Nero berjalan mengendap-endap mendekati kamar Marilyn, baru ia sampai di depan pintu terdengar suara desahan dari dalam kamar. Penasaran Nero pun mengintip ke dalam lubang kunci, dan betapa terkejutnya dia saat melihat Marilyn tengah bermasturbasi dengan mencolok memeknya menggunakan sebuah terong.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJi2eLbM1pY
"Aahh.... Ougg.... Ah....."
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpIFTQ3smNb
Marilyn mendesah kenikmatan sambil memaju mundurkan terong di memeknya, matanya merem melek membayangkan terong itu adalah kontol suaminya, Simmons.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ15anBYF3C1
"Kamu jahat, Pa! Lebih memilih wanita muda ketimbang istrimu sendiri....." racau Marilyn sambil semakin cepat mencolok memeknya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxtD0yJvM8M
"Ughh ahhhhhhh!"
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZZhfcPQ6L
Tubuh Marilyn bergetar, teteknya membusung di balik pakaian tidurnya. Cairan cintanya membasahi ranjangnya, terong yang ia gunakan untuk memuaskan dirinya jatuh dengan berlumur lendir.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUtrsOXOise
"Hikss... Hiksss.... Betapa menyedihkannya diriku," ucap Marilyn dengan sedikit air mata keluar dari matanya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKFQNyaFxFI
Nero geleng-geleng melihat kelakuan Marilyn yang jarang dibelai itu, ia lucuti seluruh pakaiannya, dan membuka pintu kamar Marilyn dengan kontol nganceng.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡykphPuiXon
"Aaaaahh! Apa yang kau lakukan!? Kenapa kau telanjang!?" seru Marilyn sambil menutup kedua matanya menggunakan tangan.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjl5HAf44zC
"Kau juga, kenapa malah colmek pakai terong, padahal kalau kau minta—aku akan dengan senang hati memuaskanmu," kata Nero dengan kontol berdiri dan berkedut-kedut.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRjaG9jyYGa
"Apa yang kau katakan! Aku sudah bersuami! Tolong pergi! Kumohon pergilah!"
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpFxSXv8EKJ
Nero merangkak ke atas ranjang Marilyn, ia dengan paksa membuka pandangan Marilyn yang ia tutup dengan tangannya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNGmlfpIytf
"Bicaralah pada jonik!" seru Nero sambil menampar wajah Marilyn dengan kontolnya yang keras.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo9scX4alko
Marilyn ingin berteriak, tapi suaranya tertahan ketika ia mencium bau kontol Nero yang sudah sangat keras itu. Marilyn melotot menatap kontol Nero, memeknya yang basah karena colmek mendadak terasa gatal.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVbVPmpyqKf
"Aku tau kau menginginkannya! Ayo... Tunjukkan sifat aslimu..."
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwCKSTBGVhl
Nero memainkan kontolnya di depan muka Marilyn, kontol Nero yang keras berayun-ayun menantang Marilyn untuk menghisapnya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRWEWWfxTlb
"Ah... Hah....."
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvlzuQvhRW7
Tanpa sadar tangan Marilyn menggaruk memeknya, napasnya tak teratur ketika ia menggesek-gesek memeknya sendiri.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsCKLkWzaan
"Lihat! Kau terangsang 'kan?" ucap Nero sambil menangkap tetek Marilyn yang mengeras di balik piyama tidurnya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU26VCprIck
"Ahhh...ahh...." Marilyn mendesah hebat saat Nero memainkan kedua teteknya yang besar.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrPE1goAOJK
Nero semakin berani, ia singkap piyama tidur biru Marilyn, dan mulai menjilati teteknya. Marilyn tak melawan, sebaliknya ia malah menikmati setiap emutan dan pelintiran Nero di tetek dan putingnya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡULUgUt9rn1
Setelah puas bermain dengan tetek Marilyn, Nero menurunkan kepalanya ke daerah kewanitaan Marilyn. Ia jilati sisa lendir Marilyn, dan memelintir kacangnya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVriRfScqpp
"Aaaahhhh! Aaaarggggh!"
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwZcvqyoIDT
Marilyn mendesah hebat, rangsangan Nero telah membuatnya keluar untuk kedua kalinya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOWtqE7xCTt
Kini memek Marilyn sudah sangat basah, melihat ekspresi sange Marilyn yang menunjukkan tak ada lagi penolakan, Nero memberanikan diri mengarahkan kontolnya ke memek Marilyn.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9PwudbmsNM
"Janga— Ahhhh!"
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNzIqAtIw15
Marilyn tersentak saat kontol besar Nero bersarang di memeknya, teteknya bergoyang-goyang saat Nero mulai menggenjotnya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQlydddCKp
Slruuuttt!
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEid89LcDLi
Nero merobek piyama tidur Marilyn, dan menelanjanginya. Ia terus menyodok Marilyn dari tas sambil mensilangkan kedua tangannya di bawah teteknya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcpNz71m7xH
"Aaahhh... Orggghm.... Hmmm... Ahhhh...."
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBCAVq46Zzk
Marilyn mendesah hebat, memeknya meremas-remas kontol Nero hingga akhirnya membuat Nero keluar.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcM73y2MzVX
"Aaahhhhhhhh!"
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjq0kSDC4xx
Peju panas menyembur hebat sampai lumer dalam memek Marilyn, peju sakti yang dapat wanita menjadi gila kontol itu memaksa masuk dalam dinding rahim Marilyn.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsV5uMnKt2Q
"Hahh... Hah... Ha...."
