Barisan 3000 pasukan kerajaan menghadang 10.000 pasukan Dogma yang datang dengan persenjataan lengkap. Ratusan gagak hitam terbang mengitari langit saat dua pasukan itu saling bentrok, tak hanya kalah soal jumlah—tentara Kerajaan juga kalah soal pengalaman melawan para pasukan berzirah putih Dogma.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8wMUdhLkqU
Dalam waktu kurang dari setengah hari kota pertama yang menjadi pintu masuk Kerajaan berhasil di taklukkan. Para pasukan Dogma datang menyerang warga kota yang tak sempat melarikan diri, serta mengambil hartanya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbKjQTFJIHf
Pasukan Dogma mengubah kota itu menjadi basic pertahanan mereka, mereka memperkerjakan paksa warga kota untuk membangun parit. Tak hanya memperbudak para pria, para pasukan Dogma juga memperkosa para wanita yang ada di kota pertama.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlXWnycVsZ8
Setiap malam mereka mengadakan pesta orgy dengan para wanita yang mereka tangkap, beberapa wanita ada yang memilih bunuh diri daripada harus jadi budak seks para pasukan Dogma.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Paatf8CFX
Di rumah walikota yang telah dirubah menjadi benteng, Okta sedang memperkosa istri walikota yang cantik. Di belakangnya terdapat Melody dan Mia yang sedang colmek menyaksikan kontol tuannya itu menusuk istri walikota.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZi3uuB7dmX
"Hentikan! Hentikan! Aaaaaa!"
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsMH1LJTm5w
Istri walikota berteriak, saat kontol Okta mulai berkedut. Okta menjambak rambut wanita itu sambil tangan yang lain mencekiknya, sementara pinggulnya terus maju mundur mengenjot memeknya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvpVFhIOQYN
"Ahhh...."
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw0HM3mwkeG
Okta semakin kuat mencekik istri walikota hingga membuat ia kehilangan napas, bertepatan dengan peju Okta yang keluar dalam tubuhnya—istri walikota kehilangan kesadaran.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVDohXJK6dD
Okta mencabut kontolnya dari memek istri walikota, dan berjalan menghampiri tubuh sekarat walikota yang matanya membengkak menyaksikan Okta yang memperkosa istrinya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVFRdVFSBCv
Okta menjambak rambut walikota yang sekarat itu, kemudian mencekik, dan menghancurkan lehernya. Walikota langsung mati di tempat, setelah puas mempermainkan keluarga bahagia itu Okta memakai kembali pakaiannya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM4oBuzqtIW
"Mia, bagaimana kabar Eimi?" tanya Okta sambil memakai kembali jubahnya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡadhcnJ0o0B
"Di luar dugaan, Master. Tubuh Eimi merespon dengan baik," jawab Melody sambil membantu Okta memakai pakaiannya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp8YRWSWxpn
"Gadis itu.... Tak kusangka ia akan jadi wadah yang cocok untuk Tuanku. Sayang sekali, padahal dia sangat cantik.... Untuk sekali saja aku ingin bercinta dengannya," kata Okta yang telah memakai kembali pakaiannya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEHe5KIn8p3
Setelah berpakaian rapi, Okta dan dua pengawal pribadinya itu pun menuju pertemuan para kesatria suci. Pertemuan ini adalah pertemuan terakhir sebelum pasukan mereka menyebar untuk menaklukkan seluruh Kerajaan.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSiP9Tz6Gk9
*****
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqC5Xg7DANO
Di dalam tenda tempat berkumpulnya pasukan Kerajaan, Nero menyemangati Pangeran Orlo yang terlihat gugup dengan pertempuran pertamanya. Nero memutuskan untuk ikut bersama para prajurit Kerajaan berperang guna menemukan keberadaan Eimi, meskipun begitu aktivitas ngentotnya sama sekali tak berhenti.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkzK4n3EPvr
Setiap malam, selepas Asahi di gangbang oleh para pasukan yang kesepian. Nero dan Pangeran Orlo selalu datang untuk memuaskan hasratnya pada Asahi yang tengah kelelahan. Mereka melakukannya diam-diam setelah para pasukan tidur, dan setiap ada kesempatan.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTKFkeLX6bH
"Ahhh.... Asahi, memekmu memang yang paling hebat," puji Pangeran Orlo sambil mencabut kontolnya dari memek Asahi yang lunglai dengan tubuh belepotan sperma.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYwIS3OHXRL
"Ya ampun, Pangeran Orlo. Jangan malam masih panjang," ucap Nero yang terus memaju mundurkan kepala Asahi yang mulutnya mengulum kontol besarnya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSh7LizfQBU
Pangeran Orlo mengelus-elus pantat Asahi yang merah karena tamparan para pasukan, kontol Pangeran Orlo yang lemas seketika menjadi keras lagi setelah mengelus pantat Asahi.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHOBGtjEbAC
"Ya ampun, Pangeran. Fetishmu pada wanita tua semakin menjadi saja," tanggap Nero.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsmwLqZALZS
Pangeran Orlo menggesekkan kontolnya ke memek, dan lubang anus Asahi. Kontolnya yang berlumur lendir Asahi itu tiba-tiba masuk kembali dalam memeknya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz2kZ4bXXWu
Asahi melenguh saat Pangeran Orlo kembali menggenjotnya. Tubuhnya yang sudah sangat lelah, tiba-tiba jatuh dengan kontol yang masih bersarang di mulut serta memeknya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLsoxGgNbTQ
"Hei, sepertinya dia pingsan, bagaimana Pangeran? Mau lanjut?"
