x
Meski aku beberapa hari yang lalu berantem dengan Malik, Malik tetap saja menemuiku di gerai es tehku. Sudah aku coba usir beberapa kali, dia gak mau pergi. Dan aku katakan berkali-kali, kalau memang dia masih ingin bertemu denganku, dia harus mendengarkan kisah ayahku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB0RC3e5DiU
Aku gak mau, Malik terus-terusan memandang ayahku sebagai seorang ayah yang gak bertanggungjawab. Tetapi setiap kali aku mencoba menceritakan dari awal, Malik selalu memotong kata-kataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2EPQtVt460
Kesel, kesel banget. Sampai-sampai aku lelah menghadapi keegoisan Malik. Disatu sisi, Malik masih mau bertemu denganku tetapi dia gak mau mengerti apa yang aku rasakan.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSQCE9oOW1x
Hari ini seperti biasa, aku menjaga gerai es tehku. Lagi-lagi Malik datang menemuiku, dengan dalih untuk menjagaku. Rasa-rasanya aku gak lagi bisa bergerak bebas, Malik selalu mencurigaiku, cemburu padaku. Gak hanya karena aku mengingat ayah kandungku, lebih parahnya dia selalu marah kalau aku bertegur sapa lewat chat dengan lawan jenis selain Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe6SppROQY4
Kakekku saja, gak pernah memperlakukanku seperti ini. Tetapi Malik, mempelakukanku gak manusiawi. Aku ingin menangis, berteriak. Ingin pergi jauh agar Malik gak selalu datang menerorku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIGkV621ZJM
Bahkan dengan hpku sendiri saja, aku gak kuasa. Dia selalu memproteksinya. Pernah Yusuf mengirim chat padaku, karena Malik selalu ada disisiku. Hpku diambil paksa oleh Malik, kontak dari Yusuf langsung dihapus oleh Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5jV1oA9Ywo
Aku marah sejadi-jadinya, dengan tangis yang tertahan. Tapi aku bisa apa? Saat aku mencoba melawan, justru Malik bersikap dingin. Bahkan pukulanku di dadanya gak berarti apa-apa. Justru saat aku memukul dadanya, Malik meringkus kedua pergelangan tanganku. Tubuhku dipepet ke tembok, lalu mencium bibirku yang tertutup cadar dengan paksa.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnKE7wsbrSF
Rasa-rasanya aku seperti diperkosa, karena aku memang gak menginginkannya.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyOpqLK2mXL
Berhari-hari aku merasakan penderitaan batin yang menyiksa, aku benar-benar gak tahan.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFFGUIfu6Cb
Tetapi saat gerai es tehku mulai sepi karena sudah mulai masuk musim hujan. Dan aku memutuskan untuk bisnis catering, yang bisa dipesan secara online dan offline. Mau gak mau, aku harus berdamai dengan Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj4Nz6Ax8ap
Dengan melupakan semuanya, dan berharap Malik mau membantuku. Sepulang sekolah atau saat liburan, Malik selalu mengantarku ke pasar Beringharjo untuk berbelanja kebutuhan untuk daganganku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYBaZU2fO2g
"Maaf ya Lik, aku udah berbuat salah sama kamu", kataku berpura-pura.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUu96JIC3HY
Sebenarnya ogah banget minta maaf, karena seharusnya Malik lah yang salah. Tetapi kalau aku gak meminta maaf, Malik gak akan mau membantuku karena memang egonya gede banget.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ53o9HSQsHj
"Bagus, berarti kamu tau kesalahanmu. Aku gak mau kamu mikirin ayah gak tau diri kayak gitu. Dan ingat, jangan chat Yusuf dan yang lain juga, aku gak suka", kata Malik yang sekarang sedang memboncengku memakai motornya.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEPLlDviN0U
Di dalam hati, sebenarnya aku muak banget. Tapi mana mungkin, aku belanja yang cukup banyak sendirian?
