x
Hubunganku semakin dekat dengan Andi, bahkan aku merasa nyaman saat dekat dengan Andi. Mungkin karena umur Andi hampir sepantaran dengan aku, itu sebabnya sikap Andi lebih dewasa daripada Malik.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQCdaEpJvuo
Hanya saja, Andi memiliki nafsu yang tinggi. Setiap bertemu dengan aku, selalu gak luput dengan have sex. Ya meski aku pun juga demikian, semenjak aku gangbang pertamakali. Rasa-rasanya aku gak puas hanya sekali have sex.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcGy7T8vCvw
Sampai saat ini pun, aku jadi ketagihan have sex dengan banyak laki-laki sekaligus. Aku bisa merasakan banyak penis masuk ke dalam vaginaku. Gak lagi seperti dulu, yang hanya mentok penetrasi ke dalam analku. Tentu saja, sensasi yang aku rasakan berbeda saat penis-penis itu masuk ke dalam vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNs6idDN6BC
Ntah berapa bulan aku gak pergi ke rumah Om Jono. Sebelum aku melakukan percobaan bunuh diri, aku sudah beberapa kali gangbang di rumah Om Jono.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9K3fJQuhKU
Setelah Malik benar-benar pergi dari hidupku lalu aku menyayat nadiku, aku enggan untuk pergi ke rumah Om Jono.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ23UpTHDSh7
Pernah Andi mengajakku ke rumah Om Jono, untuk mengulang orgy disana, tetapi aku menolaknya. Karena aku menolak ajakan Andi, Andi pikir aku sudah gak mau mengulanginya lagi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVjm1kTdZsa
Sempat aku bilang ke Andi, aku rindu orgy lagi. Andi meresponnya dengan kaget, "Katanya udah gak mau lagi Na?", Tanya Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAwrfo5nTUn
"Hehe, aku.. aku", kataku malu-malu.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEC4qUiydwD
Lalu Andi memelukku dari belakang sambil menyentuh vaginaku yang masih tertutup dress panjang tanpa celana dalam.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLtTml47oMm
"Gak cukup punyaku aja kah Na, yang masuk punyamu?", Tanya Andi sambil menggesek-gesekkan jarinya dari luar dress panjangku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2eIKNOZrLk
"Ahhhh sssh, engga", kataku sambil mendongak dengan memejamkan mata.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhkfxue8ZYS
"Kenapa?", Tanya Andi tetap sambil menggesek-gesekkan jarinya ke vaginaku yang tertutup dress panjang tanpa celana dalam.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXkKZq2TKsD
"Kurang puas, ssssh ahhh", kataku dengan tubuh blingsatan.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgJgCyD3Qvx
Tubuhku ditunggingkan Andi, dengan tanganku yang bertumpu ke depan. Disibakkannya dress panjangku ke atas sebatas pantatku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGP5Eh5CShA
Kurasakan penis Andi mulai masuk, menerobos vaginaku. "Ahhhh, Ndi", kataku dengan menggigit bibir bawahku sambil memejamkan mataku saat merasakan penis Andi mulai masuk ke dalam vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG88DnMlZ4H
"Suka?", Tanya Andi sambil memegang tangan kiriku, dengan aku dalam posisi menungging menatap jalan raya di dalam gerai es tehku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUQ9Uvyt1cg
"Ah ah ahhh, Andi", kataku mendesah hebat merasakan genjotan Andi semakin cepat di dalam vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtbOQcQnj8r
"Suka gak? Kok gak jawab?", Tanya Andi yang menyodok vaginaku semakin cepat.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTKaJI28NIS
"Nanti ada yang kesini Ndi!", Kataku mencoba lepas dari genjotan Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdJfLxI6soy
"Jawab dulu dong! Suka gak?", Tanya Andi yang sekarang gak hanya penetrasi ke dalam vaginaku tetapi juga meremas payudaraku dari balik hijabku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPh64fBJ1pX
"Suka, tapi nanti aja ya!", Kataku dengan memejamkan mataku sambil tanganku bertumpu ke meja di gerai es tehku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN3SXXjUv4Y
"Tapi ini enak banget Na", kata Andi terus menggenjotku tanpa mau tau kalau nanti ada yang memergoki persetubuhan kita.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpPoPK9ztkY