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ38bhzfRrKN
Nero melepas kontolnya dengan puas, ia melihat Marilyn yang terlihat horny, lalu bergerak ke atas, dan menjepitkan kontolnya di tetek Marilyn yang lembut.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ96L0itrTuh
"Malam masih panjang, malam ini akan kubuat kau melupakan suamimu," kata Nero sambil memainkan tetek Marilyn yang tengah menjepit kontolnya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvKFn2F8zIN
Marilyn setengah sadar saat kontol Nero mulai berkedut lagi di antara belahan dadanya. Memeknya kembali gatal, efek dari peju sakti Nero sekarang telah menguasai kepalanya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHd9vqjKldq
"Kontol! Aku ingin kontol! Tolong berikan kontolmu!" ucap Marilyn dengan wajah mesum.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ40jyWdrk9N
Nero tersenyum, ia menyuruh Marilyn untuk menungging, dan menggoyangkan pantatnya untuk merangsang Nero.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn1GZKbMQUD
"Marilyn katakan apa yang kau mau," kata Nero sambil memainkan kontolnya di depan pantat Marilyn yang tengah bergoyang.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbR066TPowj
"Kontol! Aku ingin kontolnya!"
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwY7BielZqU
"Kontol siapa yang kau inginkan!?"
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCYqdAth6zU
"Kontolmu! Kumohon berikan kontolmu padaku."
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRD5AV1GGov
Nero tersenyum puas, ia buka lebar bibir memek Marilyn dan memasukkan kontolnya. Marilyn mulai mendesah kenikmatan saat Nero dengan kasar menyodok memeknya dari belakang.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUF10z0zWIj
"Ahhh.. Ah.... Ahh..."
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1KtDvClLiX
"Marilyn! Antara aku dan Simmons lebih besar mana?"
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiMAbYU8Vha
"Ahhh.... Ah.... Lebih bes.... Ahh.... Besar punyamu..... Ah....."
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMwyBQeiBzB
"Kalau gitu, joni siapa yang lebih membuatmu puas?"
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO3DSIEc280
"Kontolmu! Kontolmu lah yang terbaik! Ahh...."
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmkOm7AOTUy
Percakapan kotor mereka semakin membuat Nero nafsu, ia semakin cepat menggenjot Marilyn, dan memuntahkan kembali pejunya dalam memeknya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡODh0LirWj4
Kedua insan yang telah dikuasi nafsu itu pun bercinta dengan hebatnya, memuaskan nafsu terpendam mereka sampai pagi tiba. Marilyn benar-benar senang karena akhirnya ia menemukan kontol yang bisa memuaskannya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhU07a6eZPs
*****
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKW5pfKahMk
Tiga hari telah berlalu sejak Nero berhasil menaklukkan Marilyn, mereka terus ngentot di mana pun dan kapan pun saat mereka sange. Marilyn sekarang telah sepenuh menjadi budak seks Nero, ia bertindak selayaknya seorang budak, dan memanggil Nero dengan sebutan, Tuan.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQQkBfmNtqK
"Tuan, aku pergi dulu. Ini saatnya aku untuk mengajari Tuan Putri," ucap Marilyn sembari menyeka peju Nero di mulutnya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡylk3b8e8v6
"Hati-hati, Marilyn. Kapan-kapan kenalkan Tuan Putri padaku," kata Nero sambil mengenakan kembali celananya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmVqBAED2WQ
Marilyn adalah guru les dansa putri kerajaan ini, ia cukup terkenal di kalangan bangsawan karena tariannya yang hebat, hingga ia dipercayai Raja untuk menjadi guru les putrinya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTT4v3ytNtR
Nero yang tengah bersembunyi terlihat begitu penasaran dengan putri yang diajar Marilyn, dari rumor yang ia dengar tuan putri memiliki wajah yang sangat cantik.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ446hnnlnMQ
Nero menghabiskan waktunya menunggu Marilyn sambil membayangkan rencananya ke depannya. Ia tak bisa bersembunyi selamanya, orang-orang yang mengejarnya pasti suatu saat akan datang untuk menemukannya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVlgmcSMycc
"Kalau saja ada sesuatu yang bisa melindungiku, dan cukup berpengaruh untuk membuat para Dogma diam." gumam Nero di kala ia merenung.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRBAIiYxRJr
Tiba-tiba kontol Nero ereksi, ketika merasakan kontolnya yang mengeras itu sebuah ide segar seperti tertiup masuk dalam kepalanya.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHk7bktCTU7
"Benar juga! Terimakasih joniku!" seru Nero sambil mengelus kontolnya yang telah memberinya ide segar.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡifUY7TOPjy
"Sekarang saat yang tepat untuk mewujudkan impianku, akan aku taklukkan Tuan Putri kerajaan ini. Menikahinya, dan akhirnya menjadi Raja di kerajaan ini. Ogh.... Membayangkan masa depan membuat joniku keras, kuharap Marilyn segera datang."
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTpwupu8gyN
Nero melepas celananya, memijit-mijit kontolnya, dan bergerak ke ruang tamu menunggu Marilyn datang. Ia ingin dipertemukan dengan Tuan Putri, memanfaatkan koneksi Marilyn.... Nero berharap ia bisa bertemu dengan Tuan Putri.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOzobERQCef
"Aku akan jadi Raja Seks!" seru Nero dengan yakin seperti Luffy di On*piece yang selalu yakin meneriakkan diri menjadi raja baja laut.
263Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOHZjBjxDUq