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUL6kbgbNQd
"Sini pegangan yang erat!", Kata Malik menarik tanganku agar memeluknya lebih erat.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMJMUTB1R4a
"Kesel, kesel banget rasanya!!", Kataku dalam hati.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2F2FUazFnq
Karena perasaan kesal yang aku rasakan, dengan gak sengaja tanganku memegang selangkangan Malik, kuremas sekuat mungkin.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF1VpkSwWqp
"Aw, sakit Na!! Kamu kenapa sih?", Tanya Malik mengaduh kesakitan.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgrcvKFq2km
"Maaf gak sengaja", kataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmCkRXdp5Gt
Tetapi karena aku masih kesel, lagi-lagi aku meremas selangkangan Malik sekuat mungkin.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRrELFdF8Vr
"Loh!", Kataku terkejut.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPSwVMCoA6l
"Kenapa Na? Kok kaget gitu? Hehe", kata Malik cengengesan.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhr2QcOtCsB
"Oh engga", kataku berbohong, padahal aku merasakan selangkangan Malik yang aku remas dengan kencang menggembung di balik celananya.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTlVmOgdftb
"Hehe, jangan bohong! Kamu sih remasnya kenceng banget", kata Malik cengengesan.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ64AkviEYI0
"Aku khilaf, maaf", kataku salah tingkah.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb2iYLP5L3j
"Remas lagi dong!", Kata Malik sambil memegang tanganku lalu menaruhnya di atas selangkangannya.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoQpYt73PAY
"Nih rasain!! Dasar ngacengan", kataku dengan kesal sambil meremas selangkangan Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxtZXnsruIE
"Apa tadi? Coba ulangi! Haha", Kata Malik menggodaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJqv4Hh4o8O
"Apa?! Ngacengan", kataku kesel.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZbceKbeyRx
"Hahaha, aku baru tau lho Na kamu bisa ngomong gitu", kata Malik menggodaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbWyMtC0zQf
"Kamu sih, godain aku mulu. Udah sana, fokus nyetir, ntar nabrak berabe kan si Johny gak bisa masuk ke boolku lagi!", kataku yang sudah mulai lostcontrol.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeQEE0Kw7GN
"Hahaha, parah-parah", kata Malik dengan ketawa ngakak.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5ISF1X1Hw1
Setelah sampai di pasar Beringharjo, aku belanja kebutuhan cateringku. Sebelum pulang, aku sempatkan untuk membeli gudeg.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZkYK7NySW
"Udah biar aku aja yang bayar", Kata Malik sok laki.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKtoKVQV2KN
"Gak biar aku aja, kamu kan belum kerja!", kataku pada Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0H7w7MqolH
"Yah merendahkan banget ni cewek, tau gak kalo penghasilanku lebih gede daripada kamu?", Tanya Malik padaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZBcp3ksb5P
Rasanya aku ingin tertawa terpingkal-pingkal, penghasilan darimana coba? Orang dia masih SMK.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ07WboS1ADF
Dengan sombongnya dia tunjukin saldo di hpnya, aku melihatnya dengan mengernyitkan dahiku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgdPug7eTMO
"Uang darimana segede itu? Hihi", tanyaku meremehkan.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgyU1pCadp7
"Uang dari main forex sama nambang bitcoin, hehe", kata Malik cengengesan.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡArQrVTM3kj
"Aku gak ngerti Lik", kataku mencoba berpikir tetapi pikiranku lemot banget.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8uQdAtlclg
"Udah jangan dipikirin lagi! Biar aku yang bayar", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEKau0eeSJB
"Ya udah deh, kamu kan kaya", kataku sambil memicingkan mataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYFXWSfMrmW
Setelah itu aku melanjutkan belanjaku di pasar, saat melewati orang yang berjualan baju batik, aku terpesona. Ada satu dress panjang batik, yang pengen aku beli.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKRFf76yOyx
Kulirik Malik, sepertinya dia tau gelagatku kalau aku menginginkan dress panjang di depanku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO14qQmHLGD