"Ah ah ahhh, Ndi", kataku dengan tubuhku terhentak-hentak ke depan dan belakang.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ99k6i8pWn5
"Enak banget Na memekmu. Tetekmu juga lembut banget", kata Andi meracau dengan penisnya terus mengobok-obok vaginaku, tangannya pun gak henti meremas payudaraku yang masih tertutup dress panjang tanpa BH.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF293wrWsMz
"Ahhh ahh ahh, Andi lepasin ntar ketahuan orang!", kataku mendesah hebat dengan masih mencoba lepas dari genjotan Andi dalam posisi doggy style.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5D5FcgDloz
"Biarin, nanti aku ajak sekalian ngentotin kamu. Hennngkk!", Kata Andi dengan menekan penisnya lebih dalam dengan satu hentakan.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpzUyCMh2PH
"Ahhhh, Andiii jahat!", Kataku dengan mendongakkan wajahku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9q9GlwPHem
Gelombang dari dalam vaginaku seakan ingin meledak, Andi yang tau aku mulai menuju orgasme dengan tanganku yang mulai terkepal. Andi melepas penisnya dari vaginaku sampai tubuhku mengejang, dengan cairan lubrikanku yang menyembur. Kakiku rasanya lemas, sampai aku jatuh ke bawah.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAgREbTKefS
Sekarang Andi menindihku yang sedang terkapar di atas lantai gerai es tehku, dengan tangannya menyibakkan dress panjangku sampai ke perut. Aku yang dalam posisi mengangkang, menampakkan vaginaku yang menganga dengan lelehan cairan semen Andi yang meluber keluar vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7qio8eousO
"Hennngkk!", Andi mulai melesakkan lagi penisnya ke dalam vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUa6mXPCFFu
"Ndi, ah ah ah", aku kembali mendongakkan wajahku menerima sodokan penis Andi yang mulai menyeruak ke dalam vaginaku lagi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4vTn6Gfceb
Hijabku yang menutupi sampai sepanjang pantatku disibakkannya sampai ke dada. Setelah bagian dadaku gak tertutup hijab, hanya ditutupi dress panjang tanpa BH. Andi meremasnya dengan kuat, tubuhku pun meresponnya dengan menggelinjang hebat. Lalu Andi menunduk, mencium seluruh wajahku, gak hanya wajah tetapi juga telinga dan leherku yang masih tertutup hijabku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfvUS68ynvV
"Ndi, ahhh", aku mendesah hebat dengan kutolehkan wajahku ke kanan dan kiri karena menerima rangsangan dari Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVLRicispr7
Aku dengar anak sekolah dekat rumahku mulai keluar dari gerbang sekolahnya. Biasanya anak-anak sekolah mampir ke gerai es tehku untuk sekedar membeli es tehku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUIJkQs9iOP
"Ndi, nanti ketauan!", Kataku yang berusaha bangun dengan melepas tubuh Andi yang rebah memelukku sambil menggenjot vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnGJ6ZdZbLB
"Hehe, biar ntar aku suruh anak-anak SMP itu entotin kamu. Kamu kan suka anak di bawah umur", kata Andi menyebalkan.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ974TXsi9HS
"Ngeselin banget, ah ah ah!", kataku dengan masih menahan perasaan nikmat yang aku rasakan.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbdvn9LIcoE
Dan benar saja, ada anak sekolah yang membeli es teh. "Mbak es teh!", Kata anak itu.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzlOk4UQgLh
Aku yang panik mendorong tubuh Andi, tetapi Andi tetap gak mau berhenti. "Duh Ndi, lepas dong!", Kataku merengek.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6L8GG75swT
"Gak mau. Ajak bocah itu masuk ke gerai es teh!", Kata Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfPOGTAOCYY
"Kamu gila ya!", Kataku sambil mataku melotot.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiH2DvnZXL2
"Ya udah, aku gak mau berhenti", kata Andi yang menggenjotku lebih cepat lagi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM1RJHRXjGd
"Ahhh ahh ah", aku mendesah keras, lupa kalau ada pembeli di depan gerai es tehku. Seketika kututup mulutku dengan tangan.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvaXk1TpiZh
