Nero membuka paksa pintu kamar Asahi, dan menyeret Caliga masuk ke dalam. Di atas ranjang ia melihat Asahi yang tengah tertidur pulas tanpa mengenakan daleman, segera Nero mengunci pintu kamar Asahi, dan dengan kontol yang sudah keras ia naik ke atas ranjang.
461Please respect copyright.PENANA9lt1YjAQFC
Nero menyibak rambut pendek Asahi, dan mengelus wajah serta bibirnya. Nero sesekali menoleh ke arah Caliga yang terlihat tak nyaman dengan apa yang Nero lakukan.
461Please respect copyright.PENANAOeLU7BXgGT
"Caliga! Jangan pikir kau bisa pergi! Kalau kau berani pergi aku akan membunuhmu!" ancam Nero yang membuat Caliga terdiam tanpa bahasa.
461Please respect copyright.PENANADrAKHEkSxM
Nero menyibak selimut Asahi, dan meremas dadanya yang hanya berbalut selembar kain. Asahi masih tidur saat Nero dengan ganas mengemut putingnya dari balik pakaiannya.
461Please respect copyright.PENANA1krzREZxxD
"Emmmmm.... Hmmmmm.... Hmmmm...."
461Please respect copyright.PENANACBd3IqjUgF
Asahi mengigau karena rangsangan Nero pada tubuhnya, Nero lalu bergerak ke bawah.... Ia tarik celana tidur Asahi dan terlihatlah memeknya yang ditumbuhi rambut tipis.
461Please respect copyright.PENANAknbzzVtbyp
"Caliga! Liat baik-baik! Liat bagaimana aku membuat Mamamu keluar," ucap Nero pada Caliga yang tengah menutup matanya.
461Please respect copyright.PENANAEAIGNZl98d
Caliga membuka sedikit matanya, melihat Nero sedang membuka lebar paha Asahi, dan membenamkan kepalanya di bagian intimnya. Nero menjilati selangkangan Asahi, dengan rakus Nero melumat, dan menghisap kacang Asahi hingga membuat ia mendesah dalam tidurnya.
461Please respect copyright.PENANAyFQenncZkK
"Hmmmmm..... Emm.... Ermmmmm...."
461Please respect copyright.PENANAdEWW2lHGaO
Tiba-tiba tubuh Asahi mengeliat, dan pancuran deras keluar dari memeknya ke wajah Nero. Asahi masih tertidur bahkan setelah muncrat, memek serta kasur basah oleh cairan cintanya.
461Please respect copyright.PENANAvqRhHT7TtQ
"Asahi.... Aku masukkan," kata Nero sambil memegangi kontol besarnya, dan mengarahkannya ke memek Asahi.
461Please respect copyright.PENANAjndqfZBD6t
Caliga yang disuruh Nero memperhatikannya menelan ludah, kali ini ia benar-benar menyaksikan secara langsung mamanya di setubuhi oleh seseorang. Tanpa sadar kontol Caliga ngaceng saat melihat Nero yang dengan lancar menggesek, dan memasukkan kontolnya ke memek Mamanya.
461Please respect copyright.PENANA2YTjgmivEu
"Ughhh!!!" Asahi tersentak saat kontol Nero memaksa masuk dalam memeknya.
461Please respect copyright.PENANAmsd9ZrQFAQ
Tanpa menunggu Asahi bangun, Nero langsung menggenjotnya hingga membuat ranjang bergoyang. Sodokan Nero yang kuat membuat Asahi bangun, ia terlihat kaget ketika tahu Nero tengah menggenjotnya.
461Please respect copyright.PENANAfqumQlEY6u
"Aargghhh ahhhh! Neroooo! Ahhhh!"
461Please respect copyright.PENANAR9bWqKL42G
Asahi mendesah kencang tubuhnya ikut bergoyang mengikuti tiap sodokan kontol besar Nero.
461Please respect copyright.PENANACar2NGi0nO
"Ma-mama! Mama!"
461Please respect copyright.PENANAhnPdWwOvqp
Di lain sisi, Caliga yang sange tengah mengocok kontolnya sendiri. Ia menjadi terangsang saat melihat Mamanya dientot di depan matanya.
461Please respect copyright.PENANAPum0VJdFbf
"Arhhh! Aahhhahhh! Nikmattt! Ahhh! Lagi! Sodok lebih kuattt!" desah Asahi semakin membuat Nero bersemangat.
461Please respect copyright.PENANAK8Hb0fcSNg
Nero semakin kencang menyodok, kontolnya yang besar seperti dipijat dalam memek Asahi. Ketika Nero merasa Asahi hendak keluar, buru-buru ia mencabut kontolnya.