"Kamu mau?", Tanya Malik padaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvxaaBtUY8f
Karena aku ingin jual mahal, aku jawab saja kalau aku hanya lihat-lihat saja.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaubS4UBZsf
"Udah, jangan gengsi gitu!", kata Malik padaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAHrA8npP9L
Malik bertanya pada si penjual tentang ukuran yang pas dengan tubuhku, saat dress panjang batik itu sudah dibungkus dan Malik membayarnya. Aku hanya bisa senyum-senyum sendiri.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2lDb2rDdZB
"Kenapa tuh senyum-senyum gitu? Seneng?", Tanya Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNU07Uqvs20
"Hehe, hu'um", kataku malu-malu.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbp3CJwEeBm
Lalu Malik menggandeng tanganku, "Udah selesei kan belanjanya?", Tanya Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOj4ytD4dNJ
"Iya, udah", kataku sambil mengangguk.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIVGMkV8kHh
"Yaudah yuk, nanti keburu hujan!", Kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4kLjDfq2KW
Belum juga kita melangkah keluar dari pasar, hujan pun turun dengan deras.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLS5ahaJax9
"Yah ujan", kataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUMpOwPJpXP
"Tenang aku bawa jas ujan kok", kata Malik tersenyum sambil mengusek-usek kepalaku yang tertutup hijab.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT2Z88cNnRl
"Hehe, apa sih", kataku sambil cemberut saat tangan Malik mengusek-usek kepalaku yang tertutup hijab.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAThbBYfLHS
"Pakai dek Husna biar gak kehujanan!", Kata Malik menyodorkan jas hujannya.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdcoV53zPO2
"Hihi, kebalik tau", kataku tertawa sambil menutup bibirku yang tertutup cadar.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7VzMAWmJPN
"Ya gapapa, aku kan pacarmu", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8YUNbIp9tB
"Hehe, iya", kataku sambil menggelendot manja.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdA4XVk2lyi
"Manja banget nih cewek, hehe", kata Malik menggodaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4mwdgc4IkR
"Kenapa gak suka?!", Tanyaku jutek.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXtI3cC7t35
"Wah bahaya nih, bisa kena gampar lagi nih, haha", kata Malik sambil tertawa.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrRN2Bh23ux
"Bodo!!", Kataku ngambek.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTHyLaf0aMk
"Hehe, engga-engga, Sayang. Ayok, keburu makin deras nanti!", Kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwyp9IGLy1U
Motor Malik mulai bergerak, karena udara yang dingin, tubuhku menjadi menggigil. Malik yang sepertinya tau yang aku rasakan, memegang punggung tanganku yang berada di perutnya agar memeluknya lebih erat.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPLFp9e2FHb
"Jangan kenceng-kenceng Lik!", Kataku sedikit ketakutan.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEyr4thuJmv
"Tenang Na, gak bakal jatuh", kata Malik mengusap-usap punggung tanganku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvGUOEZxf8D
Hujan semakin deras, yang mengubah jalanan menjadi berwarna putih karena tertutup oleh tirai ujan. Perasaan kesal yang awalnya menyelimuti hatiku, sedikit demi sedikit mulai luluh. Aku merasa dicintai, disayangi oleh Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIndTDne191
"Kita berhenti dulu ya Na? Kita makan bakso dulu", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAssU2g9j14
"Hu'um", kataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9jFp6iiRXh
Motor Malik di parkir di sebelah warung bakso. Dengan tubuh menggigil, aku peluk lenganku sendiri.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyZBd0mlTMJ
Kulirik Malik yang berada di sampingku tersenyum, lalu memelukku dari samping.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡANeTMoSnnq
"Pak bakso dua ya. Teh manis hangat dua!", Kata Malik ke penjual bakso.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdoKkyndSst
"Oh iya Mas, tunggu ya!", Kata si penjual bakso.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4eC54wc2rw