Andi melepas tanganku yang menutupi bibirku yang tertutup cadar, lalu wajah Andi yang berada di telingaku berbisik "Panggil dia buat masuk kesini Na!", Kata Andi yang mulai menggila.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlxfwDEMzd6
"Gak mau, ah ah ah", kataku mencoba menolak, dengan desahan yang gak bisa aku tahan lagi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡji6sMnGlH6
"Dek, masuk dari samping ya!", Kata Andi berteriak.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9tAIjatU3v
"Kamu apa-apaan sih Ndi?", Tanyaku melotot.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8JPGlFtjmQ
"Bukankah ini yang kamu mau?", Tanya Andi menyeringai.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzSNACuo0Yw
"Kamu jahat banget sih!", Kataku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3zKXK51m2Z
Saat langkah kaki bocah itu terdengar mulai mendekat ke arah pintu samping gerai es tehku, jantungku berdegup kencang.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGvfiO62pkL
"Apa yang bakal terjadi setelah ini?", Tanyaku pada diri sendiri sambil menggigit bibir bawahku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXl0tPIntRq
Bergerak slow motion, dengan jantung berdetak kencang, aku menunggu bocah itu sampai di depan pintu gerai es tehku. Bersamaan dengan bocah itu sampai di depan pintu samping gerai es tehku, Andi melepas penisnya keluar dari vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBpPBgOfrpi
Dengan cepat Andi menarik tanganku berdiri, "Sana, layani pembelimu!", Kata Andi tersenyum jahat.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcsJmJ8He7j
Kupandang Andi dengan kesal, "Awas ya ngerjain aku. Aku kerjain balik nanti", kataku dalam hati.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnVZjeMs38q
"Berapa Dek?", Tanyaku tersenyum sambil merapikan hijabku yang kusut.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfXtdmmHUgn
"Satu aja Mbak!", Kata bocah itu.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ456k359jyg
Dengan ramah, aku melayani pembeliku. Setelah aku selesai melayani pembeliku. Kupandang Andi dengan tersenyum nakal, terbersit ide nakal di dalam pikiranku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwm2uBjEXal
Andi yang sedang duduk di atas lantai sedang memainkan hpnya, kudorong sampai Andi terlentang di atas lantai.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfd0JIV96Qw
"Eh Na, mau ngapain?", Tanya Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ81qX6aela
"Aku kentang Ndi, ahhh sssh", kataku mendesah sambil kupelorotkan celana jeans Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2C9Il6vpeC
"Ahhh Na", kata Andi mendesah saat tanganku mengelus penisnya yang masih tertutup celana dalam.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQggAfwSIxB
"Gede banget", kataku dengan mendesah, sambil jari telunjukku aku eluskan ke penis Andi yang menggembung di dalam celana dalamnya.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ1mAfnQKXf
Kutarik celana dalam Andi sampai ke bawah, sampai penis Andi yang gemuk panjang keluar dari sarangnya. Sekarang aku naik ke atas tubuh Andi, penisnya yang sudah ereksi sempurna aku pegang.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrudyKK32di
Kusibakkan dress panjangku semakin ke atas, sampai vaginaku terlihat. Setelah penis Andi yang aku pegang, aku lesakkan ke dalam vaginaku. Dress panjangku kembali jatuh ke bawah, menutupi tubuh bagian bawahku dan pertemuan kelaminku dengan Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPkkf1dQ01E
"Ahhhh", tubuhku melengkung dengan mataku terpejam saat penis Andi mulai menerobos liang senggamaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsmMXIlt0CW
"Ahhh, nakal kamu Na", kata Andi mendesah dengan tangannya memegang pinggangku yang naik turun di atas tubuhnya.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKQliWvWb5M
"Suka gak? Ahhh", Tanyaku nakal sambil aku putar-putar pinggulku agar penis Andi mengaduk-aduk di dalam liang senggamaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSBj48tZJPa
"Banget, ahh Na", Andi mulai menikmati dengan mendesah keras.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoHRvvi3DvI