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNpIJMbyx7Q
Pangeran Orlo mengangguk, sekali lagi dua orang berahi itu mengenjot Asahi yang sedang pingsan sampai peju dalam kontol mereka keluar.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzgM0NeNYT4
Setelah keduanya puas ngentot dengan Asahi, keduanya berjalan kembali ke tendanya. Sepanjang perjalanan, Pangeran Orlo terus mengoceh, dan membanding dirinya dengan Pangeran Lucas. Pangeran Orlo merasa tak bisa menang kalau nanti mereka berdua bertemu dalam medan perang, Nero memberi sedikit semangat pada Pangeran Orlo, dan memberinya sebuah nasehat.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0kSrwkKQSz
"Ada pepatah yang mengatakan, kalau kau tak bisa mengalahkan dia dalam bertarung. Kalahkan lah dia di atas ranjang," kata Nero.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE8sMutPisz
Pangeran Orlo terlihat bingung, dan menatap Nero dengan penuh keheranan.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQpFKr4wRnu
"Aku masih normal, Nero. Aku lebih suka wanita-wanita tua ketimbang lelaki seusiaku," balas Pangeran Nero gagal paham.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwVSRCDP3eb
Nero menepuk jidat, ia pun membisikkan petunjuk pada Pangeran Orlo untuk dapat mengalahkan Pangeran Lucas nanti.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpNoSdlVTE9
"Kau.... Hebat.... Ide yang genius! Aku suka," ucap Pangeran Orlo sambil tersenyum senang.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuWM6ymfYqE
Setelah sempai di depan tenda Pangeran Orlo, mereka berdua berpisah—Pangeran Orlo masuk ke tendanya sedang Nero kembali berjalan menuju tenda pribadinya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4pI8e18Kl9
"Maaf membuat kalian menunggu," sapa Nero pada ketiga budak seksnya yang ternyata juga ikut bersamanya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvofgzE68Tn
Rara, Waka, dan Maria tersenyum menyambut kedatangan Nero. Celana mereka telah dilucuti, dan memek mereka penuh lendir karena tak sabar menunggu kontol Nero.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbWJuSdJpLY
****
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3jadFnQf2W
Setelah pertemuan panjang yang berlangsung sampai larut malam itu, Okta berjalan dengan pandangan ngantuk menuju sebuah ruangan kosong tempat para penyihir sedang memantrai tubuh Eimi yang telanjang.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr35tgKIjD2
Okta duduk santai melihat indahnya lekuk tubuh Eimi yang melayang saat para penyihir itu membaca mantra. Beberapa waktu kemudian mata Eimi terbuka, dan tubuhnya yang melayang kembali turun ke bawah.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN27D6J9fyG
Begitu melihat aura yang terpancar dari tubuh Eimi, Okta langsung bersujud memberinya hormat.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWlPPjcgco7
"Selamat datang kembali, Tuan Asmodeus..." ucap Okta, memanggil sosok yang merasuki Eimi dengan penuh rasa hormat.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcWvrm5fhQE
Asmodeus mengepalkan tangannya, membuka dan menutup telapak tangan untuk memastikan fungsi tubuh yang ia rasuki.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFWAvK8IgnC
"Hahahhaha! Hebat! Tubuh ini luar biasa, bagus muridku!" puji Asmodeus yang merasuki Eimi.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUvk6kUdjhq
Setelah memakai jubah yang disediakan para penyihir, Asmodeus berjalan bersama Okta yang diikuti para penyihir untuk bertemu para kesatria suci.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyFQrsEmml4
Para kesatria suci yang melihat dan merasakan aura Asmodeus langsung bersujud memberi hormat. Sosok yang merasuki itu, adalah mantan pemimpin tertinggi Dogma yang sudah mati beberapa tahun lalu.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaHSwfpqHJl
Selain menjadi sosok pemimpin tertinggi di Dogma, kekuatan bertarungnya juga sama menakutkannya dengan gelarnya. Asmodeus lah yang telah melatih para kesatria suci Dogma dari generasi ke generasi sebelum menemui ajalnya karena sakit yang ia derita.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjTpzqgDs1g
Meskipun begitu, jiwa Asmodeus tak mati. Kesadaran terus kembali dengan memasuki tubuh gadis perawan. Menggunakan kekuatan itu, ia bisa terus mengajari para kesatria-kesatria suci baru, dan mendoktrin mereka menjadi tentara yang loyal seperti pendahulunya.
216Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvCais43tfH