"Masih dingin?", Tanya Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeL6RtfKvAL
"Masih", kataku sambil menggigil.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDIDtUt6Kbd
Teh manis hangat yang kita pesan sudah jadi, saking dinginnya gelas teh manis hangat hanya aku pegang saja supaya panasnya menyebar ke seluruh tubuhku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNHzohHQm9C
Kuminum sedikit demi sedikit teh manis hangatku sambil menikmati hujan yang semakin deras. Kulihat ke arah Malik, Malik juga menggigil kedinginan.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx7L5tR3qIF
Ntah kenapa wajah Malik terlihat sendu, "Kenapa tuh mukanya?", Tanyaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVPvvZTCdIH
"Kayak yang aku bilang kemarin Na. Ujan itu membawa kenangan", katanya dengan raut muka sedih.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡheN0F8EO1g
Aku pun sebenarnya merasa sedih, karena hujan membawaku pada kesedihan yang mendalam. Lagi-lagi aku mengingat ayahku, tetapi aku enggan mengungkapkan perasaanku pada Malik. Sebenarnya aku masih mengingat yang kemarin saat Malik justru menyalahkan ayahku. Hanya saja, aku gak mau momen yang aku rasakan saat ini rusak karena pertengkaran.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbzGaWkeLgI
Di dalam hatiku, aku menyadari apa yang diucapkan Malik hanya sebatas kesalahpahaman. Bukan murni dari hatinya untuk menyakiti hatiku. Karena sikap Malik saat ini, membuat hatiku luluh. Gak ada lagi setitik kemarahan yang membuat perasaanku menjadi gelap.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ19MyceNo77
Aku menyukai perhatian Malik, benar kata Malik bahwa hujan membawa kenangan. Terbukti seperti yang aku rasakan saat ini, meski hanya momen-momen kecil yang sederhana. Hujan merekam kenangan kecil menjadi indah.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDpzF87MC1j
"Kenangan apa tuh?", Kataku pada Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTrK16hKACi
"Aku teringat kakak perempuanku", kata Malik yang tiba-tiba murung.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbLB0SaR3Vf
"Emang kakakmu dimana?", tanyaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA3OcSIjF6N
"Kakakku meninggal saat aku masih kecil Na. Kakakku seumuran kamu", kata Malik dengan wajah sedih.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa3HKProk3q
Aku mengernyitkan dahiku sambil menatap ke arah Malik, di dalam pikiranku, aku bertanya-tanya apakah Malik terobsesi padaku karena representasi kerinduannya pada kakak perempuannya? Ah aku gak tau.8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLQFlc4wum0
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsREkJ6otgQ
Kupegang punggung tangan Malik, "Aku yakin kakakmu bahagia disana", kataku tersenyum, berusaha menguatkan Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4QYBy1DQMs
"Terima kasih Na", kata Malik menoleh menatapku dengan tersenyum.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡywkf7F8QlA
"Kalau mau, anggap aja aku sebagai kakakmu!", kataku sambil menatap Malik dengan tersenyum.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhn6QGskxFX
Raut wajah Malik berubah, "Aku gak mau", kata Malik sambil memegang tanganku erat.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2fQ3zMkZsy
"Kenapa gak mau? Aku bisa kok menjadi kakakmu", Tanyaku gak mengerti.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDXoUD2xZ2Z
"Tapi aku gak pengen kamu menjadi kakakku Na", kata Malik cemberut menatapku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL4edmjWBOg
"Kenapa?", Tanyaku sambil senyum-senyum sendiri.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXLS0fYgUZr
"Karena bukan itu yang aku mau. Aku maunya jadi suami kamu, hehe", kata Malik dengan raut wajah yang berubah ceria.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4F4vm74DV0
"Yee, sekolah dulu yang bener, baru mikirin nikah!", Kataku pura-pura jutek.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9nAlMQbLbs
"Gak kuat Na soalnya, hehe", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxmsImQrIBP
"Dasar, jadi pengen nikah sama aku cuma karena anu doang nih?", Kataku lirih sambil melirik ke arah penjual bakso.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7hz6BOR2qB