"Ah ah ah ah", aku naik turun di atas tubuh Andi, dengan pertemuan dua kelamin kita yang tertutup dress panjang.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdVRhrtUYVE
Kusibakkan hijabku ke belakang, dadaku yang hanya tertutup dress panjang membusung. Kuremas perlahan payudaraku, sambil aku menikmati gesekan batang penis Andi di dinding vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe2MIjs19dI
Aku naik turun di atas tubuh Andi dengan cepat, saking nikmatnya kugenggam tangan Andi. Kueratkan jari-jariku ke jari-jari Andi, menyatu ke dalam genggaman eratku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNQ4Tktrygb
"Aku keluar Ndi, ahhh", kataku melenguh hebat dengan mengangkat tubuhku agar penis Andi keluar dari vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIh0XC7fkp7
Tubuhku mengejang, dengan cairan yang menyembur-nyembur. Setelah aku ambruk ke bawah, dengan memeluk tubuh Andi. Aku berusaha bangkit, duduk dan kupegang penis Andi yang belum ejakulasi untuk masuk ke dalam vaginaku lagi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTZ06cQURoQ
"Ahhh, ah ah ah", aku kembali naik turun di atas tubuh Andi setelah penis Andi kembali masuk ke dalam vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyruZ9z7qOv
Tangan Andi memegang pinggangku, dengan aku yang masih naik turun di atas tubuhnya. "Aaaah", tubuhku kembali mengejang saat penis Andi kembali terlepas saat tubuhku aku angkat tinggi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIJea2C5dPI
Aku ambruk di atas tubuh Andi, dengan tubuh lemas. "Masih kuat?", Tanya Andi sambil mengusap-usap punggungku yang masih tertutup hijab dan dress panjangku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsFiMR5Z38p
"Masih", kataku tersenyum menatap Andi, lalu aku kembali duduk mengangkat dress panjangku sampai ke perut. Setelah penis Andi berada tepat di depan liang senggamaku yang berbentuk seperti kelopak bunga karena labiaku merekah, kulesakkan penis Andi ke dalam vaginaku untuk kesekian kalinya.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXI9htnZzr4
"Aahhhh" tubuhku melengkung bersamaan dengan penetrasi penis Andi ke dalam vaginaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe8U3CLM8sg
Kembali aku naik turun di atas tubuh Andi. Aku yang sudah lemas dengan tubuhku yang berkali-kali ambruk, Andi bangun dengan posisi duduk mengangkang memeluk tubuhku. Dengan penis Andi yang masih tertanam di dalam vaginaku, Andi mengubah posisi menindihku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ76lfMKoOV
Aku digenjot Andi dengan kencang, sampai tubuhku tersentak-sentak. "Aku keluar Na!", Kata Andi menggenjot vaginaku dengan penisnya dengan cepat. Andi melepas penisnya dari vaginaku, sampai cairan semen Andi muncrat mengenai perutku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK02QaAC4l1
Saat penis Andi keluar dari vaginaku, aku kembali orgasme untuk kesekian kalinya. Setelah ejakulasi, Andi rebah di sampingku di atas lantai.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi5wwj3GQjy
Dengan tersenyum, kutatap Andi yang berada di sampingku. "Kenapa?", Tanya Andi dengan masih mengatur nafasnya.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNN05OlBgAM
Kupegang erat tangannya, dengan jari-jari kita menyatu. "Jangan tinggalin aku ya!", Kataku pada Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPKq4Vs7wfN
"Gak akan pernah Na", kata Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW4p9AYcNp2
Andi bangun untuk merapikan celananya, dengan celana jeans dan celana dalamnya yang nyangkut di lututnya. Aku pun juga dengan membersihkan cairan semen Andi di perutku dengan tissue. Begitu juga dengan vagina, pahaku yang basah oleh cairan lubrikanku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtmdguxAvZb
Sekarang aku duduk bersandar di tubuh Andi, yang duduk di belakangku sambil memelukku. Dikecupnya kepalaku, berulangkali.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSdxslrjISo
"Kamu percaya takdir gak Na?", Tanya Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXunWuAvXe6
"Aku percaya karena aku muslimah", kataku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1xvbyH6nSg