461Please respect copyright.PENANAGW89IpcHvl
"Eh!? Kenapa!? Aaegghh!" tanya Asahi heran.
461Please respect copyright.PENANA33NmgKzKoI
Nero mengacungkan kontolnya yang besar itu di atas tubuh Asahi, ia memberi isyarat pada Caliga yang sedang coli untuk menghampirinya.
461Please respect copyright.PENANAaLtMu0yqd1
"Ca-Caliga, ke-kenapa!?" kata Asahi panik.
461Please respect copyright.PENANAD9HgBaMYPP
Asahi berusaha menutup tubuhnya, tapi Nero segera mencegahnya. Sebelum Asahi berontak, Nero dengan cepat mengangkat tubuhnya, menahan kedua tangan serta kakinya, dan membuka lebar paha Asahi di depan Caliga yang horny.
461Please respect copyright.PENANAcnyzax90VT
"Aaarrhhh! Hentikan! Caliga! Jangan lihat! Jangan lihat!" seru Asahi sambil berontak, tapi Nero terlalu kuat menahannya.
461Please respect copyright.PENANAzWxkqmBdlb
461Please respect copyright.PENANAa66h39dSAj
461Please respect copyright.PENANA92EX50gBLW
Tangan Nero membuka lebar memek Asahi hingga lubang bagian dalamnya cukup jelas untuk dilihat Caliga yang tengah horny.
461Please respect copyright.PENANAzyBZNIJbyA
"Ayo Caliga! Ini kesempatanmu, aku tahu kau menginginkannya!" pancing Nero.
461Please respect copyright.PENANASaBfjjMIkG
Caliga tampak ragu, tapi kontolnya berkata sebaliknya—sudah sangat keras, dan bergetar-getar.
461Please respect copyright.PENANAPc8VwYEchu
"Jangan Caliga! Jangan! Caliga kumohon, jangan!" seru Asahi.
461Please respect copyright.PENANAgtLRH1p2Qs
"Lakukan apa yang kau mau Caliga! Lepaskan semua yang kau tahan itu di memek Mamamu! Caliga! Caliga!"
461Please respect copyright.PENANAmv7jlaWK1Z
Jantung Caliga berdegup kencang, kontolnya sudah sangat keras, dan napasnya tak teratur.
461Please respect copyright.PENANA47Y7pl6k7U
"Mama.... Maaaf!" seru Caliga
461Please respect copyright.PENANAUjb7c1PTb5
Caliga akhirnya kalah oleh nafsunya sendiri, ia masukkan kontolnya yang keras ke dalam memek Asahi, dan menyentaknya dalam sekali dorongan.
461Please respect copyright.PENANAh7Iz4jIMZr
"Arghaaahh!" Asahi tersentak saat kontol anaknya masuk dalam memeknya.
461Please respect copyright.PENANAaoq8MLIvyp
Selanjutnya dengan penuh nafsu, Caliga menggenjot Asahi sementara Nero meremas kedua teteknya dari belakang.
461Please respect copyright.PENANAiw4MhviCqL
"Aaahhh... Ahhh... Jangan... Ah...."
461Please respect copyright.PENANAifkDKtZvTv
Asahi terus mendesah, dirinya terus berusaha melepaskan diri dari kuncian Nero. Kedua teteknya diremas, dan putingnya dipelintir oleh jari-jari Nero. Caliga yang menggenjot tiba-tiba mencium bibirnya, kedua ibu dan anak ini berciuman dengan panasnya, sampai akhirnya Caliga mencapai klimaks.
461Please respect copyright.PENANAajHlZXPGxc
"Arrrggghhh! Mamaaaaa! Aku Aku Keluar.....!" seru Caliga sambil mendorong kontolnya semakin dalam ke rahim Asahi.
461Please respect copyright.PENANAJ5ESYKYMmK
"Tidak! Janga—n di dalammmm!"
461Please respect copyright.PENANA3rCeGH9tz8
Caliga semakin cepat menggoyang pinggulnya, Nero memegangi Asahi dengan kuat sambil terus memainkan dadanya.
461Please respect copyright.PENANApmTYqqAVPw
Plokk! Prott! Plokk!
461Please respect copyright.PENANA9RozxpJ2Ja
Crooot!
461Please respect copyright.PENANAW4WjA98TYj
Akhirnya Caliga keluar di dalam memek yang pernah melahirkannya, setelah klimaks hebat tubuh Caliga terkulai lemas. Nero menangkap tubuhnya, dan mengarahkan kepala Caliga yang hampir jatuh itu ke dada Asahi.
461Please respect copyright.PENANAJIzEa791Ux
"Kenapa? Kenapa kau lakukan ini pada Mama?" ucap Asahi sambil terisak, memeknya masih berkedut saat peju Caliga membanjir keluar.