Untung saja, penjual bakso gak memperhatikan kami yang sedang mengobrol. Bakal malu banget aku, kalau penjual bakso mendengar apa yang aku katakan tadi.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8W9KveiwbV
Malik tertawa kecil, "Ya enggaklah. Aku beneran cinta sama kamu Na", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5yCW1DLUvL
"Gitu ya?", Tanyaku sambil menyesap kuah bakso.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoGpJBFNlS6
Ini baksoku yang terakhir, kutusuk dengan garpu. Perlahan cadarku kusingkap, kugigit bakso yang cukup besar. Enak banget sumpah, sepertinya bakso yang aku makan ini terbuat dari urat sapi.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt3bTJpdbmn
Bulatan bakso yang tinggal sedikit, aku masukkan ke dalam mulutku. Kukunyah baksoku yang terakhir dengan lahap.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpTWrxpsxp5
Kulirik Malik yang berada di sampingku, kulihat Malik mengangkat mangkuk baksonya untuk menyesap kuah bakso yang tersisa.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNL2HPSUnrw
Lalu Malik melirik ke arahku, "Gimana? Puas Na?", Tanya Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoTo143P99X
"Banget", kataku sambil tersenyum.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡig8j3Sskus
Setelah aku dan Malik selesei menghabiskan bakso yang kami makan, kita meminum teh manis hangat yang tersisa. Kulihat hujan masih turun dengan derasnya.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoLpfSUqZ4L
Aku sempat tersentak kaget, saat geledek mengagetkanku. "Jangan takut!", kata Malik yang tiba-tiba memelukku dari samping dengan mengusap-usap lenganku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrDoM31AIVr
Bapak penjual bakso melihat ke arahku dengan tersenyum, aku yang dilihat seperti itu merasa malu. Lalu melepas tangan Malik yang memelukku dari samping.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXMV7eNSKHj
"Gak enak, dilihat bapak penjual bakso Lik", kataku bisik-bisik sambil melepas pelukan Malik pada tubuhku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvW07nDHr03
Malik tersenyum sambil melepas pelukannya pada tubuhku. Lalu aku menatap ke arah penjual bakso menahan malu.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3JlBDdab3i
Sehabis membayar, aku menggelendot manja dengan memegang erat lengan Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwGlZnUbQ8n
"Siap? Kita ngebut ya?", Tanya Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdbMGNKrHak
"Duh jangan dong! Pelan-pelan aja!", kataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt9oJ5xDpjp
"Pegangan yang erat!", Kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeT8Vs2cqyY
Motor Malik mulai bergerak meninggalkan warung bakso, dengan kecepatan tinggi motor moge Malik menembus tirai hujan yang semakin deras.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmXTkXSnGar
Karena aku takut jatuh dari motor, kupeluk erat Malik. "Agak pelanan dikit Lik! Jangan kenceng-kenceng!", Kataku ketakutan.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwQ1UPrvFfC
"Apa? Maaf Sayang, gak kedengaran", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc5n3jzmVVm
"Jangan kenceng-kenceng Lik, aku takut!!", Kataku sedikit berteriak.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKPUYilzSUA
"Hehe, iya iya. Nih udah pelanin, jangan takut lagi ya!", Kata Malik sambil menepuk punggung tanganku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkWDKkqaqNI
Aku masih memeluk Malik dengan erat, "Kenceng amat meluknya Na?", Tanya Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjB0wQBfWrH
"Dingin Lik", kataku dengan suara menggigil.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIW2daZ9SmS
"Padahal tadi udah makan yang anget-anget kan? Tapi masih kedinginan", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWq8yzgvpMX
"Kan lagi ujan Lik!!", Kataku dengan sedikit berteriak.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoPq8Hc2gn9
"Sebentar lagi sampai Na", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE4PssfDZDx
"Huh pengen cepet-cepet sampai rumah deh", kataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHJX26sX8xX
"Tuh rumah kamu udah keliatan", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc7ePbvbwLw
"Syukurlah", kataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡulfStmTTZS
Lalu Malik nyeletuk, "Kita gapapa kan Na boncengan kayak gini? Takut kalau kamu digosipin sama tetangga kamu."