"Rasanya aku gak percaya bisa dipertemukan sama kamu", kata Andi sambil mengusap-usap lenganku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkdtdnU4leE
Kutatap wajah Andi, "Aku juga Ndi, padahal niatku cuma buat happy happy aja", kataku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW9nxl0bHB4
Andi memelukku dengan erat, "Setelah apa yang kita lewati bareng, aku ngerasa gak rela kamu dientot orang lain", kata Andi sambil mendengus.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEsWQw9yhdS
"Kenapa?", Kutatap Andi dengan tersenyum.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1dG9nkLNto
"Aku mulai cinta sama kamu Na. Gak ada orang yang rela orang yang dicintainya disetubuhi orang lain. Apalagi disetubuhi rame-rame", kata Andi kembali mendengus.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzA3PDjAdDo
Kupegang erat tangan Andi, "Terima kasih Ndi, mau cinta sama aku", kataku dengan aku yang semakin erat dalam pelukan Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMJz2wGBnMe
"Sama-sama", kata Andi dengan mendengus panjang.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI9c1YByXOH
Aku mendongak ke atas untuk menatap wajah Andi, wajah Andi murung dengan tangannya menggenggam erat tanganku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0aNwHgHxxO
"Kenapa kok sedih?", Tanyaku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbMgAAxHKaP
"Aku ga rela kamu nikah sama Rohman", kata Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxhDhP8mMGA
Kutatap Andi dengan tersenyum, "Kenapa?", Tanyaku tersenyum.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHAB5OviDse
"Karena aku mencintaimu Na, aku pengen nikah sama kamu", kata Andi murung.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmI0Uj9dWZX
Sekarang aku berdiri, lalu duduk di pangkuan Andi. Kulingkarkan tanganku ke lehernya, sambil aku tersenyum menatapnya.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMcuS2Yq7Lj
"Kenapa kamu bisa cinta sama aku? Aku udah dipakai oleh banyak orang Ndi", kataku tersenyum.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtM457Iip7a
"Aku gak peduli Na", kata Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGCjlSVFwsl
"Andaikan aku gak kembali perawan, apakah kamu tetap cinta sama aku?", Tanyaku pada Andi dengan tersenyum menatapnya.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfpHYFNOjP9
"Itu gak penting Na. Aku cinta sama kamu, apa pun adanya kamu", kata Andi meyakinkanku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfPTQ2OSqOS
"Aku gak percaya", kataku mencoba mengetahui kesungguhan Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj6M9C4CDuj
"Apa aku kelihatan bohong?", Tanya Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaHVZ2lZv2y
"Aku gak tau Ndi. Aku gak tau, gimana caranya aku tau, kamu bohong atau gak sama aku", kataku sedikit mendengus sedih.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡClsvR5cvq3
"Kamu bakal tau, gimana kesungguhan cintaku Na", kata Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2LXYUA9CWE
"Kamu bisa buktikan sekarang Ndi!", Kataku dengan tersenyum.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmNIsfqYt9R
"Bukti yang kayak gimana yang kamu pengen?", Tanya Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3puZj5GZ2p
"Entot aku lagi Ndi! Hihi", kataku dengan tersenyum.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFss7bcJACp
"Cuma itu doang?", Kata Andi sambil mengusek-usek kepalaku yang tertutup hijab.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Eul3s5QSa
"Hehe, engga. Aku cuma becanda kok Ndi, tapi aku... ", Aku gak melanjutkan apa yang aku katakan.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcZnZcbkx6K
"Aku apa?", Tanya Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaXqflA07jv
"Eh itu ada penjual cilok, kita beli yuk!", Kataku pada Andi dengan menggandeng tangan Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvrKtZCzsIT
"Hehe, kirain apa", kata Andi yang berjalan di sampingku menggandeng tanganku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmVjDLjpnvI
"20 ribu aja Pak!", Kata Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMkmaQ9EeHf
