySUgFAN4r7
Kedua tangan Chitose meremas sprei hingga membuatnya kusut, suara cabulnya tak tertahan, ia terus mendesah dan mendesih sambil mengeliat sampai Yuzuru mengehentikan adukannya.
1026Please respect copyright.PENANA8RCYCtVFd6
"Lihat Ibu—kau sangat becek," kata Yuzuru sambil menujukkan dua jarinya yang mengkilap karena cairan Chitose. "Ibu, aku sudah tak tahan, boleh aku memasukkannya?"
1026Please respect copyright.PENANAE7Pv3dNPIN
Chitose yang sudah dikuasi nafsu tak dapat lagi berpikir normal, penis Yuzuru yang tegang dengan bagian ujung mengkilap karena precumnya sendiri membuat vagina Chitose gatal untuk merasakannya.
1026Please respect copyright.PENANAFMXPwBUACe
"Ma-masukkan... ta-tapi pe-pelan-pelan ya..."
1026Please respect copyright.PENANAuzqoR39Yn8
Yuzuru tersenyum senang, ia lebarkan paha Chitose, dan seka ke samping kain tipis yang menutup vaginanya hingga terlihatlah daging lunak yang mengkilap karena cairan orgasme itu.
1026Please respect copyright.PENANAkUsA74HCnB
"Ibu—boleh aku memanggilmu Chitose?" pinta Yuzuru sambil menyiapkan penisnya.
1026Please respect copyright.PENANA0Af7T7A92i
Chitose mengangguk pelan, "Panggillah sesukamu, Yu—Sayang...."
1026Please respect copyright.PENANAIaxMs7bhuQ
Adrenalin Yuzuru terpacu mendengar panggilan ibunya, ia arahkan penis besar kerasnya itu ke mulut vagina yang telah melahirkannya ke dunia itu. Dengan tangan memengangi paha, dan tangan kiri menggenggam batang penisnya—Yuzuru mendorong penis itu masuk.
1026Please respect copyright.PENANAZtL0bAiYgp
"Ughhh! Ahhh! Panas! Ahhh! Penismu begitu panas dan keras Yuzuru! Ahhh!"
1026Please respect copyright.PENANAUC057Gz5Bb
"Ib—Chitoseee!"
1026Please respect copyright.PENANAwY3FkZdwx5
Satu dorongan kuat membuat penis Yuzuru sepenuhnya tenggelam dalam vagina Chitose, badan keduanya kini menyatu dan detak jantung mereka yang terpacu kencang bisa mereka masing-masing rasakan.
1026Please respect copyright.PENANAb4yaaWjlR3
"Aaaaahhh! Keras sekalii! Ahhh!"
1026Please respect copyright.PENANAFFfklxNZJp
Dinding vagina Chitose berdenyut memeras dan memelintir penis besar Yuzuru tanpa sadar, sementara Yuzuru yang baru melakukan penetrasi dibuat tak kuat menahan ejakulasi dalam vagina hangat itu.
1026Please respect copyright.PENANAeWQjJvH8pV
"Chi-Chitosee! Ahhh! Ak-Akuu keluaarrr!"
1026Please respect copyright.PENANAdbA6yDHkeZ
Yuzuru mencengram pinggul Chitose, penisnya bergetar, dan sebuah hentakan kuat membuat penis itu semakin terbenam dalam tubuhnya.
1026Please respect copyright.PENANADD8GnmGswL
"AAAAAhh! Yu-yuzuruuu! Ahhhh!"
1026Please respect copyright.PENANAIY0kCzsP6q
Penis Yuzuru berkedut kencang, semburan cairan putih kental membasahi liang kesuburan Chitose. Chitose mencengram bantal sambil menutup mata merasakan hangat dan kentalnya sperma putra itu dalam dirinya.
1026Please respect copyright.PENANAgbuKIWWr3k
"Hahh! Hahh! Hahh!"
1026Please respect copyright.PENANAZrHvVnXH0G
*Plok!* *Plok!*
1026Please respect copyright.PENANABXWDBK3YiH
Pak Tabuchi yang sejak tadi menonton bertepuk tangan atas pencapain Yuzuru. Mendengar tepukan itu, Yuzuru yang penisnya masih terbenam dalam vagina Chitose mulai menggerakkan penisnya maju mundur secara perlahan.
1026Please respect copyright.PENANA4VpyiopcHU
"Yuzuru! Ahhh! Tidakk! Ahhh!"
1026Please respect copyright.PENANAAkDIZWKNF5
Penis Yuzuru yang licin mulai menggesek keluar masuk vagina Chitose, peju dan cairan Chitose yang bercampur itu membuat gerakan penis Yuzuru menjadi sangat lincah.
1026Please respect copyright.PENANAewMMSgPIEB
"Ahhh! Ahhh! Ougghh! Ahhh!"
1026Please respect copyright.PENANA1Sch1hpsMJ
Yuzuru terus menambah frekuensi genjotannya, awalnya memang pelan namun semakin lama semakin cepat dan kuat hingga rasanya vagina Chitose seperti diaduk-aduk.
1026Please respect copyright.PENANAhvU7lflrN1
"AAAAAhhhh! Ahhhh! Yuzuru! Ahh! Akuu tak tahan lagii! Ahhh!"
1026Please respect copyright.PENANAj85yFibNAA
"Chitose! Aku-aku jugaa! Ahhh! Ayo keluar bareng!"
1026Please respect copyright.PENANAlRV7fmUtmN
"YUZUURUUU!! AHHH!"
1026Please respect copyright.PENANAF81OUPKG2M
"CHIITOOOSEEEE! AHHH!"
1026Please respect copyright.PENANAvvaeVLWZqI
Tubuh keduanya menegang hebat, mereka berdua mencapai orgasme secara bersamaan. Sambil terus beradu kelamin, keduanya saling cium dan berpangutan meraba satu lain.
1026Please respect copyright.PENANAt69sez9UFb
'Sialan mereka bersenang-senang sendiri...' gumam Pak Tabuchi yang terangsang melihat mereka berdua.
1026Please respect copyright.PENANAiHOqJl3HdJ
Pak Tabuchi melirik pada Ayumi-sensei yang terikat di pojok ruangan dengan kedua tangan terikat di masing-masing paha dengan sebuah dildo getar terpasang di vaginanya.
1026Please respect copyright.PENANAJUCo9zC7Uo
"David, kau lanjutkan rekamannya, dan rekam aku juga ya..." kata Pak Tabuchi sambil menanggalkan pakaiannya—bersiap untuk bercinta dengan Ayumi-sensei.
1026Please respect copyright.PENANAUgvZRnAAL3
David yang bertugas sebagai kameraman hanya bisa bersungut dalam hati melihat dua pasangan itu bercinta dengan liar sementara dia merekam keduanya sambil ngocok.
1026Please respect copyright.PENANAm5GUs1nBIQ