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRwrmm3Q2I1
"Gapapa Lik, mereka sekarang cuek kok", kataku menenangkan Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMK9O84sV7C
"Kenapa bisa begitu ya Na?", Tanya Malik gak mengerti.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGty4g4f2iH
"Mungkin mereka mulai dewasa Lik. Maksudku cara berpikir mereka mulai dewasa. Toh kalau pun mencampuri urusan orang lain gak etis juga kan? Karena itu privasi masing-masing", Kataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVeHPyeZOLQ
Sekarang motor Malik memasuki halaman rumahku, "Kakek belum pulang ya?", Tanya Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd9tjwmQLW8
"Agak sorean sih biasanya. Masuk dulu Lik nanti aku bikinin teh manis anget!", kataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ98ZPWPekOG
"Gak usah repot-repot Na, aku langsung pulang aja", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtueAFrehmz
Kutatap Malik tajam dengan wajah cemberut, "Gitu amat Na liatnya? Bahaya nih kalau ngambek, haha", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzYNhZWXq7P
"Kenapa kalau aku ngambek? Takut aku gampar lagi?", Kataku jutek lalu tertawa kecil sambil telapak tanganku menutupi bibirku yang tertutup cadar.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ61Gy7Xm29
"Serem sih, mana masih kerasa sakitnya", kata Malik sambil memegang pipinya dengan tersenyum meledek.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYnI2aW6ksw
"Makanya duduk dulu! Aku bikinin teh anget dulu, duduk!", kataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXSV6zZXFdq
"Iya deh iya, daripada digampar lagi", kata Malik menggodaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡilPEvzTkNm
"Yeee masak digampar orang cantik gitu aja ngeluh, wleee."
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPKE9PbR6Kn
"Pede banget. Emang kamu cantik? Hehe", kata Malik sambil terkekeh.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe1gh2XKDWR
"Gak tau", kataku dengan wajah murung.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaul3JNy8Ex
"Hehe, padahal gak cantik", kata Malik menggodaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuJObW1LaDC
"Hiks hiks, kamu gitu amat sih!!", kataku terisak.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5AaFlsrO7h
"Haha lucu banget. Ngegemesin", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN4ILwamkrJ
"Kamu jahat!!", kataku sambil mengusap air mataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxhB6k03KRv
"Utututu oh tayang, jadi gak tega bikin kesayanganku mewek", kata Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo4Ox5V42Gl
Malik duduk disampingku lalu mengusap air mataku, tangan Malik menarik wajahku agar menoleh ke samping untuk menatapnya. Karena aku tau Malik akan mencium bibirku, kupejamkan mataku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ5mnCpmPpJ
"Katanya mau bikinin aku teh?", Tanya Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiiUkOajk7E
Kubuka mataku, "Iya iya!!", kataku jutek.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbxrBbOvUD4
"Tadi kenapa mejamin mata gitu? Haha", kata Malik menggodaku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGsrEX8pzK2
"Jahat banget!!", kataku dengan wajah cemberut.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9ZYUZktKBb
"Hahaha, lucu lucu", kata Malik tertawa ngakak.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp2dAXNYJMd
"Diam!", Kusentuhkan jari telunjukku ke bibir Malik. Lalu aku mendekatkan wajahku semakin dekat ke wajah Malik.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡur3JBjG9AN
Kita saling memandang cukup dekat, nafasku pun semakin memburu. Wajah Malik mendekat, dengan bibir yang hanya berjarak gak lebih dari 2 cm di depanku.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrFDVPZemXe
"Muah", kukecup bibir Malik sekejap.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiSxqxsIoxD
"Aku bikinin teh dulu ya?", Kataku melangkah riang ke dapur.
8444Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCq0EqcR50a