"Iya Mas", kata penjual cilok.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2IxzzMZgOg
Setelah membeli cilok, kita kembali ke gerai es tehku. Dengan aku menggamit lengan Andi yang berada di sampingku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvtEnaF8pU2
Sekarang aku duduk di dalam gerai es tehku dengan Andi, sambil memakan cilok. Kutusuk cilok satu, "Mau gak?", Tanyaku pada Andi dengan tersenyum.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhZO19hHc33
"Mau", kata Andi dengan antusias.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL2xPxQqg1X
"Buka mulutnya dong!", Kataku pada Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU3OvkxK61O
"Aaaa", Andi membuka mulutnya.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnP30f7AFXo
Kubuka tali cadarku untuk melepas cadarku. Setelah cadarku sudah aku lepas, cilok yang aku tusuk tadi, aku masukkan ke dalam mulutku. Lalu aku mendekat ke wajah Andi, kusuapin cilok di dalam mulutku ke mulut Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcdvSQ4ImY5
Cilok yang udah aku suapin ke mulut Andi dikunyah lalu ditelan, "Enak gak Ndi?", Tanyaku dengan tersenyum.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiT7p8vxmJc
Wajahku ditarik oleh Andi, dengan jarak hanya satu senti mata kita bertemu. Aku dan Andi saling tatap cukup lama. Lalu Andi mencium bibirku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdYzaJNdGeU
"Emm muah, muah."
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0gu3YMHwI0
Nafasku mulai memburu mendapat ciuman yang tiba-tiba pada bibirku. Andi gak sekedar mengecup bibirku tapi juga melumat bibirku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCknDBwDAS3
Kupegang pundak Andi, kanan dan kiri. Sedangkan Andi memegang pipiku kanan dan kiri. Dengan mata terpejam kunikmati lumatan demi lumatan di bibirku. Sampai bunyi decakan ludahku dan Andi terdengar.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhVoWZZcotk
"Srup srup srup."
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI1NauzaynU
Andi melepas ciumannya padaku untuk menatap wajahku, "Inikah bukti yang kamu pengen?", Tanya Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhybmsNTOx0
"Bukan", kataku dengan tersenyum.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT40kQL7WXI
"Lalu?", Tanya Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5GNuzjpjDH
"Aku pengen lihat kamu cemburu", kataku tersenyum.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJIiewwY1ux
"Caranya?", Tanya Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl9LvoTJ1tF
Aku mendekat ke arah telinga Andi sambil membelai penis Andi dari luar celananya, "Aku pengen ngentot sama penjual cilok itu di depan kamu. Boleh gak? Hihi", kataku dengan berbisik dengan nada mendesah.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEGD770w5Od
"A aku.. " kata Andi terbata-bata.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyDqNHAXDeq
"Hihi, ngaceng. Aku bohong", kataku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGFbodaJknQ
"Awas ya kamu Na, hehe", kata Andi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6792MDutXL
Andi berjalan mendekati penjual cilok, dengan suara pelan Andi bilang ke penjual cilok. "Pak mau gak ngentot sama pacar saya? Yang disana itu", Tanya Andi ke penjual cilok sambil menunjuk ke arahku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmC82Eq0a33
"Kok beneran sih?", Batinku.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡthbPr5D4NH
Seketika cadar taliku kembali aku pakai dengan jantung berdetak kencang.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkOrZrcRPcU
Penjual cilok itu menatapku dengan tatapan mesumnya, ditatap seperti itu aku membuang muka sambil menunggu apa yang akan terjadi.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0R8BSXE9LL
"Ini udah aku bilangin, hehe", kata Andi terkekeh dengan penjual cilok berada di sampingnya.
3286Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡifxzho2V6l
Dengan malu-malu, aku pegang tangan penjual cilok. "Kamu gak boleh ikutan ya! Lihat aja sambil coli, hihi", kataku dengan menggandeng tangan penjual cilok masuk ke dalam rumah.