461Please respect copyright.PENANAiNbfmQZRqp
Dengan keadaan setengah sadar Caliga menatap Asahi, dan tersenyum hangat.
461Please respect copyright.PENANAUfrKDDBaOS
"Mama.... Aku mencintaimu sebagai seorang wanita. Maafkan aku Mama, aku menyukaimu," kata Caliga.
461Please respect copyright.PENANADdCHtAGxlg
"Tapi Caliga, kita berdua....."
461Please respect copyright.PENANAYWBCbwSpM7
Nero memotong, "Memangnya kenapa? Jujurlah pada dirimu sendiri Asahi. Aku tau kau menikmati saat Caliga mengentotmu. Jauh dalam dirimu kau juga melihat Caliga sebagai lelaki."
461Please respect copyright.PENANAVYI6mAtRs5
"Tidak... Aku... Aku...."
461Please respect copyright.PENANAYde6XUOP9n
"Dasar keras kepala!"
461Please respect copyright.PENANAnFr67Csg58
Nero mendorong tubuh Asahi menindih Caliga hingga kedua pandangan mereka saling bertemu. Asahi akhirnya bisa melihat wajah Caliga yang terlihat sangat puas, dan menawan itu.
461Please respect copyright.PENANAK4yA9rQ10q
"Caliga, apa kau masih sanggup?" tanya Nero sambil mengarahkan kontolnya yang keras ke anus Asahi.
461Please respect copyright.PENANAYju8pclIIS
"Tentu, Nero. Aku cuma butuh rangsangan untuk membuat kontolku kembali ngaceng."
461Please respect copyright.PENANA2qIgCoxpaW
"Haha! Baiklah, lihatlah wajah ibumu yang mesum saat aku menganal dirinya Caliga!"
461Please respect copyright.PENANALiCWgzEobB
Nero menusukkan kontolnya ke anus Asahi dan maju mundur menikmati kenikmatan lubang pantat Asahi. Wajah Asahi terlihat kacau, matanya mendelik kenikmatan merasakan sodokan Nero di pantatnya.
461Please respect copyright.PENANAVxEsx2CP9o
"Mama... Mamaa... Aku...."
461Please respect copyright.PENANAgfr4rn8v1k
Kontol Caliga mulai berdiri lagi, menyadari hal itu Nero menurunkan sedikit tubuh Asahi, dan mengarahkan kontol Caliga ke memeknya.
461Please respect copyright.PENANAT2XS959lqV
"Aarggghhh!"
461Please respect copyright.PENANAtRCI0ejc1v
Kedua kontol menghujam masuk ke dalam dua lubang Asahi, dan mengacak-acak vagina dan anusnya. Kedua pria itu bergoyang hebat, membuat kedua lubang Asahi terasa sangat panas.
461Please respect copyright.PENANAdMNhN2bYOq
"Aarrghhh! Hebat! Luar biasa! Aaahhhh! Ahhh!" desah Asahi merasakan gagahnya dua pemuda itu menggauli dirinya.
461Please respect copyright.PENANAkjrKFC8TVX
Setelah bermain cukup lama, akhirnya keduanya muncrat secara bersamaan. Nero menjambak rambut Asahi saat ia keluar, sementara Caliga meremas tetek Asahi.
461Please respect copyright.PENANAIeD3EiTm2L
"Hah... Hahh... Hah..."
461Please respect copyright.PENANAktMECs6Yh1
Kedua pria itu melepaskan kontolnya dari tubuh Asahi, dan duduk berdua di samping ranjang sambil mengamati peju mereka keluar dari dua lubang Asahi.
461Please respect copyright.PENANA9cttLLZyhD
"Terimakasih, Nero. Berkatmu aku bisa menyatakan perasaanku," ucap Caliga berterima kasih.
461Please respect copyright.PENANADN7zcDqDze
"Sama-sama, Caliga. Tadi itu seks yang luar biasa. Kapan-kapan kita lakukan lagi ya...."
461Please respect copyright.PENANArdcFT8JmzQ
"Hahaha."
461Please respect copyright.PENANAa14F4gVCXW
Caliga tertawa dengan datar, ia kembali menoleh pada Asahi yang baru bangun. Nero yang sadar Asahi bangun, segera berbalik dan memperkosanya lagi. Akhirnya kedua pemuda horny itu menggilir Asahi sampai pagi, dan tertidur bertiga di ranjang yang penuh peju.
461Please respect copyright.PENANAesFjH3tWKG
461Please respect copyright.PENANAaid5xXOXf9
461Please respect copyright.PENANAOFcW5iuo8v
461Please respect copyright.PENANAftzV3RMePR
461Please respect copyright.PENANAkgo3LjyP9G